MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPTIF DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN CONTEXTUAL
TEACHING AND LEARNING PADA SISWA KELAS IV SDN 105343 RAMUNIA T.A. 2014/2015
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi syarat mendapatkan gelar S1
Oleh:
MUHAMMAD DARLIK
NIM. 1113111050
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
1. Data diri
a. Nama : Muhammad Darlik
b. Tempat / tanggal lahir : Pantai Labu/09 Januari 1993
c. Agama : Islam
d. Status : Belum Menikah
e. Jumlah Bersaudara : 4 Orang
f. Alamat : Dusun II Pantai Labu Baru Kec. Pantai Labu g. Jenjang Pendidikan : S1 Fakultas Ilmu Pendidikan
h. No Telp : 085275990955
i. Kode Pos : 20553
j. Nama ayah : Silus
k. Pekerjaan : Nelayan
l. Nama ibu : Nurhayati
m. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
n. Alamat orang tua : Dusun II Pantai Labu Baru Kec. Pantai Labu
o. Kode Pos : 20553
2. Riwayat pendidikan
Nama Sekolah Tahun Kelulusan
a. SD Negeri 105337 Pantai Labu Pekan 2005
b. SMP Negeri 2 Pantai Labu 2008
c. Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Lubuk Pakam 2011
Lembar Persembahan
“Pelajari olehmu akan ilmu, sebab mempelajari ilmu akan memberi rasa takut kepada Allah. Menuntutnya merupakan ibadah, mengulangnya merupakan
tasbih, membahasnya merupakan jihad, mengajarkannya kepada orang yang belum mengetahui merupakan sedekah, & menyerahkan sedekah
kepada ahlinya merupakan pendekatan diri kepada Allah”. (H.R: At-Tarmidzi)
Untuk ribuan tujuan yang harus dicapai, Untuk jutaan mimpi yang akan dikejar,
Untuk sebuah pengharapan agar hidup jauh lebih bermakna, karena tragedi terbesar dalam hidup bukanlah kematian,
tapi hidup tanpa tujuan. Teruslah bermimpi untuk sebuah tujuan,
pastinya juga harus diimbagi dengan usaha dan tindakan nyata. Agar mimpi & juga angan tidak hanya menjadi sebuah banyangan semu.
(Semoga ALLAH memudahkan & meridhoi langkah kita semua, Aamiin ya rabbal A’lamiin..)
Kupersembahkan karya kecil ini untuk cahaya hidup, yang senantiasa
ada disaat suka maupun duka, yang selalu setia mendampingi disaat
lemah tak berdaya, & yang selalu memanjatkan doa kepada ananda
tercinta dalam setiap sujudnya, Ayahanda & Ibunda.
Terima kasih untuk semuanya.
Gelar sarjana ini ananda berikan sebagai kado kecil untuk
Ayahanda & Ibunda, sebagai pengobat rasa letih yang dikorbankan
untuk ananda. Satu doa yang selalu ananda panjatkan
semoga Allah membalas kebaikan Ayahanda & Ibunda
dengan Surga-Nya. Aamiin…
“Pelajari olehmu akan ilmu, sebab mempelajari ilmu akan memberi rasa takut kepada Allah. Menuntutnya merupakan ibadah, mengulangnya merupakan
tasbih, membahasnya merupakan jihad, mengajarkannya kepada orang yang belum mengetahui merupakan sedekah, & menyerahkan sedekah
kepada ahlinya merupakan pendekatan diri kepada Allah”. (H.R: At-Tarmidzi)
Untuk ribuan tujuan yang harus dicapai, Untuk jutaan mimpi yang akan dikejar,
Untuk sebuah pengharapan agar hidup jauh lebih bermakna, karena tragedi terbesar dalam hidup bukanlah kematian,
tapi hidup tanpa tujuan. Teruslah bermimpi untuk sebuah tujuan,
pastinya juga harus diimbagi dengan usaha dan tindakan nyata. Agar mimpi & juga angan tidak hanya menjadi sebuah banyangan semu.
(Semoga ALLAH memudahkan & meridhoi langkah kita semua, Aamiin ya rabbal A’lamiin..)
Kupersembahkan karya kecil ini untuk cahaya hidup, yang senantiasa
ada disaat suka maupun duka, yang selalu setia mendampingi disaat
lemah tak berdaya, & yang selalu memanjatkan doa kepada ananda
tercinta dalam setiap sujudnya, Ayahanda & Ibunda.
Terima kasih untuk semuanya.
Gelar sarjana ini ananda berikan sebagai kado kecil untuk
Ayahanda & Ibunda, sebagai pengobat rasa letih yang dikorbankan
untuk ananda. Satu doa yang selalu ananda panjatkan
semoga Allah membalas kebaikan Ayahanda & Ibunda
dengan Surga-Nya. Aamiin…
“Pelajari olehmu akan ilmu, sebab mempelajari ilmu akan memberi rasa takut kepada Allah. Menuntutnya merupakan ibadah, mengulangnya merupakan
tasbih, membahasnya merupakan jihad, mengajarkannya kepada orang yang belum mengetahui merupakan sedekah, & menyerahkan sedekah
kepada ahlinya merupakan pendekatan diri kepada Allah”. (H.R: At-Tarmidzi)
Untuk ribuan tujuan yang harus dicapai, Untuk jutaan mimpi yang akan dikejar,
Untuk sebuah pengharapan agar hidup jauh lebih bermakna, karena tragedi terbesar dalam hidup bukanlah kematian,
tapi hidup tanpa tujuan. Teruslah bermimpi untuk sebuah tujuan,
pastinya juga harus diimbagi dengan usaha dan tindakan nyata. Agar mimpi & juga angan tidak hanya menjadi sebuah banyangan semu.
(Semoga ALLAH memudahkan & meridhoi langkah kita semua, Aamiin ya rabbal A’lamiin..)
Kupersembahkan karya kecil ini untuk cahaya hidup, yang senantiasa
ada disaat suka maupun duka, yang selalu setia mendampingi disaat
lemah tak berdaya, & yang selalu memanjatkan doa kepada ananda
tercinta dalam setiap sujudnya, Ayahanda & Ibunda.
Terima kasih untuk semuanya.
Gelar sarjana ini ananda berikan sebagai kado kecil untuk
Ayahanda & Ibunda, sebagai pengobat rasa letih yang dikorbankan
untuk ananda. Satu doa yang selalu ananda panjatkan
semoga Allah membalas kebaikan Ayahanda & Ibunda
dengan Surga-Nya. Aamiin…
Teruntuk yang tercinta & teristimewa
Ayahanda
: Silus
Ibunda
: Nurhayati
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT., Tuhan Yang Maha Esa atas berkah dan rahmat yang diberikan kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Adapun judul skripsi ini adalah
“Menigkatkan Keterampilan Menulis Karangan Deskriptif Dengan Menggunakan Pendekatan Contextual Teaching and Learning Pada Siswa Kelas IV SDN 105343 Ramunia T.A 2014/2015”. Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi
persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan bagi mahasiswa jenjang S-1 pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar jurusan Pendidikan Pra Sekolah dan Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
Penulis menyadari dengan sepenuh hati bahwa keberhasilan penelitian dan penyusunan skripsi ini tidak lepas dari adanya kerjasama dan bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu bersamaan dengan penyelesaian skripsi ini penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan. 2. Bapak Dr. Nasrun, M.S selaku Dekan, Bapak Prof. Dr. Yusnadi, M.S selaku
3. Bapak Drs. Ramli Sitorus, M.Ed selaku Ketua Jurusan dan Bapak Drs, Khairul Anwar, M.Pd sebagai Sekretaris Jurusan PPSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. Effendi Manalu, M.Pd selaku dosen pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan, dukungan, motivasi, dan pengarahan demi selesainya skripsi ini serta banyak meluangkan waktu dalam membimbing penulis.
5. Ibu Dra. Erlinda S, M.Pd, Ibu Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd, dan Ibu Dra. Mastiana Ritonga, M.Pd selaku dosen penguji skripsi yang telah banyak memberikan masukan dan saran kepada penulis.
6. Seluruh dosen PPSD yang telah banyak memberikan pengajaran dan bimbingan selama penulis kuliah di UNIMED.
7. Seluruh Pegawai FIP yang telah banyak memberikan bantuan dalam pengurusan administrasi.
8. Bapak Julkarnain, S.Pd, SD selaku kepala sekolah, Ibu Tiurma Panjaitan selaku wali kelas IV dan seluruh guru SD Negeri 105343 Ramunia I/II yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melakukan penelitian. 9. Teristimewa dan tersayang Ayahanda Silus dan Ibunda Nurhayati yang telah
banyak memberikan doa, motivasi, bantuan baik dari segi moril dan materil yang tak terhingga.
11. Teman-teman seperjuangan yang berada di kos Latansa, Beny Ikhsan Purba, Mhd. Iqbal Setiawan dan kawan-kawan yang telah memberikan support serta partisipasinya dalam penyelesaian tulisan ini.
12. Teman-teman kelas B Reguler 2011 yang telah bersama-sama berjuang, berbagi semangat, bantuan, dan persahabatan yang amat berarti bagi penulis. 13. Dan kepada teman-teman PPL yang memberikan banyak cerita dan berbagi
pengalaman kepada penulis.
Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi maupun tata bahasa. Untuk itu penulis mengharapkan saran kritik yang bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya skripsi ini dapat bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu pendidikan.
Medan, Mei 2015 Penulis
i
ABSTRAK
MUHAMMAD DARLIK. Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Deskriptif Dengan Menggunakan Pendekatan Contextual Teaching and
Learning Pada Siswa Kelas IV SDN 105343 Ramunia T.A 2014/2015. Skripsi.
Jurusan PPSD, Program Studi PGSD. FIP-UNIMED Tahun 2015.
Penelitian ini berangkat dari latar belakang rendahnya keterampilan menulis pada siswa. Permasalahan yang terjadi muncul dari proses belajar mengajar antara siswa kurang menarik. Hal ini perlunya dilakukan pembaharuan dalam peningkatan kreativitas mengajar guru dalam melaksanakan pembelajaran bahasa Indonesia pada materi menulis karangan deskritif yang begitu rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui meningkat atau tidaknya hasil yang diperoleh siswa dalam mata pelajaran bahasa Indonesia dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) pada materi menulis karagan deskritif.
Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan subjek penelitian adalah siswa kelas IV SD Negeri 105343 Ramunia Tahun ajaran 2014/2015 yang berjumlah 35 orang. Alat yang digunakan dalam pengumpulan data adalah tes dan observasi. Tes digunakan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis deskriptif (rata-rata dan persentase). Sedangkan kriteria keterampilan menulis didasarkan pada keterampilan secara perorangan dan klasikal. Seorang siswa dikatakan telah terampil apabila telah mendapat nilai minimal 70 dan satu kelas dikatakan terampil menulis jika di kelas tesebut telah terdapat minimal 70% siswa yang telah terampil.
Penelitian ini terdiri dari dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Sebelum dilakukan siklus I, peneliti melakukan tes awal (pretest). Hasil penelitian yang diperoleh rata-rata pretes sebelum menggunakan pendekatan Contextual Teaching
and Learning (CTL) adalah sebesar 56,14 secara klasikal hanya 7 orang siswa
(20%) yang terampil, selebihnya memiliki keterampilan menulis yang kurang optimal. Rata-rata keterampilan siswa pada postest siklus I setelah diberikan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and
Learning (CTL) adalah 65,14 secara klasikal dinyatakan 19 orang siswa (54,28%)
yang memiliki keterampilan menulis yang tinggi, berarti terjadi peningkatan sebesar 34,28%. Pada pemberian postest II diperoleh rata-rata keterampilan menulis siswa adalah 73,71 secara klasikal dinyatakan bahwa 28 orang (80%) yang memiliki keterampilan menulis yang tinggi, berarti terjadi peningkatan sebesar 25,72% dari hasil postest I.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) dapat meningkatkan keterampilan menulis karangan siswa. Oleh karena itu, disarankan pihak sekolah baik itu guru ataupun yang melaksanakan pengajaran pada keterampilan menulis untuk menggunakan pendekatan tersebut.
Kata Kunci : Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL),
DAFTAR ISI
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI... v
DAFTAR TABEL... viii
DAFTAR GAMBAR ... ix
DAFTAR LAMPIRAN ... x
BAB I PENDAHULUAN: 1.1 Latar Belakang Masalah... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 5
1.3 Pembatasan Masalah ... 5
1.4 Rumusan Masalah ... 6
1.5 Tujuan Penelitian ... 6
1.6 Manfaat Penelitian ... 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA: 2.1 Kerangka Teoritis... 8
2.1.1 Hakikat Keterampilan Menulis ... 8
2.1.1.1 Pengertian keterampilan... 8
2.1.1.2 Menulis... 9
2.1.2 Menulis Karangan Deskriptif... 14
2.1.2.1 Pengertian menulis karangan deskriptif ... 14
2.1.2.2 Tujuan menulis karangan deskriptif... 16
2.1.2.3 Ciri-ciri karangan deskriptif... 16
2.1.2.4 Pendekatan dalam menulis karangan deskriptif ... 17
2.1.2.5 Tahap-tahap menulis karangan deskriptif ... 20
2.1.2.6 Penilaian menulis karangan deskriptif ... 21
2.1.3 Hakikat Pendekatan Contextual Teaching And Learning (CTL)... 22
2.1.3.1 Pengertian pendekatan kontekstual ... 22
2.1.3.2 Karakteristik pembelajaran berbasis kontekstual... 25
2.1.3.3 Komponen-komponen pembelajaran kontekstual... 25
2.1.3.4 Manfaat dan tujuan pendekatan kontekstual ... 30
2.1.3.5 Langkah-langkah pendekatan kontekstual ... 31
2.1.3.6 Kelemahan dan kelebihan pendekatan konteks tual ... 33
2.1.4 Hakikat pembelajaran pendidikan bahasa Indonesia di SD 35 2.1.5 Kurikulum bahasa Indonesia kelas IV ... 39
2.2 Kerangka Berpikir ... 40
2.3 Hipotesis Tindakan... 41
BAB III METODE PENELITIAN: 3.1 Jenis Penelitian... 42
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 42
3.4 Definisi Operasional Variabel Penelitian... 43
3.5 Desain Penelitian... 43
3.6 Prosedur Penelitian... 45
Rancangan Siklus I... 45
Rancangan Siklus II ... 48
3.7 Teknik Pengumpul Data... 51
3.8 Teknik Analisis Data... 54
3.9 Jadwal Penelitian... 57
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 58
4.2 Hasil Penelitian ... 59
4.2.1 Deskripsi Data Tes Awal ... 59
4.2.2 Deskripsi Siklus I... 63
4.2.3 Deskripsi Siklus II... 71
4.3 Pembahasan Keseluruhan ... 77
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 82
5.2 Saran ... 83
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Aspek Penilaian Menulis Karangan ... 22
Tabel 2.2 Cakupan Kurikulum Bahasa Indonesia Kelas IV SD ... 39
Tabel 3.1 Aspek Penilaian Menulis Karangan ... 55
Tabel 3.2 Jadwal Penelitian... 57
Tabel 4.1 Nilai (Pretest) Keterampilan Menulis Karangan Siswa ... 60
Tabel 4.2 Tingkat Keberhasilan Siswa Pada Tes Awal ... 62
Tabel 4.3 Nilai Tes Siklus I Keterampilan Menulis Karangan Siswa... 67
Tabel 4.4 Tingkat Keberhasilan Siswa Pada Tes Siklus I... 69
Tabel 4.5 Nilai Tes Siklus II Keterampilan Menulis Karangan Siswa ... 74
Tabel 4.6 Tingkat Keberhasilan Pada Tes Siklus II ... 76
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 Model Kemmis dan Taggart ... 44
Gambar 4.1 Plang Nama SD Negeri 105343 Ramunia I/II... 58
Gambar 4.2 Kondisi Ruang Kelas SDN 105343 Ramunia I/II ... 59
Gambar 4.3 Siswa Sedang Mengerjakan Pretest... 60
Gambar 4.4 Grafik Hasil Pre Tes ... 62
Gambar 4.5 Guru Sedang Menjelaskan Karangan Deskriptif Pada Siklus I ... 64
Gambar 4.6 Grafik Hasil Tes Siklus I... 69
Gambar 4.7 Guru Sedang Menjelaskan Karangan Deskriptif Pada Siklus II ... 72
Gambar 4.8 Siswa Sedang Menulis Karangan Deskriptif Pada Siklus II ... 71
Gambar 4.9 Grafik Hasil Tes Siklus II... 76
i
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran... 86
Lampiran 2: Lembar Observasi Guru ... 105
Lampiran 3: Lembar Observasi Siswa ... 109
Lampiran 4: Hasil Kerja Siswa ... 115
Lampiran 5: Daftar Nama Siswa... 119
Lampiran 6: Daftar Nilai Siswa Pretest ... 120
Lampiran 7: Daftar Nilai Siswa Siklus I ... 122
Lampiran 8: Daftar Nilai Siswa Siklus II... 124
Lampiran 9: Surat Penelitian... 126
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan suatu alat untuk mengubah tingkah laku dan pola pikir manusia dari keadaan belum tahu menjadi tahu, dari keadaan tidak mampu menjadi mampu dan dari keadaan tidak memiliki keterampilan menjadi memiliki keterampilan. Pendidikan di Sekolah Dasar bertujuan memberikan bekal kemampuan dasar, pengetahuan, dan keterampilan dasar pada peserta didik yang memiliki manfaat sesuai dengan tingkat perkembangannya serta mempersiapkan mereka untuk mengikuti pendidikan di sekolah yang lebih tinggi tingkatannya.
Keterampilan menulis merupakan salah satu pokok bahasan penting dalam mata pelajaran bahasa Indonesia. Hal itu karena dalam penguasaan bahasa seorang tidak hanya menguasainya secara verbal. Namun juga harus mampu mengepresikan dalam bentuk tulisan secara baik dan benar. Maka melalui proses pembelajaran bahasa Indonesia itu pula diharapkan peserta didik memiliki keterampilan yang memadai untuk dapat menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar.
2
Sekolah Dasar (SD) Negeri 105343 Ramunia adalah salah satu sekolah tingkat dasar yang ada di Pantai Labu. Sekolah ini memiliki siswa yang berasal dari berbagai suku, agama serta latar belakang keluarga dan tingkat kecerdasan, minat dan bakat yang berbeda-beda—yang diletakkan dalam satu lokal sesuai dengan tingkatan kelas. Kondisi yang demikian, tentunya membuat pembelajaran, khususnya dalam keterampilan menulis cukup sulit dilakukan agar sesuai dengan tujuan kompetensi yang ada yaitu menulis karangan dengan memperhatikan penggunaan ejaan dan tanda baca.
Pelaksanaan observasi yang telah dilakukan di kelas IV SDN 105343 Ramunia bahwa minat utnuk belajar bahasa Indonesia peserta didik masih rendah. Terlebih-lebih lagi untuk keterampilan menulis. Hal ini membuat siswa mendapatkan nilai rendah pada mata pelajaran bahasa Indonesia. Dalam penyajian materi belum mampu menyajikan materi menulis secara menarik, inspiratif dan kreatif. Sehingga para peserta didik kurang memperhatikan penjelasan yang disampaikan oleh guru dan suasana kelas pun menjadi tidak kondusif
Berdasarkan daftar nilai siswa kelas IV SDN 105343 dari tahun 2013, peneliti mendapat informasi tentang hasil kemampuan siswa. Data yang diperoleh dari dokumen itu menunjukkan rata-rata nilai Bahasa Indonesia siswa sebesar 74,8. Hal ini juga tidak terlepas dari nilai tertinggi dan nilai terendah yang didapat oleh siswa. Nilai tertinggi itu adalah 86 dan nilai terendahnya yaitu 62 serta tingkat ketuntasan sebesar 62%. Hal ini secara klasikal belum mencapai ketuntasan maksimal sebesar 70% yang besar KKM nya adalah dengan nilai 70 (dilihat dari daftar nilai bahasa Indonesia siswa).
3
peserta didik memilih satu judul sebagai dasar untuk menulis. Hal yang diutamakan adalah produk berupa tulisan, tetapi pembahasan untuk penjelasan materi jarang dilakukan. Hal ini membuat pembelajaran yang berlangsung hanya sekedar penyampaian materi tentang menulis karangan saja. Misalnya definisi kata karangan yang harus dihafal para peserta didik, kemudian dari contoh karangan yang ada di buku paket lalu menyuruh siswa untuk menyalinnya. Hal itu belum cukup untuk menjadikan siswa memahami materi yang disampaikan dengan cepat.
Hal lain yang dapat diketahui melalui observasi oleh yang berkaitan dengan permasalahan dalam kegiatan pembelajaran menulis ini adalah proses pembelajaran di kelas yaitu kurangnya menentukan tujuan menulis dan sasaran tulisannya untuk apa; belum memunculkan kondisi yang kondusif agar para peserta didik menulis dengan berpikir bahwa tulisannya akan dibaca dan dilihat oleh orang lain bukan untuk gurunya saja. Dalam proses menulis yang diperhatikan hanya produk tulisannya saja yang umumnya hanya sebatas ejaan dan kerapian tulisan. Guru jarang sekali menyediakan wacana yang baik sebagai model tulisan kepada para peserta didik. Perilaku tersebut yang tampaknya dapat berpengaruh terhadap kemampuan yang dicapai oleh peserta didik dalam pembelajaran menulis.
4
keterampilan menulis. Pada hakikatnya, kesulitan menulis tersebut berkaitan dengan apa yang harus ditulis dan bagaimana cara menuangkannya dalam bentuk tulisan. Dalam hal ini kesimpulan pertama yang bisa didiagnosa dari permasalahan di atas yaitu kurangnya motivasi pada peserta didik kelas IV SDN 105343 Ramunia dalam menulis sehingga keterampilan menulis mereka pun rendah.
Salah satu cara untuk mengatasi kekurangberhasilan pembelajaran menulis ini adalah dengan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action
Research). Melalui penelitian ini guru akan memperoleh manfaat praktis,
yaitu dapat mengetahui secara jelas masalah-masalah yang ada di kelasnya, dan bagaimana cara mengatasi masalah itu. Dengan demikian guru dapat memperbaiki proses pembelajarannya di kelas secara sadar dan terencana dengan baik.
Harapannya dengan penelitian ini kualitas mengajar guru akan semakin lebih baik. Bisa meningkatkan kualitas pelayanan mengajar dengan baik, sehingga kinerja guru dan peserta didik akan meningkat pula. Selain itu guru akan terdorong semakin lebih profesional. Berdasarkan pertimbangan di atas, maka perlu dikembangkan suatu pembelajaran kontekstual. Menurut
Kokom Komalasari (2013:7) bahwa “Pembelajaran kontekstual adalah pendekatan pembelajaran yang mengaitkan antara materi yang dipelajari dengan kehidupan nyata siswa dalam kehidupan sehari-hari”.
5
mengungkapkan dengan bahasa tulis terhadap sesuatu hal dengan jelas. Untuk itu kontribusi pendekatan CTL ini terhadap pembelajaran menulis karangan sangatlah berarti bagi para peserta didik. Sebab poin-poin yang dijelaskan di atas sudah menciptakan pemikiran (mind set) bagi peserta didik untuk berfikir kritis.
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka perlu dilaksanakan penelitian dengan judul ”Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Deskriptif dengan Menggunakan Pendekatan Contextual Teaching And
Learning (CTL) Pada Siswa Kelas IV SDN 105343 Ramunia T.A 2014/2015.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka penulis mengidentifikasi masalah yang dialami dalam pembelajaran menulis karangan yaitu:
1. Siswa belum terampil menulis karangan.
2. Pembelajaran yang sering disampaikan oleh guru masih secara konvensional yaitu ceramah dan tugas saja.
3. Kegiatan pembelajaran yang kurang kondusif yaitu peserta didik sering tidak memperhatikan penjelasan dari guru.
4. Rendahnya nilai peserta didik dalam mengikuti pelajaran bahasa Indonesia khususnya materi menulis karangan.
1.3 Pembatasan Masalah
6
Contekstual Teaching and Learning (CTL) pada materi menulis karangan
deskriptif di kelas IV SDN 105343 Ramunia T.A 2014/2015.
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat disimpulkan bahwa rumusan masalah pada penelitian ini “Apakah dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) dapat meningkatkan keterampilan menulis karangan siswa kelas IV SDN 105343 Ramunia?”
1.5 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan menulis karangan dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and
Learning (CTL).pada siswa kelas IV SDN 105343 Ramunia T. A 2014/2015.
1.6 Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah : 1. Bagi Siswa
Melatih keterampilan menulis karangan pada peserta didik kelas IV SDN 105343 dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and
Learning (CTL).
2. Bagi Guru
7
b. Menjadi sumber acuan bagi guru untuk melakukan pembelajaran dengan pendekatan CTL.
3. Bagi Sekolah
Memberi masukan bagi sekolah mereka untuk menganjurkan atau mandat guru untuk melakukan pembelajaran dengan menggunakan CTL.
4. Bagi Peneliti
Sebagai sarana untuk berlatih menyusun karya ilmiah (skripsi). 5. Bagi Peneliti Lain
82
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan, maka hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut:
Penggunaan pendekatan pembelajaran Contextual Teaching and Learning
(CTL) dalam menulis karangan deskriptif dapat dijadikan alternatif untuk
meningkatkan keterampilan menulis karangan deskriptif pada siswa kelas IV SD Negeri 105343 Ramunia I/II. Hasil penelitian tersebut adalah: pada pre tes siswa mendapat nilai rata-rata 56,14. Pada siklus I dilakukan sebanyak dua kali pertemuan dengan hasil tes rata-rata 65,14 dan jumlah siswa yang terampil sebanyak 19 orang (54,28%). Hasil ini belum maksimal karena nilai yang diperoleh tidak mencapai ketuntasan minimal≥69.
Selanjutnya, pelaksanaan siklus II dilakukan dengan melihat hasil yang didapat dan kekukarangan-kekurangan pada siklus I. Untuk meningkatkan hasil belajar yang telah ditetapkan maka dilakukan perbaikan-perbaikan dalam proses pembelajaran. Setelah dilaksanakan siklus II ini hasil belajar yang didapat mengalami peningkatan dari hasil sebelumnya (siklus I). Rata-rata yang diperoleh siswa pada siklus II yaitu sebesar 73,71 dengan jumlah siswa yang terampil 80%.
83
Negeri 105343 Ramunia I/II. Selain itu, dengan pendekatan Contextual Teaching
and Learning (CTL) ini juga mampu memahami siswa tentang penggunaan tanda
baca dan penggunaan huruf kapital dalam mennulis karangan dangan baik.
5.2 Saran
Saran yang diberikan setelah selesainya penelitian ini adalah:
a. Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) dalam menulis karangan deskriptif dapat digunakan sebagai solusi untuk meningkatkan kemampuan menulis siswa.
b. Guru hendaknya lebih inovatif lagi pada saat memberikan apersepsi dan motivasi kepada siswa, sehingga diharapkan siswa akan lebih tertarik untuk memperhatikan penjelasan yang diberikan oleh guru.
c. Sebaiknya siswa lebih aktif dalam pembelajaran serta berlomba dalam meningkatkan hasil belajarnya.