• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR ILMU STATIKA DAN TEGANGAN PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK BANGUNAN MELALUI PEMBERIAN PENGUATAN SISWA KELAS X SMK NEGERI 2 BINJAI.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR ILMU STATIKA DAN TEGANGAN PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK BANGUNAN MELALUI PEMBERIAN PENGUATAN SISWA KELAS X SMK NEGERI 2 BINJAI."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR ILMU STATIKA DAN TEGANGAN PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK BANGUNAN MELALUI PEMBERIAN PENGUATAN

SISWA KELAS X SMK NEGERI 2 BINJAI

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan

Oleh :

VERA NOVITA SARI

NIM : 5103311038

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang senantiasa memberikan rahmat dan karunia-Nya memberikan kesempatan dan hikmah sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan judul “UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR ILMU

STATIKA DAN TEGANGAN PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK

BANGUNAN MELALUI PEMBERIAN PENGUATAN SISWA KELAS X SMK NEGERI 2 BINJAI. Disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan

Teknik Bangunan Fakultas Teknik.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, baik isi maupun penggunaan bahasanya. Oleh sebab itu, segala bentuk kritikan maupun saran yang bersifat konstruktif sangat dibutuhkan demi kesempurnaan skripsi ini.

Dalam proses penyusunan skripsi ini, penyusun banyak mendapat bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak berupa materi, dukungan moril, dan informasi. Dengan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada :

1. Drs. Sorgang Siagian, M.Pd, selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan waktu, perhatian, nasehat, dan bimbingan serta masukan dan saran yang berharga dalam penyusunan skripsi ini kepada peneliti.

2. Drs. Juanda Sianipar, M.Pd selaku pembimbing Akademik yang telah memberikan perhatian dan nasehat kepada peneliti.

3. Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Teknik.

4. Drs. Asri Lubis, S.T., M.Pd, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan.

5. Drs. Nono Sebayang, S.T., M.Pd selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.

(6)

iv

8. Drs. Toyama Sitompul selaku Penguji dan Narasumber.

9. Seluruh Dosen dan Staf Pegawai pada Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.

10.Pihak SMK Negeri 2 Binjai Drs. Edi Supardi selaku ketua program studi yang telah memberi izin peneliti, kepada Aida Fitri S.Pd dan Zahrani S.Pd selaku guru mata pelajaran yang telah membantu unutk mengadakan observasi dan penelitian.

11.Teristimewa kepada kedua orang tua saya, Abdul Hamid Usman dan Maryani yang telah memberikan doa dan dukungan untuk menyelesaikan pendidikan sarjana saya di Universitas Negeri Medan.

12.Terkhusus untuk suami tercinta Syahrul Razi yang telah memberikan doa dan semangat untuk menyelesaikan pendidikan sarjana saya di Universitas Negeri Medan.

13.Tak lupa pula ucapan terimakasih untuk kakak dan adik tersayang Musalmawati S.Akun dan Cut Tari Ramadhani yang telah memberikan doa dan semangat untuk menyelesaikan pendidikan sarjana saya di Universitas Negeri Medan.

Penulis menyadari bahwa masih terdapat keterbatasan dalam penulisan skripsi ini. Mudah – mudahan skripsi ini bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk menuju pendidikan yang berkualitas. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat.

Medan, Desember 2016 Penulis

(7)

v

DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL

LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 6

C. Batasan Masalah ... 6

D. Rumusan Masalah ... 7

E. Tujuan Penelitian ... 7

F. Manfaat Penelitian ... 8

BAB II KERANGKA TEORITIS, KERANGKA KONSEPTUAL DAN PENGAJUAN HIPOTESIS A. Kerangka Teoritis ... 9

1. Hakikat Aktivitas Belajar ... 9

(8)

vi

3. Hakikat Penguatan ... 15

B. Penelitian yang Relevan ... 22

C. Kerangka Konseptual ... 24

D. Hipotesis Penelitian ... 25

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A.Tempat dan Waktu Penelitian ... 26

B.Jenis Penelitian ... 26

C.Subjek dan Objek Penelitian ... 28

D.Partisipan Penelitian ... 28

E. Definisi Operasional ... 28

F. Prosedur Penelitian ... 29

G.Teknik dan Alat Pengumpulan Data 1. Tes ... 35

2. Observasi ... 37

H.Uji Coba Instrumen Penelitian 1. Validitas Tes ... 39

2. Indeks Kesukaran Tes... 41

3. Daya Pembeda ... 42

4. Uji Reliabilitas Butir Tes ... 43

I. Teknik Analisis Data ... 45

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN A. Siklus I (Dua Pertemuan) ... 47

1. Tahap Perencanaan (Planning) ... 47

2. Tahap Pelaksanaan (Acting) ... 47

3. Tahap Pengamatan (Observing) ... 53

(9)

vii

B. Siklus II (Dua Pertemuan) ... 57

1. Tahap Perencanaan (Planning) ... 57

2. Tahap Pelaksanaan (Acting) ... 57

3. Tahap Pengamatan (Observing) ... 63

4. Tahap Refleksi dan Perencanaan Ulang (Reflecting Replanning) ... 65

C. Pembahasan Penelitian ... 68

1. Analisa Ketercapaian Peningkatan Aktivitas ... 69

2. Analisa Ketercapaian Peningkatan Hasil Belajar ... 70

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN A. Kesimpulan ... 72

B. Implikasi ... 72

C. Saran ... 74

DAFTAR PUSTAKA ... 76

(10)

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Perolehan Hasil Belajar Mata Pelajaran DKK Kelas X TKBB ... 3

Tabel 2. Siklus Penelitian Tindakan Kelas ... 31

Tabel 3. Kisi – kisi Konsep Kesetimbangan dan Menghitung Reaksi Tumpuan Siklus I ... 36

Tabel 4. Kisi – kisi Menghitung Momen, Gaya Lintang dan Gaya Normal dengan Gambar Balok Sederhana Siklus II ... 36

Tabel 5. Format Observasi Aktivitas Siswa Saat KBM ... 37

Tabel 6. Hasil Pre-tes Siswa Pertemuan Pertama Siklus I ... 51

Tabel 7. Hasil Post-tes Siswa Pertemuan Kedua Siklus I ... 52

Tabel 8. Perolehan Nilai Aktivitas Siswa Pertemuan Pertama Siklus I ... 53

Tabel 9. Perolehan Nilai Aktivitas Siswa Pertemuan Kedua Siklus I ... 54

Tabel 10. Hasil Pre-tes Siswa Pertemuan Pertama Siklus II ... 61

Tabel 11. Hasil Post-tes Siswa Pertemuan Kedua Siklus II ... 62

Tabel 12. Perolehan Nilai Aktivitas Siswa Pertemuan Pertama Siklus II ... 63

Tabel 13. Perolehan Nilai Aktivitas Siswa Pertemuan Kedua Siklus II ... 64

Tabel 14. Perbandingan Aktivitas Siswa Siklus I dan Siklus II ... 66

(11)

ix

Tabel 16. Peningkatan Aktivitas Siswa Siklus I Dan Siklus II ... 69

(12)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Silabus ... 79

Lampiran 2 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ... 81

Lampiran 3 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ... 94

Lampiran 4 : Naskah Pembelajaran Siklus I Menerapkan Konsep Keseimbangan dan Menghitung reaksi pada balok sederhana ... 110

Lampiran 5 : Naskah Pembelajaran Siklus II Menghitung Momen, Gaya Lintang Gaya Normal pada balok sederhana ... 122

Lampiran 6 : Tes Hasil Belajar Siklus I ... 137

Lampiran 7 : Kunci Jawaban Siklus I ... 142

Lampiran 8 : Tes hasil Belajar Siklus II ... 143

Lampiran 9 : Kunci Jawaban Siklus II ... 149

Lampiran 10 : Lembar Jawaban Siklus I ... 150

Lampiran 11 : Lembar Jawaban Siklus II ... 151

Lampiran 12 : Perhitungan Validitas Tes Hasil Belajar Siklus I ... 152

Lampiran 13: Perhitungan Taraf Kesukaran Tes Hasil Belajar Siklus I ... 153

Lampiran 14: Perhitungan Daya Pembeda Tes Hasil Belajar Siklus I ... 154

Lampiran 15: Perhitungan Reliabilitas Tes Hasil Belajar Siklus I ... 155

Lampiran 16: Perhitungan Validitas Tes Hasil Belajar Siklus II ... 156

Lampiran 17: Perhitungan Taraf Kesukaran Tes Hasil Belajar Siklus II... 157

Lampiran 18: Perhitungan Daya Pembeda Tes Hasil Belajar Siklus II ... 158

Lampiran 19: Perhitungan Reliabilitas Tes Hasil Belajar Siklus II ... 159

Lampiran 20: Perhitungan Uji Instrument ... 160

Lampiran 21: Tabel Nilai-nilai r Product Momen ... 174

Lampiran 22: Data Hasil Penelitian ... 176

(13)

BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan usaha sadar untuk menumbuhkembangkan potensi

diri setiap siswa melalui kegiatan belajar mengajar. Dalam kegiatan belajar

mengajar terdapat interaksi atau hubungan timbal balik antara siswa dengan guru,

agar kegiatan belajar mengajar dapat berlangsung dengan menyenangkan dan

siswa fokus terhadap materi pelajaran guna mencapai tujuan belajar. Guru

mengajar dengan merangsang, membimbing, dan mengarahkan siswa untuk

mencapai tujuan pembelajaran secara menyeluruh. pembelajaran yang efektif

dapat diamati berdasarkan adanya aktivitas siswa yang merespon setiap

pembelajaran guna meningkatkan pengetahuan siswa terhadap materi yang

diajarkan oleh guru.

Menurut Usman (2010:9) “Kegiatan belajar mengajar membawa konsekuensi

kepada guru untuk meningkatkan peranan dan kompetensinya karena Guru yang

kompeten akan lebih mampu menciptakan lingkungan belajar yang efektif”.

Peranan guru yang sesuai porsi dan kebutuhan siswa akan dapat

menumbuhkembangkan motivasi dan pengetahuan siswa agar kompeten di

bidangnya.

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan lembaga pendidikan formal

yang memiliki bidang keahlian yang berbeda-beda dengan menyesuaikan

lapangan pekerjaan yang tersedia untuk menghasilkan siswa yang terampil, cakap,

(14)

2

ulet, dan siap untuk bekerja. Sesuai dengan KTSP (2006), SMK memiliki tujuan

untuk : 1) menyiapkan siswa agar menjadi manusia produktif, mampu bekerja

mandiri, mengisi lowongan pekerjaan yang ada di dunia usaha dan dunia industri

sebagai tenaga kerja tingkat menengah sesuai dengan kompetisi dalam program

keahlian yang dipilihnya, 2) menyiapkan siswa agar mampu memilih karir, ulet

dan gigih dalam berkompetisi, beradaptasi di lingkungan kerja dan

mengembangkan sikap profesional di bidang keahlian yang diminatinya, 3)

membekali siswa dengan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni agar mampu

mengembangkan diri dikemudian hari baik secara mandiri maupun melalui

jenjang pendidikan yang lebih tinggi, 4) membekali siswa dengan kompetensi

yang sesuai dengan program keahlian yang dipilihnya.

Pada sekolah yang menjadi tempat penelitian masih mengacu pada

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Dalam pembelajaran di kelas,

guru berhadapan dengan sejumlah siswa yang semuanya ingin diperhatikan. Siswa

akan berkembang secara optimal melalui perhatian guru yang positif, sebaliknya

perhatian yang negatif akan menghambat perkembangan siswa. Siswa merasa

dihargai jika mendapat pujian dari guru sehingga siswa termotivasi dan semakin

giat untuk belajar.

Mulyasa (2009:27) menyatakan :

Setiap siswa memiliki perbedaan yang unik, mereka memiliki kekuatan, kelemahan, minat, dan perhatian yang berbeda – beda. Latar belakang keluarga, latar belakang sosial ekonomi, dan lingkungan, membuat siswa berbeda dalam aktivitas, kreatifitas, intelegensi, dan kompetensinya.

Berdasarkan hasil observasi awal di SMK Negeri 2 Binjai pada tanggal 5

(15)

3

siswa yang kurang aktif dan hasil belajar yang belum seluruhnya mencapai KKM

dalam pelaksanaan mata diklat produktif yang perlu diperhatikan salah satunya

mata pelajaran dasar kompetensi kejuruan pada mata pelajaran Ilmu Statika dan

Tegangan yang diberikan oleh guru kepada siswa pada Program Keahlian Teknik

Bangunan (TB). Berdasarkan pengamatan kegiatan belajar di dalam kelas siswa

cenderung santai dan kurang memperhatikan guru, kurangnya respon siswa saat

guru bertanya, kemudian berdasarkan hasil belajar siswa belum sesuai harapan.

Hal ini terlihat dari perolehan hasil belajar mata pelajaran dasar kompetensi

kejuruan pada kompetensi menerapkan Ilmu Statika dan Tegangan Kelas X

Program Keahlian Teknik Konsuksi Bau dan Beton Tahun Ajaran 2012/2013 dan

2013/2014 pada tabel sebagai berikut :

Tabel 1. Hasil Ulangan Harian Mata PelajaranDasar Kompetensi Kejuruan Pada Kompetensi Menerapkan Ilmu Statika dan Tegangan Kelas

X TKBB T.P 2013 s/d 2014 Semester Ganjil

(16)

4

Berdasarkan perolehan hasil belajar siswa yang tertera pada tabel 1.

menunjukkan sebagian besar siswa mengalami kesulitan dalam mempelajari mata

pelajaran dasar komptensi kejuruan pada kompetensi menerapkan ilmu statika

dan tegangan, dengan kriteria ketuntasan minimum (KKM) untuk mata diklat

produktif ini adalah 70 mencapai sekurang – kurangnya 75% dari keseluruhan

siswa. Dapat diketahui pada tahun 2012/2013 dengan jumlah siswa 34 orang,

untuk nilai < 70 pada Ulangan Harian ke-3 terdapat 55,88% (19 orang) siswa yang

tidak tuntas, sedangkan pada tahun pelajaran 2013/2014 dengan jumlah siswa 33

orang, untuk nilai < 70 pada Ulangan Harian ke-3 terdapat 57,58% (19 orang)

siswa yang tidak tuntas, Berdasarkan hasil belajar 2012/2013 dan 2013/2014

siswa yang memiliki nilai < 70 yang memiliki persentase tertinggi sebagai siswa

yang tidak tuntas setiap tahunnya. Hasil belajar yang belum optimal disebabkan

oleh banyak faktor. Salah satunya perhatian siswa saat berlangsungnya kegiatan

belajar mengajar. Menurut Usman (2010:27) “kondisi belajar – mengajar yang

efektif adalah adanya minat dan perhatian siswa dalam belajar”. Dalam

pembelajaran aktivitas siswa merupakan faktor yang mempengaruhi adanya

keterlibatan siswa dalam pembelajaran. Berdasarkan uraian di atas dapat

dijelaskan bahwa pada saat proses pembelajaran perhatian siswa terhadap

pembelajaran kurang baik yang membuat aktivitas siswa kurang memadai

sehingga tidak tercapainya hasil belajar.

Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi meningkatnya aktivitas dan

hasil belajar siswa adalah melalui pemberian penguatan oleh guru dalam

(17)

5

penguatan verbal dan non verbal saat kegiatan belajar mengajar berlangsung.

Penulis merencanakan untuk melakukan penelitian tindakan kelas dengan

memberikan latihan pada siswa sebagai stimulus dan guru memberikan penguatan

sebagai respon kepada siswa. guna menarik perhatian siswa dalam penguasaan

materi menerapkan Ilmu Statika dan Tegangan.

Dengan memberi penguatan terhadap siswa diharapkan dapat meningkatkan

aktivitas dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran yang berlangsung dan siswa

merasa dihargai dan diperhatikan oleh guru. Keterampilan memberi penguatan

dapat dilakukan secara verbal maupun non verbal sebagai bagian dari tingkah laku

guru terhadap siswa untuk memberikan informasi atau tindakan dorongan atau

koreksi. Tindakan penguatan yang dilakukan guru di maksudkan untuk

membesarkan hati siswa agar lebih giat berpartisipasi dalam proses belajar

mengajar.

Dengan demikian, melalui pemberian penguatan diharapkan mampu

membawa siswa mencapai aktivitas dan hasil belajar yang baik dengan

ketercapaian tuntas belajar minimal mendapat nilai 70 untuk seluruh siswa pada

mata pelajaran Menerapkan Ilmu Statika dan Tegangan sehingga mampu

menerapkannya dalam dunia kerja.

Dari uraian tersebut, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian

dengan judul : “Upaya Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Ilmu

Statika dan Tegangan Program Keahlian Teknik Bangunan Melalui

Pemberian Penguatan Siswa Kelas X SMK Negeri 2 Binjai” dengan bantuan

(18)

6

B.Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, maka dapat

diidentifikasi beberapa masalah sebagai berikut :

1. Hasil belajar Ilmu Statika dan Tegangan siswa kelas X Program Kahlian

Teknik Bangunan SMK Negeri 2 Binjai cenderung rendah.

2. Guru cenderung menggunakan metode ceramah dan penugasan pada siswa

kelas X Program Keahlian Teknik Bangunan SMK Negeri 2 Binjai.

3. Kurangnya perhatian siswa pada saat pembelajaran berlangsung.

4. Rendahnya aktivitas siswa kelas X Program Keahlian Teknik Bangunan

SMK Negeri 2 Binjai.

5. Guru belum sepenuhnya menggunakan keterampilan memberi penguatan

secara verbal dan non verbal pada siswa kelas X Program Keahlian Teknik

Bangunan SMK Negeri 2 Binjai.

C.Batasan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah tersebut, serta

mengingat begitu luas dan kompleksnya permasalahan, maka perlu dilakukan

pembatasan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut :

1. Penelitian ini hanya dilakukan terhadap siswa kelas X Semester Genap

Program Keahlian Teknik Bangunan di SMK Negeri 2 Binjai Tahun Ajaran

2014/2015.

2. Penelitian dilakukan dalam bentuk penelitian tindakan kelas melalui

(19)

7

3. Hasil Belajar Ilmu Statika dan Tegangan pada kompetensi Membuat

diagram gaya normal, gaya lintang, momen, dan menerapkan teori

keseimbangan.

D.Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah yang telah dikemukakan penulis, maka

permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut :

1. Apakah melalui pemberian penguatan verbal dan non verbal dapat

meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas X mata pelajaran Ilmu Statika dan

Tegangan Program Keahlian Teknik Bangunan SMK Negeri 2 Binjai Tahun

Ajaran 2014/2015 ?

2. Apakah melalui Pemberian Penguatan verbal dan non verbal dapat

meningkatkan hasil belajar Ilmu Statika dan Tegangan pada siswa kelas X

Program Keahlian Teknik Bangunan SMK Negeri 2 Binjai Tahun Ajaran

2014/2015 ?

E.Tujuan Penelitian

Sejalan dengan rumusan masalah tersebut, maka yang menjadi tujuan dari

dilakukannya penelitian tindakan kelas adalah sebagai berikut :

1. Untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa melalui pemberian penguatan

verbal dan non verbal pada mata pelajaran Ilmu Statika dan Tegangan

Program Keahlian Teknik Bangunan SMK Negeri 2 Binjai Tahun Ajaran

2014/2015.

2. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui pemberian penguatan verbal

(20)

8

Program Keahlian Teknik Bangunan SMK Negeri 2 Binjai Tahun Ajaran

2014/205.

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang positif

diantaranya sebagai berikut :

a. Bagi Sekolah

Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan bantuan yang baik pada

sekolah dalam rangka perbaikan pembelajaran Ilmu Statika dan

Tegangan.

b. Bagi Guru

Sebagai bahan masukan dalam memilih keterampilan yang sesuai dengan

materi yang diajarkan untuk meningkatkan hasil belajar Ilmu Statika dan

Tegangan.

c. Bagi Siswa

Melalui pembelajaran ini siswa diharapkan lebih mudah dalam

menyelesaikan permasalahan dalam pembelajaran Ilmu Statika dan

Tegangan dan melatih keberanian siswa dalam mengemukakan pendapat

atau mengajukan pertanyaan.

d. Bagi Peneliti

Sebagai bekal ilmu pengetahuan dalam mengajar ilmu Statika dan

Gambar

Tabel 17. Peningkatan Hasil Belajar Siswa Siklus I Dan Siklus II ...........................
Tabel 1.   Hasil Ulangan Harian Mata Pelajaran Dasar Kompetensi Kejuruan Pada Kompetensi Menerapkan Ilmu Statika dan Tegangan Kelas

Referensi

Dokumen terkait

Hasil sidik ragam profil darah ayam petelur pada penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan 5% tepung daun marigold, 5% tepung bunga marigold, serta campuran

Beep code merupakan hasil dari tes awal hardware yang dilakukan oleh bios komputer yang disebut POST.Power-on self-test (POST) adalah tes yang di lakukan oleh

Catatan : Cara ini akan lebih baik jika anda melakukannya setelah proses install ulang dimana telah terpasang driver dan aplikasi standar.

kategori dari unsur-unsur yang terdapat pada pengertian, teknik penyelesaian persamaan dan identitas trigonometri, dan penerapannya pada masalah nyata.. persamaan dan identitas

yang menyebutkan bahwa seseorang yang mempunyai efikasi diri tinggi akan. mempunyai kemampuan diri yang lebih baik, mereka lebih

Subyek gadai terdiri atas dua pihak, yaitu pemberi gadai ( pandgever ) dan penerima gadai ( pandnemer ) yaitu orang atau badan hukum yang memberikan jaminan

Penentuan jumlah modal kerja sangatlah penting bagi perusahaan, karena jika kekurangan modal kerja maka perusahaan akan mengalami masalah likuiditas yaitu tidak bisa

Rasio keuntungan-biaya terbesar pada saluran empat diperoleh pedagang pengecer sebesar 25,60, yaitu dengan biaya sebesar Rp25,60/Kg maka keuntungan yang diperoleh sebesar Rp