PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PLANTET QUESTION DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN ACTIVE KNOWLEDGE SHARING TERHADAP
HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X SMK SWASTA SATRIA DHARMA PERBAUNGAN
T.P. 2015/2016
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh
TOLU MAWAR YOLANDA
NIM : 7123142052
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
ABSTRAK
TOLU MAWAR YOLANDA, NIM. 7123142052. “Pengaruh Model Pembelajaran Plantet Questions Dengan Metode Pembelajaran Active Knowledge
Sharing Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Di Kelas X Akuntansi SMK
Swasta Satria Dharma Perbaungan T.P 2015/2016”. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2016.
Masalah dalam penelitian adalah rendahnya hasil belajar siswa dalam mata pelajaran akuntansi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar akuntansi yang diajar dengan model pembelajaran Plantet Questions dengan strategi pembelajaran Active Knowledge Sharing dan meningkatkan hasil belajar Akuntansi pada mata pelajaran akuntansi keuangan siswa kelas X SMK Swasta Satria Dharma Perbaungan T.P 2015/2016
Penelitian ini dilaksanakan pada SMK Swasta Satria Dharma Perbaungan di jalan Akasia No. 8 Jambur Pulau Perbaungan. Jenis penelitian adalah penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X yang terdiri 2 kelas dengan jumlah 80 siswa. Sedangkan teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah total sampling dengan menggunakan 2 kelas yaitu kelas X-AK 1 sebagai kelas Eksperimen dan Kelas X-AK 2 sebagai Kelas Kontrol, yang masing-masing kelas terisi dari 40 siswa dengan jumlah 80 siswa. Instrument yang digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa berbentuk tes pilihan berganda sebanyak 20 item.
Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh nilai rata-rata pre-test siswa kelas ekperimen = 57,125 dengan Standar Deviasi = 15,102 dan nilai rata-rata post-test siswa setelah menggunakan model pembelajaran Plantet Questions dengan strategi pembelajaran Active Knowledge Sharing = 83,625 dengan Standar Deviasi = 10,62. Sedangkan nilai rata-rata pre-test siswa kelas kontrol = 55,375 dengan Standar Deviasi = 12,678 dan nilai rata-rata post-test siswa setelah menggunakan metode pembelajaran konvensional = 77,625 dengan Standar Deviasi = 10,681. Dari analisis data yang diperoleh bahwa data hasil belajar berdistibusi normal (Lhitung < Ltabel) dan homogen (Fhitung < Ftabel). Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji t dan dipeoleh thitung > ttabel (2,526 > 1,667), yang berarti hipotesis dapat diterima anatara variabel X dan Y pada taraf signifikan 95% atau alpha 0,05% dengan dk= N + N – 2 = 78.
Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan anatara model pembelajaran Plantet Questions dengan strategi pembelajaran Active Knowledge Sharing terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas X Akuntansi SMK Swasta Raksana 2 Medan T.P 2015/2016.
Kata kunci : Metode Pembelajaran Konvensional, Model Pembelajaran Plantet
ABSTRACT
TOLU MAWAR YOLANDA, NIM. 7123142052. "Influence Learning Model
Plantet Questions With learning strategies Active Knowledge Sharing Against
Accounting Class X SMK Satria Dharma T.P 2015/2016". Thesis Department of Economics, Accounting Education Studies Program, Faculty of Economics, University of Medan, 2016.
The research problem is the poor performance of students in accounting subjects. This study aims to determine the effect of learning model Plantet Questions with Active Knowledge Sharing learning strategies to improve learning outcomes in subjects Accounting financial accounting class X SMK Satria Dharma Perbaungan Academic Year 2015/2016.
The research was conducted at SMK Satria Dharma Perbaungan in Jln. Akasia No 8 Jambur Pulau Perbaungan. This type of research is an experimental research. The population in this study were all students of class X which comprises two classes with a total of 80 students. While the sampling technique in this research is total sampling using two classes of grade X-AK 1 as the experimental class and Class X-AK 2 as the control class, each class of 40 students charged with a total of 80 students. Instrument used to measure student learning outcomes in the form of multiple choice tests as many as 20 items.
Based on the analysis of data, the value of the average pre-test grade students experiment = 57.125 with the Standard Deviation = 15.102 and the value of the average post-test students after using the learning model Plantet Questions with learning strategies Active Knowledge Sharing = 83.625 with a standard deviation = 10.62. While the average value of the pre-test control class = Standard Deviation = 55.375 to 12.678 and the value of the average post-test students after using the conventional learning model with a standard deviation = 77.625 = 10.681. From the analysis of data shows that learning outcomes has the normal distribution (Lhitung < Ltabel) and homogenous (Fhitung < Ftabel). Testing the hypothesis in this study using the t test and thitung > ttabel (2.526> 1.667), which means that the hypothesis can be accepted between variables X and Y at significant level of 95% or alpha of 0.05 with dk = N + N - 2 = 78 ,
Based on the research results, it can be concluded that there is significant influence between learning model Plantet Questions with Active Knowledge Sharing learning strategy on learning outcomes accounting students of class X SMK Satria Dharma Perbaungan T.P 2015/2016.
Keywords: Learning Model Plantet Questions, Learning Strategies of Active
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
kasih dan rahmatNya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh
Model Pembelajaran Planted Question Dengan Strategi Pembelajaran Active
Knowledge Sharing Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas X SMK Swasta
Satria Dharma Perbaungan T.P. 2015/2016”.
Skripsi ini bertujuan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar
sarjana pendidikan bagi mahasiswa program studi Pendidikan Akuntansi Jurusan
Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Dalam proses penyelesaian skripsi ini, penulis banyak menemukan kendala,
namun berkat bantuan dan dukungan yang sangat berharga berupa petunjuk,
bimbingan, dan saran-saran dari berbagai pihak, semua dapat diselesaikan dengan
baik. Untuk itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, selaku Rektor Univesitas Negeri Medan.
2. Bapak Prof. Indra Maipita, M.Si, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Dr. Eko W Nugrahadi, M.Si, selaku Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Dr. H. Arwansyah, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
5. Bapak Dr. Dede Ruslan, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi
Universitas Negeri Medan
6. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si, selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
7. Drs. La Hanu M.Si, selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah bermurah hati
dan memberikan waktu, bimbingan, dan arahan serta masukan kepada penulis,
dan melakukan koreksi terhadap isi skripsi ini untuk perbaikan sewaktu
penyusunan sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
8. Bapak dan Ibu Dosen pembanding, atas saran dan arahan yang diberikan
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
9. Seluruh dosen dan staf pegawai administrasi Fakultas Ekonomi Universitas
Negeri Medan yang telah membantu penulis selama perkuliahan sampai selesai
skripsi ini.
10. Bapak Ir. Sahir, selaku Kepala Sekolah SMK Swasta Satria Dharma Perbaungan.
Ibu Leli Huriati, S.Pd, selaku guru bidang studi Akuntansi, staff pengajar dan
pegawai serta siswa X AK SMK Swasta Satria Dharma Perbaungan yang telah
membantu penulis dalam memberikan data-data untuk menyelesaikan penelitian
sehingga skripsi ini dapat selesai.
11. Teristimewa kepada kedua orangtuaku tercinta, Ayahanda St. Drs. M. Simbolon
dan Ibunda S. Limbong yang telah memberikan kasih sayang tanpa henti bagi
penulis, menguatkan penulis dalam doa-doanya serta mengupayakan segala dana
12. Terkhusus buat kakak-kakak dan adikku tercinta ( Nurindah Dame Melati
Monica Romanti Simbolon S.H, Nurlena Surmulianti Simbolon STr. Keb, Ari
Binsar Lambok, Caroline Veronica Laurencia Simbolon) yang telah banyak
memberikan motivasi dan selalu memberikan dukungan doa kepada penulis.
13. Terima kasih buat Soulmateku Lina Pakpahan yang telah banyak waktunya ku
ganggu untuk mendengar keluh kesahku.
14. Terimakasih buat teman-teman (Indah lestari, Lidya Novita, Stella Verdiana,
Gitta, Natasaya Barimbing, Leoni, Diana Didot, Diana Tompel, Valent) yang
udah menjadi sahabat penulis semenjak SMA
15. Terimakasih buat keluarga dan saudara binaku (Ka Patty, Ka April, Ka Nasya,
Lina Sitanggang, Leksi, Valent )
16. Terimakasih buat teman seperjuanganku (Vina, Putri, Dewi, Silvia, dan Frans,
Santa) yang selalu mendukung saya dalam hal persaingan study yang positif.
17. Terimakasih buat sodara-sodara ku tunas XXI MUM (gorden, nasdem, cilling,
sengau, sumirnop, hampa, apj, galoga, bijeng, iyeps, cejan, pedau, alon, tuyak,
tusor, pendink, hajasu, cairop, supa, dambatu, klerat)
18. Terimakasih buat “KOB” (Heni, Desi, Rehulina, Nova, Puja, Vina) yang selalu
mendukung penulis melakukan hal positif
19. Terimakasih buat “Kos Cewe Tegar” yang telah memberikan kesan yang
luarbiasa selama penulis di Medan
20. Seluruh teman-teman Kelas B Reguler Pendidikan Akuntansi Stambuk 2012
21. Terimakasih buat teman-teman PPLT SMA Methodist Lubuk Pakam,
terimakasih atas doa dan dukungannya
Dan akhirnya penulis mengucapkan terima kasih atas semua dukungan dan
bantuan dari berbagai pihak demi penyempurnaan skripsi ini. Semoga Tuhan
membalas semua kebaikan yang telah diberikan. Penulis menyadari masih banyak
terdapat kelemahan baik dari segi isi, maupun tata bahasa, untuk itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca demi
sempurnanya skripsi ini.
Medan, Juli 2016
Penulis,
Tolu Mawar Yolanda
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRAK ... v
DAFTAR ISI ... vii
DAFTAR TABLE ... x
DAFTAR GAMBAR ... xi
DAFTAR LAMPIRAN ... xii
BAB 1 ... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 5
1.3 Pembatasan Masalah ... 6
1.4 Rumusan Masalah ... 7
1.5 Tujuan Penelitian ... 7
1.6 Manfaat Penelitian ... 7
BAB II. ... 9
2.1 Landasan Teori ... 9
2.1.1 Hasil Belajar Akuntansi ... 9
2.1.2 Model Pembelajaran ... 13
2.2 Penelitian Yang Relevan ... 23
2.3 Kerangka Berpikir ... 26
2.4 Hipotesis Penelitian ... 27
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 29
3.2 Populasi dan Sampel ... 29
3.2.1. Populasi ... 29
3.2.2 Sampel ... 30
3.3 Variable Penelitian Dan Definisi Operasional ... 31
3.3.1 Variabel Penelitian ... 31
3.3.2 Definisi operasional ... 31
3.4 Rancangan Penelitian ... 31
3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 33
3.6 Uji Instrumen Penelitian ... 33
3.6.1 Uji validitas ... 33
3.6.2 Uji Reliabilitas ... 34
3.6.3 Uji Daya Pembeda Tes ... 35
3.7 Uji Tingkat kesukaran ... 36
3.8 Teknik Analisis data ... 36
3.8.1 Menghitung Mean Dan Simpangan Baku ... 36
3.8.2 Uji Normalitas ... 37
3.8.3 Uji Homogenitas ... 38
3.8.4 Uji Hipotesis ... 39
BAB IV ... 41
4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ... 41
4.1.1 Uji Validitas ... 42
4.1.3 Uji Tingkat Kesukaran Soal ... 44
4.1.4 Uji Daya Pembeda Soal ... 44
4.2 Analisis Data ... 45
4.2.1 Data Rata-rata, Standar Deviasi, dan Varians ... 45
4.2.2 Uji Normalitas Data ... 54
4.2.3 Uji Homogenitas ... 55
4.3.3 Uji Hipotesis ... 56
4.4 Pembahasan Hasil Penelitian ... 58
BAB V ... 63
5.1 Kesimpulan ... 63
5.2 Saran ... 63
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian Akuntansi 1 dan 2 Siswa Kelas X
AK. ... 3
Tabel 3.1 Daftar Populasi penelitian ... 29
Tabel 3.2 Daftar Sampel Penelitian ... 29
Tabel 3.3 Rancangan Penelitian (pre-est dan post-test) ... 32
Tabel 4.1 Distribusi Data Pre-Test Kelas Eksperimen... 47
Tabel 4.2 Distribusi Data Pre-Test Kelas Kontrol ... 49
Tabel 4.3 Distribusi Data Post-Test Kelas Eksperimen ... 51
Tabel 4.4 Distribusi Data Post-Test Kelas Kontrol ... 53
Tabel 4.5 Data Rata-rata, Standar Deviasi dan Varian Hasil Belajar Akuntansi 54 Tabel 4.6 Uji Normalitas Nilai Pre-Test ... 54
Tabel 4.7 Uji Normalitas Nilai Post- Test ... 55
Tabel 4.8 Uji Homogenitas Nilai Pre-Test dan Post- Test ... 55
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4.1 Grafik Nilai Pre- Test Siswa Kelas Eksperimen ... 47
Gambar 4.2 Grafik Nilai Pre-Test Siswa Kelas Kontrol ... 49
Gambar 4.3 Grafik Nilai Post-Test Siswa Kelas Eksperimen ... 51
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Silabus Pembelajaran
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Eksperimen
Lampiran 3 Reancana Pelaksanaan Pembelajaran Kontrol
Lampiran 4 Uji Instrument Penelitian
Lampiran 5 Kunci Jawaban
Lampiran 6 Data Tabel Validitas Uji Coba Tes
Lampiran 7 Perhitungan Uji Coba Validitas Tes
Lampiran 8 Data Tabel Reliabilitas Uji Coba Tes
Lampiran 9 Perhitungan Uji Coba Reliabilitas Tes
Lampiran 10 Data Tabel Tingkat Kesukaran Tes
Lampiran 11 Perhitungan Tinkat Kesukaran Tes
Lampiran 12 Data Tabel Daya Beda Tes
Lampiran 13 Perhitungan Daya Beda Tes
Lampiran 14 Data Nilai Pre-Test dan Post-Test Kelas Eksperimen
Lampiran 15 Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi Data Nilai Pre-Test dan
Post-Test Kelas Eksperimen
Lampiran 16 Data Nilai Pre-Test dan Post-Test Kelas Kontrol
Lampiran 17 Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi Data Nilai Pre-Test dan
Post-Test Kelas Kontrol
Lampiran 18 Uji Normalitas Data Pre-Test dan Post-Test Pada Kelas
Lampiran19 Uji Normalitas Data Pre-Test dan Post-Test Pada Kelas Kontrol
Lampiran 20 Uji Homogenitas
Lampiran 21 Uji Hipotesis
Lampiran 22 Persentase Peningkatan Hasil Belajar
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Guru mempunyai pengaruh dalam keberhasilan pendidikan. Menurut
Raharjo (2012 : 1) “ Guru berperan sebagai pengelola proses belajar mengajar,
bertindak sebagai fasilitator yang berusaha menciptakan kondisi belajar mengajar,
mengembangkan bahan pelajaran dan meningkatkan kemampuan siswa untuk
menyimak pelajaran dan menguasai tujuan pendidikan yang hendak dicapai”. Guru
profesional melaksanakan tugasnya dalam proses pembelajaran dapat mengarahkan
peserta didik dalam belajar sehingga dapat mendorong peserta didik dalam
pencapaian hasil belajar secara optimal. Guru membimbing dengan berbagai
pendekatan dan strategi yang mengarahkan peserta didik sehingga pembelajaran
berlangsung secara efektif dan harus mencapai tujuan yang diharapkan.
Kondisi belajar mengajar yang efektif adalah adanya minat dan perhatian
peserta didik dalam belajar yang pada akhirnya berpengaruh terhadap hasil belajar
siswa. Minat belajar seseorang sangat tergantung dan dipengaruhi oleh guru. Guru
dalam konteks pendidikan mempunyai peranan penting yang besar dan strategis. Hal
ini disebabkan gurulah yang berada di barisan terdepan dalam pelaksanaan
pendidikan. Guru juga yang langsung berhadapan dengan peserta didik untuk
mentransfer ilmu pengetahuan dann teknologi sekaligus mendidik dengan nilai-nilai
2
mengarahkan peserta didik serta memperhatikan bagaimana keberlangsungan proses
belajar mengajar.
Proses belajar mengajar yang bermutu sangat mempengaruhi kualitas
pendidikan. Namun sayang kualitas pendidikan di Indonesia belum maksimal. Indeks
pendidikan di Indonesia juga dinilai masih rendah yaitu 14,6%, sementara Singapura
dan Malaysia yang sudah mempunyai indeks tingkat pendidikan yang lebih baik yaitu
28 persen dan 33 persen (Lestari, 18 Febuari 2016). Kualitas proses belajar mengajar
berkaitan erat dengan pencapaian hasil belajar siswa. Ada banyak faktor yang
mempengaruhi kualitas proses belajar mengajar, baik yang berasal dari dalam siswa
(internal) maupun dari lingkungan luar (eksternal). Faktor internal berkaitan dengan
disiplin, respon, minat, dan motivasi siswa. Sedangkan faktor eksternal adalah
lingkungan belajar siswa, kreativitas pemilihan model dan media pembelajaran.
Faktor-faktor tersebut saling mempengaruhi kesatuan yang mendasari hasil belajar
siswa. (Eko Suprapto, 18 Febuari 2016)
Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan penulis pada mata
pelajaran akuntansi siswa kelas X AK SMK Swasta Satria Dharma Perbaungan,
didapati bahwa banyak peserta didik yang tidak berperan aktif selama
berlangsungnya proses belajar mengajar akuntansi di kelas. Salah satu penyebabnya
adalah minimnya prasarana yang mendukung seperti buku pelajaran, sehingga
akhirnya proses pembelajaran terpusat pada guru. Besarnya jumlah siswa di kelas X
AK membuat guru sulit untuk mengatasi seluruh siswa. Ini mengakibatkan banyak
3
belajar mengajar berlangsung. Sehingga tujuan pembelajaran tidak tercapai maksimal
yang berdampak pada rendahnya hasil belajar akuntansi siswa. Pada saat guru
memberi kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya, mereka cenderung diam
dan menunduk karena pada dasarnya mereka tidak memahami materi yang sedang
mereka pelajari. Kemudian dilihat dari aktivitas mereka dalam mengerjakan tugas
yang diberikan oleh guru, banyak peserta didik yang tidak langsung mengerjakannya,
seperti kebingungan namun peserta didik tidak mengungkapkan isi pikirannya. Hal
ini disebabkan karena siswa tidak berani untuk bertanya dan mengungkapkan
pendapatnya pada saat belajar mengajar yang sudah berlangsung. Dilihat dari hasil
belajar akuntansi kelas X AK SMK Swasta Satria Dharma Perbaungan masih rendah,
dikarenakan masih banyak hasil ulangan siswa yang tidak tuntas yang berada di
bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ada disekolah tersebut yaitu 75.
Hasil belajar akuntansi siswa dapat dilihat dalam tabel berikut :
Tabel 1.1
Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian Akuntansi 1 dan 2 Siswa Kelas X AK
SMK Swasta Satria Dharma Perbaungan
4
Penulis juga melakukan wawancara terhadap guru mata pelajaran
Akuntansi, menyebutkan bahwa umumnya peserta didik kelas X AK SMK Swasta
Satria Dharma Perbaungan berasal dari sekolah lanjutan pertama yang tingkat
kualitasnya beragam sehingga kebanyakan peserta didik kurang percaya diri dan malu
untuk bertanya di kelas. Mereka cenderung diam jika guru meminta mereka
menjawab pertanyaan atau memberikan tanggapan. Apalagi untuk mata pelajaran
akuntansi yang sangat membutuhkan informasi yang terkini, sehingga menuntut
siswa untuk terus memperbarui informasi yang mereka ketahui. Maka jika siswa terus
dalam keadaan seperti ini akan sulit bagi mereka memperbarui informasi akuntansi
yang mereka ketahui.
Berdasarkan fenomena diatas, maka perlu dilakukan perbaikan. Ada
banyak hal yang harus ditempuh untuk memperbaiki rendahnya hasil belajar siswa,
khususnya dikela X SMK Swasta Satria Dharma Perbaungan untuk mata pelajaran
akuntansi. Namun pada saat ini penulis baru dapat menawarkan cara perbaikan
dengan menggunakan model pembelajaran yang tidak hanya menarik, kreatif, namun
tepat digunakan untuk mata pelajaran akuntansi agar peserta didik menjadi aktif dan
dapat memahami pelajaran akuntansi dengan mudah dan menyenangkan. Salah satu
alternatif yang penulis harap bisa menjadi solusi atas permasalahan tersebut adalah
dengan menggunakan model pembelajaran Plantet Questions dengan strategi
pembelajaran Active Knowledge Sharing.
Model pembelajaran Plantet Questions merupakan model
5
respon terhadap pertanyaan yang telah ditanamkan/ diberikan sebelumnya kepada
peserta didik tersebut. Model pembelajaran ini untuk membuat peserta didik yang
tidak pernah bertanya atau bahkan tidak pernah berbicara pada jam- jam pelajaran
untuk meningkatkan kepercayaan diri dengan diminta menjadi penanya. Kegiatan
pembelajaran dengan model pembelajaran Plantet Questions akan disandingkan
dengan strategi pembelajaran Active Knowledge Sharing. Strategi ini dapat
memberikan stimulus peserta didik untuk mencapai kunci belajar, yaitu bertanya.
Penulis memilih strategi ini karena strategi ini berpotensi untuk membuat peserta
didik terlibat aktif dalam proses pembelajaran dan memperoleh partisipasi kelas yang
besar demi meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa.
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka peneliti
tertarik untuk mengangkat permasalahan tersebut dalam suatu penelitian yang
berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran Plantet Questions dengan Strategi
Pembelajaran Active Knowledge Sharing Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X
SMK Swasta Satria Dharma Perbaungan T.P. 2015/2016”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka identifikasi masalah dalam
penelitian ini adalah :
1. Hasil belajar akuntansi siswa kelas X SMK Swasta Satria Dharma Perbaungan
6
2. Cara untuk meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas X AK SMK Swasta
Satria Dharma Perbaungan Tahun Pembelajaran 2015/2016.
3. Pengaruh model pembelajaran terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas kelas X
AK SMK Swasta Satria Dharma Perbaungan Tahun Pembelajaran 205/2016.
4. Pengaruh jika digunakan model pembelajaran Plantet Questions dengan strategi
pembelajaran Active Knowledge Sharing sehingga dapat meningkatkan hasil
belajar akuntansi siswa kelas X AK SMK Swasta Satria Dharma Perbaungan
Tahun Pembelajaran 2015/2016.
5. Hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran
Plantet Questions dengan strategi pembelajaran Active Knowledge Sharing lebih
tinggi dibandingkan belajar akuntansi dengan metode pembelajaran Konvensional
pada siswa kelas X AK SMK Swasta Satria Dharma Perbaungan Tahun
Pembelajaran 2015/2016.
1.3 Pembatasan Masalah
Agar penelitian ini dapat terfokuskan lebih efektif dan efesien sehingga
tercapai sasaran yang diinginkan, maka peneliti membatasi masalah yang akan
diteliti. Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Model pembelajaran yang akan diteliti adalah Model Pembelajaran Plantet
Questions dengan Strategi Pembelajaran Active Knowledge Sharing dan metode
pembelajaran Konvensional sebagai pembanding.
2. Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar akuntansi siswa kelas X AK SMK
7
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dipaparkan di atas, maka
yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : “Apakah ada pengaruh
hasil belajar akuntansi yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Plantet
Questions dengan strategi pembelajaran Active knowledge Sharing dan menggunakan
metode Konvensional pada siswa kelas X AK SMK Swasta Satria Dharma
Perbaungan Tahun Pembelajaran 2015/ 2016?”
1.5 Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah diatas, maka yang menjadi tujuan dalam
penelitian untuk mengetahui hasil belajar akuntansi yang diajar dengan menggunakan
model pembelajaran Plantet Questions dengan menggunakan strategi pembelajaran
Active Knowledge Sharing dan hasil belajar akuntansi yang diajar dengan
menggunakan metode pembelajaran Konvensional pada siswa kelas X AK SMK
Swasta Satria Dharma Perbaungan Tahun Pembelajaran 2015/2016”.
1.6 Manfaat Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian yang hendak dicapai, maka penelitian ini
diharapkan dapat bermanfaat :
1. Untuk menambah pengetahuan dan wawasan penulis dalam melihat peningkatan
hasil belajar akuntansi siswa dengan menggunakan model pembelajaran Plantet
Questions dengan strategi pembelajaran Active Knowledge Sharing terhadap hasil
belajar akuntansi siswa kelas X AK SMK Swasta Satria Dharma Perbaungan
8
2. Sebagai bahan masukan bagi pihak sekolah SMK Swasta Satria Dharma
Perbaungan, khususnya guru pada mata pelajaran akuntansi agar mengggunakan
model pembelajaran Plantet Questions dengan Strategi Pembelajaran Active
Knowledge Sharing sebagai referensi dalam mengajar
3. Sebagai referensi bagi program studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan
Ekonomi, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan dan pihak lain dalam
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan
bahwa hasil belajar akuntansi pada materi jurnal umum yang diajar dengan model
pembelajaran Plantet Questions dengan strategi pembelajaran Active Knowledge
Sharinglebih tinggi secara signifikan dibanding hasil belajar akuntasi yang diajar
dengan model pembelajaran Konvensioalpada siswa kelas X AK di SMK Swasta
Satria Dharma Perbaungan T.P. 2015/2016.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah dikemukakan diatas disarankan
beberapa hal sebagai berikut:
1. Pada guru khususnya guru bidang studi akuntansi agar berkenan menggunakan
model pembelajaran Plantet Questions dengan strategi pembelajaran Active
Knowledge Sharing untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam
menganalisis transaksi pada perusahaan jasa dan dagang dan dapat membuat
siswa yang kurang aktif menjadi aktif karena model pembelajaran Plantet
Questions dengan strategi Active Knowledge Sharing membuat siswa terlibat
langsung dalam proses pembelajaran. Model pembelajaran Plantet Questions
dengan strategi pembelajaran Active Knowledge Sharing dimaksudkan untuk
menumbuhkan rasa keberanian siswa dalam proses pembelajaran dan
meningkatkan kreativitas siswa untuk memecahkan suatu masalah pada materi
64
2. Bagi peneliti selanjutnya, khususnya yang akan melakukan penelitian yang
sama agar dapat menyempurnakan penggunaan model pembelajaran Plantet
Questions dengan strategi pembelajaran Active Knowledge Sharingini, lebih
memperhatikan keterlibatan dan konsentrasi siswa dalam proses pembelajaran
dan juga lebih mengefisienkan penggunaan waktu didalam kelas agar
pembelajaran dan juga lebih mengefisienkan penggunaan waktu didalam kelas
agar pembelajaran dapat berjalan dengan baik dan tujuan pembelajaran dapat
64
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto. 2013.Prosedur Penelitian.Jakarta :Rineka Cipta
Arifin,Zainal. 2015. Perbedaan Hasil Belajar Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah (MPBM) Metode Plantet Questions dan Learning Starts With A Questions Pada Mata Pelajaran Teknik Elektronika Dasar Kelas X Tav di SMKN 2 Surabaya. Jurnal Pendidikan Elektro.Surabaya. Volume 4 NO 01 Hal 253-257
Fathurrohman, Muhammad. 2015, Model - Model Pembelajaran Inovatif, Yogyakarta : Pustaka Insan Madani
Hamdani.2011, Strategi Belajar Mengajar, Bandung : Pustaka Setia
Hendrizal,Dkk.2015. Penerapan Strategi Active Knowledge Sharing Pada Pembelajaran Matematika (Penelitian Eksperimen Pada Mata Pelajaran Matematika Di Kelas V Sdn 10 Sungai Sapih Kota Padang).
Http:// Ejournal.Stkip-Pgri-Sumbar.Ac.Id/Index.Php/Pelangi. Vol. 7 No.2 Juni 2015. ISSN : 2085-1057. Diakses 07 Maret 2016. .
Hisyam,dkk.2013, Strategi Pembelajaran Aktif, Yogyakarta : Pustaka Insan Madani
Istarani, 2011.Model Pembelajaran Inovatif. Medan : Media Persada
Kustawan, Dedy. 2013. Pembelajaran Yang Ramah. Jakarta: Luxima Metro Media.
Lafart.2014. Kelebihan dan kelemahan model pembelajaran konvensional. (http://lafart.blogspot.com/2014/10/kelebihan-dan-kelemahan-metode.html) diakses pada 06 maret 2016
Lestari, Rara Ayu.2014, Kualitas Pendidikan di Indonesia .
(http://edukasi.kompasiana.com/2014/08/19/kualitas-pendidikan-di-Indonesia--681261.html) diakses pada 18 Febuari 2016
Liem,Jay.2015. Pengertian Pendidikan. (http://gwiki.net/pengertian-pendidikan/) diakses pada 18 Febuari 2016
Mardiayu,dkk. 2014. Pengaruh Penggunaan Active Knowledge Sharing terhadap Hasil Belajar Biologi Ditinjau dari Gaya Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri Kebakkramat Tahun Pelajaran 2012/2013. http://jurnal.fkip.uns.ac.id. Volume 3, Nomor 1.ISSN: 2252-6897. Diakses 07 Maret 2016
65
Negeri 1 Habinsaran Tahun Pembelajaran 2011/2012. http://jurnal.fkip.unj,ac,id volume 3, Nomor 1. ISSN: 2351-7996
Rahayu.2012.Penerapan Strategi Pembelajaran Aktif Tipe Pertanyaan Rekayasa (Plantet Questions) Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ips Di Smp Muhammadiyah 1 Wonosobo. http://jurnal.fkip.uinmalang.ac.id. Volume 1, Nomor 1.ISSN: 3512-8776. Diakses 07 Maret 2016
Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Sardiman, A.M . 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Slameto. 2013. Belajar dan Faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Sudjana, Nana. 2012. Metoda Statistika. Bandung: Trasito
Sudjono, Anas. 2011. Pengantar Evaluasi Penndidikan. Jakarta: Kharisma Putra Uatama Offset