• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENULISAN HUKUM / SKRIPSI TINJAUAN YURIDIS URGENSITAS ASAS PEMBUKTIAN TERBALIK TINJAUAN YURIDIS URGENSITAS ASAS PEMBUKTIAN TERBALIK DALAM PENYELESAIAN TINDAK PIDANA KORUPSI.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENULISAN HUKUM / SKRIPSI TINJAUAN YURIDIS URGENSITAS ASAS PEMBUKTIAN TERBALIK TINJAUAN YURIDIS URGENSITAS ASAS PEMBUKTIAN TERBALIK DALAM PENYELESAIAN TINDAK PIDANA KORUPSI."

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

PENULISAN HUKUM / SKRIPSI

TINJAUAN YURIDIS URGENSITAS ASAS PEMBUKTIAN TERBALIK DALAM PENYELESAIAN TINDAK PIDANA KORUPSI

Disusun oleh:

SEMUEL KEVIN RAPA’ TODING ALLO

NPM : 060509462

Program studi : Ilmu Hukum

Program Kekhususan : Hukum Acara Pidana

UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA FAKULTAS HUKUM

(2)

ii   

 

 

(3)

iii 

(4)

MOTTO

"Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan

7

mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap8

orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.

Matius 7 : 7-8

All my steps in my life, I surrender to you God father and jesus.

(5)

P en u lisa n H u k u m / Sk rip si in i k u p ersem b a h k a n u n tu k :

Allah Bapa dan Tuhan Yesus

Opa dan Omaku juga Ayah dan Ibuku tersayang, yang selalu mendukungku,

Anakku Anabelle dan Istriku dhewi

Adik-adikku (Tuta, Marsel, Tiara, Claudia)

Keluarga besarku.

Tidak peduli apa yang aku yakini dan apa yang aku lakukan, tanpa kasih aku gagal.

(6)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah Bapa dan Tuhan Yesus Putranya yang Tunggal Tuhan kita,yang selalu menyertai dan menuntun jalanku juga senantiasamemberikan berkat kasih karunia yang berlimpah, hingga saat ini dapat menyelesaikan Penulisan Hukum / skripsi yang berjudul “Tinjauan Yuridis Urgensitas Asas Pembuktian Terbalik Dalam Penyelesaian Tindak Pidana Korupsi”.

Dalam kesempatan ini Penulis ingin mengucapkan rasa terimah kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan dalam bentuk dukungan ataupun dorongan motivasi, yang sungguh-sungguh bernilai dan bermanfaat dalam penulisan Hukum / Skripsi ini, antara lain kepada:

1. Dr. Y. Sari Murti widiyastuti, SH., M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakata.

2. Ch. Medi suharyono, SH., M.Hum., selaku dosen pembimbing yang dengan sabar telah memberikan ilmu pengetahuan, masukan, nasehat serta

pengarahan dalam penulisan hukum ini.

3. Segenap dosen Fakultas hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta yang telah memberikan ilmu pengetahuan hingga penulisan dapat meyelesaikan

penulisan hukum / skripsi.

(7)

4. Bapak Agung. S, SH. selaku Hakim Tipikor Pengadilan Negeri Sleman yang telah memberikan data dan masukan yang sangat berguna bagi penulisan hukum ini.

5. Bapak St. Harum Pudjiarto, SH. M.Hum. Selaku Dosen Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta yang telah bersedia meluangkan

waktunya untuk memberikan waktunya untuk memberikan informasi guna mendukung penulisan hukum ini.

6. Opa dan oma Juga Ayah dan Ibuku yang selalu memberikan semangat, doa serta kasih sayangnya selama ini.

7. Adek-adekku yang kusayangi Gabriel, Marsel, tiara, claudia, Sundun yang memberikan semangat dan doa.

8. Anakku Anabelle, Mah ewi' dan Mah uti yang selalu memberikan dukungan semangat dan doa.

9. Om Pendeta Sulaiman Manguling yang memberikan dukungan juga masukan dalam penulisan hukum ini.

(8)

viii   

 

 

 

 

 

 

(9)

ix 

 

 

 

 

 

(10)

ABSTRACT

Corruption has been regarded as an extraordinary crime that has brought disaster to the lives of national economy and the perpetrators of corruption that many are among the learned and done by more than one who all have an interest in it so as to reveal crime becomes difficult, so in the eradication efforts can no longer done in regular but in need of efforts extraordinary, including evidentiary obstacles overcome Corruption which has been felt quite difficult.

The fact is happening now is that in the resolution of corruption is very difficult to prove, thus causing the completion of the case the way in place or not even finished at all. It is therefore necessary means or methods that truly can to accommodate these legal issues, and one of them is the application of the principle of proof

This type of research is to use doctrinal Research and Theoretical Researh using the approach of legislation (the Statute Approach) and also used a conceptual approach (conceptual approach), as well as legal materials in use is the primary legal materials, legal materials and legal materials secondary tertiary identify measures that will in fact break the law, the collection of legal materials and materials with materials relefan law if necessary, analysis or research paper on legal issues based on materials already existing laws that will be answered legal issues as well as the research is expected to give a prescription to the issue or issues of law raised. This relates to the nature of the applied science of law and prescriptive.

Based on the results of research in the know that there was reversal of the burden of proof on the principle strengths and weaknesses of this proof, which makes it difficult to apply for it to be effective in its application needs further review so as not to cause controversy and contradictory in its application and may further provide a feeling of justice in society .

Keywords: Principle of proof, extraordinary crime, controversy and contradictory.

(11)

DAFTAR ISI

Halaman

Halaman Judul... i

Halaman Persetujuan... ii

Halaman Pengesahan... iii

Motto dan Persembahan... iv

Kata Pengantar ... vi

Pernyataan Keaslian... ix

Abstrak... x

Daftar Isi... xi

BAB I. PENDAHULUAN... 1

A. Latar Belakang Masalah... 1

B. Rumusan Masalah... 7

C. Tujuan Penelitian... 8

D. Manfaat Penelitian... 8

(12)

F. Metode Penelitian... 13

I. Sistematika... 17

BAB II. KAJIAN NORMATIF ASAS PEMBUKTIAN TERBALIK DALAM PENYELESAIAN TINDAK PIDANA KORUPSI...18

A. Tinjauan Umum Tentang Tindak Pidana Korupsi...18

1. Pengertian Korupsi...18

2. Sifat Tindak Pidana Korupsi...22

B. Tinjauan Umum Tentang Pembuktian...23

1. Pengerian Pembuktian...23

2. Sistem Pembuktian...25

3. Tujuan Pembuktian...30

4. Pembuktian Dalam Perkara Tindak Pidana Korupsi...31

C. Pembuktian Terbalik Bersifat Terbatas dan Berimbang Pada Tindak Pidana Korupsi...35

1. Asas Pembuktian Terbalik Bersifat Terbatas dan Berimbang ...35

2. Ketentuan-ketentuanTentang Penyidikan, Penuntutan, dan Pembuktian yang Mendukung proses penyelesaian perkara korupsi

(13)

...40

3. Penerapan Asas Pembuktian Terbalik Dalam Penyelesaian Tindak Pidana Korupsi...52

4.Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penerapan Asas pembuktian Terbalik...58

5. Tujuan yang ingin dicapai dalam Penerapan Asas pembuktian terbalik dalam perkara korupsi...64

BAB III: PENUTUP...69

A. Kesimpulan...69

B. Saran...71

Referensi

Dokumen terkait

“ Untuk mengetahui bagaimana hubungan ketersediaan koleksi fiksi dengan minat kunjung peserta didik pada perpustakaan SMAN 1 Parongpong ”.. Untuk mengetahui sejauh mana

(3) Dukungan kepala sekolah terhadap pengembangan profesional guru sekolah dasar pada komunitas keluarga nelayan di SDN Buko Demak dilakukan dengan baik. Kepala

4.11 Menyusun teks instruksi (instruction), tanda atau rambu (short notice), tanda peringatan (warning/caution), lisan dan tulis, sangat pendek dan sederhana,

Refleksi adalah mengkaji, melihat, dan mempertimbangkan hasil atau dampak dari tindakan. Berdasarkan hasil refleksi ini, peneliti dapat.. melakukan revisi terhadap rencana

Bahwa inflasi sangat besar pengaruhnya terhadap kurs pertukaran valuta asing. Inflasi cenderung akan menurunkan nilai suatu valuta asing. Inflasi menyebabkan

[r]

[r]

[r]