• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI KOMUNIKASI BISNIS DALAM BIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "IMPLEMENTASI KOMUNIKASI BISNIS DALAM BIS"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

IMPLEMENTASI KOMUNIKASI BISNIS DALAM BISNIS BARANG DAN JASA MAKALAH

Disusun Guna Memenuhi Tugas

Mata Kuliah : Komunikasi Bisnis

Dosen Pengampu : Ratna Yulia, SE, MM

Disusun oleh :

Muhammad Nurudin 212291 Zuhrotun Nasyifah 212295

Anis Ramawati 212296

Eko Setyo Utomo 212470

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI KUDUS JURUSAN SYARI’AH / MBS

(2)

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Komunikasi bisnis yang efektif adalah komunikasi bisnis yang mampu menyampaikan pesan-pesan yang terdapat pada pengkomunikasian produk tersebut. Komunikasi bisnis sangat diperlukan untuk mempengaruhi cara berfikir konsumen dalam menangkap pesan yang ada dalam komunikasi bisnis tersebut. Suatu produk akan mudah di ingat oleh konsumen apabila terdapat pesan yang tersirat, menarik dan unik.

Timbulnya situasi Economic of Relatife Plenty dewasa ini setiap pengusaha untuk dapat menutup jurang yang terbentang antara produsen dengan masyarakat konsumen selaku seorang pengusaha untuk selalu dapat mempengaruhi besarnya permintaan akan barang hasil produksi perusahaannya, selalu berusaha untuk mencari pembeli dan pemakai barang yang dihasilkan. Penyelenggaraan komunikasi dengan pasar, merupakan suatu syarat yang mutlak bagi para produsen yang menghasilkan produk secara besar-besaran yang ditujukan kepada para konsumen yang tidak dikenalnya. Penyelenggaraan komunikasi dengan pasar juga berarti suatu syarat mutlak bagi setiap pengusaha yang ingin menjamin kelangsungan hidup perusahaannya dan terus maju berkembang.

(3)

BAB II

RUMUSAN MASALAH

1. Apa yang dimaksud dengan komunikasi bisnis?

(4)

BAB III PEMBAHASAN

A. Pengertian Komunikasi Bisnis

Sebelum membahas implementasi komunikasi bisnis terlebih dahulu kita perlu memahami apa yang dimaksud dengan komunikasi dan komunikasi bisnis. Komunikasi adalah suatu proses pertukaran informasi antar individu melalui suatu sistem yang biasa (lazim), baik dengan simbol-simbol, sinyal-sinyal maupun perilaku atau tindakan.1

Dalam konteks berorganisasi secara umum, baik di institusi yang berorientasi profit maupun non profit, komunikasi merupakan sarana yang penting dalam membina hubungan, baik antara atasan dengan bawahan, atasan dengan atasan, sesama bawahan, maupun diantara anggota organisasi lintas struktural.

Komunikasi yang dilakukan secara efektif dalam kehidupan organisasi (perusahaan) dapat mempengaruhi produktivitas kerja para anggota organisasi (karyawan). Komunikasi bisnis pada dasarnya merupakan proses komunikasi yang diterapkan dalam aktivitas bisnis. Bisnis dapat dilakukan baik secara individual maupun institusional. dalam kehidupan sehari-hari baik secara individu maupun istitusional tidak dapat meninggalkan aktivitas komunikasi. Komunikasi merupakan sarana untuk berinteraksi baik individu dengan individu maupun individu dengan kelompok. Dalam konteks bisnis, komunikasi dilakukan dalam berbagai bentuk, seperti mendengarkan, menulis (korespondensi), membaca, menelepon, negosiasi, presentasi, memberi perintah, memberi pujian, menerima laporan, menyampaikan keluhan, menanggapi keluhan, dsb. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa aktivitas komunikasi dalam bisnis memberi kontribusi yang sangat besar terhadap keberhasilan bisnis.

Di lingkungan bisnis, fungsi dan tujuan komunikasi pun beraneka ragam, baik berkenaan dengan penyampaian informasi, pengawasan, penerusan niali-nilai, mendidik, memengaruhi, menjalin hubungan persaudaraan, maupun menguatkan jalinan hubungan. Fungsi dan tujuan komunikasi dapat terwujud dengan baik tentu mensyaratkan proses komunikasi secara tepat, guna mendukung efektivitas komunikasi. Proses komunikasi demikian, tentu membutuhkan model, media, dan bentuk komunikasi yang tepat.2

(5)

B. Implementasi Komunikasi Bisnis dalam Produk jasa

Promosi merupakan salah satu variabel dalam bauran pemasaran yang sangat penting dilaksanakan oleh perusahaan dalam memasarkan produk jasa. Kegiatan promosi bukan saja berfungsi sebagai alat komunikasi antara perusahaan dan konsumen, melainkan juga sebagai alat untuk memengaruhi konsumen dalam kegiatan pembelian atau penggnaan jasa sesuia dengan keinginan dan kebutuhannya. Hal ini lakukan dengan menggunakan alat-alat promosi.

Bauran Promosi, perangkat promosi yang kita kenal mencakup aktivitas periklanan (Advertising), penjualan perseorangan ( personal selling), promosi penjualan (sales promotion ), hubungan masyarakat ( humas atau public relation ), informasi dari mulut kemulut ( word of mouth ), pemasaran langsung ( direct marketing), dan publikasi pemasaran ( marketing publication ).

1. Periklanan

Periklanan merupakan salah satu bentuk dari komunikasi impersonal yang digunakan oleh perusahaan dalam mengomunikasikan produknya, baik barang maupun jasa. Peranan periklanan dalam pemasaran jasa adalah untuk membangun kesadaran ( awareness ) terhadap keberadaan jasa yang ditawarkan, menambah pengetahuan konsumen tentang jasa yang ditawarkan, membujuk calon konsumen untuk membeli atau menggunakan jasa tersebut, dan membedakan diri perusahaan satu dengan perusahaan lain yang mendukung pene ntuan posisi jasa. Terdaaaapat beberapa tujuan periklanan, anatara lain sebagai berikut:

a. Iklan yang bersifat memberi informasi

Iklan yang secara panjang lebar menerangkan produk jasa dalam tahap rintisan ( perkenalan ) guna menciptakan permintaan atas produk tersebut.

b. Iklan membujuk

Iklan menjadi penting dalam situasi persaigan, dimana sasaran perusahaan adalah menciptakan permintaan yang selektif akan merek tertentu.

c. Iklan pengingat

Iklan ini akan sangat penting dalam tahap kedewasaan suatu produk untuk menjaga agar konsumen saelalu ingat akan produk tersebut.

d. Iklan pemantapan

Iklan yang berusaha menyakinkan para pembeli bahwa mereka telah mengambil pilihan yang tepat.

2. Penjualan perseorangan

Penjualan perseorangan memiliki peranan yang pentung dalam pemasran jasa karena hal-hal berikut ini:3

a. Interaksi secara personal antara penyedia jasa dan pelanggan sangat penting

(6)

b. Jasa tersebut disediakan oleh orang (Sumber Daya Manusia) bukan oleh mesin c. Orang merupakan bagian dari produk jasa.

Sifat penjualan perseorangan dapat dikatakan lebih luwes karena tenaga penjualan dapat secara langsung menyesuaikan penawaran penjualan dengan kebutuhan dan perilaku masing-masing calon pembeli.Selain itu, tenaga penjualan juga dapat mengetahui reaksi calon pembeli terhadap penawaran penjualan sehingga dapat mengadakan penyesuaian-penyesuaian di tempat saat itu juga.Apabila dibangdingkan dengan media periklanan maka pesan yang disampaikan melalui media ini di tunjukan kepada orang-orang yang sebenarnya prospek ( jalon pembeli / pengguna). Sebaliknya, melalui penjualan perseorangan, perusahaan sudah berhadapan calon pembeli potensial.

3. Promosi penjualan

Promosi penjualan adalah semua kegiatan yang dimaksudkan untuk meningkatkan arus barang atau jasa dari produsen sampai penjualan akhirnya. Promosi penjualan terdiri atas brosur, lembar informasi, dll. Promosi penjualan dapat diberikan kepada:

a. Konsumen, berupa penawaran Cuma-Cuma (gratis), sample, demo produk, kupon, pembelian tunai, hadiah, kontes, dan garansi.

b. Perantara, berupa barang Cuma-Cuma, diskon, upah periklanan, iklan kerja sama, kontes distribusi atau pemasaran, penghargaan.

c. Tenaga penjualan, berupa bonus, penghargaan, kontes promosi, dan hadiah untuk tenaga penjualan yang terbaik.

4. Hubungan Masyarakat

Hubungan masyarakat merupakan kiat pemasaran penting lainnya, dimana perusahaan tidak hanya harus berhubungan dengan pelanggan, pemasok, dan penyalur, tetapi juga harus berhubungan dengan kumpulan kepentingan publik yang lebih besar.

Hubungan masayarakat sangat peduli terhadap beberapa tugas pemasaran, yaitu:

a. Membangun citra

(7)

e. Memengaruhi publik yang spesifik

f. Mengadakan peluncuran untuk produk jasa baru

Progam hubungan masyarakat, antara lain adalah :4

a. Publikasi

b. Acara-acara penting c. Hubungan dengan investor d. Pameran

e. Mensponsori beberapa acara 5. Informasi dari mulut ke mulut

Dalam hal ini, peranan orang sangat penting dalam mempromosikan jasa. Pelanggan sangat dekat dengan penyampaian jasa. Dengan kata lain, pelanggan tersebut akan berbicara kepada pelanggan lain yang berpotensional tentang pengalamannya dalam menerima jasa tersebut sehingga informasi mulut ke mulut ini sangat besar pengaruh dan dampaknya terhadap pemasaran jasa dibangdingkan dengan aktivitas komunikasi lainnya.

C. Implementasi Komunikasi Bisnis dalam Produk Barang

Produk memiliki siklus hidup, dimana ada empat hal yaitu produk memiliki umur yang terbatas, penjualan produk melalui berbagai tahap yang berbeda, masing-masing memberikan tantangan, peluang dan masalah yang berbeda bagi penjual, laba naik dan turun pada berbagai tahap yang berbeda selama siklus hidup produk, produk melakukan strategi pemasaran, keuangan, manufaktur, pembelian, dan sumber daya manusia yang berbeda dalam setiap tahap siklus hidupnya. Dengan adanya siklus daur hidup produk perlu adanya pengkomunikasian penentuan posisi perusahaan5. Setelah

perusahaan mengembangkan strategi penentuan posisi yang jelas, perusahaan harus mengkomunikasikan penentuan posisi secara efektif. Kualitas/mutu dikomunikasikan dengan memilih tanda atau petunjuk fisik yang umumnya orang gunakan untuk menilai kualitas. Kualitas juga dikomunikasikan melalui elemen pemasaran lain. Harga yang mahal iasanya menunjukkan produk yang berkualitas tinggi bagi pembeli.

4 Ibid., hlm. 181.

(8)

Citra kualitas produk juga dipengaruhi oleh kemasan, distribusi, iklan dan promosi. Reputasi suatu perusahaan juga berkontribusi pada persepsi kualitas. Perusahaan yang cerdik mengkomunikasikan kualitas mereka kepada para pembeli dan menjamin bahwa pembeli akan menerima kualitas tersebut atau uang mereka akan dikembalikan.

Komunikasi pemasaran terpadu adalah suatu teknik mengkombinasikan semua alat-alat promosi menjadi satu strategi promosi yang menyeluruh dan terpadu. Idenya adalah menggunakan semua alat-alat promosi dan sumber daya perusahaan untuk menciptakan citra merek positif dan dan untuk menciptakan tujuan-tujuan pemasaran strategi dan promosi perusahaan.

Cara komunikasi yang baik dalam menjual produk yaitu :

1. Pahami karakteristk pembeli, langkah pertama ini digunakan untuk mengaalisa kecenderungan pembali pada produk barang yang ditawarkan. Konsumen adalah penentu apakah barang tersebut disukai atau tidak, tidak lucu jadinya apabila produk yang ditawarkan tidak sesuai dengan karakteristik konsumen. Misalnya menawarkan produk permen lolypop pada orang dewasa tentu tidak akan secocok apabila ditawarkan pada konsumen anak-anak.

2. Memberikan penawaran pada konsumen. Penawaran pada konsumen tidak lantas hanya memberi kalimat penawaran biasa, seperti “silakan, anda mau produk ini?”, bukan kalimat seperti itu yang dapat mempengaruhi orang untuk membeli. Beberapa hal yang harus diperhatikan saat menawarkan sebuah produk.

a) Masukkan informasi ganda, antara sisi kekuatan dan kelemahan produk dengan pesaing. Dengan catatan bahwa konsumen kita mengetahui informasi produk dari pesaing kita. Jadikan kelemahan produk kita sebagai kekuatan dan lemahkan kekuatan produk pesaing.

b) Masukkan informasi satu arah, tunjukkan kelebihan produk kita saja. Dalam hal ini kita harus pastikan bahwa konsumen tidak mempunyai informasi dari produk pesaing, sehingga kita hanya menawarkan kelebihan produk kita. c) Tampilkan alasan yang masuk akal dan berkaitan dengan fungsi dari produk

yang kita tawarkan. Ada dua cara penyampaian alasan kelebihan dari produk kita. Yang pertama sampaikan kalimat perintah dahulu beru setelah itu alasannya, atau ke dua alasannya dahulu baru kalimat perintahnya.

(9)

kegiatan yang penuh dengan nilai seni, jangan dianggap sebagai sebuah aktivitas yang kaku atau ala kadarnya saja.6

(10)

BAB IV PENUTUP Kesimpulan

Komunikasi yang dilakukan secara efektif dalam kehidupan organisasi (perusahaan) dapat mempengaruhi produktivitas kerja para anggota organisasi (karyawan). Komunikasi bisnis pada dasarnya merupakan proses komunikasi yang diterapkan dalam aktivitas bisnis. Bisnis dapat dilakukan baik secara individual maupun institusional. dalam kehidupan sehari-hari baik secara individu maupun istitusional tidak dapat meninggalkan aktivitas komunikasi. Komunikasi merupakan sarana untuk berinteraksi baik individu dengan individu maupun individu dengan kelompok. Dalam konteks bisnis, komunikasi dilakukan dalam berbagai bentuk, seperti mendengarkan, menulis (korespondensi), membaca, menelepon, negosiasi, presentasi, memberi perintah, memberi pujian, menerima laporan, menyampaikan keluhan, menanggapi keluhan, dsb. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa aktivitas komunikasi dalam bisnis memberi kontribusi yang sangat besar terhadap keberhasilan bisnis.

Bauran Promosi, perangkat promosi yang kita kenal mencakup aktivitas periklanan (Advertising), penjualan perseorangan ( personal selling), promosi penjualan (sales promotion ), hubungan masyarakat ( humas atau public relation ), informasi dari mulut kemulut ( word of mouth ), pemasaran langsung ( direct marketing), dan publikasi pemasaran ( marketing publication ).

Komunikasi pemasaran terpadu adalah suatu teknik mengkombinasikan semua alat-alat promosi menjadi satu strategi promosi yang menyeluruh dan terpadu. Idenya adalah menggunakan semua alat-alat promosi dan sumber daya perusahaan untuk menciptakan citra merek positif dan dan untuk menciptakan tujuan-tujuan pemasaran strategi dan promosi perusahaan.

(11)

Blogs.unpas.ac.id/saeful/2014/09/23/teknik-yang-baik-dalam-komunikasi-bisnis-penjualan/

Philip Kotler, Manajemen Pemasaran, Indeks, Jakarta, 2004.

Rambat Lupiyoadi, Manajemen Pemasar Jasa Berbasis Kompetensi, Salemba Empat, Jakarta, 2013.

Referensi

Dokumen terkait

Lebih lanjut, Adversity Quotient (AQ) juga membahas tentang: kerangka kerja konseptual yang baru untuk memahami dan meningkatkan semua segi kesuksesan, ukuran

b) İzlenmekte olan bir hedef koruma çemberi içine girdiği zaman c) İzlenmeyen bir hedef koruma çemberi içine girdiği zaman d) İzlenmekte olan bir hedef için CPA ve TCPA

Dengan mengacu pada kebutuhan nurturance khususnya menyayangi anak-anak, diharapkan penelitian ini dapat memberikan gambaran bagi para pengasuh mengenai pengaruh

Dan ketika cerita ini saya dengar, sang tukang tidak pernah sepi dari pekerjaan karena seperti kata Grant Pemberi selalu disenangi dan orang akan dengan rela hati mengenalkan

Gunakan Petunjuk C dalam menjawab soal nomor 44 sampai nomor

Ini berarti pembakaran yang terjadi di dalam ruang bakar semakin baik, untuk mesin dengan katup fixed timing pada putaran mesin 1000 rpm sampai 4000 rpm terjadi

Akhir kata penulis ucapkan terima kasih atas bantuan dan dorongan dari berbagai pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini khususnya para