• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 SELESAI.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 SELESAI."

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI MEDIA

AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 SELESAI

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

OLEH

M. RIZKY CANDRA NIM. 6113112116

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)

i

i ABSTRAK

Muhammad Rizky Candra. Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Passing Bawah Dalam Permainan Bola Voli Melalui Media Audio Visual Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Selesai.

Pembimbing Skripsi : IKA KUSUMASARI

Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2016

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam melakukan passing bawah bola voli pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten Langkat Tahun Ajaran 2015/2016. Metode penelitian ini bersifat penelitian tindakan kelas dan subjek penelitian ini adalah kelas XI IPS 1 yang terdiri dari 33 siswa. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 21 Januari sampai tanggal 28 Januari. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar penilaian proses passing bawah pada permainan bola voli.

Hasil penelitian, pada saat pre-test sebelum diberi tindakan di peroleh nilai rata-rata kelas sebesar 68,68, dengan ketuntasan klasikal 13 siswa atau 39,39% dikatakan belum berhasil baik secara keseluruhan. Setelah diberi tindakan melalui media audio visual yang dilakukan pada penelitian siklus I di peroleh nilai rata-rata kelas meningkat menjadi 70,70 dengan ketuntasan belajar siswa dari 16 siswa sebesar 48,48%. Ini berarti ketuntasan belajar klasikal (>85%) belum tercapai, untuk itu peneliti masih perlu melakukan beberapa perbaikan dalam pembelajaran, dan peneliti melanjutkan penelitiannya dengan dilakukannya tes siklus II yang sama perlakuannya di siklus I. Setelah siklus II dilaksanakan maka diperoleh peningkatan hasil belajar siswa dimana dari 33 siswa terdapat 30 siswa yang telah tuntas yaitu sebesar 90% dengan nilai rata-rata 79,79 dan siswa yang tidak tuntas berjumlah 3 siswa 10% . Ini berarti ketuntasan belajar secara klasikal (>85%) telah tercapai.

(5)

ii

ii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr.wb

Alhamdullilahi Rabbil Allamin, dengan segenap kerendahan hati segala

puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT atas rahmat dan

petunjuk Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi yang

diperbuat untuk memenuhi syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan dari

Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Medan.

Penulis menyadari, keberadaan skripsi ini bagai setetes air dilaut yang tak

punya apa-apa, namun dalam penyelesaiannya sangat banyak mendapat bantuan

dan dorongan dari berbagai pihak. Selanjutnya penulis sadar bahwa selaku

manusia biasa tak luput dari kesalahan ”Tidak ada gading yang tidak retak, kalau

tidak retak, bukanlah gading. Tidak ada manusia yang tidak punya kesalahan,

kalau tidak punya kesalahan bukanlah manusia”. Oleh karena itu, penulis

menyampaikan mohon maaf yang setinggi-tingginya dan terima kasih yang

sedalam-dalamnya kepada semua pihak yang telah membantu penulis baik moril

maupun material sehingga penulis dapat menyelesaikan kuliah tepat pada

waktunya dengan pembuatan skripsi ini. Secara Khusus saya ucapkan terima kasih

yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. H Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri

Medan beserta seluruh stafnya.

2. Bapak Dr.Budi Valianto,M.Pd, selaku Dekan FIK UNIMED.

(6)

iii

iii

4. Bapak Drs. Samsul Gultom, M.Kes selaku Wakil Dekan II FIK UNIMED

5. BapakDrs. Mesnan,M.Kes,AIFO selaku Wakil Dekan III FIK UNIMED.

6. Bapak, selaku Wakil Dekan III FIK UNIMED.

7. Bapak Drs.Suryadi Damanik,M.Kes, selaku ketua Jurusan PJKR FIK

UNIMED.

8. Ibu Ika Kusumasari S.Pd,M.Pd selaku Dosen pembimbing Skripsi yang

telah banyak memberikan bimbingan,masukan dan nasehat selama proses

penyusunan skripsi berlangsung.Kepada Tim Penguji Ujian Meja Hijau,

sebagai Ketua Bapak Dr.Budi Valianto,M.Pd, Sebagai Sekretaris Bapak

Drs.Suryadi Damanik, M.Kes,Sebagai Pembimbing Skripsi Ibu Ika

Kusumasari S.Pd, M.Pd,Sebagai Pengarah I Bapak Drs.M. Yusuf, Sebagai

Pengarah II Bapak Drs.Mulyadi, MS, yang telah membantu saya dalam

penyelesaian skripsi ini dan memberi banyak bimbingan, arahan serta

motivasi yang luar biasa untuk menjadi pribadi yang lebih baik di masa

depan.

9. Bapak/ Ibu Dosen FIK UNIMED yang juga turut serta dalam membantu

penyelesaian skripsi ini.

10.Terimakasih kepada kepala sekolah, Bapak/ Ibu guru SMA Negeri 1

Selesai Kab. Langkatyang telah membantu saya dalam penyelesaian

skripsi ini

11.Teristimewa kepada kedua orang tua tercinta, Ayah saya Syakrani dan Ibu

saya Rohaniyang telah memberikan kasih sayang dan bimbingan, serta

(7)

iv

iv

12.Teristimewa juga kepada adik saya tercinta, Rizky Resya yang selalu

memberikan semangat dan dukungan untuk menyelesaikan skripsi ini.

13.Terimakasih kepada Yuyun Novita Sari, S.Pd yang selalu mendo’akan

penulis dan memberikan motivasi, semangat dan dukungan untuk

menyelesaikan skripsi ini.

14.Terimakasih buat teman-teman kelas PJS C REG 2011 yang memberi

dukungan dan motivasi untuk tetap semangat dalam menyelesaikan skripsi

ini.

15.Serta terimakasih juga buat Dwi, Ihsan, Zul, Akip dan Pak Rudi yang telah

membantu saya dalam penelitian skripsi ini.

Akhirnya penulis berharap semoga pengalaman dan pengetahuan yang

diperoleh selama penulisan skripsi ini berguna bagi penulis dan pembaca dan

apabila dalam tulisan ini terdapat suatu yang kurang berkenan,penulis memohon

maaf yang setulusnya,semoga kita semua selalu dalam ridho dan lindungan allah

SWT. Amin ya Rabbal’alamin.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Medan, April 2016 Penulis

(8)

v

B. Identifikasi Masalah……… 5

C. Pematasan Masalah………. 5

D. Rumusan Masalah……… 6

E. Tujuan Penelitian………. 6

F. Manfaat Penelitian……….. 6

BAB II LANDASAN TEORITIS……….. 8

A. Kajian Teoritis………. 8

1. Hakikat Pendidikan Jasmani……… 8

2. Hakikat Hasil Belajar……….. 11

3. Hakikat Permainan Bola Voli……….. 13

4. Hakikat Passing Bawah Bola Voli……….. 22

5. Hakikat Media Pembelajaran Audio Visual……… 26

B. Kerangka Berpikir……….. 33

C. Hipotesis Penelitian……… 35

BAB III METODE PENELITIAN……… 36

A. Lokasi dan Waktu Penelitian……… 36

1. Lokasi Penelitian………. 36

2. Waktu Penelitian……….. 36

B. Subjek dan Objek Penelitian……… 36

1. Subjek Penelitian………. 36

2. Objek Penelitian……….. 36

C. Jenis Penelitian……… 36

D. Desain Penelitian………. 37

E. Instrumen Penelitian……… 41

F. Teknik Analisis Data………... 43

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN……… 46

A. Deskripsi Data Hasil Penelitian………... 46

(9)

vi

1.Hasil Pelaksanaan Siklus I……….. 48

a. Perencanaan Siklus I……….. 49

b. Pelaksanaan I………. 49

c. Observasi I………. 51

d. Refleksi I………... 53

2. Hasil Pelaksanaan Siklus II………... 55

a. Perencanaan Siklus II……… 55

b. Pelaksanaan I………. 55

c. Observasi I……… 57

d. Refleksi I………... 60

C. Pembahasan Hasil Penelitian……… 61

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN………. 63

5.1. Kesimpulan……… 63

5.2. Saran……….. 63

(10)

vii

vii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Lapangan Permainan Bola Voli……… 20

Gambar 2.2 Bola Voli………... 21

Gambar 2.3 Gerakan Sikap Persiapan……….. 25

Gambar 2.4 Gerakan Sikap Pelaksanaan……….. 25

Gambar 2.5 Gerakan Sikap Lanjutan………... 26

Gambar 2.6 Gerakan Passing Bawah Bola Voli……….. 26

Gambar 4.1 Grafik Perbandingan Peningkatan Ketuntasan Belajar Dari Siklus I Dan Siklus II……… 48 Gambar 4.2 Perbandingan Ketuntasan Belajar Pada Tes Siklus I.. 52

(11)

viii

DAFTAR TABEL

Halaman

(12)

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)……….. 66

Lampiran 2 Tabel Hasil Observasi………... 78

Lampiran 3 Lembar Observasi Guru……… 80

Lampiran 4 Lembar Observasi Siswa……….. 86

Lampiran 5 Nilai Data Awal……… 92

Lampiran 6 Reduksi Nilai Data Awal………. 94

Lampiran 7 Paparan Nilai Data Awal………. 95

Lampiran 8 Nilai Data Posttest I………. 97

Lampiran 9 Reduksi Nilai Data Posttest I………... 99

Lampiran 10 Paparan Nilai Data Posttest I……… 100

Lampiran 11 Nilai Data Posttest II……… 102

Lampiran 12 Reduksi Nilai Data Posttest II………. 104

Lampiran 13 Paparan Nilai Data Posttest II……….. 105

Lampiran 14 Paparan Nilai Data Siklus I Dan Siklus II………… 107

Lampiran 15 Susunan Panitia Penelitian……… 108

(13)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan suatu upaya untuk meningkatkan kualitas setiap

individu baik secara langsung maupun tidak langsung yang dilaksanakan secara

sadar untuk mewujudkan suasana belajar dalam proses belajar mengajar supaya

siswa dapat mengembangkan potensi dirinya mendukung dan mengikuti laju

perkembangan ilmu pengetahuan serta dengan kemajuan zaman modern sekarang

ini.

Pendidikan jasmani sebagai bagian integral dari proses pendidikan secara

keseluruhan. Pendidikan jasmani di sekolah mempunyai peran unik dibanding

bidang studi lain, karena melalui pendidikan jasmani selain dapat digunakan

untuk pengembangan aspek fisik dan psikomotor, juga ikut berperan dalam

pengembangan aspek kognitif dan afektif secara serasi dan seimbang. Tujuan

yang ingin dicapai dalam pembelajaran pendidikan jasmani disekolah, yaitu

pengembangan aspek fisik, psikomotor, kognitif, dan afektif secara total.

Konsep penjas merupakan bagian penting dari proses pendidikan. Artinya,

penjas bukan hanya dekorasi atau ornament yang di tempel pada program

sekolah sebagai alat untuk membuat anak sibuk. Tetapi penjas adalah bagian

penting dari pendidikan. Melalui penjas yang diarahkan dengan baik, anak-anak

akan mengembangkan waktu senggang, terlibat dalam waktu yang kondusif

untuk mengembangkan hidup sehat ,berkembang secara sosial dan menyumbang

(14)

2

pada kegiatan fisik dan mentalnya. Meskipun penjas menawarkan kepada anak

untuk bergembira, tidaklah tepat untuk mengatakan penjas diselenggarakan

semata-mata agar anak-anak bergembira dan bersenang senang. Bila demikian

seolah-olah penjas hanyalah sebagai mata pelajaran “selingan” tidak

berbobot,dan tidak memiliki tujuan yang bersifat mendidik.

Untuk memperbaiki prestasi belajar siswa maka diperlukan berbagai upaya

yang dapat menunjang ketuntasan pencapaian proses dan produk pembelajaran

penjas. Persiapan materi pokok pembelajaran dan pelaksanaan proses

pembelajaran merupakan kemampuan utama yang harus dimiliki oleh seorang

guru agar mampu mengelola strategi atau metode dalam kegiatan pembelajaran

secara kreatif dan inovatif. Mengajar bukan tugas yang ringan bagi seorang guru,

melainkan tugas yang sangat komplit antara lain sebagai fasilitator dan

motivator.

Guru dituntut untuk mampu menciptakan pembelajaran yang lebih

bervariasi dan tidak monoton serta dapat meningkatkan peran siswa dalam

proses pembelajaran, maka harus dirancang dan dibangun suasana kelas

sedemikian rupa sehingga siswa mendapat kesempatan untuk belajar serta dapat

berinterkasi dengan baik satu dengan lainnya.

Permainan bola voli adalah salah satu materi yang diajarkan di sekolah

dari tingkat sekolah dasar sampai SMA. Permainan bola voli merupakan salah

satu cabang olahraga yang cukup banyak penggemarnya dan dari tahun ketahun

(15)

3

permainan beregu dan dimainkan oleh dua regu yang saling berhadapan dan

masing-masing regu terdiri dari enam orang pemain. Oleh karena itu kekuatan

dari tim atau regu sangat didukung oleh kecakapan, keterampilan dari

masing-masing individu yang tergabung dalam regu tersebut. Selain itu sifat toleransi

antar pemain, saling percaya, kerjasama dan kekompakan dalam bermain

merupakan faktor yang menentukan juga dalam kekuatan suatu regu, hal ini

dapat tercipta bila mana setiap individu dalam tim tersebut telah menguasai

teknik dasar bola voli. Permainan bola voli dilakukan dengan cara bola voli

dipantulkan sebanyak-banyaknya tiga kali Teknik dasar permainan bola voli

meliputi: (1). Servis, (2). Passing, (3). Umpan/set-up, (4). Smash/spike, (5).

Bendungan/block. Tujuan dari permainan bola voli ini adalah melewatkan bola di

atas netagar dapat jatuh menyentuh lantai lapangan lawan dan untuk mencegah

usaha yang sama dari lawan. Setiap tim dapat memainkan tiga kali pantulan

untuk mengembalikan bola (di luar perkenaan block).

Berdasarkan hasil observasi peneliti di SMA Negeri 1 Selesai mengenai

pembelajaran passing Bawah bola voli, peneliti menyimpulkan masih banyak

ditemukan siswa yang belum memahami cara melakukan passing bawah dengan

benar. Kebanyakan siswa belum mengetahui tekhnik gerakan passing bawah dan

melakukan passing bawah dengan cara memukul bolah tidak tepat pada bagian

pergelanggan tangan sehingga bola tidak menentu arahnya. Tidak menggunakan

media atau alat bantu sehingga siswa tidak termotivasi untuk melakukan

(16)

4

Dari 33 orang siswa XI IPS 1 SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten Langgkat

Tahun Ajaran 2015/2016, ternyata 12 siswa (36,4%) yang telah memiliki

ketuntasan belajar passing bawah bola voli sedangkan 21 siswa (63,6%) yang

belum memiliki ketuntasan belajar passing bawah bola voli. Nilai KKM di

sekolah ini adalah 75 (lampiran 2).

Dari permasalahan di atas, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa

masih tergolong rendah, salah satu alternatif yang dapat dilakukan untuk

memecahkan masalah tersebut adalah dengan meningkatkan kualitas

pembelajaran seperti melalui metode dan media pembelajaran yang tepat. Proses

pembelajaran bola voli terutama dalam materi passing bawah diharapkan akan

dapat berjalan dengan lancar, hambatan dan rintangan yang terdapat dalam

proses pembelajaran selama ini diharapkan dapat diatasi.

Salah satu pembelajaran yang peneliti anggap sesuai dalam proses

pembelajaran passing bawah bola voli dengan menggunakan media audio visual.

Dengan pembelajaran ini akan membantu siswa dalam memahami dan

mengetahui cara- cara melakukan passing bawah bola voli melalui keterangan-

keterangan dari guru di bantu dengan petunjuk berupa gambar- gambar bergerak

serta video yang baik.

Berdasarkan dengan uraian permasalahan diatas, maka peneliti tertarik untuk

melakukan penelitian dengan judul “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Passing

Bawah Dalam Permainan Bola Voli Melalui Media Audio Visual Pada Siswa Kelas

(17)

5

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah di atas, maka peneliti

dapat mengidentifikasi masalah yang timbul antara lain:

1. Gaya mengajar yang masih monoton dan kurang bervariasi.

2. Guru kurang memberikan evaluasi dan kesalahan-kesalahan yang

dilakukan oleh siswa.

3. Kurangnya minat belajar siswa dalam melakukan passing bawah bola

voli sehingga siswa malas dan merasa jenuh.

4. Apakah dengan menerapkan gaya mengajar melalui media audio

visual dapat meningkatkan hasil belajar passing bawah bola voli

kelas XI SMA Negeri 1 Selesai.

5. Bagaimanakah dampak media audio visual terhadap kesalahan siswa

dalam passing bawah bola voli.

C. Pembatasan Masalah

Dari beberapa masalah yang dapat diidentifikasi, peneliti membatasi

pada pengaruh media audio visual dalam meningkatkan hasil belajar passing

bawah pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Selesai.

Yang menjadi variabel bebas adalah gaya mengajar menggunakan

media audio visual, dan yang menjadi variabel terikat adalah hasil belajar

(18)

6

D. Rumusan Masalah

Yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

Bagaimanakah upaya peningkatkan hasil belajar passing bawah bola voli

dengan menggunakan media audio visual pada siswa kelas XI SMA Negeri 1

Selesai.

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar passing

bawah bola voli dengan menggunakan media audio visual pada siswa kelas XI

SMA Negeri 1 Selesai.

F. Manfaat Penelitian

Dalam mengerjakan sesuatu pekerjaan harus ada manfaat yang harus

dipetik dari penelitian tersebut. Dari penelitian tersebut pastinya ada

manfaat-manfaat, sehingga dari pekerjaan tersebut tidak sia-sia dan menjadi pelajaran

yang sangat bermanfaat bagi siswa-siswi atau pihak sekolah yang dijadiakan

subjek penelitian. Adapun manfaat penelitian tersebut yaitu :

1. Menambah wawasan dan pengetahuan bagi peneliti dalam penggunaan

(19)

7

2. Sebagai masukan bagi guru dan pihak sekolah untuk meningkatkan hasil

belajar siswa.

3. Sebagai masukan bagi peneliti yang lain untuk meneliti tentang media

pembelajaran.

4. Memperkaya ilmu pengetahun terhadap berbagai cabang olahraga

khususnya bagi mahasiswa FIK di Unimed.

5. Menambah pengetahuan dan wawasan peneliti serta meningkatkan

(20)

63

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil belajar siklus I dan siklus II maka dapat ditarik

kesimpulan bahwa “ Melalui media pembelajaran audiovisual dapat

meningkatkan hasil belajar passing bawah bola voli pada siswa kelas XI

SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten Langkat”.

B. Saran

Sebagai saran yang dapar dibeikan peneliti adalah sebagai berikut:

1. Disarankan kepada guru pendidikan jasmani di SMA Negeri 1

limapuluh untuk mempertimbangkan penggunaan media audiovisual

untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran passing

bawah pada permainan bola voli.

2. Agar guru pendidikan jasmani lebih memperhatikan dan

mengembangkan media pembelajaran audiovisual ini agar

pembelajaran bisa berjalan lebih efektif dan tujuan pembelajaran yang

diharapkan dapat tercapai.

3. Kepada teman-teman mahasiswa FIK Unimed agar dapat mencoba

melakukan Model Penelitian tindakan kelas (PTK) dengan

menggunakan media audiovisual.

4. Sebagai bahan rujukan bagi mahasiswa yang akan penelitian dengan

tema yang hampir sama.

(21)

64

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, Arma., (1981), Dasar-Dasar pendidikan jasmani, Departemen pendidikan dan kebudayaan.

Ahmadi, Nuril., (2007), Panduan Olahraga Bola Voli, Era Pustaka Utama, Solo.

Hanniy, (2013), Media Pembelajaran Berbasis Audio-Visual (Makalah),

http://hanniyypurple.blogspot.co.id/2013/03/media-pembelajaran-berbasis-audio.html (diakses; 03/10/2015, 15:32 WIB)

Husdarta, H.J.S., (2011), Manajemen pendidikan jasmani, Alfabeta, Bandung.

Istarani, (2012), Model – Model Pembelajaran Inovatif, Media Persada, Medan.

Krisyanto, Agung., (2010), Penelitian Tindakan Kelas dalam pendidikan jasmani dan kepelatihan olahraga, Upt Penerbitan percetakan UNS Press, Surakarta.

Muhajir, (2004), Pendidikan Jasmani, Teori dan Praktek, Erlangga, Jakarta.

Munir, (2008), Kurikulum Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi, Alfabeta, Bandung

Mursid, (2013), Pengembangan Model Pembelajarajn Berbasis Kompetensi Suatu Pendekatan Pembelajaran Praktik Berbasis Kompetensi Berorientasi Produk pada Pendidikan Teknik Mesin, UNIMED Press, Medan.

Nelly, (2012), Media Audio Visual (Makalah), http://rochmatun-naili.blogspot.co.id/2012/05/media-audio-visual.html ( diakses: 06/10/2015, 20;22 WIB)

Sanjaya, W., (2006), Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Kencana Prenada Media, Jakarta.

Setiadi, (1982). Bola Volley, pembinaan, teknik, taktik dan kondisi, Gramedia, Jakarta.

Soemosasmito, Soenardi., (1988), Dasar, Proses Dan Efektivitas Belajar Menajar Pendidikan Jasmani, Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan, Jakarta.

(22)

65

Sukintaka (1992). Teori Bermain. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Direktorat jenderal pendidikan tinggi. Proyek pembinaan tenaga Kependidikan, Jakarta.

Yunus.,Muhammad (1992), Olahraga Pilihan Bola Voli, Depdikbud Dirjen Dikti, Jakarta

Gambar

Gambar 2.1     Lapangan Permainan Bola Voli……………………… Gambar 2.2     Bola Voli……………………………………………..
Tabel 4.1 Tabel 4.2   Tabel 4.3
Tabel Hasil Observasi……………………………... Lembar Observasi Guru……………………………  Lembar Observasi Siswa………………………….

Referensi

Dokumen terkait

BPR-BKK Wonogiri Kota Cabang Jatiroto dikategorikan dalam kelompok kurang sehat Karena rasio biaya operasional dengan pendapatan operasional (BOPO) tahun 2003 tidak memenuhi

remaja dalam menonton s h n bertemakan reanaja K h a n \vaktu luang remaja dengan \Mktu tayang menyebabkan pola menonton lebii. finggi dibandingkan dengan remaja

Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Alah SWT, atas berkat dan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan proposal dengan judul “Optimalisasi

Ruang lingkup penelitian ini adalah melihat pengaruh natrium benzoat yang ditambahkan pada minuman beraroma apel (tanpa natrium benzoat, 200 ppm, dan 400 ppm) terhadap perubahan

DAN MASA KERJA DENGAN KEPATUHAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA PEKERJA

[r]

untuk resapan air yang minim dapat menggunakan Teknologi Biopori.. Teknologi Biopori ini dapat mengurangi air limpasan hujan,

Tujuan dari penyusunan tugas akhir ini adalah untuk merancang sistem informasi hasil peternakan dan perikanan pada DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN KABUPATEN