PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TIPE NUMBER HEAD TOGETHER DAN
MODEL STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION MATERI VIRUS DI KELAS X SMA SWASTA
DHARMAWANGSA MEDAN T.P. 2016/2017
Oleh: Chairunnisa NIM 4123141012
Program Studi Pendidikan Biologi
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
ii
RIWAYAT HIDUP
Chairunnisa dilahirkan di Medan, pada tanggal 21 Mei 1994. Ayah
bernama Karsono dan Ibu bernama Dewaningsih, dan merupakan anak tunggal.
Pada tahun 2000, penulis masuk SD Ummi Fatimah Medan, dan Lulus tahun
2006. Pada tahun 2006, penulis melanjutkan sekolah di SMP Muhammadiyah-57
Kp. Dadap Medan, dan lulus pada tahun 2009, penulis melanjutkan sekolah di
SMA Dharmawangsa Medan, dan lulus pada tahun 2012 Pada tahun 2012, penulis
diterima di Program Studi Pendidikan Biologi Jurusan Biologi, Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan dan lulus
ujian mempertahankan skripsi (sidang meja hijau) pada tanggal 23 Januari 2017.
Prestasi yang pernah diraih selama studi di UNIMED adalah mahasiswa
iii
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Number Head Together dengan Student Team Achievement Division pada materi pokok virus di Kelas X IPA SMA Dharmawangsa Medan tahun pembelajaran 2016/2017. Jenis penelitian ini adalah Quasi Eksperimen dan rancangan penelitian yang digunakan adalah “Pretes Postes Grub Design”. Sampel penelitian diambil secara random sampling (sampel acak) yang berjumlah 79 orang terdiri dari 2 kelas. Dimana Kelas X IPA1 diajar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Number Head Together, dan kelas X IPA2 diajar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata nilai hasil belajar siswa dengan model pembelajaran Number Head Together adalah 78,44 lebih baik dibandingkan dengan hasil belajar siswa dengan model pembelajaran Student Team Achievement Division dengan rata-rata 73,83. Analisis pengujian hipotesis menggunakan uji t dan taraf kepercayaan α = 0,05 menunjukkan thitung>ttabel (2,097 > 1,994), yang berarti dalam
penelitian ini Ho ditolak sedangkan Ha diterima. Dengan demikian menunjukkan bahwa Hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran kooperatif Number Head Together pada materi pokok virus di kelas X IPA SMA Dharmawangsa Medan tahun pembelajaran 2016/2017 lebih baik dibandingkan dengan Student Team Achievement Division dan berbeda secara signifikan pada α = 0,05
iv
THE COMPARISON OFTHE RESULTS OF COOPERATIVE LEARNING MODEL NUMBER HEADRS TOGETHER AND MODEL STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONIN VIRUS TOPIC IN CLASS X OF
SMA DHARMAWANGSA experimental and design used was “PretesPostes Grub Design”. The Samples of this research is taken random sampling by the amount to 79 students that consist of 2 classes. The class of XIPA1is taught by using the cooperative learning model type Number Head Together while the IPA2is taught by using cooperative learning model Student Team Achievement Division. This result of the research showed the average of students learning outcome that using Number Head better than the students learning outcome that using Student Team Achievement Division learning model in virus Topic in class X IPA of SMA Dharmawangsa Medan and differ significantly different at α = 0.05.
v
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas
segala rahmat dan berkatNya yang memberikan kesehatan dan hikmat kepada
penulis sehingga penelitian ini dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan
waktu yang direncanakan.
Skripsi berjudul “Perbandingan Hasil Belajar Menggunakan Model
Kooperatif Tipe Number Head Together dan Model Student Team Achievement Division Materi Virus di Kelas X SMA Swasta Dharmawangsa Medan T.P 2016/2017”, disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada: Bapak
Dr. Ashar Hasairin, M.Si., sebagai dosen pembimbing skripsi yang telah banyak
memberikan bimbingan dan saran-saran kepada penulis sejak awal penelitian
sampai dengan selesainya penulisan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga
disampaikan kepada Bapak Drs. Abdul Hakim Daulae, M.S., Ibu Dra. Cicik
Suriani, M.Si., dan Ibu Dr. Tumiur Gultom, SP., MP., sebagai dosen-dosen
penguji yang telah memberikan masukan dan saran-saran mulai dari rencana
penelitian sampai selesai penyusunan skripsi ini. Ucapan terima kasih
disampaikan kepada Bapak Drs. Puji Prastowo, M.Si., selaku dosen Pembimbing
Akademik dan kepada seluruh Bapak dan Ibu Dosen serta Staf Pegawai Jurusan
Biologi FMIPA UNIMED yang sudah membantu penulis. Penghargaan juga
disampaikan kepada Bapak Drs. Sutrisno kepala sekolah SMA Dharmawangsa
Medan atas izin penelitian yang diberikan kepada penulis dan kepada Bapak/Ibu
guru Biologi serta siswa/siswi kelas X IPA SMA Dharmawangsa Medan yang
telah membantu selama penelitian ini.
Teristimewa saya sampaikan terima kasih kepada Ayahanda tercinta
Karsono, Ibunda Dewaningsih , yang sudah berdoa dan memberikan dorongan,
semangat dan kasih sayangnya serta dana kepada saya untuk menyelesaikan studi
sahabat-vi
sahabat Biologi DIK B 2012, teman - teman PPLT SMAN1 Gebang 2015, yang
telah memberi semangat dan motivasi kepada penulis.
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian
skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi
maupun tata bahasa. Untuk itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang
bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya isi
skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu pendidikan.
Medan, 23 Januari 2017
Penulis,
vii
2.2. Pembelajaran Kooperatif 9
2.2.1. Pengertian kooperatif 9
2.2.2. Number Head Together 11
2.2.3. Student Team Achievement Division 12
2.3. Materi Ajar 13
2.4. Hipotesis 26
BAB III METODE PENELITIAN
x
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Fase-fase Pembelajara Kooperatif
tipe Student Team Achievement Division 12
Tabel 3.1 Kisi-Kisi Instrument Test Hasil Belajar 28
Tabel 3.2 Rancangan Penelitian 30
Tabel 4.1 Perbedaan Nilai Hasil Belajar Siswa 39
Tabel 4.2 Pengujian Normalitas Data 41
Tabel 4.3 Pengujuan Data Homogenitas 41
Tabel 4.4 Kriteria Pencapaian Kognitif Siswa 42
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Silabus 50
Lampiran 2. RPP Number Head Together 53
Lampiran 3. RPP Student Team Achievement Division 70
Lampiran 4. Instrumen Tes Hasil Belajar 87
Lampiran 5. Kunci Jawaban 91
Lampiran 6. Test Hasil Validasi Soal 92
Lampiran 7. Perhitungan Validasi Tes 93
Lampiran 8. Tabel Uji Reliabilitas Tes 95
Lampiran 9. Perhitungan Reliabilitas Tes 96
Lampiran 10. Tabel Taraf Kesukaran Soal 98
Lampiran 11. Perhitungan Taraf Kesukaran Soal 99
Lampiran 12. Tabel Daya Pembeda Soal 101
Lampiran 13. Perhitungan Daya Beda Saol 102
Lampiran 14. Data Hasil Belajar Siswa NHT 104
Lampiran 15. Data Hasil Belajrar Siswa STAD 106
Lampiran 16. Perhitungan Rata-rata, Standart Deviasi, Variasi 108
Lampiran 17. Prosedur Perhitungan Uji Normalitas Data 111
Lampiran 18. Uji Homogenitas Data Penelitian 114
Lampiran 19. Pengujian hipotesis 116
47 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Dari penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa:
1. Perbandingan hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran Number
Head Together dan model pembelajaran Student Team Achievement Division
pada materi virus di kelas X SMA Dharmawangsa Medan adalah 78,44 :
73,44.
2. Hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan model kooperatif tipe
Number Head Together pada materi virus di kelas X IPA 1 sebesar 78,44 dan
hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran kooperatif
tipe Student Team Achievement Division pada materi pokok virus di kelas
X-IPA 2 SMA Dharmawangsa Medan sebesar 73,83.
5.2. Saran
Adapun saran yang dikemukakan penulis dari penelitian ini adalah:
1. Bagi guru biologi agar hendaknya model pembelajaran kooperatif tipe
Number Head Together diterapkan dalam kegiatan belajar mengajar pada
materi virus karena model pembelajaran Number Head Together ini dapat
meningkatkan hasil belajar siswa, tanggung jawab dan kerja sama pada materi
pembelajaran virus.
2. Bagi pihak sekolah agar dapat memberikan dukungan dan sumbangsih dalam
rangka perbaikan kegiatan belajar mengajar guna meningkatkan hasil belajar
48
DAFTAR PUSTAKA
Alie., (2013), Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X2 SMA Neg. 3 Gorontalo Pada Materi Jarak Pada Bangun Ruang 1(7) : 585-586.
Arikunto, S., (2013), Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, PT. Bumi Aksara, Jakarta.
Dimyati, M., (2002), Belajar Dan Pembelajaran, PT. Rineka Cipta, Jakarta.
Fatkhomi, F., (2009), Struktur Virus, http:// wordbiology. wordpress. com / 2009/ 09 /07 /virus, (Diakses : 01 Juni 2016)
Gonzaya., (2009), Virus, http://biologigonz.blogspot.co.id/2009/12/virus.html, (Diakses : 01 Juni 2016).
Gede, I., (2014), Penerapan Model Kooperatif Tipe NHT Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata pelajaran IPA Di Kelas V SDn3 Tonggolobibi 4(3) : 227-242.
Istarani, (2011), 58 Model Pembelajaran Inovatif, Penerbit Media Persada, Medan.
Kurnia., (2014), Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Cooperative Learning dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Mahasiswa dan Peningkatan Mutu Lulusan Alumni Fasilkom Unsri Berbasis E-Learning (studi kasus: matakuliah pemrograman web) 1(6) : 645-654.
Larasati, T., (2012), Peningkatan hasil belajar biologi siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT (Numbered Head Together) pada sub materi pokok alat indera manusia di kelas XI IPA SMA N. 4 Binjai Tahun Ajar 2011/1012, Skripsi, FMIPA UNIMED, Medan.
Lestari, C dan Akhmad., (2015) Peningkatan hasil belajar kognitif siswa kelas X-2 SMA N. 1 Muara Ipa Konsep Ekosistem Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT, Journal Cendekia, 9(2).
49
Nur, M., (2000), Strategi-strategi Belajar, Edisi 1. Pusat Study Matematika dan IPA Unesa. Universitas Pres, Bandung.
Nurhayati, N., (2009), Biologi Bilingual, CV. YRAMA WIDYA, Bandung.
Nurhayati., Husain., Alie., (2013), Pengembangan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X2 SMA Neg. 3 Gorontalo Pada Materi Jarak Pada Bangun Ruang 1 (7) : 583-592.
Pujiyanto, S., (2008), Menjelajah Dunia Biologi 1, PT. Tiga Serangkai Pustaka Mandiri, Solo.
Purwanto, R., (2011), Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa Pada Kompetensi Sistem Koordinasi Melalui Metode Pembelajaran Teaching Game Team Terhadap Siswa Kelas Xi Ipa SMA Smart Ekselensia Indonesia Tahun Ajaran 2010-2011 edisi 1 : 3-4.
Rafiq, N., (2010), Pembelajaran Kooperatif (Cooperative Learning) Dalam Pengajaran Pendidikan Agama Islam 1(1) : 3-4.
Sudjana, (2008), Metoda Statistika, Penerbit Tarsito, Bandung.
Sukanti dan Istiningrum., (2012), Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT) Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Akuntansi Pada Siswa Kelas X Ak 2 SMK YPKK 2 Sleman Tahun Pelajaran 2011/2012 2(10) : 64-79.
Suparmi., (2015), Penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe NHT untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar biologi kelas VII-1 SMPN 25 Pekanbaru, Jurnal Primary Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 4(2)
Suryosubroto, B., (2002), Proses Belajar Mengajar Disekolah, Jakarta, Rineka Cipta.
Solihatin, E., (2008), Cooperative Learning, PT. Bumi Aksara, Jakarta.
Syah, M., (2008), Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.