• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI MATERI TASAWUF PADA SISWA MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KARANGANYAR Implementasi Materi Tasawuf pada Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Karaanganyar Tahun Ajaran 2015/2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "IMPLEMENTASI MATERI TASAWUF PADA SISWA MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KARANGANYAR Implementasi Materi Tasawuf pada Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Karaanganyar Tahun Ajaran 2015/2016."

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

i

IMPLEMENTASI MATERI TASAWUF PADA SISWA

MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KARANGANYAR

TAHUN AJARAN 2015/2016

TESIS

Diajukan kepada

Program Studi Magister Pendidikan Islam

Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk Memenuhi Salah Satu Syarat guna Memperoleh

Gelar Magister Pendidikan Islam (MPdI)

Oleh

FITRIA KUSUMA WARDANI O100140023

PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN ISLAM

SEKOLAH PASCASARJANA

(2)

i

IMPLEMENTASI MATERI TASAWUF PADA SISWA

MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KARANGANYAR

TAHUN AJARAN 2015/2016

TESIS

Diajukan kepada

Program Studi Magister Pendidikan Islam

Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk Memenuhi Salah Satu Syarat guna Memperoleh

Gelar Magister Pendidikan Islam (MPdI)

Oleh

FITRIA KUSUMA WARDANI O100140023

PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN ISLAM

SEKOLAH PASCASARJANA

(3)

ii

(4)
(5)
(6)
(7)

vi MOTTO

Barangsiapa yang menghendaki keuntungan di akhirat akan kami tambah keuntungan itu baginya dan barang siapa yang menghendaki keuntungan di dunia

(8)

vii

PERSEMBAHAN

Segala Puji dan Syukur dengan kerendahan hati saya ingin mempersembahkan karya yang sederhana ini kepada orang-orang yang saya banggakan. Penulis persembahkan tesis ini kepada:

1. Bapak dan ibu tercinta, terima kasih untuk doa yang tulus, perhatian, cinta dan kasih sayang yang tiada tergantikan.

2. Seluruh dosen Universitas Muhammadiyah Surakarta khususnya Program Studi Magister Pendidikan Islam yang telah membimbing dengan sepenuh hati. 3. Teman-teman program studi Pendidikan Islam angkatan 2014/2015 yang senang hati membagi ilmu dan menemani selama perkuliahan.

(9)

viii

KATA PENGANTAR

ىلعو نيلسرملا و ءايبنأا ف رشأ ىلع ماسلا و ةاصلا و نيملاعلا بر هادمحلا

ادمحم نأ دهشأ و هل كيرش ا هدحو ها اإ هلإ ا نأ دهشأ , نيعمجأ هبحصو هلأ

دعب امأ ,هلوسرو هدبع

.

Puji Syukur terpanjat kehadirat Allah SWT, Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Dengan segala rahmat, taufikNya akhirnya penulisan tesis berjalan lancar. Shalawat dan salam tercurahkan kepada baginda Rasulullah Nabi Muhhammad SAW, qudwah hasanah, Pembawa kabar gembira dan peringatan kepada manusia. Syukur alhamdulillah atas kehendak Allah SWT Tesis yang berjudul Implementasi Materi Tasawuf pada Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Karanganyar Tahun Ajaran 2015/2016 dapat terselesaikan, sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Pendidikan Islam di Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Pada kesempatan ini disampaikan ucapan terimakasih yang tiada terkira dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah banyak membantu baik secara langsung maupun tidak angsung dalam rangka menyelesaikan Tesis ini. Oleh karena itu disampaikan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya yang tulus ditujukan kepada:

1. Prof. Dr. Bambang Setiaji, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan kesempatan pada penulis untuk mengikuti program Magister Pendidikan Islam di UMS.

(10)

ix

kesempatan untuk mengikuti Program S2 dalam Magister Pendidikan Islam. 3. Dr. Sudarno Shobron, M.Ag., selaku Ketua Program Studi Magister

Pendidikan Islam, Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta telah memberikan semangat untuk segera menyelesaikan penelitian. 4. Dr. H. Badaruddin, M.Ag, selaku pembimbing I yang telah membimbing penulis dalam menyusun struktur berpikir dan memberikan buku-buku rujukan dalam penyusunan tesis ini.

5. Dr. Mutohharun Jinan, M.Ag., selaku pembimbing II, yang telah membimbing metode penelitian dan meneliti dengan cermat tesis ini.

6. Dr. Toto Suharto, M.Ag dan Dr. Munadi, M.Pd sebagai dosen IAIN Surakarta yang telah memberikan rekomendasi penulis untuk melanjutkan studi ke sekolah pascasarjana UMS.

7. Bapak Sediyoko, M.Pd Selaku Kepala Sekolah Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Karanganyar yang telah mengizinkan penulis untuk melaksanakan penelitian di MAN Karanganyar.

8. Bapak Hadi Santoso, M. Pd, selaku Wakil Kepala sekolah bagian kurikulum yang telah memberikan informasi tentang pelaksanaan pembelajaran dan dokumentasi sekolah.

9. Bapak Harto, M.Pd.I sebagai guru pengampu mata palajaran Aqidah Akhlak kelas XI Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Karanganyar yang telah membantu penulis untuk melaksanakan penelitian dan memberikan informasi yang dibutuhkan penulis.

(11)

x

11. Para dosen Program Magister Pendidikan Islam, Program Pascasarjana UMS, yang tidak dapat disebutkan satu persatu, kami ucapkan terima kasih atas ilmu dan jasanya dalam bentuk bantuan dan arahan yang berharga serta dedikasi yang tinggi.

12. Pimpinan Perpustakaan Pusat dan Perpustakaan Pascasarjana yang telah memberikan fasilitas buku-buku referensi dalam penyelesaian penelitian ini. 13. Seluruh staf dan karyawan Tata Usaha dan Perpustakaan Program

Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta, yang telah melayani penulis dalam penyususnan Tesis ini.

14. Seluruh teman-teman sekelas M.Pd.I angakatan 2014/2015, yang tidak disebutkan satu persatu, terima kasih atas kebersamaan, diskusi serta masukannya.

Semoga Allah SWT membalas amal kebaikan dengan balasan pahala yang besar, Amin. Dan kami berharap semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat, hidayah serta perlindungan-Nya kepada kita dan keluarga. Dan kami selaku penulis dengan lapang dada penulis menerima kritik dan saran dari semua pihak, mudah-mudahan Allah selalu menerima amal dan usaha kita serta menajadikan penelitian ini, sebagai amal sholeh kami dan dapat memberikan manfaat kepada dunia pendidikan, khususnya di Madrasah sebagai lembaga pendidikan yang paling dasar untuk membentuk dan mencetak generasi di masa datang sebagai generasi bangsa Indonesia yang tercinta.

Surakarta, 3 November 2016 Penulis

(12)

xi ABSTRAK

Pendidikan bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan, sehat jasmani dan rohani, kepribadian yang mantan dan mandiri, serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan. Pendidikan jiwa yang bermuatan jiwa ilahiah ditawarkan al-Farabi bagi seorang pendidik, bermuara pada potensi mental, yang bukan saja cerdas pada aspek intelektual (kognitif), tetapi lebih ditekankan adalah cara mengaplikasikan dan mengintegrasikan ilmu di masyarakat lebih meningkatkan amal saleh. Siswa MAN Karanganyar seharusnya berakhlak baik. Menghormati guru, selalu mengerjakan tugas yang diberikan, melaksanakan ibadah dengan tertib, dan tidak melanggar tata tertib yang telah ditetapkan. Fakta di lapangan menunjukkan banyak sekali siswa MAN Karanganyar yang belum dapat berubah jiwanya, banyak siswa yang melakukan kenakalan remaja bahkan di dalam lingkungan sekolah. Seringkali mereka melanggar peraturan sekolah. Permasalahan yang akan dikemukakan adalah “Bagaimana implementasi materi tasawuf pada siswa kels XI MAN Karanganyar tahun ajaran 2015/2016? Apa saja faktor pendukung dan penghambatnya?” Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi materi tasawuf pada siswa kelas XI MAN Karanganyar tahun ajaran 2015/2016.

Jenis penelitian ini adalah field research (penelitian lapangan) penelitian ini dilakukan langsung di lapangan yaitu di MAN Karanganyar untuk mendapatkan data yang diperlukan. Adapun yang menjadi subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI MAN Karanganyar tahun ajaran 2015/2016. Sampel dari tiga kelas yang berisi 120 siswa, maka 10% dari 120 adalah 12 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan cara wawancara dan observasi. Teknik keabsahan data menggunakan reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpuan/verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses pembelajaran tasawuf berjalan dengan baik, menggunakan metode pembelajaran

Active Learning dan media pembelajaran yang memadai. Sebagian besar siswa kelas XI MAN Karanganyar belum dapat mengimplementasikan materi tasawuf dengan baik, di sekolah maupun di rumah. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa proses pembelajaran tasawuf sudah berlajan dengan baik namun sebagian besar siswa belum dapat mengimplementasikan nilai-nilai tasawuf di kehidupan sehari-hari.

(13)

xii ABSTRACT

Education aims at educating the nation and developed a complete Indonesian man, the man who is faithful and devoted to God Almighty and virtu-ous, have the knowledge and skills, physical and spiritual health, personality and former self, and sense of responsibility of community and nationality , Education laden soul divine soul offered al-Farabi for an educator, comes down to the mental potential, which is not only smart on the intellectual aspects (cognitive), but the emphasis was on how to apply and integrate science in society is increasing good deeds. MAN Karanganyar students should have good morals. Respect the teacher, always work on a job, praying in an orderly manner, and does not violate the dis-cipline that has been set. Facts on the ground shows many students of MAN Ka-ranganyar who can not change his life, many students do even juvenile delinquen-cy in the school environment. Often they break school rules. Issues to be raised is "how the implementation of Sufism material on students grade XI MAN Ka-ranganyar 2015/2016 school year? What are the factors supporting and inhibiting? "The purpose of this study is to investigate the implementation of the material in class XI student of Sufism MAN Karanganyar 2015/2016 school year.

This kind of research is a field research, study was conducted directly in the field, namely in MAN Karanganyar to obtain the necessary data. The subject of this research is the students of class XI MAN Karanganyar the academic year 2015/2016. Samples from three class containing 120 students, then 10% of 120 is 12 students. Data collection technique used interview and observation. Technique authenticity of data using data reduction, data presentation, drawing conclusion / verification. The results of this study indicate that Sufism learning process goes well, using the Active Learning and teaching methods adequate learning media. Most students of class XI Karanganyar MAN has been unable to implement Su-fism material well, at school and at home. It was concluded that the learning pro-cess has been implement Sufism well but most of the students had been unable to implement the values of Sufism in everyday life.

(14)

xiii

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB – LATIN

Transliterasi Arab-Latin ialah penyalinan huruf Arab dengan huruf latin dan perangkat-perangkatnya. Tesis ini menggunakan ejaan berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 158/1987 dan No. 0543 b/U/1987 tertanggal 22 Januari 1988.

A. Konsonan

Huruf Arab Nama Huruf Latin Keterangan

Alif - tidak dilambangakan

Ba B

Ta T

ṡa ṡ s (dengan satu titik di atas)

Jim J

ḥa ḥ h (dengan satu titik di bawah)

Kha Kh

Dal D

Żal Ż z (dengan satu titik di atas)

Ra R

Zai Z

Sin S

Syin Sy

ṣad ṣ s (dengan satu titik di bawah)
(15)

xiv

Huruf Arab Nama Huruf Latin Keterangan

ṭa ṭ t (dengan satu titik di bawah)

ẓa ẓ z (dengan satu titik di bawah)

‘ain ‘... koma tebalik

Gain G

Fa F

Qaf Q

Kaf K

Lam L

Mim M

Nun N

Wau W

Ha H

Hamzah ...’ Apostrof (tidak dipergunakan

untuk hamzah di awal kata)

Ya Y

B. Syaddah (tasydīd)

Syaddah atau tasyd d yang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan

dengan sebuah tanda, tanda syaddah atau tanda tasyd d, dalam transliterasi tersebut dilambangkan dengan huruf, yaitu huruf sama dengan huruf yang diberi tanda tasyd d. Contoh:

(16)

xv C. Ta Marbūah

Transliterasi untuk ta marb ṭah ada dua yaitu: 1. Ta marbūah hidup

2. Tamarbūah yang hidup atau mendapat harkat fatḥah, kasrah, dan

ammah, transliterasinya adalah /t/

3. Ta marbūah yang mati atau mendapat harkat sukūn, transliterasinya adalah /h/

Jika pada kata yang terakhir dengan ta marbūah diikuti oleh kata yangmenggunakan kata sandang al serta bacaan kedua kata itu terpisah, maka ta marbūah itu transliterasinya ha. Contoh:

ﻝاَفْﻁَأْ ٌةَضْﻭَﺭ

Ditulis rauḍah al-aṭf l

D. Vokal

1. Vokal Pendek

Tanda Nama Huruf Latin Nama

َ

fatḥah A A

َ

Kasrah I I

َ

ḍammah U U

Contoh: َرَسَك ditulis kasara

ﺏِرْضَي ditulis yadribu

(17)

xvi 2. Vokal Panjang

Harakat dan

huruf Nama

Huruf dan

tanda Nama

... ََ. .َ.... fatḥah dan alif a dan garis di atas ... َِ. kasrah dan ya i dan garis di bawah

... َ.ﻭ ḍammah dan wau u dan garis di atas Contoh:

َﻝاَق Ditulis Q la

3. Vokal Rangkap

Tanda dan Huruf Nama Huruf Latin Nama

َ.ﻱ... fatḥah Ai a dan i

َ.ﻭ... Kasrah Au a dan u

Contoh:

ٌءْيَش Ditulis syai’un

َلَقْ َح Ditulis ḥauqala

E. Kata Sandang Alif + Lam (ﻝ)

Kata sandang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan huruf alif lam (ا). Namun dalam transliterasi ini kata sandang dibedakan atas kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiyyah dan kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariyyah.

(18)

xvii

2. Kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariyyah ditransliterasikan sesuai dengan aturan yang digariskan di depan dan sesuai pula dengan bunyinya.

Baik diikuti oleh huruf syamsiyyah maupun huruf qamariyyah kata sandang ditulis terpisah dari kata yang mengikuti dan dihubungkan dengan tanda sandang. Contoh:

سْمَشلْا

Ditulis asy-syamsu

ُ رَمَقلْا

Ditulis al-qamaru

ُ عْيِدَبلْا

Ditulis al-bad ‘u

ُ ل َََجْا

Ditulis al-jal lu

F. Huruf Kapital

Meskipun dalam sistem tulisan Arab huruf kapital dikenal, namun dalam transliterasi ini huruf tersebut dipergunakan huruf kapital seperti apa yang berlaku dalam EYD, di antaranya:

Huruf kapital digunakan untuk menuliskan huruf awal nama diri dan permulaan kalimat. Bila nama diri itu didahului oleh kata sandang, maka yang ditulis dengan huruf kapital tetap huruf yang nama diri tersebut, bukan huruf awal kata sandangnya.

G. Kata dalam Rangkaian Frasa/Kalimat

Pada dasarnya setiap kata, baik fi‘il, isim maupun ḥurf, ditulis terpisah. Hanya kata-kata tertentu yang penyusunannya dengan huruf Arab sudah lazimdirangkaikan dengan kata lain karena ada huruf atau harkat yang dihilangkan. Maka dalam transliterasi ini penyusunan kata tersebut dirangkaikan juga dengan kata yang lain yang mengikutinya. Contoh:

َُْيِقِزاَرلْاُ رْ يَخَُو َََُهلّلاَُنِإَو

Ditulis -wa innall ha lahuwa
(19)

xviii DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ... 0

HALAMAN JUDUL ... i

NOTA DINAS ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN TESIS ... v

HALAMAN MOTTO ... vi

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vii

KATA PENGANTAR ... viii

ABSTRAK ... xi

ABSTRACT ... xii

PEDOMAN TRANSLITERASI... xiii

DAFTAR ISI ... xviii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah ... 6

C. Tujuan dan Manfaat ... 6

D. Telaah Pustaka ... 7

E. Kerangka Teoritik ... 10

F. Metode Penelitian ... 13

1. Jenis Penelitian ... 13

2. Metode Penentuan Subjek ... 14

(20)

xix

4 Teknik Pengumpulan Data ... 16

5. Keabsahan Data ... 17

6. Teknik Analisis Data ... 19

G. Sistematika Pembahasan ... 21

BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertian Tasawuf ... 23

B. Sejarah Tasawuf ... 26

C. Pembagian Ilmu Tasawuf ... 32

D. Maqam dalam Tasawuf... 34

E. Materi Tasawuf ... 53

F. Implementasi Nilai-nilai Tasawuf ... 55

G. Pembelajaran Materi Tasawuf... 60

BAB III IMPLEMENTASI MATERI TASAWUF PADA SISWA KELAS XI MAN KARANGANYAR A. Gambaran umum MAN Karanganyar... 64

B. Materi dan Pembelajaran tasawuf ... 73

C. Implementasi materi tasawuf ... 76

D. Hambatan dan dorongan implementasi materi tasawuf ... 83

BAB IV ANALISIS IMPLEMENTASI MATERI TASAWUF PADA SISWA KELAS XI MAN KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2015/2016 A. Proses pembelajaran materi tasawuf... .... 84

(21)

xx BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan... 94

B. Saran... 96

DAFTAR PUSTAKA... 98

Referensi

Dokumen terkait

yang harus dipenuhi oleh peserta didik pada jenjang dan jenis

[r]

[r]

Rumusan masalah dalam penelitian ini terfokus pada: “Bagaimana progresi dan elaborasi wacana Sistem Ekskresi pada buku pelajaran IPA Terpadu SMP dibandingkan dengan

“Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Pemungutan Bea Perolehan Hak atas Tanah Dan Bangunan yang Diterapkan oleh Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Asset

akhirnya melalui proses benar-benar panjang penulisan skripsi dengan judul “AKTIVITAS PUBLIC RELASIONS DALAM MEMPROMOSIKAN POTENSI PARIWISATA studi pada dinas pariwisata

[r]

Stretch Dowse, noted the following back in 1887: "The mind, which before massage is in a perturbed, restless, vacillating and, even despondent state, becomes after massage,