• Tidak ada hasil yang ditemukan

Suatu Tinjauan Mengenai Pelaksanaan Pengiriman Uang Pada PT. Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Suatu Tinjauan Mengenai Pelaksanaan Pengiriman Uang Pada PT. Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

SUATU TINJAUAN MENGENAI PELAKSANAAN

PENGIRIMAN UANG PADA PT. BANK JABAR

BANTEN CABANG UTAMA BANDUNG

LaporanKerjaPraktek

DiajukanUntukMemenuhi Salah SatuSyarat

Dalam menempuh Jenjang D3

Program StudiKeuangan Dan Perbankan

Oleh :

WINDA WIDIA PANGESTIKA

21508003

PROGRAM STUDI KEUANGAN DAN PERBANKAN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(2)
(3)

ii

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmannirrahim,

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan kerja praktek yang dimana kerja praktek tersebut dilaksanakan di PT Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung.

Dalam penyusunan laporan kerja praktek ini, penulis mengambil judul “Suatu Tinjauan Mengenai Pelaksanaan Pengiriman Uang Pada PT. Bank

Jabar Banten Cabang Utama Bandung”. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini masih banyak kekurangan baik dari segi bentuk maupun isi, karena keterbatasannya ilmu pengetahuan, waktu, sumber dan tentunya kemampuan dan pengalaman yang penulis miliki. Tidak terlepas dari itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun yang lebih memberikan peningkatan kualitas laporan kerja praktek ini untuk perubahan dimasa mendatang.

Selama menyusun laporan ini, penulis banyak menerima bimbingan, arahan, bantuan dan dorongan yang sangat berarti. Sehubungan dengan itu, pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada :

1. Bapak Dr. Ir. Eddy Suryanto Soegoto, MSc. Selaku Rektor Universitas Komputer Indonesia.

(4)

iii

Keuangan dan Perbankan Fakultas Ekonomi Universitas Komputer Indonesia.

5. Ibu Lita Wulantika.,SE.,MSi. Selaku Dosen Pembimbing dalam penyusunan Laporan Kerja Praktek ini.

6. Kepada Dosen dan seluruh Staff Program Studi Keuangan dan Perbankan 7. Ibu Susie Permatasari, Selaku Pembimbing dalam pelaksanaan kerja praktek

di PT Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung.

8. Pimpinan dan segenap karyawan PT Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung, terutama kepada Ibu Hani yang telah mengizinkan penulis melaksanakan kerja praktek di PT Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung.

9. Kepada kedua orang tua saya yang telah mendukung dan mendoakan agar diberi kemudahan dalam menyelesaiakan laporan ini

10. Untuk sahabat-sahabat serta teman-teman seperjuangan “Mahasiswa -mahasiswi KP-08” terima kasih atas bantuannya selama ini.

(5)

iv

Penulis mengucapkan terima kasih untuk semua, atas segala bantuan dan dukungannya selama ini kepada penulis.

Bandung, November 2010

(6)

1 1.1 Latar Belakang Kerja Praktek

Bank merupakan lembaga keuangan yang kegiatan utamanya adalah menghimpun dan menyalurkan dana kepada masyarakat, baik perorangan ataupun perusahaan. Dalam menjalankan usahanya sebagai lembaga keuangan, bank harus memberikan pelayanan terbaik bagi nasabahnya, oleh karena itu bank perlu untuk mengeluarkan berbagai produk dan fasilitas yang dapat memenuhi kebutuhan nasabah.

Salah satu produk dan fasilitas yang diberikan Bank kepada nasabah yaitu jasa pengiriman uang. Pengiriman uang adalah salah satu jasa yang diberikan oleh bank berupa jasa yang dapat memindahkan dana antar rekening disuatu tempat ke tempat yang lain, baik untuk kepentingan nasabah (debitur/non debitur) dan atau untuk kepentingan bank itu sendiri.

Dengan adanya jasa pengiriman uang, masyarakat dapat lebih mudah, aman dan dapat lebih cepat dalam hal pengiriman uang. Selain itu juga, jasa pengiriman uang dapat membantu nasabah dalam hal lalu lintas pembayaran.

Pengiriman uang bertujuan untuk memberikan bantuan faslitas kepada nasabah yang bersangkutan agar dapat memperlancar transaksi pembayaran.

(7)

2

dengan judul “Suatu Tinjauan Mengenai Pelaksanaan Pengiriman Uang Pada PT. Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung”.

1.2 Tujuan Kerja Praktek

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam pembuatan laporan ini adalah: 1. Untuk mengetahui pelaksanaan pengiriman uang pada PT. Bank Jabar Banten

Cabang Utama Bandung.

2. Untuk mengetahui hambatan-hambatan dalam pelaksanaan pengiriman uang pada PT. Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung.

3. Untuk mengetahui usaha yang dilakukan untuk mengatasi hambatan dalam pelaksanaan pengiriman uang pada PT. Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung

1.3 Kegunaan Kerja Praktek

Penulis berharap hasil pelaksanaan Kerja Praktek ini dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan sebagai berikut:

1. Bagi Akademis

a. Memperoleh pemahaman mengenai pekerjaan kantor.

b. Memperoleh pengalaman mengenai sikap kerja yang profesional. c. Meningkatkan kemampuan dan keterampilan dalam menganalisis dan

mempraktikkan ilmu dan teori yang didapat selama perkuliahan. 2. Bagi Praktis

(8)

b. Memperoleh tenaga kerja tambahan dalam membantu pelaksanaan kegiatan perkantoran.

3. Bagi Pembaca

Penulis berharap hasil Laporan Kerja Praktek ini dapat berguna sebagai informasi, referensi dan kajian lebih lanjut mengenai masalah yang berkaitan dengan pengiriman uang, sehingga kekurangan laporan ini dapat diperbaiki.

1.4 Lokasi dan Waktu Kerja Praktek

Kerja Praktek dilakukan di PT Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung Jl. Braga No. 12 Bandung. Pelaksanaan Kerja Praktek dilakukan selama 300 jam dari tanggal 05 Juli 2010 sampai 05 Agustus 2010. Dengan menggunakan seragam yang telah ditentukan oleh Bank Jabar.

Tabel 1.1

Jadwal Kerja Praktek

No Kegiatan

Juni Juli agustus okrober November

Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Mencari tempat Kerja

Praktek

2 Pelaksanaan Kerja

Praktek

3 Pengambilan data

(9)

4 BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Singkat PT. Bank Jabar Banten

Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten merupakan Bank milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Provinsi Banten bersama-sama dengan Pemerintah Kota atau Kabupaten se-Jawa Barat dan Banten. Dasar pendiriannya adalah Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 33 tahun 1960 tentang penentuan perusahaan di Indonesia milik Belanda yang dinasionalisasi. Salah satu perusahaan milik Belanda yang berkedudukan di Bandung pada saat itu yaitu NV Denis (De Eerste Nederlansche Indische Shareholding) yang sebelumnya perusahaan tersebut bergerak di bidang bank hipotek. Sebagai tindak lanjut dari Peraturan Pemerintah nomor 33 tahun1960 Pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan Akta Notaris Noezar nomor 152 tanggal 21 Maret 1961 dan nomor 184 tanggal 13 Mei 1961 dan dikukuhkan dengan Surat Keputusan Gubernur Provinsi Jawa Barat nomor 7/GKDN/BPD/61 tanggal 20 Mei 1961, mendirikan PD Bank Karya Pembangunan dengan modal Rp. 2.500.000,00 (Dua juta lima ratus ribu rupiah).

(10)

1978, nama PD Bank Karya Pembangunan Daerah Jawa Barat dirubah menjadi Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat.

Pada tahun 1992 aktivitas Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat ditingkatkan menjadi Bank Umum Devisa berdasarkan Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia Nomor 25/84/KEP/DIR tanggal 2 November 1992 serta berdasarkan Perda nomor 11 tahun 1995 mempunyai sebutan Bank Jabar Banten dengan logo baru.

Mengikuti perkembangan perekonomian dan perbankan, maka berdasarkan Perda Nomor 22 Tahun 1998 dan Akta Pendirian Nomor 4 Tanggal 8 April 1999 berikut Akta Pendirian Nomor 8 Tanggal 15 April 1999 yang telah disahkan oleh Menteri Kehakiman RI tanggal 16 April 1999, bentuk hukum Bank Jabar Banten diubah dari Perusahaan Daerah menjadi Perseroan Terbatas (PT).

Kemudian untuk memenuhi permintaan masyarakat akan jasa layanan perbankan yang berlandaskan Syariah, maka sesuai izin Bank Indonesia No. 2/18/DPG/DPIP tanggal 12 April 2000, sejak tanggal 15 April 2000 Bank Jabar Banten menjadi Bank Pembangunan Daerah pertama di Indonesia yang menjalankan dual banking system, yaitu memberikan layanan perbankan dengan sistem konvensial dan dengan sistem syariah.

(11)

6

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang diselenggarakan pada tanggal 14 April 2004 dengan Akta No.10 tanggal 14 April 2004, modal dasar Bank Jabar Banten dinaikan dari Rp. 1.000.000.000.000 (satu triliun rupiah) menjadi Rp. 2.000.000.000.000 (dua triliun rupiah). Melihat perkembangan yang terus meningkat dan prospek usaha yang terus membaik maka pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tanggal 5 April 2006 ditetapkan bahwa modal dasar Bank Jabar Banten naik dari Rp. 2.000.000.000.000 (dua triliun rupiah) menjadi Rp. 4.000.000.000.000 (empat triliun rupiah).

Pada bulan November 2007, menyusul dikeluarkan SK Gubernur BI No. 9/63/KEP.GBI/2007 tentang perubahan izin usaha atas nama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat menjadi izin usaha atas nama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, maka telah dilaksanakan penggantian call name dari Bank Jabar menjadi Bank Jabar Banten.

2.1 Struktur Organisasi

(12)

Dengan adanya pengelompokan tugas dalam organisasi tersebut, seluruh kegiatannya dapat berjalan lancar sebagaimana yang diharapkan oleh sebuah organisasi. Tanggung jawab dari setiap karyawan dalam menjalankan tugas masing-masing sangat menentukan dalam terwujudnya suatu kebersamaan yang serasi dan dapat mencapai hasil yang memuaskan.

(13)

8

Sumber: PT. Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung

Gambar 2.1 Struktur Organisasi

(14)

2.3 Deskripsi Jabatan

Dari struktur organisasi di atas dapat diketahui job description dari setiap divisi pada PT Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung. Semua tugas, wewenang dan tanggungjawab berfungsi untuk mendukung kelancaran dan kemajuan PT Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung. Tugas, wewenang dan tanggung jawab dari struktur organisasi di atas adalah sebagai berikut:

1. Pemimpin Cabang

Tugas-tugas pemimpin cabang dalam mendukung kemajuan PT Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung, yaitu:

a. Melaksanakan misi kantor cabang keseluruhan, yaitu untuk membantu direksi memperoleh laba yang wajar melalui penyediaan produk dan jasa perbankan yang dibutuhkan masyarakat di daerah kerja Cabang, mendorong pemberdayaan ekonomi serta berfungsi sebagai pengelola uang daerah, dalam rangka mewujudkan Bank yang berkembang secara sehat, dinamis, mandiri dan terpercaya, dan memberikan kontribusi yang nyata terhadap pendapatan asli daerah.

b. Mengelola pelaksanaan sistem dan prosedur.

c. Merencanakan, mengembangkan, melaksanakan serta mengelola bisnis di wilayah kerja cabang.

(15)

10

e. Mengelola uang daerah.

f. Memberikan konstribusi laba yang nyata terhadap upaya pencapaian laba bank secara keseluruhan.

g. Memberikan konstribusi yang nyata untuk mendorong pemberdayaan ekonomi.

h. Melaksanakan kepatuhan terhadap system dan prosedur, peraturan Bank Indonesia serta perundang-undangan lainnya yang berlaku.

i. Mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok, fungsi serta kegiatannya.

2. Wakil Pemimpin Cabang

Memberikan dukungan kepada Pemimpin Cabang dalam mendorong kemajuan PT Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung..

a. Mengelola pelaksanaan sistem dan prosedur bidang pelayanan dan operasional.

b. Mengelola pelaksanaan produk dan jasa Bank.

c. Mengelola pelayanan transaksi tunai, pemindahbukuan dan kliring.

d. Melayanai permohonan ATM, Kartu Debet, dan Kartu Kredit.

e. Mengelola kas ATM.

(16)

g. Mengelola pendayagunaan kas alat likuid secara optimal.

h. Mengelola Sumber Daya Manusia.

i. Mengelola Administrasi Kredit serta Laporan Perkreditan.

j. Mengelola Administrasi Keuangan dan Laporan Keuangan Cabang.

k. Mengelola Logistik, Kerumahtanggan, Kearsipan dan Administrasi Umum lainnya.

l. Mengelola Teknologi dan Informasi.

m. Melaksanakan kepatuhan terhadap sistem dan prosedur, peraturan Bank Indonesia serta perundang-undangan lainnya yang berlaku.

n. Mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok, fungsi serta kegiatannya.

o. Memberikan laporan kepada Pemimpin Cabang.

3. Pemimpin Bagian Pemasaran Dalam Negeri

Memberikan dukungan kepada Pemimpin Cabang dalam merencanakan, mengembangkan serta mengelola Pemasaran Dalam Negeri, yaitu:

a. Mengelola sistem dan prosedur bidang pemasaran Dalam Negeri.

b. Mengelola pemasaran produk dan jasa Dalam Negeri.

(17)

12

d. Melakukan penjualan silang (cross selling) produk dan jasa.

e. Melakukan penelitian potensi pemasaran produk dan jasa Dalam Negeri di daerah kerja cabang.

f. Melaksanakan kepatuhan terhadap sistem dan prosedur, peraturan Bank Indonesia serta perundang-undangan lainnya yang berlaku.

g. Mempertanggungjawabkan pelaksanakan tugas pokok, fungsi dan kegiatannya.

h. Memberikan laporan kepada Pemimpin Cabang.

4. Pemimpin Bagian Pemasaran Luar Negeri

Memberikan dukungan kepada Pemimpin Cabang dalam merencanakan, mengembangkan serta mengelola Pemasaran Luar Negeri, yaitu:

a. Mengelola pelaksanaan sisten dan prosedur bidang pemasaran Luar Negeri.

b. Mengelola pemasaran produk dan jasa Luar Negeri.

c. Memproses serta mengelola transaksi L/C Ekspor dan Impor.

d. Melakukan penjualan silang (cross selling) produk dan jasa Luar Negeri.

e. Melakukan penelitian potensi pemasaran produk dan jasa Luar Negeri di daerah cabang.

(18)

g. Mempertanggungjawabkan pelaksanakan tugas pokok, fungsi dan kegiatannya.

h. Memberikan laporan kepada Pemimpin Cabang.

5. Pemimpin Bagian Supervisi Kredit

Memberikan dukungan kepada Pemimpin Cabang dalam merencanakan, mengembangkan serta mengelola Bagian Supervisi Kredit, yaitu:

a. Mengelola pelaksanaan sistem dan prosedur Bidang Supervisi Kredit.

b. Mengelola penyelamatan dan penyelesaian kredit bermasalah (kolektibilitas kurang lancar sampai dengan macet).

c. Mengelola pengendalian kredit.

d. Mengelola kolektibilitas kredit.

e. Melakukan pembinaan kepada debitur kredit bermasalah.

f. Melaksanakan kepatuhan terhadap sistem dan prosedur, peraturan Bank Indonesia serta perundang-undangan lainnya yang berlaku.

g. Mempertanggungjawabkan pelaksanakan tugas pokok, fungsi dan kegiatannya.

(19)

14

6. Pemimpin Bagian Pelayanan

Memberikan dukungan kepada Pemimpin Cabang dalam merencanakan, mengembangkan serta mengelola Bidang Pelayanan, yaitu:

a. Mengelola pelayanan sistem dan prosedur Bidang Pelayanan.

b. Mengelola pelayanan unggul kepada nasabah.

c. Mengelola pelayanan uang daerah.

d. Mengelola pelayanan transaksi tunai dan pemindahbukuan.

e. Mengelola pelayanan kartu ATM, Kartu Debet, dan Kartu Kredit.

f. Mengelola Kas ATM.

g. Mengelola pendayagunaan dan alat likuid secara optimal.

h. Melaksanakan kepatuhan terhadap sistem dan prosedur, peraturan Bank Indonesia serta perundang-undangan lainnya yang berlaku.

i. Mempertanggungjawabkan pelaksanakan tugas pokok, fungsi dan kegiatannya.

(20)

7. Pemimpin Bagian Operasional

Memberikan dukungan kepada Pemimpin Cabang dalam merencanakan, mengembangkan serta mngelola Bagian Operasi, yaitu:

a. Melaksanakan sebuah pekerjaan pokok pada unit kerja yang berada di bawah penyeliaan Pemimpin Bagian Operasi secara efektif dan efisien sesuai dengan batasan dan wewenang yang ditetapkan oleh direksi.

b. Membina hubungan kerja yang baik dengan semua pihak baik intern maupun ekstern, yang dapat menunjang kelancaran tugas Bagian Operasi.

c. Membantu Pemimpin Cabang dalam menyusun/membuat rencana kerja dan anggaran Cabang serta tujuan yang kana dicapai.

d. Melaksanakan kepatuhan terhadap sistem dan prosedur, peraturan Bank Indonesia serta perundang-undangan lainnya yang berlaku.

e. Mempertanggungjawabkan pelaksanakan tugas pokok, fungsi dan kegiatannya.

f. Berkoordinasi dengan Wakil Pemimpin Cabang dan selanjutnya memberikan laporan kepada Pemimpin Cabang.

8. Pemimpin Kontrol Internal

Menyediakan dan bertanggungjawab atas kegiatan-kegiatan:

(21)

16

b. Membantu Pemimpin Cabang dalam merencanakan dan melaksanakan pengendalian dan pengawasan atas proses kegiatan harian serta manajemen cabang.

c. Membantu Pemimpin Cabang dalam merencankan dan melaksanakan serta memonitoring Rencana Kerja dan Anggaran.

d. Mengelola seluruh Buku Perusahaan (sistem dan prosedur) dan bertindak sebagai sentral BPP.

e. Membantu Pemimpin Cabang dalam mengendalikan kepatuhan terhadap sistem dan prosedur, peratiran Bank Indonesia serta perundang-undangan lainnya yang berlaku.

f. Mempertanggungjawabkan pelaksanakan tugas pokok, fungsi dan kegiatannya.

g. Memberikan laporan kepada Pemimpin Cabang.

2.4 Aspek Kegiatan PT. Bank Jabar Banten

Aspek kegiatan PT. Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung adalah sebagai berikut:

1. Menghimpun dan menyalurkan dana dari dan kepada masyarakat dalam bentuk simpanan, deposito dan pemberian kredit.

(22)

3. Menerbitkan surat pengakuan hutang, membeli, menjual dan menjamin atas resiko sendiri dan atau kepentingan nasabah, berupa surat wessel, surat pengakuan hutang, SBI, obligasi.

4. Melakukan anjak piutnag (factoring) 5. Usaha kartu kredit.

(23)

18

BAB III

PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK

3.1 Bidang Pelaksanaan Kerja Praktek

Pada saat kuliah kerja praktek di PT Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung,penulis ditempatkan dibagian customer service tepatnya di bagian pengiriman uang yang dalam pelaksanaannya mengenai bagaimana prosedur pelaksanaan pengiriman uang dilakukan. Jasa pengiriman uang adalah salah satu jasa yang diberikan oleh bank berupa jasa yang dapat memindahkan dana antar rekening disuatu tempat ke tempat yang lain, baik untuk kepentingan nasabah (debitur/non debitur) dan atau untuk kepentingan bank itu sendiri. Sehingga masyarakat bisa lebih mudah, aman dan dapat lebih cepat dalam pengiriman uang. 3.2 Teknis Pelaksanaan Kerja Praktek

Hasil dari kerja praktek yang dilakukan selama kurang lebih 1 bulan yang dimulai pada tanggal 05 juli 2010 sampai dengan 05 agustus 2010 di PT. Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung cukup memberikan hasil yang baik pada penulis selaku mahasiswa, sehingga dapat menambah ilmu dan pengetahuan tentang ilmu kerja yang sebenarnya serta memberikan pengalaman kerja.

Kegiatan atau aktivitas penulis selama kerja praktek di PT Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung adalah sebagai berikut :

1. Membantu nasabah yang datang untuk melakukan pengiriman uang. 2. Menjelaskan kepada nasabah tentang cara mengisi form aplikasi transfer. 3. Membantu karyawan untuk mengecek data nasabah melalui CIM.

(24)

5. Membantu nasabah untuk print out buku tabungan. 6. Membantu karyawan menyusun berkas-berkas.

7. Membantu karyawan mengisi formulir aplikasi tabungan haji. 3.3 Hasil Pelaksanaan Kerja Praktek

Kiriman uang merupakan suatu jasa dalam pengirman uang dari suatu tempat (bank) atas permintaan pihak ketiga yang ditujukan kepada penerima ditempat lain atau dengan kata lain merupakan salah satu jasa perbankan kepada nasabah atau masyarakat diman bank bersedia meneruskan amanat nasabah atau masyarakat untuk mengirimkan sejumlah uang yang ditujukan kepada pihak lain .

Para nasabah diberikan kemudahan untuk mengirim uang kepada pihak lain dengan cepat dan mudah . Dari kerja praktek yang dilaksanakan penulis selama satu bulan, penulis mendapatkan hasil sebagai berikut :

3.3.1 Pelaksanaan Pengiriman Uang pada PT Bank Jabar Banten.

1. Syarat-syarat pengiriman uang pada Bank Jabar Banten.

Pelaksanaan pengiriman uang oleh nasabah dapat dilakukan melalui dua cara yaitu melalui bank dan ATM. Dengan demikian syarat-syarat yang harus dipenuhi pun berbeda. Syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh nasabah dalam pengiriman uang melalui bank adalah sebagai berikut:

a. Memiliki rekening pada Bank Jabar Banten. b. Mengisi formulir aplikasi pengiriman uang.

(25)

20

a. Memiliki rekening pada Bank Jabar Banten b. Memiliki kartu ATM bank Jabar Banten. 2. Prosedur pengiriman uang pada bank Jabar Banten.

Prosedur pengiriman uang oleh nasabah dapat dilakukan melalui dua cara yaitu melalui bank dan ATM. Dengan demikian prosedur yang harus dipenuhi pun berbeda. Prosedur yang harus dipenuhi oleh nasabah dalam pengiriman uang melalui bank adalah sebagai berikut:

a. Mengisi formulir aplikasi pengiriman uang.

b. Menyerahkan formulir aplikasi kepada petugas pelayanan

c. Petugas memasukkan nomor rekening nasabah dan nomor rekening yang dituju serta dana yang akan dikirim melalui sistem

core banking equation.

d. Petugas memberikan satu formulir aplikasi kepada nasabah sebagai tanda bukti bahwa dana sudah terkirim.

Adapun prosedur yang harus dipenuhi oleh nasabah dalam pengiriman uang melaui ATM sebagai berikut:

a. Masukkan kartu ATM. b. Masukkan nomor PIN

c. Pilih transfer pada menu ATM d. Pilih transfer bank Jabar Banten

(26)

h. Layar ATM akan memunculkan data transaksi yang akan diproses. Pilh “Ya” apabila semua sudah benar.

i. Mesin ATM akan mebgeluarkan struk ATM sebagai bukti transaksi.

j. Simpan struk ATM apabila diperlukan. 3. Tarif atau biaya yang harus dibayar oleh nasabah.

Didalam pengiriman uang ada dua jenis pengiriman uang yang biasanya dilakukan oleh nasabah yaitu pengiriman uang biasa dan real time gross settlement. Dalam pengiriman uang biasa nasabah dikenakan tarif Rp 7.500 setiap transaksi pengiriman uang. Sedangkan pengiriman uang RTGS, nasabah yang mengirimkan uang dibawah pukul 14.00 WIB dikenakan tarif Rp 35.000, namun jika pengiriman uang RTGS dilakukan diatas pukul 14.00 WIB maka tarif yang harus dibayar nasabah sejumlah Rp 45.000 setiap transaksi pengiriman uang.

4. Sistem atau media yang dipakai dalam pengiriman uang pada bank Jabar Banten.

(27)

22

saling terintegrasi. Salah satu fungsinya yaitu dalam hal pengiriman uang. Sistem ini dapat mempermudah media dalam menghubungkan pengiriman uang.

3.3.2 Hambatan Pelaksanaan Pengiriman Uang Pada PT Bank Jabar

Banten.

Transfer uang atau transaksi pengiriman uang merupakan salah satu jasa dari pada bank. Transfer uang adalah upaya memindahkan sejumlah uang dari satu tempat ketempat yang lain sekaligus menjadi tujuan dari transfer tersebut. Agar berjalan dengan baik, maka sebelum transfer uang dilakukan, pihak pengirim uang diwajibkan mengisi formulir aplikasi transfer. Dalam melakukan kegiatan pentransferan uang, tidak selamanya dapat berjalan dengan baik, suatu ketika bisa saja terjadi hambatan-hambatan dalam pelaksanaan transfer uang tersebut. Hambatan yang biasa terjadi adalah sebagai berikut:

a. Kelalaian oleh pegawai bank dalam memasukkan nomor rekening nasabah tersebut, sehingga mengakibatkantidak diterimanya atau terlambatnya pengiriman uang.

(28)

3.3.3 Usaha Yang Ditempuh Dalam Mengatasi Hmabatan-hambatan

Dalam Pelaksanaan Pengiriman Uang.

Perusahaan harus bisa mengatasi setiap hambatan yang dihadapinya

supaya kinerja suatu perusahaan berjalan dengan baik. Berikut ini adalah usaha-usaha yang ditempuh oleh Bank Jabar Banten dalam mengatasi hambatan-hambatan dalam pengiriman uang yaitu:

a.Karyawan harus lebih teliti lagi dalam memasukkan nomor rekening nasabah dan nomor rekening yang ditujukan dalam aktivitas transaksi pengiriman uang.

(29)

24

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil pelaksanaan kerja praktek pada Bab III, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Pelaksanaan pengiriman uang dilakukan menurut syarat-syarat dan prosedur yang berlaku. Tarif yang harus dibayar oleh nasabah setiap transaksi pengiriman uang tergantung pada jenis pengiriman uang. Media atau sistem yang digunakan dalam pengiriman uang pada bank Jabar Banten adalah Core banking equation system.

2. Hambatan-hambatan dalam pelaksanaan pengiriman uang yaitu kelalaian pegawai bank dan terjadi kesalahan sistem elektronik pada bank yang bersangkutan.

(30)

4.2 Saran

Setelah penulis melaksanakan kerja praktek di PT Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung, penulis dapat merasakan dan melihat secara langsung kegiatan yang dilakukan oleh karyawan walaupun tidak secara keseluruhan namun dengan demikian penulis dapat merasakan sambutan suasana yang cukup menyenangkan dari faktor lingkungan maupun dari sambutan ataupun sikap karyawan di PT Bank Jabar Banten Cabang Utama Bandung.

Pada kesempatan penulis menyampaikan saran-saran yang sekiranya dapat bermanfaat dan berguna.

1. Pelayanan yang diberikan harus lebih ditingkatkan.

(31)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

DATA PRIBADI

Nama : Winda Widia Pangestika

NIM : 21508003

Tempat Tanggal Lahir : Tangerang, 10 Oktober 1989

Agama : Islam

Alamat : Jl. Raya Puspiptek Kademangan Serpong Rt03/02 No.39 Kabupaten Tangerang Selatan.

Telp/Hp : 083829898033

Email : winda.widya@yahoo.com

DATA PENDIDIKAN

1. SD Negeri I Kademangan 1996-2002 Berijazah

2. SMP PGRI 35 Serpong 2002-2005 Berijazah

3. SMA Taruna Mandiri 2005-2008 Berijazah

Gambar

Tabel 1.1
Gambar 2.1 Struktur Organisasi

Referensi

Dokumen terkait

Hasil dari pengolahan data yang didapatkan melalui kuisioner yang disebarkan maka dapat disimpulkan bahwa dalam menonton program dokumenter “Paradiso”di TRANS7

A 1989-1990 study of Iowa CPA candidates indicated that grades received on CPA review courses, high school class size, and rank were significant factors in

Oleh karena itu mata pelajaran IPS dirancang untuk mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis terhadap kondisi sosial masyarakat dalam memasuki kehidupan

Pendekatan pemecahan masalah merupakan fokus dalam pembelajaran matematika yang mencakup masalah tertutup dengan solusi tunggal, masalah terbuka dengan solusi tidak tunggal, dan

2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi dasar-dasar penyetelan alat sipat datar dan alat sipat ruang, pengisian

belajar segera timbul dan peserta didik akan mudah untuk menerima materi. Selain itu, peserta didik belum membaca-baca materi yang berkaitan dengan pelajaran saat

Isi pokok dari buku fotografi budaya adat pengantin Madura ini adalah foto-foto tentang prosesi budaya adat pengantin Madura dari awal hingga akhir disertai penjelasan

2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan pada bidang