• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN GIZI PENGASUH DENGAN TINGKAT KONSUMSI ENERGI PROTEIN DAN STATUS GIZI BATITA Hubungan Tingkat Pengetahuan Gizi Pengasuh dengan Tingkat Konsumsi Energi Protein dan Status Gizi Batita di Wilayah Puskesmas Undaan Kabupaten Kudus.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN GIZI PENGASUH DENGAN TINGKAT KONSUMSI ENERGI PROTEIN DAN STATUS GIZI BATITA Hubungan Tingkat Pengetahuan Gizi Pengasuh dengan Tingkat Konsumsi Energi Protein dan Status Gizi Batita di Wilayah Puskesmas Undaan Kabupaten Kudus."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN GIZI PENGASUH DENGAN

TINGKAT KONSUMSI ENERGI PROTEIN DAN STATUS GIZI BATITA

DI WILAYAH PUSKESMAS UNDAAN KABUPATEN KUDUS

SKRIPSI

Disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh ijazah S1 Ilmu Gizi

Oleh :

RINA HARIYANI

J310 110 025

PROGAM STUDI ILMU GIZI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

(2)

ii

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN GIZI PENGASUH DENGAN

TINGKAT KONSUMSI ENERGI PROTEIN DAN STATUS GIZI BATITA

DI WILAYAH PUSKESMAS UNDAAN KABUPATEN KUDUS

SKRIPSI

Disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh ijazah S1 Ilmu Gizi

Oleh :

RINA HARIYANI

J310 110 025

PROGAM STUDI ILMU GIZI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

(3)

iii

DEPARTMENT OF NUTRITIONAL SCIENCE FACULTY OF HEALTH SCIENCE MUHAMMADIYAH UNIVERSITY OF SURAKARTA BACHELOR THESIS

ABSTRACT

RINA HARIYANI. J 310 110 025

RELATIONSHIP BETWEEN LEVEL OF CAREGIVERS’ NUTRITION

KNOWLEDGE AND LEVEL OF ENERGY PROTEIN CONSUMPTION AND NUTRITIONAL STATUS OF TODDLERS AT REGION OF UNDAAN PRIMARY HEALTH SERVICE KUDUS DISTRICT

Background : Children aged 1-3 years are most vulnerable group to nutritional problems. Nutritional status of children can be affected by food intake and infection as direct causes, and education and knowledge as indirect causes. Preliminary survey in January 2015 showed that 24.52% of mothers in region of Undaan Primary Health Service worked so that children cared by caregivers. The prevalence of malnutrition status in 2013 in region of Undaan Primary Health Service Kudus District was 17.56%, which means vulnerable to nutrition problems.

Objective : This research aims to determine the relationship between level of caregivers’ nutrition knowledge and level of energy protein consumption and nutritional status of toddlers.

Research Method : This research was a cross-sectional research conducted on May-July 2015. Subjects were non-mother caregivers and toddlers as many as 44 people, taken with stratified random sampling method. Caregivers in this research was the caregivers other than mother and still had family relationship with toddlers. The research instruments were questionnaire to measured nutrition knowledge and nonconsecutive 24 hours food recall 4 times while the research tool was balance weighing scale to the nearest of 0.1 kg. Data were analysed with Pearson Product Moment Correlation.

Results : 72.7% caregivers had insufficient nutritional knowledge level, 31.8% toddlers had energy consumption level above requirement, 70.5% toddlers had protein consumption level above requirement, and 86.4% toddlers had good nutritional status (W/A). There is no correlation between caregivers’s nutrition knowledge and the level of energy consumption (p = 0.843), protein (p = 0.511), and toddlers nutritional status (p = 0.248).

Conclusion : The level of nutrition knowledge is not related significanly to the level of consumption of energy, protein and nutritional status of toddlers. Health workers are expected to further increase the frequency of nutritional counseling to improve the nutritional knowledge of caregivers.

Keywords : Level of Nutrition Knowledge, Level of Energy Protein Consumption, Nutritional Status

(4)

iv

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA SKRIPSI

ABSTRAK

RINA HARIYANI. J 310 110 025

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN GIZI PENGASUH DENGAN TINGKAT KONSUMSI ENERGI PROTEIN DAN STATUS GIZI BATITA DI WILAYAH PUSKESMAS UNDAAN KABUPATEN KUDUS

Pendahuluan :Anak usia 1-3 tahun merupakan golongan yang paling rawan terhadap masalah gizi.Status gizi anak dapat dipengaruhi oleh asupan makanan dan infeksi sebagai penyebab langsung, serta pendidikan dan pengetahuan sebagai penyebab tidak langsung. Survei pendahuluan pada Bulan Januari 2015 menunjukkan bahwa 24,52% ibu batita di wilayah Puskesmas Undaan bekerja sehingga anak diasuh oleh pengasuh.Prevalensi status gizi kurang-buruk tahun 2013 di Puskesmas Undaan Kabupaten Kudus yaitu 17,56% yang artinya rawan gizi.

Tujuan :Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan gizi pengasuh dengan tingkat konsumsi energi protein dan status gizi batita.

Metode penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian cross-sectional yang dilakukan pada Bulan Mei-Juli 2015. Subyek penelitian adalah pengasuh dan batita yang diasuh sebanyak 44 orang yang diambil dengan cara stratified random sampling. Pengasuh dalam penelitian ini adalah pengasuh selain ibu dan masih mempunyai hubungan kekerabatan dengan batita. Instrumen penelitian berupa kuesioner pengetahuan gizi dan formulir food recall 24 jam sebanyak 4 kali tidak berurutan sedangkan alat penelitian adalah dacin dengan ketelitian 0,1 kg. Analisis data menggunakan korelasi Pearson Product Moment.

Hasil : 72,7% pengasuh mempunyai tingkat pengetahuan gizi kurang, 31,8% batita mempunyai tingkat konsumsi energi lebih, 70,5% batita mempunyai tingkat konsumsi protein lebih, dan 86,4% batita mempunyai status gizi baik (BB/U). Tidak ada hubungan tingkat pengetahuan gizi pengasuh dengan tingkat konsumsi energi (p=0,843), protein (p=0,511), dan status gizi batita (p=0,248).

Kesimpulan : Tingkat pengetahuan gizi tidak berhubungan dengan tingkat konsumsi energi, protein dan status gizi batita. Tenaga kesehatan diharapkan lebih meningkatkan frekuensi penyuluhan-penyuluhan gizi untuk meningkatkan pengetahuan gizi pengasuh.

Kata kunci : Tingkat Pengetahuan Gizi, Tingkat Konsumsi Energi Protein, Status Gizi

(5)

v

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN GIZI PENGASUH DENGAN

TINGKAT KONSUMSI ENERGI PROTEIN DAN STATUS GIZI BATITA

DI WILAYAH PUSKESMAS UNDAAN KABUPATEN KUDUS

SKRIPSI

Disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh ijazah S1 Ilmu Gizi

Oleh :

RINA HARIYANI

J310 110 025

PROGAM STUDI ILMU GIZI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

(6)
(7)
(8)
(9)

ix

RIWAYAT HIDUP

Nama : Rina Hariyani

Tempat/Tanggal Lahir : Kudus, 12Maret 1993

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam

Alamat : Desa Kesambi RT 03 RW 04 Kecamatan Mejobo,

Kabupaten Kudus, Jawa Tengah

Riwayat Pendidikan : 1. Lulus SD Negeri 1 Kesambi, Kudus tahun 2004 3. Lulus SMP Negeri 1 Mejobo, Kudus tahun 2007 4. Lulus SMA Negeri 1 Kudus, Kudus tahun 2010 5. Lulus Studi Ilmu Gizi Jenjang S1 Universitas

(10)

x

PERSEMBAHAN

Allah, tuhanku, selalu memiliki rencana yang indah untuk setiap hamba-Nya. Setiap peluh dan rupiah yang keluar, setiap rencana yang tertunda, dan musibah yang mewarnai penyusunan karya ilmiah ini merupakan bagian dari nikmat dan ujian yang diberikan Allah SWT kepadaku. Sebagai wujud ungkapan rasa sayang dan rasa terima kasih yang tulus, kupersembahkan karya ini untuk:

1. Kedua orang tuaku, Bapak Subhan dan Ibu Sukirah yang selalu berusaha menjadikanku wanita yang hebat, membekali hidupku dengan ilmu agama dan dunia, memberikan apa yang aku inginkan, dan memberikan seluruh kasih sayang dan perhatiannya tanpa pamrih. Semoga karya ini menjadi salah satu hal yang membuat mereka membanggakan ku.

2. Sahabatku tercinta Ade, Azizah, Desinta, Pipin, Idni yang tiada henti memberiku semangat, selalu ada di saat susah dan senang, dan membantu dalam proses penyusunan karya ini. Semoga Allah membalas kebaikan-kebaikan kalian dengan sebaik-baik balasan.

3. Sampeyan yang selalu memberi semangat mulai dari penyusunan proposal

sampai skripsi. Semoga Allah membalas kebaikan-kebaikanmu dengan sebaik-baik balasan.

4. Seluruh anak Gizi Angkatan 2011 yang selalu memberikan support dan menggerakkan hatiku untuk segera menyelesaikan skripsi. Terima kasih juga atas kerjasama dan bimbingannya.

(11)

xi

MOTTO





















“Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah

selesai (dari suatu urusan) kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang

lain. Dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap”

(QS. Al Insyiroh/94: 6-8)

“Tidak ada satupun hal di dunia ini yang berakhir sia-sia karena semua pasti

ada hikmahnya” (Penulis)

“Dont worry about failures, worry about the chances you miss when you dont

even try”( Jack Canfield)

“Ilmu itu lebih baik daripada harta. Ilmu menjaga engkau dan engkau menjaga

harta. Ilmu itu penghukum (hakim) dan harta itu terhukum”

(12)

xii

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah ىلاعت ناحْبس atas segala limpahan karunia, taufik, dan hidayah bagi orang-orang yang dikehendaki-Nya. Shalawat dan salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada Rasulullah Muhammad س ي ع لاى ص sang manusia teladan penyempurna akhlak manusia. Alhamdulillah, penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Hubungan Tingkat Pengetahuan Gizi

Pengasuh dengan Tingkat Konsumsi Energi Protein dan Status Gizi Batita di Wilayah Puskesmas Undaan Kabupaten Kudus”. Penyusunan skripsi ini merupakan syarat bagi penulis untuk dapat memperoleh gelar Sarjana Gizi pada Program Studi Gizi S1, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Surakarta. Terselesainya penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan banyak pihak. Oleh karena itu, penulis menyampaikan terimakasih kepada:

1. Bapak Dr. Suwaji, M.Kes, selaku dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.

2. Ibu Setyaningrum Rahmawaty, A, M.Kes, Ph.D selaku Ketua Program Studi Gizi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

3. Ibu Siti Zulaekah,A., M.Si selaku pembimbing yang telah senantiasa sabar dan tulus memberikan arahan, motivasi dan bimbingannya dalam penyusunan skripsi ini.

(13)

xiii

5. Ibu Nafrida Ulfah selaku Petugas Gizi, Bidan Desa, dan kader-kader posyandu di Wilayah Puskesmas Undaan Kabupaten Kudus yang telah memberikan izin dan bantuannya dalam pengumpulan data penelitian.

6. Para pengasuh batita yang bertempat tinggal di wilayah Puskesmas Undaan Kabupaten Kudus yang bersedia menjadi responden pada penelitian ini. 7. Kedua orangtua di rumah yang selalu memberikan yang terbaik melalui

motivasi dan dukungan baik material maupun spiritual kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

8. Sahabat dan teman-teman Gizi Tahun2011 atas berbagi ilmu, motivasi, dukungan, bantuan dan doanya.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Maka dari itu penulis mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat membangun. Akhirnya penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan umumnya bagi pembaca.

Surakarta, 22 Januari 2016

(14)

xiv

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... ii

ABSTRACT ... iii

ABSTRAK ... iv

HALAMAN JUDUL DALAM ... v

HALAMAN PERSETUJUAN ... vi

HALAMAN PENGESAHAN ... vii

PERNYATAAN KEASLIAN ... viii

RIWAYAT HIDUP ... ix

PERSEMBAHAN ... x

MOTTO ... xi

KATA PENGANTAR ... xii

DAFTAR ISI ... xiv

DAFTAR TABEL ... xvi

DAFTAR GAMBAR ... xvii

DAFTAR LAMPIRAN ... xviii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang... 1

B. Rumusan Masalah ... 4

C. Tujuan Penelitian. ... 5

D. Manfaat Penelitian ... 6

E. Ruang Lingkup ... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Teoritis 1. Batita ... 7

2. Pengasuh ... 10

3. Masalah Gizi pada Batita... 11

4. Status Gizi ... 12

(15)

xv

6. Internalisasi Nilai-nilai Islam dalam Pengetahuan Gizi dan

Konsumsi Makanan ... 22

B. Kerangka Teori ... 25

C. Kerangka Konsep ... 26

D. Hipotesis Penelitian ... 26

BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian ... 27

B. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 27

C. Populasi dan Sampel ... 28

D. Variabel Penelitian ... 31

E. Definisi Operasional Variabel ... 32

F. Pengumpulan Data ... 32

G. Langkah-langkah Penelitian ... 34

H. Pengolahan Data ... 38

I. Analisis Data ... 40

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Puskesmas Undaan 1. Letak Geografis ... 42

2. Demografi ... 42

3. Ketenagaan ... 43

4. Fasilitas Pelayanan Kesehatan ... 44

5. Status Gizi Balita ... 44

B. Hasil dan Pembahasan 1. Karakteristik Subyek Penelitian ... 45

2. Analisis Univariat ... 47

3. Analisis Bivariat ... 55

4. Internalisasi Nilai-nilai Islam dalam Penelitian ... 64

C. Keterbatasan Penelitian ... 66

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 67

B. Saran ... 68

DAFTAR PUSTAKA

(16)

xvi

[image:16.595.129.498.186.538.2]

DAFTAR TABEL

Tabel

Halaman

1. Kategori dan Ambang Batas Status Gizi Standar WHO 2005 ... 17

2. Waktu Penelitian ... 28

3. Jumlah Sampel Setiap Desa ... 31

4. Definisi Operasional ... 32

5. Kisi-kisi Kuesioner Pengetahuan Gizi ... 34

6. Scoring ... 38

7. Coding ... 39

8. Ketenagaan ... 43

9. Fasilitas Pelayanan Kesehatan ... 44

10. Status Gizi Balita Tahun 2014 ... 44

11. Distribusi Karakteristik Subyek Berdasarkan Umur Pengasuh ... 45

12. Distribusi Karakteristik Subyek Berdasarkan Umur Batita ... 45

13. Distribusi Karakteristik Subyek Berdasarkan Jenis Kelamin ... 46

14. Distribusi Karakteristik Subyek Berdasarkan Tingkat Pendidikan Pengasuh ... 47

15. Distribusi Tingkat Pengetahuan Gizi Pengasuh ... 48

16. Persentase Jawaban Benar pengetahuan Gizi Pengasuh Berdasarkan Kisi-kisi Kuesioner ... 49

17. Distribusi Tingkat Konsumsi Energi Batita ... 50

18. Distribusi Tingkat Konsumsi Protein Batita ... 52

19. Distribusi Status Gizi Batita ... 54

20. Distribusi Tingkat Konsumsi Energi Batita Berdasarkan Tingkat Pengetahuan Gizi pengasuh ... 56

21. Distribusi Tingkat Konsumsi Protein Batita Berdasarkan Tingkat Pengetahuan Gizi pengasuh ... 59

(17)

xvii

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Halaman 1. Kerangka Teori Penelitian; Penyebab Gizi Kurang disesuaikan

UNICEF (1998) dalam Ernawati (2006) ... 25 2. Kerangka KonsepPenelitian ... 26 3. Grafik tingkat konsumsi energi dan protein berdasarkan konsumsi

(18)

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

1. Pernyataan Kesediaan Menjadi Responden 2. Formulir Data Identitas Responden

3. Kuesioner Penelitian

4. Formulir Food Recall 24 Jam

5. Kunci Jawaban Kuesioner Pengetahuan Gizi Pengasuh 6. Master Tabel

7. Tingkat Konsumsi Energi Dan Protein Batita 4 X 24 Jam 8. Rata-rata Konsumsi Susu Batita Perhari

9. Rata-rata Konsumsi Makanan dan Minuman (Nonsusu) Batita Perhari 10. Hasil Uji Statistik SPSS 17.0

11. Dokumentasi

12. Surat Ijin Pra Penelitian 13. Surat Ijin Penelitian

Gambar

Tabel

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan latar belakang tersebut dan menariknya pengaruh kepemimpinan transformasional yang berdampak pada kepercayaan terhadap pemimpin serta Organizational Citizenship

Problem Posing dalam meningkatkan hasil belajar Biologi siswa kelas VIII C. SMP Negeri 2 Kartasura Tahun

Tetapi, pada kasus penghancuran peninggalan sejarah terdapat dikotomi, seperti yang terjadi di Medan, Surbakti (2008) memberikan contoh kasus peristiwa penghancuran pusaka

untuk mengambil asuhan keperawatan keluarga yang bertujuan untuk membantu dalam pencegahan, penanganan dan perawatan pada penderita diabetes mellitus. Identifikasi

Predictors: (Constant), Total Asset Turnover, Current Ratio, Laverage Ratio, Debt to Equity , Operating Profit Margin, Net Profit Margin, Inventory Turnover, Return on Equity,

Hasil di atas sesuai dengan penelitian yang telah dilakukan oleh Ika Nugraha (2010: 84) dimana dalam penelitian tersebut menyatakan bahwa terdapat perbedaan pengaruh

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengumuman laporan keuangan terhadap abnormal return saham pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Jakarta ( BEJ ) tahun

HUBUNGAN KADAR KORTISOL DENGAN FUNGSI KOGNITIF PADA PENGGUNA OPIOID RUMATAN METADON DI RSUD DR MOEWARDI SURAKARTA. Pembimbing I: