• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERAN GURU PPKn MENINGKATKAN ETIKA DAN MORAL DALAM MEMBENTUK KARAKTER SISWA DI SMKN 1 DOLOK MASIHUL TAHUN PELAJARAN 2015/2016 ( STUDI KASUS : KELAS X-TITL.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERAN GURU PPKn MENINGKATKAN ETIKA DAN MORAL DALAM MEMBENTUK KARAKTER SISWA DI SMKN 1 DOLOK MASIHUL TAHUN PELAJARAN 2015/2016 ( STUDI KASUS : KELAS X-TITL."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

PERAN GURU PPKn MENINGKATKAN ETIKA DAN MORAL

DALAM MEMBENTUK KARAKTER SISWA DI SMKN 1

DOLOK MASIHUL TAHUN PELAJARAN 2015/2016

( STUDI KASUS : KELAS X-TITL )

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh :

Ririn Meldiana Tindaon NIM. 3123111069

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN

FAKULTAS ILMU SOSIAL

(2)
(3)
(4)

ABSTRAK

Ririn Meldiana Tindaon, NIM 3123111069. Peran Guru PPKn Meningkatkan Etika Dan Moral Dalam Membentuk Karakter Siswa Di SMKN 1 Dolok Masihul Tahun Pelajaran 2015/2016 (Studi Kasus Kelas X-TITL).

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Guru PPKn meningkatkan etika dan moral dalam membentuk karakter siswa di SMKN 1 Dolok Masihul Tahun Pelajaran 2015/2016. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kuantitatif, yaitu suatu cara atau metode yang menggambarkan fakta-fakta secara apa adanya dan berdasarkan penelitian di lapangan. Adapun alat pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan cara observasi, penyebaran angket, dan wawancara. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMKN 1 Dolok Masihul yang berjumlah 230 orang dan sampel yang digunakan adalah 15 % dari jumlah populasi yaitu sebanyak 35 orang di kelas X-TITL, yang ditetapkan dengan acak sederhana ( random sampling) dan untuk mengetahui analisis data yang terkumpul penulis menggunakan tabel frekuensi dengan menggunakan rumus statistik sederhana (persentase).

(5)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur, hormat dan kemuliaan hanya bagi Tuhan Yang

Maha Esa karena atas berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan

penulisan skripsi ini dengan judul “Peran Guru PPKn Meningkatkan Etika

dan Moral dalam Membentuk Karakter Siswa di SMKN 1 Dolok Masihul

Tahun Pelajaran 2015/2016 ( Studi kasus kelas X- TITL)”.

Adapun maksud dan tujuan dari penulisan skripsi ini adalah untuk

memenuhi salah satu syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Pendidikan

Kewarganegaraan di Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.

Dalam penulisan skripsi ini penulis banyak menemukan hambatan. Penulis

mengucapkan banyak terimakasih kepada Ibu Sri Yunita, S.Pd, M. Pd selaku

dosen pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan arahan, bimbingan

serta saran dalam penyusunan skripsi ini sehingga dapat diselesaikan dengan baik.

Penulis juga mengucapkan banyak terimakasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri

Medan.

2. Ibu Dra. Nurmala Berutu, M.Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial

Universitas Negeri Medan.

3. Ibu Dr. Reh Bungana Beru PA,SH., M.Hum selaku ketua jurusan PPKn.

4. Bapak Arief Wahyudi, SH., MH selaku sekretaris jurusan PPKn.

5. Ibu Sri Hadiningrum, S.H., M.Hum, selaku dosen pembimbing akademik

yang telah membimbing penulis selama menempuh perkuliahan di

(6)

6. Bapak Dr. Deny Setiawan, M.Si selaku Wakil Dekan I sekaligus dosen

penguji yang telah banyak memberikan arahan dan bimbingan kepada

penulis.

7. Bapak Mangido Nainggolan, S.PAK., M.Si selaku dosen penguji yang telah

banyak memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis.

8. Bapak/Ibu dosen jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yang

membekali ilmu dan pengetahuan kepada penulis selama dalam perkuliahan

hingga penyelesaian skripsi ini.

9. Teristimewa buat kedua orangtua tercinta Hadomuan Sitindaon dan Meyana

Sidabutar, yang telah membesarkan, mendidik, selalu memberikan

dukungan baik moril maupun materil, semangat dan doa tanpa kurang suatu

apapun sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

10. Bapak Joni, selaku tata usaha jurusan Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan yang membantu dalam melengkapi berkas yang

dibutuhkan penulis.

11. Bapak Drs. Kennedi Nainggolan, selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 1

Dolok Masihul yang membantu penulis dalam melengkapi data dan

keperluan yang penulis butuhkan.

12. Bapak Amrizal S.Pd, selaku Guru PPkn SMK Negeri 1 Dolok Masihul yang

membantu penulis dalam melengkapi data yang dibutuhkan.

13. Seluruh siswayang penulis sayangi di SMK Negeri 1 Dolok Masihul, yang

(7)

14. Adik-adikku tercinta Rivan Tindaon, Wulan Tindaon, dan Raymond Justin

Tindaon, yang selalu memberikan dukungan semangat dan doa kepada

penulis dalam penyelesaian skripsi ini.

15. Kakakku tercinta Risnauli Nainggolan, Amd yang selalu memberikan

dukungan baik moril maupun materil kepada penulis.

16. Teman-teman terhebat “KEPOMPONG” yang sudah seperti saudara, Rista

Lusiani br Tarigan, Inti Lady Simbolon, Ifni Sriulina br Tarigan, dan

Gembira Rumabutar, terima kasih untuk setiap waktu terindah yang kita

lewati bersama baik sejak awal perkuliahan hingga saat ini.

17. Adik-adikku terkasih teman hidup selama masa perkuliahan Irma L

Manurung, Devita Sidabutar, dan Febriani Melfania Pasaribu, yang sudah

seperti adik kandung.

18. Teman seperjuangan PPKn Reguler-B 2012, Okberima Lumban Gaol,

Asnidar Silalahi dan yang lainnya.

19. Teman-teman PPLT SMKNegeri 1 Dolok Masihul, yang tidak dapat saya

sebutkan satu persatu.

Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang

telah mendukung dan membantu penulis dalam penyusunan skripsi ini, kiranya

Tuhanlah yang melimpahkan berkat dan anugerah-Nya kepada kita semua. Amin.

Medan, Juni 2016

(8)

DAFTAR ISI

F. Manfaat Penelitian………...4

BAB II KAJIAN PUSTAKA………...6

BAB III METODE PENELITIAN……..………...21

A. Lokasi Penelitian………21

B. Populasi Dan Sampel………...21

1. Populasi………....21

2. Sampel………..22

C. Variabel Penelitian Dan Defenisi Operasional………..23

(9)

2. Defenisi Operasional………..…..23

D. Teknik Pengumpulan Data………...………..23

E. Teknik Analisis Data………..…25

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN………...26

A. Hasil Penelitian……….….26

B. Pembahasan………..………..49

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN………...…..62

A. Kesimpulan……….…………...62

B. Saran………..…….63

(10)

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Jumlah Siswa Kelas X SMKN 1 Dolok Masihul………..22

Tabel 2 Kisi-Kisi Instrumen Penelitian………..24

Tabel 3 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

mengajarkan etika dan moral di sekolah………..…….27

Tabel 4 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

membimbing siswa agar mampu membedakan tentang yang baik dan

buruk………..……28

Tabel 5 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

memberikan teladan yang baik terhadap muridnya di sekolah

………...29

Tabel 6 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

mengawasi setiap tingkah atau perilaku siswanya di sekolah………...30

Tabel 7 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn ketika

memulai pembelajaran dengan berdoa terlebih dahulu……….31

Tabel 8 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

membina siswa agar selalu beribadah………...32

Tabel 9 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

membina siswa agar memiliki sikap tanggungjawab………34

Tabel 10 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

membina siswa untuk bersikap mandiri atau tidak bergantung dengan

(11)

Tabel 11 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

membina siswa untuk bersikap jujur……….36

Tabel 12 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

membina siswa agar menjadi pribadi yang bijaksana………...37

Tabel 13 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

membina siswa agar saling menghormati terhadap orang lain………..38

Tabel 14 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

membina siswa agar bersikap santun kepada siapapun……….38

Tabel 15 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

membina siswa agar saling tolong menolong terhadap sesamanya…...40

Tabel 16 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

mengarahkan siswa agar dengan kesadaran diri sendiri melakukan

kegiatan gotong royong baik di sekolah maupun di lingkungan tempat

tinggalnya………..………41

Tabel 17 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

membina siswa agar memiliki sikap percaya diri………..42

Tabel 18 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

mengarahkan siswa agar mampu menghasilkan suatu karya atau

menunjukkan kreativitasnya………..43

Tabel 19 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

membina siswa agar mampu bersikap adil………44

Tabel 20 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

(12)

Tabel 21 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

membina siswa agar mampu bertoleransi terhadap setiap perbedaan

yang ada……….46

Tabel 22 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

membina siswa agar menjunjung tinggi nilai persatuan dan

kesatuan……….47

(13)

DAFTAR LAMPIRAN

1. Angket

2. Daftar Wawancara

3. Dokumentasi

4. Nota Tugas

5. Surat Ijin Penerbitan Penelitian Dari Jurusan

6. Surat Keterangan Ijin Mengadakan Penelitian dari Fakultas

7. Surat Keterangan Mengadakan Penelitian dari SMKN 1 Dolok Masihul

8. Surat Keterangan Perpustakaan Jurusan Ppkn

9. Surat Keterangan Perpustakaan UNIMED

10. Kartu Kendali Bimbingan Skripsi

11. Daftar Peserta Seminar Proposal Penelitian

12. Pernyataan Keaslian Tulisan

(14)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Indonesia memerlukan sumber daya manusia dalam jumlah dan mutu yang

memadai sebagai pendukung utama dalam pembangunan negara ini. Untuk

memenuhi sumber daya manusia tersebut, pendidikan memiliki peran yang sangat

penting.

Demikian yang tertera dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang

Sistem Pendidikan Nasional pasal 1 ayat (1) menyebutkan bahwa :

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara.

Jadi pendidikan pada dasarnya merupakan suatu interaksi antar pendidik

dengan peserta didik, untuk mencapai tujuan pendidikan yang berlangsung dalam

lingkungan tertentu. Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Indonesia Pasal 3 menyebutkan :

Sistem pendidikan nasional berfungsi untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa serta martabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan berbangsa, dan yang bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokrasi serta bertanggung jawab.

Seorang pendidik atau guru diharapkan tidak sekedar transfer ilmu kepada

peserta didik, melainkan menanamkan kepribadian baik kepada peserta didik.

Guru belum bisa dikatakan sukses mendidik, jika peserta didik hanya memiliki

(15)

2

kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual. Oleh sebab itu, pendidikan

sekolah juga diharapkan memiliki program yang bisa dijadikan sebagai sarana

pembentukan karakter peserta didik.

Guru memegang peranan sentral dalam proses belajar mengajar, untuk itu

mutu pendidikan di suatu sekolah sangat ditentukan oleh kemampuan yang

dimiliki seorang guru dalam menjalankan tugasnya. Guru merupakan orangtua

siswa dalam lingkungan sekolah. Maka peran guru begitu berarti dalam

membentuk kepribadian para siswa diluar dari pengaruh lingkungan para siswa

tersebut.

Pada akhir – akhir ini pendidikan karakter marak dibicarakan oleh pakar

pendidikan, tokoh masyarakat, politikan, rokhaniawan, hingga sampai para

selebritis karena pendidikan di Indonesia ternyata belum mencapai hasil yang

diinginkan.

Perubahan yang terjadi tidak hanya berkaitan dengan dinamika perubahan

ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga menyentuh perubahan dan pergeseran

aspek nilai dan moral dalam kehidupan masyarakat. Masalah ini sudah sering

terjadi di negara kita, dimana menurunnya kualitas moral dan etika bangsa. Dalam

hal yang paling sederhana di sekolah, yakni pertengkaran siswa di kelas, tidak

menghormati teman sekelas, mencontek saat ujian, terlambat datang ke sekolah,

tidak berpakaian rapi, bahkan sudah tidak hormat lagi kepada gurunya.

Ini menunjukkan terkikisnya nilai etika dan moral anak bangsa. Padahal

kebiasaan yang dilakukan di masa depan tercermin dari apa yang dilakukan saat

(16)

3

mereka sudah dewasa. Kembali lagi melihat situasi bangsa saat ini, terjadi banyak

tawuran anak sekolah, bentrokan dimana-mana, yang sampai merenggut nyawa.

Negara ini akan menuju kehancuran melihat etika dan moral yang sudah tidak

dimiliki oleh bangsa ini. Terlebih bagi Guru PPkn, peran Guru ini sangat besar

dalam tanggung jawab pembentukan karakter siswa.

Kebutuhan akan pendidikan yang dapat melahirkan manusia Indonesia

sangat dirasakan arena degradasi moral yang terus menerus terjadi pada generasi

bangsa ini dan nyaris membawa bangsa ini pada kehancuran.

Guru PPKn atau pendidik memiliki tanggung jawab besar dalam

menghasilkan generasi yang berkarakter, beretika, dan bermoral. Dengan

demikian, semakin jelas bahwa peran guru dalam dunia pendidikan modern

sekarang ini semakin meningkat dari sekedar pengajar menjadi direktur belajar.

Konsekuensinya, tugas dan tanggung jawab guru pun menjadi lebih kompleks dan

berat. Sisi ini memberikan wacana bahwa guru PPKn bukan hanya pendidik

akademis tetapi juga merupakan pendidik karakter yang meningkatkan etika dan

moral yang baik bagi para peserta didiknya.

B. Identifikasi Masalah

Dari latar belakang masalah tersebut ada beberapa masalah yang ditemukan

yaitu :

1. Pemahaman akan etika dan moral yang rendah

2. Karakter siswa yang kurang baik di sekolah

3. Rendahnya nilai-nilai karakter yang diterapkan di sekolah

(17)

4

5. Kurangnya pendidikan karakter yang ditanamkan melalui pembelajaran

PPKn

C. Pembatasan Masalah

Untuk membatasi agar penelitian ini tidak terlalu luas cakupannya, maka

penulis membatasi permasalahan dalam penelitian ini yaitu : Peran Guru PPKn

dalam meningkatkan etika dan moral dalam pembentukan karakter siswa.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah dan pembatasan

masalah diatas maka yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah :

Bagaimanakah peran guru PPKn dalam meningkatkan etika dan moral siswa agar

menjadi siswa yang berkarakter?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan yang hendak dicapai melalui penelitian ini adalah untuk mengetahui

peran guru PPKn dalam dalam membentuk karakter siswa yang bermoral dan

beretika.

F. Manfaat Penelitian

Manfaat yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :

1. Sebagai bahan masukan bagi setiap Guru PPKn dalam menjalankan

tugasnya sebagai seorang Guru.

2. Untuk menambah wawasan bagi penulis maupun pembaca.

(18)

5

4. Dengan penelitian ini, diharapkan semakin memacu Guru PPkn dalam

memberikan bimbingan dalam pembentukan etika dan moral yang baik

(19)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisis data dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka

dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Guru mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan sangat

berperan meningkatkan etika dan moral siswa dalam pembentukan karakter

siswa di kelas X SMK Negeri 1 Dolok Masihul. Hal ini dapat dilihat dari

berbagai upaya guru yang telah dilakukan yaitu mengajarkan mengenai

etika dan moral, memperkenalkan akan hal yang baik dan buruk melalui

pembinaan karakter seperti bersikap cinta pada Allah dengan segenap

ciptaanNya, kemandirian dan tanggung jawab, kejujuran, bijaksana, hormat,

santun, dermawan, suka menolong, gotong royong, percaya diri, kreatif,

bekerja keras, kepemimpinan, keadilan, baik hati, rendah hati. toleransi,

kedamaian, kesatuan.

2. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan bahwa peran guru

PPKn dalam meningkatkan etika dan moral mempengaruhi pembentukan

karakter siswa yaitu terdapat 68,57 % jawaban responden yang mengatakan

bahwa guru PPKn sangat berperan dalam meningkatkan etika dan moral.

Dan berdasarkan penelitian ini pula, didapat hasil 51,60 % jawaban

responden yang mengatakan bahwa guru telah menanamkan karakter siswa

seperti yang telah diuraikan dalam angket yang disebarkan. Dari penelitian

(20)

63

teladan mereka dalam bertingkah laku melalui etika dan moral yang

diajarkan kepada mereka. Etika dan moral yang mereka dapatkan menjadi

tolok ukur dalam pembentukan karakter.

B. Saran

1. Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan diharapkan semakin baik

lagi dalam mengajarkan mengenai etika dan moral serta tidak bosan dalam

mengarahkan siswa untuk menjauhi hal-hal yang tidak baik, sebab dengan

paham dan memiliki etika yang baik akan terbentuk karakter anak yang baik

pula. Sebab tugas guru yang sesungguhnya adalah mempersiapkan anak

bangsa yang cerdas dan berkarakter sebagai penerus bangsa ini.

2. Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan diharapkan semakin

profesional dalam membina sikap religius siswa, seperti melakukan wajib

berdoa sebelum jam pelajaran dimulai serta mengakhiri jam pelajaran

terakhir dengan berdoa dan selalu melakukan ibadah sesuai ajaran agama

masing-masing.

3. Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan diharapkan tidak hanya

memberikan materi pelajaran saja kepada siswanya, namun mampu

memberikan contoh nyata yang patut diteladani siswa.

4. Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan diharapkan mampu

mengubah karakter siswa yang sudah terjerumus kedalam suatu pergaulan

yang menyimpang di luar sekolah dengan merangkul mereka kembali

menjadi anak-anak yang berkarakter sebab masa depan bangsa ini berada di

(21)

64

5. Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan diharapkan menjadi guru

yang disenangi oleh siswanya, siswa merasa nyaman dan merasa dekat

dengan gurunya sehingga terjadi komunikasi yang baik antara guru dan

siswa. Siswa pun menjadi tidak canggung dalam menceritakan segala

kendala yang mereka hadapi baik di sekolah ataupun diluar sekolah.

6. Melalui pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, sekolah

diharapkan mampu membantu dalam pembentukan karakter siswa agar

menjadi anak yang berkarakter dan berguna bagi nusa dan bangsa.

7. Siswa diharapkan mampu meneladani segala sesuatu yang telah diarahkan

(22)

65

DAFTAR PUSTAKA

Buku :

Ali. 2005. Pembinaan Nilai Moral Norma di Indonesia. Jakarta : Haji Mas Agung.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta : PT Rineka Cipta.

Arisandi. 2011. Perihal Peran Dan Konsep Moral. Jakarta : PT Rineka Cipta.

Azra, Azyumardi. 2000. Demokrasi Hak Asasi Manusia Dalam Masyarakat Madani. Jakarta : PT. Renada Media.

Juniarti, Sri. 2001. Psikologi Sosial. Jakarta : Rineka Cipta.

Mu’in, Fathul. 2011. Pendidikan Karakter Konstruksi Teoritik Dan Praktik. Jogjakarta : Ar-ruzz Media.

Narmoatmojo, Winarno. 2015. Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Perguruan Tinggi. Yogyakarta : Ombak.

Nasution, S. 2007. Metode Research. Bandung. Bumi Aksara.

Panjaitan, Farel. 2000. Moral Dan Etika Millennium III. Medan : HKBP Nomensen.

Poerdarminta. 2002. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Jakarta : Rineka Cipta.

Poerdawadarminta, W.J.S. 2007. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka.

Purwanarminta. 2002. Pengertian Dan Peran Guru. Jakarta : Bumi Aksara.

Samsuri. 2012. Pendidikan Karakter Warga Negara. Surakarta : Pustaka Hanif.

Sardiman, 2012. Interaksi Dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.

Slameto. 2003. Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta.

(23)

66

Usman, Uzer. 2004. Menjadi Guru Professional. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.

Wau, Yasaratodo. 2015. Profesi Kependidikan. Medan : Unimed Press.

Zuriah, Nurul. 2011. Pendidikan Moral Dan Budi Pekerti Dalam Perspektif Perubahan. Jakarta : Bumi Aksara.

Jurnal :

Ainiyah, Nur. 2013. “Pembentukan Karakter Melalui Pendidikan Agama Islam”. Jurnal Al-Ulum. Volume 13, No 1.

Habel. 2015. “Peran Guru Kelas Membangun Perilaku Sosial Siswa Kelas V Sekolah Dasar 005 Di Desa Setarap Kecamatan Malinau Selatan Hilir Kabupaten Malinau”. Jurnal Sosiatri Sosiologi. Volume 3, No 2.

Hardiyana, Siti. 2014. “Pengaruh Guru Pkn Terhadap Pembentukan Karakter Siswa”. Jurnal Ilmiah Ppkn Ikip Veteran Semarang. Volume 2, No. 1.

Satya, Wira Indra. 2013. “Guru Sebagai Agen Perubahan Dalam Membentuk Karakter Anak Bangsa”. Jurnal Paedagogia. Volume 2, No. 2 .

Gambar

Tabel 10 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam
Tabel 12 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam
Tabel 22 Tanggapan responden mengenai Guru mata pelajaran PPKn dalam

Referensi

Dokumen terkait

Teknik cetakan lilin menggunakan proses di mana bentuk bendanya terlebih dahulu dibuat dari lilin. Bentuk lilin dihias menurut keperluan dengan berbagai pola

Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo). Debitur Usaha Mikro, Kecil dan

[r]

But the actual fact and the design evaluation show that the discharge of leachate have not meet the requirements of the wastewater treatment regulation on SK Gubernur Jawa Timur No

Gusti Affandi Rani (Komplek Rumah Jabatan Pemda Landak No. Acara : Pembuktian Kualifikasi dan Negosiasi. Dengan ini diharapkan untuk dapat menunjukan Kelengkapan Dokumen

[r]

Thirdly, we investigate the policy burdens that could be considered as a source of firm inefficiency, measured by employee burden (wage surplus) and small scale loans burden,

Tujuan penelitian ini adalah (1) menentukan karakteristik bahan baku ikan lele dumbo dan talas yang akan digunakan sebagai bahan pengisi ( filler ) dan pelapis ( coater )