Informasi Dokumen
- Penulis:
- Sandra Novita Sari
- Pengajar:
- Prof. Dr. Agus Nuryatin, M.Hum.
- Dr. Subyantoro, M.Hum.
- Sekolah: Universitas Negeri Semarang
- Mata Pelajaran: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
- Topik: Keefektifan Penggunaan Media Ulead dan Media Wayang Dongeng dengan Metode Resitasi untuk Meningkatkan Keterampilan Menyimak Dongeng pada Siswa Kelas VII SMP
- Tipe: Skripsi
- Tahun: 2011
- Kota: Semarang
Ringkasan Dokumen
I. PENDAHULUAN
Bagian ini menjelaskan latar belakang pentingnya keterampilan menyimak dalam pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia. Keterampilan menyimak dianggap sebagai dasar sebelum menguasai keterampilan berbahasa lainnya. Penelitian ini mengidentifikasi masalah yang terjadi dalam pembelajaran menyimak dongeng, seperti kurangnya variasi media yang digunakan oleh guru, sehingga siswa merasa bosan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji keefektifan dua media, yaitu media Ulead dan media wayang dongeng, dengan metode resitasi dalam meningkatkan keterampilan menyimak dongeng pada siswa kelas VII SMP.
1.1 Latar Belakang Masalah
Latar belakang masalah menekankan pentingnya keterampilan menyimak dalam konteks pendidikan. Menyimak merupakan keterampilan utama yang harus dikuasai sebelum keterampilan lainnya. Penelitian ini berfokus pada pengembangan keterampilan menyimak dongeng dengan menggunakan media yang bervariasi untuk meningkatkan minat dan perhatian siswa.
1.2 Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah mencakup berbagai faktor yang mempengaruhi pembelajaran menyimak, termasuk metode dan media yang digunakan. Penelitian ini menyoroti kurangnya penggunaan media yang komunikatif dan menyenangkan dalam pembelajaran menyimak dongeng.
1.3 Pembatasan Masalah
Pembatasan masalah dalam penelitian ini terfokus pada penggunaan media pembelajaran dua dimensi, yaitu media Ulead dan media wayang dongeng. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas kedua media tersebut dalam pembelajaran menyimak dongeng.
1.4 Rumusan Masalah
Rumusan masalah mencakup tiga pertanyaan utama mengenai keefektifan penggunaan media Ulead dan media wayang dongeng, serta perbandingan efektivitas keduanya dalam meningkatkan keterampilan menyimak dongeng.
1.5 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk membuktikan keefektifan penggunaan media Ulead dan media wayang dongeng dengan metode resitasi dalam meningkatkan keterampilan menyimak dongeng pada siswa kelas VII SMP.
1.6 Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi baik secara teoretis maupun praktis bagi guru, siswa, peneliti, dan lembaga pendidikan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran menyimak dongeng.
II. LANDASAN TEORETIS
Bagian ini membahas teori-teori yang mendasari penelitian, termasuk hakikat media, jenis-jenis media pembelajaran, dan pentingnya keterampilan menyimak. Penelitian ini menggunakan dua media, yaitu media Ulead dan media wayang dongeng, yang diharapkan dapat meningkatkan keterampilan menyimak dongeng siswa. Selain itu, metode resitasi juga dijelaskan sebagai cara untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi yang disampaikan.
2.1 Kajian Pustaka
Kajian pustaka menyajikan berbagai penelitian sebelumnya yang relevan dengan topik keterampilan menyimak dongeng. Penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan media yang tepat dapat meningkatkan keterampilan menyimak siswa.
2.2 Landasan Teoretis
Landasan teoretis mencakup definisi dan fungsi media pembelajaran, serta pentingnya keterampilan menyimak dalam proses pembelajaran. Media pembelajaran berfungsi untuk meningkatkan motivasi dan pemahaman siswa.
2.2.1 Hakikat Media
Media adalah alat yang digunakan untuk menyampaikan pesan dari pengajar kepada siswa. Penggunaan media yang tepat dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran dan menarik perhatian siswa.
2.2.2 Jenis Media Pembelajaran
Media pembelajaran dibagi menjadi beberapa jenis, termasuk media grafis, media tiga dimensi, dan media proyeksi. Penelitian ini berfokus pada media dua dimensi, yaitu media Ulead dan media wayang dongeng.
2.2.3 Fungsi Media Pembelajaran
Fungsi media pembelajaran adalah untuk mempercepat proses belajar mengajar dan membantu siswa dalam memahami materi. Penggunaan media yang variatif dapat meningkatkan kualitas pembelajaran.
2.2.4 Keterampilan Menyimak
Keterampilan menyimak adalah proses mendengarkan dengan penuh perhatian dan pemahaman. Dalam konteks pembelajaran, keterampilan ini penting untuk menangkap informasi dan memahami makna komunikasi.
III. METODE PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan dalam studi ini adalah eksperimen dengan desain kelompok kontrol. Penelitian dilakukan pada siswa kelas VII SMP di Kota Semarang. Data dikumpulkan melalui tes, observasi, dan dokumentasi untuk mengukur keefektifan kedua media dalam meningkatkan keterampilan menyimak dongeng.
3.1 Desain Penelitian
Desain penelitian menggunakan metode eksperimen The Randomized Pretest-Posttest Control Group Design untuk membandingkan efektivitas media Ulead dan media wayang dongeng dalam pembelajaran menyimak.
3.2 Populasi dan Sampel
Populasi penelitian adalah siswa kelas VII SMP se-Kota Semarang, dengan sampel yang diambil dari dua sekolah. Teknik pengambilan sampel menggunakan Cluster Random Sampling.
3.3 Variabel Penelitian
Variabel penelitian terdiri dari dua media pembelajaran yaitu Ulead dan wayang dongeng, serta keterampilan menyimak yang diukur melalui metode resitasi.
3.4 Teknik Pengumpulan Data
Data dikumpulkan melalui tes, observasi, dan dokumentasi. Tes dilakukan dalam bentuk uraian untuk mengukur keterampilan menyimak siswa.
3.5 Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian mencakup kisi-kisi dan rubrik penilaian untuk mengukur keterampilan menyimak siswa secara objektif dan terukur.
3.6 Teknik Analisis Data
Analisis data dilakukan dengan uji normalitas dan homogenitas, serta uji t untuk membandingkan hasil pretest dan posttest antara kelompok eksperimen dan kontrol.
IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANNYA
Bagian ini menyajikan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa media Ulead lebih efektif dibandingkan media wayang dongeng dalam meningkatkan keterampilan menyimak dongeng siswa. Pembahasan mencakup analisis data dan interpretasi hasil yang diperoleh dari pengujian hipotesis.
4.1 Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan signifikan dalam keterampilan menyimak dongeng siswa setelah menggunakan kedua media. Rata-rata nilai posttest kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol.
4.2 Pembahasan Hasil Penelitian
Pembahasan hasil penelitian menekankan bahwa penggunaan media Ulead berhasil menarik perhatian siswa dan meningkatkan pemahaman mereka terhadap isi dongeng. Siswa lebih aktif dan terlibat dalam proses pembelajaran.
V. PENUTUP
Bagian penutup menyajikan kesimpulan dari penelitian dan saran untuk guru serta peneliti selanjutnya. Penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan media yang variatif dapat meningkatkan keterampilan menyimak dongeng siswa secara signifikan.
5.1 Simpulan
Simpulan penelitian menyatakan bahwa media Ulead lebih efektif dibandingkan media wayang dongeng dalam pembelajaran menyimak dongeng. Penggunaan media yang menarik dapat meningkatkan motivasi dan keterampilan siswa.
5.2 Saran
Saran diberikan kepada guru untuk menggunakan media Ulead dalam pembelajaran menyimak dongeng dan melakukan penelitian lanjutan untuk mengeksplorasi media lain yang dapat meningkatkan keterampilan menyimak.