• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL ORANG TUADENGAN BURNOUT SISWA SEKOLAH SEPAK BOLA Studi di Sekolah Sepak Bola Universitas Brawijaya ‘82 Malang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL ORANG TUADENGAN BURNOUT SISWA SEKOLAH SEPAK BOLA Studi di Sekolah Sepak Bola Universitas Brawijaya ‘82 Malang"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL ORANG TUADENGAN BURNOUT

SISWA SEKOLAH SEPAK BOLAStudi di Sekolah Sepak Bola Universitas

Brawijaya ‘82 Malang

Oleh: TRI WAHYUNING TYAS (01810056)

Psychology

Dibuat: 2006-07-12 , dengan 3 file(s).

Keywords: Dukungan Sosial orang tua, Burnout, Siswa Sekolah Sepak Bola

Sekolah sepak bola dianggap suatu lembaga di luar pendidikan formal untuk belajar memperoleh pengetahuan khusus tentang permainan olah raga sepak bola yang meliputi aspek fisik, teknik, taktik dan mental. Para siswa sekolah tersebut akan dibina melalui latihan-latihan yang teratur. Selama dibina mereka bisa mengalami kejenuhan. Salah satu faktornya adalah karena banyaknya latihan, ditambah usia mereka yang relatif masih muda. Mereka harus menunggu target usia mereka yang cukup untuk benar-benar menjadi seorang atlet sehingga hal ini dapat memicu mereka menjadi jenuh. Faktor lain yang dapat menimbulkan kejenuhan bagi mereka adalah lingkungan, yaitu tekanan yang berasal dari orang tua, pelatih dan diri mereka sendiri. Santrock menyatakan bahwa orang tua merupakan peran penting dalam program olah raga anak-anak dan remaja. Sebagaimana seorang remaja, mereka masih cenderung membutuhkan ketergantungan kepada orang yang lebih tua untuk memperoleh rasa aman dari permasalahan yang mereka hadapi. Hal ini menunjukkan bahwa pentingnya peran orang tua seperti memberikan dukungan bagi mereka dalam memberikan rasa aman dari permasalahan yang mereka hadapi dan dalam hal ini adalah kondisi burnout yang dialami oleh siswa sekolah sepak bola.

Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan variabel bebas : dukungan sosial orang tua dan variabel terikat : burnout. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dukungan sosial orang tua dengan burnout siswa SSB. Pemilihan sampel pada penelitian ini adalah dengan menggunakan purposive sampling design sebanyak 75 siswa. Instrument penelitian yang digunakan berupa skala dukungan sosial orang tua dan skala burnout. Analisis data yang digunakan adalah analisis product moment.

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan peneliti, hipotesis awal yang diajukan adalah terbukti, yaitu ada hubungan negatif yang sangat signifikan antara dukungan sosial orang tua dengan burnout siswa sekolah sepak bola (r= -0.368 ; p = 0.001). Artinya tingginya dukungan sosial orang tua maka akan diikuti oleh rendahnya burnout begitupun sebaliknya rendahnya dukungan sosial orang tua maka akan diikuti oleh tingginya burnout. Adapun sumbangan efektif dari dukungan sosial orang tua terhadap burnout siswa SSB adalah sebesar 13,5 % dan sisanya 86,5% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.

Abstract

School soccer is considered an institution outside of formal education to learn to acquire specialist

(2)

factor that can lead to burnout for them is the environment, namely the pressure that comes from parents, coaches and themselves. Santrock states that a parent is an important role in the sports

program of children and adolescents. As a teenager, they still tend to require reliance on older people to gain a sense of security from the problems they face. This shows that the importance of parent role as providing support for them in giving a sense of security from the problems they face and in this case is the condition of burnout experienced by soccer school students.

In this study using a quantitative approach by using independent variables: social support of parents and dependent variables: burnout. The purpose of this study was to determine the relationship of social

support for parents with student burnout SSB. The sample in this study is to use a purposive sampling design of 75 students. Research instrument used in the form of parental social support scale and the scale of burnout. Analysis of the data used are product moment analysis.

From the research that has been conducted by researchers, the proposed initial hypothesis is proven, that there is a very significant negative relationship between social support for parents with soccer school student burnout (r = -0368, p = 0.001). This means that parents of high social support will be

followed by the low burnout vice versa low parental social support will be followed by the high burnout. The effective contribution of social support parents of student burnout SSB was 13.5% and the

Referensi

Dokumen terkait

Sehingga dukungan sosial orang tua ini secara langsung maupun tidak langsung, dalam bentuk bimbingan serta arahan oleh orang tua untuk dapat mengembangkan kepribadian

Hasil penelitian ini dapat memberikan informasi mengenai tingkat dukungan sosial diberikan kepada siswa SMK serta memberikan informasi kepada orangtua tentang pentingnya

Disisi lain, dukungan sosial orang tua, juga memberikan manfaat terhadap penyesuaian diri siswa dalam belajar, sehingga bagi siswa yang memiliki tingkat dukungan sosial dari orang

Berdasarkan hasil dari penelitian yang telah dilakukan, dapat ditarik simpulan bahwa ada hubungan positif yang signifikan antara dukungan sosial orang tua dengan motivasi belajar

Pengabdian ini meruapakan pengabdian yang dilakukan dengan cara melakukan pelatihan dengan memberikan model-model latihan heading untuk meningkatkan kemampuan heading

Hal ini didukung oleh penelitian Fiorili, Schneider, Buonomo, dan Romana (2018) yang menunjukkan bahwa tingkat dukungan sosial yang diberikan tidak bergantung pada

Kontrol diri dan dukungan orang tua hendaknya dapat dimiliki para santri, mereka perlu terus menerus disadarkan akan pentingnya kedua hal tersebut agar dapat mengendalikan segala

Terdapat hubungan yang sangat signifikan antara dukungan sosial dengan optimisme orang tua yang memiliki anak penyandang tunagrahita di SLB (Sekolah Luar Biasa) Putra