• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING DAN PEMANFAATAN SUMBER BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI SMA SWASTA AL – HIDAYAH MEDAN T.P 2016/2017.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING DAN PEMANFAATAN SUMBER BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI SMA SWASTA AL – HIDAYAH MEDAN T.P 2016/2017."

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING DAN PEMANFAATAN SUMBER BELAJAR TERHADAP HASIL

BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI SMA SWASTA AL – HIDAYAH MEDAN T.P 2016/2017

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

NURUL ASLINDA LUBIS NIM. 7123341082

FAKULTAS EKONOMI

(2)
(3)
(4)
(5)

iv

ABSTRAK

Nurul Aslinda Lubis, NIM : 7123341082, Pengaruh Model Pembelajaran Creative Problem Solving Dan Pemanfaatan Sumber Belajar terhadap Peningkatan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Ekonomi SMA Swasta Al – Hidayah MEDAN T.P 2016/2017. Skripsi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2016.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa di SMA Swasta Al –Hidayah MEDAN. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Craetive Problem Solving dan Pemanfaatan Sumber Belajar terhadap Peningkatan hasil belajar. Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai bahan masukan bagi guru dan calon guru dalam memilih model pembelajaran yang diterapkan agar siswa dapat lebih termotivasi dalam belajar sehingga hasil belajar yang dicapai dapat maksimal.

Penelitian ini dilaksanakan di Kelas XI IPS SMA Swasta Al – Hidayah MEDAN T.P 2016/2017. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas XI IPS yang terdiri atas 2 kelas (60 siswa). Kelas IPS2 sebagai kelas kontrol

dan kelas IPS1 sebagai kelas Eksperimen. Teknik pengambilan sample yang

digunakan adalah total sample. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah tes hasil belajar melaksanakan pemanfaatan sumber belajar pada mata pelajaran ekonomi dalam bentuk multiple choice sebanyak 20 item dan angket sebanyak 20 item.

Hasil analisa data menunjukkan data nilai rata-rata kelas eksperimen 77 dengan simpangan baku 11,34, sedangkan nilai rata-rata kelas kontrol 71,5 dengan simpangan baku 10,6. Pengujian hipotesis dilakukan dengan rumus anava satu jalur. Dari hasil perhitungan hipotesis diperoleh bahwa yaitu 2,2 > 1,65. Dengan kata lain hipotesis diterima. pengaruh antara kreativitas terhadap hasil belajar di kelas eksperimen yaitu dan pengaruh antara pemanfaatan sumber belajar terhadap peningkatan hasil belajar di kelas kontrol sebesar yaitu 1,92 > 1,65.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang menyatakan ada pengaruh model pembelajaran Creative Problem Solving dan Pemanfaatan Sumber belajar terhadap peningkatan hasil belajar pada mata pelajaran ekonomi SMA Swasta Al – Hidayah MEDAN T.P 2016/2017, dapat diterima.

(6)

v

ABSTRACT

Nurul Aslinda Lubis, NIM: 7123341082, The Influence Learning Model Creative Problem Solving And Resource Utilization Study on the Enhancement of Learning Outcomes Lesson In Economics of Privet School Al – Hidayah MEDAN T.P 2016/2017. Thesis, Department of Economic Education, Education Studies Office Administration, Faculty of Economics, University of Medan, 2016.

The problem in this research is the low results for students at Private School Al -Hidayah MEDAN. The purpose of this study was to determine the effect of learning model Craetive Problem Solving and Increased Resource Utilization Study on learning outcomes. The benefits of this research are as input material for teachers and prospective teachers in selecting the model applied learning so that students can be motivated to learn so that the learning outcomes are achieved can be maximum.

This research was conducted in Class XI IPS SMA Private Al - Hidayah MEDAN T.P 2016/2017. The population in this study were all class XI IPS consisting of 2 classes (60 students). IPS2 class as the control class and the class as a class experiment IPS1. Sampling technique used is the total sample. Data collection instruments used were achievement test implement use of learning resources on economic subjects in the form of a multiple choice questionnaire of 20 items and as many as 20 items.

The results of the data analysis of data shows the average value of the experimental class 77 with a standard deviation of 11.34, while the average value of the control class 71.5 with a standard deviation of 10.6. Hypothesis testing is done by ANOVA formula one track. From the calculation results obtained hypothesis that t_hitung> T_ (table) ie 2.2> 1.65. In other words, the hypothesis was accepted. influence between the creativity of the learning outcomes in the experimental class t_hitung> T_ (table) is 2.04 <1.65 and effect between the use of learning resources to the improvement of learning outcomes in the control class is t_hitung> T_ (table) that is 1.92> 1, 65.

It can be concluded that the hypothesis that there is influence of Creative Problem Solving learning model and utilization of learning resources to improving the learning outcomes on economic subjects Private School Al - Hidayah MEDAN T.P 2016/2017, can be accepted.

(7)

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan

rakhmat dan ridho-NYA penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

Pengaruh Model Pembelajaran Creative Problem Solving Dan Pemanfaatan Sumber

Belajar Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Ekonomi SMA Swasta

Al – Hidayah MEDAN T.P 2016/2017”.

Skripsi ini bertujuan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh

gelar sarjana pendidikan bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan Administrasi

Perkantoran Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri

Medan.

Dalam proses penyelesaian skripsi ini, Penulis banyak menemukan

kendala, namun berkat bantuan dan dukungan yang sangat berharga berupa

petunjuk, bimbingan, dan saran-saran dari berbagai pihak, semua dapat

diselesaikan dengan baik. Untuk itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan

terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri

Medan.

2. Bapak Prof. Indra Maipita, M.Si, Ph.D selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Unimed.

3. Bapak Dr. Eko Wahyu Nugrahadi, M.Si, selaku Wakil Dekan I Fakultas

(8)

ii

4. Bapak Dr. H.Arwansyah, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi

Fakultas Ekonomi Unimed.

5. Bapak Dr. Dede Ruslan, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi

Fakultas Ekonomi Unimed.

6. Bapak Dr. Hasyim, S.Ag, S.E M.M selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Administrasi Perkantoran, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi

Unimed.

7. Ibu Dra. Sri Mutmainnah M.Si, Dosen Pembimbing Skripsi saya yang telah

banyak membantu dalam penyelesaian skripsi ini .

8. Bapak dan Ibu dosen beserta staff pegawai Pendidikan Ekonomi khususnya

proram studi Pendidikan Administrasi Perkantoran.

9. Bapak Abdul Muhammad Haidir Saragih, MA. selaku Kepala Sekolah SMA

Swasta Al – Hidayah MEDAN, Staff pengajar dan pegawai serta siswa kelas

XI IPS1 dan XI IPS2 yang telah membantu penulis dalam pengumpulan data

untuk penyusunan skripsi ini.

10. Ibu Murniati Saragih, S.Pd selaku guru mata pelajaran Ekonomi yang telah

memberikan izin kepada penulis untuk mengadakan penelitian.

11. Teristimewa untuk orang tua penulis yang tercinta, Ayahanda Asman Lubis

dan Ibunda Walidah Nasution, yang dengan tulus dan ikhlas memberikan

dukungan moril dan materi serta do’a kepada penulis sehingga skripsi ini

dapat diselesaikan.

12. Abangku tersayang Maulana Agung Lubis S.T dan Adik-adik ku Wahyuni

(9)

iii

13. Terima kasih untuk teman special Triadi Nanta Siregar.

14. Terima kasih untuk teman-teman Satu angkatan Intan Nisa Azhar, Santi Devi

Malau, Fadly Dwi Syahputra, Agustina Pohan, Sri Dewi Ritonga, Safrida

Mayanti, Beserta Teman-teman ADP Ekstensi 2012.

15. Terima kasih untuk anak Komunitas EKOPA Terkhususnya buat Yuda

Pratama, Rizki Fadlan, Muhammad Fauzi Hsb, M.Aidil Fitra,Chandra Tulus,

Jonni Lastua Sitorus, Aminul Rauf Lubis dll yang telah bersama-sama

menemani dan berjuang selama perkuliahan.

16. Terima kasih juga kepada semua pihak yang telah membantu dalam

penyelesaian skripsi ini yang tidak dapat disebutkan satu per satu.

Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang

telah membantu dan penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi

kita semua dan menjadi bahan masukan bagi dunia pendidikan.

Medan, Maret 2017 Penulis,

(10)

iv

1.1.Latar Belakang Masalah ... 1

1.2.Identifikasi Masalah ... 4

2.1.1. Model Pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) ... 7

2.1.2. Pengertian Sumber Belajar ... 13

2.1.3. Pengertian Prestasi Belajar ... 24

2.2. Kerangka Berpikir ... 27

2.3. Penelitian yang Relevan ... 31

2.4. Hipotesis Penelitian ... 32

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 33

3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 33

3.2. Populasi dan Sampel Penelitian ... 33

3.2.1. Populasi ... 33

3.2.2. Sampel ... 33

3.3. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 34

3.3.1. Variabel Penelitian ... 34

3.3.2. Defenisi Operasional ... 35

3.4. Desain Penelitian ... 35

3.5. Prosedur Penelitian ... 38

3.6. Teknik Pengumpulan Data ... 39

(11)

v

3.6.2. Angket (Kuesioner) ... 39

3.6.3. Wawancara ... 40

3.6.4. Tes Hasil Belajar ... 40

3.7. Instrumen Penelitian ... 40

3.8. Uji Instrumen ... 43

3.10.1. Uji Normalitas Data ... 46

3.10.2. Uji Hipotesis ... 47

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 51

4.1. Hasil Penelitian ... 51

4.1.1. Uji Coba Instrument ... 51

4.1.1.1. Uji Coba Instrument Tes ... 51

4.1.1.2. Uji Coba Instrument Angket ... 55

4.2. Deskripsi Hasil Penelitian ... 58

4.2.1. Analisis Deskripsi Tes ... 58

4.2.1.1. Uji Normalitas ... 58

4.2.1.2. Uji Homogenitas ... 59

4.2.2. Analisis Deskripsi Angket ... 60

4.2.3. Pengujian Hipotesis ... 65

4.3. Pembahasan Hasil Penelitian ... 68

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 71

5.1. Kesimpulan ... 71

5.2. Saran ... 72

(12)

vi

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Populasi Penelitian ... 33

Tabel 3.2. Matriks Sampel Penelitian ... 34

Tabel 3.3. Tabel Desain Penelitian ... 36

Tabel 3.4. Kisi-Kisi Pemanfaatan Sumber Belajar ... 41

Tabel 3.5. Skor Data Mentah ... 48

Tabel 4.1. Deskripsi Data Pre-Test dan Post Test Kelas Eksperimen dan Kontrol ... 58

Tabel 4.2. Hasil Perhitungan Uji Normalitas ... 58

Tabel 4.3. Skala Nilai ... 61

Tabel 4.4. Distribusi Frekuensi Angket ... 62

Tabel 4.5. Summary ... 66

(13)

vii

DAFTAR GAMBAR

(14)

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Silabus ... 75

Lampiran 2 RPP Semester I Eksperimen ... 87

Lampiran 3 RPP Semester I Konvensional ... 98

Lampiran 4 Instrumen Test ... 118

Lampiran 5 Angket Pemanfaatan ... 125

Lampiran 6 Tabel Uji Validitas Test ... 131

Lampiran 7 Tabel Uji Reliabilitas Test ... 133

Lampiran 8 Tabel Uji Daya Beda Kelompok atas yang menjawab benar . 135 Lampiran 9 Tabel Tingkat Kesukaran ... 137

Lampiran 10 Tabel Validitas Angket ... 139

Lampiran 11 Tabel Reliabilitas Angket ... 141

Lampiran 12 Data Hasil Belajar Eksperimen ... 143

Lampiran 13 Rata-Rata Standar Deviasi Data Pre Test dan Post Test Kelas Eksperimen... 144

Lampiran 14 Uji Normalitas Kelas Eksperimen ... 146

Lampiran 15 Data Hasil Belajar Kelas Kontrol ... 149

Lampiran 16 Rata-Rata Standar Deviasi Data Pre Test dan Post Test Kelas Kontrol ... 150

Lampiran 17 Uji Normalitas Kelas Kontrol ... 152

Lampiran 18 Tabulasi Angket Kreativitas Kelas Eksperimen ... 155

Lampiran 19 Tabulasi Angket Kreativitas Kelas Kontrol ... 157

Lampiran 20 Data Pengujian Hipotesis ... 159

Lampiran 21 Hasil Pengujian Data Anava dan Perhitungan Uji t-Dunnet .. 160

Lampiran 22 Daftar Nilai Kritis untuk Uji Liliefors ... 162

Lampiran 23 Titik Persentase Distribusi t ... 163

Lampiran 24 Daftar Nilai Persentil untuk Distribusi F ... 166

(15)

1

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Kualitas dari suatu pendidikan sangat menentukan mutu kehidupan bangsa

terutama untuk meningkatkan sumber daya manusia yang potensial. Peningkatan

mutu pendidikan akan tercapai apabila proses belajar mengajar yang

diselenggarakan di kelas benar-benar efektif dan berguna untuk mencapai

kemampuan pengetahuan, sikap dan keterampilan yang diharapkan. Karena pada

dasarnya proses belajar mengajar merupakan inti dari proses pendidikan,

diantaranya guru merupakan salah satu faktor yang penting dalam menentukan

berhasilnya proses belajar mengajar di dalam kelas.

Dalam kegiatan pembelajaran, sekolah dituntut untuk dapat menggunakan

sumber belajar dengan baik, tepat dan lengkap karena pelajaran itu tidak dapat

dikuasai hanya dengan penjelasan dari guru. Kita ketahui pada umumnya guru

dianggap sebagai sumber belajar yang paling dominan bahkan dianggap sebagai

satu-satunya sumber belajar yang penuh inisiatif dan dengan motivasi yang tinggi

sehingga siswa sangat tergantung kepada guru.

Guru hanyalah salah satu sumber belajar dari macam-macam sumber

belajar yang ada.Sekolah secara khusus menempatkan siswa sebagai objek belajar.

Yang tidak kalah penting bagaimana para pendidik baik guru, dosen, maupun

konselor didalam mengatur dan mengendalikan faktor-faktor yang mempengaruhi

(16)

2

sumber-sumber belajar yang dimaksud sehingga para siswa dapat menciptakan

prestasi belajar yang optimal.

Seorang guru sebagai sumber belajar harus mampu memberi pengaruh

baik terhadap lingkungan belajar siswa sehingga timbul reaksi peserta didik untuk

mampu mencapai hasil belajar yang diinginkan. Salah satu kegiatan yang dapat

mempengaruhi prestasi belajar, yang harus dilakukan guru adalah memilih dan

menggunakan model pembelajaran yang tepat untuk mencapai pengajaran yang

semuanya akan mempengaruhi proses belajar siswa dikelas.

Saat ini akibat adanya kemajuan teknologi semakin banyak sumber belajar

yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran sesuai dengan materi pelajaran

seperti : manusia atau nara sumber (tokoh-tokoh, administrator, dll), penggunaan

alat dan bahan pengajaran (media massa, buku, OHP, internet) di lingkungan

sekolah. Penggunaan lingkungan sekitar (pasar, perpustakaan umum, museum,).

Semua sumber belajar ini dapat membantu dan memotivasi dalam memahami dan

menguasai materi pelajaran sehingga tercapailah prestasi belajar yang optimal.

Semakin banyak sumber belajar yang kita gunakan semakin jelas dan semakin

dalam kita menguasainya. Kalau kita sudah menguasai materi pelajaran yang kita

pelajari, maka prestasi belajar yang akan kita peroleh semakin meningkat.

Saat ini sekolah – sekolah telah menyediakan sumber belajar yang

memadai. Tapi hal ini bukan merupakan jaminan dapat meningkatkan prestasi

belajar siswa, jika sumber belajar tidak lengkap, tepat dan up to date, dan harus

dimanfaatkan siswa, demikian juga harus tersedia di rumah ruangan belajar, meja

(17)

3

pembelajaran baik dalam maupun diluar sekolah. Jadi intinya adalah penggunaan

dari sumber belajar yang lengkap, tepat dan up to date secara rutin dan teratur

setiap hari dengan waktu yang terjadwal dengan teratur di rumah.

Ketika siswa mengerjakan tugas – tugas dari sekolah tentu sangat

membutuhkan sumber – sumber belajar seperti halnya buku pelajaran, media

massa, alat dan bahan pengajaran (media pendidikan) yang mampu membantu

siswa menyelesaikan interaksi guru, siswa dan lingkungan sekolah dalam

peningkatan kualitas pembelajaran akan menciptakan prestasi belajar yang

maksimal.

Mata pelajaran Ekonomi menuntut siswa memiliki tingkat konsentrasi,

dan pemahaman yang tinggi. Hal ini yang dapat menimbulkan siswa kesulitan dan

merasa bosan untuk mempelajari ekonomi dan berdampak pada rendahnya hasil

belajar siswa. Untuk itu guru dengan bekal pemahaman psikologi dan

perkembangan peserta didik harus mampu menerapkan model pembelajaran dan

pemanfaatan sumber belajar yang baik untuk meningkatkan prestasi belajar siswa.

Selanjutnya permasalahan yang dihadapi para peserta didik sekarang

adalah mereka belum biasa menghubungkan antara apa yang mereka pelajari dan

bagaimana pengetahuan itu akan digunakan. Hal ini dikarenakan cara mereka

memperoleh informasi dan motivasi diri belum tersentuh oleh metode yang

betul-betul bisa membantu mereka. Para siswa kesulitan untuk memahami

konsep-konsep akademis, karena metode mengajar yang selama ini digunakan oleh

pendidik (guru) hanya terbatas pada metode ceramah. Dalam hal ini tentunya

(18)

4

mereka di masa datang, yaitu saat mereka bermasyarakat ataupun saat di tempat

kerja kelak. Oleh karena itu di perlukan satu model dan sumber belajar yang

benar-benar bisa memberi jawaban dari masalah ini. Salah satu model yang bisa

lebih memberdayakan siswa adalah model pembelajaran Creative Problem

Solving.

Penerapan model pembelajaran Creative Problem Solving dan penggunaan

sumber belajar yang baik dapat membantu dan mempermudah siswa dalam

mengikuti pembelajaran ekonomi secara cepat dan menyenangkan.

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka penulis tertarik untuk

mengadakan penelitian dengan judul “Pengaruh Model Pembelajaran Creative

Problem Solving dan Pemanfaatan Sumber Belajar Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi di SMA Swasta Al-Hidayah Medan Tahun Pelajaran 2016/2017”.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka identifikasi

masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana penggunaan sumber belajar siswa kelas XI IPS SMA Swasta

Al-Hidayah Medan?

2. Bagaimana cara meningkatkan prestasi belajar ekonomi siswa kelas XI

IPS SMA Swasta Al-Hidayah Medan?

3. Apakah dengan menerapkan model pembelajaran Problem Solving dan

penggunaan sumber belajar dapat meningkatkan prestasi belajar siswa

(19)

5

4. Apakah ada perbedaan peningkatan prestasi belajar siswa antar siklus?

1.3 Pembatasan Masalah

Dalam penelitian ini, penulis membatasi masalah yang diteliti untuk

menghindari pengembangan masalah-masalah yang begitu luas. Untuk itu batasan

masalah penelitian ini dikhususkan pada : model pembelajaran problem solving

dan penggunaan sumber belajar terhadap prestasi belajar Ekonomi siswa kelas XI

IPS SMA Swasta Al-Hidayah Medan Tahun Pembelajaran 2016/2017.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan Identifikasi masalah diatas, maka rumusan masalah dalam

penelitian ini adalah:

1. Apakah dengan menerapkan model pembelajaran Problem Solving dapat

meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Ekonomi di SMA

Swasta Al-Hidayah Medan Tahun Pembelajaran 2016/2017?

2. Apakah dengan penggunaan sumber belajar dapat meningkatkan prestasi

belajar siswa pada mata pelajaran Ekonomi di SMA Swasta Al-Hidayah

Medan tahun Pembelajaran 2016/2017?

3. Apakah perbedaan peningkatan prestasi belajar Ekonomi siswa antar

(20)

6

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas maka tujuan penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui peningkatkan prestasi belajar ekonomi siswa kelas XI

IPS SMA Swasta Al-Hidayah Medan dengan menerapkan model

pembelajaran Creative Problem Solving .

2. Untuk mengetahui penggunaan sumber belajar ekonomi siswa kelas XI

IPS SMA Swasta Al-Hidayah Medan dengan prestasi belajar siswa.

3. Untuk mengetahui perbedaan peningkatan prestasi belajar ekonomi siswa

antar siklus.

1.6 Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian ini adalah :

1. Untuk menambah dan memperluas pengetahuan serta wawasan bagi

penulis sebagai calon guru mengenai model pembelajaran Creative

Problem Solving dan penggunaan sumber belajar dalam meningkatkan

prestasi belajar ekonomi.

2. Sebagai bahan masukan bagi sekolah khususnya guru bidang studi

ekonomi dalam menggunakan model pembelajaran Creative Problem

Solving dan pemanfaatan sumber belajar sebagai salah satu cara yang

efektif dan efesien untuk meningkatkan prestasi belajar ekonomi siswa.

3. Sebagai referensi dan masukan bagi civitas akademis fakultas ekonomi

(21)

71

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka peneliti dapat

mengambil kesimpulan yaitu:

1. Ada pengarih model pembelajaran Creative Problem Solving dan

pemanfaatan sumber belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata

pelajaran yang materinya banyak dipraktikan. Hal ini dapat dilihat dari

nilai rata-rata pos tes yang didapatkan pada kelas eksperimen 77 dan pada

kelas kontrol 71,5.

2. Ada pengaruh yang signifikan antara penerapan model pembelajaran

Creative Problem Solving terhadap peningkatan hasil belajar Siswa Sma

Swasta Al-Hidayah T.P. 2016/2017 pada mata pelajaran Ekonomi.

Dengan hasil uji hipotesis yaitu 2,2 > 1,65

3. Adanya pengaruh Pemanfaatan Sumber Belajar terhadap peningkatan

hasil belajar. Dengan hasil uji hipotesis untuk kelas eksperimen

yaitu , artinya ada pengaruh pemanfaatan sumber

belajar terhadap peningkatan hasil belajar pada kelas eksperimen.

Sedangkan di kelas kontrol dengan yaitu 1,92 > 1,65.

Artinya ada pengaruh Pemanfaatan Sumber Belajar terhadap peningkatan

(22)

72

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, dapat dikemukakan saran sebagai berikut:

1. Diharapkan guru dapat memberi kegiatan belajar mengajar dengan

menggunakan model pembelajaran Creative Problem Solving agar siswa

menjadi lebih aktif dalam memecahkan masalah, agar tercapai materi yang

diberikan.

2. Pihak sekolah hendaknya lebih sering melakukan pemantauan terhadap

kegiatan belajar mengajar di kelas dan menekankan kepada setiap guru

untuk menggunakan model atau pun metode pembelajaran yang dapat

merangsang dengan memberi Pemanfaatan Suimber Belajar baik dari

Web, Perpustakaan, Museum yang akan berdampak positif pada hasil

belajarnya.

3. Siswa diharap dapat memanfaatkan sumber sumber belajar yang ada baik

di dalam lingkungan sekolah maupun diluar lingkungan sekolah, sehingga

(23)

73

DAFTAR PUSTAKA

Ansari., (2008), Pengertian Creative Problem Solving, Putra Grafika, Jakarta

Hudojo., (2003), Langkah – Langkah Dalam Penyelesaian Creative Problem Solving,

Rineka Cipta, Jakarta.

Novrianti., (2008), Pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar, on line at http// sweetyhome.wordpres.com/2008/06/20/pemanfaatan – lingkungan – sebagai – sumber – belajar / -50 [ accesed 16 des 2008 ].

Pepkin K.L., (2004), Creative Problem Solving in math , tersedia di : http//www.uh.edu./hti/cv/2004/V02/04.htm [ 5 januari 2004 ]

Hutahean., (2004), Penerapan Model Pembelajaran Creative Problem Solving, Rineka Cipta, Jakarta

Nasution., (2002 : 87), Pengertian Sumber Belajar, Putra Grafika, Jakarta.

Rosalin., (2008 : 17), Pengertian Model Pembelajaran Creative Problem Solving, tersedia di : http// www.uh, edu / hti/ cv / 2008 / V02 / 04 . htm [ 8 Januari 2008 ]

Rohani., (2004 : 165), Pengelompokan Sumber Belajar, Alfabeta, Bandung.

Sanjaya., (2008 : 218), Keunggulan Dan Kelemahan Pelaksanaan Model

Pembelajaran Creative Problem Solving, Remaja Rusdakarya, Jakarta.

Suryosubroto, (2009 : 201), Pengertian Model Pembelajaran Creative Problem

Solving, Alfabeta, Bandung.

Saripuddin., (2006 : 122), Mengelompokkan Sumber Belajar, Remaja Rusdakarya, Bandung.

Saragih., (2008), Penelitiaanya Berjudul “ Pengaruh Penggunaan Sumber Belajar

Terhadap Prestasi Belajar Siswa “, Jakarta.

Sugiyono., (2010 : 149), Titik Tolak Penyusunan Instrumen, Alfabeta, Bandung.

(24)

74

Sunartombs., (2007), Faktor – Faktor Prestasi Belajar, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Tulus tu’u., (2004 : 75), Pengertian Prestasi Belajar, Prestasi Pustaka, Jakarta.

Poerwanto., (2009), Pengertian Prestasi Belajar, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Purba., (2010), Penelitiaanya Tentang Pengaruh Model Pembelajaran Creative

Problem Solving Terhadap Hasil Belajar, tersedia di : http// wv. Uh. Edu // hti

/ cps / 2010 / 05 / .htm.

Winkel., (2009), Psikologi Pengajaran, Gramedia, Jakarta.

Yusuf., (2005), Pengertian Perpustakaan Dan Tujuan Perpustakaan, Prestasi Pustaka, Jakarta.

Gambar

Tabel 3.1.
Gambar 3.1. Rancangan Penelitian  ................................................................
Tabel Uji Validitas Test ......................................................... 131

Referensi

Dokumen terkait

EVALUASI KEBIJAKAN PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI DALAM MELAKUKAN REHABILITASI LAHAN DILUAR KAWASAN HUTAN MELALUI PELAKSANAAN GERHAN (Studi pada Dinas Kehutanan Dan Perkebunan

Apabila di wakilkan diharuskan membawa Surat Kuasa dan diminta kepada Saudara hadir tepat waktu serta membawa seluruh berkas dokumen Administrasi dan Teknis yang sudah

Mengingat pentingnya acara ini, diharapkan yang hadir Direktur atau yang namanya tercantum di dalam Akte Pendirian Perusahaan serta perubahannya. Apabila di

China dan Iran menjalin hubungan kerjasama pada tahun 1990, dimana kerjasama tersebut didasari dengan adanya persamaan prinsip saling percaya, saling membutuhkan

(5) Guru pemula yang berstatus bukan PNS, yang telah menyelesaikan program induksi dengan nilai kinerja paling kurang kategori baik, yang dibuktikan dengan sertifikat

Standar isi adalah ruang lingkup materi dan tingkat kompetensi yang dituangkan dalam kriteria tentang kompetensi tamatan, kompetensi bahan kajian, kompetensi mata

Sehubungan dengan telah dilakukannya evaluasi administrasi, teknis dan kewajaran harga serta formulir isian Dokumen Kualifikasi untuk penawaran paket pekerjaan tersebut diatas,

dimaksud dengan keterangan terdakwa adalah “apa yang terdak wa nyatakan di sidang tentang perbuatan yang ia. lakukan atau yang ia ketahui sendiri atau alami