KEDUDUKAN HUKUM KETETAPAN MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT DALAM HIERARKI PERATURAN PERUNDANG - UNDANGAN
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Penelitian dalam tesis ini berjenis deskriptif dan sumber data yang digunakan adalah data sekunder yang diambil dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum
Kemudian bagaimana dengan produk hukum yang kerap diterbitkan oleh Menteri melalui Kementerian berkaitan dengan suatu hal atau urusan hukum yang berkaitan dengan urusan
Adapun dasar pertimbangan hukum masuknya ketetapan MPR dalam hierarki peraturan perundang-undangan dan berlakunya Ketetapan MPR dalam sistem ketatanegaraan Indonesia
Perubahan struktur hirarki peraturan perundang-undangan negara tersebut mengakibatkan terjadinya perubahan kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang suatu lembaga negara
Peraturan perundang- undangan menurut Pasal 1 angka 2 Undang-Undang Negara Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2011 Tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan
Dengan kewenangan yang sudah disebutkan diatas Mahkamah Konstitusi begitu dibutuhkan oleh masyarakat terutama dalam kewenangan pengujian Undang-Undang
Pengelompokan tersebut menempatkan TAP MPRS dan TAP MPR kedalam 6 (enam) kelompok yaitu: 1) TAP MPRS dan TAP MPR yang dinyatakan dicabut dan tidak berlaku lagi
status hukum Ketetapan MPRS dan Ketetapan MPR dalam tata susunan hierarki Peraturan Perundang-Undangan Republik Indonesia.22 Dalam masa transisi berlakunya Undang-Undang Dasar Negara