Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Pengolahan Datapasien Terhadap Pemeriksaan Laboratorium Pada UPTD Balai Kesehatan Paru Masyarakat (BKPM) Provinsi Maluku

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Penelitian

Teknologi sangat di perlukan oleh setiap Lapisan Masyarakat.

Perkembangan Teknologi yang begitu pesat sangat mendukung dalam

perkembangan sektor lainnya. Manusia membutuhkan teknologi yang cepat, tepat

dan akurat untuk memberikan solusi dalam permasalahan yang terjadi baik itu

diperlukan oleh perorangan maupun untuk kebutuhan suatu kelompok atau

organisasi. Era globalisasi membawa dampak positif bagi perkembangan

teknologi, khususnya teknologi informasi yang terkomputerisasi. Banyak

pekerjaan manusia yang dapat dibantu oleh komputer sehingga manusia dapat

menjadi lebih produktif. Komputer sangat membantu sebagai media dalam

menghasilkan informasi yang diinginkan secara cepat, tepat, akurat serta lebih

terintegrasi sehingga pemenuhan kebutuhan data dapat terjadi keefisienan waktu.

(2)

2

kebutuhan Teknologi informasi dalam penunjangan keefesiensinya pekerjaan

maka Pemenuhan kebutuhan ketrampilan sumber daya manusia akan teknologi

informasi pun sangat diperlukan dalam peningkatan kinerja seseorang baik

instansi maupun perusahaan tertentu untuk lebih baik lagi.

Pemanfaatan teknologi informasi dalam perkembangannnya saat ini sangat

di perlukan dalam bidang kesehatan, dimana setiap hari banyak masyarakat yang

membutuhkan pelayanan kesehatan, keterlambatan pelayanan kesehatan dalam

bidang kesehatan sering kali terjadi karena kurangnya fasilitas yang menunjang

kebutuhan akan pelayanan tersebut, untuk itu pelayanan kesehatan masyarakat

sangat diperlukan kecepatan dan keakuratan, dan teknologi informasi

dipercayakan sebagai sebuah upaya dalam peningkatan kinerja dan produktivitas

sumber daya manusia dan instansi, serta mampu dalam peningkatan keefisienan

waktu yang di butukan oleh setiap masyarakat.

(3)

3

periksa karena banyaknya kertas form pemeriksaan yang digunakan, dalam proses

pencarian data pasien lama yang akan melakukan pemeriksaan ulang memakan

waktu lama karena petugas harus mencari datanya di antara tumpukan file yang

begitu banyak, perhitungan biaya hasil pemeriksaan tidak terinci dengan baik

masih secara perhitungan manual, proses pembuatan laporan bulanan baik data

pasien maupun data pemeriksaan sering terlambat bahkan terkadang data pasien

tidak lengkap karena terjadi kehilangan data, kerusakan data dan lain-lain,

masalah inilah yang membuat kendala tidak efisien dan efektif dalam waktu dan

kerja.

(4)

4

mendukung

upaya

tersebut

maka

penyusunan

mengambil

judul

“PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

PELAYANAN PENGOLAHAN

DATA PASIEN TERHADAP PEMERIKSAAN LABORATORIUM PADA

UPTD BALAI KESEHATAN PARU MASYARAKAT (BKPM) PROVINSI

MALUKU”

.

1.2

Identifikasi dan Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang penelitian di atas maka penulis dapat

mengidentifikasikan masalah yang ada didalam Balai Kesehatan Paru Masyarakat

di antaranya identifikasi masalah yaitu:

1.

Proses pendataan pasien masih menulis di buku Pendaftaran Pasien, hal ini

di anggap menyita waktu pasien sehingga tidak efektif dalam masalah

waktu.

2.

Proses penyimpanan data pasien masih manual yaitu berupa file kertas,

buku dan lain-lain , hal ini bisa saja terjadi kerusakan atau kehilangan data

yang tak disengaja.

3.

Proses pencarian data pasien lama membutuhkan waktu lama, karena

pencarian data dari buku pendaftaran berdasarkan NIK pasien, dimana

setiap pasien tidak hanya melakukan pemeriksaan sekali saja.

4.

Proses transaksi pembayaran dengan system manual, menggunakan nota

pembayaran.

(5)

5

6.

Proses pembuatan laporan bulanan data pasien dan pemeriksaan dilakukan

dengan melihat data pasien pada buku pendaftaran dan data pemeriksaan

pada buku registrasi untuk masing-masing lab, kemudian di ketik

menggunakan Microsoft Word.

Dari identifikasi masalah dan latar belakang penelitian yang di lakukan

maka penulis dapat mengkaji rumusan masalah yang ada didalam Balai Kesehatan

Paru Masyarakat (BKPM) Maluku sebagai berikut:

1.

Bagaimana melakukan pelayanan hasil pemeriksaan sebagai pengambil

keputusan terhadap system yang sedang berjalan.

2.

Bagaimana merancang system pelayanan pengolahan data pasien yang

mampu meningkatkan efektifitas kerja pelayanan pengolah data agar tepat,

cepat dan akurat dalam peningkatan produktifitas perusahaan.

3.

Bagaimana mengevaluasikan system yang di buat agar dapat memenuhi

kebutuhan yang ada dalam Balai Kesehatan Paru Masyarakat Provinsi

Maluku.

4.

Bagaimana implementasi dari system informasi yang dibuat dapat

membantu dalam proses pelayanan dan dapat memberikan kemudahan

bagi petugas pengolahan data.

1.3

Maksud Dan Tujuan Penelitian

1.3.1

Maksud Penelitian.

(6)

6

Masyarakat Provinsi Maluku dan untuk mengelola data menjadi cepat, tepat,

akurat dan efesien.

1.3.2

Tujuan Penelitian

1.

Untuk mengetahui bagaimana efektifitas dan efisiensi proses system

pelayanan kesehatan yang sedang berjalan di dalam Balai kesehatan Paru

Masyarakat Provinsi Maluku.

2.

Untuk bagaimana membangun system informasi pelayanan pengolahan

data pemeriksaan pasien yang diusulkan agar mampu membantu dan

meningkatkan efektifitas dan efisiensi kinerja dalam Balai Paru Kesehatan

Masyarakat.

3.

Untuk Mengevaluasi system informasi pelayanan pengolahan data hasil

pemeriksaan pasien yang telah diimplementasikan, jika terjadi ketidak

sesuaian antara system yang telah dibangun dengan spesifikasi kebutuhan

yang ada.

4.

Untuk Bagaimana mengimplementasikan system informasi pelayanan

pengolahan data Pasien Dan hasil pemeriksaan pasien agar tidak terjadi

kesalahan-kesalahan yang di inginkan.

1.4

Kegunaan Penelitian

1.4.1

Kegunaan Praktis

a.

Bagi Instansi

(7)

7

masyarakat, selain itu mempermudah instansi dalam pengembangan produktivitas

instansi dengan perkembangan teknologi informasi yang di sediakan agar

masyarakat merasa puas dengan pelayanan ini.

b.

Bagi Masyarakat (Pasien)

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat, dan membantu

kebutuhan masyarakat, dan dapat mengurangi waktu yang tadinya lama menjadi

cepat, sehingga pasien tidak membuang-buang waktu hanya menunggu hasil

pemeriksaan berjam-jam.

1.4.2

Kegunaan Akademis

a.

Bagi Pengembang Ilmu

Hasil Penelitian ini diharapkan menjadi pembandingan ilmu Sistem

Informasi (teori) dengan keadaan yang terjadi langsung di lapangan

(praktek).sehingga dengan adanya perbandingan tersebut akan lebih memajukan

ilmu Sistem Informasi yang sudah ada untuk ditahapkan pada dunia nyata dan

dapat menguntungkan berbagai pihak.

b.

Bagi Peneliti Lain

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran

kepada peneliti atau para akademis, dan dapat menjadi sumber referensi bagi

peneliti yang akan mengambil penelitian untuk penulisan akan akan di kaji.

c.

Bagi Penulis

(8)

8

keputusan atas permasalahan, belajar mempelajari penelitian dan dapat

mengimplementasikan ilmu yang di dapat.

1.5

Batasan Masalah

Batasan masalah merupakan masalah yang perlu dibatasi. batasan masalah

yang tedapat dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1.

Sistem yang di bangun hanya dijalankan pada bagian pelayanan

pemeriksaan kesehatan bagian istalasi Microbiologi (Dahak),Radiologi

(Rontgen) dan Urinalisasi(darah dan urin) serta bagian pelayanan

kesehatan Balai Kesehatan Paru Masyarakat Provinsi Maluku (BKPM).

2.

Proses program hanya pendaftaran pasien, pengolahan data pasien dalam

pengambilan hasil akhir data pemeriksaan

3.

Proses pembayaran bersifat tunai.

1.6

Lokasi Dan Waktu Penelitian

Tempat penelitian yang dilakukan penulis adalah bertempat di Balai

Kesehatan Paru Masyarakat Provinsi Maluku, di Jln Imam Bonjol Ambon

(0911)349261 kode pos 97127, waktu penelitian di laksanan bulan Maret 2015.

Perincian penelitian di gambarkan pada table dibawah ini.

Tabel 1.1 kegiatan Penelitian

No

Nama Kegiatan

2015

Maret

April

Mei

Juni

Juli

(9)

9

Pemakai

2

Membuat Prototype

3

Menguji Prototype

4

Memperbaiki Prototype

5

Mengembangkan

Versi

produk

1.7

Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan tugas akhir ini dibagi dalam beberapa bab dengan

pokok pembahasan secara umum sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi latar belakang penelitian, identifikasi dan rumusan masalah, maksud

dan tujuan penelitian,kegunaan penelitian, batasan masalah, lokasi dan waktu

penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini berisi teori-teori pendukung yang berhubungan dengan pembangunan

system

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

(10)

10

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini membahas tentang perancangan system yang di usulkan, perancangan

antar muka yang di kembangkan, peracangan arsitektur jaringan, implementasi

system yang di bangun, dan hasil pengujian system.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisikan kesimpulan yang diperoleh dari hasil pengujian system, serta

saran pengembangan system ke depan.

(11)

58

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1

Kesimpulan

Dari pembahasan Bab 1 sampai dengan bab IV dapat di ambil kesimpulan bahwa:

1.

Dengan adanya sistem informasi pelayanan pengolahan data pemeriksaan pasien ini

diharapkan dapat membantu tugas atau pekerjaan dari petugas pelayanan BKPM dalam

aktivitas, pelayanan pendaftaran pasien,penginputan,penyimpanan data dan pencarian

data pasien lama lebih efektif dan efisien..

2.

Dengan adanya sistem informasi ini transaksi digunakan secara terkomputerisasi

3.

Dengan adanya sistem informasi ini diharapkan pelayanan pemeriksaan lebih efektif dan

tidak terlalu lama dalam pembuatan proses olah data hasil pemeriksaan.

4.

Dengan adanya sistem informasi ini diharapkan dapat membantu petugas dalam

pembuatan laporan-laporan tentang data pasien,data pemeriksaan dan lainnya. Agar bisa

selesai tepat waktunya.

(12)

59

5.2

Saran

Pada aplikasi sistem informasi pelayanan pengolahan data pemeriksaan pasien ini masih

terdapat beberapa kekurangan oleh karena itu ada beberapa saran yang di sampaikan mungkin

bermanfaat bagi BKPM ke depannya.

1.

Proses komputerisasi ini tidak hanya pada poli radiologi,microbiologi dan urinalisasi saja

tetapi semua poli/ Laboratorium dan semua divisi yang ada pada UPTD balai kesehatan

paru masyarakat. Yang membutuhkan sistem terkomputerirasi

2.

Diharapkan menyiapkan alat pembayaran yang otomatisasi sehingga pada proses

pembayaran bukan saja berupa tunai maka kedepannya dapat menggunakan sistem

pembayaran kredit ataupun debit.

(13)

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PELAYANAN PENGOLAHAN

DATA PASIEN TERHADAP PEMERIKSAAN LABORATORIUM PADA

UPTD BALAI KESEHATAN PARU MASYARAKAT (BKPM)

PROVINSI MALUKU

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Kelulusan Strata Satu

Pada Program Studi Sistem Informasi

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Oleh :

Meylan Lesnussa

10509808

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(14)

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN

PERNYATAAN KEASLIAN

ABSTRAK . ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR SIMBOL ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1.

Latar Belakang Penelitian ... 1

1.2.

Identifikasi dan Rumusan Masalah ... 4

1.3.

Maksud dan Tujuan Penelitian ... 5

1.3.1 Maksud Penelitian ... 5

1.3.2 Tujuan Penelitian ... 6

1.4.

Kegunaan Penelitian.... ... 6

1.4.1.

Kegunaan Praktis ... 6

1.4.2.

Kegunaan Akademis ... 7

1.5.

Batasan Masalah... ... 8

1.6.

Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 8

(15)

vii

BAB II LANDASAN TEORI ... 11

2.1. Konsep Dasar Sistem ... 11

2.1.1 Pengertian Sistem ... 11

2.1.2 Karakteristik ... 11

2.1.3 Klasifikasi sistem ... 13

2.2. Konsep Dasar Informasi ... 15

2.2.1 Pengertian Informasi ... 16

2.2.2 Siklus Informasi ... 16

2.2.3 Kualitas Informasi ... 17

2.3. Konsep Dasar sistem Informasi ... 18

2.3.1 Pengertian sistem Informasi ... 18

2.3.2 Komponen-Komponen Pada sistem Informasi ... 19

2.3.3 Elemen Penting Dalam sistem Informasi ... 20

2.3.4 aktifitas sistem Informasi ... 20

2.4

Tahap Rancangan sistem ... 21

2.5

Sekilas tentang Pelayanan Pengolahan Data ... 22

2.6

Sekilas tentang Kesehatan ... 23

2.7

Sekilas Tentang Manfaat Dan Pemeriksaan Laboratorium ... 23

2.8

Jaringan Komputer ... 24

2.8.1 Jenis-Jenis Jaringan Komputer ... 24

2.9

Basis Data ... 25

2.9.1 Bahasa Basis Data ... 25

(16)

2.10 Perangkat Lunak Pendukung... 26

2.10.1 MYSQL ... 26

2.10.2 Java ... 27

2.10.3 Neatbeans ... 28

2.10.4 IReport... 28

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN ... 29

3.1

Objek Penelitian ... 29

3.1.1 Sejarah singkat Perusahaan ... 29

3.1.2 Visi dan Misis Perusahaan ... 30

3.1.3 Struktur Organisasi Perusahaan ... 31

3.1.4 Deskripsi Tugas ... 32

3.2. Metode Penelitian... 33

3.2.1 Desain Penelitian ... 33

3.2.2 Jenis dan Metode pengumpulan data ... 34

3.2.2.1 Sumber Data Primer ... 34

3.2.2.2 Sumber Data sekunder ... 35

3.2.3 Metode Pendekatan Dan Pengembangan sistem ... 36

3.2.3.1 Metode Pendekatan sistem ... 37

3.2.3.2 Metode Pengembangan sistem ... 37

3.2.3.3 Alat Bantu Analisis Dan Perancangan ... 39

3.2.4 Pengujian Software ... 44

3.3. Analisis Sistem Yang Berjalan ... 44

(17)

ix

3.3.2 Analisis Prosedur Yang Berjalan ... 48

3.3.2.1 Flowmap ... 50

3.3.2.2 Diagram Konteks ... 61

3.3.2.3 Data Flow Diagram ... 61

3.3.2.4 Evaluasi sistem Yang Berjalan... 65

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 68

4.1

Perancangan sistem ... 68

4.1.1 Tujuan Perancangan Sistem ... 68

4.1.2 Gambaran Umum system Yang diusulkan ... 69

4.1.3 Perancangan Prosedur yang diusulkan ... 69

4.1.3.1 Flowmap ... 71

4.1.3.2 Diagram Konteks ... 76

4.1.3.3 Data Flow Diagram ... 76

4.1.3.3.1 DFD Level 1 ... 76

4.1.3.3.2 DFD Level 2 ... 77

4.1.3.4 Kamus Data ... 81

4.1.4 Perancangan Basis Data ... 89

4.1.4.1 Normalisasi ... 89

4.1.4.2 Relasi Tabel ... 96

4.1.4.3 Entity Relationship Diagram ... 97

4.1.4.4 Struktur File ... 97

4.1.4.5 Kodifikasi ... 107

(18)

4.2.1 Struktur Menu ... 108

4.2.2 Perancangan Input ... 109

4.2.3 Perancangan Output ... 119

4.3. Perancangan arsitektur Jaringan ... 122

4.4. Implementasi ... 123

4.4.1 Batasan Implementasi(Optional) ... 123

4.4.2 Implementasi Perangkat Lunak ... 123

4.4.3 Implementasi Perangkat Keras ... 124

4.4.4 Implementasi Basis Data (sintaks SQL) ... 124

4.4.5 Implementasi antar Muka ... 131

4.4.6 Implementasi Instalasi Program ... 135

4.4.7 Penggunaan Program ... 137

4.5

Pengujian ... 154

4.5.1 Rencana Pengujian ... 154

4.5.2 Kasus Dan Hasil Pengujian ... 155

4.5.3 Kesimpulan Pengujian ... 157

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 158

5.1

Kesimpulan ... 158

5.2

Saran ... 159

DAFTAR PUSTAKA

(19)

DAFTAR PUSTAKA

[1] Jogiyanto HM.,MBA.,Akt.,Ph.D.,”analisis & Desain system informasi”,3

rd

ed, Yogyakarta:

Andi Offset,2005.

[2] Yakub., “Pengantar Sistem Informasi”, 1

st

ed, Yogyakarta:Graha Ilmu, 2012.

[3] Tata Sutabri, S.Kom.,MM., “analisis sistem

Informasi”,1

st

ed, Yogyakarta:Andi,2004.

[4] I Putu Agus Eka Pratama.,”system Informasi dan Implementasinya”, 1

st

ed,

Bandung:Informatika,2013.

[5

] Abdul Kadir., “Pengenalan system Informasi”, 1

st

ed, Yogyakarta:Andi, 2003.

[6] Bunafit Nugroho.,”Database Relasional dengan Mysql’, 1

st

ed, Yogyakarta:Andi,2005.

[7] ShourtCourse.,”Pengembangan aplikasi Database Berbasis JavaDb dengan Netbeans”,

1

st

ed,

Yogyakarta:Andi,2010

[8]Jogiyanto. 2008. Metodologi Penelitian Sistem Informasi. CV Andi Offset.

Yogyakarta

[1]Ahmad syahroni,(26 april 2015),”Pengertian Pengolahan Data Elektronik” [online], 2013,

Available:

Http://www.ahmadsyahroni-jepara.blogspot.com/2013/01/pengertian-pengolahan-data-elektronik.html?m=1

[2]Blog Kesehatan Indonesia,(26 april 2015),”Arti Kesehatan Dan Defenisi

Kesehatan’[online],2010, Available :

http://www.indokesehatan.blogspot.com/2010/08/apakah-kesehatan-itu-defenisi.html?m=1

(20)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa telah memberikan

rahmat serta hidayah-Nya sehingga penyusunan skripsi ini dapat diselesaikan.

Skripsi ini disusun untuk mengajukan sidang Strata Satu (S-1) sekaligus untuk memenuhi

salah satu syarat kelulusan pada Jurusan Sistem Informasi Universitas Komputer Indonesia

(UNIKOM) Bandung. Adapun judul yang penulis ambil adalah

“

perancangan sistem

informasi pelayanan pengolahan data pasien terhadap pemeriksaan laboratorium pada

uptd balai kesehatan paru masyarakat (bkpm) provinsi maluku

”.

Selama penyusunan tugas ini, penulis menyadari banyak kekurangan dan kekeliruan

dalam penyusunan laporan ini, hal ini disebabkan keterbatasan pengetahuan,kemampuan yang

dimiliki penulis. Oleh karena itu penulis penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat

membangun.

Selanjutnya dengan rasa tulus dan kerendahan hati penulis ingin mengucapkan

terimakasih kepada semua pihak

yang telah memberikan dorongan dan semangat baik berupa

material maupun spiritual dan subangsih ide kepada penulis. Untuk itu penulis

menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1.

Dr. Ir. Eddy Suryanto Soegoto, M.Sc. selaku Rektor Universitas Komputer Indonesia.

2.

Prof. Dr. H. Denny Kurniadie, Ir. M.Sc. selaku Dekan Fakultas Teknik dan Ilmu

Komputer.

(21)

iv

4.

Ibu Wahyuni, S.Si, MT selaku Dosen Wali kelas MI-Konversi

5.

Ibu Marliana Budhiningtyas, S.Si.,M.Si selaku dosen pembimbing yang telah banyak

membantu dan memberikan pengarahan serta masukan berharga kepada penulis dalam

pengerjaan skripsi ini.

6.

Bapak Rauf Fauzan,S.kom., M.Kom dan Ibu Novrini Hasti, S.Si., M.T selaku Penguji

Pada skripsi saya ini.

7.

Kedua orang Tua penulis (Ibu Merry Tetelepta S.pd dan Almarhum Bapak Wempy.A.

Lesnusa) serta kedua saudara laki-laki dan saudara perempuan penulis. Yang selalu

memberikan dorongan semangat serta doa yang begitu luar biasa kepada penulis

8.

Seluruh Staff Dosen dan Sekjur Pada Prodi Sistem Informasi yang telah membantu

penulis dalam segala keperluan penulis.

9.

Rekan-Rekan Mahasiswa/i SI-06, SI-Konversi khususnya, Pebrina, Elna, Hany,

Hilda, Cia, Debora, Rani, atas kebersamaan, bantuan, saling support dalam

mengerjakan skripsi ini.

10.

Kantor UPTD Balai Kesehatan Paru Masyarakat Provinsi Maluku yang telah membantu

penulis dalam memberikan dokumen data-data dan informasi kepada penulis dalam

penyusunan skripsi.

(22)

12.

Rekan-Rekan Kost-an di Ciumbleuit 90B/155A Putri, Ifana Dan Clara dalam pemberi

semangat dan canda tawa dalam penulis menyusun skripsi ini.

13.

Seluruh civitas akademika Universitas Komputer Indonesia (Unikom) Bandung.

14.

Semua pihak yang telah membantu penyelesaian laporan tugas akhir ini yang tidak

dapat penulis sebut satu per satu.

Akhir kata penulis sampaikan bahwa ilmu yang bermanfaat akan menjadi berkat untuk

masa depan kita kelak. Penulis menyadari skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh

karena itu kepada para pembaca penulis mengharapkan kritik dan saran yang dapat

memberikan manfaat bagi diri penulis pada khususnya dan para pembaca pada umumnya.

Bandung, 2015

Penyusun

(23)

(24)

(25)

(26)

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PELAYANAN

PENGOLAHAN DATA PASIEN TERHADAP PEMERIKSAAN

LABORATORIUM PADA UPTD BALAI KESEHATAN PARU

MASYARAKAT (BKPM)

PROVINSI MALUKU

Meylan Lesnussa

Program Studi Sistem Informasi, Universitas Komputer Indonesia Jl. Dipatiukur 112-114 Bandung

serabimolucas@gmail.com

ABSTRACT

The development of globalization brings with significant impact for every layer of society, especially the development of many technologies needed by every human being, not least in the areas of employment such as health, and others. In this case the Public Lung Health Center (BKPM) Maluku province is the center of the health inspection service laboratory. Where every day a lot of people who come from different places to check their condition to obtain the required health outcomes, but the increase in performance of health services is still not properly fit most people's expectations, because of patient data recording system is still done manually, a long time patient data storage system still manually which takes in the search for patient data it is considered not effective, patient examination data processing is still considered a long time because the process is done. Therefore created an information system to assist agencies in addressing the problem and help some of the difficulties that exist. The inspection data processing system designed to help process patient data input, data storage, and so forth process is computerized.

The study design used is descriptive with approach case studies on Lung Health Center Society (BKPM) Maluku, data collection techniques used include the primary data source that is by observation and interviews, while the secondary data source that is by seeing the documents. The method used a structured and methods of development of information systems data processing desktop-based health care checks are made using the method Prototype, with tools such as system development flowmap, context diagram, DFD and database design tool. While the creation of the software in this thesis, the author uses the Java software NeatBeans and to use the My-SQL database.

(27)

Keywords: Information Systems, Health Services, data processing.

PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian

Teknologi sangat di perlukan oleh setiap Lapisan Masyarakat. Perkembangan Teknologi Informasi sejalan dengan peningkatan penggunaan Sistem Informasi di segala bidang kehidupan masyarakat luas seperti: bidang kesehatan, bidang pendidikan, bidang perdagangan, dan sebagainya. Informasi sebagai salah satu bagian dari Sistem Informasi digunakan untuk pengelolaan data menjadi informasi yang akan digunakan dalam perencanaan strategis organisasi untuk menghadapi segala kemungkinan di masa depan. Selain kebutuhan Teknologi informasi dalam penunjangan keefesiensinya pekerjaan maka Pemenuhan kebutuhan ketrampilan sumber daya manusia akan teknologi informasi pun sangat diperlukan dalam peningkatan kinerja seseorang baik instansi maupun perusahaan tertentu untuk lebih baik lagi.

Pemanfaatan teknologi informasi dalam perkembangannnya saat ini sangat di perlukan dalam bidang kesehatan, dimana setiap hari banyak masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan, keterlambatan pelayanan kesehatan dalam bidang kesehatan sering kali terjadi karena kurangnya fasilitas yang menunjang kebutuhan akan pelayanan tersebut, untuk itu pelayanan kesehatan masyarakat sangat diperlukan kecepatan dan keakuratan, dan teknologi informasi dipercayakan sebagai sebuah upaya dalam peningkatan kinerja dan produktivitas sumber daya manusia dan instansi, serta mampu dalam peningkatan keefisienan waktu yang di butukan oleh setiap masyarakat.

(28)

Dilihat dari permasalahan yang diuraikan diatas maka penulis berusaha membangun sebuah sistem informasi pelayanan agar dapat membantu Balai Kesehatan Paru Masyarakat (BKPM) Provinsi Maluku. Agar dapat menyelesaikan permasalahan yang terjadi di dalam BKPM pada bagian pemeriksaan kesehatan, dimana dengan adanya fasilitas yang cukup lengkap sebagai bentuk pelayanan pengolahan data pasien, dan data pemeriksaan hasil lab pasien, didukung dengan sistem informasi yang menunjang maka user dan pihak lain yang membutuhkan data akan dapat lebih meningkatan efisiensi kerja, waktu dan energi baik untuk pihak yang membutuhkan informasi mengenai data hasil pemeriksaan Lab ataupun pihak yang bertugas mengelola pelayanan data pasien.

Identifikasi dan Rumusan Masalah Identifikasi Masalah

Dari latar belakang di atas maka dapat diidentifikasikan beberapa masalah yang terjadi dalam Balai Kesehatan Paru Masyarakat yaitu:

1. Proses pendataan pasien masih menulis di buku Pendaftaran Pasien, hal ini di anggap menyita waktu pasien sehingga tidak efektif dalam masalah waktu.

2. Proses penyimpanan data pasien masih manual yaitu berupa file kertas, buku dan lain-lain , hal ini bisa saja terjadi kerusakan atau kehilangan data yang tak disengaja.

3. Proses pencarian data pasien lama membutuhkan waktu lama, karena pencarian data dari buku pendaftaran berdasarkan NIK pasien, dimana setiap pasien tidak hanya melakukan pemeriksaan sekali saja.

4. Proses transaksi pembayaran dengan system manual, menggunakan nota pembayaran. 5. Proses pelayanan pemeriksaan pasien masih di anggap kurang efektif karena proses

pelayaanannya di anggap lambat dan berbelit-belit dalam pendataam, dan proses menunggu hasil periksa.

6. Proses pembuatan laporan bulanan data pasien dan pemeriksaan dilakukan dengan melihat data pasien pada buku pendaftaran dan data pemeriksaan pada buku registrasi untuk masing-masing lab, kemudian di ketik menggunakan Microsoft Word.

Rumusan Masalah

1. Bagaimana melakukan pelayanan hasil pemeriksaan sebagai pengambil keputusan terhadap system yang sedang berjalan.

2. Bagaimana merancang system pelayanan pengolahan data pasien yang mampu meningkatkan efektifitas kerja pelayanan pengolah data agar tepat, cepat dan akurat dalam peningkatan produktifitas perusahaan.

3. Bagaimana mengevaluasikan system yang di buat agar dapat memenuhi kebutuhan yang ada dalam Balai Kesehatan Paru Masyarakat Provinsi Maluku.

4. Bagaimana implementasi dari system informasi yang dibuat dapat membantu dalam proses pelayanan dan dapat memberikan kemudahan bagi petugas pengolahan data.

(29)

Adapun maksud penelitian yang diadakan oleh penulis adalah untuk membangun system informasi pelayanan Pemeriksaan Kesehatan pasien agar dapat membantu menyelesaikan masalah yang terjadi dalam Balai Kesehatan Paru Masyarakat Provinsi Maluku dan untuk mengelola data menjadi cepat, tepat, akurat dan efesien.

Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui bagaimana efektifitas dan efisiensi proses system pelayanan kesehatan yang sedang berjalan di dalam Balai kesehatan Paru Masyarakat Provinsi Maluku.

2. Untuk bagaimana membangun system informasi pelayanan pengolahan data pemeriksaan pasien yang diusulkan agar mampu membantu dan meningkatkan efektifitas dan efisiensi kinerja dalam Balai Paru Kesehatan Masyarakat.

3. Untuk Mengevaluasi system informasi pelayanan pengolahan data hasil pemeriksaan pasien yang telah diimplementasikan, jika terjadi ketidak sesuaian antara system yang telah dibangun dengan spesifikasi kebutuhan yang ada.

4. Untuk Bagaimana mengimplementasikan system informasi pelayanan pengolahan data Pasien Dan hasil pemeriksaan pasien agar tidak terjadi kesalahan-kesalahan yang di inginkan.

Kegunaan Penelitian Kegunaan Praktis

1. Bagi Instansi dapat bermanfaat dan membantu perusahaan dalam pengolahan data dan memberikan pelayanan yang efisien dan efektif bagi masyarakat, serta mempermudah instansi dalam pengembangan produktivitas instansi dengan perkembangan teknologi informasi yang di sediakan sehingga masyarakat merasa puas dengan pelayanan ini. a. Bagi Masyarakat (Pasien) diharapkan dapat bermanfaat, dan membantu kebutuhan

masyarakat.

Kegunaan Akademis

a. Bagi Pengembang Ilmu diharapkan menjadi pembandingan ilmu Sistem Informasi (teori) dengan keadaan yang terjadi langsung di lapangan (praktek).sehingga dengan adanya perbandingan tersebut akan lebih memajukan ilmu Sistem Informasi yang sudah ada untuk ditahapkan pada dunia nyata dan dapat menguntungkan berbagai pihak. b. Bagi Peneliti Lain diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran kepada peneliti

atau para akademis, dan dapat menjadi sumber referensi bagi peneliti yang akan mengambil penelitian untuk penulisan akan akan di kaji.

c. Bagi Penulis dapat menambah atau memperkaya wawasan pengetahuan baik teori maupun praktek, belajar menganalisa dan melatih daya fikir dalam mengabil keputusan atas permasalahan, belajar mempelajari penelitian dan dapat mengimplementasikan ilmu yang di dapat.

(30)

Batasan masalah merupakan masalah yang perlu dibatasi. batasan masalah yang tedapat dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Sistem yang di bangun hanya dijalankan pada bagian pelayanan pemeriksaan kesehatan bagian istalasi Microbiologi (Dahak),Radiologi (Rontgen) dan Urinalisasi(darah dan urin) serta bagian pelayanan kesehatan Balai Kesehatan Paru Masyarakat Provinsi Maluku (BKPM).

2. Proses program hanya pendaftaran pasien, pengolahan data pasien dalam pengambilan hasil akhir data pemeriksaan

3. Proses pembayaran bersifat tunai.

KAJIAN PUSTAKA

Kajian pustaka merupakan pembahasan teori dasar dan konsep dalam melaksanakan penelitian tersebut,dimana terdapat permasalahn yang membutuhkan teori pengembangan suatu sistem dalam penunjangan kebutuhan sistem itu sendiri.

1. Pengertian Sistem

Menurut (McLeond) system adalah sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi dengan tujuan yang sama untuk mencapai tujuan organisasi terdiri dari sejumlah sumber daya manusia,material,mesin,uang dan informasi.[2, p.1]

Sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu sebagai berikut [1, p. 3-5]: 1. Komponen Sistem yang saling berinteraksi, membentuk satu kesatuan. Komponen atau

elemen-elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem. Yang mempunyai sifat-sifat dari system untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses system secara keseluruhan.

2. Batasan Sistem (Boundry) merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini fungsi dan tugas dari subsistem yang satu dengan lainnya berbeda tetapi tetap saling berinteraksi. dan menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut

3. Lingkungan Luar Sistem dapat bersifat menguntungkan atau merugikan. Lingkungan luar yang menguntungkan harus dipelihara dan dijaga agar tidak hilang pengaruhnya, sedangkan lingkungan luar yang merugikan harus dimusnahkan dikendalikan agar tidak mengganggu operasi sistem.

4. Penghubung Sistem (interface) merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang lain. Dengan kata lain output dari suatu subsistem akan menjadi input dari subsistem yang lainnya.

5. Masukan Sistem Merupakan energi yang dimasukkan ke dalam sistem. dapat berupa Masukan Perawatan (Maintenance Input), Masukan Sinyal (Signal Input) Sebagai contoh didalam sistem komputer, program adalah maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikan komputernya dan data adalah signal input untuk diolah menjadi informasi.

(31)

7. Pengolahan Sistem merupakan suatu bagian yang mengolah masukan (input) dan memprosesnya agar menjadi output informasi yang berguna.

8. Sasaran Sistem mempunyai tujuan ( goal) atau sasaran (objective). Suatu sistem dikatakan berhasil apabila mengenai sasaran atau tujuannya.

2. Konsep Dasar Informasi

Informasi merupakan proses lebih lanjut dari data yang sudah memiliki nilai tambah. Informasi dapat dikelompokan menjadi 3 bagian yaitu: [3, p. 17]

1. Informasi Strategis, informasi yangdigunakan untuk mengambil keputusan jangka panjang, mencakup informasi eksternal, rencana perluasan perusahaan dan sebagainya.

2. Informasi Taktis, informasi yang dibutuhkan untuk mengambil keputusan jangka menengah, seperti informasi trend penjualan yang dapat di manfaatkan untuk menyusun rencana penjualan.

3. Informasi Teknis, informasi yang dibutuhkan untuk keperluan operasional sehari-hari, seperti informasi persediaan stock, retur penjualan dan laporan khas harian.

Sehingga Menurut (McLeod) informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya. Informasi merupakan data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan yang menggunakannya. [2,p.8]

3. Pengertian Sistem Informasi

Sistem informasi adalah suatu system didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manejerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.[3, p.36].

Berdasarkan defenisi mengenai system dan informasi maka dapat dinyatakan bahwa system informasi merupakan gabungan dari empat bagian utama mencakup,perangkat lunak,perangkat keras, infrastruktur dan sumber daya manusia yang terlatih ke empat bagian ini saling berkaitan sehingga menciptakan sebuah system yang dapat mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat bagi yang menggunakannya dan dapat menjadikan system ini sebagai suatu pengambil keputusan.[4, p.10]

Elemen Penting Dalam Sistem Informasi

1. Perangkat Keras (Hardware), Mencakup piranti-piranti khusus seperti computer dan printer

2. Perangkat Lunak (Software), ); sekumpulan instruksi yang memungkinkan perangkat keras untuk dapat memproses data.

3. Pengguna, semua pihak yang bertanggung jawab dalam pengembangansistem informasi, pemrosesan, dan penggunaan keluaran system informasi.

4. Basis Data (Database),sekumpulan table ,hubungan dan lain-lain yang berkaitan dengan penyimpanan data.

Sekilas Tentang Pelayanan Pengolahan Data

(32)

berarti dari suatu kejadian dimana system pengolahan data ini contohnya seperti pengolahan data pasien, data pegawai, data penjualan dan lain-lain.

Pengolahan data yang diolah dengan menggunakan computer dikenal dengan Electronik Data Processing(EDP) jadi pengolahan data EDP adalah memanipulasi dari data kedalam bentuk yang lebih berarti berupasuatu informasi dengan menggunakan suatu alat electronic yaitu computer untuk menghasilkan suatu informasi berupa suatu laporan atau bentuk dokumen lainnya.(www.ahmadsyahroni-jepara.blogspot.com/)[1]

Sekilas Tentang Kesehatan

Pada saat berdirinya organisasi kesehatan Dunia (WHO), pada tahun 1948, kesehatan didefenisikan sebagai keadaan lengkap fisik dan mental dan kesejahteraan social dan bukan hanya ketiadaan penyakit dan kelemahan. Pada tahun 1986 WHO dalam piagam Otawwa untuk promosi kesehatan mengatakan bahwa kesehatan adalah sumber daya bagi kehidupan sehari-hari, bukan tujuan dari kehidupan. Secara keseluruhan kesehatan dicapai melalui kombinasi fisik, mental dan kesejahteraan social dengan kata lain maka kesehatan adalah kondisi umum dari seseorang dalam semua aspek, yang juga merupakan tingkat fungsional dan/atau efesiensi metabolism organisme, sering secara implisist manusia. (www.indokesehatan.blogspot.com)[2]

Sekilas Tentang Manfaat dan Pemeriksaan Laboratorium

Pemeriksaan laboratorium merupakan pemeriksaan untuk menunjang diagnosis penyakit. Pemeriksaan laboratorium merupakan penelitian perubahan yang timbul pada penyakit dalam hal susunan kimia dan mekanisme biokimia tubuh, pemeriksaan laboratorium juga sebagai ilmu terapan untuk menganalisa cairan tubuh dan jaringan guna membantu petugas kesehatan dalam mengdiagnosis dan mengobati pasien.

Fungsi dan manfaat pemeriksaan laboratorium antara lain yaitu: 1. Untuk menunjang diagnosis klinis

2. Uji Screning (deteksi awal penyakit). 3. Sebagai pedoman terapi

4. Panduan prognosis

5. Menyingkirkan suatu kemungkinan diagnosis. .(www.dawan1.diskesklungkung.net/)[3]

Jaringan Komputer

Jaringan komputer (computer network) atau sering disingkat jaringan saja adalah hubungan dua buah simpul (umumnya berupa komputer) atau lebih yang tujuan utamanya adalah untuk melakukan pertukaran data. Dalam prakteknya, jaringan komputer memungkinkan untuk melakukan berbagai perangakat lunak, perangkat keras, bahkan berbagi kekuatan proses. [5]

1. LAN ( Local Area Network )

LAN adalah jaringan komputer yang mencangkup area dalam satu ruang, satu gedung, atau beberapa gedung yang berdekatan. Kecepatan LAN berkisar dari 10 Mbps sampai 1 Gbps.

2. MAN ( Metropolitan Area Network )

(33)

3. WAN ( Wide Area Network )

Jaringan yang mencangkup antar kota, antar provinsi, antar Negara, dan bahkan antar benua disebut dengan WAN. Misalnya, jaringan yang menghubungkan ATM, Internet.

4. Internet

Internet merupakan dua komputer atau lebih yang saling berhubungan membentuk jaringan komputer hingga meliputi jutaan komputer di dunia (internasional), yang berinteraksi dan berbagi informasi.

Perangkat Lunak Pendukung MYSQL

MYSQL1 merupakan sebuah database server yang free,artinya bebas menggunakan database untuk keperluan pribadi atau kelompok tanpa membeli lisensinya. Data Base mysql merupakan suatu perngkat lunak database yang berbentuk database relasional atau dalam bahasa basis data disebut RDBMS (Realtion Database Management system) yang menggunakan suatu bahasa permintaan SQL2 [6]

Java

Java dibuat pada tahun 1995 di sun Microsystem, java merupakan bahasa berorientasi objek dan serbaguna. Kode java dikompilasi dalam format yang disebut bytecode dimana dapat dijalankan pada semua Komputer yang telah dilengkapi dengan program java Interprener dan java Virtual Macine. Java juga menyediakan sarana untuk membuat program yang berjalan pada web browser, bahasa ini juga mendukung koneksi ke database, menyediakan sarana untuk membuat aplikasi berbasis windows dan dapat dipakai di programan jaringan.

Netbeans

Netbeans IDE merupakan produk yang digunakan untuk melakukan pemograman baik menulis kode,mengompilasi mencari kesalahn dan mendistribusikan program.sedanglan Netbeans platform merupakan sebuah modul yang merupakan kerangka awal/fondasi dalam membangun aplikasi desktop yang besar.[7]

OBJEK DAN METODE PENELITIAN

Objek Penelitan

Objek penelitian yang yang dilakukan, bertempat di instansi Balai Kesehatan Paru Masyarakat (BKPM) Provinsi Maluku kota Ambon, yang beralamatkan jalan imam bonjol Ambon. Balai Kesehatan Paru Masyarakat (BKPM), merupakan pusat pemeriksaan lab paru secara khusus dan umum untuk masyarakat penderita atau yang melakukan pemeriksaan biasa.

MetodePenelitian

(34)

Metode penelitian merupakan bagian dari metodologi yang secara khusus mendeskripsikan tentang cara mengumpulkan dan menganalisis data. Metode Penelitian yang di gunakan adalah Metode Deskriptif merupakan metode dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang. Tujuan dari penelitian deskriptif ini adalah untuk membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki. Metode penelitian deskriptif, yaitu objek permasalahan akan dijelaskan secara sistematik, mulai dari permasalah yang terjadi pada saat ini sehingga dapat diketahui apa saja yang harus diperbaiki kemudian dapat menentukan langkah apa yang perlu diambil dari perbaikan itu sendiri.

Dalam penelitian ada 2 jenis data yaitu data primer dan sekunder. Dalam metode pengumpulan data penulis menggunakan teknik wawancara dan observasi untuk data perimer, sedangkan dokumentasi untuk data sekunder. Sedangkan metode pendekatan system yaitu Pendekatan terstruktur dilengkapi dengan alat analisis yang dipergunakan dalam metode terstruktur ini berupa Diagram Alir (Flow Map), Diagram Konteks (Context Diagram), DFD (Data Flow Diagram), Kamus Data (Data Dictionary), Tabel Relasi dan Normalisasi. Dan mempermudah penyusunan laporan dan pembuatan perangkat lunak maka metode pengembangan sistem yang dipilih untuk digunakan adalah metode prototype . Model prototyping sangat membantu proses pembangunan software. Prototipe merupakan suatu metode dalam pengembangan sistem yang menggunakan pendekatan untuk membuat suatu program dengan cepat dan bertahap sehingga segera dapat dievaluasi oleh pemakai

HASIL PENELITIAN

Perancangan sistem merupakan suatu rancangan atau tahapan selanjutnya dari pada sistem informasi yang di usulkan setelah melihat kondisi sistem yang sedang berjalan dalam sebuah perusahaan atau instansi,dan berusaha memperbaiki kelemahan sistem yang ada, menjadi suatu sistem informasi yang lebih baik dan efektif. Dengan tujuan secara global membentuk kerangka system pengolahan data dengan bantuan computer agar system yang ada menjadi lebih terkomputerisasi.

Maka perancangan ini menampilkan analisis gambaran umum dan perancangan yang diusulkan sebagai berikut.

Diagram Konteks

Diagram konteks merupakan aliran data yang di gambarkan dalam sistem informasi pelayanan pengolahan data pasien, pada BPKM Provinsi maluku, gambaran Diagram konteks yang di usulkan dilihat pada Gambar 4.1.

Data flow Diagram DFD Level 1

(35)

DFD Level 2

Di lihat dari DFD level 1 terdapat beberapa proses yang merupakan aliran dari sistem informasi ini, maka proses-proses tersebut akan di jabarkan melalui Dfd Level 2 agar lebih terinci dengan gambaran sebagai berikut.:

1.

DFD Level 2 proses 1 menjabarkan tentang aliran data sistem pendaftaran pasien pada Balai Kesehatan Paru Masyarakat . Dilihat pada Gambar 4.3.

2.

DFD Level 2 proses 2 menjabarkan tentang aliran data sistem pembayaran dan pada jenis pemeriksaan Balai Kesehatan Paru Masyarakat Dilihat pada Gambar 4.4.

3.

DFD Level 2 proses 3 menjabarkan tentang aliran data sistem pemeriksaan dahak pada istalasi microbiologi bagial culture Balai Kesehatan Paru Masyarakat . Dilihat pada Gambar 4.5.

4.

DFD Level 2 proses 4 menjabarkan tentang aliran data sistem pemeriksaan Urin dan darah pada istalasi Urinalisasi dan darah Balai Kesehatan Paru Masyarakat . Dilihat pada Gambar 4.6.

5.

DFD Level 2 proses 5 menjabarkan tentang aliran data sistem pemeriksaan rontgent pada istalasi Urinalisasi dan darah Balai Kesehatan Paru Masyarakat Dilihat pada Gambar 4.7.

Implementasi

Tahap implementasi merupakan tahap kelanjutan dari penerapan sistem informasi yang telah di rancang. Setelah sistem ini dibuat maka tahap selanjutnya adalah melakukan implementasi, hal ini merupakan suatu usaha untuk mewujudkan suatu sistem yang dirancang agar sesuai dengan kebutuhan. Implementasi terbagi atas beberapa bagian yaitu: 1. Batasan Implimentasi (optional)

Mengimplementasikan system aplikasi ini ada beberapa hal yang dijadikan batasan-batasan implementasinya yaitu sebagai berikut:

1. Implementasi perangkat lunak di lakukan pada PC (personal computer) dengan system operasi windows 7 secara client server.

2. Basis data yang digunakan dalam implementasi ini adalah MySQL (phpMyAdmin) sebagai database

3. Pembuatan aplikasi system informasi ini menggunakan bahasa pemograman Java dengan aplikasi NetBeans IDE 7.3.1

2. Implementasi Perangkat Lunak

Perangkat lunak yang digunakan penulis dalam pembuatan aplikasi ini adalah sebagai berikut.

1. Sistem Operasi windows 7

2. Bahasa pemograman Java dengan aplikasi NetBeans IDE 7.3.1 3. MySQL (phpMyAdmin) sebagai database

4. iReport Version 4.0.2

3. Implementasi Perangkat Keras

1. Menggunakan Prosesor intel core i3 atau yang lebih tinggi. 2. Menggunakan Ram 1 GB.

(36)

5. Implementasi Antar Muka

Setiap halaman dalam perangkat lunak dibuat file program yang ditulis dengan berekstensi java. Berikut adalah implementasi antar muka sistem informasi pelayanan pengolahan data pemeriksaan pasien yang saling terhubung atau sebagai penghubung antar muka yang lain adalah sebagai berikut.

1. Implementasi Halaman Login

Tampilan login merupakan halaman utama pengguna untuk mengakses sistem informasi yang di pakai atau hak akses untuk bagian-bagian yang telah ditentukan. Dilihat Pada Tabel 4.1

2. Implementasi Halaman Menu aplikasi

Form menu aplikasi merupakan menu utama yang di kendalikan oleh petugas yang memiliki hak akses. Menu aplikasi atau Menu utama aplikasi terdiri dari data master, data Pemeriksaan dan laporan, namun admin yang adalah petugas administrasi pelayanan,yang mengendalikan Data master karena memiliki fungsi sebagai penghubung untuk form yang lain. Dilihat Pada Tabel 4.1

3. Implemetasi Data Master 4. Implementasi Data Pemeriksaan 5. Implementasi laporan

Pengujian

Pada tahapan ini dilakukan pengujian pada program aplikasi yang telah dibuat, untuk mengetahui apakah aplikasi berjalan atau tidak yang sesuai dengan yang diinginkan user. Adapun pengujian menggunakan Black Box yang terfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak yang di buat.

Rencana Pengujian

Tahapan pengujian yang dilakukan dapat dilihat pada Table 4.6

Kasus Dan Hasil Pengujian

(37)

KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan

Dari pembahasan Bab 1 sampai dengan bab IV dapat di ambil kesimpulan bahwa: 1. Dengan adanya sistem informasi pelayanan pengolahan data pemeriksaan pasien ini

diharapkan dapat membantu tugas atau pekerjaan dari petugas pelayanan BKPM dalam aktivitas, pelayanan pendaftaran pasien,penginputan,penyimpanan data dan pencarian data pasien lama lebih efektif dan efisien..

2. Dengan adanya sistem informasi ini transaksi digunakan secara terkomputerisasi 3. Dengan adanya sistem informasi ini diharapkan pelayanan pemeriksaan lebih efektif

dan tidak terlalu lama dalam pembuatan proses olah data hasil pemeriksaan.

4. Dengan adanya sistem informasi ini diharapkan dapat membantu petugas dalam pembuatan laporan-laporan tentang data pasien,data pemeriksaan dan lainnya. Agar bisa selesai tepat waktunya.

5. Kiranya dengan adanya sistem informasi ini dapat membantu para petugas lab untuk mengetahui penyakit yang lebih mewabah pada masyarakat dan dapat pula mengetahui tingkat kondisi kesehatan masyarakat kota ambon.

Saran

Pada aplikasi sistem informasi pelayanan pengolahan data pemeriksaan pasien ini masih terdapat beberapa kekurangan oleh karena itu ada beberapa saran yang di sampaikan mungkin bermanfaat bagi BKPM ke depannya.

1. Proses komputerisasi ini tidak hanya pada poli radiologi,microbiologi dan urinalisasi saja tetapi semua poli/ Laboratorium dan semua divisi yang ada pada UPTD balai kesehatan paru masyarakat. Yang membutuhkan sistem terkomputerirasi

2. Diharapkan menyiapkan alat pembayaran yang otomatisasi sehingga pada proses pembayaran bukan saja berupa tunai maka kedepannya dapat menggunakan sistem pembayaran kredit ataupun debit.

(38)

DAFTAR PUSTAKA

[1] Jogiyanto HM.,MBA.,Akt.,Ph.D.,”analisis & Desain system informasi”,3rd ed, Yogyakarta: Andi Offset,2005.

[2] Yakub., “Pengantar Sistem Informasi”, 1st_{ed, Yogyakarta:Graha Ilmu, 2012.} [3] Tata Sutabri, S.Kom.,MM., “analisis sistem Informasi”,1st

ed, Yogyakarta:Andi,2004. [4] I Putu Agus Eka Pratama.,”system Informasi dan Implementasinya”, 1st

ed, Bandung:Informatika,2013.

[5] Abdul Kadir., “Pengenalan system Informasi”, 1st_{ed, Yogyakarta:Andi, 2003.} [6] Bunafit Nugroho.,”Database Relasional dengan Mysql’, 1st

ed, Yogyakarta:Andi,2005. [7] ShourtCourse.,”Pengembangan aplikasi Database Berbasis JavaDb dengan Netbeans”, 1st ed, Yogyakarta:Andi,2010

[8]Jogiyanto. 2008. Metodologi Penelitian Sistem Informasi. CV Andi Offset. Yogyakarta

[1]Ahmad syahroni,(26 april 2015),”Pengertian Pengolahan Data Elektronik” [online], 2013, Available: Http://www.ahmadsyahroni-jepara.blogspot.com/2013/01/pengertian-pengolahan-data-elektronik.html?m=1

[2]Blog Kesehatan Indonesia,(26 april 2015),”Arti Kesehatan Dan Defenisi Kesehatan’[online],2010, Available :

(39)

Daftar Gambar

Sistem Informasi pelayanan Pengolahan

Data Pasien BKPM

Pasien Kepala Balai

Kesehatan Paru Masyarakat

(BPKM) KTP

Kartu Layanan Pasien

Kartu Pemeriksaan

Hasil Pemeriksaan Dahak

Hasil Pemeriksaan Darah & Urine

Hasil Pemeriksaan Rontgent Foto Rontgent

Laporan Data Pasien BKPM

Laporan Keuangan

Laporan Hasil Pemeriksaan Dahak Laporan Pemeriksaan Darah &

Urine

Lapran Pemeriksaan Rontgent

Kartu Layanan Pasien BPJS Kartu Pemeriksaan

[image:39.516.65.439.102.245.2]

Ktp, BPJS

Gambar 4.1 Diagram Konteks yang di usulkan

Pasien 1.0 Pendaftaran 3.0 Pemeriksaan Dahak TB 5.0 Pemeriksaan Rontgen 2.0 Pembayaran 4.0 Pemeriksaan darah & urine

Kepala Balai Kesehatan Paru

Masyarakat (BPKM) KTP

Kartu Layanan Pasien BPJS

Laporan data pembayaran

Tbl_Pemeriksaan Data periksa

Hasil Pemeriksaan Dahak Kartu Pemeriksaan

KTP Kartu Pemeriksaan

Ktp

Kartu Pemeriksaan

Kartu Periksa

Hasil Pemeriksaan rontgen Foto Rontgen

Data diri pasien

Tbl_pasien Kartu Layanan Pasien

Kartu Pemeriksaan

Data diri pasien

Laporan data pasien

pemeriksaan dahak Tbl_Pemeriksaan_Dahak Pemeriksaan dahak Tbl_Pemeriksaan_Darah Pemeriksaan darah Pemeriksaan darah Tbl_Pemeriksaan_Rontgent Pemeriksaan rontgen Pemeriksaan rontgent Data diri pasien Password login

Data pembayaran

Data periksa

Laporan. Pemeriksaan darah&urine

Laporan pemeriksaan rontgent Laporan pemeriksan dahak

Data periksa Data periksa

[image:39.516.74.454.295.613.2]

(40)

Pasien

1.1 Input data pasien baru

1.3 Cetak Laporan Data

Pasien 1.2 Cetak Kartu Layanan

Pasien

Kepala Balai Kesehatan Paru Masyarakat (BPKM) KTP

Data Pasien

Data diri pasien

Kartu Layanan Pasien KTP

TBL_Pasien

Data diri pasien

Dara diri pasien

[image:40.516.57.425.58.273.2]

Laporan data pasien

Gambar 4.3 DFD Level 2 proses 1 Pendaftaran yang di usulkan

TB_jenis Pemeriksaan Pasien 2.1 Input data Periksa 2.2 Periksa status pasien Kepala Balai Kesehatan Paru Masyarakat (BPKM) BPJS

Kartu Layanan Pasien

BPJS Kartu Layanan Pasien

[image:40.516.72.443.247.513.2]

Faktur pemeriksaan TB_Pemeriksaan Jenis layanan Jenis periksa 2.3 Cetak Faktur Pemeriksaan Faktur Pemeriksaan Biaya pemeriksaan 2.4 Cetak Laporan Pembayaran Laporan Pembayaran Jumlah pembayaran Status bpjs

(41)

3.1 Input Data Lengkap

Pasien

3.3 Periksa & Catat hasil Pemeriksaan 3.2 Cetak Formulir permohonan Pemeriksaan Kepala Balai Kesehatan Paru Masyarakat (BPKM) Faktur Pemeriksaan ktp 3.4 Input Hasil Periksa

Formulir permohonan TB 05

Hasil Pemeriksaan Dahak

Hasul Periksa 3.5 Laporan Hasil Pemeriksaan TB_Pemeriksaan Dahak tabel Registrasi (TB 06)

Hasil periksa

TB_pasien Data pasien

[image:41.516.58.455.59.320.2]

Laporan hpemeriksaan dahak

Gambar 4.5 DFD Level 2 Proses 3 Flowmap Pemeriksaan dahak yang diusulkan

Pasien _{Periksa Pasien}4.1

4.3 Cetak Hasil Pemeriksaan Darah &

Urine 4.2 Input Hasil Periksa

Kepala Balai Kesehatan Paru Masyarakat (BPKM) Faktur Pemeriksaan

Data hasil periksa

Hasil Pemeriksaan

4.4 Membuat Laporan Hasil Pemeriksaan

Darah & urine TB_Pemeriksaan Urine Data Hasi Periksa

Hasil Pemeriksaan

Laporan Pemeriksaan

[image:41.516.57.416.331.564.2]

(42)

Pasien 5.1 Periksa Pasien

5.3 Cetak Hasil Pemeriksaan

5.2 Input Data periksa

Kepala Balai Kesehatan Paru

Masyarakat (BPKM) Faktur Pemeriksaan

Data Rontgent

Hasil Periksa

Hasil Pemeriksaan Rontgent Foto Rontgent

Data rontgent TB_Pemeriksaan

Rontgent

5.4 Membuat Laporan Hasil Pemeriksaan

Rontgen

Hasil Periksa

[image:42.516.60.385.57.418.2]

Laporan Pemeriksaan

(43)

Daftar Tabel

Sub Menu Deskripsi File

Login Hak untuk mengakses file yang di pakai login.java Tabel 4.1 Implementasi Halaman Login

Sub Menu Deskripsi File

Menu Aplikasi

Merupakan Halaman utama dari aplikasi pengolahan data pemeriksaan pasien yang diolah oleh bagian pelayanan kesehatan

[image:43.516.85.457.192.604.2]

menu.java

Tabel 4.2 Implementasi Halaman Menu aplikasi

Sub Menu Deskripsi File

Data User Data user digunakan untuk menginput hak akses petugas

user.java Data Pasien Data pasien untuk menginput data

pasien yang mendaftar pemeriksaan

Pasien.java Data Petugas Form atau file dimana petugas

memasukan data diri petugas untuk di akses nantinya pada file hasil pemeriksaan

Petugas.java

Jenis

Pemeriksaan

File untuk menginput data pembayaran dan nama lab atau istalasi

Jenis_periksa.java

Dafta

Pemeriksaan

File untuk menginput data pemeriksaan pasien

Pemeriksaan.java Tabel 4.3 Implementasi Data Master

Sub Menu Deskripsi File

Pemeriksaan Dahak

Data pasien untuk menginput data pasien yang melakukan pemeriksaan dan hasil pemeriksaan yang di berikan petugas

Pemeriksaan_ dahak.java Pemeriksaan

Darah

Pemeriksaan_ darah.java Pemeriksaan

urin

Data pasien untuk menginput data pasien yang melakukan pemeriksaan dan hasil pemeriksaan yang di berikan petugas

Pemeriksaan_ urin.java Pemeriksaan

Rontgen

Pemeriksaan_ rontgen.java Tabel 4.4 Implementasi Data Pemeriksaan

(44)

Laporan keuangan Form untuk Mencetak laporan pembayaran

Lap_keu.java Laporan pasien Form untuk Mencetak laporan

data pasien

Lap.pasien.java

Table 4.5 Implementasi Laporan

Rencana Pengujian

Kelas Uji Butir Uji Tingkat

Pengujian

Jenis Pengujian

Login Pengecekan Login User Sistem Black Box

Data Pasien Pengisian Data pasien Sistem Black Box

Pengecekan Data Pasien Yang telah tersimpan Sistem Black Box

Daftar Pemeriksaan

Mengisi data jenis pemeriksaan dan pembayaran pemeriksaan

Sistem Black Box

Data

Pemeriksaan

Mengisi data pemeriksaan pasien yang melakukan pemeriksaan

Sistem Black Box

Penyimpanan hasil inputan data dan menghasilkan hasil pemeriksaan

Sistem Black Box

[image:44.516.54.456.20.671.2]

Mengeluarkan hasil output pemeriksaan. Sistem Black Box

Tabel 4.6 Rencana Pengujian

Kasus Dan Hasil Pengujian

1. Pengecekan login

Kasus dan Hasil Uji (Data Normal)

Data Masukan Yang Diharapkan Pengamatan Kesimpulan

Username: daftar Password: daftar Bagian pendaftaran

Berada pada text bok username dan password serta combo box untuk bagian

Dapat mengisi login sesuai yang di harapkan

[ ] Diterima [ ] DiTolak

(45)

login berhasil.

Kasus Hasil Uji salah

Username: Tidak sesuai Password: daftar Bagian pendaftaran

Berada pada text bok username dan password serta combo box untuk bagian

Tidak bisa masuk pada hak akses

Klik Tombol Masuk aplikasi

Login gagal dengan hak aksesnya dan

menampilkan pesan login gagal

Tombol tidak dapat berfungsi sesuai yang diharapkan

1. Pendaftaran Pasien

Input data pasien sesuai Seluruh data disi sesuai dengan ketentuan kemudian tekan simpan ke dalam database

Data tersimpan dalam database

Input data pasien tidak sesuai

Data tidak tersimpan karena salah satu kolom tidak

Tidak tersimpan jika salah satu inputan belum terisi

1. Daftar Pemeriksaan

Klik kode pasien untuk tampil data pasien yang memeriksa

Data terisi otomatis Inputan berhasil [ ] Diterima [ ] DiTolak

Inputan pemeriksaan berhasil

Data pembayaran tampil secara otomatis

Data jenis pemeriksaan tampil dengan baik dan tersimpan

Klik kode pasien tidak tampil nama pemeriksa

Data tidak terisi Tidak tersimpan jika salah satu inputan belum terisi

(46)

Inputan gagal Data pembayaran tidak tampil

Tidak tampil jika data pemeriksaan tidak tampil atau salah

(47)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama Lengkap

: Meylan Lesnussa

Nama Panggilan

: Mey

Tempat/Tgl Lahir

: Ambon,06 November 1987

Jenis Kelamin

: Wanita

Tinggi/Berat

: 160 cm /45 kg

Agama

: Kristen Protestan

Alamat

: Jl. Ciumbeluiet Gg Bpk Muhari 90B/155A Bandung

Telepon/Hp

: 081320201583

Email

:

meylanlesnussa@ymail.com

Latar Pendidikan

: Universitas Komputer Indonesia

Program Studi Sistem Informasi

Pendidikan

2010 - Sekarang

Universitas Komputer Indonesia

Program Strata 1

Program Studi Sistem Informasi

2007 - 2009

Program D3 amik Profesional

2002 - 2005

SMU N 1 Ambon

1999 - 2002

SMP N 1 Ambon

1993 - 1999

SD N 74 Kayu Putih Ambon

Hormat Saya,