[J
17.6
Ind
p
PANDUAN REKAM MEDIK
KEDOKTERAN GIGI
@tOoOCQC S$6
セNB B N ii B ョ ャj BG S@ifl"EXlXlCI'@
• II •
---.e
«I 'l U I 1I n ,. " Jo If "..
-_
..
IbIA UPA VA KESEHATAN DASAR
C .. 'TIC· D·ゥセセ@
KESEHAT AN RI
2014
•
•
•
•
617 .6
Ind
p
Katalog Oalam Terbitan . Kementerian Kesehatan RI
Indonesia. Kementerian Kesehatan RI. Direktorat Jenderal
Bina Upaya kesehatanPanduan pelaksanaan rekam med ik kedokteran gig i. ---Jakarta : Kementerian Kesehatan RI. 2014
ISBN 978-602-235-722-3
J
1
.. Kata Pengantar
Rekam m edik kedokteran gigi merupakan dokumen terpenting
da lam bidan g pelayanan medis kedokteran gigi, karena di dalamnya
te reatat data r inei mengenai ke adaa n pa sien dan se mua tindakan yang
dilakukan t enaga m edik kedokteran gigi untuk pa siennya.
Reka m medik merupakan sa rana komunika si yang pe nting antar
pa ra t enaga medis dalam menangani pa sien yang sama sehingga perlu
diatur oleh peraturan perund anga n bahwa setiap dokter gigi wajib
membuat reka m medik kedokteran gigi.
Untuk membuat keku atan hukum pad a rekam m edik kedokteran
gigi yang dibuat, dan memuda hkan komunikasi antar t enaga m edis
kedokteran gigi di Indonesia, maka disusun lah Standar Rekam
M edik Ke dokte ran Gigi Indon es ia pada tahun 2004, y ang kemudian
disempurnakan dengan Buku Panduan Pela ksa naan Rekam M edik
Kedokteran Gigi tahun 2014 ini, dalam rangka meningkatkan mutu
pelayanan kesehatan gigi dan mulut.
Puji syukur kami panjatka n ke hadirat Tuhan Yang Mah a Esa,
set elah m elalu i diskusi - diskusi yang mendalam antar pada stakehol der
kedokteran gigi di Indonesia, buku ini dapat diselesa ikan dengan
melakukan sejum lah penyempurnaan se suai referensi na si onal dan
internasional.
Semoga buku ini dapat bermanfaat bagi seluruh masyarakat
kedokteran gigi di Indonesia.
Oktober 2014
J
; ; ta Keseh at an Dasar
drg. Kartin i Rust andi, M.Kes
J
Sambutan
Direktur Jenderal Bina upaya Kesehatan
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat rahmatNya , Panduan Rekam Medik Kedokteran Gigi dapat
tersusun denga n baik . Panduan ini merupakan sa lah satu NSPK yang
diperlukan dalam pelaksa naan pelayanan kesehatan gigi untuk menjadi
acuan bagi dokter gigi.
Rekam m edik merupakan sarana komunikasi penting antar
ten aga medis dalam menangani pasien aga r pa sien dapat m emperoleh
pelayanan yang optimal dan komprehensif.
Panduan rekam med ik kedokteran gigi merupakan penyempurn aa n
suatu rekam medik kedokteran gigi Indonesia yang diterbitkan tahun
2004 yang diharapkan akan mendukung pelayanan kesehatan gigi dan
mulut pada Era JKN .
Saya mengucapkan terima kasih pada sem ua pihak yang telah
berkontribu si dalam penyu sunan buku ini . Se moga buku ini dapat
bermanfa at bagi peningkatan kesehatan gigi dan mulut masyarakat
Indonesia.
Oktober 2014
na Upaya Kesehatan
. (K)
J
-
Pendahuluan
Rekam medik kedokteran gigi ada lah suatu dokumentasi yang
sistemati s mengenai riwayat perawatan kesehatan gigi seo rang pasien
oleh sa ranan pelayanan kesehatan. Dokumentasi ini dapat berupa
catatan tertuli s atau dalam bentuk elektronik, namun harus berisi
informasi yang lengkap dan akurat tentang identitas pasien, diagnosa,
perjalanan penyakit, kode penyakit ICD 10, proses pengobatan dan
tindakan medis serta dokumentasi hasil pemeriksaan.
Membuat rekam medik m erupakan kewajiban seo rang dokter
gigi yang melakukan pe layanan ke se hatan gigi pada pasien. Hal ini
tercantum dalam Undang - undang nomor 29 tahun 2004 tentang
Praktik Kedokteran pasal 46(1) yang berbunyi :
" Setiap dokter dan dokter gigi dalam menjalankan praktik
kedokteran wajib membuat rekam medis."
Pelanggaran terhadap pasa l 46(1) ini diancam hukuman sesuai pasal
79(b) yang berbunyi :
"dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun atau
denda paling banyak Rp . 50.000.000,- (lima puluh juta rup iah), setiap
dokter gigi yang:
1.
Dst
2.
Dengan sengaja tidak membuat rekam medis se bagaimana
dimaksud pasal 46(1); atau
3.
Dst
Pentingnya catatan/rekam medik kedokteran gigi, perlu
disosia lisasikan kepada seluruh ma sya rakat Indonesia, agar setiap
individu mempunyai rekam medik kedokteran gigi yang baik dan
seragam .
Memenuhi Permenkes 269 tahun 2008 tentang Rekam Medik,
Odontogram masuk dalam stand ar rekam med ik kedokteran gigi.
maka telah dilakukan pertemuan penyu sunan penyusunan norma,
standar, prosedur dan kriteria (NSPK) Pelayanan Kesehatan Gigi
dan Mulut pada tanggal 28 - 30 Agu stu s 2014, yang dihadiri oleh
PB PDGI , Maj elis Kolegium Kedokteran Gigi, Kolegium - kolegium
di Kedokt eran Gigi, AFDOKGI serta para pakar di bidang kedokteran
gigi. Dalam pertemuan tersebut menyepakati penggunaan rekam
medik kedokteran gigi. Ke menterian Kesehatan akan memasukkan
Odontogram ke da lam aplikasi SIKDA generik .
Rekam medik kedokteran gigi terbagi dal am 4 ba gian utama :
1.
Identitas pa sien
2.
Odontogram
3.
label perawatan
4.
Lampiran pelengkap/ penunjang : Fot o x-ray, hasillaboratorium,
inform consent dsb
I
KAlTU REKAM MEDIK
KEDOKTERAN GIGI
lembar Identitas Pasien •
Identitas Pasien :
Terdiri atas 2 bagian :
1. Identitas diri pasien
2. Penyakit pada pasien yang perlu diperhatikan
No. Fil e: ... .
DATA
PASIEN1.
Nama2.
Tempat/Tgi Lahir
REKAM MEDIK KEDOKTERAN GIGI
Nama Dokter
Ala mat Praktek
Telepon
3.
No . Induk Kependudukan
4 .
Jenis Ke laminLaki - laki / Perempuan
5. 5uku / Ra s
6.
Pekerjaan
7 .
Alamat Rumah8 .
Telepon Rumah
9.
Pekerjaan
10.
Alamat Kantor11. Telepon Seluler
DATA
MEPIK YANG PERLU PIPERHATIKAN1.
Golongan Darah
Lampiran 1
2.
Tekanan Darah
: ... / ... Hypertensi / Hypotensi / Normal
3.
Penyakit Jantung
: Tidak Ada / Ada
4.
Diabetes
: Tidak Ada / Ada
5.
Haemopilia
: Tidak Ada / Ada
6.
Hepatitis
: Tidak Ada / Ada
7. Gastring
: Tidak Ada / Ada
8.
Penyakit lainnya
: Tidak Ada / Ada
9. Alergi terhadap obat-obatan : Tidak Ada / Ada
10. Alergi terhadap makanan
: Tidak Ada / Ada
Tangga Pen ca tatan Data
Tanda Tangan
ODONT06RAM
adalah suatu gambar peta mengenai keadaan
gigi di dalam mulut yang merupakan
bagian yang tak terpisahkan
dari Rekam Medik Kedokteran Gigi.
18
17
16
15
14
13
12
I I T 21
22
2J
24
25
26
27
28
55
54
53
52
5 1
6 1
62
63
64
65
[§F:fft§§fl)jlo]
&
T
85
84
83
82
8 1
71
72
73
74
75
48
47
46
45
44
43
42
41 . 3 1
32
33
34
35
36
37
38
Tujuan Umum :
Untuk mengetahui keadaan gigi geligi sesora ng
Tujuan Khusus :
1.
Memberikan gambaran umum keadaan gigi dan mulut
pa sien.
2.
M erupakan dokumen legal yang dapat melindungi dokter
gigi maupun pasien.
3.
Sebagai re sume keadaan gigi dan mulut pasien baik untuk
kepentingan pa sien maupun rujukan.
4.
Sebagai da sa r perencanaan perawatan/kebutuhan alat/
bahan kedokteran gigi melalui perhitungan DMF/T
5.
Sebagai bahan penel itian .
6.
Sebagai sara na identifikasi.
Contoh
Formulir Rekam Medik
di Kedokteran Gigi
KOP SATKER
FORMU LI R PEMER IKSAAN ODONTOGRAM
JE NIS KELAMIN : L I P NAMA LEN GKAP
NI KiNo.KTP TTL ... ..
1511 '1521 ·1531
I· ;41
4 4 41 45 B51 44 4 : 4: 41
Occlusi
18 17 1& 15 14 IJ 12 11 -.. 21 22 2J 24 25 26 27 211
ュ
ャセーtエャjイョ@
115 8.& 83 82 III 7 1 72 73 ' 4 15
48 41 46 45 44 .'3 42 4 • .., 3 1 32 JJ J 4 J5 36 3 7 311
Normal Bite I Cross Bite I Steep Bite Torus Palatlnus T ldak Ada I KecH I Seda ng I Besar I Multiple
Torus Mandlbu lar ls : Tid ak ada I sisi kiri I sisi kanan J kedua slsi Palatum Oalam I Sedang f Rend ah
Diaste ma Tidak Ada' Ada : (dijelaskan dimana dan berapa febarnya)
Gig! Anoma tl Tldak Ad a I Ada : (dije/a s kan glgl yang mana, dan bentulmys) ... .
27 28
17:
'2
'3 '4 35 74134 33 32 13 1La in·lai n (h al. hal yang ti dak ter cakup diatas) ... .
0 : ... M : ... F : ... .
. ... (d igital/intraora l)" Jumlah pho lo yang d iambil. ....
Jumlah ro ntgen photo yang diambll ... (DentaIIPAJOPG/Ceph )"
DIPERIK$A OlEH: TANGGAl PEMER IKSAAN TANDA TANGAN PEMERIKSA:
.... 1 .... .1 ..
Pengisian Odontogram
•
Pemeriksaan terhadap seluruh keadaan gigi dan mulut
pasien dilakukan dan dicatat pada kunjungan pertama atau
kesempatan pertama sehi ngga memberikan gambaran
keadaan secara keseluruhan
•
Selama perawatan belum mencapai restorasi tetap, tidak
perlu dilakukan perbaikan odontogram.
•
Setelah perawatan mencapai restorasi tetap, dapat dilakukan
koreksi pada gambar odontogram yang ada, dan diberikan
paraf dan tanggal perubahan .
•
Ji ka koreksi dinilai sudah terlalu banyak, dapat dibuat
odontogram baru. Odontogram lama tetap dilampirkan
sebanyak 2 odontogram yang lama .
•
Jika kunjungan pasien terakhir kali sudah lebih dari satu tahun,
dibuatkan odontogram baru .
Tabel perawatan diisi gigi yang dilakukan perawatan
pada tanggal dirawat.
Terdiri dari :
•
Tanggal
•
Gigi yang dirawat
•
Keluhan / diagnosa
•
Kode ICD 10
•
Perawatan
•
Paraf dokter gigi
•
Keterangan
[image:19.398.12.356.44.535.2]Tabel Perawatan
Tanggal Gigi Keluhan/Diagnosa
Kode
Perawatan Para! Ket.
ICD 10
[image:20.399.29.362.38.539.2]DAIlAH SIN6KAlAN DlN SIMBOL - SIMBOL
PlDl
ODONT06HlM
I.
KETENTUAN UMUM
1.
Pen uli sa n
menggunakan
FDI
(Federatian
Dentaire
internationaie ) Numbering System .
2.
Permukaan/Loka si /pos isi carie s atau tamba lan wajib di isi
MODVL
M = Mesial, 0 = a ccusa l, D = Di sta l, V = Vestibu lar,
l = Lingua l
3.
Restora si gigi, digunaka n warn a hitam-putih .
4.
Restora si yang mempunyai warna sama dengan gigi,
digunakan tand a arsir, dan dijelaska n pada tabel.
5.
Re stora si logam atau amalgam, digunakan warna hitam
penuh .
6.
Inlay digam barkan sa ma dengan tam balan, namun dirinci
pad a tabel
Catatan :
Jika akan digunakan warna, maka :
untuk logam berwarna emas : warna merah
untuk Amalgam/logam biasa : warna hitam
untuk re storasi be rwarna sarna dengan gigi: warna hijau
untuk Fissure sealant (restorasi pencegahan)
=
merah muda
II. KETENTUAN KHUSUS
1.
Singkatan permukaan / lokasi/posisi caries atau tambalan
ditu lis dengan
huruf
kapital/besar, di depan singkatan yang
lain . Misal : 0 car (Occlusal caries); MO amf (Mesial Occlusal
amalgam filling) ;
2.
Singkatan kondisi lain (keadaan gigi, bahan resto rasi, re storasi,
dan protesa) ditulis dengan
huruf
kedl;
3.
Bi la satu gigi memiliki dua atau lebih keterangan akan kondi si
giginya, maka tiap singkatan dari kond isi gigi terse but di beri
tanda (-). Misal : gigi 16 : 0 cof-rct; gigi 46 : mis-pon-pob
4.
Keterangan tambahan tentang kondisi gigi yang tidak terdapat
pada dattar singkatan, bisa ditambah tanda (" ... ").
Misal : gigi 12 : cfr"
Y,
in sisal" (crown fracture "
Y,
insisal" )
.8 Daitar SinQkatan
PERMUKAAN GIGI
SINGKATAN ARTI
M MESIAL
0
OCCLU SA LD DISTAL
V VESTIBULAR/BUKAL/LABIAL
L LINGUAL/PALATAL
KEADAAN GIG I
SINGKATAN ART! KETERANGAN
sou Gigi sehat. normal, tanpa kelainan non Gigi tidak ada / tidak diketahui
une
Un -erupted
Perlu dukungan Ro photo (u siadewasa)
p rePartial erupted
imv
Impacted visible impa ksiano Anomali Peg shape, fudimeter,
supernumerary DLL
dia Dia stema Ada jarak anta r g igi
att Atrisi
abr Abrasi
car Caries
I
karies Harus di ikuti pemukaan giginya(MODVL), misal : o Car, OM car
cfr Crown Fra cture/ Frakt ur Mahkota Bisa di t ambahkan informasi frakturnya. m isal: efr '1/2 insisal'
nvt Gigi Non Vital Biasanya dii kuti kondisi ka r ies/
tumpatan, misal :
o
Car-nvt
rrx
Sisa Akarmis Gigi Hilang
BAHAN RESTORASI
SINGKATAN ARTI KETERANGAN
amf Amalgam Filling Harus di ikuti permukaan gigi
(MODVL) m isal 0 amf
gif GIC/Si lika M isa l : 0 gif
co f Composite fil ling M isal: MO cof
fi s Fissure Sealant M isal :
a
f isinl Inlay
RESTORASI
SINGKATAN ARTI KETERANGAN
Imc Full M eta l Crown Mahkota Logam
poe Porce lain Crown Mahkota Porcelain
mpc M etal Porcelai n Crown
gmc Gold M etal Crown
"t Roar
Conal Treotment/Perawatan
Biasanya diikuti kondisiSaluran Akar tumpatan /restorasi, misal :
o
amf-rct; poe-retipx Implan
meb Metal Bridge Jembatan Logam
pob Porcelain Bridge Jembatan Porcelain
pon Ponti c Bisa di tambah kondisi missing
Misal: mis-pon
ab u Gig; abutment Gigi Penyangga PROTESA
SINGKATAN ARTI KETERANGAN
prd Partial Denture Gigi Tiruan Sebagian
lid Full Denture Gigi Tiruan Lengkap
acr Acrilic Misal : prd-acr (Gigi tiruan
sebagia n akrilik)
セ@
Simbol-simbol
o、ッョエッセイ。ュ@
セ@
=
Tambalan Amalgam =
amf
セセ@
=
Tambalan Composite (di arsir) (eof)
rnnIll
=
di arsir
セ@
=
pit dan fis sure sealant
=
(fis )
セ@
=
gigi non-vita l (nvt)
セ@
=
Perawatan Saluran Akar (ret )
セ@
=
gigi tidak ada, tidak diketahui ada atau tidak ada.
(non )
セ@
=
Un-Erupted (une)
セ@
=
Partial Erupt (pre)
セ@
=
Normal/ baik (sou )
セ@
=
Anomali (ano)
Pegshaped, micro, fusi , etc
J
[§
=
Caries
=
Tambalan sementara (car)
..J
(garis batas ca ries dibuat sesuai posisi caries, dan di posi si
carie s dituli s di ta bel. misal O·car)
セ@
=
fracture (cfr )
セ@
=
Tambal an Amalgam pada gigi non vital
=
Root Canal
...JFilling ( ...
IDlf -
rct )
..J
セセ@
=
Tambalan Compo site pada gigi non-vital
=
Root Cana l
..J
Filling ( ...
セ@- ret )
セ@
=
Full metal crown pada gigi vital (fmc )
セ@
=
Full meta l crow n pada gigi non-vital (fme-rct )
oJ- '
III
=
Porce lain crown pada gigi vital (poe)
"
=
Porcelain crown pada gigi non vital (poe-ret)
-'
rsA
=
Sisa Akar (rrx)
..;
...,)
-'
18
Ponduan Pelaksanoan Rekam Medik Kedok teran GiglJ
IPX
00
PRD/ FLD
=
Gigi hilang (mis)
=
Implant
+
Porcelain crown (ipx - poe)
Full meta l bridge 3 units . (meb) (ma sing-masing
gigi dijelaska n, Pontic =PON)
=
Porcelain bridge 4 units (pob)
=
full meta l canti lever bridge (meb)
=
Partial Den ture/ Full Denture (frm =Frame;
acr = Acrylic)
--'
BBBB=
セ@
Migrasi/ Version / Rota si dibuat panah
sesuai arah
Contoh Pengisian Odontogram DeW'asa
KOP SATKER
FORMULIR PEMERIKSAAN ODONTOGRAM (DEWASA)
.... セ YZko@ SUS llO JENI S KELAMIN : L ( .f'-NAMA LENGKAP
NIKlNo KTP . ;J173021 202670QOJ
..
.. ... TTL . .. セan...
ョhN@ .. Q セ@ ヲ セ 「イy.... ....
Ajゥ イ i Q Y V W@. ...
11
1M car
S<lli
r...n
21
12
ano1
24
13
sou sou14
ou, col
15
lis mis セ@25
16
' amIooe-ret
t 7
- 'N
18
non non' I'." "
" " "
IJAr? II
'Y21
"
2J" " "
セ@-'!','
U , PRO PRO UN'
48
une une38
47
o
car - nvt Otis37
46
o
cot -
ret poe36
45 r8.il
pob sou1061 35
セ@
miss-oon-oob miss-ord-acr34
43
pcb miss-ord-acr33
42
sou sou32
41
sou sou2'1 131
Occlusl : Normal Bite I Gress Bite f Stee" Bite Toru s Palatlnus : Tidak Ad a Q Mk・・uMiセ ヲ MX・Vᆬ ヲ セ@
Toru s Ma ndibularls : Tidak ada Q セ O Xゥ X ゥ@h8f1 BA f ィ ・ b セb@ elel
Pal atum : セ i@ Sedang I Refld&tl
...J
Dias te ma : Tldak Adal A4a.; (d /je /u hf! dlmsna dan ber. ". iebamya) .... .. ... .Gigi Anomalf : "'Fldsh Ada l Ad a : (dlje/;uh n g /gl yang mana, dan bentulmya) .. _ NQN i_NヲNAゥi N セ セ セセ N@
L ain -l ain : (hal-ha l ya ng tldak I.",akup d lalas) ... ... - '
0 : ... M : ... F : ... .
Jumlah photo yang diambil .. (digitalfintraoral)"
Jumlah rontgen pOOIO yang diambil ... (DentaIlPAlOPG/Ceph)"
OIPERIKSA OLEH : T ANGGAL PEMERIKSAAN TANOA TANGAN PEMERIKSA:
Drg .. INORA .. セ@ . Ni セセ@ .. Ni ᆬ N セセセ@
....
Contoh Pengisian Odontogram Anak
KOP SATKER
FORMULIR PEMERIKSMN ODONTOGRAM (ANAK)
FIRMAN JENI S KELAMIN : L
I-f'--NAMA LENGKAP
NIKlNo.KTP TIL : .. NLi セ セ ヲi Nセ セN jセ N セ rセijIセ サ セYq セ@... . .
sou sou
12 sou sou
13 sou 63 V cof ; 23 : sou
14 sou sou
25 : une ; 65 : sou
sou sou
pre pre
une une
uiセe@
Fff
16 u i セ セ e@ , .." "
1\ ". 2 1"
" "
オLセG@
"
"1\'
オLセG@
1.:::Ji
I[
セZ@
1[ [ I :::J I
I [[ I
.. It
-I'
46 .. セ@ oW -I) .n 4 . ... J I 31 JJ .l4 jセ@ J6 37 38UHE PRE UNE PRE PRE UNE
48 une une
47 re pre
46
D amf
o
cof45 85
45 :
une ;65 :
sou pre44
84
sou sou43 83 sou
33 :
sou ;73
: sou
42 82 sou sou
41[81] sou sou
Occlusl セj ・ イ BGャiャ@ 81te I Cross Bite I Sleep Bite Torus Palat inus : Tir;fak Alia I k ・」ャャ O セ ャ MX・V。ヲZ@ ヲ セ@
Torus Mandlbularis : Tidak ada i セ i@ aiel hBA8" I !letitia alai Palatum Oalam f セ@ I セ@
[651 セ@
セ@
28
38 37 36 75 35 74
34
[73 3372
32 [71] 31Diastema TIdak a、 。j セ@ (dIJel.slfan dim.". dan be,..". ,*b/lmyaj ... ..
Glgi An omall "Fidel! Ada I Ad a : (dlJeluhn glgl yang mana, dan セョャオO」ョケN I@ ..
Lain-lain (hal-hal ya ng tidal< tercakup dlatas) ... .
0 : .. M : ... F : ... .
Jumlah photo yang diambil ... (digitallintraoral )" Jumlah ronlgen pholO yang dlambil ... .. . (DentaLfPAlOP G/Ceph )"
DI PERIKSA OLEH : T ANGGAL PEMERIKSAAN TANOA TAN GAN PEMERIKSA:
...
セ@
..
lampiran Pelemtkap
-Merupakan bagian akhir dari rekam medik ke do kteran gigi. Pada
lampiran pe lengkap disimpan berbaga i hal yang melengkapi
perawatan yang dilakukan, misalnya : x-ray pa sien, hasi l
laboratorium termasuk juga Persetujuan Tindakan Kedokteran
(Informed Consent)
dan Penolakan Tindakan Kedokteran
(Informed Refusal) .
Persetujuan tindakan kedokteran terdiri atas 2 bagian :
a.
Bag ian dokumenta si pem berian inform asi
b.
Bagian persetuju an tindakan kedokteran
Penolakan tindakan kedokteran juga terdiri dari 2 bagian :
a.
Bagian dokumentasi pem berian informa si
b.
Bagian penolakan tindakan kedokt eran
Bagian dokumentasi pemberia n inform asi da n bagia n persetuj uan
atau pe no laka n ti ndakan ke dokt eran harus berada pada satu
le mbar ya ng utu h, untuk memastika n ba hwa pa sien ata u w alil
ke lua rga pasien mengetahui dengan be nar info rma si yang diset ej ui
atau dito laknya
Contoh Format Dokumentasi Pemberian Informasi
DDKUMEN PEMBER IAN INFORMASI
Dokler Pelaksana Tindakan
Pemberi Informasi
Penerima Informasi
JENIS INFORMASI lSI INFORMASI TANDAI
1 D iagnosis (WD & DO )
2
Oasar Diagnosis3
Tindakan Kedokteran4 Indikasi Tindakan
5
Tata Cara6
Tujuan7 Risiko
8
KomplikasiPrognosis
Alternatif
&
RisikoDengan ini menyatakan bahwa saya lelah menerangkan hal-hal di atas
secara benar dan jujur dan memberikan kesempatan untuk bertanya
dan/atau berdiskusi
Dengan ini menyatakan bahwa saya telah menerima informasi
sebagaimana di atas yang saya bed landa/paraf di kolom kanannya , dan
lelah memahaminya
Contoh Format Persetujuan Tindakan Kedokteran
PEMBERIAN INFORMASI
Dokter Pelaksana T indakan Pemberi Informasi
Penerima Informasi/pemberi persetujuan'
JENIS INFORMAsr lSI INFORMASI TANDA (v)
1 Diagnosis (WD & DO)
2 oasar Diagnosis
3 T indakan Kedokteran
4 Indikasi Tindakan
5 Tata Cara
6 Tujuan
7 Ri siko
8 Komplika si
9 Prognosis
10 Allerna!i f & Ri siko Lain-lain
Dengan ini menyatakan bahwa saya latah menerangkan hal- tandatangan
hal di alas secara benar dan jujur dan memberikan kesempalan untuk bertanya dan/alau berdisku sl
Dengan ini menyatakan bahwa saya telah menerima Informasi tandatangan sebagaima na d i alas yang saya bed tandaJparaf di kolom
kanannya, dan letah memahaminya
' Bila paslen tidak kampelan alau tidak mau menerima informasi , maka penerima informa si adalah waH atau keluarga terdekat.
PERSETUJUAN TINDAKAN KEDOKTERAN
Yang bertandalangan dl bawah ini, saya , nama ... . .. . .. . umur . Tahun, laku/perempuan" alamat
... ...
.... ... ...
,.
dengan in! menya takan perseluJuan unluk dilakukannya tindakan. ...
...
.... . terhadap saya I ...... ...
. saya " bernama ...... ...
. ... , umur .... .. .... lahun, laku-laki I perempuan ", ala mat.. .. ...
..
... ... .... .... .... ...
... .. ... ...
Saya memahami perlunya dan manfaal tindakan lersebut sebagaimana lelah dijelaskan seperti di alas kepada saya , lermasuk fisiko dan komplikasi yang mung kin timbuL Saya juga menyadari bahwa oleh karena ilmu kedokteran bukanlah ilmu pasti. maka keberhasilan lindakan kedokleran bukanlah keniscayaan . melainkan sanga l bergantung kepada izin Tuhan Yang Maha Esa.. Ianggal pu kul
Yang menyatakan' Saksi:
(
...
.. ...
..
....
... ) ( .... ...
...
) ( . . ... ... .. ... ...)
Contoh Format Penolakan Tindakan Kedokteran
PEMBERIAN INFORMASI
Dekler Pelaksana Tindakan Pemberi lnformasl Penerima Informasi/pemberi persetujuan"
JENIS INFORMASI lSI INFORMASI TANDA(v)
1 Diagnosis (WO & 00)
2 Oasar Diagnosis
to
Tindakan Kedokteran4 Indikasi Tindakan
5 Tala Cara
rS
Tujuan7 Risiko
8 Komplikasi
9 Prognosis
C;o
Alternatif & Risikor--
Lain-JainDengan ini menyatakan bahwa saya lelah menerangkan hal- tandatangan hal di alas secara benar dan jujur dan memberikan
kesempatan unluk bertanya dan/alau berdiskusi
-Dengan ini menyatakan bahwa saya lelah menerima informasi tandalangan sebagaimana di alas yang saye beri tanda/paraf di kolom
kanannya , dan telah memahaminya
"Bila paslen lidak kompeten alau l idak mau menerima informasl . maka penerima informasi adatah wall alau keluarga lerdekat.
-I-v_
PENOLAKAN TlNDAKAN KEDOKTERAN-Yang bertandalangan d l bawah ini. saya. nama ... ... , umur .. ... Tahun , laku/perempuan" alamal
...
...
.. ... ... ... ..... .
dengan inl menyatakan penolakan unluk ditakukannya lindakan...
... ... ...... ....
..
....
.. lerhadap saya I ... ... saya " bernama .... ... ... .. ... umur ... lahun , laku-Iaki I perempuan· . ala mat.... ... ... ... ...
....... ...
.
...
Saya memahami perlunya dan manfaa! Iindakan lersabut sebagaimana latah dijelaskan seperti di alas kepada saya , termasuk risiko dan komplikasi yang mungkin timbul . Saya juga menyadari bahwa oteh karena ilmu kedokleran bukanlah ilmu past! , maka keberhasilan lindakan kedokleran bukanlah kenlscayaan , metainkan sangal bergantung kepada izin Tuhan Yang Maha Esa .
, lan99al pukul
Yang menyalakan" Saksi :
( ..
... ....
) (.. ...
)(..
.•...••••••..)
Prosedur PenQisian Rekam Medik
-Kadang diperlukan pemutakhiran terhadap data pasien, data penyakit
yang perlu mendapat perhatian maupun Odontogram nya . Pemutakhiran
ini tidak perlu dilakukan pada setiap kunjungan, namun dilakukan dengan
alur diagram sebagai berikut :
Bagaimana Prosedur Pengisian Rekam Medik:
ls i Oala Idcntita s
dan Oala Mcdik Pasicn
ill
Bua. ODONTOGRAM
Iii
Perawat an, isi Icmbar
ca lalan pe rawalan .
>-N
_'-.j
&
rcvisi data mcdik jika
ada pcn ya kil baru
y
N
Kunjung:m
1---...
Se lesai
Penjelasan Diagram:
1.
Soot pasien datang, jika ada keluhan akut, segera atasi dahulu
keluhan pasien.
2.
Jika kunjungan pasien terse but adalah kunjungan pertama,
segera setelah kandisi akut teratasi, pasien diminta mengisi
data, dan dibuatkan adantagram.
3.
Jika kunjungan tsb bukan kunjungan pertama, namun sudah
lebih dari satu tahun sejak kunjungan terakhir, maka pasien
memeriksa kembali datanya dan dibuatkan adantagram baru.
4.
Jika kunjungan terakhir belum satu tahun, maka perawatan
dilakukan hingga restarasi tetap, dan setelah restarasi tetap,
adantagram dikareksi (update) dan diberi para! Jika kareksi
sudah penuh atau mengganggu adantagram, maka dibuatkan
adantagram baru.
5.
Kunjungan selesai.
Penufup
-Data rekam medik secara nasional diperlukan agar setiap
dokter gigi dan perawat gigi atau orang yang membutuhkan dapat
membaca dengan baik dan benar. Sehingga mengurangi keragu
-raguan para dokter gigi untuk membaca data rekam medik yang
dibuat oleh dokter gigi/perawat gigi lainnya.
Perlu
kerjasama
Kementerian
Kesehatan
RI , Fakultas
Kedokteran Gigi dan Perhimpunan Profesi Gigi agar ada
keseragaman rekam medik gigi mulai dari produsen dokter gigi
yaitu Fakultas Kedokteran Gigi sampai konsumen yaitu jajaran
- '
kesehatan.
• Dallar Pnstaka
•
Siamet P, Peter S, Yo sep hine L, Agu s M, Pedoman Penatalaksanaan
Identifikasi Korban Mati pada bencana Massa l, Jakarta: Departemen
Kesehatan Republik Indonesia dan Kepolisian Negara Republik
Indonesia ; 2004. H. 1-23
•
Bu ku Standar Nasiona l Rekam M edi k Kedokteran Gigi, Departemen
Kesehatan RI Tahun 2004
•
Undang - undang Republ ik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 tentang
Praktik Kedokteran
•
Undang - undang Repub lik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 t entang
Kesehatan
•
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 269 Tahun
2008 tentang Re kam M edis
•
Peter Sahelangi, Novi ta M., Journal of Foren sic Odonto -Stomatology
volume 30 - 2012, Rol e of Dentist in Indonesia Di saster Victim
Identification Operati ons: Religious
&
Culcural Aspects
•
Surat Edaran Kepolisian Republik Indonesia Nomor SE/ll/VIlI / 2012
tentang Pedoman Pena talaksa naan Odontogram Di Lingkungan
Kepo lisisan Negara Repub lik Indonesia
Tim Penyusun •
•
drg. Kartini Rustandi, M.Kes
-•
drg Farichah Hanum , M.Kes
'-'
•
drg. Saraswati, MPH
•
drg. Rudi Kurniawan, M .Kes
•
drg. Dew i Ka rtini Sari, M .Kes
•
drg. Saljiyana, DFM
•
drg. Luh Ike Kristianti , SpKG
•
drg. Peter Sahelangi, DFM
-J
•
drg Alphonsus Quendangen, DFM
-•
drg. Astiti Handayani, GDFO
'-'
•
drg. Nurtami Sudarsono, Ph.D
-J
•
drg, Indra Rachmad Dharmawan
....I
•
drg. Aditia Putri
セ@
Kontribotor
•
Prof. Dr. drg. Bergman Thahar, Sp .Ort (K)
•
Prof. Coen Pramono, drg,SU, Sp .BM (K)
•
Prof.Dr. drg. Seno Pradopo, Sp.KGA
•
Prof. Dr. drg. Latief Mooduto, Sp .KG (K), MS
•
Prof. Dr. drg. Iwan Tofani, Sp.BM, PhD
'-'
•
drg. Yanti Ruyanti, MS, Sp .Perio
'-'
•
drg. Afi Savitri Sarsito, Sp.PM
•
drg. Muslita Indrasari, M.Kes, Sp .Pros (K)
•
drg. Krisnawati, Sp.Ort
•
drg. Iwan Dewanto, MM
•
drg. Nurindah Kuswandaningsih, M .Kes
•
drg Naneu Retna Arfani
•
Epi Nopiah, S.Pd ., M.AP
L