• Tidak ada hasil yang ditemukan

EFEKTIVITAS SISTEM KOMPUTERISASI HAJI TERPADU (SISKOHAT) DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN PRIMA (Studi Pada Kantor Wilayah Departemen Agama Provinsi Jawa Timur)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "EFEKTIVITAS SISTEM KOMPUTERISASI HAJI TERPADU (SISKOHAT) DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN PRIMA (Studi Pada Kantor Wilayah Departemen Agama Provinsi Jawa Timur)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

EFEKTIVITAS SISTEM KOMPUTERISASI HAJI TERPADU (SISKOHAT)

DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN PRIMA (Studi Pada Kantor Wilayah

Departemen Agama Provinsi Jawa Timur)

Oleh: LALU BUDIMAN ( 03230071 )

Goverment Science

Dibuat: 2008-04-17 , dengan 2 file(s).

Keywords: Efektivitas dan Pelayanan Prima

Dalam era reformasi ini, tuntutan masyarakat terhadap kualitas pelayanan publik adalah sesuatu yang cukup beralasan dan tidak berlebihan mengingat sampai sejauh ini masyarakat masih menilai bahwa kualitas pelayanan publik masih rendah serta kinerja pelayanan publik khususnya oleh Pemerintah Daerah masih sangat jauh dari yang diharapkan. Kinerja pelayanan birokrasi juga belum mampu menerapkan prinsip-prinsip pelayanan publik berwawasan good governance, yaitu penyelenggaraan pelayanan publik yang diantaranya menjunjung tinggi nilai-nilai

transparansi, partisipasi, efisiensi, akuntabilitas serta menghargai martabat warga pengguna Dalam konteks penyelenggaraan ibadah haji, peningkatan kualitas pelayanan yang diberikan pemerintah dalam hal ini Departemen Agama yang bertindak tidak hanya sebagai regulator tetapi juga sebagai operator tunggal dalam menyelenggarakan pelayanan haji masih kental dilakukan sehingga menyebabkan pelayanan publik menjadi tidak efisien. Monopoli yang dilakukan pemerintah membuat lemahnya perhatian pelayanan publik akan penyediaan pelayanan yang berkualitas, manajemen pelayanan menjadi tidak kompetitif dan tidak sensitif pada persoalan perbaikan kualitas secara menyeluruh. Oleh karena itu, Departemen Agama telah mengambil langkah tepat dalam upaya meningkatkan pelayanan haji adalah dengan membangun suatu Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) yang bertujuan memberikan kemudahan pelayanan bagi masyarakat yang berniat menunaikan ibadah haji, transparan dan dilakukan secara on line dan real time antara Bank Penerima Setoran BPIH, Kanwil Departemen Agama di 33 Provinsi dengan pusat komputer ada pada Departemen Agama Pusat.

Tujuan penelitian ini antara lain adalah: 1) Mendiskripsikan Efektivitas Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) Dalam Memberikan Pelayanan Prima oleh Kanwil Departemen Agama Provinsi Jawa Timur. 2) Mendiskripsikan kendala-kendala yang dihadapi Kanwil

Departemen Agama Provinsi Jawa Timur dalam penggunaan Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT). Sedangkan lokasi penelitian dalam penelitian ini adalah Kanwil Departemen Agama Provinsi Jawa Timur di Jl. Raya Juanda dan Asrama Haji Surabaya di Jl. Manyar

Kertoadi Surabaya sebagai tempat beroperasinya SISKOHAT Departemen Agama Provinsi Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptis dengan cara pendekatan

kualitatif.

Adapun hasil penelitian dapat disimpulkan

1.Dilihat dari sisi Tangibles, yaitu meliputi fasilitas fisik, peralatan kantor dan sumber daya manusia Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) secara umum dipersepsi baik oleh pengguna. Walaupun menurut pihak SISKOHAT jumlah karyawan masih dirasa kurang.

(2)

with vision of good governance, that is management of public service which among others respect transparency values, participation, efficiency, accountability and also respect citizen prestige.

In context religious service of haj management, increasing the service quality is given by government in this case Religion Department that is not only as regulator but also as single operator in carrying out service of haj still often to be conducted so that it cause public service become not efficient. Monopolies that is conducted by government making lack of pay attention to public service about quality of service providing, service management become not competitive and it is not sensitive to problem of repairmen of quality as comprehensive. Therefore, Religion Department has took step precisely in the effort of increasing service of haj by develop a

Computerize System of Unity Haj (SISKOHAT) that aim to give amenity of service to society whom intend to conduct religious service of haj, transparent and conducted as on line and real time between Bank Receiver of deposit BPIH, Regional office of Religion Department in 33 Province by computer centre on Centre of Religion Department.

The objective of this research among others 1) Describe Effectiveness of Computerize System of Unity Haj (SISKOHAT) in Giving Prima Service by Regional office of Religion Department Province of East Java 2) Describe Constraints is faced by regional office of Religion Department Province of East Java in usage of Computerize System of Unity Haj (SISKOHAT). While

research location in this research is Regional office of Religion Department Province of East Java in Jl. Raya Juanda and residence of Haji Surabaya in Jl. Manyar Kertoadi Surabaya as place operating of SISKOHAT Religion Department Province of East Java. This research use

descriptive method research by qualitative approach. As for result of this research can be concluded :

1. To be seen from side of Tangibles, that are covering physical facility, offoce equipments and human resource of computerize system of Unity Haj (SISKOHAT) in general to be well

perception by consumer. Although according to SISKOHAT party the amount of employees still less

2. Openness, that is customer able to know all information which they need as easy and clear include procedure information, requirement, solution time, expense and others in general also to be well perception because to get information from computerize system of unity Haj

(SISKOHAT) is easy, but for the man who less understand about information technology more over anything else about reading and writing will find difficulties using it

3. Accuracy of Time, that is in order to be execution of public service can be finished in range of time which have been determined well and also to be perception well by consumer of

Computerize System of Unity Haj (SISKOHAT) in Regional Office of Religion Department Province of East Java

Referensi

Dokumen terkait

Bahan ajar yang dikembangkan dikatakan valid apabila rata- rata skor minimum sebesar 3.00 (dari validator ahli dan validator praktisi), bahan ajar dikatakan praktis

Dari hasil perhitungan yang telah dilakukan dengan menggunakan metode Rought Cut Capacity Planning (RCCP), maka dapat diketahui rencana waktu produksi dari masing – masing

Data Flow Diagram (DFD) adalah alat pembuatan model yangmemungkinkan profesional sistem untuk menggambarkan system sebagai suatu jaringan proses fungsional yang

Penglibatan pemimpin dan anggota parti politik dalam pergerakan komunis turut dilaporkan oleh pihak kerajaan melalui gerakan menangkap orang yang disyaki terlibat

Dengan mengukur dan mengetahui kepuasan siswa berdasarkan kualitas pelayanan yang dirasakan atau didapat, Lembaga Pendidikan Primagama Bandung Surapati Core dapat

TESIS dengan judul : PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MEMBACA KRITIS BERBASIS KEARIFAN LOKAL UNTUK SISWA KELAS X SMK DI BONDOWOSO Adalah karya saya dan dalam naskah Tesis

Pada saat terjadi pelelangan tidak adanya dokumen yang diserahkan kepada pihak pembeli sehingga tidak ada bukti pendukung pada saat terjadi proses penjualan dan

1) Formulir D.3 dilaporkan setiap saat bila terjadi bencana alam yang menyebabkan kerusakan jaringan irigasi. Dilaporkan pula tindakan darurat yang telah