• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN DRIBBLING DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA MELALUI LATIHAN OBSTACLE COURSE PADA PEMAIN PUTRA USIA 10-12 TAHUN SEKOLAH SEPAKBOLA GUMARANG TAHUN 2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN DRIBBLING DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA MELALUI LATIHAN OBSTACLE COURSE PADA PEMAIN PUTRA USIA 10-12 TAHUN SEKOLAH SEPAKBOLA GUMARANG TAHUN 2016."

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN

PERMAINAN SEPAKBOLA MELALUI LATIHAN OBSTACLECOURSE

Iiajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar

IENY SYAPUTRA PANGGABEAN

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN DRIBBLING

PERMAINAN SEPAKBOLA MELALUI LATIHAN OBSTACLECOURSE PAIAPEMAIN PUTRA

USIA 10-12 TAHUN SEKOLAH SEPAKBOLAGUMARANG

TAHUN 2015

SKRIPSI

Iiajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh:

IENY SYAPUTRA PANGGABEAN NIM. 6113121020

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI MEIAN

2016

LING IALAM PERMAINAN SEPAKBOLA MELALUI LATIHAN

(2)
(3)
(4)

i ABSTRAK

DENY SYAPUTRA PANGGABEAN, Upaya Meningkatkan Kemampuan Dribbling Dalam Permainan Sepakbola Melalui Latihan Obstacle Course Pada Pemain Putra Usia 10-12 Tahun Sekolah Sepakbola Gumarang Tahun 2016.

( Pembimbing skripsi : YAN INDRA SIREGAR)

Skripsi Medan: Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2016.

Penelitian ini bertujuan mengetahui peningkatan hasil latihan dribbling dalam permainan sepakbola melalui latihan Obstacle Course Usia 10-12 tahun dengan jumlah siswa 20 orang.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan olahraga yang dilakukan sebanyak satu siklus. Bentuk tes untuk pengumpulan data adalah hasil tes dribbling.

(5)

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan berkat rahmad dan karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Upaya Meningkatan Kemampuan Dribbling Dalam Permainan Sepakbola Melalui Latihan Obstacle Course Pada Pemain Putra Usia 10-12 Tahun Sekolah Sepakbola Gumarang Tahun 2016”.

Tidak sedikit kesulitan dan kemudahan yang dihadapi dalam penyusunan skripsi ini, namun berkat Allah SWT disertai usaha dan kemauan sripsi ini dapat diselesaikan. Selama penyusunan skripsi ini tentu saja tidak terlepas dari bantuan, bimbingan, dukungan dari keluarga dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan segenap ketulusan hati peneliti menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M. Pd selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Dr. Budi Valianto, M. Pd selaku Dekan FIK UNIMED. Bapak Drs. Suharjo, M. Pd selaku Wakil Dekan I FIK UNIMED.

Bapak Syamsul Gultom, SKM, M. Kes selaku Wakil Dekan II FIK UNIMED Bapak Drs. Mesnan, M. Kes selaku Wakil Dekan III FIK UNIMED.

3. Ibu Dr. Novita, M. Pd selaku Ketua Jurusan PKO FIK UNIMED, Bapak Yan Indra Siregar, S. Pd, M. Pd selaku Sekretaris Jurusan PKO FIK UNIMED. 4. Bapak Yan Indra Siregar, S. Pd, M. Pd selaku pembimbing Akademi

Sekaligus pembimbing Skripsi yang telah banyak meluangkan waktu dan tenaga untuk bimbingan dan arahan dengan penuh kesabaran dan ketulusan dalam penyusunan / penyelesaian skripsi ini.

5. Bapak Irwansyah Siregar, S. Pd, M. Pd dan Bapak Drs. Ibrahim, M. Pd selaku pengarah I dan pengarah II yang telah memberi masukan dan arahan dalam penyelesaian skripsi ini.

(6)

ii

7. Bapak Henky Ahmad, SH selaku pemilik Sekolah Sepakbola Gumarang, Bang Awal Dan para Pemain Sekolah Sepakbola Putra Gumarang yang telah memberikan saran, fasilitas dan tempat penelitian.

8. Teristimewa kepada Ayahanda Hasnudin Panggabean dan Ibunda tercinta Saprida Pasaribu, juga Abang saya Ady Saputra Panggabean dan Adik-adik saya Meylina Sari Panggabean, dan Witra Widya Panggabean yang tak henti-hentinya memberikan doa, kasih sayang, bimbingan, semangat, penguatan dan dukungan material selama perkuliahan hingga terselesaikannya skripsi ini. 9. Sahabat penulis: Kalitepin Sibagariang, Muhammad Hafiz, Land Chouser,

Trisuci Andika Sitohang, Freddy Ginting, Boy Santo.

10. Rekan-rekan mahasiswa FIK UNIMED khususnya PKO’11 Reg B yang banyak membantu dan memberi masukan dalam penyelesaian skripsi ini. 11. Serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang

memberikan bantuan, sumbangan pemikiran kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini, penulis ucapkan terimakasih.

Pada akhirnya penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu pendidikan.

Medan, Maret 2016 Peneliti,

(7)

iv DAFTAR ISI

Hal

ATSTRAK ...i

KATA PENGANTAR ...ii

DAFTAR ISI ...iv

DAFTAR TATEL ...vi

DAFTAR GAMTAR ...vii

DAFTAR LAMPIRAN ...viii

TAT I PENDAHULUAN ...1

A. Latar Belakang Masalat ...1

B. Identifikasi Masalat ...5

C. Pemnatasan Masalat ...5

D. Rumusan Masalat ...6

E. Tujuan Penelitian ...6

F. Manfaat Penelitian ...6

TAT II LANDASAN TEORITIS ...8

A. Kajian Teoritis ...8

1. Hakikat Sepaknola ...8

2. Hakikat Dribbling Sepaknola ...10

3. Hakikat Latitan ...13

4. Hakikat Latitan Obstacle Course ...16

B. Kerangka Berpikir ...19

C. Hipotesis ...20

TAT III METODOLOGI PENELITIAN ...21

A. Setting Penelitian ...21

B. Sunjek Penelitan ...25

C. Teknik Pengumpulan Data ...22

D. Desain Penelitian ...23

E. Instrumen Penelitian ...26

(8)

v

TAT IV HASIL PENELITIAN DAN PEMTAHASAN ...30

A. Deskripsi Data Penelitian ...30

B. Hasil Penelitian ...35

C. Pemnatasan Hasil Penelitian ...36

TAT V KESIMPULAN DAN SARAN ...38

A. Kesimpulan ...38

B. Saran ...38

DAFTAR PUSTAKA ...40

(9)

vi

DAFTAR TABEL

TABEL Hal

1. Tabel 1.Deskripsi hasil Pre-testdribbling Sepakbola...31

2. Tabel 2.Deskripsi hasil Post-testdribbling Sepakbola ...34

3. Tabel 3. Pre-test Pemain ...49

4. Tabel 4. Nilai T Tes Keterampilan Menggiring Bola ...50

5. Tabel 5. Norma Penggolongan Keterampilan ...52

6. Tabel 6. Prestasi ...54

7. Tabel 7. Post-test Siswa ...55

8. Tabel 8. Hasil Penelitian ...56

[image:9.595.61.533.106.684.2]
(10)

vii

DAFTAR GAMBAR

[image:10.595.59.537.82.682.2]

Gambar Hal

(11)

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Hal

1. Lampiran I Program Latihan ...41

2. Data Pre-test Siswa...49

3. Nilai TTes Keterampilan Menggiring Bola ...50

4. Norma Penggolongan Keterampilan ...52

5. Prestasi Siswa ...54

6. Data Post-test Siswa ...55

7. Tabel Hasil Penelitian ...56

8. Tabel Deskripsi Perbandingan Persentase Ketercapaian ...63

9. Foto-foto dokumentasi ...64

(12)

BABBIB

PENDAHULUANB

A. LatarBBelakangBMasalahBB

Sepakbola adalah olahraga yang paling terpopuler di dunia dan permainan

nasional bagi hampir semua negara. Olahraga ini seakan telah menjadi bahasa

persatuan bagi berbagai bangsa seantero dunia dengan beragam latar belakang

sejarah dan budaya, sebagai alat pemersatu dunia yang sanggup melampaui

batas-batas perbedaan politik, etnik dan agama.

Sepakbola adalah olahraga yang paling digemari. Berjuta-juta pasang mata

akan rela bangun pada tengah malam hanya untuk melihat laga penuh kontroversi,

pujian, dan permainan berkelas. Suguhan yang disajikan oleh pemain kaliber

dunia dengan keahlian dan ketangkasan menguasai si kulit bundar di kakinya

sungguh memperlihatkan atraksi yang bisa membuat penonton terpana atau

menahan napas demi melihat terciptanya sebuah gol. Meskipun tidak semua orang

menggilai olahraga ini, tapi tetap sepakbola merupakan olahraga yang paling

banyak menarik perhatian orang.

Olahraga sepakbola adalah olahraga yang paling fenomena dimuka bumi

ini. Dari kaum pria maupun wanita banyak yang mengetahui tentang olahraga ini.

Olahraga ini pun sering banyak disorot oleh media ketika ada hal yang menarik

daripada olahraga lainnya. Didunia banyak yang ingin menjadi pemain sepakbola

dan membela negaranya masing-masing agar menjadi pemenang di event piala

dunia maupun antar club.Sepakbola merupakan salah satu olahraga permainan

yang sudah dimainkan sejak lama di berbagai Negara, meskipun menggunakan

(13)

2

istilah yang berbeda. Semua permainan itu memiliki tujuan yang sama, yaitu

permainan yang dimainkan oleh dua tim dan pemain dari tiap tim berusaha

memainkan bola dan menjaga bola agar tidak direbut oleh tim lawan dan berusaha

memasukan bola ke dalam jaring atau gawang lawan.

Tujuan dari permainan sepakbola adalah masing-masing regu atau

kesebelasan yaitu berusaha menguasai bola, memasukkan bola ke dalam gawang

lawan sebanyak mungkin, dan berusaha mematahkan serangan lawan untuk

melindungi atau menjaga gawangnya agar tidak kemasukan bola. Oleh karena itu,

untuk dapat melakukan permainan sepakbola, pemain harus menguasai

teknik-teknik dasar sepakbola yang baik. Teknik dasar bermain sepakbola adalah cara

pengolahan bola maupun pengolahan gerakan tubuh dalam bermain sepakbola.

Dalam permainan sepakbola mutlak diperlukan beberapa teknik dasar yang

antara satu dengan yang lain sangat erat kaitannya. Adapun teknik dasar yang

dimaksudkan adalah mengoper bola (passing), menggiring bola (dribbling),

mengontrol (controlling), dan menyuting bola (shooting). Untuk memperoleh

teknik dasar sepakbola yang baik dan benar, diperlukan latihan yang baik dan

benar, dilakukan dengan rutin dan penuh kedisiplinan. Selain itu diperlukan

pembinaan, perhatian dan penanggapan yang serius untuk mencapai prestasi

tertinggi dalam permainan sepakbola baik dari segi fisik, teknik, taktik dan

mental.

Teknik menggiring bola (dribbling) merupakan salah satu teknik dasar

yang sangat penting dalam bermain sepakbola. Kemampuan menggiring bola

(dribbling) yang baik yang dimiliki oleh pemain sepakbola akan memudahkan

(14)

3

misalnya saat akan mencoba untuk melewati lawan. Seperti halnya menendang,

dribbling juga bisa dilakukan dengan sisi kaki bagian luar dan bagian dalam serta

punggung kaki.

Sumatera Utara adalah salah satu provinsi yang memiliki sejarah prestasi

yang gemilang di Liga Sepakbola Indonesia. Prestasi ini tentu tidak akan

diperoleh tanpa adanya proses pembinaan pemain di usia dini secara

berkesinambungan. Akan tetapi kenyataannya banyak anak-anak usia dini atau

pemula yang memiliki motivasi tinggi terhadap olahraga sepakbola tetapi tidak

mempunyai banyak kesempatan untuk mendapat pembinaan yang lebih optimal.

Berdasarkan hal tersebut para insan olahraga khususnya pada cabang sepakbola

mendirikan sekolah-sekolah sepakbola sehingga dapatmendidik generasi muda

khususnya pemula menjadi pemain sepakbola yang handal.

Gumarang diambil dari nama kuda raja pada zaman kerajaan Minang

Kabau di Sumatra Barat yang mendapat julukan anak rantau yang artinya

orang-orang minang yang merantau keluar dari ranah minang. Gumarang adalah sebuah

perkumpulan dibidang sepakbola yang didirikan pada tanggal 10 Januari 2007

diprakarsai oleh Hengki Ahmad,SH yang sekaligus pemiliknya. SSB Gumarang

memiliki fasilitas yang cukup lengkap antara lain: lapangan sepakbola, bola, cone,

gawang, jaring gawang serta alat-alat latihan pendukung lainnya.

Ketua umum adalah Ahmad Hengki, Sekretaris adalah Maliyadi Lubis,

Bendahara adalah Ujung Efendi J dan mempunyai 3 orang pelatih utama. Sekolah

Sepakbola Gumarang bertujuan untuk mencari dan membina bibit-bibit pemain

(15)

4

olahraga sepakbola yang maju dan modern di kota Medan baik untuk sepakbola

amatir maupun profesional.

Sekolah Sepakbola Gumarang merupakan salah satu klub yang tidak asing

lagi namanya di Sumatra Utara yang rutin mengikuti kompetisi-kompetisi PSSI

tingkat daerah maupun di luar daerah. Bahkan tidak jarang beberapa pemain

senioran dan binaan Sekolah Sepakbola Gumarang merupakan pemain berkualitas

sehingga direkrut untuk bergabung ke tim Liga Utama sepakbola nasional

diantaranya: Guntur Pranata (PSMS), Sapri Koto (PSMS), Sandy Sitanggang

(PSMS).

Sekolah Sepakbola Gumarang melakukan latihan sebanyak 3 x dalam satu

minggu, setiap hari Senin sore, Rabu sore dan Jum’at sore yang berlokasi di

lapangan Medan Estate di Jl. Kapten Batu Sihombing dan kantor sekretariatnya

berada di Jl. Ismailiyah Gg. Rahayu Medan.

Dari hasil pengamatan dan diskusi dengan pelatih pada saat latihan

maupun pada saat game yang dimulai pada hari Senin 12 Oktober 2015, pemain

Gumarang sering sekali kehilangan bola. Pemain jugamemiliki kekurangan dalam

melakukan dribbling, dimana pada saat melakukan dribbling lemah atau kurang

cepat dan bola tidak terkontrol dengan baik. Pemain juga kurang gesit untuk

mengarahkan kemana tujuan bola yang akan digiringnya sehinga memudahkan

lawan untuk merebut bola dari penguasaannya dan kehilangan kontrol terhadap

bola, dengan kata lain tipuannya mudah terbaca oleh pemain bertahan lawan

sehingga tidak efektif untuk menggiring bola dengan stabil. Diketahui bahwa

(16)

5

untuk mengecoh pemain bertahan lawan dan memberi peluang yang lebih terbuka

untuk memasukkan bola ke gawang tim lawan.

Hasil pengamatan peneliti diperkuat dengan data hasil tes pendahuluan

(data dapat dilihat pada lampiran 2), pengambilan data dilakukan oleh peneliti

pada hari Senin, 26 Oktober 2015 dengan menggunakan tes ” Letter L”. Dapat

dilihat pada lampiran bahwa hasil tes menggiring SSB Gumarang rata-rata

dikategori kurang.

B. IdentifikasiBMasalahB

Berdasarkan uraian latar belakang masalah maka dapat diidentifikasi yang

menjadi beberapa masalah adalah sebagai berikut; Faktor-faktor apa sajakah yang

dapatmeningkatkan kemampuan menggiring bola? Bagaimana cara meningkatkan

kemampuan menggiring bola? Bentuk latihan apakah yang dapat meningkatkan

kemampuan menggiring bola? Apakah dengan latihan dribbling obstacle

coursedapat meningkatkan kemampuan menggiring bola?

C. PembatasanBMasalah

Untuk menghindari penafsiran yang melebar dan untuk membuat sasaran

pembahasan masalah terfokus maka perlu dibuat pembahasan masalah. Adapun

pembatasan masalah adalah: “Upaya Meningkatkan Kemampuan Dribbling

Dalam Permainan Sepakbola Melalui Latihan Obstacle Course Pemain Putra

(17)

6

D. RumusanBMasalah

Berdasarkan pada uraian dalam latar belakang masalah, identifikasi

masalah dan pembatasan masalah, maka dapat dirumuskan permasalahan yang di

teliti adalah sebagai berikut: Apakah metode latihan obstacle course dapat

meningkatkan kemampuan menggiring boladalam permainan sepakbola pada

pemain usia 10-12 tahun sekolah sepakbola (SSB) GumarangMedan tahun 2015?

E. TujuanBPenelitianB

Sesuai dengan permasalahan yang telah diuraikan dalam rumusan masalah,

yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan

menggiring boladalam permainan sepakbola pada pemainusia 10-12 tahun SSB

Gumarang Medan tahun 2015.

F. ManfaatBPenelitianB

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk:

1. Bagi club sekolah sepakbola Gumarang Medan adalah agar dapat

menciptakan suasana latihan yang lebih menyenangkan.

2. Bagi pemain agar meningkatkan peran aktif dan minat pemain dalam

mengikuti latihan, serta meningkatkan hasil kecepatan menggiring bola

untuk mendukung percapaian prestasi.

3. Bagi pelatih untuk meningkatkan kreatifitas pelatih dalam membuat dan

(18)

7

4. Sebagai bahan masukan buat pelatih dalam memilih alternatif latihan

yang akan dilakukan

5. Untuk meningkatkan kinerja pelatih dalam menjalankan tugasnya secara

profesional,terutama dalam mengembangkan metode latihan.

6. Bagi peneliti ini sebagai masukan dan dapat memperkaya ilmu

pengetahuan olahraga khususnya bagi mahasiswa Fakultas Ilmu

Keolahragaan.

B

B

B

B

B

B

B

B

(19)

434 4

4

404

DAFTAR PUSTAKA

Arma, Abdoellah. (1985). Olahraga Untuk Pelatih, Pembina Dan Penggemar.

Semarang: Sastra Hudaya.

Bompa, O. Tudor. (1983). Theory And Methodology Of Training. Fakultas Pasca

Sarjana Universitas Airlangga Surabaya.

Chyzowych, Walter. (1978). The Official Soccer Book. United States : Rand

Mcnally and Company.

Eric, C. Batty. (2007). Latihan Metode Baru Sepakbola Serangan. Bandung:

Pionir Jaya.

Harsono. (1988). Choaching dan Aspek-aspek Psikologis dalam Coaching.

Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan.

Hasnan, Said.(1977).TesKeterampilanBermain Sepakbola. Jakarta: Departemen

Pendidikan dan Kebudayaan.

Imran, Akhmad. (2013). Metode Melatih Fisik. Medan: Unimed Press.

Koger, Robert. (2007). Latihan Dasar Andal Sepak Bola Remaja. Jakarta:

Kantor Kementrian Negara Penuda dan Olahraga.

Mielke, Danny. (2007). Dasar-dasar Sepakbola. Bandung: Pakar Raya.

Sarumpaet, Aip. (1992). Permainan Besar. Jakarta: Departemen Pendidikan dan

Kebudayaan.

Sucipto, dkk. (1999/2000). Sepakbola, Jakarta: Direktorat Jendral Pendidikan

Dasar dan Menengah, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

http://myakise.blogspot.com.2011.ukuranlapangansepakbola.

http://www.dasar-dasarsepakbola.com.

http://www.teachpe.com/soccer.

4

Gambar

TABEL
Gambar

Referensi

Dokumen terkait

Kegiatan yang akan dilakukan meliputi: pengecilan ukuran jerami padi, optimisasi parameter- parameter proses hidrolisa sellulosa menjadi glukosa, Hasil penelitian menunjukkan

P SURABAYA 03-05-1977 III/b DOKTER SPESIALIS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUD Dr.. DEDI SUSILA, Sp.An.KMN L SURABAYA 20-03-1977 III/b ANESTESIOLOGI DAN

 Suatu organisasi diperlukan karena : (1) suatu kelompok makin bertambah luas dan (2) tujuan sukar dicapai oleh kelompok yg terbatas.  Pada fase kelompok berubah menjadi

Beberapa hasil penelitian tersebut memberikan, gambaran bahwa pembelajaran berbasis masalah merupakan salah satu proses pembelajaran yang dapat melibatkan siswa lebih aktif

Keberadaan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kabupaten Rokan Hulu -- sebagai salah satu lembaga pendidikan non formal di Kabupaten Rokan Hulu yang menerapkan Program

Denah yang baik untuk bangunan rumah di daerah gempa adalah sebagai berikut: (Sumber: (Pedoman Teknis Rumah dan Bangunan Gedung Tahan.. Gempa,

Dari hasil penelitian yang didapat, waktu tunggu pelayanan resep obat berdasarkan jenis resep di Apotek Panacea Kupang yaitu waktu tunggu pelayanan resep obat berdasarkan

Kali ini saya update salah satu aplikasi yg banyak user android pakai,terutama untuk pecinta internet gratis,.5 dias atrás.. HTTP Injector