• Tidak ada hasil yang ditemukan

Manajemen Pengendalian Lalat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Manajemen Pengendalian Lalat"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

MAN AJEMEN PEN GEN DALI AN LALAT

D r . D e vi N ur a ini Sa nt i Fa k u l t a s Ke d o k t e r a n U n i v e r si t a s Su m a t e r a U t a r a

PEN DAHULUAN

Lalat m erupakan salah sat u insekt a ( serangga) yang t erm asuk ordo dipht era, m em punyai sepasang sayap berbent uk m em bran. Lalat j uga m erupakan species yang berperan dalam m asalah kesehat an m asyarakat , yait u sebagai vekt or penularan penyakit saluran pencernaan sepert i: kolera, t yphus, disent ri, dan lain lain

Pada saat ini dij um pai ± 60.000 – 100.000 spesies lalat , t et api t idak sem ua species per lu diaw asi kar ena beber apa diant ar anya t idak ber bahaya t er hadap k esehat an m asy ar ak at .

Penularan penyakit dapat t erj adi m elalui sem ua bagian dari t ubuh lalat seper t i : bulu badan, bulu pada anggot a ger ak , m unt ahan ser t a faecesny a.

Dalam upaya pengendalian penyakit m enular t idak t erlepas dari usaha peningkat an kesehat an lingkungan, salah sat u kegiat annya adalah pengendalian v ek t or peny ak it .

Pengendalian vekt or penyakit m erupakan t indakan pengendalian unt uk m engurangi at au m elenyapkan gangguan yang dit im bulkan oleh binat ang pem bawa peny ak it , seper t i lalat .

Saat ini banyak sekali m et ode pengendalian lalat yang t elah dikenal dan dim anfaat kan oleh m anusia. Prinsip dari m et ode pengendalian lalat adalah pengendalian it u dapat m encegah perindukan lalat yang dapat m enyebabkan gangguan t erhadap kesehat an m anusia.

A. Sik lus hidup la la t

Pada um um nya siklus hidup lalat m elalui 4 st adium yait u : ” t elur → larva → pupa → lalat dew asa”

Pada beber apa j enis lalat t elur - t elur t et ap dalam t ubuh lalat dew asa sam pai m enet ap dan baru kem udian dilahirkan larva. Lam anya siklus hidup dan kebiasaan t em pat bert elur bisa berbeda ant ara berbagai j enis lalat . Dem ikian pula t erdapat perbedaan-perbedaan dalam hal suhu dan t em pat hidup yang biasanya unt uk m asing- m asing j enis lalat .

B. Jenis - j e n is la la t

La la t r u m a h = M u sca d om e st ica

I ni j enis lalat yang paling banyak t erdapat diant ara j enis- j enis lalat rum ah. Karena fungsinya sebagai vekt or t ranm isi m ekanis dari berbagai bibit penyakit disert ai j um lahnya yang banyak dan hubungannya yang erat dengan lingkungan hidup m anusia, m aka j enis lalat m usca dom est ica ini m erupakan j enis lalat yang t erpent ing dit inj au dari sudut kesehat an m anusia.

(2)

m erah coklat t ua. Biasanya pupa t erdapat pada pinggir m edium yang kering at au didalam t anah. St adium pupa berlangsung 4- 5 hari, bisa j uga 3 hari pada suhu 350C at au beberapa m inggu pada suhu rendah. Lalat dewasa keluar dari pupa, kalau perlu m enem bus keluar dari t anah, kem udian j alan- j alan sam pai sayap- say apny a berkem bang, m engering dan m engeras. I ni t erj adi dalam wakt u 1 j am pada suhu panas sam pai 15 j am unt uk ia bisa t erbang. Lalat dew asa bisa kaw in set iap saat set elah ia bisa t er bang dan ber t elur dalam w ak t u 4- 20 hari set elah keluar dari pupa. Jangka wakt u m inim um unt uk sat u siklus hidup lengkap 8 hari pada kondisi yang m engunt ungkan.

Lalat rum ah bisa m em biak diset iap m edium yang t erdiri dari zat organik yang lem bab dan hangat dapat m em beri m akan pada larva- larvanya. Medium pem biakan yang disukai ialah kot oran kuda, kot oran babi dan kot oran burung. Yang kurang disukai ialah kot oran sapi. Lalat rum ah j uga m em biak di excret a m anusia yang t er dapat dik ak us at au t em pat - t em pat lain, dan karena excret a m anusia ini j uga m engandung organism e pat ogen m aka ia m erupakan m edium pem biakan yang paling berbahaya. Juga sludge dari air kot or yang digest i sem purna bisa m enj adi m edium pem biakan lalat rum ah.

Disam ping it u sam pah yang dit um puk di t em pat t erbuka karena m engandung zat - zat organic m erupakan m edium pem biakan lalat rum ah yang pent ing. Lalat rum ah bisa t erbang j auh dan bisa m encapai j arak 15 km dalam wakt u 24 j am . Sebagian t erbesar t et ap berada dalam j arak 1,5 km di sekit ar t em pat pem biakannya, t et api beber apa bisa sam pai sej auh 50 km . Lalat dew asa hidup 2- 4 m inggu pada m usim panas dan lebih lam a pada m usim dingin, m ereka paling akt if pada suhu 32,50C dan akan m at i pada suhu 450C. Mereka m elam paui m usim dingin ( over wint ering) sebagai lalat dewasa, dan berkem bang biak di t em pat - t em pat yang relat if t erlindung sepert i kandang t ernak dan gudang- gudang.

La la t r u m a h k e cil ( j e n is Fa n n ia )

Lalat rum ah kecil ini m enyerupai lalat rum ah biasa, t et api ukuran m ereka j auh lebih kecil. Mereka m em biak di kot oran m anusia dan hewan danj uga dibagian- bagian t um buhan yang m em busuk, m isalnya di t um pukan rum put yang m embusuk.

Lalat kandang yang m enggigit ( = bit ing st able fly) = st om ax y s caleit r ans

Mereka m enyerupai lalat rum ah biasa, t et api m eraka m em punyai kebiasaan unt uk m enggigit . Tem pat pem biakan hanya di t um buhan- t um buhan yang m em busuk. Siklus hidupnya 21- 25 hari.

Jenis lalat ini t idak pent ing unt uk t ranm isi penyakit m anusia t et api m ereka bisa m em indahkan penyakit - peny ak it pada binat ang.

Bot t le flie s da n Blow flie s

Jenis- j enis ini m elet akkan t elur- t elur m ereka pada daging. ( Dalam hubungan ini m ereka dikatakan m em ” bot t le” at au ” blow ” daging it u) .

Jenis- j enis ini m encakupi : - Black blowfly ( j enis Phorm ia)

- Green dan bonze bot t le flies ( j enis phaenicia dsb) - Blue bot t le flies ( j enis Cynom yopsis dan Calliphora )

Jenis- j enis lalat ini lebih j arang m asuk dalam rum ah- rum ah dan rest oran- r est or an daripada lalat rum ah biasa, karena it u m ereka dianggap t idak t erlalu pent ing sebagai vekt or penyakit m anusia. Mereka biasanya m em biak di bahan binat ang yang m em busuk, t et api m ereka j uga bisa bert elur dit um buhan- t um buhan segar dan m em busuk kalau t idak ada daging binat ang.

(3)

Larva dari banyak j enis- j enis lalat ini m enyebabkan m yasis pada binat ang dan m anusia.

La la t da ging ( Genus Sar cophaga)

Jenis- j enis lalat ini t erm asuk dalam genus Sarcophaga, art inya pem akan daging. Ukuran m ereka besar dan t erdapat bint ik m eraka pada uj ung badan m ereka. Larva dari banyak j enis- j enis lalat ini hidup dalam daging, t et api pem biakan bisa juga t erj adi dalam kot oran binat ang.

Beberapa j enis t idak bert elur t et api m engeluarkan larva. Mereka j arang m asuk dalam rum ah- rum ah dan rest oran- rest oran dan karena it u m ereka t idak pent ing sebagai vekt or m ekanis penyakit m anusia.

Tet api m ereka bisa m enyebabkan m yiasis pada m anusia.

C. Pe m b e r a n t a sa n la la t

Usaha pem berant asan lalat m eliput i : a) . Tindakan penyehat an lingkungan

- Menghilangkan t em pat - t em pat pem biakan lalat - Melindungi m akanan t erhadap kont am inasi oleh lalat

b) . Mem basm i larva lalat c) . Mem basmi lalat dew asa

Usaha pem berant asan lalat harus m erupakan salah sat u program kesehat an lingkungan dari t iap- t iap Dinas Kesehat n Rakyat . Kadang- kadang perlu diadakan kam panye pem basm ian lalat unt uk m enarik perhat ian dan m endapat kan kerj asam a ser t a bant uan masyarakat dalam sebuah ” Com m u n it i fly con t r ola pr ogr a m ” . Program sem acam ini harus direncanakan dan dipersiapkan dengan seksam a sat u usaha kerj asam a dari seluruh m asyarakat karena usaha yang dilakukan secara individual t idak akan berhasil disebabkan j arak t er bang lalat y ang j auh.

Unt uk sat u com m unit y fly - cont rol program perlu t erlebih dulu dilakukan survey pendahuluan yang m eliput i seluruh daerah unt uk m encari t em pat - t em pat pem biakan lalat yang ada dan yang pot ensiil bisa m enj adi t em pat pem biakan lalat . Juga perlu diselidiki fly de n sit y dari j enis- j enis lalat yang t er pent ing di daer ah it u. Sur vey pendahuluan ini diperlukan unt uk dapat m enent ukan luasnya daerah yang harus dikont rol m aupun int ensit as sert a m acam t indakan pem berant asan yang perlu diam bil.

Tindakan- t indakan penyehat an lingkungan harus m erupakan t indakan- t indakan pokok t erpent ing unt uk pem berant asan lalat , karena penggunaan zat - zat kim ia saj a t idak dapat m enggant ikan usaha- usaha sanit asi.

Hasil- hasil dari com m unit y fly - cont rol program harus sela lu dievaluasi dengan pem eriksaan fly - den cit y pada w ak t u- w ak t u t er t ent u unt uk m enent uk an effek t iv it as dari t indakan- t indakan pem berant asan yang dij alankan dan unt uk m enent ukan dim ana dan apabila t indakan- t indakan pem berant asan it u diperlukan. Unt uk m enent ukan fly densit y harus selalu dipakai alat dan cara yang sam a supaya angka -angka dapat dipakai unt uk perbandingan.

” Scudder grille ” ( lihat gam bar dibawah ini) dapat dipakai unt uk m engukur fly densit y .

Untuk m engukur fly - dencit y scudder grill dilet akkan diat as um pan, m isalnya sam pah at au kot oran hewan, lalu dihit ung j um lah lalat yang hinggap diat as scudder griil it u. Disam ping m enghit ung j um lah dapat j uga diperiksa j enis lalat . Kadang- kadang j uga dipakai alat penangkap lalat . Ada banyak m odel penangkap lalat .

(4)

Com m unity fly - cont rol program harus dipim pin oleh Dinas Kesehat an Rakyat kar ena Dinas Kesehat an Rakyat yang m em punyai wewenang unt uk m engam bil t indakan-t indakan kalau perlu dan m em punyai hubungan langsung dengan perusahaan-per usahaan, r est or an- r est or an dan inst ansi- inst ansi dalam hubungan dengan pengaw asan k esehat an lingkungan.

a ) . Tinda k a n- t in da k a n pe n ye h a t a n lin gk u n ga n

I ni harus bert uj uan m elenyapkan sem ua t em pat - t em pat pem biakan lalat yang ada dan yang pot ensiil, disam ping usaha m encegah t ransm isi penyakit . Tindakan- t indakan yang perlu diam bil m eliput i :

1) . Melenyapkan at au m em perbaiki sem ua kakus- kakus dan cara - car a pem bianang excrot a m anusia yang t idak m em enuhi syarat - sy ar at k esehat an, t erut am a yang m em ungkinkan lalat langsung berkot ak dengan excreat e m anusia.

2) . Garbage harus dibuang dalam t em pat sam pah y ang t er t ut up.

Cara pem buangan sam pah harus t idak m em ungkinkan sam pai sam pah m enj adi sarang lalat . Cara yang baik ialah sanit ary landfill dan incinerat ion. Pada Sanit ary Landfill t anah yang m enut up lapisan sam pah harus didapat kan supaya lalat yang keluar dari pupa yang sudah ada t idak bisa m enem bus k eluar t anah y ang padat it u.

3) .I ndust ri dan perusahaan- perusahaan pada m ana t erhadap kum pulan-kum pulan kot oran hewan at au zat - zat organik lain yang bisa m enj adi t em pat pem biakan lalat harus dit im bun dan m em buangnya dengan cara yang m encegah pem biakan lalat didalam nya. I ni berlaku unt uk abat t oir, pet ernakan ayam , babi dan hewan lain, perusahaan- perusahaan m akanan dan sem ua perusahaan- perusahaan yang m enghasilkan sisa- sisa sayur an dan bahan dari hew an .Juga sew age- t r eat m ent plant har us diaw asi t er ut am a t ent ang car a - cara pem buangan kot oran yang t ersaing dan sludge.

4) .Rum put dan t um buhan- t um buhan liar m erupakan t em pat perlindungan unt uk lalat dan m em buat usaha fogging at au m ist ing dengan insekt isida kurang effekt if. Disam ping it u rum put yang t inggi dapat m enut upi t im bunan-t im bunan dari zabunan-t - zabunan-t organik yang bisa m enj adi bunan-t em pabunan-t pem biakan lalabunan-t . Karena it u rum put harus dipot ong pendek dan t um buhan- t um buhan liar dicabut dan dibuang dari pekarangan- pekarangan dan lapangan- lapangan t er buka.

b) .Pe m ba sm ia n la r v a la la t

Kot oran hewan t ernak kalau set iap hari diangkat dari kandang lalu segera disebarkan diat as lapangan t erbuka at au dit im bun dalam t em pat - t em pat y ang t ert ut up rapat sehingga t idak m asuk lalat akan t idak m em ungkinkan lalat berkem bang biak didalam nya. Keadaan kering akan m em at ikan larva dan bahan-bahan organik yang kering t idak disukai lalat sebagai t em pat bert elur. Tim bunan kot oran hewan bisa disem prot dengan diazinon dan m alat hion ( sebagai em ulsi) at au insekt isida lain ( Ronnel, DDVP) .

c) . Pe m ba sm ia n la la t de w a sa

Unt uk m em basm i lalat dewasa bisa dilakukan penyem prot an udara :

1) . dalam rum ah : penyem prot an dengan 0,1% pyret hrum dengan synergizing agen t s.

2) . diluar rum ah : fogging dengan suspensi at au larut an dari 5% DDT, 2% lindane

at au 5% m alat hion. Tet api lalat bisa m enj adi resist en t erhadap insekt isida. Disam ping penyem prot an udara ( space spr ay ing) bisa j uga dilakukan.

3) . Residual spraying dengan organo phosphorus insect icides seper t i : Diazinon 1% ,

(5)

Pada residual spraying dicam pur gula unt uk m enarik lalat .

4) . Khusus unt uk perusahaan- perusahaan susu sapi dipakai unt uk residual spraying diazinon, ronnel dan m alat hion m enurut cara - car a y ang sudah dit ent ukan. Harus diperhat ikan supaya t idak t erj adi kont am inasi m akanan m anusia, m akanan sapi dan air m inum unt uk sapi, dan sapi- sapi t idak boleh disem prot .

5) . Tali yang diresapi dengan insekt isida ( I npregnat ed Cords) :

I ni m erupakan variasi dari residual spraying. Tali- t ali yang sudah diresapi dengan DDT digant ung vert ikal dari langit - langit rum ah, cukup t inggi supaya t idak t ersent uh oleh kepala orang. Lalat suka sekali hinggap pada t ali- t ali ini unt uk m engaso, t erut am a pada m alam hari. Unt uk ini dipakai :

Parat hion : ini bisa t ahan sam pai 10 m inggu Diazinon : ini bisa t ahan sam pai 7 m inggu

Karena parat hion sangat t osis unt uk m anusia, hanya orang- orang yang berpengalam an dapat m engerj ak anny a dengan sangat hat i- hat i, dengan m em akai sarung t angan dari kain at au karet . Kalau kulit t erkena kont am inasi dengan parat hion m aka bagian kulit yang t erkena harus segara diset uj ui dengan air dan sabun.

d) . Um pa n la la t

Lalat dew asa bisa j uga dim at ikan dengan um pan dicam pur dengan insekt isida. Um pan it u dilet akkan di t em pat - t em pat dim ana biasanya banyak lalat berkum pul. Sebagai um pan dipakai gula, dalam bent uk kering at au basah.

Yang bisa dipakai ialah : Diazinon, m alat hion, ronnel, DDVP, Dibrom , Ba yer L 13/ 59.

Um pan lalat t idak boleh dipakai didalam rum ah.

KESI MPULAN

Pengendalian lalat m erupakan t indakan pengendalian unt uk m engurangi at au m elenyapkan gangguan yang dit im bulkan oleh lalat t ersebut .

Saat ini banyak sekali m et ode pengendalian lala t yang t elah dikenal dan dim anfaat kan m anusia, prinsip dari suat u m et ode pengendalian lalat adalah pengendalian it u dapat m encegah perindukan lalat yang dapat m enim bulkan gangguan t erhadap kesehat an dan kehidupan m anusia.

Pengendalian lalat dapat dilakukan dengan cara m em persulit t em pat m encari m akan dan t em pat berkem bang biak dan j uga dengan penggunaan bahan kim ia at aupun secar a m ekanis.

DAFTAR PUSTAKA

Azrul Azwar, Pe n ga n t a r I lm u Ke se h a t a n Lin gk u n ga n, Jakart a, Mut iara Sum ber Widya,1990.

Adong I skandar, Pe m be r a n t a sa n Se r a n gga da n Bin a t a n g Pe n gga n gu , Jak ar t a, DepKes RI , 1989.

Depkes RI , Dit .Jen.PPM dan PLP, Pe t u n j u k Te k n is Te n t a n g Pe m be r a n t a sa n

Referensi

Dokumen terkait

Ibrahim Rumbi,

Given the high barriers to entry and Pelindo III’s first mover advantage, it is well placed to maintain its position as the largest port operator in Central and Eastern

[r]

Sedangkan sifat humanis mengandung arti bahwa ajaran moral Sosrokartono mengarahkan perilaku manusia agar memepertaruhkan segala sesuatunya untuk menolong sesama

Judul Penelitian : Hubungan antara Pengetahuan Soft Drink dan Konsumsi Soft Drink dengan Kejadian Obesitas Pada Anak Usia Remaja di SMP Budi Mulia Dua

Terkait dengan skema bundling yang yang akan dilaksanakan untuk Kawasan Kaki Jembatan Surabaya-Madura, Pelabuhan Peti Kemas, Trase Jalan Tol, Listrik, Air Bersih,

13) Ribs: Did you know that you should try not to sneeze too strongly. Why? A very powerful sneeze has the ability to cause a fracture in your ribcage. But, then again, if you try

Berdasarkan hasil evalu Dan Cepat Tumbuh Dana APBD Harga / Biaya sebagaimana te 28 Agustus 2017, Pejabat Penga Dana APBD Kabupaten Asahan.. Rehab