PERBEDAAN MINAT BELAJAR ANTARA ANAK LAKI-LAKI
DENGAN ANAK PEREMPUAN DITINJAU DARI HASIL
BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V SD
NEGERI 106148 BULU CINA KECAMATAN
HAMPARAN PERAK KABUPATEN
DELI SERDANG TAHUN
AJARAN 2016/2017
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada JurusanPendidikan
Pra Sekolah dan Sekolah Dasar
Oleh:
JAMILATULLAILY HARAHAP
NIM. 1131111016
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i
ABSTRAK
JAMILATULLAILY HARAHAP. 1131111016. Perbedaan Minat Belajar Antara Anak Laki-Laki dengan Anak Perempuan Ditinjau Dari Hasil Belajar Matematika Pada Siswa Kelas V SD Negeri 106148 Bulu Cina Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang T.A. 2016/2017. Skripsi. Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas Negeri Medan. 2017.
Penellitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan minat belajar antara anak laki-laki dengan anak perempuan ditinajau dari hasil belajar matematika pada siswa kelas V SD Negeri 106148 Bulu Cina Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang. Hipotesis yang diajukan adalah diduga bahwa terdapat perbedaan minat belajar antara anak laki-laki dengan anak perempuan ditinjau dari hasil belajar matematika pada siswa kelas V SD Negeri 106148 Bulu Cina Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang.
Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kuantitatif dengan jenis penelitian komparatif. Untuk memperoleh data yang diperlukan, peneliti menggunakan alat pengumpulan data berupa angket tertutup dengan skala likert untuk variabel minat belajar (X) sedangkan instrumen untuk hasil belajar matematika (Y) menggunakan metode dokumentasi dari nilai harian dan ujian tengah semester serta ujian akhir semester ganjil. Teknik analisis data dilakukan dengan cara analisis deskriptif yaitu menggunakan tabel distribusi frekuensi untuk memperoleh nilai rata-rata dan analisis statistik dengan menggunakan chi kuadrat. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri 106148 Bulu Cina yang berjumlah 53 orang dengan 31 siswa laki-laki dan 22 siswa perempuan. Sampel penelitian ini ditentukan dengan teknik total sampling.
Minat belajar matematika secara umum di kelas V SD Negeri 106148 Bulu Cina T.A 2016/2017 tergolong sedang dengan rata-rata 72,52 dan ditinjau dari jenis kelamin, minat belajar matematika anak laki-laki tergolong cukup dengan rata-rata 71,16, sedangkan minat belajar matematika anak perempuan tergolong sedang dengan rata-rata 74,45. Sedangkan hasil belajar matematika secara umum di kelas V SD Negeri 106148 Bulu Cina T.A 2016/2017 tergolong sedang 73,07 dan ditinjau dari jenis kelamin, hasil belajar matematika anak laki-laki cenderung kurang dengan rata-rata 71,45, sedangkan hasil belajar matematika anak perempuan tergolong sedang dengan rata-rata 75,36.
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan ke hadirat Allah Yang Maha Esa atas segala
berkat rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
tepat pada waktunya denga judul “Perbedaan Minat Belajar Antara Anak Laki-laki dengan Anak Perempuan Ditinjau Dari Hasil Belajar Matematika Pada Siswa Kelas V SD Negeri 106148 Bulu Cina Kecamatan Hamparan
Perak Kabupaten Deli Serdang T.A 2016/2017” yang disusun untuk
melengkapi syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan bagi mahasiswa program
S-1 di Jurusan PGSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
Selama dalam proses pembelajaran skripsi ini banyak kendala yang di
hadapi penulis, namun semuanya teratasi berkat bantuan dan dorongan dari
berbagai pihak. Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan untaian kata terima
kasih dari hati yang tulus kepada orang tua yang tercinta Ayahanda Saiful Huda
dan Ibunda Syarifah Yakni yang telah memberikan dukungan moril dan materi serta doa restu demi keberhasilan dalam mengarungi kehidupan.
Selama dalam proses penyelesaian skripsi ini penulis juga menyampaikan
untaian terima kasih kepada Bapak Dr. Wildansyah Lubis, M.Pd. selaku Dosen
Pembimbing Skripsi yang dengan sabar telah memberikan arahan, bimbingan dan
motivasi kepada penulis dari awal pembuatan proposal hingga skripsi ini selesai
dengan baik.
Dalam penulisan dan penyusunan skripsi ini banyak dukungan serta
arahan yang penulis terima, maka pada kesempatan ini dengan segala kerendahan
iii
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Dr. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Wakil Dekan Bidang Akademik, Bapak
Drs. Elizon Nainggolan, M.Pd. selaku wakil Dekan Bidang Keuangan dan
Kepegawaian dan Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd. selaku Wakil Dekan
Bidang Kemahasiswaan.
4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd. selaku Ketua Jurusan PPSD FIP UNIMED
dan Ibu Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd. selaku Sekretaris jurusan PPSD FIP
UNIMED Progran Studi PGSD.
5. Ibu Dra. Mastiana Ritonga, M.Pd. selaku Pembimbing Akademik yang telah
memberikan arahan serta bimbingan dalam menempuh perkuliahan.
6. Bapak Dr. Nasrun, MS, Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd, dan Ibu Dra.
Mastiana Ritonga, M.Pd selaku Dosen Penguji yang telah banyak
memberikan bimbingan dan masukan dalam penulisan skripsi ini.
7. Seluruh Bapak/Ibu Dosen dan Staf Pegawai Administrasi FIP UNIMED.
8. Bapak Drs. Amat Arifin, S.Pd selaku Kepala Sekolah serta staf pengajar SD
Negeri 106148 Bulu Cina Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli
Serdang yang telah memberikan izin dalam pelaksanaan penelitian yang
dilakukan penulis.
9. Ibu Fazriana Sari Rambe, S.Pd selaku Guru Kelas V-A serta Bapak H.
iv
Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang yang telah membantu
selama penelitian berlangsung.
10. Saudaraku tercinta Miftahul Hasanah Harahap, Husnul Aulia Fikri Harahap,
Farid Akbar Harahap, Siti Aziziah Harahap yang selalu meberikan kasih
sayang tanpa batas dan menjadi penyemangat bagi penulis untuk
menyelesaikan skripsi ini. Semoga Allah selalu melindungi keluarga kita.
11. Sahabatku tersayang “SMPLX” (Karda Lestari, EKa Wulandari) untuk
semangat dan kebersamaan kita melaksanakan aktivitas serta tugas dalam
proses perkuliahan, dan menjadi penyemangat bagi penulis dalam
menyelesaikan skripsi.
12. Sahabatku tersayang “FIDIMARYDHO” untuk semangat dan kebersamaan
kita sampai saat ini.
13. Sahabatku tersayang “GPN” (Vina Rahayu, Dessi Ratna S, Arry W. Pratama,
Dicky Nirwanda, M. Ramadhan) untuk semangat dan kebersamaan kita
sampai saat ini.
14. Sahabatku tersayang “DISEL” (Sekar Drya FN dan Dinda Dhiyanira) untuk
semangat dan kebersamaan kita dalam menyelesaikan skrispi.
15. Kepada teman bimbingan skripsi Angelia, Anjar, Dwi, Ayu, Dinda, Wulan,
Karda, Ade, Indah, dan Dasman untuk kerja sama dan kekompakannya.
16. Untuk “Tim Perusuh” (Bagariel Boby Manurung dan Faizal Aprianto Rambe)
atas semangat dan kebersamaannya dalam penyusunan skripsi ini.
17. Keluarga A Reguler 2013 atas kebersamaan, semangat serta kekompakannya
v
18. Teman PPLT (Silviana Risky H, Nina Agustina Rtg, Lia Amalia Hrp, Mutiara
Risky, Nurul Risky A, Sri Surya N, Kristopel Siringoringo, Karda Lestari,
Eka Wulandari, Bagariel Boby M, Faizal A. Rambe) yang telah menjadi
keluarga terbaik saat menjalani PPLT dan selalu memberi semangat untuk
penulis dalam penyusunan skripsi ini.
19. Rekan-rekan PGSD stambuk 2013 yang telah banyak membantu dan
memberikan motivasi dalam penyusunan skripsi ini.
Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang turut
memberikan bantuan dan sumbangan pemikiran selama penulis mengikuti
perkuliahan. Atas segala bantuan dan bimbingan yang telah penulis terima kasih.
Akhir kata semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis serta dapat dijadikan
sebagai sumbangan pemikiran dalam dunia pendidikan.
Medan, April 2017
Penulis
vi
DAFTAR ISI
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL ... ix
DAFTAR GAMBAR ... xi
DAFTAR LAMPIRAN ... xii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1Latar Belakang Masalah ... 1
1.2Identifikasi Masalah ... 5
1.3Pembatasan Masalah ... 5
1.4Rumusan Masalah ... 6
1.5Tujuan Penelitian ... 6
1.6Manfaat Penelitian ... 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 8
2.1 Kerangka Teoritis ... 8
2.1.1 Pengertian Hasil Belajar ... 8
2.1.1.1 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar ... 10
2.1.2 Pengertian Minat Belajar... 11
2.1.2.1 Fungsi Minat dalam Belajar ... 13
vii
2.1.2.3 Aspek-aspek Minat Belajar ... 15
2.1.2.4 Minat Belajar Matematika... 16
2.1.3 Laki-laki dan Perempuan dalam Belajar ... 17
2.2 Kerangka Berpikir ... 20
2.3 Hipotesis ... 22
BAB III METODE PENELITIAN ... 23
3.1 Jenis Penelitian ... 23
3.2 Populasi dan Sampel ... 23
3.2.1 Populasi ... 23
3.2.1 Sampel ... 24
3.3 Variabel Penelitian ... 24
3.4 Definisi Operasional... 24
3.5 Desain Penelitian ... 25
3.6 Teknik Pengumpulan Data ... 26
3.7 Instrumen Penelitian... 27
3.8 Uji Coba Instrumen ... 30
3.8.1 Uji Validitas ... 31
3.8.2 Uji Reliabilitas ... 32
3.9 Uji Prasyarat Analisis Data ... 31
3.9.1 Uji Normalitas ... 33
3.9.2 Uji Homogenitas ... 34
3.10 Uji Hipotesis ... 34
viii
3.10.2 Uji Keberartian ... 35
3.11 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 35
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 36
4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian ... 36
4.2 Deskripsi Hasil Penelitian ... 37
4.2.1 Analisis Deskriptif Angket minat Belajar Siswa (X) ... 38
4.2.2 Data Minat Belajar (Variabel X) ... 47
4.2.3 Data Hasil Belajar (Variabel Y) ... 50
4.3 Pengujian Persyaratan Analisis ... 53
4.3.1 Uji Normalitas ... 53
4.3.2 Uji Homogenitas ... 54
4.4 Pengujian Hipotesis ... 55
4.5 Pembahasan Hasil Penelitian ... 58
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 59
5.1 Kesimpulan ... 59
5.2 Saran ... 60
ix
DAFTAR TABEL
NO. Nama Tabel Halaman
1. Kisi-kisi Angket Minat Belajar Matematika ... 28
2. Alternatif Jawaban dalam Bentuk Skor ... 29
3. Skala Nilai dan Kategori Data Penelitian ... 29
4. Interpretasi Nilai r ... 32
5. Jadwal Kegiatan Rencana Kegiatan Penelitian ... 35
6. Distribusi Jawaban Responden (Anak Laki-laki) Tentang Perasaan Senang dalam Belajar Matematika ... 38
7. Distribusi Jawaban Responden (Anak Laki-laki) Tentang Perhatian dalam Belajar Matematika ... 39
8. Distribusi Jawaban Responden (Anak Laki-laki) Tentang Ketertarikan dalam Belajar Matematika ... 40
9. Distribusi Jawaban Responden (Anak Laki-laki) Tentang Keterlibatan dalam Belajar ... 41
10. Distribusi Jawaban Responden (Anak Perempuan) Tentang Perasaan Senang dalam Belajar Matematika ... 43
11. Distribusi Jawaban Responden (Anak Perempuan) Tentang Perhatian dalam Belajar Matematika ... 44
12. Distribusi Jawaban Responden (Anak Perempuan) Tentang Ketertarikan dalam Belajar Matematika ... 45
13. Distribusi Jawaban Responden (Anak Perempuan) Tentang Keterlibatan dalam Belajar ... 46
14. Distribusi Frekuensi Data Kelompok Minat Belajar Matematika Anak Laki-Laki dengan Anak Perempuan ... 47
15. Uji Kecenderungan Hasil Belajar Anak Laki-laki dengan Anak Perempuan ... 49
x
Laki-Laki dengan Anak Perempuan ... 51
17. Uji Kecenderungan Hasil Belajar Anak Laki-laki dengan Anak
Perempuan ... 52
18. Uji Normalitas Data Minat Belajar (X) dan Hasil belajar
matematika (Y) ... 54
19. Uji Homogenitas Minat Belajar Anak Laki-laki dan Anak Permpuan ... 55
20. Data Frekuensi Minat Belajar dengan Hasil Belajar Matematika ... 55
xi
DAFTAR GAMBAR
NO. Nama Halaman 1. Histogram Distribusi Frekuensi Minat Belajar Anak Laki-laki dengan
Anak Perempuan ... 48
2. Histogram Uji Kecenderungan Minat Belajar Matematika Anak
Laki-laki dengan Anak Perempuan ... 50
3. Histogram Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Anak Laki-laki dengan
Anak Perempuan ... 51
4. Histogram Uji Kecenderungan Hasil Belajar Matematika Anak
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
Lampiran 1 Daftar Nama Siswa Sampel Uji Coba Angket ... 64
Lampiran 2 Uji Coba Angket Penelitian ... 66
Lampiran 3 Uji Coba Sebaran Angket Minat Belajar Matematika ... 69
Lampiran 4 Perhitungan Validitas Angket Minat Belajar Matematika ... 70
Lampiran 5 Perhitungan Reliabilitas Angket Minat Belajar Matematika ... 73
Lampiran 6 Daftar Nama Siswa Sampel Penelitian ... 77
Lampiran 7 Angket Penelitian ... 79
Lampiran 8 Tabulasi Data Angket Penelitian Minat Belajar Matematika ... 81
Lampiran 9 Dokumentasi Hasil Belajar Matematika ... 82
Lampiran 10 Statistik Dasar Minat Belajar (Variabel X) ... 84
Lampiran 11 Statistik Dasar Hasil Belajar Matematika (Variabel Y) ... 90
Lampiran 12 Uji Kecenderungan Variabel X ... 96
Lampiran 13 Uji Kecenderungan Variabel Y ... 102
Lampiran 14 Uji Normalitas Minat Belajar (X) ... 108
Lampiran 15 Uji Normalitas Hasil Belajar Matematika (Y) ... 110
Lampiran 16 Uji Homogenitas ... 112
Lampiran 17 Uji Hipotesis ... 114
xiii
Lampiran 19 Nilai Kritis Tabel Liliefors ... 120
Lampiran 20 Tabel Z Score ... 121
Lampiran 21 Tabel Distribusi F ... 123
Lampiran 22 Nilai-nilai Chi Kuadrat ... 127
1
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
Pendidikan merupakan bagian terpenting dari pembangunan dan kemajuan
suatu bangsa. Pemerintah telah mencanangkan wajib belajar sembilan tahun sebagai
upaya pemerintah untuk mengejar ketertinggalan bangsa Indonesia terhadap bangsa
lainnya dalam bidang pendidikan. Melalui pendidikan, seseorang akan memiliki
berbagai pengetahuan yang sangat bermanfaat untuk membantu anak dalam
meningkatan keilmuan, jasmani serta akhlak, sehingga secara berangsur-angsur dapat
mengantarkan anak kepada gerbang tujuannya yang paling tinggi. Pada proses
pendidikan di sekolah, kegiatan belajar merupakan kegitan inti. Sehingga tercapainya
tujuan pembelajaran dalam pendidikan bergantung pada bagaimana proses
pembelajaran yang dialami peserta didik. Proses pembelajaran harus berjalan dengan
optimal, agar memperoleh hasil yang maksimal. Seseorang dikatakan belajar, jika
terjadi perubahan pada dirinya akibat adanya latihan dan pengalaman.
Matematika dalam dunia pendidikan merupakan salah satu cabang ilmu yang
mempunyai peranan penting. Hingga saat ini, matematika merupakan salah satu dari
beberapa mata pelajaran yang selalu masuk daftar mata pelajaran yang diujikan
secara nasional. Matematika bertujuan agar seseorang mimiliki kemampuan dalam
memecahkan masalah. Tidak hanya itu saja, ilmu matematika juga digunakan dalam
kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu mempelajari matematika dengan
2
Bassey dkk (2008) melakukan sebuah studi mengenai “Gender Differences and
Mathematics Achievement of Rural Senior Secondary Students in Cross River State,
Nigeria”. Penelitian tersebut dilakukan di wilayah pedesaan Nigeria. Hasil penelitian
tersebut menghasilkan sebuah simpulan bahwa dalam mata pelajaran matematika,
laki-laki lebih unggul jika dibandingkan dengan perempuan. Sedangkan Elliott (2000)
telah mengungkapkan beberapa perbedaan siswa ditinjau dari perbedaan jender.
Perbedaan yang tampak jelas adalah perbedaan secara fisik. Anak laki-laki biasanya
memiliki fisik yang lebih besar dan kuat meskipun hampir semua anak perempuan
matang lebih cepat daripada anak laki-laki. Anak laki-laki juga dinyatakan lebih
unggul dalam hal keterampilan spasial daripada anak perempuan. Meskipun
demikian, anak laki-laki sering mengalami masalah dalam hal berbahasa, sehingga
anak perempuan dinyatakan lebih unggul dalam hal kemampuan verbal.
Berdasarkan hasil observasi awal yang dilakukan peneliti di kelas V SD Negeri
106148 Bulu Cina, ternyata terdapat perbedaan minat belajar antara siswa laki-laki
dan siswa perempuan. Guru menyatakan bahwa siswa perempuan cenderung
memiliki minat belajar yang lebih tinggi dibandingkan dengan siswa laki-laki.
Walaupun di beberapa kelas juga dapat dikatakan bahwa tidak terjadi perbedaan yang
mencolok dalam hal minat belajar antara siswa laki-laki dan siswa perempuan. Hal ini
tampak ketika proses pembelajaran matematika berlangsung siswa laki-laki sering
bermalas-malasan dan ada beberapa siswa yang menggangap pelajaran matematika
tidak penting, siswa juga malas untuk mengerjakan latihan yang telah disampaikan
guru. Anak laki-laki cenderung lebih aktif dibandingkan dengan anak peremuan,
3
dan sering menimbulkan keributan di dalam kelas yang mengakibatkan kurangnya
perhatian siswa dalam pembelajaran ketika guru menjelaskan materi. Hal ini
berdampak pada kurangnya siswa dalam menguasai materi yang disampaikan oleh
guru.
Peneliti melakukan wawancara mengenai minat belajar matematika terhadap
beberapa siswa, laki-laki dan siswa perempuan. Berdasarkan hasil wawancara yang
dilakukan, sebagian besar anak perempuan mengatakan bahwa mereka senang ketika
guru matematika hadir dan mengajar matematika. Walaupun terkadang
memusingkan, mereka mengatakan pelajaran matematika itu menarik karena guru
kerap memberikan reward terhadap siswa yang cepat dan tepat dalam mengerjakan
soal. Sedangkan sebagian besar anak laki-laki mengatakan bahwa pelajaran
matematika itu pelajaran yang sulit. Mereka merasa kurang dapat memahami
pembelajaran yang disampaikan oleh guru. Mereka belajar matematika hanya ketika
ada pekerjaan rumah saja. Dari beberapa sampel yang dipilih secara acak tersebut,
maka sekilas tampak perbandingan minat belajar antara anak laki-laki dengan anak
perempuan.
Pada saat ini, minat belajar matematika siswa masih sangat rendah. Ini dapat
dilihat dari rendahnya tanggapan siswa terhadap aktivitas pembelajaran. Siswa hanya
datang dan duduk untuk menerima materi dari guru, namun siswa akan merasa tidak
menikmati saat belajar dengan guru. Hanya guru yang berperan aktif dalam
pembelajaran, namun siswa masih terlihat pasif saat pembelajaran sedang
4
Guru berinteraksi dengan siswa yang memiliki potensi yang bermacam-macam.
Guru sebagai pendidik merupakan sosok yang memiliki peran penting dalam
meningkatkan minat belajar siswa. Guru diharapkan mengarahkan pembelajaran
kepada pembelajaran yang kreatif. Guru disini berperan sebagai fasilitator dalam
memberikan motivasi untuk mengembangkan seluruh potensi kecerdasannya secara
optimal. Guru harus lebih terbuka dalam menerima ide serta gagasan peserta didik,
guru sebaiknya tidak bersifat otoriter yang menyebabkan siswa tertekan seperti
merasa ketakutan dan kecemasan peserta dalam belajar. Guru harus menciptakan
suasana belajar yang menyenangkan sehingga siswa merasa tertarik dalam belajar,
sehingga rasa tertarik tersebut perlahan-lahan akan menumbuhkan minat belajar
siswa. Pada proses pembelajaran sebaiknya guru memberikan perhatian penuh kepada
siswa, agar siswa merasa diperhatikan dan tidak diacuhkan oleh guru, karena ketika
siswa merasa diabaikan, maka rasa ketertarikan siswa dalam belajar akan menurun
dan mengakibatkan penurunan hasil belajar siswa.
Hasil belajar siswa diwujudkan dalam bentuk nilai yang diperoleh melalui tes.
Hasil belajar siswa sangat dipengaruhi oleh minat belajarnya. Seseorang akan
mendapatkan hasil belajar yang maksimal jika ia tertarik pada pembelajarannya.
Permasalahan yang sering terjadi adalah karena siswa menganggap matematika
adalah pelajaran yang menyulitkan dan tidak menyenangkan. Matematika erat
kaitannya dengan menghapal rumus-rumus dan dibutuhkan ketelitian dalam
pengerjaannya. Oleh sebab itu dibutuhkan ketertarikan siswa dalam mencapai hasil
belajar. Siswa yang memiliki minat terhadap suatu mata pelajaran, cenderung untuk
5
yang merasa tertarik dalam pembelajaran akan terlihat dari keantusiasannya di dalam
proses pembelajaran. Seperti memperhatikan, mencatat dan mengerjakan segala tugas
yang diberikan oleh guru. Namun apabila seseorang tidak memiliki minat dalam
pembelajaran, maka ia tidak akan memiliki ketertarikan pada pelajaran tersebut.
Siswa yang tidak memiliki minat dalam pembelajaran akan cenderung tidak
mendengarkan pembelajaran yang disampaikan guru yang akan berdampak pada
rendahnya hasil belajar siswa.
Berdasarkan latar belakang di atas penulis tertarik untuk mengkaji dan meneliti
masalah “Perbedaan minat belajar antara anak laki-laki dengan anak perempuan
ditinjau dari hasil belajar matematika pada siswa kelas V SD Negeri 106148 Bulu
Cina Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Tahun Ajaran 2016/2017
”
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah yang telah dikemukakan di atas,
maka yang menjadi identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Terdapat perbedaan minat belajar antara anak laki-laki dengan anak perempuan
dalam mata pelajaran matematika
2. Rendahnya tanggapan siswa terhadap aktivitas pembelajaran
3. Siswa menganggap pelajaran matematika kurang menyenangkan
4. Kurangnya minat belajar siswa pada bidang studi matematika
6
1.3 Batasan Masalah
Sesuai identifikasi masalah di atas, maka yang menjadi batasan masalah dalam
penelitian ini adalah “Perbedaan minat belajar antara anak laki-laki dengan anak
perempuan ditinjau dari hasil belajar matematika pada siswa kelas V SD Negeri
106148 Bulu Cina Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Tahun
Ajaran 2016/2017”.
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan pembatasan masalah, maka
dirumuskan sebagai berikut :
“Adakah Perbedaan minat belajar antara anak laki-laki dengan anak
perempuan ditinjau dari hasil belajar matematika pada siswa kelas V SD Negeri
106148 Bulu Cina Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Tahun
Ajaran 2016/2017 ?”
1.5Tujuan Penelitian
Sejalan dengan rumusan masalah di atas tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui bagaimana minat belajar matematika anak laki-laki dan
perempuan ditinjau dari hasil belajar pada siswa kelas V SD Negeri 106148 Bulu
Cina Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Tahun Ajaran
2016/2017.
2. Untuk mengetahui adakah perbedaan minat belajar matematika antara anak
7
Negeri 106148 Bulu Cina Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang
Tahun Ajaran 2016/2017.
1.6 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diaharapkan dari hasil penelitian ini adalah :
1. Bagi siswa, sebagai masukan bagi siswa tentang bagaimana pentingnya belajar
matematika agar dapat menumbuhkan dan mengembangkan minat belajar
matematika sehingga hasil belajar dapat ditingkatkan
2. Bagi Guru, Sebagai bahan masukan untuk guru dan colon guru SD tentang
pentingnya menumbuhkan minat siswa dalam proses pembelajaran
3. Bagi pengelola sekolah, sebagai informasi tambahan Sebagai sumbangan
pemikiran dan menjadi bahan informasi dalam rangka evaluasi di tempat
pelaksanaan penelitian khususnya dan dunia pendidikan umumnya. Dan hasil
penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai upaya untuk memperbaiki dan
meningkatkan mutu pendidikan di sekolah dalam meningkatkan minat belajar
siswa
4. Bagi peneliti, untuk menambah wawasan peneliti dalam menjalankan tugas
sebagai pengajar di masa depan
5. Bagi peneliti lain, sebagai sumbangan pemikiran dan bahan kajian bagi peneliti
61 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil analisis yang dilakukan maka
kesimpulan yang dapat dikemukakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Minat belajar matematika secara umum di kelas V SD Negeri 106148 Bulu
Cina T.A 2016/2017 tergolong sedang dengan rata-rata 72,52 dan ditinjau dari
jenis kelamin, minat belajar matematika anak laki-laki tergolong cukup dengan
rata-rata 71,16, sedangkan minat belajar matematika anak perempuan tergolong
sedang dengan rata-rata 74,45.
2. Hasil belajar matematika secara umum di kelas V SD Negeri 106148 Bulu Cina
T.A 2016/2017 tergolong sedang 73,07 dan ditinjau dari jenis kelamin, hasil
belajar matematika anak laki-laki cenderung kurang dengan rata-rata 71,45,
sedangkan hasil belajar matematika anak perempuan tergolong sedang dengan
rata-rata 75,36.
3. Terhadap uji chi kuadrat, Xh2 > Xt2 (8,51 > 7,815). Dengan demikian H1 tidak
dapat ditolak yaitu “Terdapat perbedaan minat belajar yang siginifikan antara
anak laki-laki dengan anak perempuan ditinjau dari hasil belajar matematika
pada siswa kelas V SD Negeri 106148 Bulu Cina Kecamatan Hamparan Perak
62 5.2 Saran
1. Sekolah mempunyai kewajiban untuk memberikan dorongan kepada siswa
untuk meningkatkan minat belajar siswa. Dengan minat belajar yang tinggi,
maka hasil belajar yang mereka peroleh akan maksimal.
2. Pada saat proses pembelajaran berlangsung guru diharapkan dapat
menyampaikan materi dengan jelas sehingga siswa tidak terlalu sulit untuk
dapat memahami materi yang disampaikan guru didepan kelas.
3. Sebaiknya guru dapat menyampaikan materi pelajaran dengan lebih bervariasi
lagi, agar siswa lebih bersemangat dan tidak merasa bosan ketika proses
pembelajaran berlangsung.
4. Guru memberikan tugas tambahan kepada siswa, agar siswa dapat lebih
memahami pembelajaran matematika.
5. Guru harus memberikan perhatian yang lebih kepada anak laki-laki agar tidak
terjadi perbedaan minat belajar yang menyebabkan hasil belajar siswa
63
DAFTAR PUSTAKA
Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta
Ekawati, Aminah dan Shinta W. Perbedaan Jenis Kelamin Terhadap Kemampuan Siswa dalam Mata Pelajaran Matematika (Studi Kasus Sekolah Dasar). Socioscientia Kopertis,Universitas Borneo Tarakan
Elliot, S. N., Kratochwill, T. R., Cook, J. L. & Travers, J. F. 2000. Educational Psycology: Effective Teaching, Effective Learning, Third Edition. United States of America: McGraw-Hill Companies, Inc.
Jihad,Asep & Abdul Haris. 2013. Evaluasi Pembelajaran.Yogyakarta: Multi Pressindo
Haralambos and Holborn. 2004. Sociology: Themes and Perspectives Sixth Edition. Harper Collins Publisher, London
Hamdayama, Jumanta. 2016. Metodologi Pengajaran. Jakarta: Bumi Aksara
Huda, Muhammad Johan N. 2015. Perbandingan Prokrastinasi akademik menurut Pilahan Jenis kelamin, Jurnal. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan humaniora, UIN Sunan Kalijaga
Khairani, Makmun. 2013. Psikologi Belajar.Yogyakarta: Aswajaya Pressindo
Maccoby, E.E & Jacklin, C.N. 1974. The Psychology of Sex Differences. Stanford: Stanford University
Margono, S. 2013. Metodologi Peneliian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta
Nafi’an, Muhammad Ilham. 2011. Kemampuan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Ditinjau Dari Gender Di Sekolah Dasar. Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika dengan tema ”Matematika dan Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran” pada tanggal 3 Desember 201 1 di Jurusan Pendidikan Matematika FMIPA UNY . ISBN: 978–979– 16353–6–3
Noor, Juliansyah. 2013. Metodologi Penelitian. Jakarta: Prenada Media Group
Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar.Yogyakarta: Pustaka Belajar
64
Sudaryono. 2012. Dasar-dasar Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Graha Ilmu
Suharsimi Arikunto. 2014. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
Sumiati & Asra. 2013. Metode Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima
Supardi. 2015. Penilaian Autentik. Jakarta: Rajawali Pers
Susanto, Ahmad. 2016. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Perdana Media Group
Syah, Muhibbin. 2015. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers
Triani, Septina. 2014. Perbandingan Minat Belajar Siswa Laki-Laki Dan Perempuan Di Smp Negeri 9 Kota Jambi, Artikel Ilmiah. Jambi: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Jambi
Trianto. 2011. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group
Tya Anggreini. (Tanpa Tahun). Hubungan Antar Akecemasan Dalam Menghadapi Mata Pelajaran Matematika Dengan Prestasi Akademik Matematika Pada Remaja. Universitas Gunadarma.Tidak diterbitkan.
Uno, Hamzah B & Masri Kuadrat. 2014. Mengelola Kecerdasan dalam Pembelajaran. Jakarta: PT Bumi Aksara
Zubaidah. 2011. Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematika Mahasiswa Melalui Pembelajaran Dalam Kelompok Kecil Tipe Team Assisted Individualization (TAI) Dengan Pendekatan Berbasis Masalah. Rist. Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Tidak di publikasikan.
Bassey, dkk. 2007. Cognitive Styles, Secondary School Students’ Attitude And
65