• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bahan makalah filsafat pendidikan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Bahan makalah filsafat pendidikan"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

BAB XII

FILSAFAT PENDIDIKAN NASIONAL: PANCASILA

A. Konsep Filsafat Umum

1. Metafisika

Hakikat Realitas. Bangsa Indonesia meyakini bahwa realitas atau alam semesta tidaklah ada dengan sendirinya, melainkan sebagai ciptaan (makhluk) Tuhan Yang Maha Esa. Tuhan adalah sumber pertama dari segala yang ada, Ia adalah sebab pertama dari segala sebab, tetapi Ia tidak disebabkan oleh sebab-sebab yang lainnya, dan ia juga adalah tujuan akhir segala yang ada.

2. Epistemologi

Hakikat Pengetahuan. Segala pengetahuan hakikatnya bersumber dari sumber pertama yaitu Tuhan Yang Maha Esa. Tuhan telah menurunkan pengetahuan baik melalui Utusannya (berupa wahyu) maupun melalui berbagai hal yang digelarkanNya di alam semesta termasuk hukum-hukum yang terdapat di dalamnya.

3. Aksiologi

Hakikat Nilai. Sumber pertama segala nilia hakikatnya adalah Tuhan YME. Karena manusia adalah makhluk Tuhan, juga adalah pribadi dan sekaligus insan sosial, maka hakikat nilai diturunkan dari Tuhan YME, masyarakat dan individu.

B. Implikasi Terhadap Pendidikan

1. Makna Pendidikan

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara (Pasal 1 UU RI No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional).

2. Tujuan Pendidikan

Pendidikan bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menajadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

3. Kurikulum Pendidikan

Kurikulum disusun sesuai dengan jenjang pendidikan dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut:

a. Peningkatan Iman dan Taqwa.

b. Peningkatan akhlak mulia.

c. Peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat peserta didik.

d. Keragaman potensi daerah dan lingkungan.

e. Tuntutan pembangunan daerah dan nasional.

f. Tuntutan dunia kerja.

g. Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

(2)

i. Dinamika perkembangan global.

j. Persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan.

4. Metode Pendidikan

Penggunaan metode pendidikan diharapkan memperhatikan prinsip cara belajar siswa aktif (CBSA) dan sebaliknya bersifat multi metode.

5. Peran Pendidik dan Peserta Didik

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Identifikasi faktor internal dan eksternal terhadap kelompok pengrajin kopi pada Gapoktan Gunung Kelir dalam menentukan strategi pengembangan agroindustri kopi, terlebih

Hasil kegiatan evaluasi hasil belajar berfungsi untuk (i) diagnostik dan pengembangan, (ii) seleksi, (iii) kenaikan peringkat belajar, (iv) penempatan peserta

Karena jika dijumlahkan sampai suku yang tak hingga, jumlahnya masih bisa ditentukan (jumlahnya masih berhingga).. Kita akan mencari hasil dari deret tak

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan humf b, perlu rnenetapkan Peraturan Presiden tentang Perubahan Ketujuh Atas Keputusan hesiden Nomor 80

Poltak Sihombing, M.Kom selaku Ketua Program Studi S1 Ilmu Komputer Universitas Sumatera Utara dan selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan,

1) Dalam software kinovea, format output video yang dianalisis yaitu MKV, MP4, AVI, serta memungkinkan untuk dapat menganalisis dari foto. 2) Modus pemutaran loop,

Perbandingan Health Related Physical Fitness Antara Lansia Yang Mengikuti Senam Dengan Lansia Yang Tidak Mengikuti Senam (Studi Ex Post Facto Pada Lansia Di