• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN BANK TABUNGAN NEGARA (BTN) PERSERO TBK CABANG PEMUDA MEDAN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN BANK TABUNGAN NEGARA (BTN) PERSERO TBK CABANG PEMUDA MEDAN."

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN

BANK TABUNGAN NEGARA (BTN) PERSERO Tbk CABANG PEMUDA MEDAN

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh :

NUR INDAH SARI SEMBIRING NIM. 7123210049

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

i ABSTRAK

Nur Indah Sari Sembiring, NIM 7123210049. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional, Budaya Organisasi dan Motivasi Kerja Karyawan terhadap Kinerja Karyawan Bank Tabungan Negara (BTN) Persero Tbk Cabang Pemuda Medan.

Kinerja karyawan Bank Tabungan Negara (BTN) Persero Tbk Cabang Pemuda Medan mengalami fluktuasi berdasarkan hasil data pencapaian target KPR dan Non KPR pada tahun 2013-2015. Penelitian ini dilakukan untuk melihat faktor yang diduga berpengaruh terhadap kinerja karyawan dan untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap budaya organisasi, pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap motivasi kerja karyawan, pengaruh kepemimpinan transformasinal terhadap kinerja karyawan, pengaruh budaya organisasi terhadap motivasi kerja karyawan, pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan, dan pengaruh motivasi kerja karyawan terhadap kinerja karyawan Bank Tabungan Negara (BTN) Persero Tbk Cabang Pemuda.

Penelitian ini dilaksanakan pada Bank Tabungan Negara (BTN) Persero Tbk Cabang Pemuda Medan pada tahun akademik 2016, dengan populasi 208 orang karyawan dan sampel 163 orang karyawan dengan teknik total sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan kuisioner. Realibitas angket yang digunakan menggunakan skala Likert.

Setelah data dianalisis dengan SPSS 22.0, maka diperoleh analisis jalur dengan hasil persamaan: X2 = 0,429X1 + 0,903 e1; X3 = 0,278X1 + 0,246X2 + 0,896 e2; X4 = 0,194X1 + 0,298X2 + 0,272X3 + 0,649 e3. Uji hipotesis menunjukkan hasil koefisien jalur pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap budaya organisasi sebesar 0,429 dengan nilai t sebesar 5,432 pada taraf signifikan 0,000, pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap motivasi kerja karyawan sebesar 0,278 dengan nilai t sebesar 3,200 pada taraf signifikan sebesar 0,002, pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap kinerja karyawan sebesar 0,194 dengan nilai t sebesar 2,383 pada taraf signifikan 0,019, pengaruh budaya organisasi terhadap motivasi kerja karyawan sebesar 0,246 dengan nilai t sebesar 2,833 pada taraf signifikan 0,005, pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan 0,298 dengan nilai t sebesar 3,688 pada taraf signifikan 0,000 dan pengaruh motivasi kerja karyawan terhadap kinerja karyawan 0,272 dengan nilai t sebesar 3,441 pada taraf signifikansi 0,001.

Dengan demikian hipotesis dalam penelitian ini diterima yaitu: terdapat pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap budaya organisasi, terdapat pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap motivasi kerja karyawan, terdapat pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap kinerja karyawan, terdapat pengaruh budaya organisasi terhadap motivasi kerja karyawan, terdapat pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan, terdapat pengaruh motivasi kerja karyawan terhadap kinerja karyawan.

(6)

ii ABSTRACT

Nur Indah Sari Sembiring, NIM 7123210049. The Effect of Transformational Leadership, Organizational Culture and Employee Motivation to Employee Performance Bank Tabungan Negara (BTN) Persero Tbk Cabang Pemuda Medan.

Employees performance of Bank Tabungan Negara (BTN) Persero Tbk Cabang Pemuda Medan fluctuated based on achievement data and Non KPR KPR targets in 2013-2015. This study was conducted to look at some factors that effect the performance of employee and to determine the influence of transformational leadership on organizational culture, the influence of transformational leadership on employees motivation, leadership influence transformational on employees performance, the influence of organizational culture on employees motivation, influence of organizational culture on performance employees, and the influence of employee motivation on employees performance Bank Tabungan Negara (BTN) Persero Tbk Cabang Pemuda Medan.

This research was conduted at the Bank Tabungan Negara (BTN) Persero Tbk Cabang Pemuda Medan in the academic year 2016, with a population of 208 employees and a sample total 163 employees with used total sampling. Reliability of the questionnaire using Likert scale.

After the data were analyzed with SPSS 22.0, the obtained path analysis with the results of the equation: X2 = 0,429 + 0,903; X3 = 0,278 + 0,246; X4 = 0,194 + 0,298 + 0,272 + 0,649. Hypothesis test showed the results of path coefficient influence of transformational leadership on organizational culture at 0,429 with at value of 5,432 at significant level of 0,000, the effect of transformational leadership on employees motivation at 0,278 with t value of 3,200 at significant level of 0,002, influence transformational leadership on employees performance amounted to 0,194 with at value of 2,383 at significant level 0,019, the influence of organizational culture on employees motivation at 0,246 with at value of 2,833 at significant level 0,005, the influence of organizational culture on employee performance 0,298 with t value of 3,688 at the level 0,000 and significantly influence employees motivation on employees performance 0,272 with at value of 3,441 at the significance level of 0,001.

Thus the hypothesis in this study is accept that there are effect of transformational leadership on organizational culture, there is the influence of transformational leadership on employees motivation, there is the influence of transformational leadership on employees performance, there is the influence of organizational culture on employees motivation, there is the influence of organizational culture on employees performance , there is the influence of employees motivation on employees performance.

Keywords: Transformational Leadership, Organizational Culture, Employee

(7)

iii

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah

memberikan Rahmat dan karunia-Nya hingga saat ini, Dalam kesempatan ini

penulis menyampaikan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas semua

Anugerah yang telah diberikan kepada penulis selama ini sehingga dapat melalui

segala proses studi dengan lancar hingga penyusunan skripsi dengan judul

Pengaruh Kepemimpinan Transformasional, Budaya Organisasi dan

Motivasi Kerja Karyawan terhadap Kinerja Karyawan Bank Tabungan Negara (BTN) Persero Tbk Cabang Pemuda Medan” ini dapat diselesaikan. Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Sarjana

(S1) Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini penulis mendapatkan

banyak bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini

dengan segala kerendahan hati, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih

atas segala bantuan, bimbingan dan dukungan yang telah diberikan sehingga

skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. Ucapan terima kasih ini, penulis

sampaikan kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri

Medan.

2. Bapak Prof. Indra Maipita, M.Si, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ekonomi

(8)

iv

3. Bapak Dr. Eko Wahyu Nugrahadi, M.Si, selaku Wakil Dekan I Fakultas

Ekonomi Universitas Negeri Medan.

4. Ibu T. Teviana, SE, M.Si, selaku Ketua Jurusan Manajemen Fakultas

Ekonomi Universitas Negeri Medan.

5. Bapak Dr. Kustoro Budiarta, ME, selaku Dosen Pembimbing Skripsi saya

yang telah berkenan memberikan arahan dan dukungan hingga penulisan

skripsi ini dapat diselesaikan.

6. Bapak Syahrizal Chalil, SE, M.Si, selaku Dosen Pembimbing Akademik Saya

yang selalu memberikan dukungan dibidang akademik untuk saya.

7. Ibu Dita Amanah, MBA, Ibu Hilma Harmen dan Ibu Aprinawati SE, M.Si,

selaku dosen penguji saya yang telah memberikan masukan arahan dan

masukan demi kesempurnaan penulisan skripsi ini.

8. Bapak/Ibu dosen jurusan yang telah memberikan saya bekal ilmu selama

penulis menempuh pendidikan di Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan.

9. Bapak/Ibu Staf Tata Usaha, Staf Perpustakaan Fakultas Ekonomi dan Digital

Library. Terima kasih telah memberikan kemudahan kepada peneliti selama

masa pendidikan S1 Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

10.Terima kasih kepada Bapak tercinta M. Sembiring dan Ibu tersayang S. br

Ginting yang telah memberikan semangat dan do’a hingga saat ini.

11.Terima kasih kepada abang Andi Winata Sembiring, ST dan kakak termanja

(9)

v

12.Terima kasih buat bang Amal Al-Ghozali Siregar, S.E yang telah banyak

membantu dalam menyelesaikan skripsi ini hingga selesai.

13.Buat kamu yang belum bisa dipublish nama dan orangnya terima kasih untuk

bantuannya menyelesaikan skripsi ini.

14.Untuk sisil yang sudah menjadi sahabat dan keluarga terima kasih buat waktu

luangnya yang mau nemenin dan kasih semangat.

15.Terima kasih yang spesial buat Dian Memori Sembiring dan Panca R.H

Simanjuntak buat dukungan dan bantuannya. Semoga tuhan yang membalas

kebaikan kalian.

16.Terima kasih kepada sahabat-sahabat terbaik saya selama masa studi di kelas

Manajemen A 2012 terkhusus buat Lusia Situmorang, Ramos Siagian,

Hendro Sutomo, Alex Elrado Nainggolan, Ismed Hutajulu, Rio Evans BMS,

Tiodorma Br. Sijabat, Surianta dan Ibrena.

17.Dan yang terakhir terima kasih untuk teman-teman Manajemen A 2012

semoga sukses selalu.

Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat

serta menambah wawasan bagi pembaca dan pihak lain yang berkepentingan.

Medan, April 2016

(10)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1.Latar Belakang Masalah ... 1

1.2.Identifikasi Masalah ... 7

1.3.Pembatasan Masalah ... 8

1.4.Perumusan Masalah ... 8

1.5.Tujuan Penelitian ... 9

1.6.Manfaat Penelitian ... 10

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 11

2.1. KerangkaTeoritis... 11

2.1.1. Kinerja Karyawan ... 11

2.1.2. Kepemimpinan Transformasional ... 16

2.1.3. Budaya Organisasi ... 20

2.1.4. Motivasi Kerja Karyawan ... 25

2.2. Penelitian Terdahulu ... 33

2.3. Kerangka Berfikir ... 36

2.3.1. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional terhadap Budaya Organisasi ... 36

2.3.2. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional terhadap Motivasi Kerja Karyawan ... 37

2.3.3. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional terhadap Kinerja Karyawan ... 38

2.3.4. Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Motivasi Kerja Karyawan ... 39

(11)

2.3.6. Pengaruh Motivasi Kerja Karyawan terhadap Kinerja Karyawan

... 41

2.4. Hipotesis... 42

BAB III METODE PENELITIAN ... 44

3.1.Lokasi dan Waktu Penelitian ... 44

3.2.Populasi dan Sampel Penelitian ... 44

3.2.1. Populasi ... 44

3.2.2. Sampel... 45

3.3.Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 45

3.3.1. Variabel Penelitian ... 45

3.3.2. Defenisi Operasional ... 46

3.4.Teknik Pengumpulan Data ... 47

3.5.Uji Instrumen Penelitian ... 49

3.5.1. Uji Validitas ... 49

3.5.2. Uji Reliabilitas ... 50

3.6.Teknik Analisis Data... 51

3.6.1.Analisis Deskriptif ... 51

3.6.2. Analisis Statistik Inferensial ... 51

3.6.2.1.Uji Asumsi Klasik ... 51

3.6.2.2.Analisis Jalur ... 52

3.6.2.3.Pengujian Hipotesis ... 54

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 55

4.1. Hasil Penelitian ... 55

4.1.1. Deskripsi Perusahaan ... 55

4.1.2. Deskripsi Data Penelitian ... 67

4.1.3. Analisis Inferensial ... 75

4.1.3.1. Uji Asumsi Klasik ... 75

4.1.3.2. Uji Hipotesis ... 78

4.1.3.3. Analisis Jalur ... 86

(12)

4.2.1. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional terhadap

Budaya Organisasi ... 89

4.2.2. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional terhadap Motivasi Kerja Karyawan ... 90

4.2.3. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional terhadap Kinerja Karyawan ... 91

4.2.4. Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Motivasi Kerja Karyawan ... 92

4.2.5. Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan ... 93

4.2.6. Pengaruh Motivasi Kerja Karyawan terhadap Kinerja Karyawan ... 95

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 96

5.1. Kesimpulan ... 96

5.2. Saran ... 97

(13)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1. Target, Hasil Dan Selisih KPR Dan Non KPR PT. Bank Tabungan

Negara (BTN) Persero Tbk Cabang Pemuda Medan Tahun

2013-2015 ... 4

Tabel 3.1. Jumlah Karyawan Pada Bank Tabungan Negara (BTN) Persero Tbk Cabang Pemuda Medan ... 44

Tabel 3.2. Layout Angket... 48

Tabel 4.1. Analisis Deskripsi Data Responden Berdasarkan Usia ... 67

Tabel 4.2. Analisis Deskripsi Data Responden Berdasarkan Jenis Kelamin . 67 Tabel 4.3. Analisis Deskripsi Data Responden Berdasarkan Divisi ... 68

Tabel 4.4. Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Bekerja ... 69

Tabel 4.5. Rangkuman Karakteristik Statistik Deskriptif Data Penelitian ... 69

Tabel 4.6. Rumus Persentase Kategori ... 70

Tabel 4.7. Rangkuman Hasil Pembagian Kategori Data Kepemimpinan Transformasional ... 71

Tabel 4.8. Deskriptif Data Variabel ... 71

Tabel 4.9. Rangkuman Hasil UjiNormalitas ... 76

Tabel 4.10. Rangkuman Hasil Uji Homogenitas ... 77

Tabel 4.11.Rangkuman Hasil Uji Linearitas... 78

Tabel 4.12.Coefficiens Sub Struktural I ... 78

Tabel 4.13.Coefficiens Sub Struktural II ... 79

Tabel 4.14.Coefficiens Sub Struktural III ... 80

(14)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1. Diagram Jalur ... 53

Gambar 4.1. Struktur Organisasi Bank Tabungan Negara (BTN) ... 58

Gambar 4.2. Analisis Deskriptif Data Kepemimpinan Transformasional .... 72

Gambar 4.3. Analisis Deskriptif Data Variabel Budaya Organisasi ... 73

Gambar 4.4. Analisis Deskriptif Data Variabel Motivasi Kerja Karyawan .. 74

Gambar 4.5. Analisis Deskriptif Data Variabel Kinerja Karyawan ... 75

Gambar 4.7. Jalur Variabel X1 Dan X2 ... 81

Gambar 4.8. Jalur Variabel X1 Dan X3 ... 82

Gambar 4.9. Jalur Variabel X1, X3 Dan X4 ... 83

Gambar 4.10. Jalur Variabel X2 Dan X3 ... 84

Gambar 4.11. Jalur Variabel X2, X3 Dan X4 ... 85

Gambar 4.12. Jalur Variabel X3 Dan X4 ... 85

(15)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Dalam dunia kerja, suatu perusahaan menjalankan aktivitasnya akan selalu

berhadapan dengan manusia sebagai sumber daya yang memiliki kemampuan

untuk terus berkembang. Sumber daya manusia atau karyawan merupakan salah

satu sumber daya yang penting dalam suatu perusahaan, dan sering disebut

sebagai ujung tombak untuk mencapai tujuan perusahaan atau organisasi. Sumber

daya yang memiliki akal, perasaan, keinginan, kemampuan, pengetahuan dan

dorongan. Semua potensi sumber daya manusia tersebut sangat berpengaruh

terhadap perusahaan dalam mencapai tujuannya.

Menurut Mangkunegara (2005:9) “kinerja merupakan hasil kerja secara

kualitas dan kuantitas yang dicapai seorang karyawan dalam melaksanakan

tugasnya sesuai dengan tanggungjawab yang diberikan kepadanya”. Bila seorang

karyawan merasa tidak bisa mengerjakan tugas yang diberikan sesuai dengan

kompetensinya maka kinerja karyawan tersebut akan menjadi rendah. Sesuai

dengan konteks tersebut,

Harsuko (2011:50), berpendapat bahwa “kinerja merupakan ukuran sejauh mana seseorang telah memainkan bagiannya dalam melaksanakan strategi organisasi, baik dalam mencapai sasaran khusus yang berhubungan dengan peran perorangan atau dengan memperlihatkan kompetensi yang dinyatakan relevan bagi organisasi”.

Dengan demikian, kinerja merupakan suatu konsep yang multi

dimensional mencakup tiga aspek yaitu sikap, kemampuan, dan prestasi.Dalam

mencapai kinerja karyawan yang baik, maka harus didukung dengan motivasi

(16)

2

berdampak pada tingginya turn over, tingginya absensi, meningkatnya

kelambanan kerja, rendahnya kualitas kerja dan kurangnya loyalitas pada

perusahaan sehingga dapat memicu perilaku karyawan menjadi kehilangan

kepercayaan dari pelanggan dan lebih jauh lagi berdampak pada menurunnya laba

perusahaan.

Untuk itu perusahaan memerlukan pemimpin yang reformis yang mampu

menjadi motor penggerak perubahan (transformation) sehingga tercipta kerjasama

yang baik antara pimpinan dan bawahan. Gaya kepemimpinan tersebut, menurut

Burns disebut gaya kepemimpinan transformasional. Lebih lanjut Burns (dalam

Dewi, 2012:15) mendefenisikan “gaya kepemimpinan transformasional sebagai

salah satu gaya kepemimpinan yang menekankan pada pentingnya seorang

pemimpin dalam menciptakan visi dan lingkungan yang memotivasi para

bawahan untuk berprestasi melampaui harapannya”.

Menurut teori ini, pemimpin sebagai panutan dalam organisasi sehingga

perubahan harus dimulai dari tingkat yang paling atas (pemimpin). Para pemimpin

transformasional mempunyai potensi paling besar menanamkan dan memperkuat

aspek-aspek budaya dalam organisasi. Selain gaya kepemimpinan

transformasional, budaya organisasi juga dapat mempengaruhi kinerja karyawan.

Hasil penelitian Tintami, Pradhanawati, dan Susanto (2012:1) menunjukkan

bahwa “budaya organisasi dan kepemimpinan transformasional memiliki

pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Budaya juga

(17)

3

organisasi yang kondusif menciptakan kepuasan kerja, etos kerja, dan motivasi

kerja karyawan.

Abdullah dan Arisanti (2010:118) mengatakan bahwa “budaya organisasi

adalah suatu tatanan keyakinan yang dianut oleh anggota organisasi, yang

berdampak kepada cara bekerja dan berperilaku”. Budaya organisasi mempunyai

pengaruh terhadap kinerja karyawan, karena “budaya organisasi merupakan

sistem nilai-nilai, keyakinan-keyakinan, asumsi-asumsi, atau norma-norma yang

telah lama berlaku, disepakati dan diikuti oleh para anggota suatu organisasi

sebagai pedoman perilaku dan pemecahan masalah-masalah organisasinya”. Hal

ini sesuai dengan hasil penelitian (Sutrisno, 2013:87).

Mangkunegara (2009:93) menjelaskan bahwa “motif merupakan suatu

dorongan kebutuhan dalam diri karyawan yang perlu dipenuhi agar karyawan

dapat menyesuaikan diri terhadap lingkungannya”. Motivasi merupakan

pertimbangan utama bagi pihak perusahaan sebab mempunyai pengaruh besar

terhadap kinerja karyawan. Oleh karena itu, faktor motivasi perlu untuk

diperhatikan oleh perusahaan, karena motivasi merupakan sarana yang dapat

mendorong karyawan dalam menyelesaikan tugas-tugas yang dibebankan. Bila

seseorang termotivasi, ia akan berusaha untuk mendapatkan apa yang diinginkan.

Berdasarkan uraian di atas, dapat diketahui secara umum bahwa

keberhasilan suatu perusahaan ditentukan oleh kualitas dan kuantitas dari sumber

daya manusia yang dimiliki oleh setiap perusahaan. Untuk memotivasi karyawan,

perusahaan dapat memberi penghargaan, menghargai, menciptakan pekerjaan

(18)

4

PT. Bank Tabungan Negara (BTN) Persero Tbk Cabang Pemuda Medan

menetapkan target pembiayaan yang harus dicapai oleh karyawan. Target

pembiayaan adalah jumlah target kredit perumahan yang disalurkan kepada

masyarakat yang membutuhkan. Setiap tahunnya PT. Bank Tabungan Negara

(BTN) Cabang Pemuda Medan memiliki target pencapaian KPR dan Non KPR

yang harus disalurkan ke masyarakat. Karyawan harus mampu mencapai target

tersebut pada setiap tahunnya yang mengalami fluktuasi setiap tahunnya.

Dapat terlihat pada tabel dibawah ini, bahwa ada beberapa target yang

dihasilkan melebihi target yang telah ditetapkan. Namun, sebagian ada juga yang

tidak memenuhi target yang telah ditetapkan.

Tabel 1.1

Target, Hasil dan Selisih KPR Dan Non KPR

PT. Bank Tabungan Negara Cabang Pemuda Medan Tahun 2013-2015 (Dalam Rp Miliar)

Sumber: PT. Bank Tabungan Negara Cabang Pemuda Medan (data diolah) Keterangan :

T : Target KPR dan Non KPR H : Hasil KPR dan Non KPR S : Selisih KPR dan Non KPR Produk

Konsumen

Jenis Pembiayaan

Desember 2013 Desember 2014 Desember 2015

T H S T H S T H S

KPR

KPR Subsidi

22.100 21.945 -0.155 24.150 25.804 1.654 25.850 24.562 -1.288

KPR Non-Subsidi

12.220 12.482 0.262 15.610 15.210 -0.4 17.850 15.635 -2.179

Kredit Perumahan Lainnya

9.850 9.130 -0.72 11.000 10.390 -0.61 12.275 10.532 -1.743

Kredit Non Perumahan

3.750 4.587 0.837 7.000 7.759 0.759 10.500 11.188 0.688

Non KPR Giro 5.250 5.174 -0.076 10.500 13.150 2.65 13.000 13.271 0.271 Tabungan

deposito

10.100 10.868 0.768 11.755 9.256 -2.499 12.850 11.540 -1.31

(19)

5

Tabel 1.1 menunjukkan target KPR dan Non KPR yang harus disalurkan

ke masyarakat. Pada tahun 2013 target KPR sebesar 47,92 Milyar dengan

pencapaian sebesar 48,144 atau 100,4% dari target yang ditetapkan sedangkan

target Non KPR sebesar 46,35 Milyar dengan pencapaian sebesar 47,54 atau

102,6% dari target yang telah ditetapkan. Pada tahun 2014 target KPR sebesar

57,76 Milyar dengan pencapaian sebesar 59,16 atau 102,4% dari target yang telah

ditetapkan sedangkan Non KPR sebesar 55,05 Milyar dengan pencapaian target

56,41 atau 102,5% dari target yang telah ditetapkan. Dan yang terakhir pada tahun

2015 target KPR sebesar 66,48 Milyar dengan pencapaian sebesar 61,91 atau

107,3%dari target yang telah ditetapkan sedangkan Non KPR sebesar 59,3 Milyar

dengan pencapaian sebesar 58,91 atau 99,3% dari target yang telah ditetapkan .

Target perusahaan yang telah ditetapkan cukup menuntut karyawan harus

meningkatkan kinerjanya.

PT. Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda Medan memiliki

masalah dalam hal pemimpin yang kurang perduli terhadap kondisi karyawan.

Keluhan yang dialami karyawan dan tekanankerja yang diberikan oleh atasan

merupakan akibat dari atasan yang kurang membangun komunikasi baik antara

pimpinandengan karyawan yang membuat motivasi kerja karyawan semakin

menurun. Selain itu, PT. Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda Medan

sebagai perusahaan memiliki visi dan misi perusahaan yang menjadi dasar bagi

perusahaan untuk menyusun strateginya dalam persaingan bisnis yang akan

(20)

6

Dalam operasionalnya, Bank Tabungan Negara (BTN) Persero Tbk

Cabang Pemuda Medan mempunyai nilai-nilai dasar yang harus dimiliki semua

karyawannya, yaitu: (1) Taat dalam melaksanakan dan mengamalkan ajaran

agamanya. (2) Selalu berusaha untuk menimba ilmu guna meningkatkan

pengetahuan dan ketrampilannya demi kemajuan perusahaan. (3) Mengutamakan

kerjasama dalam melaksanakan tugas untuk mencapai tujuan perusahaan dengan

kinerja baik. (4) Selalu memberikan yang terbaik secara ikhlas bagi perusahaan

dan semua stakeholders. Dan, (5) Selalu bekerja secara professional yang

kompeten dalam bidang tugasnya.

Namun, faktanya tidak semua karyawan dapat menjalankan budaya yang

ada di perusahaan sebab apabila semua karyawan dapat menganut dan

menjalankan nilai-nilai dasar yang ada di perusahaan maka karyawan akan

mampu mencapai target yang telah ditetapkan. PT. Bank Tabungan Negara (BTN)

Cabang Pemuda Medan juga menuntut karyawan untuk mampu bersaing dan

menghasilkan laba penjualan yang tinggi. Beban kerja yang diterima karyawan

pada PT. Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda Medan berbeda-beda.

Secara umum, bagian petugas layanan nasabah merupakan karyawan dengan

beban kerja yangcukup berat. Tiap karyawan di bagian tersebut harus membuat

target bersama kepala layanan nasabah sebagai bahan keputusan kepala cabang

serta membuat strategi pencapaian target.

Permasalahan yang berkaitan dengan motivasi kerja yaitu karyawan

kurang terdorong untuk mencapai target yang telah ditetapkan perusahaan karena

(21)

7

telah diberikan. Salah satu faktornya yaitu kecilnya peluang bagi karyawan untuk

mendapatkan pengembangan karir dalam melaksanakan perkerjaan, seperti

promosi jabatan yang tidak terealisasi dengan baik kepada karyawan pada Bank

Tabungan Negara (BTN) Persero Tbk Cabang Pemuda Medan.

Jadi, berdasarkan uraian dan pemaparan fenomena yang telah

dikemukakan di atas, peneliti tertarik untuk mengetahui bagaimana pengaruh

kepemimpinan transformasional, budaya organisasi dan motivasi kerja karyawan

terhadap kinerja karyawan pada Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda

Medan kedalam skripsi dengan judul “Pengaruh Kepemimpinan

Transformasional, Budaya Organisasi dan Motivasi Kerja Karyawan terhadap Kinerja Karyawan Bank Tabungan Negara (BTN) Persero Tbk Cabang Pemuda Medan”.

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat identifikasi masalah dalam

penelitian sebagai berikut :

1. Apakah kepemimpinan transformasional berpengaruh terhadap budaya

organisasi pada Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda Medan?

2. Apakah kepemimpinan transformasional berpengaruh terhadap motivasi

kerja karyawan pada Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda

Medan?

3. Apakah kepemimpinan transformasional berpengaruh terhadap kinerja

(22)

8

4. Apakah budaya organisasi berpengaruh terhadap motivasi kerja karyawan

pada Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda Medan?

5. Apakah budaya organisasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada

Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda Medan?

6. Apakah motivasi kerja karyawan berpengaruh terhadap kinerja karyawan

pada Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda Medan?

1.3. Pembatasan Masalah

Terdapat banyak faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan, maka

masalah dalam penelitianini dibatasi pada kepemimpinan transformasional,

budaya organisasi dan motivasi kerja karyawan terhadap kinerja karyawan pada

Bank Tabungan Negara (BTN) Persero Tbk Cabang Pemuda Medan.

1.4. Perumusan Masalah

Sesuai dengan latar belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan

masalah diatas, maka yang menjadi perumusan masalah dalam penelitian ini

adalah :

1. Apakah kepemimpinan transformasional berpengaruh terhadap budaya

organisasi pada Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda Medan?

2. Apakah kepemimpinan transformasional berpengaruh terhadap motivasi

kerja karyawan pada Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda

(23)

9

3. Apakah kepemimpinan transformasional berpengaruh terhadap kinerja

kinerja karyawan pada Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda

Medan?

4. Apakah budaya organisasi berpengaruh terhadap motivasi kerja karyawan

pada Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda Medan?

5. Apakah budaya organisasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada

Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda Medan?

6. Apakah motivasi kerja karyawan berpengaruh terhadap kinerja karyawan

pada Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda Medan?

1.5. Tujuan Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap

budaya organisasi pada Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda

Medan.

2. Untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap

motivasi kerja karyawan pada Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang

Pemuda Medan.

3. Untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap

kinerja pegawai pada Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda

Medan.

4. Untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi terhadap motivasi karyawan

(24)

10

5. Untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi kinerja karyawan pada Bank

Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda Medan.

6. Untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi terhadap motivasi karyawan

pada Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda Medan.

1.6. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan penulis dari penelitian ini adalah :

1. Bagi Penulis, yaitu bermanfaat sebagai wahana dalam meningkatkan

kemampuan menulis dan pengembangan wawasan keilmuan serta sarana

penerapan dari ilmu pengetahuan yang diperoleh selama diperkuliahan

khususnya yang berkaitan dengan kepemimpinan transformasional, budaya

organisasi, motivasi karyawan dan kinerja karyawan.

2. Bagi Perusahaan, yaitu bermanfaat sebagai bahan masukan dan

pertimbangan bagi Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pemuda Medan

dalam hal kepemimpinan transformasional, budaya organisasi dan motivasi

kerja karyawan yang berpengaruh terhadap kinerja karyawan.

3. Bagi Universitas Negeri Medan, yaitu bermanfaat sebagai literatur

perpustakaan dibidang penelitian mengenai pengaruh kepemimpinan

transformasional, budaya organisasi, dan motivasi kerja karyawan terhadap

kinerja karyawan.

4. Bagi Peneliti Lain, yaitu bermanfaat sebagai tambahan referensi bagi

peneliti lain dan acuan perbandingan dalam penelitian yang sama dimasa

(25)

96 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan hasil penelitian ini, maka terdapat

beberapa simpulan sebagai berikut:

1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan transformasional

berpengaruh positif terhadap budaya organisasi dengan nilai koefisien

jalur sebesar 0,429 dan thitung sebesar 5,432 dengan signifikansi 0,000 atau

< 0,05.

2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan transformasional

berpengaruh terhadap motivasi kerja karyawan sebesar 0,278 dan thitung

sebesar 3,200 dengan signifikansi 0,002 atau < 0,05.

3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan transformasional

berpengaruh terhadap kinerja karyawan sebesar 0,194 dan thitung sebesar

2,383 dengan signifikansi 0,019 atau < 0,05.

4. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi berpengaruh

terhadap motivasi kerja karyawan sebesar 0,246 dan thitung sebesar 2,833

dengan signifikansi 0,005 atau < 0,05.

5. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi berpengaruh

terhadap kinerja karyawan sebesar 0,298 dan thitung sebesar 3,688 dengan

signifikansi 0,000 atau < 0,05.

6. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi kerja karyawan

berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan sebesar

(26)

97

5.2. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, terdapat beberapa saran yang

ingin disampaikan sebagai berikut:

1. Pihak perusahaan harus lebih memperhatikan dan mencari pimpinan yang

memiliki kharisma agar dapat mempengaruhi karyawan untuk bekerja

mencapai tujuan perusahaan. Perusahaan harus menerapkan budaya yang

ada di perusahaan dan memberi peringatan bagi karyawan yang tidak

melaksanakan budaya tersebut. Perusahaan sebaiknya memberikan

keadilan bagi karyawan yang mampu bekerja di perusahaan dengan

memberikan motivasi seperti insentif bagi karyawan yang selalu bekerja

sesuai target perusahaan.

2. Untuk itu pimpinan perusahaan harus mampu membangun komunikasi

yang baik antar sesama pimpinan atau karyawan dengan pimpinan dan

sesama karyawan serta selalu memperhatikan kebutuhan-kebutuhan

karyawan terutama melengkapi fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan

karyawan dalam bekerja sehingga karyawan merasa dihargai dalam

perusahaan dan mampu bekerja demi kemajuan perusahaan.

3. Berdasarkan hasil penelitian, masih banyak faktor lain yang dapat

mempengaruhi kinerja karyawan. Bagi peneliti lain, apabila ingin

melakukan penelitian yang sama tentang kinerja karyawan, maka

diharapkan dapat mengunakan variabel lain dan memperbanyak sampel

(27)

98

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, Herlin Arisanti. 2010. Pengaruh Budaya Organisasi, Komitmen Organisasi dan Akuntabilitas Publik terhadap Kinerja Organisasi, Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 9. No. 2, Hal.118-134.

Agustini, Fauziah. 2015. Manajemen Sumber Daya Manusia II. Diktat. Medan: Universitas Negeri Medan.

Arikunto, Suharsimi. 2005. Manajemen Penelitian. Cetakan Ketujuh. Jakarta: Rineka Cipta.

Ayu, Ida Brahmasari dan Suprayetno, Agus. 2008. Pengaruh Motivasi Kerja, Kepemimpinan dan Budaya Organisasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan serta Dampaknya pada Kinerja Perusahaan (Studi kasus pada PT. Pei Hai International Wiratama Indonesia), Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol.10, No.2, Hal.124-135. Surabaya.

Azwar, Saifuddin. 2008. Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Badeni. 2014. Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi. Bandung: Alfabeta.

Bangun, Wilson. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Erlangga.

Bernardin, dkk. 1993. Human Resource Management. New Jersey : International Editions Upper Saddle River, Prentice Hall.

Cahyono, Ari. 2012. Analisa Pengaruh Kepemimpinan, Motivasi dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Dosen dan Karyawan di Universitas Pawyatan Daha Kediri, Jurnal Ilmu Manajemen REVITALISASI, Vol.1.

Deikme, Pilatus. 2013. Motivasi Kerja dan Budaya Organisasi Pengaruhnya Terhadap Kinerja Pegawai Bagian Keuangan Sekda Kabupaten Timika Provinsi Papua, Jurnal EMBA, Vol. I, No. 3, Juni 2013, Hal. 980-986.ISSN 2303-1174. Universitas Sam Ratulangi.

(28)

99

Hasibuan, Malayu S.P. 2008. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: CV. Haji Masagung.

Kharis, Indra. 2015. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus: Pada Karyawan Bank Jawa Timur Cabang Malang), Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)Vol. 3 No. 1.

Kusumawati, Ratna. 2008. Pengaruh Budaya Organisasi dan Gaya Kepemimpinan terhadap Kepuasan Kerja untuk Meningkatkan Kinerja Karyawan (Studi Kasus pada RS. Roemani Semarang), Jurnal Ekonomi dan Bisnis, VOL. 3, No. 6, Hal. 148-161.

Luthans, Fred. 2012. Perilaku Organisasi. Yogyakarta: Penerbit Andi.

Mamesah, dkk. 2009. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional dan Transaksional terhadap Kepuasan Kerja dan Dampaknya terhadap Kinerja Karyawan, Jurnal Akuntansi, Manajemen Bisnis. 5 (3) : 349-368.

Mangkunegara, Anwar P. 2005. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Mas’ud, Fuad. 2004. Survey Diagnosis Organizational. Semarang: Badan Penerbit Universitas Dipenogoro.

Maulida Riski, Rinda. 2014. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional terhadap Budaya Organisasi (Studi kasus: Pada Karyawan CV. Muse Entertaiment Center Samarinda). Samarinda: Universitas 17 agustus 1945 Samarinda. Vol 2, No. 2.

Surbakti, Marwan. 2013. Analisis Pengaruh Kepemimpinan Transformasional dan Motivasi terhadap Kinerja Karyawan (Studi pada PT. Kereta Api Indonesia Daop IV Semarang), Jurnal Managemen, Volume 2, Nomor 3, Hal 1.

(29)

100

Nurfaiyah dan Anita Damajanti. 2012. Pengaruh Motivasi, Kepemimpinan dan Budaya Organisasi Terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Karyawan PT. Samwon Busana Indonesia. Sistem Informasi Jurnal Ilmiah USM, Vol. II, No. 2, Hal. 26-42.

Novinti, Farah R. 2011. Hubungan Antara Persepsi Gaya Kepemimpinan Transformasional Dan Persepsi Budaya Organisasi Dengan Employee Engagement Pada Karyawan PT. Tiga Serangkai Pustaka Mandiri Surakarta. Skripsi Psikologi. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.

Porwani, Sri. 2010. Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan Studi kasus: PT. Tambang Batu Bukit Asam (Persero) Tanjung Enim, Jurnal Ilmiah. Vol. 11, No. 2, 2012.

Prawirosentono, Suyadi. 2007. Manajemen Operasi (Operations Management). Analisis dan Studi Kasus. Jakarta: Bumi Aksara

Riduwan. 2007. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Riniwati, Harsuko. 2011. Mendongkrak Motivasi dan Kinerja Pendekatan Pemberdayaan SDM. Malang: UB Press.

Robbins, Stephen P. 2011. Perilaku Organisasi. Jakarta: Salemba Empat.

Sardiman. 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Sedarmayanti. 2007. Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Bandung: Penerbit Mandar Maju.

Soedjono. 2005. Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Motivasi Kerja dan Kepuasan Kerja Karyawan pada Terminal Penumpang Umum di Surabaya. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol. 7, No. 1, Hal 22-24

Sondang P. Siagian. 2008. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta. Penerbit: Bumi Aksara

Sopiah. 2008. Perilaku Organisasi. Yogyakarta: Andi.

(30)

101

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta.

Sumarsono. 2004. Metode Riset Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Graha Ilmu

Susanto, dkk. 2012. Sistem Informasi Manajemen. Bandung: Lingga Jaya.

Sutrisno, Edy. 2013. Budaya Organisasi. Surabaya: Kencana Prenada Media Group.

Tika, Moch, Pabundu. 2006. Budaya Organisasi dan Peningkatan Kinerja Perusahaan. Jakarta : PT. Bumi Aksara

Tintami, Pradhanawati, dan Susanto. 2012. Pengaruh Budaya Organisasi Dan Kepemimpinan Transformasional Terhadap Kinerja Karyawan Melalui Disiplin Kerja Pada Karyawan Harian SKT Megawon II PT.Djarum Kudus. Journal Of Social and Politic, Vol. 11, No. 1, Hal.1-8, Diponegoro.

Uha, Nawawi. 2013. Budaya Organisasi, Kepemimpinan dan Kinerja. Surabaya: Kencana Prenada Media Group.

Umam, Khaerul. 2010. Perilaku Organisasi. (Cetakan Pertama). Bandung: Penerbit CV Pustaka Setia.

Utami, Lis torisa. 2012. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional terhadap Motivasi Kerja Karyawan pada PT. Trade Servistama Indonesia- Tanggerang. http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dbr (Diakses, januari 2016)

Gambar

Tabel 1.1 Target, Hasil dan Selisih KPR Dan Non KPR
Tabel 1.1 menunjukkan target KPR dan Non KPR yang harus disalurkan

Referensi

Dokumen terkait

Pendekatan pemecahan masalah tidak akan berhasil tanpa perencanaan yang baik. Dalam perencanaan pemecahan masalah, siswa diarahkan untuk dapat mengidentifikasi

Design keseluruhan baik dari kemasan, warna dan label Produk Prima XP memiliki kemampuan baik dalam menjelaskan produk inti dari sebuah pelumas. 0 12 21 49

 Analisis Data Pengaruh Ekstrak Ikan Gabus terhadap Kondisi Luka Berdasarkan pengamatan yang dilakukan terhadap kondisi luka operasi laparatomi selama penelitian, diperoleh

Dimensi yang kedua adalah reliability probabilitas bahwa produk akan bekerja dengan memuaskan atau tidak dalam periode waktu

Hasil : Gambaran konsep diri korban bullying : 1) Gambaran diri 4 partisipan yang mendapat komentar negative merasa rendah diri, minder dan menarik diri. Dan 3 partisipan

Falsafah Jawa lainnya yang berkaitan dengan hakekat hubungan manusia. dengan alamnya adalah

Dalam tugas akhir ini, penelitian dilakukan di PT Bank BNI Syariah Cabang Pembantu Mojokerto dengan metode wawancara, memanfaatkan data sekunder, dan metode studi

untuk merealisasi pendapatan, dan belanja pada tahun bersangkutan. Tanpa dianggarkan dalam APBD sebuah kegiatan tidak memiliki kekuatan untuk dilaksanakan. 2) Fungsi