SPEKTRUM BAKTERIOLOGIK
PADA
BERBAGAI JENIS'BATU
SALURAN KEMIH BAGIAN ATAS
TESIS
OLEH
Dr.
BAHDARSYAM
DAGIAN PATOLOGI KLINIK
FAKIJLTAS KEDOKTERAN IlN1VERSlTAS SlJMJ\TERA UTARA
RUMAH SAKfT ()MtJM PUSAT HA.J1 ADAM MALIK
MEDAN
2001
,:tIlERPUST A leA A N
USU
,.rO.
[ a ィ•
G
|
I
o
セ
oo
bOO
.
.-.
NセLL ⦅NNf;/fF\03
L
S
No, '''allnil
Sllmber
--
\)\\C-<;
'1l.
trOV
if-\J'O?
Dllleriksa
Medan, November 2001
,
Tesis
ini
diterima sebagai salah satu persyaratan untuk mendapatkan spesialis Patologi
Klinik di Bagian Patologi KIinik Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera utara di
Medan,
ing
•
1•
•
Dr. Irfan Abdullah SpPK(K)
NI1'. 130 318 040
Disyahkan oleh :
Kepala Bagian Patologi Klinik
FK. USU / RSUP.
H.
Adam Malik
Medan
l
Dr. Adi Koesoema Aman SpPK(KH)
NIP.
130701 884
Dr.Iman Su
'mall
SpPK(KH)
NIP.
130518092
I
•
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan syukur kehadirat Allah SWT yang
telah
memben rahmat
,
dan hidayahnya, sehingga saya dapat mengikuti pendidikan Dokter Spesialis Patologi
Klinik dan
rnenyelesaikan tesisini sebagai persyaratan untuk mendapatkan Spesialisasi
di
bidang Patologi Klinik.,
Berbagai penelitian tentang batu saluran kernih menunjukkan bahwa jenis batu
campuran
lebih
sering dijumpai
dan
banyak disertai infeksi dibanding
batu
murni,
terutama oleh bakteri pemecah urea (seperti ; Proteus sp., Pseudomonas sp., dan
Klebsiella
sp.). Atau jenis batu struvite (batu infeksi)lebih banyak disertai infeksi
terutama
oleh
bakteri pemecah urea dan pada
batu
metabolik. Penelitian ini
umumnya
mencakup batu
linn
secara
kesel uruhan yaitu batu urin bagian atas dan batu
urin
bagian
bawah.
Mengingat masih sedikitnya penelitian tentang batu urin bagian atas serta kultur
urin, dan juga proses pembentukan yang berbeda dengan BSK bagian bawah, maka
penulis mencoba melakukan
penelitian tentang spektrum bakteriologik pada berbagai
jenis batu saluran kemih bagian atas pada orang dewasa. Basil penelitian tersebut
disajikan dalam tesis ini yang disertai diskusi dan sari kepustakaan yang berhubungan
dengan batu saluran kemih (batu urin) dan infeksi saluran kemih
(18K).
Diharapkan hasil
penelitian ini mernberi manfaat bagi para klinisi bagaimana sebenamya hubungan jenis
batu dengan spektrum bakteriologik, serta dengan mengetahui jenis batu akan membantu
para
klinisi dalam penentuan pemilihan
diet yang cocok dan
sesuai dengan
jenis batu
yang
dijumpai
Medan,'
November 2001
Dr.
Bahdarsyam
n
BABVI
KESIMPULAN nAN SARAN
Vl.l. Kesimpulan
1. lnsiden
bstu saluran
kemih
bagian atas pada
pria
±
6
kali lebih tinggi
dari pada
wanita
2. Penderita batu saluran kemih bagian atas paling banyak berusia antara 31
sarnpai
59 tahun ( dekade 4,5 dan 6)
3.
Jenis
batu
campuran lebih banyak
dati
batu mumi (87,5% : 12,5%)
4. Dua puluh enam (65%) batu saluran kemih bagian atas disertai infeksi dan 14
(35%) tanpa infeksi
5. Dari hasil kultur urin dijumpai 16 bakteri pemecah urea dan 10 bakteri bukan
pemecah
urea.
6. Batu campuran struvit lebih banyak disertai infeksi oleh bakteri pemecah urea
Vl.2.
Saran:
I.
Pada batu jenis staghorn sebaiknya kultur dilakukan dari sampel yang berasal dari
baru
(inti
batu) disamping
dari
OOn.
61