• Tidak ada hasil yang ditemukan

LKP : Perancangan Media Promosi Berupa Desain Website Euphoria Hotel Bali Sebagai Grup PT. Centro Media Indonesia.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "LKP : Perancangan Media Promosi Berupa Desain Website Euphoria Hotel Bali Sebagai Grup PT. Centro Media Indonesia."

Copied!
76
0
0

Teks penuh

(1)

KERJA PRAKTEK

Disusun Oleh :

Nama : NUR AJIZAH

NIM : 10.42010.0026

Program : S1 (Strata Satu)

Jurusan : Desain Komunikasi Visual

SEKOLAH TINGGI

MANAJEMEN INFORMATIKA & TEKNIK KOMPUTER

SURABAYA

2013

STIKOM

(2)

i

ABSTRAK

Sebagai sebuah perusahaan yang bergerak dibidang portal berita online indonesia tentu saja harus memiliki berbagai media yang mampu digunakan untuk menginformasikan berita serta dapat menjual jasa iklan kepada khalayak umum. Permasalahan yang timbul dalam PT CENTRO MEDIA INDONESIA adalah perusahaan ini memiliki perusahaan yang bergerak dibidang perhotelan yaitu “Euphoria Hotel” yang masih membutuhkan banyak media promosi. Dengan lokasi yang strategis, tentunya hotel ini sangat diminati para wisatawan atau khalayak umum, sehingga dapat dikatakan hotel ini merupakan hotel yang cukup mewah dan berkelas.

Saat ini Hotel Euphoria sudah memiliki media promosi berupa website yang cukup efektif dan kebanyakan pelanggan jika ingin mencari informasi tentang perhotelan lebih tertarik di media online. Website adalah media yang sangat sesuai untuk mempromosikan hotel tersebut. Akan tetapi, desain media yang digunakan oleh “Euphoria Hotel” yang berupa website, sampai saat ini belum ada perubahan dan masih terlihat sangat sederhana serta belum mewakili image hotel tersebut.

Desain Media promosi sangatlah penting untuk menunjang kemajuan dari perusahaan. Untuk menanggulangi hal tersebut maka solusinya adalah merancang desain website baru untuk “Euphoria Hotel” yang menarik serta mampu mewakili image dari hotel tersebut. Dengan adanya Desain Website yang baru, diharapkan mampu menarik lebih banyak audience untuk mencari informasi “Euphoria Hotel” di media website dan tidak membuat jenuh audience untuk melihat website “Euphoria Hotel” .

Untuk merancang desain web ini penulis menggunakan beberapa metode, diawali dengan pengumpulan data dari hasil observasi, diskusi dan pengambilan data-data yang dibutuhkan, dan dilanjutkan dengan proses desain (penentuan konsep, software, warna, tipografi, dan lain sebagainya). Dari proses tersebut menghasilkan satu desain baru yang tidak meninggalkan karakter dari Euphoria Hotel yang merupakan bagian dari PT. Centro Media Indonesia.

Media promosi yang dibutuhkan disini berupa desain website yang berbentuk PSD atau Jpeg. Format ini dipilih agar dapat memudahkan pengiriman file ke klien melalui email serta dapat pula diedit dan dikerjakan dalam bentuk online.

Kata kunci : Perancangan, Media Promosi, Desain Website, Euphoria Hotel.

STIKOM

(3)

iv

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR GAMBAR ... vii

DAFTAR TABEL ... viii

BAB 1 PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 3

1.3 Batasan Masalah ... 3

1.4 Tujuan ... 4

1.4.1 Tujuan Umum ... 4

1.4.2 Tujuan Khusus ... 4

1.5 Manfaat ... 4

1.5.1 Manfaat Teoritis ... 4

1.5.2 Manfaat Praktis ... 5

1.6 Pelaksanaan ... 5

1.7 Sistematika Penulisan ... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 8

2.1 Portal Berita Online ... 8

2.1.1 Definisi Berita ... 8

2.1.2 Jenis-jenis Berita ... 9

STIKOM

(4)

v

2.2 Perancangan ... 12

2.3 Media Promosi... 12

2.3.1 Definisi Media ... 12

2.3.2 Definisi Promosi ... 13

2.3.3 Definisi Media Promosi ... 13

2.4 Periklanan ... 14

2.5 Desain Website ... 14

2.5.1 Definisi Website ... 15

2.5.2 Jenis Website ... 16

2.5.3 Pemanfaatan Website ... 24

2.5.4 Definisi Desain ... 26

2.5.5 Definisi Desain Website ... 26

2.5.6 Tujuan Desain Website ... 28

2.6 Desain ... 28

2.6.1 Elemen Dasar Desain ... 28

2.6.2 Prinsip-prinsip Desain ... 31

2.6.3 Warna ... 34

2.6.4 Typografi ... 36

2.6.5 Layout ... 37

2.7 JPEG Making ... 39

STIKOM

(5)

vi

3.1 Metodologi ... 42

3.2 Pengumpulan Data ... 43

3.2.1 Observasi ... 43

3.2.2 Wawancara ... 44

3.2.3 Studi Literatur ... 44

3.2.4 Pengambilan Data ... 45

3.3 Proses Pembuatan Desain Website ... 46

3.3.1 Penentuan Software ... 46

3.3.2 Penentuan Konsep ... 47

3.4 Perancangan ... 51

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ... 52

4.1 Latar Belakang PT. Centro Media Indonesia ... 52

4.2 Maksud Pendirian PT. Centro Media Indonesia... 53

4.3 Visi dan Misi PT. Centro Media Indonesia ... 53

4.4 Tujuan PT. Centro Media Indonesia ... 54

4.5 Struktur Organisasi PT. Centro Media Indonesia... 55

BAB V IMPLEMENTASI KARYA ... 56

BAB VI PENUTUP ... 69

DAFTAR PUSTAKA ... 71

LAMPIRAN ... 72

STIKOM

(6)

1

1.1 Latar Belakang Masalah

Seiring dengan berkembangnya teknologi, berkembang pula perilaku konsumen yang memanfaatkan akan teknologi. Salah satu yang paling diminati oleh masyarakat saat ini adalah media online atau internet. Banyak sekali berita, informasi umum, periklanan, bahkan perusahaan/instasi menggunakan media internet sebagai promosi yang berupa website.

Website menjadi salah satu media promosi atau penyebaran informasi melalui internet karena dianggap media yang cukup efektif dalam hal promosi. Sebuah website akan dikatakan berhasil menjadi media promosi yang sangat efektif, jika website tersebut di desain semenarik mungkin dan sesuai dengan image perusahaan/instansi agar audiens lebih tertarik untuk melihat dan membacanya.

Desain Website sangat menentukan kualitas dan keindahan dari sebuah website karena Desain sangat berpengaruh kepada penilaian audiens akan bagus tidaknya sebuah website. Aspek yang mencangkup pada desain website antara lain menciptakan animasi dan grafik, pemilihan warna, grafik dan font. Dari masalah yang bisa dilihat, banyak sekali agency periklanan dan desain grafis untuk membuat tampilan website semenarik mungkin sesuai keinginan klien. Disinilah tujuan kerja praktek di bidang periklanan atau desain agar dapat belajar bekerja dan menambah pengalaman baru.

STIKOM

(7)

PT. Centro Media Indonesia merupakan sebuah badan usaha yang bergerak dibidang portal berita online dan periklanan. Selain itu PT. Centro Media Indonesia juga mempunyai bisnis lain yang bergerak di bidang perhotelan yaitu “Euphoria Hotel” yang dapat dikatakan sebagai investasi yang menguntungkan karena terletak di tempat yang strategis.

Di tengah maraknya perkembangan bisnis properti dan perhotelan saat ini, Euphoria Hotel Bali hadir sebagai hotel bintang tiga favorit di kelasnya. Perlu diketahui bahwa persaingan bisnis saat ini sangat ketat dan masing-masing perusahaan/instasi saat ini harus bisa mempertahankan loyalitas pelanggan. Media promosi yang sangat efektif untuk informasi hotel adalah sebuah website, karena website dapat dijangkau oleh semua masyarakat. Maka dari itu, desain sebuah website sangat diperlukan untuk menunjang suatu bisnis terutama di bidang perhotelan.

Pada saat ini, Euphoria Hotel telah memiliki website untuk mengenalkan dan memasarkan produk ini secara global, akan tetapi dalam jangka waktu yang cukup lama, desain website Euphoria hotel dapat dikatakan bahwa website tersebut belum mewakili karakteristik dari Euphoria Hotel. Website tersebut terlihat sederhana dan dapat membuat jenuh pelanggan dalam mengunjungi website tersebut. Inilah permasalahan yang ada pada Euphoria Hotel. Jika hotel ini masih menggunakan website yang lama, ditakutkan kurangnya pelanggan dan kurang dapat bersaing dalam industri pemasaran.

STIKOM

(8)

Untuk itu kerja praktek ini bertujuan merancang desain website yang menarik dan sesuai dengan perusahaan yang menjadi salah satu bentuk media promosi Euphoria Hotel. maka dari itu, perlu dilakukan redesain atau perancangan Desain Website yang baru untuk perkembangan Euphoria Hotel yang sesuai dengan karakteristik hotel yang merupakan hotel mewah dan berkelas serta dapat mempertahankan dan meningkatkan loyalitas pelanggan. Selain itu, PT. Centro Media Indonesia juga sangat berperan penting dalam periklanan desain website baru dari Euphoria Hotel.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan dari latar belakang yang telah dibahas bada sub bab 1.1, maka dapat dirumuskan bahwa permasalahan Euphoria Hotel yang merupakan grup dari PT. Centro Media Indonesia ini yaitu “Bagaimana Merancang Desain website Euphoria Hotel agar terlihat lebih menarik dan mampu menggambarkan karakteristik perhotelan yang mewah dan berkelas?”

1.3 Batasan Masalah

Adapun batasan masalah yang dapat diambil dari rumusan masalah tersebut yaitu hanya terbatas pada :

1. Merancang media promosi berupa desain website.

2. Mendesain website sesuai konsep dan karakteristik Euphoria Hotel 3. Berupa File PSD dan JPEG.

STIKOM

(9)

1.4 Tujuan

1.4.1 Tujuan Umum

Kerja praktek merupakan mata kuliah yang wajib ditempuh dan dilaksanakan sebagai persyaratan kelulusan Program Studi S1 Desain Komunikasi Visual STIKOM Surabaya. Kerja praktek ini diadakan dengan tujuan agar mahasiswa mengetahui bagaimana dunia kerja yang yang sebenarnya dan mahasiswa bisa langsung menerapkan ilmu yang sudah didapatkan di kampus ke tempat kerja.

1.4.2 Tujuan Khusus

Dengan adanya kerja praktek, mahasiswa diharapkan mampu Membuat media promosi berupa website dengan desain yang baru agar dapat menunjang loyalitas pelanggan dan membuat suasana baru agar pengunjung website tidak jenuh saat melihat dan membacanya. ”

1.5 Manfaat

Sesuai dengan tujuan yang diharapkan, maka manfaat dari perancangan ini adalah

1.5.1 Manfaat teoritis

Diharapkan hasil laporan kerja praktek menjadi referensi bagi kalangan akademis, khususnya program studi desain komunikasi visual dalam bidang perancangan media promosi berupa desain website Euphoria Hotel.

STIKOM

(10)

1.5.2 Manfaat Praktis

Hasil laporan kerja praktek ini diharapkan dapat diaplikasikan pada website Euphoria Hotel dengan menampilkan desain yang baru. Selain itu manfaat yang dapat diperoleh oleh PT. Centro Media Indonesia diharapkan dapat menampilkan iklan/berita baru melalui website Centroone.com.

1.6 Pelaksanaan

Kerja Praktik ini dilaksanakan di PT. Centro Media Indonesia Surabaya pada Creative Designer, yang beralamat di Ruko Water Place C26-27, Pakuwon Indah, Jalan Puncak Indah Lontar – Surabaya, Telp. 031- 7393290. Waktu pelaksanaannya dari tanggal 8 Juli sampai tanggal 8 Agustus Tahun 2013 dari hari Senin sampai Sabtu mulai dari pukul 09.00 WIB – 17.00 WIB.

Adapun kegiatan yang dilakukan adalah: 1. Membuat Karakter yang bertema bulan ramadhan. 2. Membuat desain e-card ramadhan.

3. Membuat desain background website PT. Centro Media Indonesia. 4. Membuat desain timeline FB dari PT. Centro Media Indonesia.

5. Menggunakan Adobe Illustrator untuk mendesain beragam elemen yang bersifat vector.

6. Menggunakan Adobe Photoshop untuk mendesain beragam elemen desain yang bersifat digital imaging.

STIKOM

(11)

1.7 Sistematika Penulisan

Agar para pembaca dapat memahami dengan mudah persoalan dan pembahasanya, maka penulisan dari laporan kerja praktek ini akan dibuat dengan sistematika yang nantinya terdiri dari beberapa bab yang di dalamnya terdapat penjabaran masalah, yakni :

BAB I : PENDAHULUAN

Pada Bab I ini ada beberapa materi yang akan dijelaskan, yaitu:

1.1 Latar Belakang Masalah 1.2 Rumusan Masalah 1.3 Batasan Masalah 1.4 Tujuan

1.5 Manfaat 1.6 Pelaksanaan

1.7 Sistematika Penulisan

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab ini akan membahas tentang teori-teori yangterkait dengan judul yang diambil penulis, dengan mengambil data-data dari buku-buku referensi yang berguna untuk memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh Euphoria Hotel.

STIKOM

(12)

BAB III : METODE PERANCANGAN

Pada bab ini akan membahas mengenai metode pelaksanaan kerja praktek, mulai dari teknik hingga progres kerja.

BAB IV : GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Bab ini berisi penjelasan umum tentang gambaran perusahaan tempat Kerja Praktik, yaitu gambaran umum tentang Euphoria Hotel serta PT. Centro Media Indonesia Surabaya.

BAB V : IMPLEMENTASI KARYA

Pada bab ini akan membahas implementasi karya, dimana hasil perancangan selama melaksanakan kerja praktek di PT. Centro Media Indonesia berdasarkan permasalahan dan metode perancangan yang telah dikerjakan yaitu desain website Euphoria Hotel.

BAB VI : PENUTUP

Pada bab ini akan membahas mengenai kesimpulan dari perancangan media promosi berupa desain website yang terkait dengan tujuan dan permasalahan yang ada, serta saran untuk pengembangan kemampuan desain website dimasa yang akan datang.

STIKOM

(13)

8

Bab ini menjelaskan tentang rangkaian konsep dan teori yang mendukung Perancangan Media Promosi berupa Desain Website Euphoria Hotel Bali sebagai Grup PT. Centro Media Indonesia. Adapun teori tersebut adalah :

2.1 Portal Berita Online

2.1.1 Definisi Berita

Menurut wikipedia, Berita adalah informasi baru atau informasi mengenai sesuatu yang sedang terjadi, disajikan lewat bentuk cetak, siaran, Internet, atau dari mulut ke mulut kepada orang ketiga atau orang banyak. Laporan berita merupakan tugas profesi wartawan, saat berita dilaporkan oleh wartawan laporan tersebut menjadi fakta/ide terkini yang dipilih secara sengaja oleh redaksi pemberitaan/media untuk disiarkan dengan anggapan bahwa berita yang terpilih dapat menarik khalayak banyak karena mengandung unsur-unsur berita.

Dikutip dari Buku "Dasar-Dasar Jurnalistik" A.M. Hoeta Soehoet. Berita bagi seseorang adalah keterangan mengenai suatu peristiwa atau isi pernyataan seseorang yang menurutnya perlu diketahui untuk mewujudkan filsafat hidupnya.

STIKOM

(14)

2.1.2 Jenis-jenis Berita

1. Straight News

Berita langsung, apa adanya, ditulis secara singkat dan lugas. Sebagian besar halaman depan surat kabar berisi berita jenis ini. jenis berita Straight News dipilih lagi menjadi dua macam :

a. Hard News, yakni berita yang memiliki nilai lebih dari segi aktualitas dan kepentingan

b. Soft News, nilai beritanya di bawah Hard News dan lebih merupakan berita pendukung.

2. Depth News

Berita mendalam, dikembangkan dengan pendalaman hal-hal yang ada di bawah suatu permukaan.

3. Investigation News

Berita yang dikembangkan berdasarkan penelitian atau penyelidikan dari berbagai sumber.

4. Interpretative News

Berita yang dikembangkan dengan pendapat atau penelitian penulisnya/reporter.

5. Opinion News

Berita mengenai pendapat seseorang, biasanya pendapat para cendekiawan, sarjana, ahli, atau pejabat, mengenai suatu hal, peristiwa dan sebagainya.

STIKOM

(15)

2.1.3 Bagian Berita

1. Headline

Biasa disebut judul. Sering juga dilengkapi dengan anak judul. Ia berguna untuk: menolong pembaca agar segera mengetahui peristiwa yang akan diberitakan; menonjolkan satu berita dengan dukungan teknik grafika.

2. Deadline

Ada yang terdiri atas nama media massa, tempat kejadian dan tanggal kejadian. Ada pula yang terdiri atas nama media massa, tempat kejadian dan tanggal kejadian. Tujuannya adalah untuk menunjukkan tempat kejadian dan inisial media.

3. Lead

Lazim disebut teras berita. Biasanya ditulis pada paragraph pertama sebuah berita. Ia merupakan unsur yang paling penting dari sebuah berita, yang menentukan apakah isi berita akan dibaca atau tidak. Ia merupakan sari pati sebuah berita, yang melukiskan seluruh berita secara singkat.

4. Body

Body atau tubuh berita. Isinya menceritakan peristiwa yang dilaporkan dengan bahasa yang singkat, padat, dan jelas. Dengan demikian body merupakan perkembangan berita.

STIKOM

(16)

2.1.4 Unsur-unsur Berita

Dalam Berita Harus terdapat unsur-unsur 5W 1H yaitu : (a) What - apa yang terjadi di dalam suatu peristiwa? (b) Who - siapa yang terlibat di dalamnya?

(c) Where - di mana terjadinya peristiwa itu? (d) When - kapan terjadinya?

(e) Why - mengapa peristiwa itu terjadi? (f) How - bagaimana terjadinya?

(g) What next - terus bagaimana?

2.1.5 Media Online

Media dapat diartikan dengan saluran atau alat, sedangkan online istilah bahasa dalam internet yang artinya sebuah informasi yang dapat diakses dimana saja selama ada jaringan internet. Sudiana (2000) dalam Nurliati (2001) yang dikutip oleh Vini Winarti Halim dalam skripsinya (2006:26), mendefinisikan media online sebagai media pemberitaan yang terbit secara online di internet.

Menurut buku Jurnalistik Terapan yang ditulis oleh Syarifudin Yunus (2010: 27) mengatakan, Media online yaitu media internet, seperti website, blog, dan lainnya yang terbit/tayang di dunia maya, dapat dibaca dan dilihat di internet. Mediaonline merupakan pemain baru dalam kancah pers Indonesia, menurut beberapa sumber media online di Indonesia telah tumbuh sejak tahun 1994.

STIKOM

(17)

2.2 Perancangan

Menurut Pressman (2010), Perancangan adalah langkah pertama daam fase pengembangan rekayasa produk atau sistem. Perancangan itu adalah proses penerapan berbagai teknik dan prinsip yang bertjuan untuk mendefinisikan sebuah peralatan, satu proses atau satu sistem secara detail yang membolehkan dilakukan realisasi fisik. (Taylor, 1959 dlm Pressman, 2001). Menurut Sardi (2004:27), Perancangan merupakan penggambaran, perencanaan, pembuatan sketsa dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi

2.3 Media Promosi

2.3.1 Definisi Media

Media berasal dari bahasa Latin medius, secara harfiah memiliki arti tengah, perantara, atau pengantar. Dalam sebuah website dijelaskan bahwa Gerlach dan Ely (1971) mengatakan: “ media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap.

Media menurut pengertian kamus adalah sebuah alat, sarana komunikasi, penghubung, atau yang terletak diantara dua pihak.. AECT (Association for Education and Communication Technology) dalam Harsono (2002) memaknai media sebagai suatu bentuk yang dimanfaatkan dalam proses penyaluran informasi.

STIKOM

(18)

2.3.2 Definisi Promosi

Promosi adalah segala bentuk komunikasi yang digunakan untuk menginformasikan (to inform), membujuk (to persuade), atau mengingatkan (to remind), orang-orang tentang produk yang dihasilkan organisasi, individu, ataupun rumah tangga (Evans, 1994). Menurut, Mc-Daniel (2001) dalam (Sudayat, Pengertian Promosi, 2012) “Promosi adalah komunikasi dari para penjual yang menginformasikan, membujuk dan mengingatkan para calon pembeli suatu produk dalam rangka mempengaruhi pendapat mereka atau memperoleh respon”.

Jadi dapat disimpulkan bahwa promosi penjualan merupakan kegiatan perusahaan untuk menawarkan atau menginformasikan sebuah produk yang dipasarkan sehingga konsumen akan mudah untuk melihatnya dan dapat menarik perhatian konsumen.

2.3.3 Definisi Media Promosi

Menurut Swastha (rangkuti, 1991:49) Promosi berasal dari kata promote dalam bahasa inggris yang diartikan sebagai mengembangkan atau meningkatkan. Pengertian tersebut jika dihubungkan dengan bidang penjualan berarti sebagai alat untuk meningkatkan omzet penjualan (Rangkuti,1991:49). Menurut Swastha (1991) promosi merupakan arus informasi atau persuasi satu arah yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran.

STIKOM

(19)

Media Promosi merupakan suatu alat untuk mengkomunikasi kan suatu produk /jasa /image /perusahaan ataupun yang lain untuk dapat lebih dikenal masyarakat lebih luas. Media promosi yang paling tua adalah media dari mulut ke mulut. Media ini memang sangat efektif tetapi kurang efisien karena kecepatan penyampainnya kurang bisa diukur dan diperkirakan.

2.4 Periklanan

Menurut Monlee lee dan Carla johnson, Periklanan adalah komunikasi komersil dan nonpersonal tentang sebuah organisasi dan produk–produknya yang ditransmisikan ke suatu khalayak target melalui media bersifat massal seperti televisi, radio, koran, majalah, direct mail (pengeposan langsung), reklame luar, atau kendaraan umum. (lee, monle & carla johnson. Prinsip – prinsip pokok periklanan dalam perspektif global :

3).

Menurut institute praktisi periklanan Inggris dalam Jefkins (1996:5), “Periklanan merupakan pesan-pesan penjualan yang paling persuasive yang diarahkan kepada (calon) konsumen yang paling potensial atas produk barang atau jasa tertentu dengan dengan biaya yang paling ekonomis”.

Menurut Kotler (1997:236) “Periklanan adalah segala bentuk penyajian non-personal dan promosi ide, barang atau jasa oleh suatu sponsor tertentu yang memerlukan pembiayaan”.

STIKOM

(20)

Periklanan adalah komunikasi komersil dan nonpersonal tentang sebuah organisasi dan produk-produknya yang ditransmisikan kesuatu khalayak, target melalui media bersifat massal seperti televisi, radio, koran, majalah, pengeksposan langsung, reklame luar ruang, atau kendaraan umum (Lee, 2007). Pada dasarnya lambang yang digunakan dalam iklan terdiri dari dua jenis yaitu verbal dan non verbal. Lambang verbal adalah bahasa yang kita kenal, lambang non verbal adalah bentuk dan warna yang disajikan yang tidak secara meniru rupa atas bentuk realitas.

2.5 Desain Website

2.5.1 Definisi Website

Secara terminologi, website adalah kumpulan dari halaman - halaman situs, yang terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya berada di dalamWorld Wide Web ( WWW ) di dalam Internet. Semua publikasi dari website tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat besar.

Menurut Budi Irawan dalam buku Jaringan Komputer, Website merupakan tempat penyimpanan data dan informasi dengan berdasarkan topik tertentu. Diumpamakan situs web ini adalah sebuah buku yang berisi topik tertentu. Website atau Situs Web juga merupakan kumpulan dari halaman-halaman web yang saling berkaitan didalam website tersebut.

STIKOM

(21)

Website juga dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi, suara, video dan atau gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink).

Bersifat statis apabila isi informasi website tetap, jarang berubah, dan isi informasinya searah hanya dari pemilik website. Bersifat dinamis apabila isi informasi website selalu berubah-ubah, dan isi informasinya interaktif dua arah berasal dari pemilik serta pengguna website. Contoh website statis adalah berisi profil perusahaan, sedangkan website dinamis adalah seperti Friendster, Multiply, dll. Dalam sisi pengembangannya, website statis hanya bisa diupdate oleh pemiliknya saja, sedangkan website dinamis bisa diupdate oleh pengguna maupun pemilik.

[http://deeyaan.blogspot.com/]

2.5.2 Macam-macam Jenis Website

Menurut blog yang telah ditulis oleh Rachmat Hidayat, Seiring dengan berkembangnya teknologi internet, baik teknologi browser dan program untuk membangun website serta teknologi alat untuk mengakses internet itu sendiri, maka jenis website pun semakin beragam dan semakin kompleks, diantaranya adalah :

STIKOM

(22)

1. Search Engine atau Mesin Pencarian

Search Engine atau mesin pencari adalah website yang khusus mengumpulkan semua daftar link dan konten seluruh website yang bisa ditemukan di internet dalam indeks mereka kemudian menampilkan daftar indeks ini berdasarkan kata kunci atau “keywords” yang sesuai yang dicari oleh user. Beberapa contoh search engine antara lain : Google Search, Bing, Yahoo Search dan lain-lain.

2. Web Portal

Web Portal adalah situs yang mengumpulkan dan menyediakan aneka informasi dari berbagai sumber untuk ditampilkan kepada user, jika user tertarik untuk mengetahui informasi yang ada dengan lebih lengkap, user akan diarahkan ke sumber yang aslinya.

Namun pada umumnya web portal tidak hanya menampilkan informasi dari sumber luar, kadang mereka juga menampilkan informasi-informasi dalam website mereka sendiri. Beberapa contoh web portal antara lain : Yahoo, msn, msnbc dan lain-lain.

STIKOM

(23)

3. Wiki

Website wiki yang paling terkenal saat ini adalah wikipedia. Website wiki adalah website yang mengijinkan pengunjung untuk ikut menulis dan mengedit artikel yang ada dalam website tersebut dengan peraturan-peraturan tertentu. Masing-masing website wiki memiliki aturan yang berbeda-beda. meskipun semua pengunjung bebas untuk menulis dan mengedit artikel di website ini, namun ada sekelompok orang yang bertugas untuk memeriksa konten yang dimuat apakah layak atau tidak untuk website tersebut.

4. Archieve Site

Archieve site atau situs arsip adalah website yang dibuat untuk mengumpulkan dan menyimpan materi-materi elektronik berupa konten-konten dan halaman-halaman website agar tidak hilang/punah. Contohnya archieve.org dan google groups.

5. Social Network

Social networking termasuk salah satu fenomena yang luar biasa hingga saat ini, khususnya diwakili oleh Facebook. situs social networking atau situs pertemanan online adalah situs yang disediakan bagi para membernya untuk bertukar informasi dan media elektronik lainnya seperti foto, musik dan video.

STIKOM

(24)

Beberapa situs social networking yang terkenal sebelum fenomena Facebook dan Twitter antara lain Multiply, Friendster dan MySpace. Setelah tergusur Facebook dan Twitter, Friendster saat ini telah mengubah konsep sebagai situs game online dan Multiply yang tadinya mengusung konsep social networking dalam bentuk blog, kini lebih mengutamakan fitur portal toko online.

6. Forum

Forum termasuk salah satu jenis website yang pernah menjamur di Indonesia. Apalagi sejak fenomena KasKus sebagai forum no 1 dan juga website dengan pengunjung terbanyak di Indonesia. Forum dibuat untuk ajang diskusi dan tukar informasi. Ada yang spesifik ada juga yang bersifat umum, dan dalam forum ini terdapat sub-sub forum berdasarkan kategori-kategori tertentu yang ditetapkan oleh admin.

Software pembuat forum yang terkenal adalah vBulletin, yang digunakan oleh kaskus dan banyak forum-forum internet lainnya. Sedangkan beberapa forum gratisan dan open-source antara lain : yabb, vanilla, SMF, phpbb dan lain-lain. Sedangkan contoh website forum antara lain Kaskus, Modifikasi, detik Forum dan lain-lain.

STIKOM

(25)

7. News Site

News site atau situs berita adalah situs yang memuat berita-berita dan artikel-artikel untuk dibaca pengunjung. Bisa juga berisi opini dan komentar-komentar seputar politik, teknologi dan lain-lain. Situs-situs berita ini seperti layaknya koran, majalah dan buletin online. Beberapa contoh situs berita adalah detik, kompas, cosmopolitan dan lain-lain.

8. Social Bookmarking

Social bookmarking adalah situs yang mengijinkan user untuk memasukan informasi atau sumber informasi artikel-artikel tertentu untuk dibaca atau di-rating dan dikomentari oleh user lainnya. Situs jenis ini sering digunakan oleh pemilik situs berita, blog dan situs-situs lainnya untuk mempromosikan konten situs mereka. Beberapa situs social bookmarking yang terkenal adalah Lintas Berita, Digg dan stumbleupon.

9. Media Sharing

Situs ini khusus disediakan bagi user untuk meng-upload media-media elektroknik seperti gambaer, musik dan video agar dapat dilihat atau di download oleh pengunjung lain. Contohnya adalah Youtube, Flickr, Imageshack dll.

STIKOM

(26)

10. Company Profile

Company profile biasanya berupa website sederhana untuk menampilkan profil dan produk atau jasa serta portfolio sebuah perusahaan. Website jenis ini hanya untuk memperkenalkan profil perusahaan meskipun juga dapat menjadi alat promosi jika dikelola dengan benar. Selain profil, produk dan portfolio berupa konten teks dan foto atau video, fitur form kontak termasuk yang penting dalam website ini agar pengunjung dapat dengan mudah menghubungi perusahaan pemilik website jika mereka memerlukan produk atau jasa perusahaan tersebut.

Namun belakangan ini situs Company Profile semakin berkembang dengan menambahkan fitur-fitur tertentu seperti artikel-artikel terkait, bahkan forum diskusi. Tujuannya adalah untuk memperbanyak konten dan menjaring pengunjung lebih banyak. Contoh website company profile antara lain : Remax Capital, Pratama Jaya Jasa dan lain-lain.

11. Corporate Website

Berbeda dengan company profile, Corporate Website biasanya lebih kompleks. Website ini berisi informasi lengkap dari latar belakang hingga kegiatan-kegiatan suatu perusahaan, organisasi atau yayasan sosial baik yang bersifat profitable ataupun non-profit.

STIKOM

(27)

Informasi-informasi dalam corporate website bisa berupa profile perusahaan/organisasi, latar belakang, visi dan misi, daftar founder dan pengurus, informasi investor dan klien hingga laporan keuangan, afiliasi dan lain-lain serta artikel-artikel dan berita-berita yang terkait dengan kegiatan perusahaan/organisasi tersebut. Contoh corporate website antara lain, Pertamina, General Motors dan lain-lain.

12. Brand Building Website

Brand Building Website dibuat untuk memperkenalkan serta membangun image sebuah brand. Yang paling menonjol dari website seperti ini adalah konsep untuk menyampaikan pesan sesuai dengan image yang akan dibangun. Brand Building website sering dimanfaatkan oleh produk-produk fast moving consumer goods misalnya groseri, soft drinks, snack dan lain-lain.

13. Online Store

Online store atau toko online sudah jelas peruntukannya adalah untuk menjual barang secara online. Fitur-fitur utama online store adalah katalog produk dengan informasi yang lengkap serta shopping cart, yaitu fitur untuk pengunjung untuk melakukan pemesanan produk secara online.

STIKOM

(28)

Menjamurnya online store di internet memicu munculnya banyak software open source untuk membangun online store. Diperlukan waktu untuk menguasai penggunaan software. Belum lagi harus mengerti tentang cara hosting dan mengatur konfigurasi hosting.

14. Katalog atau Portfolio Online

Katalog/portfolio online hampir mirip dengan online store, hanya jenis website ini lebih mengutamakan katalog atau portfolio dengan informasi lengkap bagi pengunjung tanpa ada fitur transaksi online. Jika pengunjung tertarik dengan produk-produk atau jasa yang ditawarkan, diharapkan pengunjung akan langsung menghubungi pemilik website untuk melakukan pemesanan atau negosiasi.

15. Blog

Blog adalah sebuah website yang berbentuk seperti jurnal atau diari online. Biasa digunakan seorang blogger untuk mengeskpresikan pemikiran dan opini-opininya. Bisa juga artikel-artikel seputar kegiatan blogger. Bisa berisi tulisan maupun media gambar, video dan lainnya.

Setiap artikel biasanya disertai kolom komentar dimana pengunjung blog bisa meninggalkan komentar atau berdiskusi

STIKOM

(29)

mengenai artikel yang ditulis.Blog juga dianggap sebagai salah satu social media karena para blogger biasanya saling berinteraksi melalui blog. Blog juga sangat cocok digunakan bagi profesional yang ingin menjual jasa berdasarkan keahlian yang mereka miliki, misalnya fotografer, konsultan, fashion stylist hingga artis. Menggunakan blog mereka dapat menulis artikel-artikel terkait seputar keahlian mereka atau kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan portfolio.

2.5.3 Pemanfaatan Website

Di tengah kecanggihan teknologi sekarang ini yang semakin maju dan berkembang, sebuah website ternyata memberikan berbagai macam manfaat, berikut ini adalah manfaat yang diberikan website bagi kehidupan sehari-hari :

1. Media Interaksi

Janganlah takut untuk berinteraksi, karena dengan adanya website seseorang bisa mengenal berbagai macam jenis orang dan juga berteman dengan siapa saja.

2. Media Promosi

Banyak orang-orang yang melakukan promosi dengan menggunakan website salah satunya adalah advertising agency, ya perusahaan iklan memakai website untuk mengiklankan klien-kliennya agar menjadi lebih terkenal oleh masyarakat.

STIKOM

(30)

3. Sumber Daya Tanpa Lelah

Website bekerja full yaitu 24 jam sehari, 7 hari dalam seminggu, 345 hari dalam setahun. Secara terus menerus website akan bekerja tanpa adanya istirahat bahkan ketika anda tidur, website tetap berjalan.

4. Media Untuk Terkenal

Banyak website-website yang membantu anda terkenal sebut saja Youtube, dengan mengupload berbagai macam video dan secara tidak langsung maka video anda tersebut akan di tonton oleh masyarakat sehingga menjadi trend otomatis akan membawa anda ke dalam sebuah kata tenar.

5. Tempat hiburan terlengkap

Website merupakan sarana hiburan yang paling banyak, karena disana anda bisa mencari apa saja seperti mendengarkan musik, mencari gambar, foto-foto, atau apa saja tersedia di website.

6. Informan terlengkap

Website merupakan sebuah tempat yang bisa dijadikan tertampungnya berbagai macam berita, segala jenis berita terdapat di website mulai dari gosip, berita olahraga, luar negri, dll. Website juga merupakan informan paling cepat karena langsung di tulis berbeda dengan televisi yang menunggu jam tayang berita.

STIKOM

(31)

2.5.4 Definisi Desain

Desain yang kita pakai berasal dari bahasa Inggris, design. Sementara aslinya berasal dari bahasa Latin, “designare” kemudian Italia “disegno”. Menurut John A Walker dalam Design History and History of Design (1989) kata Italia ‘disegno’ yang dalam arti praktis berarti gambar mengalami perluasan makna sejak masa Renaisans. Disegno oleh ahli teori dan sejarah desain seperti Vasari dianggap sebagai dasar bagi seluruh seni rupa (visual arts).

Pada dasarnya desain merupakan pola rancangan yang menjadi dasar pembuatan suatu benda. Pada saat pembuatan desain biasanya mulai memasukkan unsur berbagai pertimbangan, perhitungan, cita rasa, dll. Sehingga bisa dibilang bahwa sebuah desain merupakan bentuk perumusan dari berbagai unsur termasuk berbagai macam pertimbangan di dalamnya.

2.5.5 Definisi Desain Website

Menurut buku Panduan Praktis Menggunakan Fasilitas Internet (2004:194), Desain website adalah teknik desain materi dan tampilan halaman pada sebuah situs internet. Pengertian Desain Web atau definisi Desain Web adalah jenis desain grafis yang ditujukan untuk pengembangan dan styling obyek lingkungan informasi Internet untuk menyediakan dengan fitur konsumen high-end dan kualitas estetika.

STIKOM

(32)

Desain web adalah seni dan proses dalam menciptakan halaman web tunggal atau keseluruhandan bisa melibatkan estetika dan seluk beluk mekanis dari suatu operasi situs web walaupun yang utama memusatkan pada tampilan dan cita rasa. Sedangkan aspek yang mencangkup pada desain web antara lain menciptakan animasi dan grafik, pemilihan warna, grafik dan font.

Hal yang harus dikuasai oleh seorang web designer : 1. Penguasaan cita rasa seni.

a. Mengeksplorasi Imajinasinya dan menggali cita rasa seninya yang dituangkankedalam halaman web.

b. Mampu memilih warna yang baik dan memadukannya dengan warna yang lain sehingga menciptakan pepaduan warna yang serasi.

c. Mampu membuat bentuk atau sketsa yang baik dari bentuk halaman web.

d. Mampu menggabungkan imajinasi atau ide original dan menggabungkannya dari pihak client.

e. Mampu menempatkan komponen multimedia pada bagian-bagian tertentu sehingga halaman web lebih menarik. 2. Penguasaan tool pendukung perancangan web.

3. Penguasaan membuat Interface. 4. Penguasaan Bahasa pemrograman.

STIKOM

(33)

2.5.6 Tujuan Desain Website

Website merupakan salah satu sarana atau media promosi dalam bidang pemasaran yang ditampilkan secara online melalui halaman internet dan berbentuk gambar serta tulisan. Desain website yang menarik bertujuan untuk :

- Memberikan tampilan yang menarik bagi pengunjung - Mempromosikan produk/jasa.

- Memberikan informasi secara lengkap tentang perusahaan

- Membuat pengunjung tertarik dan nyaman untuk mengunjungi perusahaan

2.6 Desain

2.6.1 Elemen – Elemen Dasar Desain

Elemen atau unsur merupakan bagian dari suatu karya desain karena elemen-elemen tersebut saling berhubungan dan masing-masing memiliki sikap tertentu terhadap yang lainnya. Elemen-elemen visual tersusun dalam satu bentuk organisasi dasar prinsip-prinsip desain.

Menurut Rakhmad Supriyono dalam buku Desain Komunikasi Visual, dalam sebuah desain terdapat beberapa unsur atau elemen yang diperlukan, diantaranya:

STIKOM

(34)

1. Garis

Secara sederhana, garis dapat dimaknai sebagai jejak dari suatu benda. Garis tidak memiliki kedalaman (depth), hanya memiliki ketebalan dan panjang. Garis dikenal sebagai goresan atau coretan, dan batas limit suatu bidang atau warna. Oleh karena itu, garis disebut elemen satu dimensi.

Ciri khas dari garis adalah terdapatnya arah serta dimensi memanjang. Garis memiliki fungsi tertentu yang pada dasrnya digunakan untuk mengarahkan gerakan mata. Wujud garis sangat bervariasi dan dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan dan citra yang diinginkan. Garis lurus mempunyai kesan kaku dan formal. Garis lengkung memberi kesan lembut dan luwes. Garis zig zag terkesan keras dan dinamis. Garis tak beraturan punya kesan fleksibel dan tidak formal. Berbagai macam garis tersebut dapat digunakan untuk merepresentasikan citra produk, jasa, korporasi atau organisasi.

2. Bidang

Elemen grafis yang kedua adalah bidang (shape). Segala bentuk apapun yang memiliki dimensi tinggi dan lebar disebut bidang. Bidang dapat berupa bentuk-bentuk geometris (lingkaran, segitiga, segiempat, ellips, setengah lingkaran, dll.) dan bentuk-bentuk yang tidak beraturan.

STIKOM

(35)

Bidang geometris memiliki kesan formal. Dan sebaliknya, bidang-bidang non-geometris atau bidang yang tidak beraturan memiliki kesan yang tidak formal, santai dan dinamis. Pengertian bidang grafis dalam desain grafis tidak sebatas itu saja.

Area kosong di antara elemen-elemen visual dan space yang mengelilingi foto, bisa pula disebut bidang. Bidang kosong bahkan dapat dianggap sebagai elemen desain, seperti halnya garis, warna, bentuk dan sebagainya. Sama seperti garis, pemberian bidang kosong dimaksudkan untuk menambah kenyamanan baca (legibility) dan menimbulkan minat atau gairah membaca.

3. Warna

Warna merupakan elemen desain yang sangat berpengaruh terhadap desain, karena akan membuat suatu komposisi desain tampak lebih menarik. Tetapi apabila pemakaian warna kurang tepat maka dapat merusak citra, mengurangi nilai keterbacaan dan bahkan dapat menghilangkan gairah baca. Jika dapat menggunakan warna dengan tepat dapat membantu menciptakan mood dan membuat teks lebih berbicara.

STIKOM

(36)

4. Gelap-terang

Perbedaan nilai gelap-terang dalam desain grafis disebut value. Salah satu cara untuk menciptakan kemudahan baca adalah dengan menyusun unsur-unsur visual secara kontras gelap-terang. Kontras value dalam desain komunikasi visual dapat digunakan untuk menonjolkan pesan atau informasi.

Penggunaan warna-warna yang kurang kontras memberi kesan dinamis, energik, riang, dramatis dan bergairah. Secara umum, kontras gelap-terang memiliki kemudahan baca lebih tinggi dibandingkan kontras warna (hue).

5. Tekstur

Tekstur adalah nilai raba atau halus-kasarnya permukaan benda. Dalam dunia seni rupa, khususnya desain grafis, tekstur dapat bersifat nyata dan dapat pula tidak nyata (tekstur semu). Tekstur dalam desain komunikasi visual lebih cenderung pada tekstur semu, yaitu kesan visual dari suatu bidang. Tekstur sering digunakan untuk mengatur keseimbangan dan kontras.

2.6.2 Prinsip-Prinsip Desain

Dalam buku Nirmana Dwimatra (Drs. Arfial Arsad Hakim, 1984) dijelaskan bahwa prinsip-prinsip desain diantaranya:

STIKOM

(37)

1. Keseimbangan

Terdapat dua pendekatan dasar untuk menyeimbangkan. Pertama merupakan keseimbangan simetris yang merupakan susunan dari elemen agar merata kekiri dan kekanan dari pusat. Kedua merupakan keseimbangan asimetris yang merupakan pengaturan yang berbeda dengan berat benda yang sama disetiap sisi halamannya.

Simetris bisa menjadi kekuatan dan stabilitas publikasi, presentasi, dan situs website. Keseimbangan simetris mempunyai kesan kokoh dan stabil, sesuai untuk citra tradisional dan konservatif. Sedangkan Asimetris dapat menyiratkan kontras, berbagai gerakan, mengejutkan, dan lain-lain. Keseimbangan tampak lebih dinamis, variatif, surprise dan tidak formal.

2. Irama atau ritme

Irama atau ritme adalah penyusunan unsur-unsur dengan mengikuti suatu pola penataan tertentu secara teratur agar didapatkan kesan yang menarik. Irama visual dalam desain grafis dapat berupa repetisi dan variasi. Repetisi adalah irama yang dibuat dengan penyusunan elemen berulang kali secara konsisten. Sementara itu, variasi adalah perulangan elemen visual disertai perubahan bentuk, ukuran atau posisi.

STIKOM

(38)

3. Penekanan atau Fokus

Penekanan atau penonjolan objek ini bisa dilakukan dengan cara antara lain denga menggunakan warna mencolok, ukuran foto/ilustrasi dibuat paling besar, menggunakan huruf serif ukuran besar, arah diagonal dan dibuat berbeda dengan elemen-elemen lain.

Dalam seni rupa, khususnya desain komunikasi visual, dikenal istilah focal point, yaitu penonjolan salah satu elemen visual dengan tujuan untuk menarik perhatian. Focal point juga sering disebut center of interest, pusat perhatian.

4. Kesatuan

Kesatuan atau unity merupakan salah satu prinsip yang menekankan pada keselarasan dari unsur-unsur yang disusun, baik dalam wujudnya maupun kaitannya dengan ide yang melandasinya. Jurus pungkasan dari desain komunikasi visual adalah kesatuan. Desain dikatakan menyatu apabila secara keseluruhan tampak harmonis, ada kesatuan antara tipografi, ilustrasi, warna dan unsur-unsur desain lainnya. Menciptakan kesatuan pada desain yang hanya memiliki satu muka, seperti poster dan iklan, relatif lebih mudah dibandingkan bentuk buku atau folder yang memiliki beberapa halaman.

STIKOM

(39)

2.6.3 Warna

Menurut Russel, 1992, salah satu yang paling serbaguna untuk sebuah desain adalah warna. Warna dapat menarik perhatian dan membantu menciptakan sebuah mood (suasana hati). Bergantung pada daya tarik suatu karya, warna dapat digunakan dengan beberapa alasan berikut :

1. Warna merupakan sebuah alat untuk mendapat perhatian.

2. Warna dapat menyoroti unsur-unsur khusus secara realistis dalam warna.

3. Warna memiliki bahasa psikologis yang menyusun mood karya tersebut.

Warna merupakan unsur yang sangat penting dalam Desain. Warna memegang peranan penting dalam Desain Grafis. Penggunaan dan pemilihan warna yang tepat dapat memberikan kesan yang baik, bahkan bisa menjadi desain yang kita buat berubah sebagai karya yang luar biasa, oleh karena itu kita harus mengerti arti warna.

Warna-warni tercipta karena adanya cahaya. Tanpa adanya cahaya, manusia tidak akan dapat membedakan warna. Seperti halnya jika kita memasuki sebuah ruangan yang gelap dan tertutup tanpa adanya cahaya, maka mata kita tidak akan dapat membedakan warna-warni yang ada di dinding tersebut. Pada tahun 1666 pengetahuan tentang warna didefinisikan oleh Sir Isaac Newton.

STIKOM

(40)

Dimana ketika itu Newton secara tidak sengaja melihat spectrum warna yang dihasilkan oleh cahaya yang terpancar melalui sebuah gelas prisma. Hal tersebut ditulis oleh Prisma Haris Nuryawan dalam bukunya. (Kombinasi Warna Komplementer.2009:101)

Warna dapat dikelompokkan menjadi beberapa kelompok warna yaitu :

1. Warna Primer menurut teori warna pigmen dari Brewster adalah warna-warna dasar. Warna-warna lain dibentuk dari kombinasi warna-warna primer. Warna merah, biru, kuning adalah warna primer yang dikenal dan dipakai dalam dunia seni rupa.

2. Warna Sekunder adalah warna yang dihasilkan dari campuran dua warna primer dalam sebuah ruang warna. Contohnya seperti, Merah + Hijau = Kuning, Merah + Biru = Magenta dan Hijau + Biru = Cyan.

3. Warna Netral, adalah warna-warna yang tidak lagi memiliki kemurnian warna atau bukan merupakan warna sekunder maupun primer.

4. Warna kontras atau komplementer adalah warna yang berkesan berlawanan satu dengan yang lainnya. Contoh warna kontras adalah merah dengan hijau, kuning dengan ungu dan biru dengan jingga.

STIKOM

(41)

5. Warna Panas adalah kelompok warna dalam rentang setengah lingkaran di dalam lingkaran warna mulai dari merah hingga kuning. Warna ini menjadi simbol riang, semangat, marah, dll. 6. Warna dingin adalah kelompok warna dalam rentang setengah

lingkaran di dalam lingkaran warna mulai dari hijau hingga ungu. Warna ini menjadi simbol kelembutan, sejuk, nyaman, dll.

Mengingat pentingnya warna maka mari kita mengetahui arti-arti warna dalam desain grafis / desain logo :

- Kuning : matahari, cahaya, kejayaan dan keluhuran budi - Merah : api, semangat dan keberanianm bahaya, keamanan

- Biru : kejujuran, ketekunan, kedamaian, ketenangan, kepercayaan,

- Hijau : uang, keberuntungan, keindahan, menyejukkan - Putih : lambang kesucian dan kejujuran, kesopanan - Oranye : optimisme dan dinamika

- Hitam : berwibawa, elegan

2.6.4 Typografi

Dalam dunia desain, tipografi didefinisukan sebagai suatu proses seni untuk menyusun bahan publikasi dengan menggunakann huruf cetak. Rangkaian huruf dalam sebuah kata atau kalimat bukan saja bisa berarti suatu makna yang mengacu pada suatu objek tetapi juga memiliki suatu citra ataupun kesan secara visual.

STIKOM

(42)

Dalam buku pengantar Desain Komunikasi Visual (Adi Kusrianto, 191) Lazlo Maholy berpendapat bahwa tipografi adalah alat komunikasi. Oleh karena itu tipografi harus bisa berkomunikasi dalam bentuknya yang paling kuat, jelas, dan terbaca (legibility).

Eksekusi terhadap desain tipografi dalam merancang grafis pada aspek legibility akan mencapai hasil yang baik bila melalui proses investigasi terhadap makna naskah, alasan kenapa naskah berlu dibaca, dan siapa yang membacanya.

2.6.5 Layout

Dalam sebuah website (http://library.binus.ac.id) Definisi layout adalah sebagai penataletakan atau pengorganisasian dari beberapa unsur desain agar teratur dan tercipta hirarki yang baik guna mendapatkan dampak yang kuat dari orang yang melihat (Kamus Istilah Periklanan, Materi Advertising).

Proses layout adalah mengatur penempatan berbagai unsur komposisi seperti tesk, garis, bidang, gambar, dan sebagainya. Hal-hal yang harus jelas pada layout adalah:

1. Huruf dan ukurannya

2. Bentuk, ukuran, dan komposisi 3. Warna

4. Ukuran kertas cetak (bila dicetak)

STIKOM

(43)

Dalam sebuah website (http://faculty.petra.ac.id/) disebutkan bahwa terdapat tiga kriteria sebuah layout dapat dikatakan baik, yakni: mencapai tujuan, ditata dengan baik, dan menarik pengguna.

Sebuah layout dapat bekerja dan mencapai tujuannya bila pesan-pesan yang disampaikan dapat segera ditangkap dan dipahami oleh pengguna dengan cara-cara tertentu.

Dalam layout terdapat beberapa unsur penting, diantaranya: huruf/tipografi, kata, baris, kolom, garis, ornamen, gambar, foto, dan warna. Untuk pemilihan image yang akan ditampilkan dalam sebuah layout dapat melakukan pendekatan melalui target audince yang akan melihat layout tersebut.

Prinsip-prinsp sebah layout sebuah layout:

a. Balance (seimbang)

Merupakan keseimbangan yang membantu menentukan ukuran dan perauran setiap bagian dalam layout.

b. Rhytm (irama)

Merupakan bentuk yang dihasilkan dengan melakukan pengulangan elemen secara bervariasi.

c. Emphasis (tidak berat)

Dalam upaya menarik perhatian pambaca, setiap pesan pada layout harus memiliki daya tarik yang tinggi, agar khalayak yang melihatnya tidak cepat berpaling.

STIKOM

(44)

d. Unity (kesatuan)

Keseluruhan elemen pada sebuah layout harus saling memiliki kesatuan satu sama lainnya.

Frank F. Jefkin (1997) menyebutkan bahwa prinsip-prinsip desain diantaranya adalah:

a. The Law of Variety : sebuah layout harus dibuat bervariasi untuk menghindai kesan monoton.

b. The Law of Balance : dalam sebuah layut mata pembaca

sebaiknya bergerak secara wajar, jadi sebaiknya dimulai dengan urutan yang ada.

c. The Law of Harmony : bagian dari layot sebaiknya dirancang

secara harmonis dan tidak meninggalkan kesan monoton.

d. The Law of Scale : paduan warna terang dan gelap akan

menghasilkan sesuatu yang kontras, hal ini dapat dipakai untuk memberikan tekanan pada bagian-bagian tertentu pada layout.

2.7 JPEG Making

Joint Photographic Experts Group (JPEG) merupakan skema kompresi file bitmap. Awalnya, file yang menyimpan hasil foto digital memiliki ukuran yang besar sehingga tidak praktis. Dengan format baru ini, hasil foto yang semula berukuran besar berhasil dikompresi (dimampatkan) sehingga ukurannya kecil. Umumnya file-file yang berformat JPEG mengunakan extensi .jpeg, .jpg, .jpe, .jfif, jif. (id.wikipedia.org)

STIKOM

(45)

Keunggulan dari format JPEG adalah :

1. Bersama dengan GIF, JPEG adalah salah satu dari dua standar format file gambar yang digunakan dalam halaman-halaman web, dan memang tepat digunakan untuk gambar-gambar yang melibatkan representasi gambar berkualitas fotografi.

2. Dalam penggunaan untuk web, JPEG dapat disimpan dalam varian progresif yang memungkinkan untuk melakukan proses dekompresi secara perlahan dari suatu tampilan kasar sampai ke detail tampilan yang tertinggi. Video digital dapat juga disimpan dalam format JPEG menggunakan standar M-JPEG (motion JPEG) yang didukung oleh banyak perangkat keras CODEC.

3. Keuntungan lain format JPEG adalah dapat diterima pada hampir semua program-program komputer, baik yang berbasis Windows maupun Apple Macintosh. Format JPEG tentu saja dapat diterima pada perangkat lunak Powerpoint, Word, Excel, dan sebagainya.

2.8 PSD Making

Format file ini merupakan format asli dokumen Adobe Photoshop. Format ini mampu menyimpan informasi layer dan alpha channel yang terdapat pada sebuah gambar, sehingga suatu saat dapat dibuka dan diedit kembali. Format ini juga mampu menyimpan gambar dalam beberapa mode warna yang disediakan Photoshop.

STIKOM

(46)

Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor citra buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan perusahaan iklan sehingga dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk perangkat lunak pengolah gambar/foto, dan, bersama Adobe Acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah diproduksi oleh Adobe Systems.

2.8.1 Format File

Photoshop memiliki kemampuan untuk membaca dan menulis gambar berformat raster seperti .png, .gif, .jpeg, dan lain-lain. Photoshop juga memiliki beberapa format file khas:

1. .PSD (Photoshop Document) format yang menyimpan gambar dalam bentuk layer, termasuk teks, mask, opacity, blend mode, channel warna, channel alpha, clipping paths, dan setting duotone. Kepopuleran photoshop membuat format file ini digunakan secara luas, sehingga memaksa programer program penyunting gambar lainnya menambahkan kemampuan untuk membaca format PSD dalam perangkat lunak mereka.

2. .PSB' adalah versi terbaru dari PSD yang didesain untuk file yang berukuran lebih dari 2 GB

.PDD adalah versi lain dari PSD yang hanya dapat mendukung fitur perangkat lunak PhotshopDeluxe.

STIKOM

(47)

42

Metodologi perancangan yang digunakan selama kerja praktek di PT. Centro Media Indonesia (Euphoria Hotel) adalah :

3.1 Metodologi

Dalam kerja praktek ini, penulis berusaha menemukan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di Euphoria Hotel sesuai dengan bidang keilmuan Desain Komunikasi Visual. Ilmu Desain Komunikasi Visual memiliki cakupan yang sangat luas, oleh sebab itu metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif, sehingga dapat menjadi dasar dan sumber dalam penyusunan laporan. Pendekatan kualitatif ini bersifat kealamiahan serta tidak bisa dilakukan di laboratorium melainkan harus terjun di lapangan.

Diharapkan dengan metode kualitatif penelitian ini dapat menghasilkan data yang sifatnya deskriptif, seperti hasil wawancara, catatan lapangan, gambar, pengumpulan data dan lain-lain. Permasalahan yang timbul pada Euphoria Hotel yaitu kurangnya perhatian terhadap desain website Euphoria Hotel yang selama ini digunakan dan dirasa masih kurang menarik perhatian pengunjung serta kurang menunjang kemajuan dari Euphoria Hotel.

STIKOM

(48)
[image:48.595.72.558.107.691.2]

Tabel 3.1 Skema Pengerjaan

3.2 Pengumpulan Data

Beberapa teknik pengambilan data yang digunakan dalam penyusunan laporan ini adalah:

3.2.1 Observasi

Metode observasi merupakan suatu cara pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan langsung terhadap suatu obyek dalam suatu periode tertentu dan mengadakan pencatatan secara sistematis tentang hal-hal tertentu yang diamati. Dalam langkah ini penulis melakukan analisis terhadap desain website yang lama dari Euphoria hotel yang merupakan bagian dari PT. Centro Media Indonesia, serta membandingkan dengan desain website hotel yang lain. Hal ini dilakukan untuk mengetahui bagian mana yang perlu diperbaiki dan bagaian mana yang masih bisa dicantumkan dalam desain yang baru.

STIKOM

(49)

3.2.2 Wawancara

Menurut Prabowo (1996) wawancara adalah metode pengambilan data dengan cara menanyakan sesuatu kepada seseorang responden, caranya adalah dengan bercakap-cakap secara tatap muka, karena itu metode ini memerlukan kedekatan dengan narasumber.

Metode wawancara merupakan metode yang digunakan untuk mencari data dengan melakukan interaksi dan komunikasi secara langsung (ttap muka) dengan orang yang berkaitan dan dapat mendukung perancangan. Metode ini dilaksanakan dengan melakukan tanya jawab secara langsung dengan pembimbing kerja praktek, bagian HRD personalia dan para karyawan PT. CENTRO MEDIA INDONESIA.

Dari hasil wawancara, dapat diketahui bahwa Euphoria Hotel membutuhkan sebuah inovasi desain website terbaru yang dapat diimplementasikan dalam internet dan dapat menarik perhatian pengunjung.

3.2.3 Studi Literatur

Studi literatur merupakan metode pengumpulan data dengan cara mencari referensi, literatur atau bahan-bahan teori yang diperlukan dari berbagai sumber wacana yang berkaitan dengan penyusunan laporan.

STIKOM

(50)

Studi literatur dalam penyusunan laporan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data melalui internet, mencari buku-buku yang membahas tentang desain website serta buku-buku-buku-buku tentang Periklanan atau media promosi.

3.2.4 Pengambilan Data

Setelah melakukan observasi, wawancara dan literature, penulis mengambil beberapa data yang dibutuhkan untuk menunjang perancangan desain website bedrock hotel. Di antaranya:

1. Sejarah perusahaan 2. Jasa yang di tawarkan 3. Gallery

4. fasilitas 5. Daftar harga 6. Contact person

Hasil data yang di peroleh masih berupa data acak, maka di butuhkan beberapa proses lagi untuk mendapatkan kesimpulan, mulai dari mengelompokkan data, menganalisis sampai menarik kesimpulan.

STIKOM

(51)

3.3 Proses Pembuatan Desain Website

3.3.1 Penentuan Software

Penentuan software apa yang digunakan merupakan langkah awal yang diperlukan sebelum melakukan pembuatan desain. Karena desain yang akan dibuat tergantung pada software apa yang akan dipergunakan untuk pembuatan desain website. Dalam hal ini penulis menggunakan software Adobe Photoshop.

Adobe photoshop sendiri merupakan sebuah program atau perangkat lunak yang biasanya digunakan untuk mengedit sebuah gambar atau foto, yang terdiri dari beberapa tools yang dapat membantu penggunanya memanipulasi sebuah gambar.

Dalam perancangan ini penulis menggunakan software ini untuk membuat keseluruhan layout design. Output Desain disimpan dengan format JPEG dan PSD. Dalam penggunaan untuk web, JPEG dapat disimpan dalam varian progresif yang memungkinkan untuk melakukan proses dekompresi secara perlahan dari suatu tampilan kasar sampai ke detail tampilan yang tertinggi.

PSD (Photoshop Document) format yang menyimpan gambar dalam bentuk layer, termasuk teks, mask, opacity, blend mode, channel warna, channel alpha, clipping paths, dan setting duotone. Kepopuleran photoshop membuat format file ini digunakan secara luas, sehingga memaksa programer program penyunting gambar dapat membaca format PSD dalam perangkat lunak mereka.

STIKOM

(52)

3.3.2 Penentuan Konsep

Dalam hal ini penentuan konsep dibutuhkan untuk menentukan desain seperti apa yang akan ditampilkan dalam desain website Euphoria hotel yang baru dan sesuai dengan karakteristik atau image dari hotel tersebut.

Dari berbagai data yang di dapatkan, maka dapat di tarik beberapa keyword, yaitu mewah, elegan, kontemporer dan hangat. Dari beberapa keyword tersebut mendukung tercapainya konsep desain yang di peroleh dari permasalahan yang ada dan data-data yang telah di kumpulkan.

Tabel 3.2.2 Bagan atau skema penentuan konsep desain website

Konsep diperoleh dari pengumpulan hasil observasi, wawancara, dan data-data yang ada. Konsep desain yang baru dibuat lebih elegan dan terlihat hotel yang mewah dan berkelas dari desain website sebelumnya yang terlalu sederhana dan tidak menunjukkan image dari hotel Euphoria yang cukup berkelas.

STIKOM

(53)

Untuk itu konsep yang ingin ditampilkan adalah simple dan elegant sehingga pada desain website memakai warna gold dan putih. Arti warna gold adalah keamanan, kenyamanan, maka dari itu warna gold ingin menunjukkan kepada khalayak sebagai hotel euphoria yang dimana hotel ini sangat berkelas dan nyaman untuk menginap.

Selain itu mengambil konsep tersebut juga menyesuaikan corporate identity dari Euphoria Hotel yang dominan dengan warna cerah dan hangat. Desain website yang baru dan konsep yang baru adalah salah satu tujuan untuk menarik minat pengunjung untuk melihat informasi Euphoria Hotel melalui website agar mata pengunjung tidak lelah saat melihat desain yang ditampilkan namun tetap menonjolkan desain yang nampak elegant.

Dari penjelasan diatas dapat di lihat bahwa konsep simple dan elegant diperoleh dari berbagai data yang kemudian disimpulkan menjadi satu konsep desain. Konsep ini yang akan dijadikan sebagai patokan untuk seluruh perancangan desain selanjutnya yang tetap menggunakan warna gold dan di harapkan pengunjung dapat merasakan kemewahan dan kehangatan pelayanan di euphoria hotel sama seperti saat mengunjungi website euphoria hotel.

STIKOM

(54)

3.3.3 Layout

Berdasarkan konsep desain maka layout yang akan digunakan elegan dan terlihat image hotel berkelas, bermain dengan tata letak teks, foto, warna dan peletakan semua unsur elemen grafis yang simple dan elegant. Seluruh text ditata dengan rapi sesuai content dari masing-masing halaman. Menambahkan unsur yang elegan dari sisi warna, peletakkan elemen serta teks sehingga sesuai dengan foto hotel yang terlihat sangat berkelas.

Untuk tampilan halaman home terdapat slide show foto dari fasilitas Euphoria Hotel, mulai dari tipe standart hingga deluxe. Pada halaman about berisikan profil dari euphoria hotel dan terdapat foto dari bangunan hotel euphoria. Tampilan about tidak jauh berbeda dari tampilan contact us yang dimana terdapat informasi sesuai dengan kategori. Dan untuk tampilan halaman rooms berisikan macam-macam fasilitas dari kamar hotel euphoria beserta penjelasan sesuai tipe yang diminati pelanggan, dari tipe standart hingga deluxe serta fasilitas lainnya.

3.3.4 Warna

Sesuai dengan karakteristik yang ingin ditampilkan dan sesuai konsep desain, maka sebagian besar desain menggunakan warna yang elegant dan menyesuaikan warna interior dari Euphoria Hotel. Dimana warna elegant adalah image dari Euphoria Hotel.

STIKOM

(55)

Penulis menggunakan warna gold sebagai warna dasar pada desain layout dan warna putih sebagai gradasi agar terlihat lebih menarik dan tidak monoton. Warna gold akan mewakili karakteristik dari Euphoria Hotel sebagai hotel yang berkelas dan mewah, sedangkan warna putih dapat menggambarkan kesan kebersihan dan kenyamanan. Maka dari itu, dalam desain website Euphoria Hotel yang baru penulis memakai gradasi warna gold dan putih agar terkesan tidak monoton dan dapat menarik perhatian pengunjung.

 Gold :

Warna gold sendiri memiliki arti kesehatan, keamanan, kegembiraan, prestise, kebijakan, arti, tujuan, pencarian kedalaman hati, perasaan kagum, konsentrasi. Warna gold mampu menampilkan kesan mewah, nyaman dan elegant.

 Putih :

Secara psikologis, warna putih berarti menenangkan karena menciptakan kesederhanaan. Warna putih menunjukkan kedamaian, pencapaian ketinggian diri, kesucian, kesederhanaan, kebersihan, kesempurnaan, keamanan, cahaya, persatuan. Warna putih sangat bagus untuk menampilkan atau menekankan pada warna lain, serta menekankan pada kesederhanaan dan kebersihan.

STIKOM

(56)

3.3.5 Tipografi

Untuk menyesuaikan desain dan konsep, seluruh tipografi dalam desain menggunakan jenis font san serif atau font yang tidak memiliki kait. Jenis huruf sans serif adalah jenis huruf yang tidak memiliki garis-garis kecil dan bersifat solid. Jenis huruf seperti ini lebih tegas, bersifat fungsional dan lebih modern. Font yang digunakan dalam desain website Euphoria Hotel adalah Century Gothic. Jenis font ini memilik karakter yang luwes dan tidak kaku sehingga sangat cocok digunakan untuk desain yang elegant.

3.4 Perancangan

Dasar dari perancangan sebuah desain adalah Latar belakang desain, Konsep desain, pesan desain dan media desain.

Penjelasan Keterangan desain Website Euphoria Hotel :

- Model Desain Web dibuat dengan tampilan yang elegan, mewah dan kontemporer sesuai dengan konsep dari Euphoria Hotel.

- Background website adalah warna gold bertexture floral yang mewaliki element hotel.

- Font yang digunakan menggunakan font century gothic, agar mudah terbaca dan terkesan modern.

- Pembuatan desain website dan pengeditan foto produk dilakukan di adobe photoshop.

STIKOM

(57)

52

4.1 Latar Belakang PT. Centro Media Indonesia Surabaya

CentroOne.com bukan portal berita biasa. Berkonsep 'One Stop Portal', CentroOne.com menawarkan sesuatu yang unik dan berbeda untuk para penikmat berita. Sajian berita-berita yang bervariasi, mulai dari News, Lifestyle, Female, Event, Photo, dan Video, siap menjadi poros informasi Anda sekaligus memberi Anda pengalaman baru di dunia digital.

Komitmen kami untuk menjadikan CentroOne.com tempat yang mudah dan menyenangkan untuk Anda para peselancar dunia maya, tidak hanya berhenti pada berita. Berbekal misi untuk meningkatkan kualitas manusia melalui new media, CentroOne.com menerobos kemapanan dan menjadi yang pertama di Indonesia, menyajikan seminar dan talkshow online, live streaming dan real time, di mana Anda dapat mengikuti seminar dan talkshow online di mana saja di seluruh dunia, tak terbatas oleh ruang dan jarak, bahkan negara.

Berita baiknya, Anda Anda juga dapat mengajukan pertanyaan-pertanyaan karena seminar dan talkshow online ini bersifat interaktif, sehingga para pembicara akan langsung menjawab pertanyaan Anda, real time. Dengan konten-konten yang beragam, entertaining, dan mudah diakses, CentroOne.com tak hanya teruntuk Anda kalangan profesional muda, namun juga berbagai kalangan yang berbeda.

STIKOM

(58)

Apakah Anda seorang pengusaha, politisi, ibu rumah tangga, atau wanita karir, CentroOne.com hadir untuk menjawab kebutuhan Anda akan informasi, entertainment, dan lebih banyak lagi. Dan kami belum akan berhenti berinovasi. Dalam tahun-tahun mendatang, CentroOne.com makin memantapkan diri untuk menjadi satu perhentian digital yang membuat perjalanan Anda ke dunia maya menjadi sebuah pengalaman yang tak terlupakan, karena CentroOne.com, Pusat Berita Indonesia.

4.2 Maksud Pendirian PT. Centro Media Indonesia

Centro Media Indonesia dibangun dan didirikan dengan maksud untuk memberikan pencerahan kepada masyarakat, memberikan informasi-informasi, berita, pendidikan, budaya, IPTEK, dan hiburan yang berkualitas dari berbagai sumber media baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri kepada masyarakat dan Komitmen kami untuk menjadikan CentroOne.com tempat yang mudah dan menyenangkan untuk Anda para peselancar dunia maya, tidak hanya berhenti pada berita.

4.3 Visi dan Misi PT. Centro Media Indonesia

4.3.1 Visi PT. Centro Media Indonesia

 Menjadi media penyiaran yang terbaik di kelasnya dalam

melayani kebutuhan akan informasi khususnya informasi-informasi bisnis, budaya, pendidikan, dan hiburan bagi masyarakat umumnya.

STIKOM

(59)

4.3.2 Misi PT. Centro Media Indonesia

 Memberikan Informasi-informasi yang bermutu sehingga dapt

memberikan motivasi kepada masyarakat untuk lebih maju dan berkembang khususnya dalam neghadapi era globalisasi.  Menjadi media penyiaran sebagai media informasi yang terus

dibutuhkan oleh masyarakat.

 Memberikan hiburan-hiburan yang menarik, mendidik dan

memberikan nilai-nilai positif bagi masyarakat.

4.4 Tujuan PT. Centro Media Indonesia

 Sebagai media informasi yang memberikan berita,

informasi-informasi teraktual, cepat dan berkualitas.

 Menjadi media dalam mengembangkan potensi berita, informasi,

dan hiburan yang mendidik.

 Menjadikan masyarakat yang mandiri, kreatif dan bertanggung

jawab sebagai masyarakat penerus bangsa.

 Memberikan keuntungan dan kesejahteraan bagi semua pihak yang

terkait.

STIKOM

(60)

4.5 Struktur Organisasi PT. Centro Media Indonesia

Tabel 4.5 Struktur Organisasi PT. Centro Media Indonesia

STIKOM

(61)

56

Pada bab ini penulis akan menjelaskan beberapa perancangan desain website dan aplikasinya, seperti yang telah terenana pada analisis data dan konsep desain yang tertulis pada bab sebelumnya. Berikut ini perancangan Media Promosi berupa Desain Website Euphoria Hotel.

5.1 Desain Intro Website Euphoria Hotel

Desain Intro atau halaman awal sebuah website Euphoria Hotel berfungsi sebagai opening saat mengakses website Euphoria Hotel. Desain dari halaman awal ini menggunakan elemen floral sesuai dengan logo dan konsep ruangan dari Euphoria Hotel. Pada halaman ini dicantumkan logo serta alamat website dari Euphoria Hotel. Layout ditata semenarik mungkin agar lebih terkesan elegant sesuai konsep desain.

Desain website ini menggunakan ukuran standart dari website biasanya. Logo Euphoria Hotel disini lebih ditonjolkan dan menjadi point of interest agar khalayak yang melihat selalu mengingat Euphoria Hotel. Di dalam Desain website ini menggunakan warna gold karena menyesuaikan dengan image Euphoria Hotel. warna gold cenderung terkesan mewah dan berkelas sehingga diharapkan pengunjung akan senang melihat desain website yang baru dari Euphoria Hotel.

STIKOM

(62)

Gambar 5.1 Desain Intro Website Euphoria Hotel

5.2 Desain Tampilan Website “Home” Euphoria Hotel

Dalam desain website tampilan home ini menggunakan layout yang dinamis dan terkesan elegant. Foto-foto hotel dibuat slide show dari mulai rooms dengan berbagai macam tipe hingga fasilitas dari Euphoria Hotel agar khalayak yang membuka website ini nantinya tidak akan jenuh.

Selain itu terdapat informasi promosi dari mulai makanan hingga harga kamar dari Euphoria Hotel. Lokasi hotel juga terdapat di halaman home agar orang tau alamat dari Euphoria hotel dan tidak lupa dengan social media juga ditampilkan dihalaman awal website ini. dibawah ini beberapa desain home dengan beberapa slide show foto yang berbeda-beda.

STIKOM

(63)

Gambar 5.2 Halaman Home pada website Euphoria Hotel

Pada Slide show foto hotel yang pertama menampilkan bangunan dari Euphoria Hotel dengan menggunakan layout yang cukup menarik. Slide show foto yang selanjutnya akan diisi dengan jenis kamar hingga fasilitas.

STIKOM

(64)

Gambar 5.2.1 Slide Show Foto 2 pada website Euphoria Hotel

Pada Slide show foto hotel yang kedua menampilkan fasilitas dari Euphoria Hotel yaitu receptionist yang dimana tempat ini adalah tempat pertama kali yang dikunjungi oleh pengunjung untuk mencari informasi dan memesan kamar.

STIKOM

(65)

Gambar 5.2.2 Slide Show Foto 3 pada website Euphoria Hotel

Pada Slide show foto hotel yang ketiga menampilkan fasilitas dari Euphoria Hotel yaitu Bar and Lounge Room yang dimana tempat ini adalah tempat untuk bersantai dan berkumpul dengan para pengunjung yang lain dengan menikmati dan memanfaatkan fasilitas yang sudah tersedia di Euphoria Hotel.

STIKOM

(66)

Gambar 5.2.3 Slide Show Foto 4 pada website Euphoria Hotel

Pada Slide show foto hotel yang ke empat menampilkan fasilitas dari Euphoria Hotel yaitu Lobby Area yang dimana tempat ini adalah tempat untuk menunggu seseorang atau menunggu antrian pada saat akan ke receptionist.

STIKOM

Gambar

Tabel 3.1 Skema Pengerjaan  3.2 Pengumpulan Data penyusunan laporan ini adalah: 3.2.1 Beberapa teknik pengambilan data yang digunakan dalam penulis melakukan analisis terhadap desain website yang lama dari Euphoria hotel yang merupakan bagian dari PT
Gambar 5.3  Halaman About Us pada website Euphoria Hotel
Gambar 5.4  Halaman Our hotel pada website Euphoria Hotel
Gambar 5.4.4 Tampilan lobby&Receptionist pada website Euphoria Hotel
+3

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji total koloni bakteri, nilai pH dan kadar air daging sapi di berbagai grade pasar tradisional di wilayah Kabupaten

Peirce biasanya dipandang dianggap sebagai pendiri tradisi semiotika Amerika menjelaskan modelnya secara sederhana yaitu tanda sebagai sesuatu yang dikaitkan kepada

Efek Minyak Atsiri Bawang Putih (Allium sativum) terhadap Jumlah Monosit pada Darah Tepi Tikus Wistar yang Diberi Diet Kuning Telur.. LAPORAN AKHIR HASIL PENELITIAN KARYA

Hasil penelitian yang dilakukan dalam dua siklus ini menunjukkan bahwa Metode Role Play ini tidak hanya mampu meningkatkan kemampuan berbicara mahasiswa tapi juga partisipasi

Permasalahan-permasalahan sosial tersebut, dapat diatasi atau setidaknya diminimalkan melalui komunikasi dua arah yang resiprokal, dinamis dan berkesinambungan antara

Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kepada Allah SWT, atas karunia- Nya maka tesis ini dapat tersusun dalam melengkapi tugas akhir untuk menyelesaikan Program

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh variasi jumlah sudu dan tip speed ratio terhadap performansi turbin angin dengan mensimulasikannya dengan menggunakan software

PADAMU NEGERI (singkatan dari Pangkalan Data Penjaminan Mutu Pendidikan Negara Kesatuan Republik Indonesia) merupakan Layanan Sistem Informasi Terpadu Online yang