• Tidak ada hasil yang ditemukan

SIKAP BELAJAR SISWA PADA MATAPELAJARAN GEOGRAFI DI SMA NEGERI 1 GEBANG.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "SIKAP BELAJAR SISWA PADA MATAPELAJARAN GEOGRAFI DI SMA NEGERI 1 GEBANG."

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

SIKAP BELAJAR SISWA PADA MATAPELAJARAN

GEOGRAFI DI SMA NEGERI 1 GEBANG

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mempe roleh

Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh :

DEVI KRISTIANI N

NIM. 3123331011

JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI

FAKULTAS ILMU SOSIAL

(2)
(3)
(4)
(5)

ABSTRAK

Devi Kristiani N (3123331011). Sikap Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Geografi Di SMA Negeri 1 Gebang.Skripsi, Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.2016.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sikap belajar siswa pada mata pelajaran geografi di SMA Negeri 1 Gebang.

Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Gebang Kecamatan Gebang Kabupaten langkat tahun 2016. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X,XI,XII IPS SMA Negeri 1 Gebang. Sampel dalam penelitian ini adalah 30% dari jumlah siswa yang ada disetiap kelas. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik komonikasi tidak langsung yaitu mengunakan angket sebagai alat pengumpulan data, kemudian dalam menganalisis data menggunakan deskriptif kualitatif.

Hasil penelitian menunjukan bahwa : sikap belajar siswa pada matapelajaran geografi di SMA Negeri 1 Gebang bervariasi. Untuk kelas X IPS sikap belajar siswa dominan negatif yang mana persentase sikap belajar kognitif dan konatif ada pada kategori negatif dengan masing masing persentase 34,6% dan 38,5% sedangakan untuk sikap afektif berada pada kategori positif dengan persentase 42,3%. Untuk kelas XI IPS SMA Negeri 1 Gebang sikap belajarnya juga dominan pada kategori negatif yang mana sikap belajar kognitif dan afektifnya ada pada kategori negatif dengan masing masing persentase 30% dan 36% sedangkan untuk sikap konatifnya ada pada kategori positif dengan persentase 43,3%. Untuk kelas XII IPS sikap belajar yang ditunjukan adalah negatif dengan masing masing persentase dari sikap kognitif,afektif dan konatif dengan masing masing persentase 34,7%,27%dan 27%.

(6)

iii

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas

berkat dan karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi

yang berjudul Sikap Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Geografi Di SMA Negeri

1 Gebang. Adapun tujuan penyusunan skripsi ini adalah untuk memperoleh gelar

Sarjan Pendidikan Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas

Negeri Medan.

Dalam penulisan skripsi ini penulis mengalami banyak hambatan dan

berbagai kendala, namun berkat motiva si dan bantuan dari berbagai pihak, maka

pada kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih kepada :

1. Bapak Prof.Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku rektor Universitas Negeri

Medan.

2. Ibu Dra. Nurmala Berutu, M.Pd. selaku dekan Fakultas Ilmu Sosial

Universitas Negeri Medan.

3. Bapak Drs. Ali Nurman, M.Si selaku ketua Jurusan Pendidikan Geografi

Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.

4. Ibu Dra. Tumiar Sidauruk, M.Si selaku sekretaris Jurusan Pendidikan

Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan dan selaku dosen

pembimbing skripsi yang telah memberi arahan dan bimbingan yang

sangat berharga kepada penulis dari awal penulisan sampai selesainya

penulisan skripsi ini.

5. Ibu Dra. Asnidar, M.Si (Alm) sebagai dosen pembimbing akademik.

6. Ibu Dra. Elfayetti M.P dan Bapak Drs. Kamarlin Pinem M.Si selaku dosen

penguju yang telah banyak memberi dukungan maupun saran dalam

penulisan skripsi ini.

7. Bapak Hayat Siagian selaku tatausaha Jurusan Pendidikan Geografi yang

telah banyak membantu.

8. Bapak dan Ibu Dosen di Jurusan Pendidikan Geografi yang telah

(7)

9. Ibu Dra. Hj. Mirohmayanur, M.Pd selaku kepala sekolah SMA Negeri 1

Gebang dan Ibu Rosmin N Simatupang S.Pd selaku geografi atas

partisipasinya yang telah membantu penulis untuk menyelesaikan skripsi

ini.

10.Orangtua tercinta Sarwedi Nainggolan dan Delpi Simamora yang telah

memberikan dukungan moral, moril dan materil serta Doa untuk

membantu penulis untuk menyelesaikan skripsi ini. Adik adik tercinta (

Lamro,Lastri,Dedi,Chriszon) yang selalu mendukung penulis untuk

menyelesaikan penulisan skripsi ini.

11. Teman teman seperjuangan seluruh mahasiswa Jurusan Pendidikan

Geografi Stambuk 2012 terkhusus teman teman B Eks 2012 yang sangat

(Kristina,Friska,Ummi,Deni,Reski dan Nora) dalam menyelesaikan skripsi

ini.

14. Teman teman shine small group ( Reski, Kristina,Deni,Nora K’ Debora

dan K’Tety) yang selalu memberi semangat dan doa.

15.Teman teman NHKBP Binjai Weyk Timbang Langkat yang selalu

memberi dukungan dan doa kepada penulis.

Akhir kata penulis ucapkan terimakasih kepada semua yang telah

memberikan bantuan untuk penyelesaian skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat

bermanafaat bagi para pembaca khususnya jurusan pendidikan geografi

fakultas ilmu sosial universitas negeri med an.

Medan , Agustus 2016

Devi Kristiani N

(8)

vii

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ... i

LEMBAR PENGASAHAN SKRIPSI ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ... iv

ABSTRAK... v

B. Identifikasi Masalah ... 4

C. Pembatasan Masalah ... 4

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 27

A. Lokasi Dan Waktu Penelitian... 27

(9)

C. Variabel Penelitian Dan Definisi Operasional... 28

D. Teknik Pengumpulan Data... 29

E. Teknik Analisis Data... 29

BAB IV DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN ... 31

A. Kondisi Fisik... 31

B. Kondisi Non Fisik... 32

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 44

A. Hasil Penelitian... 44

B. Pembahasan ... 59

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 62

A. Kesimpulan... 62

B. Saran ... 63

DAFTAR PUSTAKA... 64

LAMPIRAN LAMPIRAN

(10)

ix

DAFTAR TABEL

No Uraian Hal

1. Jumlah sampel penelitian...27

2. Sarana dan prasarana SMA Negeri 1 Gebang...32

3. Fasilitas belajar geografi di SMA Negeri 1 Gebang...34

4. Kegiatan ekstrakulikuler di SMA Negeri 1 Gebang...35

5. Daftar nama guru dan pegawai di SMA Negeri 1 Gebang ...36

6. Keadaan pegawai di SMA Negeri 1 Gebang...38

7. Keadaan Siswa SMA Negeri 1 Gebang ...39

8. Sikap kognitif siswa kelas X IPS SMA Negeri 1 Gebang ...45

9. Kategori sikap belajar kognitif siswa kelas X IPS...46

10. Sikap afektif siswa kelas X IPS SMA Negeri 1 Gebang...46

11. Kategori sikap belajar afektif siswa kelas X IPS...47

SMA Negeri 1 Gebang Pada Pelajaran Geografi 12. Sikap konatif siswa kelas X IPS SMA Negeri 1 Gebang ...49

13. Kategori sikap belajar konatif siswa kelas X IPS...50

14. Sikap kognitif siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Gebang ...50

15. Kategori sikap belajar kognitif siswa kelas XI IPS... 51

16. Kategori sikap belajar afektif siswa kelas XI IPS... 52

17. Sikap konatif siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Gebang... 53

18. Kategori sikap belajar konatif siswa kelas XI IPS... 53

19. Sikap belajar kognitif siswa kelas XII IPS... 54

20. Kategori sikap belajar kognitif siswa kelas XII IPS... 56

21. Sikap belajar afektif siswa kelas XII IPS... 57

22. Sikap belajar konatif siswa kelas XII IPS... 59

(11)

DAFTAR GAMBAR

No Uraian Hal

1. Kerangka berfikir ...26

2. SMA Negeri 1 Gebang ...31

3. Denah SMA Negeri 1 Gebang ...42

(12)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

No Uraian Hal

1. Dokumentasi penelitian ...65

2. Angket sikap belajar siswa...68

3. Kisi kisi angket penelitian ...72

4. Daftar nama responden ...74

5. Perhitungan kriteria sikap belajar siswa...80

6. Lembar jawaban angket belajar siswa...84

(13)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan dasar penting bagi kemajuan sebuah bangsa, karena

dengan peningkatan pendidikan sebuah bangsa akan mencapai kemajuan, baik

dalam kemajuan sumber daya manusia maupun proses pengolahan sumber daya

alam. Pendidikan merupakan suatu sistem yang terdiri dari beberapa komponen

yaitu komponen pertama adalah peserta didik dan guru sebagai pendidik,

komponen kedua adalah proses yang dipengaruhi oleh lingkungan dan instrumen

pengajaran, komponen ketiga adalah hasil yaitu dampak dari interaksi antara

pendidik dengan peserta didik dan didukung oleh proses.

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana yang dilakukan untuk

mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran secara aktif

mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan,

pengendalian diri, kepribadian. Berbicara tentang proses pembelajaran maka

sangat berkaitan dengan belajar.

Belajar merupakan suatu aktivitas mental/psikis, yang berlangsung dalam

interaksi aktif dengan lingkungan, yang menghasilkan perubahan dalam

pengetahuan maupun pemahaman keterampilan dan nilai sikap. Belajar

merupakan suatu proses aktif untuk mereaksi terhadap semua situasi yang ada

disekitar individu tersebut dan mengalami suatu perubahan yang baik secara

(14)

2

belajar hanya bisa diamati jika seseorang menampakkan kemampuan yang telah

diperoleh melalui belajar.

Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi belajar. Faktor faktor tersebut

dikelompokan dalam faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal berasal

dari diri peserta didik yaitu faktor fisik dan pisikis. Faktor fisik berupa kesehatan

dan cacat tubuh, sedangkan faktor fsikis berupa intelegensi, sikap belajar, bakat,

minat dan motivasi ( Syah, 2010). Sedangkan faktor eksternal berasal dari luar

peserta didik, yaitu keluarga, masyarakat, dan tempat pendidikan yang terdiri dari

metode mengajar , sarana dan prasarana pembelajaran, kedisiplinan termasuk

kebijakan (Slameto,2010).

Sikap siswa merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi dan juga

menentukan terjadinya proses belajar geografi yang baik. Jika dilihat dari sikap

belajar siswa, kegagalan dalam mendapatkan nilai itu di sebabkan karena

kurangnya kepercayaan diri siswa sehingga berdampak negatif bagi siswa itu

sendiri.pada umumnya siswa mengangangap bahwa pelajaran geografi adalah

pelajaran yang tidak menarik. Jika siswa menganggap pelajaran geografi tidak

merupakan hal sulit dipahami, maka dia tidak menghindar ketika berhadapan

dengan segala hal yang berkaitan tentang mata pelajaran geografi. Oleh karena

itu, dapat menumbuh kembangkan rasa percaya diri sendiri serta menghasilkan

Sikap yang bisa memotivasi untuk selalu berbuat dan bertindak lebih baik. Karena

Sikap yang baik yang menentukan hasil dan kesuksesan yang memuaskan.

Sikap memberikan kecenderungan kepada siswa untuk tetap dan terus belajar

sehingga sikap siswa dalam mengahadapi Mata Pelajaran Geografi juga ikut

(15)

3

memiliki sikap positif terhadap pelajaran geografi dapat dilihat dari kecenderungan

tindakanya yaitu mendekati, menyenangi dan menyukai sehingga siswa akan terdorong untuk

belajar lebih baik pada akhirnya akan meningkatkan hasil belajar geografi. Sebaliknya, siswa

yang memiliki sikap negatif terhadap mata pelajaran geografi ada kecenderungan untuk

menjauhi, menghindari, membenci terhadap mata pelajaran geografi, ia akan mengabaikan

setiap proses pembelajaran sehingga hasil belajar yang akan diraih cenderung rendah.

Sikap belajar yang harus ada dalam sebuah pembelajaran geografi yaitu sikap belajar

yang positif. Sikap belajar yang positif adalah kecenderungan tindakan yang dilakukan oleh

siswa yaitu mendekati, menyenangi dan menyukai sehingga siswa akan terdorong untuk

belajar lebih baik pada akhirnya akan meningkatkan hasil belajar. Oleh sebab itu untuk

mewujudkan keberhasilan proses belajar geografi yang baik maka diperlukan sikap belajar

yang baik atau positif. Sikap belajar yang ditunjukan oleh set iap siswa terhadap mata

pelajaran geografi pasti berbeda beda. Ada siswa yang merasa senang untuk belajar geografi

sehingga menujukan sikap yang baik terhadap mata pelajaran geografi. Sikap yang positif

yaitu kecenderungan perilaku siswa yang mendekati, me nyenangi dan menyukai mata

pelajaran geografi sehingga siswa akan terdorong untuk belajar lebih baik. Ada juga siswa

yang merasa sulit untuk mempelajari geografi sehingga menujukan sikap yang negatif dan

menjauhi hal hal yang berhubungan dengan mata pelajaran geografi sehingga siswa tidak

terdorong untuk belajar dengan baik. Oleh sebab itu penulis mengangkat masalah ini untuk

penulis teliti yaitu Sikap Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Geografi Di SMA Negeri 1

(16)

4

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah maka dapat diidentifikasi permasalahan sebagai

berikut: (1) banyak faktor yang mempengaruhi proses belajar (2) pada umumnya siswa

beranggapan bahwa mata pelajaran geografi adalah mata pelajaran yang sulit untuk dipahami

dan kurang menarik (3) sikap belajar merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi proses

belajar pada mata pelajaran geografi (4) sikap belajar siswa terhadap mata pelajaran geografi

berbeda beda.

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah diatas terdapat beberapa masalah akan tetapi peneliti

fokus dan membatasi masalah pada sikap siswa terhadap mata pelajaran geografi.

D. Rumusan Masalah

Perumusan masalah penelitian ini adalah : Bagaimana sikap belajar siswa pada mata

pelajaran geografi di SMA Negeri 1 Gebang?

E. Tujuan penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: Untuk mengetahui bagaimana sikap belajar

(17)

5

F. Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah :

1. Bagi guru geografi agar memperhatikan sikap belajar siswa dan berupaya untuk

menumbuhkan sikap belajar yang positif terhadap mat pelajaran geografi.

2. Sebagai referensi dan sebagai sumber penelitian yang relevan untuk memperdalam

penelitian selanjutnya.

(18)

62

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarakan hasil penelitian yang telah dilakukan penulis pada siswa di

SMA Negeri 1 Gebang dapat disimpulkan bahwa sikap belajar siswa pada

matapelajaran geografi di SMA Negeri 1 gebang berbeda beda. Untuk kelas X

IPS persentase sikap belajar yang lebih tinggi ada pada kategori negatif Sikap

belajar siswa kelas X IPS SMA Negeri 1 gebang berbeda beda. Untuk sikap

kognitif, persentase yang lebih tinggi adalah pada kategori sikap negatif yaitu

dengan jumlah persentase 34,6%. Untuk sikap afektif persentase yang lebih

tinggi ada pada kategori sikap positif dengan jumlah persentase 42,3% dan untuk

sikap konatif persentase yang lebih tinggi ada pada kategori sikap konatif yaitu

38,5%.

Sikap belajar siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Gebang untuk sikap kognitif

persentase yang lebih tinggi ada pada kategori sikap negatif dengan persentase

30%, untuk sikap afektif persentase yang lebih tinggi ada pada kategori sikap

negatif dengan persentase 36% dan untuk sikap konatif persentase yang lebih

tinngi ada pada kategori sikap sangat positif dengan persentase 43,3%.

Sikap belajar siswa kelas XII IPS SMA Negeri 1 Gebang pada mata pelajaran

geografi untuk sikap kognitif persentase lebih tinggi ada pada kategori sikap

sangat negatif dengan persentase 34,7%, untuk sikap koognitif persentase yang

(19)

63

masing persentase 27% dan untuk sikap konatif persentase yang lebih tinggi ada

pada kategori sikap negatif dengan jumlah persentase 27%.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan, maka saran penulis adalah :

1. Pihak sekolah khususnya guru mata pelajaran geografi diharapkan mampu

meningkatkan sikap belajar siswa dengan cara menciptakan suasana

belajar yang menyenangkan dan bervariasi untuk belajar geografi. Dengan

upaya tersebut maka akan timbul ketertarikan siswa untuk belajar geografi.

Sehingga dengan adanya ketertarikan siswa untuk belajar geografi

membuat siswa bersikap positif bahkan sangat positif terhadap mata

pelajaran geografi.

2. Siswa diharapkan mampu meningkatkan sikap positif dalam pembelajaran

geografi karen geografi merupakan salah satu mat pelajaran yang penting

dan erat kaitanya denga kehidupan sehari hari.

3. Untuk peneliti selajutnya, diharapkan bagi peneliti yang ingin meneliti

(20)

64

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto,Suharsimi.2010.Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik . Jakarta: Bumi Aksara .

Azwar,Saifudin.2013 .Sikap Manusia Dan Teori Perubahannya.Yokyakarta :Pustaka Belajar Offset .

Budiyarti,2011.Minat Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Bahasa

Indonesia,Skripsi.Jakarta.Jurusan Bahasa Dan Satra Indonesia.UIN Syarif Hidayatullah.

Dalyono,M.2010.Psikologi Pendidikan.Jakarta:Rineka Cipta.

Dapa, 2014. Korelasi Antara Sikap Siswa Terhadap Pembelajaran Fisika Dengan Hasil Belajar Fisika Dikelas X- A, SMA Negeri 4 Yokyakarta.Skripsi Yokyakarta Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Darma

Djaali,2011.Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Djamarah,2011.Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta

Gerungan,2004. Psikologi Sosial. Bandung: Ersco.

Hamalik,Oemar.2010.Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara

Mulat,2007.Studi Komprasi Prestasi Belajar Geografi Ditinjau Dari Sikap Belajar Siswa Kelas XI SMA 2 Boyolali 2006/2007,Skripsi.Surakarta: Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret

Mulyasa ,E. 2009.Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung: Remaja Rodakarya

Pebiyanti,2013.Pengaruh Sikap Belajar Dan Minat Belajar Terhadap Hasilbelajar Dalam Pembelajaran Ekonomi Pada SMA. Skripsi.Pontianak; Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fkip.Universitas Tanjungpura.

Sarwono, Sarlito Wirawan.2002. Psikologi Sosial : Individu Dan Teori Teori . Jakarta : Balai Pustaka

Situmorang,2015. Pengaruh Sikap Belajar Education Acceptence Dan Sikap Belajar Teacher Approval Terhadap Hasil Belajar Geografi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Panombean Panei T.A 2014/2015.Skripsi.Jurusan Pendidikan Geografi.Fakultas Ilmu Sosial. Unimed.Medan

Slameto,2010.Belajar Dan Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya.Jakarta:PT Rineka Cipta.

Sugiyono .2012. Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif,Kualitataif,Dan R&D.Bandung: Alfabetha

(21)

65

______________,2008.Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru. Bandung : Pt Remaja Rosdakarya.

Wibawa,2007.Hubungan Antara Kreativitas Belajar Dan Sikap Belajar Siswa Dengan Hasil Belajar Mp Siswa Tingkat 1 Program Keahlian Mekanik Dan

Otomotif SMKT Taman Siswa Lubuk Pakam Tahun Ajaran

2006/2007.Skripsi.Medan :Jururan Pendidikan Teknik Mesin FT Unimed.

Referensi

Dokumen terkait

Kesimpulan dari penelitian ini adalah pelatihan diagnosis dan penatalaksanan gangguan jiwa di puskesmas terhadap tenaga medis dan paramedis efektif dalam meningkatkan pemahaman

Sebuah data yang telah mengalami proses kompresi/pemampatan tentunya harus dapat dikembalikan lagi kebentuk aslinya, walaupun tidak semua citra hasil kompresi yang

Studi Deskriptif Penggunaan Media Simulator Sistem Penerangan Pada Mata Kuliah Sistem Kelistrikan Bodi Mahasiswa Program Diploma Teknik MesiN DPTM FPTK UPI.. Universitas

Pada siklus II nilai hasil belajar mencapai indikator pencapaian yaitu 85 % siswa mencapai nilai di atas nilai KKM, nilai hasil belajar mencapai 91,15%,

McCormack, Jack C., 2003, “Desain Beton Bertulang”, Penerbit Erlangga, Jakarta.. Unnikhrisna and Menon, Devdas, 2003, “Reinforced

Analisis Perlakuan Akuntansi dan Pelaporan Pertanggungjawaban Sosial Perusahaan (Studi Kasus PT. PLN Persero Distribusi Jawa Timur); Aditya Priyanto Putra,..

TABULASI VARIABEL INDEPENDEN DAN DEPENDEN 38 2013 PT.. KEDAWUNG

sangat baik bagi tubuh, buah memiliki kandungan gizi dan vitamin yang dapat. membuat tubuh sehat dan terhindar dari