SUMBANGAN SUB SEKTOR PETERNAKAN TERHADAPPENDAPATAN
DAERAH KABUPATEN LAMONGAN
Oleh: Taufan Ichwanto ( 03910009 ) Animal Husbandry
Dibuat: 2008-02-21 , dengan 3 file(s).
Keywords: SUMBANGAN SUB SEKTOR PETERNAKAN
Penelitian dilaksanakan dengan mengambil data di Dinas Perikanan, Kelautan, dan Peternakan Kabupaten Lamongan, Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Lamongan dan Badan Pusat Statistik (BPS) Propinsi Jawa Timur, dan dilaksanakan pada bulan 20 Juni sampai dengan 29 Juli 2007.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan produksi dan nilai produksi peternakan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) tahun 1995-2005 di Kabupaten Lamongan, sumbangan Sub Sektor Peternakan di Kabupaten Lamongan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sebelum Otonomi Daerah (1995-2000) dan sesudah Otonomi Daerah (2001-2005), dan kemampuan sub sektor peternakan sebagai basis ekonomi di Kabupaten Lamongan. Kegunaan penelitian ini adalah sebagai bahan informasi bagi pemerintah Kabupaten Lamongan sehingga dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan kebijakan di bidang peternakan dan meningkatkan kepercayaan pada pihak investor untuk menanamkan modalnya di Kabupaten Lamongan, dan meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada kinerja pemerintah Kabupaten Lamongan dalam pembangunan daerah.
Obyek penelitian yang akan digunakan adalah data dari Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga konstan Kabupaten Lamongan tahun 1995-2005, Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga konstan P ropinsi Jawa Timur tahun 1995-2005, dan produk dan nilai produk peternakan tahun 1995-2005 di Dinas Peternakan Kabupaten Lamongan dan metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey.
Perkembangan nilai produksi Sub Sektor Peternakan terhadap Produk Domestik Regional Bruto mulai tahun 1995-2005 mengalami peningkatan dengan rata-rata 39,51% dan perkembangan prduksi ternak mengalami peningkatan terutama ayam ras dengan rata-rata 16,91% , sumbangan sub sektor peternakan di Kabupaten Lamongan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sebelum Otonomi Daerah (1995-2000) sebesar 1,15% dan sesudah Otonomi Daerah (2001-2005) meningkat menjadi 1,88%, dan Sub Sektor Peternakan di Kabupaten Lamongan merupakan sub sektor non-basis, atau dengan kata lain Sub Sektor Peternakan akan berkembang di Kabupaten Lamongan apabila didukung dengan permodalan, pengembangan kawasan,
pemasaran yang lebih baik, dan adanya investor untuk menanamkan modalnya di Kabupaten Lamongan.
ABSTRACT
This research was aimed to find out the production development and the value of livestock production to Gross Regional Domestic Product 1995-2005 at Lamongan regency, contribution of Lamongan livestock sub-sector to Gross Regional Domestic Product before Regional
autonomy (1995-2000) and after regional autonomy (2001-2005), and the ability of livestock sub-sector as economic base in Lamongan Regency. This research was useful as information source for Lamongan government for consideration in policy making in livestock and also
improving the investors’ trust to invest their capital at Lamongan regency, also improving the
public’s trust to the work of Lamongan government in regional development.
Research object used was data from Gross Regional Domestic Product based on constant price at Lamongan Regency in 1995-2005, Gross Regional Domestic Product based on constant price at East Java Province in 1995-2005, and husbandry product value in 1995-2005 at Livestock Department of Lamongan Regency. Research method used in this research was survey. The development of livestock sub sector production value to the Gross Regional Domestic Product, started from 1995-2005 has increased in 39,51% value, also the development of husbandry production also increased. Especially, chickens with 16,91% rate. Contribution of Lamongan husbandry sub-sector to Gross Regional Domestic Product before regional autonomy (1995-2000) was 1,15% and after regional autonomy (2001-2005) increased to 1,88%.