• Tidak ada hasil yang ditemukan

KONSTRUKSI PEMBERITAAN TENTANG PRO KONTRA PUBLIK PASCA PENUTUPAN LOKALISASI DOLLY DI SURABAYA (Analisis Framing pada berita Jawa Pos dan Surya Edisi 18-21 Juni 2014)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KONSTRUKSI PEMBERITAAN TENTANG PRO KONTRA PUBLIK PASCA PENUTUPAN LOKALISASI DOLLY DI SURABAYA (Analisis Framing pada berita Jawa Pos dan Surya Edisi 18-21 Juni 2014)"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

KONSTRUKSI PEMBERITAAN TENTANG PRO KONTRA PUBLIK PASCA PENUTUPAN LOKALISASI DOLLY DI SURABAYA (Analisis Framing pada berita Jawa Pos dan Surya Edisi 18-21 Juni 2014)

SKRIPSI

Oleh : Ocnavita Sugiono 201110040311181

Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

(2)

KONSTRUKSI PEMBERITAAN TENTANG PRO KONTRA PUBLIK PASCA PENUTUPAN LOKALISASI DOLLY DI SURABAYA

(Analisis Framing padaberitaJawaPosdan Surya Edisi 18-21 Juni 2014)

DiajukanpadaFakultasIlmuSosialdanPolitik UniveristasMuhammadiyah Malang

SebagaiPersyaratanuntukMendapatkanGelarSarjana (S-1)

Oleh : Ocnavita Sugiono 201110040311181 DosenPembimbing :

1. Drs. Abdullah Masmuh, M.Si 2. Nasrullah, M.Si

Jurusan Ilmu Komunikasi

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Muhammadiyah Malang

(3)
(4)
(5)
(6)

MOTTO DAN HALAMAN PERSEMBAHAN

Ketika kita merasa itu mudah kejarlah…

Ketika kita merasa itu sulit berusahalah..

Karena Allah menjanjikan pelangi setelah badai…

Skripsi ini aku persembahkan untuk kedua orang tuaku yang

paling berharga…

Doa dan restu mereka adalah cahaya di kala jalan mulai gelap…

(7)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’alamin….

Assalamualaikum wr.wb,

Segala puji bagi Tuhan Semesta dan segala kemungkinan dan kesempatan yang telah disediakan-Nya. Atas berkat dan rahmatnya sebuah karya kecil ini mampu terlaksanakan dan terselesaikan. Meskipun banyak terjadi kendala dalam penyelesaian karya skripsi ini, tapi semua itu penulis jadikan sebagai pembelajaran dan pengalaman yang sangat berharga. Dengan usaha, doa, dan

kerja keras akhirnya skripsi dengan judul “KONSTRUKSI PEMBERITAAN

TENTANG PRO KONTRA PUBLIKPASCA PENUTUPAN LOKALISASI DOLLY DI SURABAYA (Analisis Framing pada berita Jawa Pos dan Surya Edisi 18-21 Juni 2014)” yang membahasbagaiamanasuratkabarJawaPosdan Surya inimengkonstruksikanpascapenutupanlokalisasi Dolly initelah terselesaikan.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa terwujudnya skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan berbagai pihak, oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada:

1. Pertama kepada Allah SWT, yang telah memberikan segala ridho dan hidayahnya

2. Kepada kedua orang tua yang selalu memberikan doa, restu dan semangatnya, Ayah Sugiono dan Ibunda Fitria Mujiati.

3. Kepada kedua dosen pembimbing yang senantiasa bersabar dan memberikan bimbingan terbaiknya kepada saya, bapak Drs. Abdullah Masmuh, M.Si dan bapak Nasrullah, M.Si

4. Kepada dosen penguji bapak Drs. Farid Rusman, M.Si dan Sugeng Winarno, S.Sos. MA yang telah memberikan saya bimbingan terbaiknya.

(8)

Terimaksih juga buat Kakak Eci Desi Ika Mardani sudah menemani mengerjakan skripsi ini.

6. Mbak-mbak kost dan adek-adek penghuni kost Korea, Mbak Iir, Mbak Anggir,Adek Ima, Adek Atik, Adek Rini, Adek Putri, Adik Memey, dll terimakasih sudah membantu menghilangkan kejenuhan sejenak. 7. Bapak penjaga perpustakaan lantai 3, terimakasih atas bantuannya

mencari koran. Mohon maaf sudah banyak merepotkan.

8. Dan semua pihak yang sudah banyak membantu saya hingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini.

Akhir kata, penulis menyadari jika masih banyak kekurangan dalam menyusun skripsi ini, penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya. Kesempurnaan hanya milikl Allah SWT. Dengan segala keterbatasan ini, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Wassalamualaikum wr.wb.

Malang, 17 Agustus 2015

(9)

DAFTAR ISI

2.4 Surat Kabar Dalam Mengkonstruksi Realitas... 20

A. Konstruksi ... 20

(10)

C. Tahapan Konstruksi ... 22

BAB V PENYAJIAN DATA DAN PEMBAHASAN 5.1Konstruksi Surat Kabar Jawa Pos 1. Konstruksi berita Sudah Uzur, Waktunya Dolly dikubur (Jawa Pos, edisi 19 Juni 2014) ... 53

2. Konstruksi berita Dolly Masih Nekat Buka ( Jawa Pos, 20 Juni 2014) ... 64

3. Eksodus Dolly Dimulai (Jawa Pos, 21 Juni 2014) ... 73

(11)

( Surya edisi 2 ... 93

3. Konstruksi berita Masih Nekat Beroperasi (Surya edisi 20 Juni 2014) ... 99

4. Konstruksi berita Polsek Boyongan ke Dolly (Surya edisi 21 Juni 2014) ... 106

5.3Diskusi Hasil Penelitian ... 115

BAB VI PENUTUP 6.1 Kesimpulan ... 119

6.2 Saran ... 121

a. Saran Akademis ... 121

b. Saran Pemberdayaan Audiens ... 122 DAFTAR PUSTAKA

(12)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Dari kedua media cetak tersebut, ada beberapa judul

berita dari edisi 19-21 Juni 2014 ... 35 Tabel 3.2 Instrument penelitian untuk surat kabar Jawa Pos ... 37 Tabel 3.3 Instrument Penelitian surat kabar Surya ... 37 Tabel 5.1 Analisis Framing Pan and Kosicki

Artikel 1 (Jawa Pos) ... 55 Tabel 5.2 Analisis Framing Pan and Kosicki

Artikel 2 (Jawa Pos) ... 65 Tabel 5.3 Analisis Framing Pan and Kosicki

Artikel 3 (Jawa Pos) ... 72 Tabel 5.4 Analisis Framing Pan and Kosicki

Artikel 1 (Surya) ... 82 Tabel 5.5Analisis Framing Pan and Kosicki

Artikel 2 (Surya) ... 93 Tabel 5.6 Analisis Framing Pan and Kosicki

Artikel 3 (Surya) ... 99 Tabel 5.7 Analisis Framing Pan and Kosicki

(13)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Logo Jawa Pos ... 41

Gambar 4.2 Gedung Graha Pena Jawa Pos, Surabaya ... 43

Gambar 4.3 Struktur Organisasi Umum Jawa Pos Group ... 46

Gambar 4.4 Logo Surat Kabar Surya ... 48

Gambar 4.5 Tampilan Surat Kabar Harian Surya ... 49

Gambar 5.1 Aksi orasi pekerja lokalisasi Dolly ... 64

Gambar 5.2 Suasana salah satu wisma di Dolly ... 72

Gambar 5.3 PSK dan mucikari mulai meninggalkan Surabaya ... 81

Gambar 5.4 Pemberian Dana Bantuan untuk warga Dolly ... 91

Gambar 5.5 Warga Dolly menggelar doa bersama ... 92

Gambar 3.6 Warga Dolly tolak pasca penutupan ... 92

Gambar 5.7 Warga Dolly berorasi keliling kampung ... 99

Gambar 5.8 Suasana salah satu wisma di Dolly ... 105

(14)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat kabar Surya. Edisi 19 Juni 2104 “Kini arwah Dolly bisa tenang”

Lampiran 2. Surat kabar Jawa Pos. Edisi 20 Juni 2014 “Dolly Masih Nekat Buka” Lampiran 3. Surat kabar Jawa Pos. Edisi 21 Juni 2014 “Eksodus Dolly Dimulai” Lampiran 4. Surat kabar Surya. Edisi 20 Juni 2014 “Masih Nekat Beroperasi”

Lampiran 5. Surat kabar Surya. Edisi 20 Juni 2014 “Hapus Gang Dolly dari Peta”

(15)

Daftar Pustaka Buku

Baran, Stanley J. 2011.Pengantar Komunikasi Mass;Literasi Media dan Budaya. Jakarta : Salemba Humanika.

Effendy, Onong Uchjana. 1993. Ilmu, Teori & Filsafat Komunikasi. Bandung : PT. Citra Aditya Bakti

Eriyanto. 2012. Analisis Framing Konstruksi, Ideologi, dan Politik Media. Yogyakarta: LKIS

Ermanto. 2005. Wawasan Jurnalistik Praktis. Yogyakarta : Cinta Pena.

Eriyanto, 2002.Analisis Framing : Konstruksi, Ideologi, dan Politik Media,

Yogyakarta : LKIS.

Eriyanto, 2005.Analisis Framing : Konstruksi, Ideologi, dan Politik Media,

Yogyakarta : LKIS.

Fatchan, A. 2009.Metode Penelitian Kualitatif Beserta contoh Proposal Skripsi, Tesis dan Desertasi, Surabaya: Jenggala Pustaka Utama.

Hamad, Ibnu. 2004. Konstruksi Realitas Politik Dalam Media Massa. Jakarta. Granit.

McQuail, Denis. 1994. Teori Komunikasi Massa, Penerbit Erlangga.

McQuail, Denis. 2011. Teori Komunikasi Massa edisi 6,Jakarta. SalembaHumanika.

Moleong, J Lexy. 2005. Metodologi Peneltian Kualitatif. Bandung: Rosda. SK, Ishadi. 2014. Media & Kekuasaan Televisi di Hari-hari Terakhir Presiden Soeharto. Jakarta. PT. Kompas Media Nusantara.

(16)

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D.

Bandung: Alfabeta.

Tamburaka, Apriadi.2012. Agenda Setting Media Massa.Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Winarni, 2003. Komunikasi Massa Suatu Pengantar, Malang: Jurnal Penelitian, Sripsi

Nurul Hasfi, S.Sos, MA, Analisis Framing Pemberitaan Malinda Dee Di Detik.com, Majalah Tempo Dan Metro TV, Skripsi.

Satya Windranuari, Pembingkaian Kompas dan Suara MerdekaMengenai Kontroversi Dana Talangan (Bail Out) Bank Century(Analisis Framing terhadap Pemberitaan Kompas dan Suara Merdeka), Skripsi.

Shintya Fatmala, Konstruksi Media Asing Pada Figur Joko Widodo (Analisis Framing pada Pemberitaan Tentang Jokowi Di Media Online Asing SMH.com.au, BBC.com dan CNN.com),Skripsi.

Non Buku

http://www.jawapos.com/profile/awards/ (Diakses 04 Maret 2015)

https://suryaonline.wordpress.com/tag/sejarah-surya/ (Diakses 04 Maret

2015)

http://surabaya.tribunnews.com/2013/02/09/surya-Surat kabar-terbaik-se-jawa (Diakses 04 Maret 2015)

(17)

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Manusia pada dasarnya membutuhkan informasi. Cara menyampaikan informasi dapat secara langsung maupun tidak langsung. Media yang digunakan untuk menyampaikan informasi bermacam-macam. Media massa adalah salah satu alat yang digunakan untuk menyampaikan informasi. Peran media massa dan informasi sedikit demi sedikit dapat mempengaruhi pola pikir masyarakat.

Media massa yang masih digunakan hingga saat ini adalah surat kabar, radio, televisi dan media lain. Surat kabar adalah salah satu produk media massa yang masih banyak ditemukan di lingkungan masyarakat. Dewasa ini, teknologi sudah mulai maju. Munculnya televisi, radio, internet tidak membuat surat kabar dilupakan. Masih banyak yang menggunakan surat kabar sebagai alat untuk mencari informasi.

Peminat surat kabar memang sudah tidak tinggi seperti dulu namun tetapi terpaan alat informasi yang lebih modern seperti internet tidak lantas membuat surat kabar dilupakan di Indonesia. Hal ini dibuktikan data dari Nielsen.com dalam kutipan berikut:

(18)

2

Dalam kutipan di atas dijelaskan Surat kabar pada tahun 2014 menduduki prosentase yang lebih rendah dari internet 33% akan tetapi pembaca surat kabar masih terbilang cukup banyak yaitu 12% dari 95% masyarakat Indonesia yang mengkonsumsi media.

Dalam penelitian ini tema yang diangkat adalah tentang pemberitaan penutupan lokalisasi Dolly di surat kabar Jawa Pos dan Surya. Pemberitaan ini menjadi ramai karena latar belakang lokaliasasi Dolly sebagai lokalisasi yang sangat besar dan terkenal di Indonesia, bahkan di Asia. Pengumuman pasca penutupan lokalisasi Dolly menuai kritikan maupun dukungan dari masyarakat.

Penelitian ini membahas tentang pemberitaan penutupan lokalisasi Dolly di surat kabar Jawa Pos dan Surya. Media mendapat efek untung tentang adanya peristiwa penutupan lokalisasi Dolly, media bisa menjadikan peristiwa tersebut sebagai headline utama saat peristiwa sedang marak dibicarakan oleh masyarakat. Rencana Pemkot Surabaya yang akan menutup lokalisasi terbesar se-Asia Tenggara tersebut pada 18 Juni 2014 ini menjadi headline utama di beberapa surat kabar, contohnya di surat kabar Jawa Pos dan Surya.

Headline utama surat kabar Jawa Posdengan judul berita “Eksodus Dolly Dimulai. 164 PSK dan Mucikarai Ambil Dana Stimulan” (Jawa Pos, 21 Juni 2014).

Headline utama surat kabar Surya dengan Judul berita “Masih Nekat Beroperasi, Risma Beri Waktu Lima Hari, Hanya Barbara Yang Tutup” (Surya,20 Juni 2014).

(19)

3

penutupannya. Soal penolakan dari warga Dolly, pekerja seks komersial (PSK), mucikari, warga setempat, para politisidan masyarakat sekitar juga menjadi hal yang kuat untuk dapat diberitakan oleh media.

SURYA – Tepat di hari pasca penutupan Dolly, Rabu (18/6) kemarin, Dolly- Jarak lumpuh total.Semua kegiatan wisma dihentikan, bukan oleh petugas atau pemkot, melainkan mereka hentikan sendiri.Mereka mengganti kegiatannya dengan berdemonstrasi menentang kebijakan Wali Kota Tri Rismaharini. (Surya, 19 Juni 2014)

Tentu selain kontra juga banyak yang pro dengan aksi pemkot Surabaya, antara lain dukungan masyarakat agar Pemkot Surabaya menutup lokalisasi Dolly terus membanjir.Dukungan dari organisasi kemasyarakatan (ormas), Gabungan Umat Islam Bersatu (GUIB) Jawa Timur. Seperti yang dikutip dari berita surat kabar Surya.

SURYA – Sementara itu, kelompok masyarakat pendukung pasca penutupan Dolly, yang berasal dari berbagai organisasi kemasyarakatan (ormas) menggelar tablig akbar, Rabu (18/6) siang. Tablig dipusatkan di Taman Patung Gubernur Suryo.(Surya,19 Juni 2014)

SURYA – Sekjen Gabungan Umat Islam Bersatu (GUIB) Jatim Muhammad Yunus meminta Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini segera melakukan pemberdayaan, setelah Dolly resmi ditutup “Pemkot Surabaya harus bertindak dan bergerak cepat untuk mengalihfungsikan lahan bekas Dolly,” ujarnya.(Surya,19 Juni 2014)

Menteri Sosial, Gubernur dan Walikota Surabaya mendeklarasikan pasca penutupan lokalisasi Dolly pada tanggal 18 Juni 2014. Deklarasi tersebut menandai awal perwujudan rencana besar Pemkot Surabaya untuk menutup lokalisasi yang pernah disebut sebagai lokalisasi terbesar di Asia Tenggara tersebut secara tuntas.

(20)

4

Gubernur Soekarwo, dan inisiator pasca penutupan Wali Kota Surabaya Tri Rismahirini. (Surya, 19 Juni 2014)

Setelah Dolly dinyatakan resmi ditutup, wisma-wisma di lokalisasi Dolly masih nekat buka. Wali Kota Tri Rismaharini menyatakan pihaknya memberi waktu hingga lima hari untuk terakhir beroperasi. Dari berita tersebut warga Dolly menunjukkan rasa protesnya dengan tetap masih nekat buka walaupun deklarasi pasca penutupan sudah dilakukan. Bahkan pemberian dana kompensasi sudah diberikan oleh pemerintah Surabaya.

JAWA POS – Deklarasi pasca penutupan Dolly oleh pemerintah pada Rabu (18/6), tampaknya tidak dibuktikan di lapangan.Tadi malam lokalisasi tertua yang masih eksis di Surabaya tersebut tetap buka seperti biasa.Hanya, penjagaan cukup ketat. Itu dilakukan untuk menghindari grebekan aparat (Jawa Pos, 20 Juni 2014)

SURYA – Walikota Tri Rismaharini menyatakan, pihaknya member waktu hingga lima hari ke dapan untuk beroperasi. Tenggang toleransi itu disesuaikan dengan waktu pengambilan dana kompensasi, yang dijadwalkan berlangsung lima hari, mulai 19 Juni kemarin hingga 23 Juni 2014 (Surya, 20 Juni 2014).

Pemberitaan pasca penutupan lokalisasi Dolly ini menjadi isu internasional, hal ini dilihat dari tidak hanya Jurnalis Indonesia yang tertarik dengan pemberitaan pasca penutupan lokaliasi terbesar se-Asia tenggara ini. Hal ini juga menarik perhatian media internasional. Bahkan jurnalis asal Bosnia juga turut serta langsung mewawancarai sendiri Ketua RT di kawasan Dolly ini.

SURYA – Rencana pasca penutupan lokalisasi Dolly – Jarak ini menarik perhatian media internasional. Mereka penasaran dengan popularitas lokalisasi yang diklaim terbesar se-Asia Tenggara itu (Surya,19 Juni 2014).

(21)

5

yang kuat dalam ajang Indonesi Most Favorite Youth Brand 2011 dan juga surat kabaryang cukup besar yang lahir di Surabaya.

JAWA POS.com –(Indonesia Most Favorite Youth Brand 2011)Jawa Pos kembali membuktikan sebagai Surat kabar dengan brand paling kuat di Indonesia. Jawa Pos satu-satunya media cetak di Indonesia yang pada periode 2010-2011 menerima penghargaan prestisius dari Superbrands Organization sebagai Surat kabar yang paling popular dan terpercaya periode 2010-2011.

Selain itu, latar belakang rutinitas pemberitaan dan gaya pemberitaan Jawa Pos yang selalu menggunakan gaya news tellinggaya penulisan berita yang sering digunakan oleh Dahlan Iskhanatau dengan gaya yang lebih informal. Kebiasaan pilihan gaya pemberitaan seperti itu membuat Jawa Pos sering mendramatisir berita terutama yang berkaitan dengan tema konflik sehingga terdapat anggapan bahwa Jawa Pos seperti memperdagangkan tragedi, menyebar luaskan permusuhan dengan wacana kekerasan yang dikembagkan dalam konstruksi pemberitaan.

Dan juga pemilihan surat kabar Surya sebagai objek penelitian karena Surat kabar Surya yang terkenal dengan surat kabar yang latar belakang konsumennya menengah ke bawah dan mempunyai visi sebagai surat kabar yang melihat kontrol sosial serta tidak terkontaminasi dengan kepentingan lain. Selain itu juga mendapatkan predikat sebagai Surat kabar terbaik di Jawa versi Indonesia Print Media Award (IPMA).

Surabaya.Tribunnews.com - Harian Surya meraih penghargaan sebagai Surat kabar terbaik di Jawa di ajang Indonesia Print Media Award (IPMA) - Inhouse Media Award (InMA)

(22)

6

terbaik di Jawa maupun Indonesia serta sebagai surat kabar yang mempunyai perbedaan konsumen pembacanya.

Dalam penelitian ini penulis menggunakan model analisis framing

yaitusebuah metode penelitian mengenai media massa. Dalam teori ini dipaparkan bahwa, realitas yang dilihat atau baca di media massa tersebut bukan merupakan realitas seperti yang benar- benar terjadi, melainkan sebuah proses konstruksi dari media-media yang bersangkutan. Konsep mengenai teori ini diperkenalkan oleh Sosiolog Interpretatif Peter L. Berger. Bagi Berger, realitas itu tidak dibentuk secara ilmiah, tidak juga sesuatu yang diturunkan oleh Tuhan. Tetapi sebaliknya, ia dibentuk dan dikonstruksi (Eriyanto, 2007:15).

Surat kabar Jawa Pos dan Surya sebagai objek penelitian harus bisa melakukan proses pengemasan pesan, dan dari proses inilah peristiwa ini menjadi memiliki makna tertentu bagi khalayak. Pemberitaan yang besar akan menimbulkan pro kontra di dalam masyarakat. Untuk proses pengemasan pesan, surat kabar dapat memilih fakta yang akan dimasukkan atau yang akan dibuat ke dalam teks pemberitaan. Hal inilah yang pada akhirnya akan menentukan gambaran/image yang terbentuk dalam benak khalayak mengenai peristiwa pasca penutupan lokalisasi Dolly.

(23)

7

berita dan mengkonstruksikan atas realitas di lapangan atau dibelokkan oleh intra media.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka dibuat rumusan masalah penelitian adalah bagaimana Surat kabar Jawa Pos dan Surya edisi 18- 21 Juni 2014 dalam mengkonstruksikanberita tentang pro kontra publik pasca penutupan lokalisasi Dolly di Surabaya ?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui surat kabar Jawa Pos dan Surya edisi 18-21 Juni 2014 mengkonstruksikanberita tentang pro kontra publik pascapenutupan lokalisasi Dolly di Surabaya.

1.4 Kegunaan Penelitian a. Akademis

Penelitian ini diharapkan bisa memberikan wawasan, manfaat, pengetahuan dan pemahaman tentang bagaimana konstruksi media tentang analisis teks media yang diproduksi media massa di Indonesia. Selain itu penelitian ini juga diharapkan bisa memberikan masukan dan landasan bagi para peneliti selanjutnya untuk lebih paham tentang konstruksi pemberitaan pro kontra dalam pasca penutupan lokalisasi Dolly.

b. Kegunaan Pemberdayaan Audiens

(24)

8

Gambar

Tabel 5.1 Analisis Framing Pan and Kosicki

Referensi

Dokumen terkait

Sedangkan pada pengolahan dengan menggunakan software WinOWAS, peneliti cukup memasukkan penilaian dari postur yang telah di tentukan langsung pada software

Jika dilihat dari kondisi tata guna lahan eksisting berupa pemukiman dan perkebunan serta seluruh data hasil analisis yang dilakukan, maka daya dukung lingkungan pada

Penelitian Kepustakaan (Library Research), untuk memperoleh data secara teoritis, maka penulis mengum pulkan bahan dan literatur yang berhubungan dengan masalah ppembinaan anak

Setelah mengetahui adanya lowongan kerja dan lowongan tersebut cocok dengan yang dicari maka orang akan membuat surat lamaran kerja, mengirimkan surat lamaran kerja

Pemanfaatan serat alam dari tetumbuhan tropis yang tersedianya.. cukup melimpah sebagai alternatif media penguatan pada

Dalam menempuh pendidikan Diploma di Universitas Sebelas Maret Surakarta, penulisan laporan tentang Kuliah Kerja Media (KKM) adalah salah satu syarat kelulusan serta

Untuk menjawab permasalahan yang muncul tersebut mengenai bagaimana sebuah alat penampil informasi selain dapat menampilkan informasi dapat memiliki kesan artistik

Adapun strategi yang digunakan dalam menginternalisasikan karakter religius bagi siswa yang dikembangkan oleh MAN 1 Malang dan MA Bilingual Batu yaitu; a Dilakukan secara