Informasi Dokumen
- Penulis:
- Suhanto
 
 - Pengajar:
- Drs. Maryadi, M.Ag
 - Priyono, S.Pd. M.Si
 
 - Sekolah: Universitas Sebelas Maret Surakarta
 - Mata Pelajaran: Pendidikan Luar Biasa
 - Topik: Peningkatan Kemampuan Membaca Permulaan Melalui Pembelajaran Yang Menggunakan Media Kartu Kata Pada Siswa Tunagrahita Ringan Kelas DIII C SLB Negeri Sragen Tahun Pelajaran 2009/2010
 - Tipe: skripsi
 - Tahun: 2009/2010
 - Kota: Surakarta
 
Ringkasan Dokumen
I. PENDAHULUAN
Pendidikan merupakan aspek penting dalam pengembangan sumber daya manusia. Penelitian ini berfokus pada peningkatan kemampuan membaca permulaan bagi siswa tunagrahita ringan melalui penggunaan media kartu kata. Latar belakang masalah mengidentifikasi rendahnya prestasi belajar siswa dalam membaca dan menulis, yang disebabkan oleh kurangnya variasi metode pengajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas media kartu kata dalam meningkatkan kemampuan membaca siswa.
1.1. Latar Belakang Masalah
Rendahnya prestasi belajar siswa tunagrahita di SLB Negeri Sragen menjadi fokus utama penelitian ini. Penggunaan media ceramah yang monoton dan kurangnya contoh konkret menyebabkan kesulitan siswa dalam memahami pelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi solusi melalui penggunaan media yang lebih menarik, yaitu kartu kata, untuk meningkatkan kemampuan membaca siswa.
1.2. Tujuan Penelitian
Tujuan utama penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan membaca permulaan siswa tunagrahita ringan melalui penggunaan media kartu kata. Penelitian ini juga bertujuan untuk memberikan alternatif dalam metode pengajaran yang lebih menarik dan efektif, sehingga dapat membantu siswa dalam memahami materi pelajaran dengan lebih baik.
II. TINJAUAN PUSTAKA
Bagian ini membahas teori-teori yang relevan dengan anak tunagrahita dan pembelajaran membaca. Tinjauan ini mencakup definisi anak tunagrahita, klasifikasi, karakteristik, serta pendidikan yang sesuai untuk mereka. Selain itu, dijelaskan juga tentang konsep membaca permulaan dan berbagai metode serta media yang dapat digunakan dalam pembelajaran membaca.
2.1. Kajian Teori
Anak tunagrahita memiliki karakteristik yang berbeda dari anak normal, yang memerlukan pendekatan khusus dalam pendidikan. Pendidikan bagi anak tunagrahita bertujuan untuk mengembangkan potensi mereka secara optimal, termasuk dalam kemampuan membaca. Tinjauan ini menekankan pentingnya pemahaman tentang karakteristik dan kebutuhan anak tunagrahita dalam merancang metode pembelajaran yang efektif.
2.2. Pembelajaran Membaca Permulaan
Pembelajaran membaca permulaan merupakan tahap penting dalam pendidikan anak. Dalam konteks anak tunagrahita, pembelajaran ini harus disesuaikan dengan kemampuan dan kebutuhan mereka. Berbagai metode pengajaran, seperti metode fonik dan metode pengalaman bahasa, dapat diterapkan untuk membantu siswa dalam memahami dan menguasai keterampilan membaca.
III. METODOLOGI PENILAIAN
Metodologi penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian tindakan kelas dengan subjek siswa tunagrahita ringan. Data dikumpulkan melalui tes, observasi, dan dokumentasi, dan dianalisis secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Prosedur penelitian dilakukan dalam dua siklus untuk mengevaluasi efektivitas media kartu kata dalam meningkatkan kemampuan membaca.
3.1. Subyek Penelitian
Subyek penelitian terdiri dari lima siswa tunagrahita ringan di kelas DIII C SLB Negeri Sragen. Pemilihan subyek ini didasarkan pada kebutuhan mereka dalam peningkatan kemampuan membaca. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran yang jelas tentang dampak penggunaan media kartu kata terhadap kemampuan membaca siswa.
3.2. Teknik Pengumpulan Data
Data dikumpulkan melalui tes kemampuan membaca, observasi aktivitas siswa selama pembelajaran, dan dokumentasi hasil belajar. Teknik ini bertujuan untuk mendapatkan informasi yang komprehensif mengenai perkembangan kemampuan membaca siswa setelah penerapan media kartu kata.
IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kemampuan membaca siswa setelah penggunaan media kartu kata. Pada siklus I, hasil menunjukkan nilai yang rendah, namun pada siklus II, terdapat peningkatan yang jelas dalam nilai rata-rata siswa. Pembahasan ini mencakup analisis terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan tersebut.
4.1. Deskripsi Siklus I dan II
Pada siklus I, hanya satu siswa yang mencapai nilai 60, sementara yang lain memperoleh nilai di bawah itu. Namun, pada siklus II, terdapat peningkatan yang signifikan dengan satu siswa mencapai nilai 80. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan media kartu kata efektif dalam meningkatkan kemampuan membaca siswa tunagrahita.
4.2. Kesimpulan Pembahasan
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran menggunakan media kartu kata dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan siswa tunagrahita ringan. Penerapan media yang menarik dan interaktif membantu siswa dalam memahami materi pelajaran dengan lebih baik, sehingga proses belajar mengajar menjadi lebih efektif.
V. SIMPULAN DAN SARAN
Penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan media kartu kata dalam pembelajaran membaca permulaan sangat efektif untuk siswa tunagrahita ringan. Disarankan agar guru terus menggunakan metode yang bervariasi dan menarik untuk meningkatkan motivasi belajar siswa. Penelitian lebih lanjut perlu dilakukan untuk mengeksplorasi metode lain yang dapat mendukung pembelajaran anak tunagrahita.
5.1. Simpulan
Penggunaan media kartu kata secara signifikan meningkatkan kemampuan membaca permulaan siswa tunagrahita ringan. Penelitian ini memberikan bukti bahwa media yang tepat dapat membantu siswa dalam proses belajar membaca.
5.2. Saran-saran
Diharapkan guru dapat mengimplementasikan penggunaan media yang beragam dalam pengajaran, serta melakukan penelitian lebih lanjut untuk mengembangkan metode yang lebih efektif dalam pembelajaran bagi anak tunagrahita.
Referensi Dokumen
- Buku Bina Bahasa dan Sastra Indonesia untuk SD Kelas 1 ( Erlangga )