TEORI
Pengertian Teori
Suatu penjelasan sistematis tentang hukum-hukum dan kenyataan-kenyataan yang dapat diamati yang berkaitan dengan aspek khusus dari kehidupan manusia (Jonathan Turner)
Teori
adalah
suatu
alat
untuk
menjelaskan gejala.
Fungsi Umum Teori
Hubungan Teori dengan
Penelitian
Tidak mungkin melakukan penelitian tanpa teori dan tidak mungkin mengembangkan suatu teori tanpa penelitian.
Teori menyediakan konsep-konsep yang relevan, asumsi-asumsi dasar yang bisa
digunakan, membantu dalam mengarahkan
pertanyaan penelitian yang dapat diajukan dan membantu dalam memberikan makna
Kedudukan Teori berdasarkan
Jenis Penelitian
Penelitian Terapan Deskriptif lebih memfokuskan pada analisa data dan
rekomendasi. Teori sebagai alat bantu dan menyediakan konsep-konsep yang digunakan dalam penelitian dan membantu dalam
menafsirkan data.
Penelitian Murni lebih menekankan ada
penggunaan teori sebagai sentral kegiatannya karena tujuan dari penelitian ini adalah
2 Bentuk Penggunaan Teori
Pendekatan Deduktif: penelitian yang
menempatkan teori sebagai titik tolak utama kegiatan penggalian informasi kebenaran.
Menguji teori guna memperbaiki atau mengembangkan teori.
Pendekatan Induktif: penelitian yang
menempatkan teori sebagai produk dari
Komponen Teori
Konsep: suatu citra tentang suatu obyek yang ada di dalam pikiran kita yang diperoleh melalui abstrak terhadap suatu obyek.
Cluster Concept: setiap konsep memiliki sejumlah konsep lain yang mempunyai pertalian erat dalam penggunaannya.
Asumsi: suatu pernyataan tentang hakekat dari suatu gejala. Asumsi merupakan titik tolak dari dibangunnya suatu konsep.
Dimensi Konsep: sebagai aspek dari konsep yang
muncul sebagai konsekuensi dari pendefinisian konsep tersebut.
Cakupan Teori: setiap teori mempunyai tingkat
Komponen Hubungan Antar
Variabel
Variabel: konsep yang telah mempunyai
variasi nilai atau sifat atau atribut.
Jenis-jenis Teori:
Berdasar Penalaran
Pendekatan Deduktif: Teori menjadi titik
tolak penting dari perencanaan
penelitian.
Pendekatan Induktif: Teori dikembangkan
melalui kekuatan penafsiran terhadap
Jenis-jenis Teori:
Berdasar Tingkat Kenyataan Sosial
Tingkat Makro: menjelaskan berbagai
gejala sosial di tingkat individual.
Tingkat Mezzo: menjelaskan berbagai
gejala sosial yang terjadi di tingkat
komunitas, kelompok dan atau organisasi.
Tingkat Mikro: menjelaskan berbagai
Jenis-jenis Teori:
Berdasar Isi Penjelasan
Teori Formal: kelompok teori yang
dikembangkan untuk menjelaskan suatu
bidang gejala sosial yang lebih mendasar
dan umum.
Teori Substantif: jenis teori yang
Jenis-jenis Teori:
Berdasar Bentuk Penjelasan
Kasual: teori yang melihat hubungan sebab akibat diantara 2 variabel atau lebih.
Struktural: biasanya terlihat dari teori sistem yang berkaitan diantara fungsi-fungsi dan pola-pola dalam suatu sistem hubungan sosial
Interpretatif: kelompok teori pemahaman,
selalu berusaha memberikan makna terhadap gejala-gejala sosial yang ada (pemberian