• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDAHULUAN Analisis Pengaruh Modal Sendiri Dan Modal Kredit Terhadap Peningkatan Usaha Home Industry Kripik Ubi Dihitung Dari Tingkat Profitabilitas (Studi Kasus Industri Rumahan Desa Karanglo Kecamatan Tawangmangu).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENDAHULUAN Analisis Pengaruh Modal Sendiri Dan Modal Kredit Terhadap Peningkatan Usaha Home Industry Kripik Ubi Dihitung Dari Tingkat Profitabilitas (Studi Kasus Industri Rumahan Desa Karanglo Kecamatan Tawangmangu)."

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

1

Dalam menjalankan setiap kegiatan perusahaan selalu diarahkan guna mencapai tujuan yang telah ditentukan oleh manajemen perusahaan.Tujuan utama perusahaan itu sendiri adalah untuk memaksimalkan kekayaan bagi para pemegang sahamnya atau kepada pemilik perusahaan. Salah satu cara untuk mencapai tujuan perusahaan adalah dengan meningkatkan profitabilitas perusahaan tersebut. Semakin tinggi tingkat profitabilitasnya maka kinerja perusahaan menjadi semakin baik. Rasio profitabilitas merupakan salah satu cara untuk mengukur seberapa efektif modal di manfaatkan semaksimal mungkin untuk mencapai laba yang di harapkan. Laba atau profit merupakan hasil yang menguntungkan atas usaha yang dilakukan perusahaan pada suatu periode tertentu. Dengan adanya laba dalam perusahaan menjadikan tambahan pembiayaan dan menambah permodalan perusahaan.

(2)

modal dan sumber modal sangan berpengaruh terhadap kelangsungan usaha kedepan.

Keuntungan dalam suatu perusahaan juga dipengaruhi oleh faktor penjualan. Perusahaan di harap mampu memaksimalkan aktiva yang ada dalam perusahaan untuk meningkatkan penjualan perusahaan sehingga provit meningkat. Di sisi lain tanpa adanya keuntungan akan sangat sulit bagi perusahaan itu sendiri untuk menarik modal dari luar.

(3)

Untuk mengetahui kinerja suatu perusahaan dapat dilihat dari aspek keuangan dan aspek non keuangan. Dari aspek non-keuangan kinerja dapat diketahui dengan cara mengukur tingkat kejelasan pembagian fungsi dan wewenang dalam struktur organisasinya, mengukur tingkat kualitas sumber daya yang dimilikinya, mengukur tingkat kesejahteraan pegawai dan karyawannya, mengukur kualitas produksinya, mengukur tingkat kepercayaan masyarakat terhadap perusahaan serta dengan mengukur tingkat kepedulian perusahaan terhadap lingkungan sosisal sekitarnya.

Modal kerja merupakan keseluruhan aktiva lancar yang bisa dijadikan uang kas yang dimiliki perusahaan, atau dana yang harus tersedia untuk membiayai kegiatan operasi perusahaan sehari-hari, misalnya untuk membayar gaji pegawai, membeli bahan baku atau barang, membayar ongkos angkutan, membayar hutang dan sebagainya. Modal kerja dibutuhkan oleh setiap perusahaan untuk membiayai kegiatan operasi sehari-hari, dimana modal kerja yang telah dikeluarkan itu diharapkan akan dapat kembali lagi masuk dalam perusahaan dalam waktu yang singkat melalui hasil penjualan produksinya. Modal kerja yang berasal dari penjualan produk tersebut akan segera dikeluarkan lagi untuk membiayai kegiatan operasional selanjutnya. Modal kerja ini akan terus berputar setiap periodenya di dalam perusahaan.

(4)

kredit, kegiatan usaha produktif barang dan jasa, maupun dalam hal penyerapan tenaga kerja, UKM juga merupakan industri yang mampu menyerap lapangan kerja alternatif dalam lingkungan masyarakat. Usaha kecil menengah berperan penting dalam membantu memajukan perekonomian indonesia disaat terjadinya krisis moneter pada tahun 1997, yang menyebabkan para pengusaha di perusahaan besar mengalami kesulitan dalam mengembangkan usaha dan susahnya menyalurkan hasil produksi barang dan jasa kepada konsumen yang juga ikut mengalami kerugian terjadinya krisis moneter. Usaha kecil menengah merupakan salah satu jenis usaha yang diminati dari berbagai lapisan masyarakat. Alasan yang menjadikan usaha ini banyak diminati ialah pertama karena izin dari usaha tidaklah rumit, disisi lain dengan modal yang minim industri ini masih mampu berjalan.

(5)
(6)

harus dikeluarkan dan berapa keuntungan yang akan diperoleh. Namun kaitannya dengan obyek dalam penelitian ini pengusaha atau pemilik home

industry tidak memakai loparan keuangan. Hal ini sebab dirasa skala

operasionalnya masih dianggap kecil sehingga belum dibuatnya laporan keuangan disetiap periodenya. Dalam hal ini peneliti membuat laporan keuangan berdasar hasil wawancara yang telah dilakukan kepada enam sampel home industry.

Berdasarkan latar belakang penelitian dan fenomena di atas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai profitabilitas dengan judul:

“Analisi Pengaruh Modal Sendiri dan Modal Kredit Terhadap

Peningkatan Usaha Home Industri Kripik Ubi Dihitung Dari Tingkat Profitabilitas (Studi Kasus Industri Rumahan Desa Karanglo Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar)”.

B. Rumusan Masalah

Dengan memperhatikan latar belakang yang telah dipaparkan maka peneliti dapat merumuskan:

1. Seberapa besar modal sendiri berpengaruh terhadap peningkatan usaha

home industry kripik ubi dilhat dari tingkat profitabilitas?

2. Seberapa besar modal kredit berpengaruh terhadap peningkatan usaha

(7)

3. Variabel manakah yang paling berpengaruh terhadap peningkatan usaha

home industry kripik ubi dilihat dari tingkat profitabilitas?

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh modal sendiri terhadap peningkatan usaha home industry kripik ubi dilhat dari tingkat profitabilitas.

2. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh modal kredit terhadap peningkatan usaha home industry kripik ubi dilihat dari tingkat profitabilitas.

3. Untuk mengetahui variabel manakah yang paling berpengaruh terhadap peningkatan usaha home industry kripik ubi dilihat dari tingkat profitabilitas.

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi penulis, untuk memperoleh wawasan pengetahuan dan data pengaruh modal sendiri dan modal kredit yang diperoleh selama berada diperkuliahan sebagai bahan skripsi untuk memperoleh gelar Sarjana satu, dan bahan pertimbangan dengan fakta yang ada.

(8)

3. Bagi pihak akademis, dapat dijadikan sebagai masukan untuk mendapatkan pengembangan wawasan ilmiah serta bahan skripsi dan pertimbangan bagi penelitian-penelitian yang berkaitan dengan peningkatan usaha lewat modal sendiri maupun modal kredit.

E. Sistematika Penulisan Skripsi

Untuk mempermudah dalam memahami skripsi ini, maka dibuatlah sistematika penulisan yang terdiri dari lima bab:

Bab I Pendahuluan menguraikan mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penulisan skripsi.

Bab II Landasan teori menguraikan variabel X yakni modal sendiri dan modal kredit serta variabel Y yakni profitabilitas, kerangka pemikiran, penelitian terdahulu dan hipotesis.

Bab III Metode penelitian menguraikan jenis penelitian, difinisi operasional dan pengukuran variabel, data dan sumber data, metode pengumpulan data, desain pengambilan sampel, dan metode analisis data.

Bab IV Hasil penelitian dan Pembahasan menjelaskan dan menguraikan hasil investigasi mengenai penelitian yang telah dilakukan.

Bab V Penutup berisikan simpulan dari serangkaian pembahasan. DAFTAR PUSTAKA

Referensi

Dokumen terkait

Gst.AyuEka Damayanthi pada Tahun 2018 menjelaskan Efektivitas penggunaan SIA, Budaya Kerja, dan Insentif berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan pada BPR di

Pengaturan level kecepatan pada Gambar 3.3 dilakukan pada komputer operator, lalu perintah tersebut akan dikirimkan ke rangkaian kontrol mikrokontroler melalui media

19 SAKLAR STANDARD SAMPING Lepas/putus/rusak 21 SENSOR COOLANT / AIR RADIATOR Sensor lepas/rusak 22 SENSOR TEMP.UDARA MASUK (IATS) Sinyal dari IATS tidak normal 20/23 SENSOR

Diisi dengan jumlah peserta didik di wilayah kerja Puskesmas yang pada saat dilakukan penjaringan kesehatan ditemukan mempunyai satu atau lebih risiko gangguan kesehatan reproduksi

Bisa disimpulkan, bahwa asbab al-nuzul adalah kejadian atau peristiwa yang melatarbelakangi turunnya ayat Alquran. Ayat tersebut dalam rangka menjawab,

Struktur kayu umumnya dirancang untuk penggunaan selama ± 10 tahun, padahal pengujian untuk mengukur tegangan patah dilakukan hanya dalam waktu singkat sekitar 5-10 menit (FPL,

development of teacher designing lessons with physics education research”, Physical Review Special Topics-Physics education research 2 , 020106. Student-Centered Classroom

Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang dimulai sejak bulan Juli 2005, telah berperan secara signifikan dalam percepatan pencapaian program wajar 9