IBK Bersaing Rebut Dana 90 Juta
Tuesday, 02 November 2010 18:32 -
Pengusaha di Indonesia jarang sekali mengisi produk yang dihasilkannya dengan ilmu. Karenanya banyak usaha kecil di Indonesia yang eksis tapi tidak berkembang, ucap Sundari Nurono Soewandhi, tim monitoring dan evaluasi Direktorat Jenderal Perguruan Tinggi (Dikti) usai memantau dan mengevaluasi produk yang dihasilkan beberapa mahasiswa peserta pelatihan Iptek Bagi Kewirausahaan (IBK) di Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM), (6/10).
Dijelaskan Sundari, salah satu hal penting yang dimiliki pengusaha luar negeri dan jarang dimiliki pengusaha Indonesia adalah bekal ilmu dalam usaha. Jadi, ketika pengusaha luar negeri mendirikan suatu usaha, mereka tahu apa yang diproduksi beserta tujuannya, ujarnya. Karenanya, ia berpesan kepada mahasiswa agar memanfaatkan peluang yang ada dan mau berinovasi.
Kalian harus membuat sesuatu yang unik atau berbeda dari yang sudah ada, sehingga bisa menarik perhatian orang. Hanya orang berpengetahuan yang bi
sa
membuat sesuatu yang inovatif. Sesederhana apapun yang kalian hasilkan, kita bisa membuat citra di masyarakat sehingga bi
sa
dikenal orang, wejangnya bersemangat.
Dari 20 mahasiswa dari berbagai program studi di UMM yang terpilih dalam IBK, lima
diantaranya telah memiliki usaha yang berkembang, mulai sayuran organik, pupuk kalsium, kue kering, kerajinan tangan dari kulit bawang sampai warung makan. Baik mahasiswa yang telah memiliki usaha ataupun yang sedang membangun rencana usaha berlomba-lomba
memperebutkan total dana 90 juta rupiah bagi tiap universitas dari Dikti untuk pengembangan usaha mereka masing-masing.
IBK Bersaing Rebut Dana 90 Juta
Tuesday, 02 November 2010 18:32 -
Kepala IBK Wiyono menuturkan, mahasiswa yang tergabung dalam IBK telah dilatih membuat perencanaan bisnis
(
business plan )
,
mulai survei peluang pasar sampai menghitung pasar. Penilaian utama bagi mahasiswa yang ingin bergabung dalam IBK adalah komitmen dan pengetahuan terhadap kewirausahaan, serta produk yang ingin dikembangkan, jelasnya.
p_zar