• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN PERBAIKAN BERLANJUTAN PADA CV. COCOON ASIA MENGGUNAKAN METODE SEVEN STEPS QUALITY IMPROVEMENT.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN PERBAIKAN BERLANJUTAN PADA CV. COCOON ASIA MENGGUNAKAN METODE SEVEN STEPS QUALITY IMPROVEMENT."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

21

BAB 3

METODOLOGI PENELITIAN

Pada bab ini akan dijelaskan mengenai tahap-tahap penelitian yang dimulai dengan tahap pendahuluan, tahap pengambilan data, tahap analisis data, dan tahap evaluasi. Penjelasan masing-masing tiap tahap adalah sebagai berikut:

3.1. Tahap Pendahuluan

Tahap pendahuluan merupakan tahap awal dalam penelitian. Tahap ini dimulai dengan melakukan observasi lapangan awal untuk mengenali perusahaan lebih jauh, kemudian mengidentifikasi permasalahan kualitas pada produk furniture, melakukan rumusan masalah, dan menentukan batasan masalah.

3.1.1. Observasi Lapangan Awal

Tempat penelitian yang dipilih penulis dalam penelitian ini adalah CV. Cocon Asia yang terletak di Yogyakarta, Jalan Sitimulyo No. 88 Karanggayam, Situmulyo, Piyungan, Bantul.

3.1.2. Identifikasi Permasalahan Kualitas

Identifikasi permasalahan diawali dengan observasi dan wawancara terhadap potensi masalah yang ada di CV. Cocoon Asia. Berdasarkan hal tersebut ditemukan bahwa permasalahan kualitas, yakni banyaknya produk cacat yang menyebabkan tingginya rework menjadi permasalahan yang mengganggu proses produksi di CV, Cocoon Asia.

3.1.3. Perumusan Masalah

Perumusan masalah dilakukan untuk membuat permasalahan yang ada menjadi jelas, sehingga langkah penyelesaian terhadap masalah tersebut lebih sistematis.

3.1.4. Batasan Masalah

(2)

22

dalam melakukan penelitian dan analisis karena telah disesuaikan dengan kemampuan penulis sendiri.

3.2. Tahap Pengambilan Data

Tahap pengambilan data dimulai dengan melakukan studi pustaka agar diperoleh informasi mengenai data yang akan diambil dan metode apa yang akan digunakan.

Pengambilan data dilakukan secara langsung di perusahaan. Terdapat dua macam jenis pengumpulan data, yakni:

a. Wawancara

Pengumpulan data ini dilakukan dengan melakukan wawancara terhadap pihak-pihak terkait, seperti manager produksi, inspektor QC, dan karyawan produksi bagian finishing.

b. Observasi

Pengumpulan data dengan metode ini dilakukan dengan cara pengamatan secara langsung di lapangan untuk mengetahui kualitas produk, pengendalian kualitas yang dilakukan, mencatat jumlah kecacatan berdasarkan jenisnya saat inspeksi, serta hal-hal lain yang mendukung penelitian.

3.3. Tahap Pengolahan dan Analisis Data

Tahap pegolahan dan anaisis data menerapkan metode seven steps menggunakan seven tools of quality dan seven new tools of quality untuk analisis kualitatif dan kuantitatifnya. Metode tersebut dipilih karena merupakan metode pengendalian kualitas yang tepat untuk mengurangi kecacatan produk dan perbaikan kualitas, sehingga sesuai dengan tujuan penelitian. langkah-langkah yang akan digunakan dalam menganalisis data adalah sebagai berikut:

Langkah 1: Menentukan masalah

Langkah 2: Mempelajari situasi sekarang Langkah 3: Menganalisis penyebab masalah Langkah 4: Menjalankan solusi masalah

Langkah 5: memeriksa hasil pelaksanaan solusi masalah Langkah 6: Menstandarkan perbaikan

Langkah 7: Membuat rencana ke depan

(3)

23

3.4. Kesimpulan dan Saran

Pada langkah ini penulis menyimpulkan dan memberikan saran dalam penyelesaian faktor yang paling mempengaruhi kecacatan prduk. Kesimpulan dan saran hasil penelitian dapat dijadikan sebagai acuan bagi penelitian di masa mendatang.

3.5. Diagram Alir Metodologi Penelitian

(4)

24 Mulai

Observasi Lapangan Awal (CV. Cocoon Asia)

Identifikasi permasalahan kualitas pada produk furniture

Perumusan Masalah

Batasan Masalah

Studi Pustaka

Pengambilan Data Kecacatan Furniture

Analisis Data Kecacatan Furniture

Langkah 1 Menentukan Masalah

Langkah 2 Mempelajari Situasi Sekarang

Langkah 3 Menganalisis Penyebab Masalah

Langkah 4 Menjalankan Solusi Masalah

Apakah Kecacatan menurun? Langkah 6 Menstandarkan Perbaikan Ya TAHAP PENDAHULUAN TAHAP PENGUMPULAN DATA TAHAP PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

Menggunakan analisis seven steps method

Langkah 5 Memeriksa Hasil Pelaksanaan

Solusi Masalah

Tidak

Langkah 7 Membuat Rencana Kedepan

Kesimpulan dan Saran

Selesai TAHAP

PENYIMPULAN

[image:4.595.90.506.80.728.2]

Wawancara dan Observasi

Gambar

Gambar 3.1. Diagram Alir Penelitian

Referensi

Dokumen terkait

‰ Kd (the required return of the debt holders) remains constant at all levels of gearing ‰ Ke increases as gearing levels increase to reflect additional perceived financial risk

Perlu dilakukan penelitian lanjutan mengenai kemampuan ekstrak daun lamtoro sebagai biopreservatif telur ayam dengan pemberian konsentrasi yang lebih tinggi dapat

Hal inilah yang menjadikan ketertarikan untuk meneliti lebih lanjut Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas I Kutoarjo karena dalam hal pembinaan terhadap anak didik peranan

Wawancara dilakukan dengan kepala sekolah, beliau menyatakan bahwa permasalahan dalam akademis masih belum terkelola dengan efektif, penggunaan sistem yang seadanya membuat

Pada kelompok sampel dengan spasi 100 mm, sengkang vertikal konvensional lebih kuat dibandingkan dengan kombinasi sengkang “alternatif” dan sengkang vertikal “u” atau “n”

PAKET-2 Materi pembelajaran yang paling tepat dipilih agar siswa terampil dalam menentukan posisi suatu tempat terhadap tempat tertentu adalah…. JAWABAN BENAR posisi titik

A total of 28 alleles were detected by microsatellite with an average 7 alleles per locus, there are 7 alleles of microsatellite primer CNZ05, 8 alleles of CNZ09,7

[r]