• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING DENGAN PENDEKATAN SCIENTIFIC TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS DI SMA SWASTA PAB 8 SAENTIS T.P 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING DENGAN PENDEKATAN SCIENTIFIC TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS DI SMA SWASTA PAB 8 SAENTIS T.P 2014/2015."

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING DENGAN PENDEKATAN SCIENTIFIC

TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS DI SMA SWASTA

PAB 8 SAENTIS T.P 2014/2015

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh

ANISA FITRI NIM. 7113142002

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kepada Allah SWT, atas anugerah-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran

Contextual Teaching and Learning dengan pendekatan Scientific terhadap

Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS di SMA Swasta PAB 8 Saentis Tahun Pembelajaran 2014-2015”. Skripsi ini bertujuan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar sarjana pendidikan bagi mahasiswa program studi Pendidikan Akuntani Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, pada kesempatan ini penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak demi kesempurnaan skripsi ini. Dalam penyusunan skripsi, penulis banyak menemukan hambatan, namun karena dukungan dari berbagai pihak dan keluarga akhirnya penulis dapat menyelesaikannya dengan baik.

Dengan penuh ikhlas dan kerendahan hati, penulis menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M. Pd, selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

(6)

3. Bapak Drs. H. Thamrin, M. Si, selaku Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi UNIMED.

4. Bapak Dr. Arwansyah, M. Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi UNIMED.

5. Bapak Drs. Jhonson, M. Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi UNIMED.

6. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M. Pd, M. Si, selaku Ketua Program Studi Akuntansi sekaligus selaku Dosen Pembimbing Akademik dan Dosen Pembimbing Skripsi yang telah bermurah hati dan memberikan waktu, bimbingan, dan arahan serta masukan kepada penulis, dan melakukan koreksi terhadap isi skripsi ini untuk perbaikan sewaktu penyusunan sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.

7. Bapak dosen pembanding, atas saran dan arahan yang diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

8. Seluruh dosen dan staf pegawai administrasi Fakultas Ekonomi UNIMED yang telah membantu penulis selama perkuliahan sampai selesai skripsi ini. 9. Bapak Drs. Adi Wiharto, SE, MM, selaku Kepala Sekolah SMA PAB 8

Saentis. Bapaj T. Ilyas, SE selaku guru bidang studi Akuntansi serta staff pengajar dan pegawai serta siswa XI IPS SMA PAB 8 Saentis yang telah membantu penulis dalam memberikan data-data untuk menyelesaikan penelitian dan skripsi.

(7)

penulis, menguatkan penulis dalam doa-doanya, mengupayakan segala dana dalam perjalanan studi penulis.

11.Adik saya tercinta M. Akbar Hadi Nur Majid serta seluruh keluarga besar buat perhatian, nasehat dan dukungan yang besar bagi penulis.

12.Sahabat-sahabat SNSDku selama perkuliahan, Hari, Ewik, Indry, Babang, Irul, Mbak dita, Tami, dan Ceba terimakasih buat persahabatan dan kerjasamanya pada saat penyelesaian skripsi ini.

13.Saudara dan sahabatku Tri Novita Sari, Dwi Putri, dan bang Very Syuhada terimakasih atas bantuan dalam penyelesaian skripsi ini.

14.Seluruh teman-teman Pendidikan Akuntansi Stambuk 2011 dan teman teman PPLT SMP Negeri 2 Galang 2013/2014, terimakasih atas bantuan dan kerjasamanya selama ini.

Akhirnya penulis mengharapkan dengan selesainya skripsi ini dapat memebrikan manfaat bagi penulis khususny dan pembaca umumnya. Atas segala bantuan dan kebersamaan yang terjalin selama ini penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya. Semoga Allah SWT memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada kita semua.

Medan, Juni 2015 Penulis

Anisa Fitri

(8)

ABSTRAK

Anisa Fitri, NIM 7113142002. Pengaruh Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning dengan pendekatan Scientific Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS di SMA Swasta PAB 8 Saentis T.P. 2014/2015. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan Tahun 2015.

Permaslahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar Akuntansi siswa Kelas XI IPS SMA Swasta PAB 8 Saentis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan model pembelajaran CTL dengan pendekatan Scientific lebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan model pembelajaran CTL pada siswa kelas XI IPS di SMA Swasta PAB 8 Saentis T.P. 2014/2015./2015.

Penelitian ini dilaksanakan di SMA Swasta PAB 8 Saentis. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPS SMA Swasta PAB 8 Saentis yang berjumlah 76 siswa yang terdiri dari 2 kelas. Tenik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive random sampling. Teknik pengumpulan data untuk mengukur hasil belajar digunakan tes dalam bentuk pilihan berganda sebanyak 20 soal. Teknik analisis data melalui uji normalitas, homogenitas, dan uji hipotesis yang dijadikan acuan untuk membuat kesimpulan.

Dari hasil analisis data menunjukkan hasil belajar siswa dengan model pembelajaran CTL dengan pendekatan Scientifc adalah nilai rata-rata pre-test 41,50 dengan nilai tertinggi 55 dan nilai terendah 25 serta simpangan baku 8,00 dan rata-rata post-test 82,67 dengan nilai tertinggi 95 dan nilai terendah 65 serta simpangan baku 7,156. Sedangkan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran CTL adalah nilai rata-rata pre-test 40,17 dengan nilai tertinggi 55 dan nilai terendah 20 serta simpangan baku 8,66 dan post-test sebesar 76,00 dengan nilai tertinggi 95 dan nilai terendah 55 serta simpangan baku 9,135. Hasil pengujian hipotesis yang diperoleh thitung > ttabel yaitu 3,151 > 1,671 pada taraf signifikan 95% dan α = 0,05 dengan kata lain hipotesis diterima.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan model pembelajaran CTL dengan pendekatan Scientific lebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan model pembelajaran CTL pada siswa kelas XI IPS di SMA Swasta PAB 8 Saentis T.P. 2014/2015./2015.

(9)

ABSTRACT

Anisa Fitri, NIM 7113142002. The Influence of Learning Contextual Teaching and Learning (CTL) with Scientific Approach to Accounting Learning Result of Students in High School Class XI IPS Swasta PAB 8 Saentis Academic Year of 2014/2015. Thesis Economy Faculty. Majoring Economy Education. Study Program of Accounting Education. State University of Medan 2015.

The problem of this research is the low level accounting learning result os students in class XI IPS SMA Swasta PAB 8 Saentis. The goal of this research is to determine accounting learning result that taught by Learning CTL with Scientific Approach higher than accounting learning result by Learning CTL of students in High School class XI IPS Swasta PAB 8 Saentis Academic Year of 2014/2015.

This research is performed in SMA Swasta PAB 8 Saentis. The population in this research is all students class XI IPS SMA Swasta PAB 8 Saentis totaling 76 students consisting of 2 classes. The sample technique used was purposive random sampling. Technique of data collection to measure of learning result was used in the form of 20 multiple choice questions. The data technique analyzed through the test of normality, homogeneity and test hypothesis that made reference to a conclusion.

From technique analyzed result show the learning result are taught by learning CTL with Scientific Approach is the average value of 41,50 pre-test with the 55 highest and lowest score 25 and a strandard deviasion of 8,00 and post-test 82,67 with the 95 highest and lowest score 65 and standard deviasion 7,156. While the learning result of students are taught by learning CTL is the average value of 40,17 pre-test with the 55 highest and lowest score 20 and a standard deviasion 8,66 and 76,00 post-test with the 95 highest and lowest score 55and standard deviasion 9,135. The result of hypothesis test that thitung > ttabel is 3,151 > 1,671 at significant level 95% and α = 0,05 in other words the hypothesis is

accepted.

It can be conclude that accounting learning result that taught by Learning CTL with Scientific Approach higher than accounting learning result by Learning CTL of students in High School class XI IPS Swasta PAB 8 Saentis Academic Year of 2014/2015

(10)

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

LEMBAR PERSETUJUAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah... 7

1.3 Batasan Masalah ... 8

1.4 Rumusan Masalah ... 8

1.5 Tujuan Penelitian ... 8

1.6 Manfaat Penelitian ... 9

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kerangka Teoritis ... 10

(11)

2.1.3 Perbedaan Model Pembelajaran Contextual Teaching and

Learning dengan pendekatan Scientific ... 19

2.1.4 Hasil Belajar Akuntansi ... 23

2.2 Penelitian yang Relevan ... 25

2.3 Kerangka Berpikir ... 29

2.4 Hipotesis Penelitian ... 29

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian ... 32

3.2 Populasi dan Sampel ... 32

3.2.1 Populasi ... 32

3.2.2 Sampel Penelitian ... 32

3.3 Variabel penelitian dan Defenisi Operasional ... 33

3.4 Rancangan penelitian ... 34

3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 37

3.5.1 Uji Validitas Tes ... 37

3.5.2 Reliabilitas Tes ... 38

3.5.3 Tingkat Kesukaran Soal ... 39

3.5.4 Daya Pembeda Soal ... 40

3.6 Teknik Analisis Data ... 41

3.6.1 Uji Normalitas ... 42

3.6.2 Uji Homogenitas ... 43

(12)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ... 46

4.1.1 Validitas Tes ... 46

4.1.2 Reliabilitas Tes ... 47

4.1.3 Tingkat Kesukaran ... 48

4.1.4 Daya Beda Tes ... 48

4.2 Analisis Data ... 49

4.2.1 Rata-Rata Hitung dan Standard Deviasi ... 49

4.2.2 Uji Normalitas ... 57

4.2.3 Uji Homogenitas ... 58

4.2.4 Uji Hipotesis ... 59

4.3 Pembahasan ... 61

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 66

5.2 Saran ... 66

DAFTAR PUSTAKA ... 68 DAFTAR RIWAYAT HIDUP

(13)

DAFTAR TABEL

1.1 Nilai Ujian Ulangan Akuntansi Siswa Kelas XI-IPS 1 SMA Swasta

PAB 8 Saentis ... 3

1.2 Nilai Ujian Ulangan Akuntansi Siswa Kelas XI-IPS 1 SMA Swasta PAB 8 Saentis ... 3

2.1 Langkah-Langkah Pembelajaran Pendekatan Scientific ... 21

3.1 Populasi Penelitian ... 32

3.3 Rancangan Penelitian ... 35

4.1 Distribusi Data Pre-Test Kelas Eksperimen I ... 50

4.2 Distribusi Data Pre-Test Kelas Eksperimen II ... 52

4.3 Distribusi Data Post-Test Kelas Eksperimen I ... 54

4.4 Distribusi Data Post-Test Kelas Eksperimen II ... 56

4.5 Data Rata-Rata, Standard Deviasi, dan Varians... 57

4.6 Uji Normalitas Data Pre-Test ... 58

4.7 Uji Normalitas Data Post-Test ... 58

(14)

DAFTAR GAMBAR

4.1 Diagram Nilai Pre-Test Kelas Eksperimen I ... 51

4.2 Diagram Nilai Pre-Test Kelas Eksperimen II ... 53

4.3 Diagram Nilai Post-Test Kelas Eksperimen I ... 55

(15)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Silabus Lampiran 2 RPP Lampiran 3 Materi Lampiran 4 Soal

Lampiran 5 Kunci Jawaban Lampiran 6 Tabel Validitas Test Lampiran 7 Perhitungan Validitas Test Lampiran 8 Tabel Reliabilitas Test Lampiran 9 Perhitungan Reliabilitas Test Lampiran 10 Tabel Tingkat Kesukaran Soal Lampiran 11 Perhitungan Tingkat Kesukaran Soal Lampiran 12 Tabel Daya Beda Soal

Lampiran 13 Perhitungan Daya Beda Soal

Lampiran 14 Data Nilai Pre-Test dan Post-Test Kelas Eksperimen I Lampiran 15 Data Nilai Pre-Test dan Post-Test Kelas Eksperimen II

Lampiran 16 Perhitungan Nilai Rata-Rata dan Standar Deviasi Data Hasil Penelitian

Lampiran 17 Uji Normalitas Data Lampiran 18 Uji Homogenitas Lampiran 19 Uji Hipotesis

[image:15.595.115.455.151.499.2]
(16)

BAB I PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan salah satu indikator dalam menentukan derajat perkembangan suatu bangsa. Perkembangan zaman saat ini menuntut adanya sumber daya manusia yang berkualitas sehingga mampu bersaing dengan negara lain yang telah maju. Pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting dalam menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas. Pendidikan yang berkualiats akan berpengaruh pada kemajuan diberbagai bidang. Telah banyak usaha yang dilakukan pemerintah dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan, beberapa di antaranya adalah melahirkan perubahan kurikulum serta peningkatan mutu pengajaran guru. Namun kenyataannya mutu pendidikan belum memuaskan. Hal ini dapat dilihat dari rendahnya hasil belajar siswa.

Mutu seorang guru dapat dilihat dari variasi cara guru membuat dan melaksanakan proses pembelajaran. Guru masih banyak menggunakan metode konvensional seperti ceramah, pemberian latihan, dan pemberian tugas dirumah. Penggunaan metode pembelajaran konvensional ini menjadikan siswa tidak mempunyai kesempatan untuk menyampaikan kreatifitas berpikirnya.

(17)

2

atau jika ada tugas dari sekolah. Kebanyakan siswa masih kurang mengembangkan sifat aktif dan kreatif dalam dirinya. Hal ini tampak terjadi pada saat proses belajar mengajar berlangsung. Siswa kurang efektif dan responsif terhadap materi yang disampaikan. Kondisi ini menjadikan siswa lebih banyak tergantung pada pendidik. Selain itu, tidak sedikit ditemukan siswa yang mengikuti pelajaran saat ini namun lupa dengan pelajaran sebelumnya. Padahal diketahui bahwa mata pelajaran akuntansi merupakan mata pelajaran yang saling berkesinambungan antara materi yang satu dengan materi selanjutnya.

Pelajaran akuntansi merupakan pelajaran yang saling berhubungan antara materi satu dengan materi lainnya. Oleh karena itu dalam proses pembelajaran akuntansi diperlukan suatu model pembelajaran yang bervariasi dan tepat untuk suatu materi agar materi yang sudah dipelajari tidak mudah lupa. Artinya dalam penggunaan model pembelajaran tidak harus sama untuk semua pokok pembahasan, sebab dapat terjadi bahwa suatu model pembelajaran tertentu cocok untuk satu pokok bahasan tetapi tidak cocok untuk pokok bahasan yang lain. Kenyataan yang terjadi adalah penguasaan siswa terhadap materi akuntansi masih tergolong rendah, kondisi ini sangat berpengaruh terhadap hasil belajar siswa.

(18)

3

(63,41%) tidak mencapai KKM. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada table berikut :

Tabel 1.1

Nilai Ujian Akuntansi Siswa Kelas XI-IPS 1 SMA Swasta PAB 8 Saentis

No Tes KKM

Siswa yang mencapai KKM

Siswa yang tidak mencapai KKM

Jumlah % Jumlah %

1 UH 1 75 11 31,43% 24 68,57%

2 UH 2 75 15 42,86% 20 57,14%

3 UH 3 75 13 37,14% 22 62,86%

Jumlah 39 111,43% 66 188,57%

Rata-rata 13 37,14% 22 62,86%

[image:18.595.129.498.206.627.2]

Sumber : Daftar nilai ulangan kelas XI-IPS 1 SMA Swasta PAB 8 Saentis Tabel 1.2

Nilai Ujian Akuntansi Siswa XI-IPS 2 SMA Swasta PAB 8 Saentis

No Tes KKM

Siswa yang mencapai KKM

Siswa yang tidak mencapai KKM

Jumlah % Jumlah %

1 UH 1 75 17 41,46% 24 58,54%

2 UH 2 75 13 31,71% 28 68,29%

3 UH 3 75 15 36,59% 26 63,41%

Jumlah 45 109,76% 78 190,24%

Rata-rata 15 36,59% 26 63,41%

(19)

4

sebagai salah satu faktor ekstern yang mempengaruhi belajar siswa harus mampu menarik perhatian dan minat belajar siswa serta mampu mempengaruhi siswa untuk selalu aktif saat mengikuti pembelajaran. Metode mengajar yang baik mampu meningkatkan motivasi siswa untuk belajar dan siswa tetap mengingat materi yang sudah dipelajari sehingga ketika diadakan ulangan harian siswa mampu menjawab soal-soal yang diberikan guru.

Rendahnya hasil belajar siswa dikarenakan bahwa cara mengajar guru yang masih monoton akibat kurangnya keterampilan guru dalam menggunakan model pembelajaran yang tepat dalam suatu materi pembelajaran akuntansi, disamping itu guru juga masih menjadi sumber pengetahuan bagi siswa. Sehingga pelajaran yang didapat oleh siswa bersifat sementara, apabila ditanya kembali pada pertemuan berikutnya sebagian besar siswa sudah lupa dengan materi tersebut. Hal ini dikarenakan tidak adanya ketertarikan siswa dalam menyerap materi yang telah diberikan oleh guru. Dalam proses pembelajaran guru masih menggunakan metode konvensional dimana guru menjadi satu satunya sumber pengetahuan (Teacher Center Learning) akibatnya siswa merasa bahwa pelajaran yang dipelajari tidak bermakna untuk kehidupan sehari-hari mereka. Padahal diketahui bahwa mata pelajaran akuntansi merupakan mata pelajaran yang saling berkaitan dan harus didukung oleh keterampilan menghitung. Apabila siswa tidak memahami pelajaran maka akan sulit mengikuti pelajaran selanjutnya.

(20)

5

baik. Guru harus dapat mendesain pengajaran dengan baik dan dapat menerapkan model dan pendekatan pengajaran yang sesuai dengan materi yang akan diajarkan. Guru perlu menerapkan model dan pendekatan pembelajaran untuk memahami materi ajar serta relevansinya dalam kehidupan sehari-hari, dengan menciptakan model pembelajaran yang efektif guru mampu membuat suasana belajar yang menarik, menyenangkan, dan bermakna sehingga siswa termotivasi untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar di kelas yang akhirnya dapat meningkatkan hasil belajarnya.

Salah satu model dan pendekatan pembelajaran yang dapat meningktkan hasil belajar siswa adalah dengan menggunakan model pembelajaran CTL. Sebagaimana peneliti sebelumnya Sagala (2014) dalam penelitiannya yang

berjudul “Penerapan Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning

dengan Strategi Index CardMatc (ICM) Untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas X SMK Yapim Taruna Medan T.P 2013/2014”

bahwa model pembelajaran CTL dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar siklus I yang tuntas sebanyak 13 siswa (48,15%) dan siklus II yang tuntas sebanyak 25 siswa (92,59%).

(21)

6

Dasar Kompetensi Kejuruan Teknik Telekomunikasi Dan Informatika Kelas X Di SMK Negeri 2 Bandung T.P 2013/2014” bahwa Model Pembelajaran CTL dengan Pendekatan Scientific dapat meningkatkan hasil belajar. Hal ini dapat dilihat dari hasil penelitian peneliti yang menunjukkan rata–rata hasil pretest siswa sebelum menerapkan model pembelajaran contextual teaching and learning dengan menggunakan pendekatan ilmiah sebesar 59,06 dan rata–rata hasil posttest siswa setelah menerapkan model pembelajaran contextual teaching and learning dengan menggunakan pendekatan ilmiah sebesar 82,97. Peningkatan mencapai 0.58 atau dalam persentase sebesar 58% menunjukkan bahwa rata-rata peningkatan hasil belajar siswa termasuk berkategori sedang. Hasil nilai rata–rata afektif 85,28 berada dikategori baik dan hasil nilai rata–rata psikomotor 84,60 berada dikategori baik.

Model pembelajaran CTL merupakan konsep belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi kehidupan sehari-hari. Dengan konsep ini, hasil pembelajaran diharapkan lebih bermakna bagi siswa dan tidak mudah untuk dilupakan. Dengan menggunakan model ini diharapkan siswa menjadi mudah memahami pelajaran akuntansi yang nantinya berguna bagi kegiatan sehari-hari mereka.

(22)

7

mendapatkan jawaban atas suatu permasalahan melalui kegiatan mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi, dan mengomunikasikan.

Berdasarkan uraian di atas penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning dengan pendekatan Scientific terhadap Hasil Belajar Akuntansi

Siswa Kelas XI IPS di SMA Swasta PAB 8 Saentis T.P. 2014/2015”.

1.2. Identifikasi Masalah

1. Mengapa dalam proses belajar mengajar guru masih menggunakan metode konvensional?

2. Bagaimana meningkatkan hasil belajar Akuntansi siswa kelas XI IPS di SMA Swasta PAB 8 Saentis?

3. Apakah ada pengaruh model pembelajaran CTL terhadap hasil belajar akuntansi siswa?

4. Apakah ada pengaruh model pembelajaran CTL dengan pendekatan Scientific terhadap hasil belajar akuntansi siswa?

(23)

8

1.3. Batasan Masalah

Untuk menghindari penafsiran yang berbeda terhadap masalah di dalam penelitian ini, maka masalah penelitian ini dibatasi pada:

1. Model pembelajaran yang diteliti adalah model pembelajaran Contextual Teaching and Learning dengan pendekatan Scientific.

2. Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS pada kompetensi dasar pencatatan jurnal umum.

1.4. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian di atas maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah : Apakah hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan model pembelajaran CTL dengan pendekatan Scientific lebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan model pembelajaran CTL pada siswa kelas XI IPS di SMA Swasta PAB 8 Saentis?

1.5. Tujuan Penelitian

(24)

9

1.6. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat yaitu sebagai berikut: 1. Untuk menambah pengetahuan dan wawasan penulis mengenai pengaruh model pembelajaran CTL dengan pendekatan Scientific terhadap hasil belajar akuntansi siswa.

2. Dapat memberikan masukan yang berarti/bermakna pada sekolah khususnya pada guru akuntansi mengenai model pembelajaran CTL dengan pendekatan Scientific terhadap hasil belajar siswa.

(25)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka disimpulkan : Hasil belajar akuntansi pada materi jurnal umum yang diajarkan dengan model pembelajaran CTL dengan pendekatan Scientific lebih tinggi secara signifikan dibanding hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan model CTL pada siswa kelas XI IPS di SMA Swasta PAB 8 Saentis T.P. 2014/2015. Hal ini terbukti dari hasil perhitungan uji t diperoleh thitung sebesar 3,151 dan ttabel sebesar 1,671 pada

taraf α = 0,05 maka diperoleh thitung> ttabel atau 3,151 >1,671. Dengan demikian

ada pengaruh yang signifikan model pembelajaran CTL dengan pendekatan Scientific terhadap hasil belajar akuntansi siswa.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan tersebut maka disarankan:

(26)

67

(27)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharismi. 2012. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara

Fadhillah.2014. Implementasi Kurikulum 2013. Yogyakarta : Ar-Ruzz Media

Faisal, Muhammad. 2013. Hasil Belajar.

http://ichaledutech.blogspot.com/2013/03/pengertian-belajar-pengertian.html (Diakses 26 januari 2015)

Ferianzah. 2011. Pengaruh Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning terhadap Hasil Belajar Kewirausahaan pada Siswa Kelas XI SMK Prayatna-1 Medan T.A. 2010/2011. Medan : Skripsi FE Unimed

Johnson, Eline. Contextual Teaching and Learning. Bandung : Kaifa Hamruni. 2011. Strategi Pembelajaran. Yogyakarta : Insan Madani

Hosnan. 2014. Pendekatan Scientific dan Kontekstual dalam pembelajaran abad 21.Jakarta : Ghalia Indonesia

Julinda. 2012. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) dan Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS) untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas XII IPS SMA Santo Yoseph Medan T.A 2012/2013. Medan : Skripsi FE Unimed

Merianti. 2013. Pengaruh Model Pembelajaran Contectual Teaching and Learning (CTL) terhadap Hasil Belajar Siswa pada mata Pelajaran ekonomi Kelas X SMA Tri Ratna Sibolga T.A. 2012/2013. Medan : Skripsi FE Unimed

Maulidin, Munawir. 2013. Penerapan Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning dengan Menggunakan Strategi Problem Based Learning untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa kelas XI IS SMA Sinar Husni Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014. Medan : Skripsi FE Unimed

(28)

69

Mashita. 2014. Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Dengan Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Akuntasnsi Siswa Kelas XI IPS 2 SMA Sultan Iskandar Muda Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.Medan : Skripsi FE Unimed

Mulyono.2012 .Pengembangan Perangkat Pembelajaran Dengan Pendekatan Scientific Skill Teknologi Fermentasi Berbasis Masalah Lingkungan. Jurnal Pengembangan Perangkat Pembelajaran. ISSN 0216-0847http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/LIK/article/view/2225/2287 (Diakses 22 Februari 2014)

Murtiani. 2012. Penerapan Pendekatan Contextual Teaching And Learning (Ctl) Berbasis Lesson Study Dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Fisika Di SMP Negeri Kota Padang. Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika.

ISSN: 2252-3014

http://ejournal.fip.unp.ac.id/index.php/jppf/article/view/597/516 (Diakses 20 Februari 2015)

Noviyanti, Fuzi. 2013. Pendekatan Pembelajaran Scientific dan Kontekstual. https://fuzinoviyanti.wordpress.com/2013/10/27/pendekatan-pembelajaran-scientific-dan-kontekstual/ (Diakses 08 Maret 2015)

Nurmalasari, Sindy. 2014. Pengaruh Model Pembelajaran Contextual Taching and Learning (CTL) dengan menggunakan Pendekatan Ilmiah (Scientific Approach) Terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Dasar Kompetensi Kejuruan Teknik Telekomunikasi Dan Informatika Kelas X Di SMK Negeri 2 Bandung T.P 2013/2014. Bandung

: Skripsi Pendidikan Indonesia.

http://www.academia.edu/8756607/pendekatan_scientific_dalam_pembelaja ran_terpadu (Diakses 04 Februari 2015)

Rusman. 2012. Model-Model pembelajaran. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada Rusyan, Tabrani. 2010. Kunci Sukses Belajar. Bandung : Sinergi Pustaka

Indonesia

Sagala. 2014. Penerapan Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning dengan Strategi Index CardMatc (ICM) Untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas X SMK Yapim Taruna Medan T.P 2013/2014. Medan : Skripsi FE Unimed

(29)

70

Siska, Arnitha. 2010. Penerapan Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) untuk meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas XI SMK Karya Pendidik Balige T.P. 2010/2011. Medan : Skripsi FE Unimed

Slameto, 2010. Belajar dan Faktor-Faktor Yang mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

Sudjana, 2009. Metoda Statistika. Bandung : Tarsito

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : Remaja Rosdakarya

Sujarwanta, Agus. 2012. Mengkondisikan Pembelajaran Ipa Dengan Pendekatan Saintifik, Jurnal Nuansa Kependidikan. Volume 16 Nomor 1.

ISSN No. 2086-9680.

http://www.ummetro.ac.id/file_jurnal/MENGKONDISIKAN%20%20PEM BELAJARAN%20IPA%20DENGAN.pdf (Diakses 22 Februari 2015) Tawil, Akhyar. 2014. Penerapan Pendekatan Scientific Pada Model

Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share Untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Di Kelas VII SMPN 6 Palu. Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika. Volume 2 Nomor 1. ISSN:2252-6972. http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/JEPMT/article/view/3234/2289 (Diakses 22 Februari 2015)

Gambar

Tabel Validitas Test
Tabel 1.2 Nilai Ujian Akuntansi Siswa XI-IPS 2

Referensi

Dokumen terkait

[r]

[r]

Aksara Solopos harus menentukan langkah untuk menghadapi pesaing yang semakin meningkat misalnya dengan meningkatkan kualitas produk dan promosi penjualan pada surat kabar, karena

îì îë îé îé îè îç îç íð íð íð íð íð íð íï íï íï íî íî íí íí íì íì íì íë íë íç ìï ìî ìî ìî ìí

Saya sangat tertarik dengan penyajian iklan pasta gigi Pepsodent karena mengajak untuk selalu menjaga kebersihan gigi.. Iklan pasta gigi Pepsodent mendorong saya untuk

Tujuan khusus tahun II adalah untuk merumuskan model pendidikan karakter yang aktif dan menyenangkan di lingkungan peserta didik Sekolah Dasar berbudaya Jawa kemudian

Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa gaya kepemimpinan otoriter secara umum termasuk dalam kategori rendah dengan perolehan sko sebesar 958, gaya

Metode pendidikan sebaya juga meningkatkan sikap pengendalian HIV/AIDS mahasiswa secara signifikan dibandingkan metode ceramah (p= 0.019). Dapat disimpulkan bahwa: 1)