• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Informasi Penjadwalan Mata Kuliah Diploma III Teknik Informatika Universitas Sumatera Utara.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Sistem Informasi Penjadwalan Mata Kuliah Diploma III Teknik Informatika Universitas Sumatera Utara."

Copied!
146
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM INFORMASI PENJADWALAN MATA KULIAH

DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

TUGAS AKHIR

RAFIKAH AMELIA NASUTION

082406137

PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA

DEPARTEMEN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

SISTEM INFORMASI PENJADWALAN MATA KULIAH

DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

TUGAS AKHIR

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Menyelesaikan Studi D-III Teknik Informatika

RAFIKAH AMELIA NASUTION

082406137

PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA

DEPARTEMEN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)

PENGHARGAAN

Puji dan syukur saya ucapkan kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya serta kesempatan dan kesehatan hingga akhirnya saya dapat menyelesaikan tugas akhir ini dan diselesaikan tepat pada waktunya sesuai dengan instruksi dan peraturan yang berlaku di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.

Tugas akhir ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan Diploma III Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sumatera Utara.

(4)

ABSTRAK

Perkembangan teknologi khususnya komputer pada saat ini mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan di masyarakat. Teknologi yang berkembang sesuai tuntutan zaman diharapkan menjadi sarana penunjang untuk menangani permasalahan yang timbul dalam mengelola dan menyelesaikan permasalahan yang ada di perusahaan atau organisasi.

Begitu juga dengan Diploma III Teknik Informatika Universitas Sumatera Utara, diharapkan dapat menyediakan informasi yang tepat dan akurat dalam penjadwalan mata kuliah. Sistem penjadwalan mata kuliah yang sedang berjalan pada saat ini belum sepenuhnya menggunakan sistem komputerisasi.

Oleh sebab itu penulis mencoba merancang sebuah sistem informasi penjadwalan mata kuliah berbasis web pada Diploma III Teknik Informatika Universitas Sumatera Utara. Dengan adanya sistem informasi ini diharapkan proses penjadwalan mata kuliah dapat lebih mudah dilakukan.

(5)
(6)

2.10 DATAFLOW DIAGRAM ... 29

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM ... 31

3.1 PERANCANGAN SISTEM ... 31

3.2 PERANCANGAN DFD ... 31

3.3 PERANCANGAN ERD ... 35

3.4 PERANCANGAN STRUKTUR DATABASE ... 36

3.5 PERANCANGAN HALAMAN WEBSITE ... 37

3.6 PEMBUATAN FLOWCHART ... 39

3.7 PERANCANGAN INTERFACE DAN LAYOUT ... 43

3.8 PENGGABUNGAN SCRIPT DENGAN LAYOUT ... 53

BAB 4 IMPLEMENTASI SISTEM ... 55

4.1 PENGERTIAN DAN TUJUAN IMPLEMENTASI SISTEM .... 55

4.2 KOMPONEN UTAMA DALAM IMPLEMENTASI ... 56

4.3 INSTALASI APACHE,PHP DAN MYSQL ... 58

4.4 KONFIGURASI APACHE,PHP DAN MYSQL ... 59

4.5 MENJALANKAN APACHE,PHP DAN MYSQL ... 61

4.6 PENGUJIAN WEBSITE DI BROWSER ... 64

4.7 PEMELIHARAAN IMPLMENTASI SISTEM ... 72

4.8 MEMPERAHARUI WEB ... 72

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN ... 74

5.1 KESIMPULAN ... 74

5.2 SARAN ... 75

DAFTAR PUSTAKA

(7)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Daftar Database-Database yang Didukung PHP 22 Tabel 2.2 Simbol-Simbol pada Flowchart 28 Tabel 2.3 Simbol-Simbol pada Data Flow Diagram 30

Tabel 3.1 Tabel Ruang 36

Tabel 3.2 Tabel Mata Kuliah 36

Tabel 3.3 Tabel Jadwal 36

Tabel 3.4 Tabel Dosen 37

Tabel 3.5 Tabel Kelas 37

(8)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Hasil Program dengan Menggunakan PHP 20 Gambar 3.1 Diagram Konteks Sistem Informasi Penjadwalan Mata Kuliah 32 Gambar 3.2 DFD Level 0 Sistem Informasi Penjadwalan 33 Gambar 3.10 Flowchart Halaman Kelas 42 Gambar 3.11 Flowchart Halaman Jadwal 42 Gambar 3.12 Tampilan Interface halaman depan 43 Gambar 3.13 Tampilan Interface halaman Login 44 Gambar 3.14 Tampilan Interface halaman Admin 44 Gambar 3.15 Tampilan Interface halaman Dosen 45 Gambar 3.16 Tampilan Interface halaman Tambah Dosen 45 Gambar 3.17 Tampilan Interface halaman Mata Kuliah 46 Gambar 3.18 Tampilan Interface halaman Tambah Mata Kuliah 46 Gambar 3.19 Tampilan Interface Halaman Ruang 47 Gambar 3.20 Tampilan Interface Halaman Tambah Ruang 47 Gambar 3.21 Tampilan Interface Halaman Kelas 48 Gambar 3.22 Tampilan Interface Halaman Kelas 48 Gambar 3.23 Tampilan Interface Halaman Jadwal 49 Gambar 3.24 Tampilan Interface Halaman Tambah Jadwal 49 Gambar 3.25 Tampilan Interface Halaman Tambah Jadwal 50 Gambar 3.26 Tampilan Macromedia Dreamweaver 8 51 Gambar 3.27 Layout halaman utama sistem informasi penjadwalan mata kuliah 52

Gambar 4.1 Uji Apache 62

Gambar 4.2 Uji PHP 63

Gambar 4.3 Uji MySQL 63

Gambar 4.4 Halaman utama sistem informasi penjadwalan mata kuliah 64

(9)

Gambar 4.13 Halaman Kelas 69 Gambar 4.14 Halaman Tambah Kelas 69

Gambar 4.15 Halaman Jadwal 70

Gambar 4.16 Halaman Insert Jadwal 70 Gambar 4.17 Halaman Print Jadwal Matakuliah (Home) 71 Gambar 4.18 Halaman Print Jadwal Matakuliah (Admin) 71

(10)

ABSTRAK

Perkembangan teknologi khususnya komputer pada saat ini mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan di masyarakat. Teknologi yang berkembang sesuai tuntutan zaman diharapkan menjadi sarana penunjang untuk menangani permasalahan yang timbul dalam mengelola dan menyelesaikan permasalahan yang ada di perusahaan atau organisasi.

Begitu juga dengan Diploma III Teknik Informatika Universitas Sumatera Utara, diharapkan dapat menyediakan informasi yang tepat dan akurat dalam penjadwalan mata kuliah. Sistem penjadwalan mata kuliah yang sedang berjalan pada saat ini belum sepenuhnya menggunakan sistem komputerisasi.

Oleh sebab itu penulis mencoba merancang sebuah sistem informasi penjadwalan mata kuliah berbasis web pada Diploma III Teknik Informatika Universitas Sumatera Utara. Dengan adanya sistem informasi ini diharapkan proses penjadwalan mata kuliah dapat lebih mudah dilakukan.

(11)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang

Sistem informasi merupakan sekumpulan komponen yang saling berhubungan,

mengumpulkan , memproses, menyimpan, dan mendistribusikan informasi untuk

menunjang pengambilan keputusan dan pengawasan dalam suatu organisasi. (Kenneth C.

Laudon Dan Jane P. Laudon, 2007).

Selain menunjang proses pengambilan keputusan, kordinasi, dan pengawasan

sistem informasi juga dapat membantu manusia dalam menganalisis permasalahan,

menggambarkan hal-hal yang rumit dan menciptakan produk baru. (Kenneth C. Laudon

Dan Jane P. Laudon, 2007).

Perkembangan dunia sistem informasi pada saat ini sudah sedemikian pesat dan

merambah ke berbagai sisi kehidupan manusia. Perkembangan yang demikian tersebut di

dukung oleh tersedianya perangkat keras maupun perangkat lunak yang semakin hari

semakin hebat kemampuannya. (Bimo Sunarfrihantono, 2002).

Dapat dikatakan bahwa sistem informasi tidak dapat dipisahkan dengan

(12)

dunia internet sudah sangat global dan selalu bersifat on time sehingga waktu update

suatu informasi sangatlah cepat. (Bimo Sunarfrihantono, 2002).

Oleh karena itu pada kesempatan kali ini penulis merasa penting dan tertarik

untuk membuat sebuah tugas akhir yang berjudul “Sistem Informasi Penjadwalan Mata

Kuliah Diploma III Teknik Informatika Universitas Sumatera Utara”. Dimana tugas akhir ini di harapkan mampu memberikan sebuah kontribusi dan informasi yang bermanfaat

bagi semua pihak dalam mendukung kemajuan di bidang infrastruktur khususnya di

Diploma III Teknik Informatika.

Akhir kata, semoga tugas akhir yang berjudul “Sistem Informasi Penjadwalan

Mata KuliahDiploma III Teknik Informatika Universitas Sumatera Utara “ dapat bermanfaat bagi semua pihak.

1.2.Maksud dan Tujuan Penulisan

1.2.1 Maksud

Maksud dari pengerjaan tugas akhir ini adalah sebagai berikut:

a. Untuk membangun sebuah sistem yang mengelolah data yang bersifat interaktif

dalam menyampaikan informasi melalui sebuah website.

(13)

1.2.2 Tujuan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi penjadwalan

mata kuliah yang dapat digunakan oleh pegawai pada khususnya dan dosen pada

umumnya.

1.3.Perumusan Masalah

Saat ini sistem informasi berbasis web merupakan salah satu sumber informasi yang

banyak di pakai oleh setiap orang di dunia. Berbagai informasi dapat dibuat, dikelola dan

diakses dengan tujuan agar user dapat berinteraksi dengan penyedia informasi dengan

mudah dan cepat melalui dunia internet. (Abdul Kadir, 2001)

Suatu universitas terutama Universitas Sumatera Utara merupakan salah satu

universitas yang memiliki kualitas perkuliahan yang diakui di masyarakat. Seharusnya hal

ini didukung oleh infrastruktur yang baik khususnya pada penjadwalan mata kuliahnya.

Adanya infrastruktur yang baik akan menunjang berkembangnya universitas tersebut.

Sistem informasi yang belum memadai serta masih menggunakan sistem informasi yang

bersifat manual pada penjadwalan mata kuliah mengakibatkan kurangnya informasi yang

seharusnya dapat diakses dengan cepat oleh semua pihak. Dengan adanya sebuah sistem

infomasi berbasis web ini diharapkan dapat membantu serta menunjang pengetahuan

tentang perkembangan perkuliahan khususnya untuk Diploma III Teknik Informatika

(14)

1.4.Batasan Masalah

Berdasarkan kemampuan penulis, keterbatasan waktu, dan luasnya cakupan permasalahan

dalam penulisan Tugas Akhir ini, maka penulis membuat batasan masalah yang akan

dibahas yaitu tentang penjadwalan mata kuliah secara sederhana dan mudah dalam

sistem informasi berbasis web ini.

1.5.Metodologi Penelitian

Metodologi penelitian adalah sekumpulan peraturan, kegiatan, dan prosedur yang

digunakan oleh pelaku suatu disiplin ilmu. Metodologi juga merupakan analisis teoritis

mengenai suatu cara atau metode. Metodologi penelitian digunakan sebagai pedoman

dalam penelitian agar hasil penelitian yang akan dicapai tidak menyimpang dan tepat

sasaran. (http://google.com/metodologi/Metodologi_penelitian.htm. Diakses tanggal 9

November, 2010).

Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini antara lain:

A. Pengumpulan data.

Hal yang berhubungan dengan sistem seperti pengumpulan data atau informasi yang

diperlukan diambil dan dikutip dari buku-buku yang berhubungan dengan PHP,

MySQL, serta Macromedia Dreamweaver. B. Perancangan desaign sistem.

(15)

D. Pembuatan laporan tugas akhir.

E. Revisi laporan tugas akhir.

1.6.Sistematika Penulisan

Secara garis besar tugas akhir ini terdiri dari 5 (lima) bab dan beberapa lampiran. Adapun

setiap bab terdiri dari sub-sub bab. Adapun sistematika penulisan tugas akhir ini adalah :

BAB 1 : PENDAHULUAN

Dalam bab ini penulis menjelaskan latar belakang penulisan, maksud dan tujuan

penulisan, perumusan masalah, batasan masalah, metodologi penelitian, lokasi penelitian

dan sistematika penulisan.

BAB 2 : LANDASAN TEORI

Dalam bab ini penulis menjelaskan uraian teoritis tentang pengertian komputer,

pengertian internet, pengenalan HTML, Apache, bahasa pemrograman PHP, database

MySQL, dan Pengertian Flowchart.

BAB 3 : PERANCANGAN SISTEM

Dalam bab ini penulis menjelaskan tentang perancangan database yang dipergunakan,

sistem yang dirancang, flowchart sistem, perancangan layout website dan merancang

website.

(16)

Dalam bab ini dijelaskan mengenai pengertian dan tujuan implementasi, komponen utama

implementasi, instalasi Apache, PHP, serta MySQL, prosedur penggunaan program dan

yang terakhir pemeliharaan implementasi.

BAB 5 : KESIMPULAN DAN SARAN

Dalam bab ini berisikan kesimpulan mengenai hasil perancangan sistem yang telah

(17)

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1. Penjadwalan

2.1.1. Definisi Penjadwalan

Chambers (1999, hal: 22) menyatakan bahwa jadwal didefinisikan sebagai sesuatu yang

menjelaskan di mana dan kapan orang-orang dan sumber daya berada pada suatu waktu.

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, jadwal merupakan pembagian waktu

berdasarkan rencana pengaturan urutan kerja. Jadwal juga didefinisikan sebagai daftar

atau tabel kegiatan atau rencana kegiatan dengan pembagian waktu pelaksanaan yang

terperinci. Sedangkan penjadwalan merupakan proses, cara, perbuatan menjadwalkan

atau memasukkan dalam jadwal (Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1995).

Kebanyakan orang terbiasa dengan jadwal kuliah yang disajikan sebagai tabel hari

dalam seminggu dan slot waktu. Dapat dilihat bahwa setiap hari dibagi ke dalam slot

waktu. Setiap slot waktu memiliki daftar mata kuliah yang sedang diajarkan, oleh siapa

dan di mana. Jadwal dapat dinyatakan dalam sejumlah cara yang berbeda, masing-masing

mahasiswa harus memiliki jadwal sendiri tergantung pada mata pelajaran, begitu juga

masing-masing dosen dan ruang, semua ini adalah perspektif yang berbeda pada jadwal

(18)

2.1.2. Penjadwalan Mata Kuliah

Penjadwalan mata kuliah adalah kegiatan administratif yang paling utama di universitas.

Dalam masalah penjadwalan mata kuliah, sejumlah mata kuliah yang dialokasikan ke

sejumlah ruang kelas yang tersedia dan sejumlah slot waktu disertai dengan constraints.

Constraints terbagi atas dua jenis, yaitu hard constraints dan soft constraints (Petrovic dan Burke, 2004).

Hard constraints merupakan batas-batas yang harus diterapkan pada penjadwalan mata kuliah dan harus dipenuhi. Solusi yang tidak melanggar hard constraints disebut

solusi layak. Hard constraints yang umum dalam penjadwalan mata kuliah adalah

sebagai berikut:

a. Seorang dosen hanya dapat memberi kuliah untuk satu lokasi pada waktu tertentu.

b. Seorang mahasiswa hanya dapat mengikuti kuliah untuk satu lokasi pada waktu

tertentu.

c. Sebuah lokasi (ruangan) hanya dapat digunakan untuk satu mata kuliah pada

waktu tertentu.

d. Mahasiswa tidak dapat dialokasikan pada suatu lokasi yang menyebabkan lokasi

melebihi kapasitas maksimum.

(19)

untuk dipenuhi. Dalam kenyataannya, masalah penjadwalan mata kuliah biasanya tidak

mungkin untuk memenuhi semua soft constraints. Kualitas jadwal yang layak dapat

dinilai berdasarkan seberapa baik soft constraints dapat dipenuhi. Namun, beberapa

masalah yang kompleks sulit menemukan solusi yang layak. Sebagai contoh, soft

constraints yang mungkin ingin dicapai dalam jadwal sehubungan dengan aspek mata kuliah adalah meminimalkan terjadinya jadwal mata kuliah satu tingkat yang

beturut-turut.

Beberapa univeristas dengan jumlah mata kuliah yang akan dijadwalkan dan

berbagai constraints yang harus dipertimbangkan membuat penyusunan jadwal mata

kuliah menjadi sangat sulit (Petrovic dan Burke, 2004).

2.2. Pengertian Komputer

Komputer berasal dari bahasa latin computare yang mengandung arti menghitung. Karena

luasnya bidang garapan ilmu komputer, para pakar dan peneliti sedikit berbeda dalam

mendefinisikan terminologi komputer.

Menurut V. Carl Hamacher, Zvonko G. Vranesic, Safwat G. Zaky, Computer

Organization (5th Edition. McGraw-Hill, 2001). Komputer adalah mesin penghitung elektronik yang cepat dan dapat menerima informasi input digital, kemudian

memprosesnya sesuai dengan program yang tersimpan di memorinya, dan menghasilkan

(20)

Menurut Robert H. Blissmer, Computer Annual, An Introduction to Information

Systems 1985-1986 (2nd Edition. John Wiley & Sons, 1985). Komputer adalah suatu alat elektonik yang mampu melakukan beberapa tugas sebagai berikut:

1. Menerima input

2. Memproses input tersebut sesuai dengan programnya

3. Menyimpan perintah-perintah dan hasil dari pengolahan

4. Menyediakan output dalam bentuk informasi

Menurut William M. Fuori, Introduction to the Computer: The Tool of Business

(3rd Edition. Prentice Hall, 1981). Komputer adalah suatu pemroses data yang dapat

melakukan perhitungan besar secara cepat, termasuk perhitungan aritmetika dan operasi

logika, tanpa campur tangan dari manusia.

Dari berbagai pendapat di atas, maka dapat disimpulkan secara umum bahwa

komputer merupakan suatu peralatan elektronik yang dapat menerima input, mengolah

input dengan menggunakan suatu program yang tersimpan di memori komputer,

memberikan output yang berupa informasi dan dapat menyimpan program serta hasil

pengolahan dalam suatu media penyimpanan.

2.3. Pengertian Internet

Istilah Internet berasal dari singkatan dua suku kata yaitu, interconnected dan network.

Interconnected berarti hubungan yang sangat luas, sedangkan network berarti jaringan

(21)

menghubungkan komputer-komputer dan jaringan-jaringan komputer di seluruh dunia.

Komputer dan jaringan dengan berbagai platform yang mempunyai perbedaan dan ciri

khas masing-masing (Unix, Linux, Windows, Mac, dll) bertukar informasi dengan sebuah

protokol standar yang dikenal dengan nama TCP/IP (Transmission Control

Protocol/Internet Protocol).

Komputer yang dahulunya berdiri sendiri kini dapat berhubungan langsung

komputer-komputer lainnya di seluruh dunia. Jaringan ini tercipta melalui saluran

komunikasi yang meliputi telepon, satelit, dan jalur telekomunikasi lainnya.

Agar komunikasi dapat terhubung serta dapat menggunakan fasilitas internet,

maka harus berlangganan ke salah satu ISP (Internet Service Provider) atau

penyelenggara layanan internet.

2.3.1. Fasilitas dalam Dunia Internet

Fasilitas-fasilitas yang tersedia dalam layanan internet antara lain :

1. www (World Wide Web) adalah layanan yang paling sering digunakan dan

memiliki perkembangan yang sangat cepat karena dengan layanan ini kita bisa

menerima informasi dalam berbagai format (multimedia). Informasi dalam web

disimpan ke bentuk dokumen yang disebut halaman web (web page). Untuk dapat

mengakses layanan www dari sebuah komputer digunakan program web client

yang disebut web browser atau browser saja. Jenis-jenis browser yang sering

digunakan adalah: Netscape Navigator/Comunicator, Internet Explorer, Mozilla,

(22)

2. Search engine adalah salah satu fasilitas internet yang dijalankan melalui browser

untuk mencari informasi yang kita inginkan. Search engine menampung database

situs-situs dari seluruh dunia yang jumlahnya milyaran halaman web, cukup

dengan memasukkan kata kuncinya maka search engine akan menampilkan

beberapa link situs yang disertai dengan keterangan singkat. Search engine yang

sangat terkenal adalah Google, namun masih banyak search engine lainnya seperti

Altavista, MSN, Yahoo Search dan sebagainya.

3. E-mail (Electronic Mail) merupakan aplikasi surat menyurat melalui Internet.

Pengguna dapat saling bertukar berita. Berita-berita itu akan dikumpulkan dalam

sebuah file untuk pengalamatan yang berupa mailbox, sehingga pengguna dapat

membaca berita yang ditujukan kepadanya kapan saja. Namun sebelum

menggunakan fasilitas dalam e-mail, kita harus terlebih dahulu terdaftar dan

memiliki account di salah satu penyedia layanan e-mail seperti Yahoo.

4. FTP (File Transfer Protocol) adalah suatu protokol yang digunakan untuk

melakukan pemindahan (transfer) baik upload atau download dari satu atau lebih

file (dokumen) antara sebuah komputer dan sembarang server FTP.

2.4. Network

Network adalah jaringan dari sistem komunikasi data yang melibatkan sebuah alat atau lebih sistem komputer yang dihubungkan dengan jalur transmisi alat komunikasi

membentuk satu sistem (Mico Pardosi, 2004). Dengan network, komputer yang satu dapat

(23)

dapat memberi berita ke komputer lain walaupun berlainan area. Network merupakan cara

yang sangat berguna untuk mengintegrasikan sistem informasi dan menyalurkan arus

informasi dari satu area ke area lain (Mico Pardosi, 2004)

2.5. Web Server

Web server adalah komputer yang mengirimkan halaman-halaman web (Mico Pardosi, 2004). Setiap web server mempunyai alamat IP dan nama. Komputer dapat dijadikan

sebagai Web server dengan diinstal software server dan menghubungkannya dengan

internet. Terdapat banyak software server, baik yang gratis, seperti yang dibuat oleh

NCSA dan Apache maupun yang komersial, seperti yang dibuat oleh Microsoft dan

Netscape.

2.6. Pengenalan HTML

HTML atau yang memiliki kepanjangan Hypertext Markup Language adalah script di

mana kita bisa menampilkan informasi dan daya kreasi kita lewat internet. HTML sendiri

adalah suatu dokumen teks biasa yang mudah dimengerti dibanding bahasa

pemrograman lainnya, dan karena bentuknya itu maka HTML dapat dibaca oleh berbagai

platform seperti : Windows, Linux, Macintosh. Kata “Markup Language“ pada HTML

menunjukkan fasilitas yang berupa tanda tertentu dalam skrip HTML dimana kita bisa

mengatur judul, garis, tabel, gambar dan lain-lain dengan perintah yang telah ditentukan

(24)

Penamaan dokumen HTML dapat dilakukan dengan memilih suatu nama, sembarang nama, kemudian menambahkan sebuah ekstensi “.htm” atau “.html” (tanda

kutip tidak perlu dituliskan karena digunakan sebagai penjelas saja).

HTML sendiri dikeluarkan oleh W3C (World Wide Web Consortium), setiap

terjadi perkembangan level HTML, harus dievaluasi ketat dan disetujui oleh W3C.

Hingga kini versi terakhir HTML yang telah disetujui oleh W3C adalah HTML versi

4.01.

2.6.1. Bagian-Bagian HTML

HTML terdiri dari beberapa bagian yang fungsinya sebagai penanda suatu kelompok

perintah tertentu, misalnya kelompok perintah form yang ditandai dengan kode <form>,

judul dengan <title> dan sebagainya. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai

bagian-bagian HTML perhatikan skema di bawah ini :

<html>

<head>

<title>…</title>

</head>

<body>

… isi dari halaman web …

</body>

(25)

Keterangan :

1. Dokumen HTML selalu diawali dengan tanda tag pembuka <html> dan diakhiri

dengan tanda tag penutup </html>.

2. Pada elemen head <head></head>, dapat kita sisipkan kode-kode untuk

menuliskan keterangan tentang dokumen HTML. Atau dapat juga kita sisipkan

kode-kode pemrograman web seperti JavaScript, VBScripts, atau CSS untuk

menambah daya tarik pada situs yang kita buat agar lebih menarik dan dinamis.

3. Elemen body <body></body> berisi tag-tag untuk isi atau layout tampilan situs

kita, seperti : <font></font>, <table></table>, <form></form>.

Jadi jelas bahwa elemen adalah suatu bagian yang besar yang terdiri dari kode tag

tersebut. Sedangkan tag hanyalah merupakan bagian dari elemen. Tag adalah kode-kode

yang digunakan untuk men-setting dokumen HTML. Secara garis besar bentuk umum tag

adalah sebagai berikut : <tag-awal>TEKS</tag-akhir>.

2.6.2. Referensi HTML

Berikut ini adalah referensi dalam dokumen HTML :

1. DOCTYPE

Penjelasan versi dari dokumen HTML tersebut yang ditulis pada bagian atas

pada editor-editor tertentu seperti Macromedia Dreamweaver 8 yang

menjelaskan tentang DTD (Document Type Definition).

(26)

Menuliskan suatu komentar pada dokumen HTML seperti keterangan elemen dan

tag-tag dan lain-lain. Keterangan ini akan diabaikan oleh browser.

Contoh : <!-- Komentar Program Disini -->

2.7. Bahasa Pemrograman PHP

PHP merupakan singkatan dari Personal Home Page, sebelum akhirnya dipaksakan

menjadi singkatan rekursif dari PHP : Hypertext Preprocessor. Pertengahan tahun 1995

dirilis PHP/FI (FI adalah singkatan dari Form Interpreter) yang memiliki kemampuan

dasar membangun aplikasi web, memproses form dan mendukung database MySQL.

PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat ini. PHP

banyak dipakai untuk pemrograman website, walaupun tidak tertutup kemungkinan untuk

digunakan untuk pemakaian lain. PHP merupakan salah satu bahasa server side scripting

yang disisipkan di antara bahasa HTML untuk membuat halaman web yang dinamis. Dan

karena bahasa berbasis server side, maka PHP akan dieksekusi di server, sehingga yang

akan dikirimkan ke web browser adalah hasil dalam bentuk HTML dan kode PHP tidak

akan terlihat.

Salah satu fungsi PHP adalah untuk menerima, mengolah, dan menampilkan data

dari dan ke sebuah website. Data yang diterima akan diolah di sebuah program database

server dan kemudian hasilnya ditampilkan kembali ke layar web browser sebuah website.

Seorang pengguna internet tidak dapat melihat kode program yang ditulis dalam PHP

(27)

2.7.1. Sejarah PHP

Pertama kali PHP dibuat dan diperkenalkan oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995

menggunakan nama PHP/FI (Personal Home Page/Form Interpreter). Generasi awal

PHP/FI dibuat dari Perl yang waktu itu digunakan untuk kebutuhan pribadi saja. Pada

awalnya, PHP/FI merupakan bagian dari Personal Home Page Tools. Namun, karena

kebutuhan penggunaan web yang semakin kompleks maka dikembangkan PHP/FI dengan

menggunakan bahasa C. Rasmus menulis sejumlah besar fungsi untuk pengaksesan ke

dalam database. Penulisan itu juga bertujuan membangun halaman web menjadi dinamis.

Perkembangan selanjutnya adalah Rasmus melepaskan kode sumber tersebut

kepada khalayak ramai dan menamakannya PHP/FI, pada saat tersebut kepanjangan dari

PHP/FI masih Personal Home Page/Form Interpreter. Dengan pelepasan kode sumber ini

menjadi open source, maka banyak programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan

PHP. Setelah diberikan sebagai kode open source, PHP kemudian dinamakan Hypertext

Preprocessor.

Pada tahun 1997, dikeluarkan PHP/FI versi 2.0. Fungsi-fungsi pada PHP/FI ditulis

dengan menggunakan bahasa C. Karena telah memiliki fungsi khusus untuk mengakses

database maka, pada tahun yang sama, terdapat kurang lebih 50.000 domain yang

menggunakan PHP/FI sebagai bahasa pemrograman untuk website, atau sekitar 1% dari

(28)

PHP 3 merupakan generasi baru hasil pemgembangan PHP/FI. Banyak developer

yang terlibat di dalamnya. Tak heran jika PHP 3 dianggap sebagai tonggak awal bagi

terciptanya PHP versi sekarang ini. Secara resmi, peluncur PHP 3.0 ialah Andi Gutmans

dan Zeev Suraski pada tahun 1997. Mereka mengeluarkan PHP 3.0 karena melihat

kelemahan PHP/FI yang digunakan dalam aplikasi e-commerce. Kemudian, mereka

menulisnya ulang dengan masih mengacu kepada PHP/FI.

Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut

dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai. Versi ini

banyak dipakai sebab versi ini mampu dipakai untuk membangun aplikasi web kompleks

tetapi tetap memiliki kecepatan proses dan stabilitas yang tinggi. Dengan penambahan

fitur baru, seperti session, output buffering dan penanganan input, menjadikan PHP 4

aman dari berbagai jenis bahasa pemrograman berbasis web

Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. PHP versi 5 muncul untuk menangani kelemahan-kelemahan yang terdapat pada versi sebelumnya. PHP versi 5 dapat membuat

file swf dan applet java. Fokus utamanya adalah mengoptimalkan penggunaan PHP untuk

OOP (Object Oriented Programming).

2.7.2. Kelebihan Bahasa Pemrograman PHP

Bahasa pemrograman PHP memiliki beberapa kelebihan antara lain :

1. Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan

(29)

2. Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan di mana-mana dari mulai

IIS sampai dengan Apache, dengan konfigurasi yang relatif mudah.

3. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis-milis dan

developer yang siap membantu dalam pengembangan.

4. Dalam sisi pemahaman, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena

referensi yang banyak.

5. PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (linux,

unix, windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga

dapat menjalankan perintah-perintah sistem.

6. PHP diterbitkan secara gratis dan dapat diambil oleh siapa saja.

2.7.3. Contoh Pemrograman dengan Menggunakan PHP

Untuk menjalankan program PHP ini, komputer harus telah memiliki sebuah sistem yang

telah terinstalasi dan terkonfigurasi dengan baik Apache Web Server, PHP, dan database

MySQL. Ketiganya adalah program open source yang tersedia secara gratis di Internet

dan dapat berjalan di berbagai platform (Windows maupun UNIX/Linux).

Program untuk menampilkan tulisan Hello World yang dibuat dengan menggunakan

PHP adalah sebagai berikut :

<?php

echo (“<b>Hello World</b>”) ;

(30)

Kode program tersebut dituliskan pada sebuah text editor serta disimpan dengan

ekstensi *.php (contoh : Hello.php) pada direkori C:\Program Files\Apache Software

Foundation\Apache2.2\htdocs\ kemudian hasilnya dapat dilihat melalui web browser seperti Internet Explorer, arahkan alamat pada file fibo.php yang telah kita buat, misalkan

alamatnya adalah http://localhost/Hello.php

Gambar 2.1 Hasil Program dengan Menggunakan PHP

2.7.4. Variabel pada PHP

Variabel dapat disebut sebagai sebuah tempat penyimpanan data bagi nilai numeris

maupun non numeris, agar dapat digunakan pada bagian lain dari script program PHP.

PHP mendukung berbagai jenis variabel yaitu:

a. Integer (bilangan bulat)

(31)

c. Boolean

d. Null (untuk variabel yang belum diset) e. String

f. Array g. Object h. Resource

Jika menggunakan bahasa pemrograman C atau Pascal, maka kita harus

mendefinisikan variabel tiap elemen, namun pada PHP kita tidak perlu mendefinisikan

terlebih dahulu jenis variabel sebelum menggunakannya. PHP memiliki kepandaian untuk

membedakan jenis variabel secara otomatis berdasarkan konteks yang sedang berlaku

bagi variabel tersebut.

Setiap variabel dalam PHP selalu dimulai dengan tanda dolar ("$") dan harus

dimulai dengan huruf dan dapat diikuti oleh huruf dan angka. Dengan demikian,

$warpspeed, $impuls_speed, $LCAR dan $Dilithium1 adalah contoh penamaan variabel

PHP yang valid.

Setiap variabel dalam PHP peka terhadap perbedaan huruf kapital dan non kapital,

sehingga $subspace, $SubSpace, dan $SUBSPACE adalah tiga buah variabel yang

(32)

2.7.5. Integrasi PHP dengan Database

PHP yang digabungkan dengan database akan lebih berkekuatan jika digabungkan dengan

database yang reliabel, gratis dan mudah diinstalasi. Terdapat 2 jenis database yang

memenuhi yaitu MySQL dan PostgreSQL. Kedua jenis database ini dipergunakan karena

kinerja yang bagus dan, untuk mengaksesnya, PHP mempunyai fungsi khusus. Berikut ini

daftar database yang didukung oleh PHP sampai versi 5 :

Tabel 2.1 Daftar Database-Database yang Didukung PHP

No. Nama Database No. Nama Database

1. Adabas D 12. Direct MS-SQL

2. Dbase 13. MySQL

3. Empress 14. ODBC 4. FilePro (read-only) 15. Oracle (OCI7 dan OCI8)

5. Hyperwave 16. Ovrimos

6. IBM DB2 17. PostgreSQL

7. Informix 18. SQLite 8. Ingres 19. Solid 9. Interbase 20. Sybase 10. FrontBase 21. Velocis

11. MSQL 22. Unix dbm

PHP mempunyai fungsi khusus untuk mengakses MySQL. Ada sekitar 48 fungsi

yang didukung PHP dalam mengakses MySQL dalam membuat aplikasi.

(33)

a. mysql_connect()

Fungsi mysql_connect adalah untuk menghubungkan PHP dengan database

MySQL. Format fungsinya adalah:

mysql_connect (string hostname, string username, string password);

b. mysql_select_db

Setelah terhubung ke database MySQL dengan menggunakan mysql_connect,

langkah selanjutnya adalah memilih database yang akan digunakan. Fungsi

mysql_select_db digunakan untuk memilih database. Format penulisan fungsinya

adalah :

mysql_select_db (string database, koneksi) c. mysql_query

Dalam database MySQL, perintah untuk melakukan transaksi ialah perintah SQL.

Sebutan untuk mengirim perintah SQL dinamakan query. Query memberi

perintah kepada database untuk melakukan apa yang dikehendaki. Format

fungsinya adalah:

int mysql_query(string query, int [link_identifier] );

d. mysql_num_rows

Kegunaan dari fungsi ini adalah untuk menghitung jumlah baris yang dikenai

oleh proses SQL. Format fungsinya adalah:

int mysql_num_rows(int result);

(34)

Fungsi ini berkaitan dengan menampilkan data. Untuk menampilkan data,

digunakan fungsi mysql_fetch_array. Dengan fungsi ini, hasil query ditampung

dalam bentuk array. Format fungsinya adalah:

array mysql_fetch_array(int result, int [result_type] );

2.7. Database MySQL

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa

Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan

sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai

perangkat lunak gratis di bawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi

mereka juga menjual di bawah lisensi komersial untuk kasus-kasus di mana

penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.

Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, di mana perangkat lunak

dikembangkan oleh komunitas umum dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh

penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan

komersial Swedia MySQL AB, di mana memegang hak cipta hampir atas semua kode

(35)

2.7.1. Perkembangan MySQL

MySQL merupakan hasil buah pikiran dari Michael “Monty” Widenius, David Axmark

dan Allan Larsson yang dimulai pada tahun 1995. Mereka kemudian mendirikan

perusahaan bernama MySQL AB di Swedia. Tujuan awal ditulisnya program ini adalah

untuk mengembangkan aplikasi web yang akan digunakan oleh salah satu klien MySQL

AB.

MySQL versi 1.0 dirilis pada Mei 1996 dan penggunaannya hanya terbatas di

kalangan intern saja. Pada bulan Oktober 1996, MySQL versi 3.11.0 dirilis ke masyarakat

luas di bawah lisensi “Terbuka Tapi Terbatas”.

Barulah pada bulan Juni 2000, MySQL AB mengumumkan bahwa mulai MySQL

versi 3.23.19 diterapkan sebagai GPL (General Public License). Dengan lisensi ini, maka

“Siapa pun boleh melihat program aslinya dan menggunakan program eksekusinya

dengan cuma-cuma. Dan bila ingin memodifikasi pada program aslinya, maka program

modifikasi tersebut harus dilepas di bawah lisensi GPL juga”.

Hingga kini MySQL terus berkembang dengan berbagai penyempurnaan sehingga

dirilis MySQL versi 5.0.21 pada bulan Mei 2006, yang semula untuk melakukan

administrasi dalam basis data MySQL, dengan menggunakan modul yang berupa

Command Prompt (perintah: mysql dan mysqladmin). Saat ini dapat dirancang sebuah

(36)

2.7.2. Perintah Dasar MySQL

Dalam menjalan MySQL diperlukan berbagai perintah untuk membuat suatu

database, berikut ini disebutkan beberapa perintah dasar dalam menggunakan MySQL.

Untuk menjalankan MySQL pertama kali cukup dengan mengetikkan mysql pada

Command Prompt.

Perintah-perintahnya adalah sebagai berikut :

1. Menampilkan database : SHOW DATABASES ;

2. Membuat database baru : CREATE DATABASE database ;

3. Memilih database yang akan digunakan : USE database ;

4. Menampilkan tabel : SHOW TABLES ;

5. Membuat tabel baru : CREATE TABLE tabel(field spesifikasi_field,...);

6. Menampilkan struktur tabel : SHOW COLUMNS FROM tabel atau DESCRIBE

tabel ;

7. Mengubah struktur tabel : ALTER TABLE tabel Jenis_Pengubahan ;

8. Mengisikan data : INSERT INTO tabel (kolom1,...) VALUES (‘data_kolom1’,...);

atau INSERT INTO tabel SET kolom1 =‘data_kolom1’,...;

9. Menampilkan data : SELECT kolom FROM tabel WHERE kriteria ORDER BY

kolom atau SELECT * FROM tabel ;

10.Mengubah data : UPDATE tabel SET kolom = pengubahan_data WHERE

kriteria;

11.Menampilkan data dengan kriteria tertentu : SELECT kolom1,... FROM tabel

WHERE kriteria ;

(37)

13.Menghapus tabel : DROP tabel ;

14.Menghapus database : DROP database ;

15.Keluar dari MySQL : QUIT atau EXIT

2.7.3 Keistimewaan MySQL

MySQL banyak memiliki keistimewaan. Berikut ini diantaranya :

a. Portability

MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi diantaranya seperti :

Linux, Windows, Mac OS X server, Solaris, dan masih banyak lagi.

b. Open Source

MySQL didistribusikan secara open source dibawah lisensi GPL sehingga dapat

dipergunakan secara cuma-cuma.

c. Multiuser

MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaan

tanpa banyak masalah atau konflik. Hal ini memungkinkan sebuah database

(38)

d. Perfomance Tuning

MySQL memiliki kecepatan yang menkjubkan dalam menangani query

sederhana, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan

waktu.

e. Column Types

MySQL memiiiki banyak kolom yang sangat kompieks, seperti :

signed/unsigned integer, float, double, char, varchar, text, blob, date, time,

datetime, timestamp, year, set serta enum..

f. Command dan Functions

MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah

SELECT dan WHERE dalam query.

2.8. Flowchart (Diagram Alir)

Sistem flowchart merupakan bagan yang menunjukkan arus pekerjaan secara keseluruhan

dari sistem. Bagan ini menjelaskan urutan-urutan dari prosedur-prosedur yang ada di

(39)

Simbol-simbol yang terdapat dalam sistem flowchart adalah :

Tabel 2.2 Simbol-Simbol pada Flowchart

Simbol Kegunaan

Terminal point symbol

Simbol titik terminal digunakan untuk awal dan

akhir suatu proses

Input/Output symbol

Simbol input/output digunakan untuk mewakili data

input/output

Process symbol

Simbol proses digunakan untuk menunjukkan

pengeluaran yang dilakukan oleh komputer

Predefined process symbol

Simbol proses definisi digunakan untuk

menunjukkan suatu operasi yang rinciannya

ditunjukkan di tempat lain

Connector symbol

Simbol penghubung digunakan untuk menunjukkan

sambungan dari bagan alir yang terputus di

halaman yang masih sama

Off line connector symbol

Simbol pemutus hubungan digunakan untuk masuk

dan keluarnya suatu prosedur pada lembar kertas

(40)

Magnetic disk symbol

Simbol magnetic digunakan untuk menunjukkan

database yang dipakai dalam program

Decission symbol

Simbol keputusan digunakan untuk suatu

penyeleksian kondisi di dalam program

Preparation symbol

Simbol persiapan digunakan untuk mempersiapkan

penyimpanan yang akan digunakan sebagai tempat

pengolahan di dalam storage

Document symbol

Simbol dokumen merupakan simbol untuk

menunjukkan data yang berbentuk kertas maupun

informasi

Line connector

Arus/flow dari prosedur yang dapat dilakukan dari

atas ke bawah, dari bawah ke atas, dari kiri ke

kanan dan sebaliknya.

(41)

2.9. Data Flow Diagram

Data flow diagram adalah suatu model logika data atau proses yang dibuat untuk

menggambarkan dari mana asal data dan kemana tujuan data yang keluar dari sistem,

dimana data disimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut dan interaksi

antara data yang tersimpan dan proses yang dikenakan pada data tersebut

Simbol-simbol yang terdapat dalam sistem data flow diagram adalah :

Tabel 2.3 Simbol-Simbol pada Data Flow Diagram

Gane/Sarson Yourdon/De Marco Keterangan

Entitas Eksternal, yaitu

sumber dan tujuan data

Proses

Penyimpanan

Arus data

(42)

BAB 3

PERANCANGAN SISTEM

3.1 Perancangan Sistem

Perancangan sistem adalah upaya suatu organisasi atau lembaga untuk memulai memiliki

suatu sistem yang lebih baik lagi dari sistem yang sebelumnya. Perancangan sistem

dilakukan setelah mendapat gambaran dengan jelas apa yang harus dikerjakan. Tujuan

dari perancangan sistem adalah untuk memenuhi kebutuhan user (pemakai) mengenai

gambaran yang jelas tentang perancangan sistem yang akan dibuat serta

diimplementasikan.

3.2 Perancangan Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) adalah gambaran sistem scara logika. Gambaran ini tidak

tergantung pada preangkat keras, lunak, struktur data atau organisasi. Pada tahap analisa,

penanganan notasi simbol lingkaran dan anak panah mewakili / menggambarkan arus

data dalam perancangan sistem sangat membantu didalam komunikasi dengan

pemakaian sistem menggunakan notasi-notasi ini untuk menggambarkan arus dari data

(43)

Login

input

Jadwal

Rancangan Diagaram Konteks dan Data Flow diagram Data Ruangan, Dosen,

Matakuliah, Slot Waktu, Hari, Kelas, dan Semester adalah sebagai berikut:

Gambar 3.1 Diagram Konteks Sistem Informasi Penjadwalan Mata Kuliah

Diagram diatas menunjukkan secara garis besar keseluruhan sistem informasi

penjadwalan mata kuliah. Proses input menunjukkan item-item data yang akan digunakan

oleh bagian admin untuk di proses di dalam sistem informasi penjadwalan matakuliah

nantinya. Dan akan menghasilkan output berupa jadwal untuk digunakan dosen maupun

mahasiswa..

0

Sistem Informasi penjadwalan Admin

Dosen/Mahasiswa

(44)

Dosen / Mata Kuliah

Gambar 3.2 DFD Level 0 Sistem Informasi Penjadwalan

Diagram diatas menunjukkan aliran data pada sistem informasi penjadwalan mata

kuliah dimana item-item data yang dibutuhkan oleh admin untuk membuat jadwal di

input didalam halaman admin yang sebelumnya melewati proses login terlebih dahulu.

(45)

Dosen/Matakuliah Ruang/Kelas Informasi Waktu

Simpan Simpan

Simpan

Proses Proses Proses

Simpan Data

Jadwal

Cetak Jadwal

F2 F3

F1

Dari hasil pengolahan data tesebut akan menghasilkan 3 item data utama yang akan

digunakan untuk membuat jadwal perkuliahan..

Gambar 3.3 DFD Level 1 Penginputan Data

Diagram aliran data diatas menjelaskan bagaimana aliran masukan data dari 3

(46)

many

tersebut dilakukan oleh admin yang kemudian menghasilkan jadwal perkuliahan untuk

digunakan oleh dosen maupun mahasiswa.

3.3 Perancangan Entity Relationship Diagram (ERD)

Gambar 3.4 Entity Relationship Diagram

Diagram hubungan antar tabel diatas menjelaskan relasi di setiap tabel yang ada di

database beserta jenis dan status hubungannya. Salah satu contohnya adalah tabel Dosen

(47)

karena 1 dosen bisa mengajar beberapa mata kuliah dengan asumsi tidak pada waktu dan

jadwal yang bersamaan.

3.4 Perancangan Struktur Database

Database adalah kumpulan file-file yang saling berelasi antara file yang satu dengan file

yang lain sehingga membentuk satu kesatuan data untuk menginformasikan suatu

perusahaan, instansi dalam batasan tertentu.

Tabel 3.1 Tabel Ruang

Field Data Type Data Size Descriptioin

nomer_ruang Integer 4 Primary key

gedung Integer 2 Nama gedung

Tabel 3.2 Tabel Mata Kuliah

Field Data Type Data Size Descriptioin

nama_matakuliah Varchar 30 Nama matakuliah

id_dosen Varchar 3 Foreign key

semester Varchar 6 Periode semester

tahun_ajaran Varchar 12 Tahun semester

beban_sks Varchar 5 Sks

(48)

Tabel 3.3 Tabel Jadwal

Field Data Type Data Size Descriptioin

Hari Date 10 Nama hari

slot_waktu Text 12 Waktu kuliah

nomer_ruang Double 4 Primary key

status Varchar 10 Status ruangan

id_dosen Integer 3 Foreign key

Tabel 3.4 Tabel Dosen

Field Data Type Data Size Descriptioin

nama Varchar 40 Nama dosen

id_dosen Integer 3 Primary key

no_telp Double 13 No. telp

alamat Varchar 40 Alamat

Tabel 3.5 Tabel Kelas

Field Data Type Data Size Descriptioin

Kelas Varchar 6 Primary key

semester Varchar 6 Foreign key

Tabel 3.6 Tabel User

Field Data Type Data Size Descriptioin

username Varchar 30

(49)

3.5 Perancangan Halaman Website

Tahap perancangan halaman website adalah menentukan dan membuat rancangan

tampilan dari situs yang akan dibuat. Kumpulkan terlebih dahulu komponen yang akan

digunakan. Untuk membuat rancangan tampilan kita dpat menggunakan software

pengolah grafik seperti Adobe Photoshop CS.

1. Halaman Utama

Merupakan halaman utama pada website ini. Dihalaman depan ini user bisa

langsung mencetak jadwal kuliah.

2. Halaman Login Admin

Merupakan halaman yang berisikan login untuk mengakses halaman admin

dengan meng-input Username dan password yang diizinkan.

3. Halaman Admin

Halaman admin adalah halaman khusus yang hanya dapat diakses oleh

seorang admin untuk melakukan pengaturan website seperti menambah,

menghapus dan mengubah data. Berikut beberapa halaman yang menjadi

sub-halaman pada sub-halaman admin :

3.1. Halaman Dosen

Halaman ini berisi daftar dosen beserta fitur untuk ubah data.

(50)

3.2. Halaman Mata Kuliah

Halaman ini berisi daftar Mata Kuliah beserta fitur untuk ubah data.

3.3. Halaman Ruang

Halaman ini berisi daftar Ruangan beserta fitur untuk ubah data.

3.4. Halaman Kelas

Halaman ini berisi daftar selirih kelas mahasiswa beserta fitur untuk ubah

data.

3.5. Halaman Jadwal

Halaman ini berisi Jadwal beserta fitur untuk ubah data

3.6. Halaman Logout

(51)

ya

tidak tidak

3.6 Pembuatan Flowchart (Diagram Alir)

Di dalam sistem informasi penjadwalan mata kuliah ini, terdapat alur-alur akitivitas yang

dapat kita gambarka dalam bentuk flowchart. Berikut ini adalah bentuk-bentuk flowchart

yang didapat dari system informasi penjadwalanmata kuliah ini.

1. Tampilan Flowchart Halaman Utama

ya

tidak ya

Gambar 3.5 Flowchart Halaman Utama

Keluar Cetak

Mulai

Home

Admin Login Admin

Cetakan Jadwal

(52)

ya tidak

ya ya 2. Tampilan Flowchart Halaman Login Admin

benar

salah

tidak ya

Gambar 3.6 Flowchart Halaman Login Admin

3. Tampilan Flowchart Halaman Dosen

Gambar 3.7 Flowchart Halaman Dosen

Login Admin

Input usename dan password

Verifikasi Halaman

Admin

Keluar Keluar

Daftar dosen Daftar dosen

Tambah dosen Ubah data

Daftar dosen

(53)

ya

ya

ya tidak

4. Tampilan Flowchart Halaman Mata Kuliah

Gambar 3.8 Flowchart Halaman Mata Kuliah

Daftar Matakuliah

Daftar Matakuliah

Tambah

Matakuliah Ubah data

Mata kuliah

(54)

ya 5. Tampilan Flowchart Halaman Ruang

Gambar 3.9 Flowchart Halaman Ruang

6. Tampilan Flowchart Halaman Kelas

Gambar 3.10 Flowchart Halaman Kelas

(55)

tidak ya ya

ya 7. Tampilan Flowchart Halaman Jadwal

Gambar 3.11 Flowchart Halaman Jadwal

3.7 Perancangan Interface dan Layout

Perancangan interface dan layout diawali dengan mulai pembuatan halaman intro atau

index dan selanjutnya membuat halaman-halaman link yang berhubungan antara alaman

web dengan halaman yang lain.

Perancangan interface diawali dengan membuat rancangan dasar tampilan web

yang akan ditranformasikan dalam bentuk sketsa digital.

Daftar Jadwal

Daftar Jadwal

Tambah

Jadwal Ubah data

Kelas

(56)

1. Perancangan interface halaman depan

Gambar 3.12 Tampilan Interface halaman depan

Header

Home Admin

Jadwal Mata kuliah

Cetak

Copyright by 2011

(57)

2. Perancangan Interface Halaman Login

Gambar 3.13 Tampilan Interface halaman Login

3. Perancangan Interface Halaman Admin

Gambar 3.14 Tampilan Interface halaman Admin

Header

Login Admin

Copyright by 2011

Copyright by 2011

Home Dosen

Header

Mata Kuliah Ruang Kelas Jadwal Logout

(58)

4. Perancangan Interface Halaman Dosen

Gambar 3.15 Tampilan Interface halaman Dosen

5. Perancangan Interface Halaman Tambah Dosen

Gambar 3.16 Tampilan Interface halaman Tambah Dosen

Header

Home Dosen Mata Kuliah Ruang Kelas Jadwal Logout

Copyright by 2011 Pencarian

Tambah Dosen

Tabel Data Dosen

Home Dosen Mata Kuliah Ruang Kelas Jadwal Logout

simpan

Tabel tambah Data Dosen

Header

batal

(59)

6. Perancangan Interface Halaman Mata Kuliah

Gambar 3.17 Tampilan Interface halaman Mata Kuliah

7. Perancangan Interface Halaman Mata Kuliah

Gambar 3.18 Tampilan Interface halaman Tambah Mata Kuliah

Header

Home Dosen Mata Kuliah Ruang Kelas Jadwal Logout

Copyright by 2011 Pencarian

Tambah Mata kuliah

Tabel Mata Kuliah

Home Dosen Mata Kuliah Ruang Kelas Jadwal Logout

simpan

Tabel tambah Mata Kuliah

Header

batal

(60)

8. Perancangan Interface Halaman Ruang

Gambar 3.19 Tampilan Interface Halaman Ruang

9. Perancangan Interface Halaman Tambah Ruang

Gambar 3.20 Tampilan Interface Halaman Tambah Ruang

Header

Home Dosen Mata Kuliah Ruang Kelas Jadwal Logout

Copyright by 2011

Tambah Ruang

Tabel Data Ruang

Home Dosen Mata Kuliah Ruang Kelas Jadwal Logout

simpan

Tabel tambah Data Ruang

Header

batal

(61)

10.Perancangan Interface Halaman Kelas

Gambar 3.21 Tampilan Interface Halaman Kelas

11.Perancagan Interface Halaman Tambah Kelas

Gambar 3.22 Tampilan Interface Halaman Kelas

Header

Home Dosen Mata Kuliah Ruang Kelas Jadwal Logout

Copyright by 2011

Tambah Kelas

Tabel Data Kelas

Home Dosen Mata Kuliah Ruang Kelas Jadwal Logout

simpan

Tabel tambah Data Kelas

Header

batal

(62)

12.Perancangan Interface Halaman Jadwal

Gambar 3.23 Tampilan Interface Halaman Jadwal

13.Perancangan Interface Halaman Tambah Jadwal

Gambar 3.24 Tampilan Interface Halaman Tambah Jadwal

Header

Home Dosen Mata Kuliah Ruang Kelas Jadwal Logout

Copyright by 2011 Cetak

Tambah Jadwal

Tabel Jadwal

Home Dosen Mata Kuliah Ruang Kelas Jadwal Logout

simpan

Tabel tambah Data Jadwal

Header

batal

(63)

14.Perancangan Interface Halaman Cetak

Gambar 3.25 Tampilan Interface Halaman Tambah Jadwal

Tahap-tahap yang dilakukan penulis dalam membangun halaman website adalah

sebagai berikut:

1. Membuka Macromedia Dreamweaver 8 sebagai software pengatur letak layout

dan penulisan skrip-skrip PHP dalam membangun halaman. Tampilannya dapat

(64)

Gambar 3.26 Tampilan Macromedia Dreamweaver 8

2. Mengatur letak layout dengan memanfaatkan tool dan perintah yang terdapat pada

Macromedia Dreamweaver yaitu dengan meletakkan link-link, grafik, isi berita dan modul-modul lainnya di tempat yang telah ditentukan.

3. Menulis dan meletakkan skrip-skrip PHP dan HTML yang diperlukan pada tempat

yang sesuai yang dikerjakan di jendela Code pada Macromedia Dreamweaver.

4. Mengerjakan halaman-halaman berikutnya.

Situs yang baik adalah situs yang memperhatikan nilai keindahan pada

halamannya. Banyak situs yang mempergunakan halaman sederhana, tetapi kebanyakan

juga situs yang menampilkan informasi, dengan tetap menghadirkan halaman dengan

template yang indah sehingga menjadikan situs tersebut sering dikunjungi orang.

Terkadang dengan pemakaian template / halaman pada sebuah situs, bisa jadi

(65)

pada halaman situs tersebut tidak dipotong-potong / dibagi menjadi ukuran file kecil.

Pengelolaan situs yang benar adalah jika kita mempergunakan halaman / template dengan

ukuran yang besar, perlu kita potong-potong / bagi, agar pengaksesan situsnya menjadi

cepat.

Berikut ini adalah contoh layout sistem informasi penjadwalan matakuliah dengan

menggunakan editor web Dreamweaver 8.

Gambar 3.27 Layout halaman utama sistem informasi penjadwalan mata kuliah

Dalam perancangan situs, kita pasti akan disibukan dalam menangani scripting

dan design web yang telah kita buat. Untuk itu di lembar kerja Macromedia Dreamwaver

MX 2004 ada 3 tabulasi jendela yang membantu kita dalam merancang situs yang kita

buat.

1. Jendela Code : Pada jendela ini kita hanya bisa menuliskan teks scripting

(66)

2. Jendela Split : Pada Jendela ini Dreamweaver memberikan kemudahan bagi kita

dalam merancang situs, dengan membagi dua jendela pada lembar kerja yaitu

Jendela Code dengan Jendela Design.

3. Jendela Design : Pada Jendela ini kita hanya bisa merancang situs tanpa bisa

menuliskan scripting pemrograman web. Pada jendela design kita bisa menuliskan

teks, menampilkan images, dan lain-lain. Apa yang kita buat di jendela design

maka itulah yang akan kita lihat pada browsingnya atau yang dikenal dengan

istilah WYSIWYG (What You See Is What You Get).

3.8 Penggabungan Scripts Dengan Layout Situs

Mungkin karena kemudahan serta kecanggihan editor ini, membuatnya lebih banyak

dipakai oleh para web desaigner dan web programming. Salah satu kemudahan yang

dimiliki oleh Dreamweaver MX 2004 adalah dapat menggabungkan script program pada

layout halaman situs. Penggabungan antara script pemrograman web dengan halaman

situs seperti JavaScripts, PHP dan lain-lain dapat dengan menuliskan langsung scriptsnya

pada tempat yang telah kita tentukan pada jendela Code atau pada jendela Split, atau

dengan memanggil nama filenya saja yang terletak dalam satu dokumen. Dan ini hanya

bisa dilakukan hanya untuk pemrograman Server Side sepert

(67)

Untuk memanggil file PHP ( mis : photo.php ) untuk ditempatkan pada halaman

situs, cukup dengan cara :

1. Tempatkan kursor pada tempat yang telah kita tentukan.

2. Pada Jendela Split, beralihlah pada bagian Code kemudian ketikkan <? include

(68)

BAB 4

IMPLEMENTASI SISTEM

4.1. Pengertian dan Tujuan Implementasi Sistem

Implementasi sistem adalah prosedur yang dilakukan untuk menyelesaikan desain sistem

yang telah dirancang, sistem yang disetujui, menguji sistem, menginstal dan memulai

menggunakan sistem baru tersebut atau sistem yang diperbaiki.

Ada juga yang mengatakan implementasi sistem adalah proses yang dilakukan

untuk menyelesaikan desain dan selanjutnya diinstal, diuji dan mulai digunakan untuk

menggantikan sistem yang lama.

Tujuan implementasi sistem adalah :

1. Menyelesaikan desain sistem yang ada dalam dokumen desain sistem yang telah

disetujui, menyusun dokumen-dokumen baru atau dokumen yang baru diperbaiki.

2. Menulis, menguji, mendokumentasikan program-program dan prosedur yang

diperlukan dalam dokumen desain sistem yang telah disetujui.

3. Memperhitungkan bahwa sistem tersebut dapat memenuhi permintaan pengguna

(69)

4. Memastikan bahwa konversi ke sistem baru berjalan secara lancar, yaitu dengan

membuat perencanaan, mengontrol, dan melakukan instalasi sistem baru secara

baik dan benar.

5.2. Komponen Utama dalam Implementasi Sistem

Dalam menjalankan sistem tersebut dengan menggunakan komputer harus memiliki 3

komponen utama, antara lain Hardware (Perangkat Keras), Software (Perangkat Lunak)

dan Brainware (Unsur Manusia).

5.2.1. Hardware (Perangkat Keras)

Hardware merupakan komponen-komponen yang terlihat secara fisik, yang saling bekerja

sama dalam melaksanakan pengolahan data. Perangkat keras yang digunakan meliputi :

1. Processor Pentium III atau lebih tinggi.

2. Harddisk minimal 20 GB.

3. Memori minimal 128 MB.

4. Monitor.

5. Keyboard.

6. Mouse.

(70)

5.2.2. Software (Perangkat Lunak)

Software adalah instruksi atau program-program komputer yang dapat digunakan oleh

komputer dengan memberikan fungsi serta penampilan yang diinginkan. Dalam hal ini,

perangkat lunak yang digunakan penulis untuk aplikasi perancangan website adalah :

1. Sistem operasi Windows XP.

2. PHP adalah bahasa scripting yang menyatu dengan tag-tag HTML, dieksekusi di

web server, dan digunakan untuk membuat halaman web yang dinamis.

3. MySQL sebagai perancangan database.

4. Apache sebagai web server yang merupakan server lokal sebelum file-file dan script

web dipublikasikan ke internet melalui ISP (Internet Service Privider).

5. Macromedia Dreamweaver 8, software yang dipakai untuk merancang website.

6. Adobe Photoshop CS, software yang digunakan untuk mendesain tampilan website.

7. Web browser sebagai output atau tampilan hasil akhir program yang telah selesai

yaitu Internet Explorer.

5.2.3. Brainware (Unsur Manusia)

Brainware merupakan faktor manusia yang menangani fasilitas komputer yang ada.

Faktor manusia yang dimaksud adalah orang-orang yang memiliki bagian untuk

(71)

1. Analis Sistem, yaitu orang membentuk dan membangun fasilitas rancangan sistem

atau program.

2. Programmer, yaitu orang yang mengerti bahasa pemrograman yang digunakan

dalam membuat dan membangun suatu program.

3. Operator (Admininistrator), yaitu orang yang mengoperasikan sistem seperti

memasukkan data untuk dioperasikan oleh komputer dalam menghasilkan informasi

dan lain sebagainya.

4. Public (Pengguna), yaitu orang yang memakai sistem yang telah dirancang untuk

mendapatkan informasi yang dibutuhkan.

5.3. Instalasi Apache, PHP dan MySQL

Untuk merancang serta menjalankan website yang akan dibuat, maka diperlukan

suatu program aplikasi yang digunakan untuk menuliskan kode-kode program,database

serta meng-upload website dan juga outputnya dapat kita lihat melalui web browser.

Program aplikasi yang dimaksud adalah Apache, PHP dan MySQL.

Dalam menginstalasi Apache, PHP, dan MySQL perlu dilakukan secara satu per

satu. Karena program tersebut bersifat freeware, maka softwarenya dapat diperoleh

dengan men-download dari website http://www.apache.org untuk Apache,

http://www.php.net untuk PHP dan http://www.mysql.com untuk MySQL. Tahap

instalasinya dimulai dengan menginstalasi Apache, kemudian disusul dengan

(72)

Setelah instalasi selesai dilanjutkan dengan melakukan pengaturan konfigurasi

yang diberikan setelah instalasi selesai. Namun hal ini memerlukan pengaturan yang

sedikit rumit. Karena jika salah dalam melakukan konfigurasi, maka website yang telah

dirancang tidak dapat berjalan seperti yang kita inginkan.

Cara alternatif lainnya yang digunakan penulis adalah dengan menginstalasi

Xampp, yang merupakan software dengan paket Apache, PHP dan MySQL di dalamnya serta tanpa perlu melakukan konfigurasi, karena program dikerjakan secara default.

Perangkat lunak Xampp yang digunakan adalah Xampp dengan versi 1.4.6 dan

merupakan versi yang lebih stabil serta telah ditambah dengan paket-paket yang sangat

lengkap juga bersifat freeware dan dapat di-download di website http://sf.net.

5.4 . Mengkonfigurasi Apache, MySQL, dan PHP

1. Buka file httpd.conf yang berada di folder conf pada Apache. Kemudian

tambahkan file yang bercetak tebal berikut di akhir baris file httpd.conf :

…….

…….

…….

#<VirtualHost *:80>

# ServerAdmin webmaster@dummy-host.example.com

(73)

# ServerName dummy-host.example.com

# ErrorLog logs/dummy-host.example.com-error_log

# CustomLog logs/dummy-host.example.com-access_log common

#</VirtualHost>

ScriptAlias /php/ "c:/php/"

AddType application/x-httpd-php .php

# For PHP 5

Action application/x-httpd-php "/php/php-cgi.exe"

2. Buka file php.ini di folder C:\WINDOWS dengan menggunakan notepad dan

lakukan beberapa perubahan sebagai berikut:

………

………

………

; You should do your best to write your scripts so that they do not require

; register_globals to be on; Using form variables as globals can easily lead

; to possible security problems, if the code is not very well thought of.

register_globals = On

………

………

………

; Directory in which the loadable extensions (modules) reside.

(74)

… …

;extension=php_filepro.dll extension=php_gd2.dll (hilangkan tanda ; di depan

kalimat) ;extension=php_gettext.dll

;extension=php_ifx.dll ;extension=php_imap.dll ;extension=php_interbase.dll

;extension=php_ldap.dll ;extension=php_mcrypt.dll ;extension=php_mhash.dll

;extension=php_mime_magic.dll ;extension=php_ming.dll

;extension=php_mssql.dll ;extension=php_msql.dll extension=php_mysql.dll

(hilangkan tanda ; di depan kalimat) ;extension=php_mysqli.dll

3. Mengatur MySQL dengan cara Klik Start > Programs > MySQL > MySQL Server

5.0 > MySQL Instance Config Wizard.

4. Pilih Standard Configuration, Klik Next sampai ke Security Options.

5. Konfigurasi Apache 2.0, MySQL 5.0 dan PHP 5.1.2 telah berhasil dan dapat

dipergunakan.

5.5. Menjalankan Apache, MySQL, dan PHP

Untuk Menjalankan ketiga software yang digunakan dapat dilakukan dengan cara sebagai

berikut:

1. Untuk menjalankan Apache, Klik Start > Programs > Apache HTTP Server

5.0.55 > Control Apache Server > Monitor Apache Servers.

2. Kemudian untuk melihat Apache telah ter-install dengan baik, tuliskan

http://localhost/ di browser. Jika telah berhasil akan terlihat seperti gambar berikut

(75)

Gambar 4.1 Uji Apache

3. Uji apakah PHP telah dapat dijalankan dengan cara tuliskan script berikut pada

notepad :

<?php

phpinfo();

?>

Simpan dengan nama info.php dan letakkan di folder htdocs pada Apache.

4. Buka internet explorer dan tulis http://localhost/info.php di URL address. Jika

(76)

Gambar 4.2 Uji PHP

5. Uji apakah MySQL telah dapat dijalankan dengan cara jalankan command prompt

dan ketikan seperti gambar berikut:

(77)

5.5. Pengujian Website di Browser

Setelah selesai mengerjakan semua halaman website yang dibuat, maka website tersebut

harus di uji terlebih dahulu di browser sebelum di-upload di internet. Adapun cara

menguji website di browser sebagai berikut:

1. Simpan website yang telah dibuat pada folder htdocs yang terdapat pada apache

dalam folder tersendiri, misalnya C:\Program Files\Apache

Group\Apache2\htdocs\jadwal

2. Buka browser kemudian ketikan http://localhost/jadwal/ pada URL. Jika berhasil

akan tampil seperti beberapa tampilan berikut ini:

a) Tampilan Halaman Utama

(78)

b) Tampilan Halaman Login

Gambar 4.5 Halaman Login

c) Tampilan Halaman Admin

(79)

d) Tampilan Halaman Data Dosen

Gambar 4.7 Halaman Data Dosen

e) Tampilan Halaman Tambah Data Dosen

(80)

f) Tampilan Halaman Mata Kuliah

Gambar 4.9 Halaman Mata Kuliah

g) Tampilan Halaman Tambah Mata kuliah

(81)

h) Tampilan Halaman Ruang

Gambar 4.11 Halaman Ruang

i) Tampilan Halaman Tambah Ruang

(82)

j) Tampilan Halaman Kelas

Gambar 4.13 Halaman Kelas

k) Tampilan Halaman Tambah Kelas

Gambar

Gambar 2.1 Hasil Program dengan Menggunakan PHP
Tabel 2.1 Daftar Database-Database yang Didukung PHP
Gambar 3.2 DFD Level 0 Sistem Informasi Penjadwalan
Gambar 3.3 DFD Level 1 Penginputan Data
+7

Referensi

Dokumen terkait

Bila terjadi kenaikan yang relatif kecil dari volume otak, keadaan ini tidak akan cepat menyebabkan tekanan tinggi intrakranial.. Sebab volume yang meninggi ini dapat

Dalam rangka penghematan biaya operasi reaktor, pengoperasian reaktor dengan satu jalur sistem pendingin sedang dikaji Penentuan daya maksimum reaktor, telah dilafalkan

Siswa dengan kemampuan berpikir aljabar level 3 yaitu relational dalam menyelesaikan masalah aljabar berdasarkan taksonomi SOLO siswa mengintegrasikan semua aspek

Berdasar hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai pengaruh antara penggunaan dana zakat terhadap pemberdayaan masyarakat pada Badan Amil Zakat dan Lembaga

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sebaran konsentrasi bahan organik total dan logam berat timbal (Pb) dalam sedimen, serta hubungannya dengan ukuran butir

Gas biogenik dikenal sebagai gas rawa atau gas dangkal yang terbentuk dari bakteri metanogenik pada lingkungan anaerobik, khususnya pada daerah-daerah yang tingkat sedimentasinya

Endapan sedimen yang relatif tipis di atas ketidakselarasan dataran-pantai dalam banyak hal merupakan sedimen dataran pantai berumur Kuarter yang ditoreh oleh lembah kanal