PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF DENGAN TEKNIK TEAM ASSITED INDIVIDUALIZATION (TAI) TERHADAP HASIL BELAJAR
SISWA PADA KOMPETENSI MENGANALISIS HUKUM-HUKUM KELISTRIKAN DAN TEORI KELISTRIKAN KELAS X
T.A 2016 DI SMK N 1 LUBUK PAKAM
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
OLEH :
SYAHPUTRI MAHARANI
NIM : 5102131014
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
ABSTRAK
Syahputri Maharani Harahap, NIM : 5102131014 : Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Dengan Teknik Team Assited Individualization (TAI) Terhadap Hasil Helajar Siswa Pada Materi Menganalisis Hukum-Hukum Kelistrikan Dan Teori Kelistrikan Kelas X T.A 2015 Di SMK N 1 Lubuk Pakam Skripsi, Fakultas Teknik Jurusan Pendidikan Teknik Elektro: UNIMED, 2015.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi pembelajaran terhadap hasil belajar teknik listrik pada materi menerapkan hokum- hokum kemagnetan pada rangkaian kelistrikan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen yaitu dengan memberikan perlakuan yang berbeda pada kedua kelompok penelitian.
Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam pada semester dua tahun ajaran 2015/2016. Subjek penelitian yaitu seluruh siswa kelas 1 Program Keahlian Teknik KetenagaListrikan yang terbagi atas dua kelas. Secara acak kelas dibagi atas kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas listrik 1 mennjadi kelas eksperimen yang diajar dengan strategi pembelajaran kooperatif tipe tai dan kelas listrik2 menjadi kelas kontrol yang diajar dengan strategi pembelajaran ekspositori. Jumlah sampel tiap kelas sebanyak 36 dan 32 orang, jadi jumlah sampel seluruhnya sebanyak 68 orang.
Perlakuan dilakukan selama 3 minggu atau sebanyak 3 kali pertemuan tatap muka untuk masing-masng kelas. Perlakuan yang diberikan berdasarkan pada Rencana Pelksanaan Pembelajaran yang telah disapkan ileh peneliti. Pada akhir pertemuan, keduan kelas diberi protest untuk elihat hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil test inilah dapat diketahui sejauh mana pengaruh yang terjadi padda siswa.
Dari hasil analisis data dengan tingkat penerimaan pada taraf signifikansi 5% menunjukkan bahwa hasil belajar siswa yang diajar menggunakan strategi pembelajaran kooperatif tipe Tai lebih tinggi dari hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan strategi pembelajaran ekspositori, dimana thitung > ttabel,
yaitu 3,645 > 1,662. Dari perhitungan diperoleh sehingga diperoleh kesimpulan
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur peneliti mengucapkan kehadirat ALLAH SWT
yang telah memberikan rahmat, taufik dan hidayah – Nya sehingga peneliti dapat
menyelesaikan skripsi yang berjudul “ Penagruh Strategi Pembelajaran Kooperatif
Dengan Teknik Team Assisted Individualization (TAI) yang disusun untuk
memenuhi persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada jurusan
Pendidikan Teknik Elektro, Program Studi Pendidikan Teknik Elektro S-1.
Peneliti menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak akan dapat
diselesaikan dengan baik tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu
peneliti ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sedalam–dalamnya
kepada semua pihak yang telah membantu peneliti dalam menyusun skripsi ini,
antara lain :
1. Teristimewa peneliti mengucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada
kedua orang tua tercinta Ayahanda Irwansyah Harahap dan Ibunda Nurida
Romauli Simanjuntak sebagai rasa hormat, saying dan terimakasih peneliti
yang tidak terhingga atas semua pengorbanan dan doa yang telah diberikan
2. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
3. Prof.Dr. Harun Sitompul, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Teknik
Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Prof. Dr.Sumarno.,M.Pd, Selaku Pembantu Dekan I Fakultas
5. Bapak Dr. Baharuddin, ST.,M.Pd, selaku Ketua Jurusan Pendidikan
Teknik Elektro.
6. Ibu Dra. Pintauli Saragih., M.Pd, selaku Pembimbing Skripsi peneliti yang
telah memberikan pengarahan, bimbingan, dan bantuan dalam
menyelesaikan skripsi ini.
7. Bapak Marsangkap Silitonga., M.Pd, selaku dosen Penasehat Akademik
(PA) yang selalu membantu mahasiswa dan memberikan arahan serta
dukungan terhadap peneliti.
8. Bapak Ir. Mustamam M.T selaku Dosen Penguji yang telah banyak
memberikan saran dan arahan dalam penyusunan Skripsi ini.
9. Dan juga Ibu Dra. Hj. Rosnelli, M.Pd selaku Dosen Penguji yang telah
banyak memberikan saran dan arahan dalam penyusunan Skripsi ini.
10.Bapak dan Ibu Dosen beserta Staff Pegawai Jurusan Pendidikan Teknik
Elektro, Fakultas Teknik (FT).
11.Bapak Drs. J. Pasaribu, selaku Kepala Jurusan Teknik Instalasi Tenaga
Listrik dan guru kelas X TITL1dan X TITL2 beserta seluruh guru–guru
dan staff pegawai di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam.
12.Peserta didik kelas X TITL1dan X TITL2 SMK Negeri 1 Lubuk Pakam
atas kesediaannya dalam memberikan data dalam skripsi ini.
13.Buat saudara – saudara kandung serta sepupu saya, Hasrul Sani Harahap,
Andika Syahramadhani Harahap, Juli Apsyari Harahap, Muhammad Rizky
memberikan dukungan dan semangat kepada peneliti dalam
menyelesaikan skripsi ini.
14.Kepada seseorang yang teristimewa Andi Abdurrahman S.Pd selalu
memberi semangat, keceriaan dan dukungannya
15.Kepada seluruh sahabat yang telah peneliti anggap saudara terbaik, Fitri
Hariyanti., S.pd, Indra Maulana S.Pd, Eriansyah SyahPutra S.pd,
Ilmansyah S.pd, Frist Mahardika., S.Pd, Nur Masiyah., S.Pd, Adetya M.S.,
S.Pd, Veronika Sihombing., S.Pd, Erni Fauziah., Tio Swondo sitanggang
S.Pd, Castrovia Jody S.Pd, Khairul IndraS.Pd, serta sahabat yang lain yang
telah memberikan keceriaan dan semangat sertad ukungan.
Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu baik secara
langsung maupun tidak langsung, yang tidak tercantum dalam ucapan ini. Semoga
dukungan dan bantuan yang telah diberikan dirahmati oleh Allah SWT. Akhir
kata dengan kerendahan hati peneliti mempersembahkan karya yang sederhana ini
semoga bermanfaat bagi kita semua dan menjadi bahan masukan dalam dunia
pendidikan.
Medan April 2016 Peneliti,
Syahputri Maharani
DAFTAR ISI
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR GAMBAR ... viii
DAFTAR TABEL ... ix
DARTAR LAMPIRAN ... xi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah... 4
C. Batasan Masalah ... 4
D. Rumusan Masalah ... 5
E. Tujuan Penelitian ... 5
F. Manfaat Penelitian ... 6
BAB II TINJAUAN TEORI A. Kerangka Teorotis ... 7
2.1. Hakikat Belajar ... 7
2.2. Hasil Belajar ... 8
2.3. Hasil Belajar Teknik Listrik ... 11
2.4. Strategi Pembelajaran ... 14
2.4.1.Hakikat Strategi Pembelajaran Kooperatif ... 16
2.4.2. Macam-macam Pembelajaran Kooperatif ... 18
2.5 Strategi Pembelajaran Ekspositori ... 30
2.5.1. Kelebihan dan Kelemahan Strategi Pembelajaran Ekspositori 32 2.6. Perbedaan Strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI dengan Pembelajaran Ekspositori ... 34
B. Penelitian Yang Relevan ... 35
C. Kerangka Berfikir ... 36
D. Pengajuan Hipotesis ... 37
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi, Tempat, dan Waktu Penelitian ... 38
B. Populasi dan Sampel Peneliitian ... .... 38
1. Populasi Penelitian ... ... 38
2. Sampel Penelitian ... ... 39
C. Variabel Penelitian ... ... 39
D. Jenis dan Rancangan Penelitian ... .... 39
E. Prosedur Pelaksanaan Penelitian ... ... 40
F. Instrumen Penelitian ... ... 43
G. Uji Coba Instrumen ... ... 45
1. ValiditasTes ... ... 46
2. Reliabilitas Tes ... ... 47
3. Analisis Butir ... ... 48
a. Indeks Kesukaran Tes ... ... 48
H. TeknikAnalisis Data ... ... 51
1. Deskripsi Hasil Belajar ... 52
2. UjiPersyaratanAnalisis ... 53
3. UjiHipotesis ... 55
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Hasil Belajar ... 57
B. Tingkat Kecenderungan ... 60
C. Uji Normalitas ... 62
D. Uji Hipotesis ... 63
E. Pembahasan Hasil Penelitian ... 64
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan... 66
B. Saran ... 66
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1. Skema Rancangan Penelitian ... 42
Gambar4.1 Diagram Batang Hasil Belajar siswa yang diajar dengan
menggunakan Strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI ... 58
Gambar4.2 Diagram Batang Hasil Belajar siswa yang diajar dengan
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar ... 12
Tabel 2.2 Keunggulan dan Kelemahan Strategi Pembelajaran Kooperatif tipe TAI... 30
Tabel 2.3 Perbedaan Pembelajaran Kooperatif tipe TAI ... 34
Tabel 3.1. Jumlah Siswa Kelas X Jurusan Teknik Instalasi Tenaga Listrik ... 39
Tabel 3.2 Rancangan Penelitian ... 40
Tabel 3.3 Kisi-kisi Instrumen Tes Hasil Belajar Menganalisis Hukum-Hukum Kelistrikan dan Teori Kelistrikan ... 44
Tabel 3.4 Hasil Uji Coba Instrumen ... 47
Tabel 3.5 Taraf Kesukaran ... 50
Tabel 3.6 Uji Daya Beda ... 51
Tabel 4.1 Rata–Rata, Standar Deviasi, Dan Varians Data Hasil Belajar ... 57
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Skor Hasil Belajar Siswa yang Diajar dengan Menggunakan Strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI ... 58
Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Skor Hasil Belajar Siswa yang Diajar dengan Menggunakan Strategi Pembelajaran Ekspositori ... 59
Tabel 4.4 Tingkat Kecenderungan Hasil yang Diajar dengan Menggunakan Strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI ... 61
Tabel 4.6 Ringkasan Uji Normalitas... 63
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Silabus Teknik Listrik ... 71
Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Kelas Eksperimen) ... 74
Lampiran 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( Kelas Kontrol) ... 85
Lampiran 4. Materi Ajar ... 98
Lampiran 5. Tes Hasil Belajar ... 103
Lampiran 6. Validasi Instrumen ... 115
Lampiran 7. Perhitungan Validitas Tes ... 116
Lampiran 8. Taraf Kesukaran Soal ... 118
Lampiran 9 Perhitungan Taraf Kesukaran ... 119
Lampiran 10. Daya Pembeda ... 121
Lampiran 11. Perhitungan Daya Beda ... 122
Lampiran 12. Reliabilitas Tes ... 123
Lampiran 13 Perhitungan Reliabilitas. ... 124
Lampiran 14 Data Hasil Belajar. ... 125
Lampiran 15 Distribusi Frekuensi Data Penelitian. ... 127
Lampiran 16 Perhitungan Rata – rata, Standard Deviasi, dan Varians. ... 130
Lampiran 17 Tingkat Kecenderungan ... 131
Lampiran 18 Uji Normalitas Data ... 134
Lampiran 19 Pengujian Hipotesis. ... 136
Lampiran 20 Tabel Tabel Wilayah Luas di Bawah Kurva Normal 0 ke z. . 138
Lampiran 21 Tabel Nilai - Nilai Distribusi t. ... 139
Lampiran 22 Tabel Nilai – Nilai r Product Moment. ... 140
Lampiran 23 Tabel uji Lilifors. ... 141
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
Dalam keseluruhan proses pendidikan di sekolah, kegiatan belajar
mengajar merupakan kegiatan yang paling pokok. Keberhasilan pencapaian
tujuan pendidikan terutama ditentukan oleh proses belajar mengajar yang
dialami siswa. Siswa yang belajar akan mengalami perubahan baik dalam
pengetahuan, pemahaman, ketrampilan, nilai dan sikap. Peningkatan kualitas
mutu pendidikan dan pengembangan proses pembelajaran merupakan masalah
yang selalu menuntut perhatian. Perbedaan tingkat serap antara siswa yang
satu dengan yang lainnya terhadap materi pembelajaran menuntut seorang
guru melakukan inovasi-inovasi dalam pembelajaran sehingga tidak sekedar
menyajikan materi, tetapi juga perlu menggunakan strategi yang sesuai,
disukai, dan mempermudah pemahaman siswa.
Strategi pembelajaran digunakan guru cenderung terpisah-pisah satu
dengan yang lainnya, misalnya guru memilih menggunakan strategi belajar
mengajar dengan ceramah saja, kerja kelompok saja, atau individual saja.
Selain itu kedudukan dan fungsi guru cenderung dominan sehingga
keterkaitan guru dalam strategi itu tampak masih terlalu besar, sedangkan
intensitas belajar siswa masih terlalu rendah kadarnya. Gejala ini sekaligus
menggambarkan bahwa penggunaan strategi masih terbatas pada satu atau dua
Sekolah menengah kejuruan SMK Negeri 1 Lubuk Pakam adalah salah
satu sekolah dalam bidang keteknikan. Dari survey yang dilakukan di lapangan
dengan mendapat pendapat guru bidang studi bahwasannya hasil belajar siswa
kelas X Listrik untuk kompetensi Menganalisis Hukum- Hukum Kelistrikan dan
Teori Kelistrikan dianggap rendah dengan rata-ratanya 6.9, sedangkan untuk
standar nilai kompetensi yang ditetapkan oleh Depdiknas adalah diatas 7.0.
Hasil wawancara dengan Bapak Drs. Syarif Muda yang merupakan guru
bidang studi Menganalisis Hukum-Hukum Kelistrikan dan Teori Kelistrikan
mengatakan bahwasannya sampai saat ini pembelajaran yang dilaksanakan
khsusnya untuk kompetensi Menganalisis Hukum-Hukum Kelistrikan dan Teori
Kelistrikan masih menggunakan strategi ekspositori. Dalam pemnbelajaran
ekspositori guru merupakan sumber datayang penting sekaligus komponen
penting dalam proses pembelajaran. Dalam pembelajaran ekspositori guru
cenderung menggunakan kontrol proses pembelajaran dengan aktif, sementara
peserta didik menerima dan menghikuti apa yang diprogramkan dan disajikan
oleh guru. Pada kondisi seperti ini siswa akan merasa bosan dalam mengikuti
proses pembelajaran yang pada akhirnya berkurang terhadap hasil belajar siswa.
Padahal guru merupakan salah satu kunci dalam keberhasilan peningkatan hasil
belajar siswa.
Slavindalam Isjoni (2009) pembelajaran kooperatif adalah suatu strategi
pembelajaran dimana siswa belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok kecil
secara kolaboratif yang anggotanya 5 orang dengan struktur kelompok
salahsatunya adalah TAI (Team Assisted Individualization). TAImerupakan
strategi pembelajaran kelompok dimana terdapatseorang siswa yang lebih mampu
berperan sebagai asisten yang bertugasmembantu secara individual siswa lain
yang kurang mampu dalam satu kelompok.Pada pembelajaran TAI akan
memotivasi siswauntuk saling membantu anggota kelompoknya sehingga tercipta
semangat dalamsistem kompetisi yang lebih mengutamakan peran individu tanpa
mengorbankanaspek kooperatif.
Pemilihan strategi pembelajaran guru harus memperhatikan faktor siswa
sebagai subjek belajar. Pada dasarnya siswa satu berbeda dengan siswa yang
lainnya, baik dalam hal kemampuan maupun cara belajarnya. Perbedaan itu
menyebabkan adanya kebutuhan yang berbeda dari setiap siswa. Proses
pembelajaran secara klasikal, perbedaan individu jarang mendapat perhatian.
Semua siswa dalam satu kelas dianggap mempunyai kebutuhan, kemampuan yang
sama sehingga diperlakukan dengan cara yang sama pula. Perbedaan individu
tersebut perlu mendapat perhatian yang memadai.Hal itu bukan berarti bahwa
pembelajaran diubah menjadi pembelajaran individual melainkan diperlukan
sebuah alternatif pembelajaran yang memungkinkan terpenuhinya kebutuhan
individual siswa dan hasil belajar siswa dapat tercapai.
Hasil penelitian Saraswati (2007) bahwa pembelajaran kooperatif
dengantipe TAI lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran Ekspositoris.
Demikian juga penelitian Nanang (2008) mengemukakan bahwa pembelajaran
Secara individu lebih tinggi dari hasil belajar siswa dengan menggunakan
ekspositori (dalam Fitri ningsi silitonga, 2010).
B. Identifikasi masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan, maka dapat di
identifikasikan beberapa masalah-masalah yang berkenaan dipenelitian yaitu :
1. Hasil belajar peserta didik pada kompetensi Menganalisis Hukum-Hukum
Kelistrikan dan Teori Kelistrikan kelas X SMK Negeri 1 Lubuk Pakam
belum sesuai dengan kriteria nilai ideal ketuntasan hasil belajar yaitu
diatas 7.0.
2. Pembelajaran yang digunakan guru sehari-hari belum sesuai dengan
karakteristik siswa
3. Kurangnya keaktifan siswa dalam kegiatan belajar mengajar serta suasana
belajar yang tidak menyenangkan sehingga membuat siswa bosan terhadap
pelajaran
C. Pembatasan Masalah
Agar penelitian ini lebih terarah sesuai dengan latar belakang dan
identifikasi masalah, maka dibuat batasan masalah yaitu:
1. Strategi pembelajaran Kooperatif tipe TAIdibatasai pada kompetensi Menganalisis Hukum-Hukum Kelistrikan dan Teori Kelistrikan
2. Strategi pembelajaran yang digunakan adalah strategi pembelajaran tipe
D. Perumusan masalah
Berdasarkan uraian dalam latar belakang masalah maka masalah dapat
dirumuskan sebagai berikut, yaitu:
1. Bagaimana hasil belajarMenganalis Hukum-Hukum Kelistrikan dan Teori
Kelistrikanyang diajar menggunakan strategi pembelajaran kooperatif tipe
TAI?
2. Bagaimana hasil belajar Menganalis Hukum-Hukum Kelistrikan dan Teori
Kelistrikan yang diajar menggunakan strategi pembelajaran ekspositori?
3. Apakah hasil belajar Menganalis Hukum-Hukum Kelistrikan dan Teori
Kelistrikanyang diajar dengan strategi kooperatif tipeTAI lebih tinggi
dibandingkan dengan menggunakan strategi pembelajaran ekspositori?
E. Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui hasil belajar Menganalisis Hukum-Hukum Kelistrikan
dan Teori Kelistrikansetelah diterapkannya strategi pembelajaran
kooperatif tipe TAI?
2. Untuk Mengetahui hasil belajar Menganalisis Hukum-Hukum Kelistrikan
dan Teori Kelistrikan yang diajar menggunakan strategi pembelajaran
ekspositori
3. Untuk mengetahui Hasil belajar siswa pada kompetensi Menganalisis
menggunakan strategi pembelajaran kooperatif tipe TAI lebih tinggi
dibandingkan dengan menggunakan strategi pembelajaran ekspositori
F. Manfaat Penelitian
Penulis mengharapkan kiranya nanti hasil penelitian ini dapat memberikan
kontribusi yang besar bagi dunia pendidikan. Dimana diharapkan secara praktis
penelitian ini bermanfaat untuk mengungkap secara empiris penerapan strategi
pembelajaran kooperatif tipe TAI untuk meningkatkan hasil belajarTeknik Listrik
pada materi Menganalisis Hukum-Hukum Kelistrikan dan Teori Kelistrikandi
SMK N 1 Lubuk Pakam. Juga mengungkap bagaimana pengaruh strategi
pembelajaran tipe TAIdalam mata pelajaran Teknik Listrik pada kompetensi
BAB V
KESIMPULANDAN SARAN A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang diuraikan pada BAB IV, maka diambil
kesimpulan sebagai berikut:
1. Hasil belajar siswa pada kompetensi Menganalisis Hukum-Hukum
Kelistrikan Dan Teori Kelistrikan yang diajarkan dengan menggunakan
strategi pembelajaran kooperatif tipe Tai pada siswa kelas X program
keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Negeri 1 Lubuk Pakam
cenderung baik hal ini dilihat dari data hasil belajar siswa yang memiliki
rata – rata 80,29
2. Hasil belajar pada kompetensi Menganalisis Hukum-Hukum Kelistrikan
Dan Teori Kelistrikan yang diajarkan dengan menggunakan strategi
pembelajaran ekspositori pada siswa kelas X program keahlian Teknik
Instalasi Tenaga Listrik SMK Negeri 1 Lubuk Pakam cenderung cukup
baik hal ini dilihat dari uji variable penelitian yang memiliki rata – rata
69.79
3. Hasil belajar kompetensi Menganalisis Hukum-Hukum Kelistrikan Dan
Teori Kelistrikan yang diajarkan dengan menggunakan strategi
pembelajaran kooperatif tipe Tai lebih tinggi dibandingkan siswa yang
diajarkan dengan menggunakan strategi pembelajaran ekspositori kelas X
Program Keahlian Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik SMK
Menganalisis Hukum-Hukum Kelistrikan Dan Teori Kelistrikan siswa
yang diajarkan menggunakan strategi pembelajaran kooperatif tipe Tai
lebih tinggi dari hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan
strategi pembelajaran ekspositori, dimanathitung> ttabel, yaitu0.551>0,349.
B. Saran
Berdasarkan hasil analisis data dan kesimpulan yang dikemukakan
sebelumnya, maka disarankan hal-hal sebagai berikut :
1. Hasil penelitian ini telah menunjukkan bahwa strategi pembelajaran
kooperatif tipe Tai memberikan pengaruh yang lebih baik terhadap hasil
belajar jika dibandingkan dengan strategi pembelajaran ekspositori. Jadi
disarankan agar para guru dapat menerapkan pembelajaran kooperatif tipe
Tai pada kegiatan belajar untuk meningkatkan hasil belajar siswa seperti
yang ditunjukkan oleh hasil belajar pada kompetensi menganalisis
hukum-hukum kelistrikan dan teori kelistrikan.
2. Kepada para peneliti yang ingin mengkaji pengaruh strategi pembelajaran
terhadap hasil belajar, disarankan untuk meneliti strategi pembelajaran apa
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, S. 2011. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
________2005. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Asi, Tiur. 2012. Evaluasi Belajar. Jakarta: Halaman Moeka.
Daryanto. 2010. Belajar dan Mengajar. Bandung: Yrama Widya.
Dimiati. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Hamalik, Oemar. 2001. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada.
Isjoni. 2009. Kooperatif Learning. Bandung: Alfabeta
La Iru. (2012). Analisis Penerapan Pendekatan, Metode, Strategi dan Model
Pembelajaran. Yogyakarta: Multi Presindo
Nanang, dkk. (2009). Konsep pembelajaran Strategi. Bandung : PT. Refika Aditama
Nurdjannah, Nadhiro. 2009. “Penerapan Pembelajaran Kooperatif Student
Teeams achievement Divitions dan teams Assisted individualization di
SMK Negeri 1 Beji Kabupaten Pasuruan.”Skripsi. Surabaya:Universitas Yudharta Pasuruan.
Purwanto, Ngalim. 2009. Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Purba, Edward, dkk. 2004, Belajar Dan Pembelajaran, Medan: Unimed
Sanjaya,W.(2007).StrategiPembelajaranBerorientasi.Jakarta.Prananda Media Group.
Silitongah, Fitr N., (2006). Efektifitas penggunaan Model Pembelajaran
Kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) Terhadap hasil belajar Kimia Di SMA, Skripsi, FMIPA. Medan :Unimed.
Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka
Cipta
Slavin,R.(2005).Cooperative Learning.Bandung: Nusa Media
Sudjana. (2005). Metode Statistik. Bandung: Tarsito.
______. (2010). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. (Cet.XV). Bandung:
Remaja
______. (2009). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Jakarta:Raja Grafindo
Persada
Sudjono, Anas. (2009.)Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Suryanto, Eka Dodi (2012). “Pengaruh Penggunaan Strategi Pembelajaran Kontekstual Terhadap Hasil Belajar Memahami Dasar- Dasar Elektronika Pada Siswa Kelas X Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Y.P
Sinar Husni Medan”, UNIMED, skripsi tidak dipublikasikan.
Suryatmo, F. (2015).Dasar-dasarTeknikListrik. Jakarta: BinaAdiaksara.
Sukardi. (2008). Evaluasi Pendidikan. Bandung: Bumi Aksara.
Suprijono, Agus, (2009), Cooperative Learning, Yogyakarta:Pustaka Belajar.
Suyadi, (2013).Strategi Pembelajaran Pendidikan Karakter, Bandung:
PT.Remaja Rosdakarya
Suyitno. (2009). Menjelajah Pembelajaran Inovatif, Jawa Timur: Mas Media Buana Pustaka
Tricahyo, Gustus. 2011. Keefektifan Penggunaan Strategi embelajaran Kooperatif
Uno, Hamzah. 2008. Perencanaan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.