• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kedalaman Lapisan Renang Tuna (Thunnus sp.) yang Tertangkap oleh Rawai Tuna di Samudera Hindia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kedalaman Lapisan Renang Tuna (Thunnus sp.) yang Tertangkap oleh Rawai Tuna di Samudera Hindia"

Copied!
52
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1 Daerah penangkapan ikan tuna (fishing ground)
Tabel 1 Peralatan dan spesifikasi KM. Bina Sejati dan KM. Bintang Utara
Gambar 2 Rangkaian satu unit alat tangkap rawai tuna dalam satu basket
Tabel 2 Spesifikasi alat tangkap rawai tuna
+6

Referensi

Dokumen terkait

Hasil tangkapan utama alat tangkap rawai tuna yang didaratkan di PPS Cilacap terdiri dari Tuna Mata Besar ( Thunnus obesus ), Madidihang ( Thunnus albacares ),

Pada spesifikasi rawai tuna dengan jumlah 11 pancing tiap pelampung, albakora lebih banyak tertangkap pada posisi pancing nomor 3/9 dengan nilai rata-rata kedalaman yaitu 138,16

tersebut diduga ikan tuna mata besar melakukan pemijahan secara bertahap (partial spawning) di mana telur dengan oosit yang masuk pada tingkat kematangan gonad IV akan

Secara umum, daerah penangkapan cucut botol dari ke-4 lokasi pendaratan ikan tersebut di atas adalah di perairan Samudera Hindia, tetapi secara khusus daerah penangkapan tergantung

Pada spesifikasi rawai tuna dengan jumlah 11 pancing tiap pelampung, albakora lebih banyak tertangkap pada posisi pancing nomor 3/9 dengan nilai rata-rata kedalaman yaitu 138,16

Tulisan ini mengatakan fluktuasi hasil tangkapan per upaya (catch per unit of effort) cucut secara bulanan, komposisi hasil tangkapan, dan fluktuasi hasil tangkapan dari alat

Hasil analisis yang dilakukan pada ikan tuna dalam penelitian ini menghasilkan lama waktu pengosongan lambung pada ikan tuna jenis mata besar, sirip biru selatan, maupun

Jumlah kapal rawai tuna yang sandar dan mendaratkan hasil tangkapan ikan SBT selama bulan Januari 2016 adalah sebanyak 33 unit kapal, sedangkan pada penelitian ini