• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pengaruh Pembangunan Jalan Lingkar (Inner Ring Road) Terhadap Pengembangan Aktivitas Ekonom

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Analisis Pengaruh Pembangunan Jalan Lingkar (Inner Ring Road) Terhadap Pengembangan Aktivitas Ekonom"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Analisis Pengaruh Pembangunan Jalan Lingkar (Inner Ring Road)

Terhadap Pengembangan Aktivitas Ekonomi Kota Medan

Arnis Djuri

Program Pasca Sarjana

Program Studi Perencanaan Pengembangan Wilayah dan Pedesaan Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK

Berdasarkan perumusan masalah dari judul penelitian di atas maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Tingkat kelancaran arus manusia, barang dan jasa dari dan ke tempat tinggal atau dari dan ke pusat kota, serta faktor-faktor yang mempengaruhinya; 2) Kesesuaian penggunaan lahan pada ruas-ruas jalan lingkar dalam dengan Masterplan Kotamadya Medan Tahun 1974 dan 3) Faktor-faktor yang mendorong masyarakat melakukan kegiatan usaha di sepanjang jalan lingkar dalam.

Metode penelitian yang digunakan untuk menentukan lokasi penelitian adalah purposive dan untuk penentuan sampling (masyarakat) dilakukan dengan purposive random sampling (acak disengaja). Sampel keadaan penggunaan lahan, keadaan jalan dan keadaan parkir kenderaan dilakukan dengan membagi 30 ruas jalan jaringan lingkar dalam tersebut.

Analisa tabulasi sederhana dipergunakan untuk menganalisa keadaan tingkat kelancaran arus manusia, barang dan jasa; keadaan penggunaan lahan, keadaan alam; keadaan parkir kenderaan dan faktor-faktor yang mendorong masyarakat melakukan kegiatan usaha pada ruas-ruas jalan lingkar dalam. Regresi Linier Berganda untuk pengujian hipotesis dipergunakan untuk menentukan pengaruh faktor-faktor seperti keadaan penggunaan lahan, jalan, dan parkir kenderaan terhadap tingkat kelancaran arus manusia, barang dan jasa.

Keadaan tingkat kelancaran arus manusia, barang dan jasa yang diterima masyarakat tidak dalam keadaan sangat baik. Keadaan tingkat kelancaran arus yang baik yang diterima masyarakat karena ketika dari dan ke tempat tinggal atau dari dan ke pusat kota masyarakat mudah tetapi ada sedikit hambatan dan kemacetan.

Keadaan penggunaan lahan umumnya, lebih banyak dipergunakan sebagai tempat kegiatan usaha dibanding tempat tinggal. Keadaan jalan pada ruas-ruas jalan lingkar dalam yang dominan adalah agak baik karena umumnya tidak memenuhi 2 dari 5 persyaratan jalan arteri sekunder (inner ring road) yaitu lebar ROW dan jumlah lajur. Demikian pula keadaan parkir kenderaan relatif agak buruk karena pada beberapa ruas jalan telah disediakan tempat parkir, namun kenderaan tetap parkir atau berhenti dj sembarang tempat. Faktor-faktor keadaan penggunaan lahan, keadaan jalan dan keadaan parkir kenderaan secara serempak berpengaruh (sangat nyata) terhadap tingkat kelancaran arus manusia, barang dan jasa. Secara parsial keadaan jalan berpengaruh sangat nyata terhadap tingkat kelancaran arus yang terima oleh masyarakat. Namun keadaan penggunaan lahan dan keadaan parkir kenderaan hanya berpengaruh nyata terhadap tingkat kelancaran tersebut.

Faktor-faktor yang mendorong masyarakat untuk melakukan kegiatan usaha adalah kemudahan memperoleh tempat usaha, izin usaha dan kedekatan dengan pusat kegiatan seperti permukiman, kantor dan sekolah.

Referensi

Dokumen terkait

Data hasil pretest pada Tabel I dapat dijelaskan bahwa nilai nilai rata- rata (mean) pretest yang diperoleh pada kelas eksperimen I adalah 31,53 lebih rendah dibandingkan pada kelas

• Membantu peneliti mengembangkan hal – hal yang dapat diharapkan untuk diperoleh dari penelitian, termasuk.

Pada penelitian yang saya lakukan, memiliki perbedaan pada penelitian- penelitian sebelumnya seperti kegiatan atau permainan dan aspek yang dikembangkan, penelitian yang

Menyikapi hal tersebut dan perkembangan kemajuan TIK pada abad ke-21 yang terus berkembang pesat, maka Balai Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (BTIKP) pada

Empat kecakapan tersebut dapat diukur dengan menggunakan evaluasi pelatihan, metode evaluasi pelatihan dengan menggunakan evaluasi kirkpatrick, ada empat level

Pengertian tauhid Asma  (mengesakan Tuhan dengan asma -Nya) yang dimaksud oleh Syaikh Nafis al-Banjari pada intinya menyatakan bahwa semua asma  yang ada di dalam alam

Pengembangan dan penerapan sistem pemanfaatan terpadu (conjunctive use) antara air permukaan dan air tanah akan digalakkan terutama untuk menciptakan sinergi dan

Salah satu bagian dari kegiatan e- Learning yang menggunakan fasilitas internet adalah distance learning, merupakan suatu proses pembelajaran, dimana dosen dan maha- siswa tidak