• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peranan Sukun dalam Keamanan Pangan (Food Security), Penanggulangan Kemiskinan, dan Pelestarian Lingkungan Hidup

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Peranan Sukun dalam Keamanan Pangan (Food Security), Penanggulangan Kemiskinan, dan Pelestarian Lingkungan Hidup"

Copied!
157
0
0

Teks penuh

(1)

PERANAN SUKUN DALAM

KEAMANAN PANGAN (FOOD SECURITU),

PENANGGULANGAN KEMISKINAN,

DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN NIDUP

(Studi Kasus di Kelurahan Tritih Kulon, Kecamatan Cilacap Utara, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah)

Oleh

S U M A R M A N Nrp. 8840905

KEGIATAN PENGUMPULAN KREDIT

JURUSAN STUD1 PEMBANGUNAN PROGRAM PASCASAWANA UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

(2)

RINGKASAN

SUWARMAN. Peranan Sukun dalam Keamanan Pangan ( Food

Security ), Penanggulangan Kemiskinan, dan Pelestarian Ling-

kungan Hidup. Studi Kasus di Kelurahan Tririh Kulon Keca-

matan Cilacap Utara, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. ( Di

bawah komisi pembimbing Prof. D r . RUDOLF S. SINAGA, sebagai

ketua, D r . S . R . HUTAPEA, HA dan D r s . STEPHEN KAKISINA, W.Ec.

sebagai anggota ) .

Keberadaan usahatani sukun dapat dilihat dari berbagai

aspek peranannya : (1) Apakah mempunyai potensi sebagai komodi-

ti food security jika terjadi. kerawanan pangan khususnya ketia- daan bahan makanan pokok beras, (2) Apakah dapat menopang pendapatan keluarga baik melalui usahatani maupun melalui

agroindustri, dan ( 3 ) Fungsinya untuk tanaman penghijauan.

Penelitian lapangan dilakukan di Kelurahan Tritih Kulon, Kecamatan Cilacap Utara, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah yang mempunyai jumlah penduduk 13.840 jiwa. Mayoritas masyarakatnya menanam sukun di pekarangan. Waktu penelitian lapangan dilaksa- nakan pada bulan Juni hingga Juli 1992 dengan mewawancarai 50 pemilik tanaman sukun, seorang pengusaha sukun keripik dan

instansi terkait.

Dalam penelitian kemampuan sukun sebagai komoditi food security dilihat dari sisi penawaran dan dari sisi permintaan

(3)

pang pendapatan keluarga dengan cara mengurangi hasil penjualan dengan biaya yang telah dikeluarkan. Pandangan instansi terkait seperti Pemimpin Proyek Penghijauan, Dinas Pertanian, dan Dinas Perkebunan diperlukan untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan sukun sebagai tanaman penghijauan.

Untuk memudahkan pembahasan terhadap permasalahan pene- litian, analisis dilakukan dengan menggunakan tabel, break even point, analisis finansial, dan analisis sosial ekonomi.

Hasil analisis menunjukkan bahwa dilihat dari sisi pena- waran sukun mempunyai peluang sebagai komoditi food security hanya pada bulan-bulan Januari, Pebruari, Juli, dan Agustus. Karena pada bulan-bulan itu produksi sukun cukup besar sedang produksi tanaman-tanaman lain penghasil karbohidrat relatif kecil. Sedangkan dari sisi permintaan, ternyata masyarakat telah seluruhnya memanfaatkan sukun sebagai nyamikan, bahkan sebagian telah menggunakannya sebagai substitusi beras.

Sebanyak 36 % dari keseluruhan responden menyadari bahwa

menanam sukun bukan hanya sekedar mengisi tanah pekarangan atau ikut-ikutan tetangga saja tetapi sejak awal sudah memikirkan sebagai' salah satu sumber pendapatan keluarga. Berdasarkan hasil perhitungan juga terungkap bahwa usahatani sukun baik di pekarangan, di tegalan, maupun untuk di perkebunan ternyata memberi hasil yang lebih menguntungkan dibandingkan dengan

jenis tanaman lain ( khususnya kelapa ) .

(4)

dibandingkan jika dijual langsung berupa buah sukun karena nilai yang dihasilkan dari usaha sukun keripik berupa keun- tungan pengusaha dan kesempatan kerja cukup besar.

(5)

P E R A N A N S U K W N D A L A M

K E A M A N A N P A N G A N ( F O O D S E C U R I T Y ) , P E N A N G G U L A N G A N K E M I S K I N A N ,

D A N P E L E S T A R I A N L I N G K U N G A N H I D U P

( Studi K a s u s d i Kelurahan Tritih Kulon, Kecamatan Cilacap Utara, Kabupaten Cilacap, J a w a Tengah )

O l e h :

S U K A R M A N N r p . 8 8 4 0 9 0 5

Thesis sebagai salah s a t u s y a r a t untuk memperoleh gelar Magister Sains

Kegiatan P e n g u m p u l a n Kredit

Jurusan Studi Pembangunan P r o g r a m Pascasarjana Universitas Kristen S a t y a Wacana

(6)

Judul Pei-]el .i.t ian : PERANAN SUKUN DALAM KEAMAMAN PANGAN

( FOOD SECURITY

,

PENAMGGULANGAN KEMISiZINAN, DAN PELESTARZAN LIMG-

KUNGAM HIDUP.

( Studi kasus di Kelurahan Tritih Kulon, Kecamatan Cilacap Utara, Kabu-

paten Cilacap, Jawa Tengah )

: Surnarnlan

: 3310905

: Studi Pembangunan Nama Mahasiswa

Nornor Pokok

Jurusan

Menyetujui :

1. R o a i s i Pembinbing :

P r o f . Dr. Rudolf S , S i n a q a l e t u a

@

Dr. S.R. Nutaoea, XB

Angqota Anggota

2 . Keioa P r o g i a n S t u d i d i 3. Retua P ~ o g r a a S t u d i d i 4 . D i r e k t u r Progran P a s c a s a r j a n a

U n i v e r s i t a s K r i s t e n

(7)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Surakarta, Jawa Tengah pada tang- gal 12 Juli 1942.

Penulis lulus dari Sekolah Menengah Ekonomi Atas Negeri

I 1 Surakarta pada tahun 1962. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi

Jurusan Perusahaan dari Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Diponegoro Semarang pada tahun 1971.

Mulai tahun 1971 sampai dengan 1976 menjadi staf penga- jar pada Akademi Administrasi Niaga Negeri Semarang. Tahun 1977 hingga sekarang menjadi staf pengajar pada Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Semarang. Pada tahun 1988 penulis

mendapat kesempatan untuk melanjutkan studi strata dua ( 52 )

Jurusan Studi Pembangunan pada Program Pascasarjana, KPK Uni-

(8)

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan, karena

hanya berkat dan pertolongan-Nya saja penulisan tesis ini

dapat diselesaikan.

Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih

kepada pihak-pihak yang telah ikut membantu sejak saat pene-

litian hingga selesainya penyusunan tesis ini.

1. Bapak Prof. Dr. Ir. Rudolf Sinaga, selaku ketua komisi

pembimbing yang walaupun sibuk dengan berbagai tugas

namun dengan tekun -dan sabar selalu membimbing dan

memberi pengarahan serta mendiskusikan berbagai ha1 yang

berkaitan dengan masalah yang akan diteliti.

2. Bapak Dr. S.R. Hutapea, selaku anggota komisi pembimbing yang dengan sabar dan penuh pengertian selalu memberikan

dorongan dan penqarahan hingga selesainya tesis ini. '

3. Bapak Drs. Stephen Kakisina, M.Ec., selaku anggota komi-

si pembimbing yang dengan tekun ,sabar, dan penuh perha-

tian selalu memberi petunjuk dan tidak mengenal lelah

selalu memberi kesempatan untuk berdiskusi dari awal

hingga selesainya tesis ini.

4. Bapak Ketua Yayasan Pembina Pendidikan 17 Agustuus 1945

Semarang yang memberikan dana untuk keperluan studi.

5. Bapak Kepala Direktorat Sosial Politik dan ketua BAPPEDA Tingkat I Jawa Tengah beserta Staf.

6. Bapak Kepala Kantor Sosial Politik dan Ketua BAPPEDA Kabupaten Daerah Tingkat I 1 Cilacap beserta Staf.

(9)

7. Bapak Kepala Kantor Cabanq Dinas Pertanian Daerah Ting

kat I1 Cilacap beserta staf.

8. Bapak Pemimpin proyek Penghijauan dan Kepala Dinas Per-

kebunan Daerah Tingkat I 1 Cilacap beserta staf.

9. Bapak Camat Kecamatan Cilacap Utara dan Bapak Lurah Ke-

lurahan Tritih Kulon beserta aparatnya.

10. Akhirnya tak lupa pula kepada isteri dan anak-anak yanq selalu mendoakan dan memberi doronqan untuk penyelesaian

penyusunan tesis ini. '

Disadari bahwa hasil penelitian yang dituanqkan dalam tesis ini belum sempurna, namun mudah-mudahan tulisan ini bermanfaat baqi yanq membutuhkannya.

Salatiga, Agustus 1992.

(10)

RINGKASAN

...

i

RIWAYAT HIDUP

...

iv

KATA PENGANTAR

...

v

DAFTAR IS1

...

vii

DAFTAR TABEL

...

ix

DAFTAR GAMBAR

...

xii

DAFTAR LAMPIRAN

...

xiii

BAB I PENDAHULUAN

...

1

A

.

Latar Belakang Penelitian

...

1

B

.

Perurnusan Masalah

...

11

C

.

Tujuan Pene1.itian

...

13

D

.

Kegunaan Penelitian

...

13

BAB I I TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN

...

15

A

.

Tinjauan Pustaka

...

15

B

.

Kerangka Pemikiran

...

29

...

BAB I11 METODOLOGI PENELITIAN 32

.

...

A Daerah Penelitian 32

.

...

B Pemilihan Sampel 32

...

C

.

Metode Pengumpulan Data 33 D

.

Metode Analisis Data

...

34

...

BAB IV GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN 40

...

.

A Keadaan Geografis. Lahan, dan Iklim 40

...

.

B Penduduk dan Mata pencaharian 41

...

.

(11)

PERANAN SUKUN DALAM

KEAMANAN PANGAN (FOOD SECURITU),

PENANGGULANGAN KEMISKINAN,

DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN NIDUP

(Studi Kasus di Kelurahan Tritih Kulon, Kecamatan Cilacap Utara, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah)

Oleh

S U M A R M A N Nrp. 8840905

KEGIATAN PENGUMPULAN KREDIT

JURUSAN STUD1 PEMBANGUNAN PROGRAM PASCASAWANA UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

(12)

RINGKASAN

SUWARMAN. Peranan Sukun dalam Keamanan Pangan ( Food

Security ), Penanggulangan Kemiskinan, dan Pelestarian Ling-

kungan Hidup. Studi Kasus di Kelurahan Tririh Kulon Keca-

matan Cilacap Utara, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. ( Di

bawah komisi pembimbing Prof. D r . RUDOLF S. SINAGA, sebagai

ketua, D r . S . R . HUTAPEA, HA dan D r s . STEPHEN KAKISINA, W.Ec.

sebagai anggota ) .

Keberadaan usahatani sukun dapat dilihat dari berbagai

aspek peranannya : (1) Apakah mempunyai potensi sebagai komodi-

ti food security jika terjadi. kerawanan pangan khususnya ketia- daan bahan makanan pokok beras, (2) Apakah dapat menopang pendapatan keluarga baik melalui usahatani maupun melalui

agroindustri, dan ( 3 ) Fungsinya untuk tanaman penghijauan.

Penelitian lapangan dilakukan di Kelurahan Tritih Kulon, Kecamatan Cilacap Utara, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah yang mempunyai jumlah penduduk 13.840 jiwa. Mayoritas masyarakatnya menanam sukun di pekarangan. Waktu penelitian lapangan dilaksa- nakan pada bulan Juni hingga Juli 1992 dengan mewawancarai 50 pemilik tanaman sukun, seorang pengusaha sukun keripik dan

instansi terkait.

Dalam penelitian kemampuan sukun sebagai komoditi food security dilihat dari sisi penawaran dan dari sisi permintaan

(13)

pang pendapatan keluarga dengan cara mengurangi hasil penjualan dengan biaya yang telah dikeluarkan. Pandangan instansi terkait seperti Pemimpin Proyek Penghijauan, Dinas Pertanian, dan Dinas Perkebunan diperlukan untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan sukun sebagai tanaman penghijauan.

Untuk memudahkan pembahasan terhadap permasalahan pene- litian, analisis dilakukan dengan menggunakan tabel, break even point, analisis finansial, dan analisis sosial ekonomi.

Hasil analisis menunjukkan bahwa dilihat dari sisi pena- waran sukun mempunyai peluang sebagai komoditi food security hanya pada bulan-bulan Januari, Pebruari, Juli, dan Agustus. Karena pada bulan-bulan itu produksi sukun cukup besar sedang produksi tanaman-tanaman lain penghasil karbohidrat relatif kecil. Sedangkan dari sisi permintaan, ternyata masyarakat telah seluruhnya memanfaatkan sukun sebagai nyamikan, bahkan sebagian telah menggunakannya sebagai substitusi beras.

Sebanyak 36 % dari keseluruhan responden menyadari bahwa

menanam sukun bukan hanya sekedar mengisi tanah pekarangan atau ikut-ikutan tetangga saja tetapi sejak awal sudah memikirkan sebagai' salah satu sumber pendapatan keluarga. Berdasarkan hasil perhitungan juga terungkap bahwa usahatani sukun baik di pekarangan, di tegalan, maupun untuk di perkebunan ternyata memberi hasil yang lebih menguntungkan dibandingkan dengan

jenis tanaman lain ( khususnya kelapa ) .

(14)

dibandingkan jika dijual langsung berupa buah sukun karena nilai yang dihasilkan dari usaha sukun keripik berupa keun- tungan pengusaha dan kesempatan kerja cukup besar.

(15)

P E R A N A N S U K W N D A L A M

K E A M A N A N P A N G A N ( F O O D S E C U R I T Y ) , P E N A N G G U L A N G A N K E M I S K I N A N ,

D A N P E L E S T A R I A N L I N G K U N G A N H I D U P

( Studi K a s u s d i Kelurahan Tritih Kulon, Kecamatan Cilacap Utara, Kabupaten Cilacap, J a w a Tengah )

O l e h :

S U K A R M A N N r p . 8 8 4 0 9 0 5

Thesis sebagai salah s a t u s y a r a t untuk memperoleh gelar Magister Sains

Kegiatan P e n g u m p u l a n Kredit

Jurusan Studi Pembangunan P r o g r a m Pascasarjana Universitas Kristen S a t y a Wacana

(16)

Judul Pei-]el .i.t ian : PERANAN SUKUN DALAM KEAMAMAN PANGAN

( FOOD SECURITY

,

PENAMGGULANGAN KEMISiZINAN, DAN PELESTARZAN LIMG-

KUNGAM HIDUP.

( Studi kasus di Kelurahan Tritih Kulon, Kecamatan Cilacap Utara, Kabu-

paten Cilacap, Jawa Tengah )

: Surnarnlan

: 3310905

: Studi Pembangunan Nama Mahasiswa

Nornor Pokok

Jurusan

Menyetujui :

1. R o a i s i Pembinbing :

P r o f . Dr. Rudolf S , S i n a q a l e t u a

@

Dr. S.R. Nutaoea, XB

Angqota Anggota

2 . Keioa P r o g i a n S t u d i d i 3. Retua P ~ o g r a a S t u d i d i 4 . D i r e k t u r Progran P a s c a s a r j a n a

U n i v e r s i t a s K r i s t e n

(17)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Surakarta, Jawa Tengah pada tang- gal 12 Juli 1942.

Penulis lulus dari Sekolah Menengah Ekonomi Atas Negeri

I 1 Surakarta pada tahun 1962. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi

Jurusan Perusahaan dari Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Diponegoro Semarang pada tahun 1971.

Mulai tahun 1971 sampai dengan 1976 menjadi staf penga- jar pada Akademi Administrasi Niaga Negeri Semarang. Tahun 1977 hingga sekarang menjadi staf pengajar pada Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Semarang. Pada tahun 1988 penulis

mendapat kesempatan untuk melanjutkan studi strata dua ( 52 )

Jurusan Studi Pembangunan pada Program Pascasarjana, KPK Uni-

(18)

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan, karena

hanya berkat dan pertolongan-Nya saja penulisan tesis ini

dapat diselesaikan.

Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih

kepada pihak-pihak yang telah ikut membantu sejak saat pene-

litian hingga selesainya penyusunan tesis ini.

1. Bapak Prof. Dr. Ir. Rudolf Sinaga, selaku ketua komisi

pembimbing yang walaupun sibuk dengan berbagai tugas

namun dengan tekun -dan sabar selalu membimbing dan

memberi pengarahan serta mendiskusikan berbagai ha1 yang

berkaitan dengan masalah yang akan diteliti.

2. Bapak Dr. S.R. Hutapea, selaku anggota komisi pembimbing yang dengan sabar dan penuh pengertian selalu memberikan

dorongan dan penqarahan hingga selesainya tesis ini. '

3. Bapak Drs. Stephen Kakisina, M.Ec., selaku anggota komi-

si pembimbing yang dengan tekun ,sabar, dan penuh perha-

tian selalu memberi petunjuk dan tidak mengenal lelah

selalu memberi kesempatan untuk berdiskusi dari awal

hingga selesainya tesis ini.

4. Bapak Ketua Yayasan Pembina Pendidikan 17 Agustuus 1945

Semarang yang memberikan dana untuk keperluan studi.

5. Bapak Kepala Direktorat Sosial Politik dan ketua BAPPEDA Tingkat I Jawa Tengah beserta Staf.

6. Bapak Kepala Kantor Sosial Politik dan Ketua BAPPEDA Kabupaten Daerah Tingkat I 1 Cilacap beserta Staf.

(19)

7. Bapak Kepala Kantor Cabanq Dinas Pertanian Daerah Ting

kat I1 Cilacap beserta staf.

8. Bapak Pemimpin proyek Penghijauan dan Kepala Dinas Per-

kebunan Daerah Tingkat I 1 Cilacap beserta staf.

9. Bapak Camat Kecamatan Cilacap Utara dan Bapak Lurah Ke-

lurahan Tritih Kulon beserta aparatnya.

10. Akhirnya tak lupa pula kepada isteri dan anak-anak yanq selalu mendoakan dan memberi doronqan untuk penyelesaian

penyusunan tesis ini. '

Disadari bahwa hasil penelitian yang dituanqkan dalam tesis ini belum sempurna, namun mudah-mudahan tulisan ini bermanfaat baqi yanq membutuhkannya.

Salatiga, Agustus 1992.

(20)

RINGKASAN

...

i

RIWAYAT HIDUP

...

iv

KATA PENGANTAR

...

v

DAFTAR IS1

...

vii

DAFTAR TABEL

...

ix

DAFTAR GAMBAR

...

xii

DAFTAR LAMPIRAN

...

xiii

BAB I PENDAHULUAN

...

1

A

.

Latar Belakang Penelitian

...

1

B

.

Perurnusan Masalah

...

11

C

.

Tujuan Pene1.itian

...

13

D

.

Kegunaan Penelitian

...

13

BAB I I TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN

...

15

A

.

Tinjauan Pustaka

...

15

B

.

Kerangka Pemikiran

...

29

...

BAB I11 METODOLOGI PENELITIAN 32

.

...

A Daerah Penelitian 32

.

...

B Pemilihan Sampel 32

...

C

.

Metode Pengumpulan Data 33 D

.

Metode Analisis Data

...

34

...

BAB IV GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN 40

...

.

A Keadaan Geografis. Lahan, dan Iklim 40

...

.

B Penduduk dan Mata pencaharian 41

...

.

(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)
(61)
(62)
(63)
(64)
(65)
(66)
(67)
(68)
(69)
(70)
(71)
(72)
(73)
(74)
(75)
(76)
(77)
(78)
(79)
(80)
(81)
(82)
(83)
(84)
(85)
(86)
(87)
(88)
(89)
(90)
(91)
(92)
(93)
(94)
(95)
(96)
(97)
(98)
(99)
(100)
(101)
(102)
(103)
(104)
(105)
(106)
(107)
(108)
(109)
(110)
(111)
(112)
(113)
(114)
(115)
(116)
(117)
(118)
(119)
(120)
(121)
(122)
(123)
(124)
(125)
(126)
(127)
(128)
(129)
(130)
(131)
(132)
(133)
(134)
(135)
(136)
(137)
(138)
(139)
(140)
(141)
(142)
(143)
(144)
(145)
(146)
(147)
(148)
(149)
(150)
(151)
(152)
(153)
(154)
(155)
(156)
(157)

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2014, dengan menggunakan metode deskriptif.Metode pemilihan lokasi menggunakan purposive sampling yang dilakukan di 12

1 WIDYASRAMA , Majalah Ilmiah Universitas Dwijendra Denpasar, ISSN No... 2 WIDYASRAMA , Majalah Ilmiah Universitas Dwijendra Denpasar,

Jawaban: Anak banyak bertanya kepada orang lain, ketika tidak memahami apa yang orang lain katakan, tadi saja bertanya lebih dari 3x saat di sentra peran. Pertanyaan: Memberi

Berdasarkan gambar 4.28 diatas, terlihat jawaban siswa menggunakan rumus , kemudian menyubtitusikan angka ke dalam rumus tersebut. RMZ kurang tepat dalam menggunakan

untuk itu kekuatan dan kestabilan struktur dinding basement sebelum ditambahkan tiang soldier pile juga harus ditinjau terhadap faktor keamanan keruntuhan jangka

Gambar 15BCD merupakan proses yang terjadi dimana asap dari pengelasan dihisap keluar oleh exhaust fan.untuk pola aliran yang dihasilakn tidak ada perbedaan yang

Pepatah-petitih itu adalah tradisi komunikasi lisan yang sering digunakan oleh masyarakat Melayu di Rembau, yang memberi pengertian bahawa syarat-syarat

sektor publik dapat dipahami sebagai suatu entitas yang aktivitasnya berhubungan dengan usaha untuk menghasilkan barang dan pelayanan publik dalam rangka memenuhi kebutuhan dan