HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN KELUARGA DENGAN NARAPIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DI LAPAS NARKOTIKA KELAS II-A YOGYAKARTA
Teks penuh
Dokumen terkait
1. Bapak Susatyo Yuwono, S.Psi, M.Si., selaku Dekan Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan ijin kepada penulis untuk
Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan dan Lingkungan Pergaulan dengan Penyalahgunaan Narkoba (Studi Kasus pada Narapidana dan Tahanan Narkoba Polres di LAPAS Kelas II-A
Hasil penelitian ini sesuai dengan hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima, yaitu ada hubungan negatif yang sangat signifikan dapat dijelaskan bahwa semakin
Keluarga memiliki dukungan yang penting dalam upaya perawatan pada lansia, dukungan yang di harapkan akan dilakukan seseorang yang kemudian akan memberikan sifat kemandirian dalam
Pembinaan narapidana didasarkan pada sistem pemasyarakatan, dan telah diatur dalam UU No. 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan. Menurut Pasal 2 UU No. 12 Tahun 1995,
Pernyataan tersebut berarti bahwa seseorang dapat dikatakan mengalami stres, ketika seseorang mengalami suatu kondisi dengan adanya tekanan dalam diri
Dengan demikian, hipotesis penelitian yang menyatakan ada hubungan positif antara dukungan keluarga dengan penyesuaian diri perempuan pada kehamilan pertama dapat diterima
Variabel Mean SD KS-Z Sig. Sehingga peneliti mempunyai data pada kedua variabel yang memiliki distribusi data normal. Uji asumsi yang dilaksanakan seterusnya adalah uji