• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEGARUH PENGGUNAAN MEDIA FILM “AISYAH BIARKAN KAMI BERSAUDARA” TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI OLEH SISWA KELAS X SMA NEGERI 11 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PEGARUH PENGGUNAAN MEDIA FILM “AISYAH BIARKAN KAMI BERSAUDARA” TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI OLEH SISWA KELAS X SMA NEGERI 11 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017."

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA FILM “AISYAH BIARKAN

KAMI BERSAUDARA” TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS

KARANGAN NARASI OLEH SISWA KELAS X SMA

NEGERI 11 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN

2016/2017

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh

MARIA RUTH FEBRIANI SIBARANI

NIM 2123311047

JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

ABSTRAK

Maria Ruth Febriani Sibarani, NIM 2123311047. Pegaruh Penggunaan Media Film “Aisyah Biarkan Kami Bersaudara” Terhadap Kemampuan Menulis Karangan Narasi Oleh Siswa Kelas X SMA Negeri 11 Medan Tahun Pembelajaran 2016/2017, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia/S-1, Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Medan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media film “aisyah biarkan kami bersaudara” terhadap kemampuan menulis karangan narasi oleh siswa kelas X SMA Negeri 11 Medan Tahun Pembelajaran 2016/2017. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 11 Medan Tahun Pembelajaran 2016/2017 yang terdiri dari 4 kelas dengan Jumlah siswa 152 orang. Sampel penelitian ini berjumlah 38 orang yang diambil dengan menggunakan teknik random sampling (acak kelas), terpilih satu kelas dengan jumlah siswa 38 orang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan desain one grup pre-test- and post-test design. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji “t”.

Instrumen yang digunakan dalam Penelitian ini adalah tes tertulis dalam bentuk penugasan menulis sebuah karangan narasi. Dari hasil pengolahan data yang di dapat dari lapangan diperoleh nilai rata-rata pre-test adalah 65 dan standar deviasi adalah 8,88. Sedangkan, nilai rata-rata post-test adalah 76,4 dan standar deviasi adalah 8,96. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa nilai rata-rata post-testlebih tinggi daripre-test. Dengan kata lain, ada peningkatan hasil nilai rata-rata siswa sebelum penerapan media film (pre-test) dan setelah penerapan media film (post-test).

Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji “t”. Dari hasil perhitungan uji hipotesis diperoleh thitung = 3,33, selaanjutnya dikonsultasikan dengan tabel t pada taraf

signifikan 5% dengan dk= n-1=37. Pada tabel t dengan dk=37 diperoleh ttabel=2,026. Kriteria

pengujian menyatakan bahwa (Ha) diterima jika thitung> ttabel yaitu 3,33 > 2,026, maka dapat

dinyatakan Ho(hipotesis nihil) ditolak dan Ha(hipotesis alternatif) diterima.

Kesimpulan dari penelitian ini adalah pembelajaran menulis dengan menggunakan media film berpengaruh positif dalam meningkatkan kemampuan menulis karangan narasi oleh siswa kelas X SMA Negeri 11 Medan Tahun Pembelajaran 2016/2017.

(7)

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur Penulis panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa, karena

cinta dan karunia-Nya Penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan baik. Adapun judul Skripsi ini yakni Pengaruh Penggunaan Media Film “Aisyah Biarkan Kami Bersaudara ”Terhadap Kemampuan Menulis Karangan Narasi

Oleh Siswa Kelas X SMA Negeri 11 Medan Tahun Pembelajaran 2016/2017.

Skripsi ini disusun guna memenuhi syarat untuk memperoleh gelar Sarjana

Pendidikan pada Jurusan Bahasa danSastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Medan.

Dalam penyusunan Skripsi ini, Penulis menghadapi banyak kesulitan.

Namun, berkat Tuhan yang Maha Kuasa dan dukungan keluarga serta sahabat-sahabat akhirnya Skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. Pada kesempatan ini, Penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan

bimbingan, arahan, dan bantuan sehingga Skripsi ini dapat diselesaikan. Pihak-pihak tersebut adalah sebagai berikut:

1. Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd., Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Dr. Isda Pramuniati, M.Hum., Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan.

3. Drs. SyamsulArif, M.Pd., Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia

4. Fitriani Lubis, S.Pd.,M.Pd., Ketua Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia dan Dosen Pembimbing Akademik.

5. Drs. M. Joharis, M.Pd.,Dosen Pembimbing Skripsi yang telah

memberikan arahan dan bimbingan kepada Penulis sehingga terselesainya Skripsi ini.

6. Drs. Azhar Umar, M.Pd.,Dosen Penguji.

7. Drs. Basyaruddin, M.Pd., Dosen Penguji

(8)

9. Kepala Sekolah dan seluruh Guru, Staf Pegawai dan Siswa SMA Negeri 11 Medan yang telah memberikan izin kepada Penulis untuk

melakukan penelitian di SMA Negeri 11 Medan.

10. Teristimewa dan penuh rasa hormat menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ayahanda Yones Sibarani dan Ibunda

Luminar Hutapea atas doa yang luar biasa, kebijaksanaan, cinta kasih sayang, maupun dukungan material yang selama ini Penulis dapatkan sehingga Skripsi ini dapat di selesaikan dengan baik.

11. Kepada Abang, Kakak, dan Adik –Adik Penulis, Samuel Sibarani, Vina Sibarani, Johannes Sibarani, Mika Sibarani terimakasih atas dukungannya dalam menyelasaikan Skripsi ini.

12. Orang terdekat Penulis, Andreas Manurung yang selalu memberikan semangat, motivasi penuh dan doa kepada Penulis.

13. Teman dalam menempuh pahitnya pendidikan, berjuang melewati satu tahap menuju masa depan dalam bangku kuliah Alvina Rizky Utami, Ayu Rahmadani, Ismi Aulia Rizky Hutasuhut, dan Tengku Syarifah

Ulfa Chaerrani.

14. Seluruh rekan-rekan dikelas Ekstensi C 2012 khususnya, dan seluruh mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia.

Terima kasih atas dukungan, doa, dan motivasi yang sudah diberikan. Semoga Tuhan membalas semua jasa, bantuan, kebaikan, dan pengorbanan yang diberikan dan melimpah rahmat karuniaNya kepada kita.

Medan, Mei 2017 Penulis

(9)

iv

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR LAMPIRAN... viii

BAB I PENDAHULUAN... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 5

C. Pembatasan Masalah ... 5

D. Rumusan Masalah ... 6

E. Tujuan Penelitian ... 6

F. Manfaat Penelitian ... 6

BAB II KERANGKA TEORETIS, KERANGKA KONSEPTUAL, DAN HIPOTESIS PENELITIAN ... 8

A. Kerangka Teoretis ... 8

1. Media Pembelajaran ... 8

a. Pengertian Media Pembalajaran... 8

b. Manfaat Media Pembelajaran ... 9

c. Jenis-jenis Media Pembelajaran ... 11

2. Media Film ... 13

a. Pengertian Media Film ... 13

b. Jenis-jenis Media Film ... 14

c. Langkah-langkah Pemanfaatan Media Film ... 15

d. Kelebihan Media Film... 16

e. Kelemahan Media Film ... 17

3. Pengertian Menulis... 19

a. Unsur-unsur Menulis... 19

b. Tujuan Menulis ... 20

(10)

4. Karangan Narasi ... 21

a. Pengertian Karangan Narasi... 21

b. Unsur-unsur Menulis Karangan Narasi ... 23

c. Langkah-langkah Menulis Karangan Narasi... 27

d. Tujuan Menulis Karangan Narasi ... 27

B. Kerangka Konseptual ... 28

C. Hipotesis Penelitian... 30

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 31

A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 31

1. Lokasi Penelitian ... 31

2. Waktu Penelitian ... 31

B. Populasi dan Sampel ... 31

1. Populasi ... 31

2. Sampel... 32

C. Definisi Operasional... 33

D. Metode Penelitian... 34

E. Instrumen Penelitian... 34

F. Desain Penelitian... 36

G. Jalannya Eksperimen... 37

H. Organisasi Pengolahan Data ... 38

I. Teknik Analisis Data... 38

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 43

A. Hasil Penelitian ... 43

1. Deskripsi data... 43

2. Analis Data... 48

a. Pre-test...48

b. Post-test...51

3. Uji Normalitas Analisis Data ... 54

a. Uji Normalitas Data Pre-test...54

b. Uji Normalitas Data Post-test...56

(11)

vi

5. Pengujian Hipotesis... 60

B. Pembahasan Hasil Penelitian ... 61

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 63

A. Simpulan ... 63

B. Saran... 64

DAFTAR PUSTAKA ... 65

(12)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 SilabusPembelajaran... 66

Lampiran 2 RencanaPelaksanaanPembelajaran (RPP) ... 69

Lampiran 3 SoalPre test... 77

Lampiran 4 SoalPost test... 78

Lampiran 5 HasilPre-test ... 79

Lampiran 6 HasilPost-test ... 81

Lampiran 7 NilaiKrisis L UjiLiliefors ... 84

Lampiran 8 TabelNilaiUji “t” ... 85

Lampiran 9 TabelHargaDistribusi F ... 86

(13)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Manusia sebagai makhluk yang bersifat individu juga sebagai makhluk

yang bersifat sosial. Sebagai makhluk sosial manusia cenderung hidup

berkelompok, misalnya dalam keluarga, suku dan bangsa. Setiap kelompok

manusia menggunakan suatu bahasa tertentu sebagai alat komunikasi. Sebagai alat

komunikasi, bahasa harus menimbulkan adanya saling memahami antara

penuturdan pendengar. Maka dalam sebuah kelompok makhluk sosial dibutuhkan

kesepakatan bahasa yang digunakan dalam kelompok tersebut.

Ada empat aspek keterampilan berbahasa yang harus kita miliki. Keempat

aspek ketrampilan berbahasa tersebut yaitu keterampilan menyimak, keterampilan

membaca, dan keterampilan menulis. Keempat keterampilan itu pada dasarnya

merupakan satu kesatuan. Kenyataan itu terlihat dalam pernyataan yang

menyatakan bahwa seseorang dikatakan terampil berbahasa apabila yang

bersangkutan terampil meyimak, terampil berbicara, terampil menulis dalam suatu

bahasa.

Menulis merupakan salah satu dari empat aspek keterampilan berbahasa

yang disebutkan di atas. Menulis merupakan satu keterampilan berbahasa yang

dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Dengan penguasaan

keterampilan menulis, diharapkan siswa dapat mengungkapkan gagasan, pikiran,

dan perasaan yang dimilikinya setelah menjalani proses pembelajaran dalam

berbagai jenis tulisan, baik fiksi maupun nonfiksi. Asumsinya, pengungkapan

(14)

2

terhadap berbagai hal yang diperolehnya dalam proses pembelajaran. Dengan

demikian segala informasi, ilmu pengetahuan, dan berbagai kecakapan yang

diperoleh siswa dalam pembelajaran tidak akan sekedar menjadi hafalan yang

mudah dilupakan sesaat setelah siswa menjalani tes.

Dilihat dari segi pragmatiknya, keterampilan menulis dibutuhkan

diberbagai jenjang pendidikan, mulai dari sekolah dasar sampai perguruan tinggi.

Meskipun demikian pembelajaran menulis telah lama menjadi satu masalah dalam

sistem pembelajaran bahasa Indonesia. Trimantara (2005:2) menyatakan beberapa

faktor yang oleh kebanyakan pengajar dianggap memberi andil terhadap tidak

tercapainya tujuan pembelajaran menulis adalah 1) rendahnya tingkat penguasaan

kosa kata sebagai akibat rendahnya minat baca, 2) kurangnya penguasaan

keterampilan mikrobahasa, seperti penggunaan tata bahasa, kaidah-kaidah

penulisan, penggunaan kelompok kata, penyusunan klausa dan kalimat dengan

struktur yang benar, sampai penyusunan paragraf, 3) kesulitan menemukan

metode pembelajaran menulis yan sesuai dengan kondaisi dan kemampuan siswa,

serta 4) ketiadaan atau keterbatasan media pembelajaran menulis yang efektif.

Berdasarkan pengalaman lapangan dan hasil pengamatan yang dilakukan

disekolah SMA Negeri 11 Medan, kendala yang sering ditemui siswa dalam

pengajaran menulis adalah kurang mampunya siswa menggunakan bahasa

Indonesia yang baik dan benar khususnya dalam hal menulis karangan. Hal ini

terlihat dari pilihan kata yang kurang efektif, sukar mengungkapkan gagasan

(15)

3

dijumpai dalam masalah penulisan sebuah karangan. Salah satu penyebab kurang

memadainya kemampuan menulis siswa adalah kurangnya pembinaan

kemampuan menulis. Kebanyakan guru lebih memilih untuk mengajar secara

konvensiional. Lestari (2012:2) menyatakan bahwa teknik pembelajaran wacana

narasi adalah kegiatan pembelajaran yang berpusat pada guru sedangkan kegiatan

siswa adalah menyimak dan mencatat materi yang diajarkan.

Menulis narasi merupakan kompetensi menulis yang perlu

diimplementasikan oleh siswa kelas X, karena telah menjadi salah satu mata

pelajaran yang diajarkan di sekolah. Materi ini terdapat dalam Kurikulum Tingkat

Satuan Pendidikan (KTSP), yakni pada Standar Kompetensi 4 yang berisi

Mengungkapkan Informasi dalam Berbagai Bentuk Paragraf (Narasi, Deskripsi,

Eksposisi) dengan Kompetensi Dasar (4.1) Menulis Gagasan dengan

Menggunakan Pola Urutan Waktu dan Tempat dalam Bentu Karangan Narasi.

Siswa dapat mengungkapkan perasaan, ide, dan gagasannya kepada orang lain

melalui kegiatan menulis narasi. Kemampuan menulis narasi tidak secara otomatis

dapat dikuasai oleh siswa, melainkan harus melalui latihan dan praktik yang

banyak dan teratur sehingga siswa akan lebih mudah berekspresi dalam kegiatan

menulis. Hal-hal yang berbeda dapa dijumpai dalam keterampilan berbahasa yang

lain, kemampuan menulis merupakan sejumlah potensi pendukung. Untuk

mencapainya dibutuhkan kesungguh-sungguhan, kemaun keras, bahan dengan

belajar sungguh-sungguh. Dengan n g bila dikatakan bahwa meningkatkan

(16)

4

Pembelajaran menulis di sekolah-sekolah hendaknya diselenggarakan

dengan baik daan benar. Mawwaddah (2011: 5) menyatakan guru sebagai

komunikator dan fasilitator yang akan menyampaikan bahan ajar kepada siswa

harus terampil dan menpunyai berbagai cara ampuh untuk meningkatkan

keterampilan menulis siswa dengan memilih bahan, teknik, metode, dan media

yang sesuai dengan karakteristik dan tingkat kebahasaan siswa. Salah satu cara

untuk meningkatkan keterampilan menulis siswa adalah dengan menggunakan

media yang tepat dan mampu merangsang siswa untuk menulis. Dengan

menggunakan media yang tepat, informasi atau bahan ajar dapat diterima dan

diserap oleh siswa dengan baik. Hal ini sesuai dengan salah satu fungsi dari media

pengajaran yaitu untuk meningkatkan kualitas proses belajar mengajar. Proses

belajar mengajar meningkat dengan baik, hasil belajar mengajar pun akan

meningkat.

Tujuan pembelajaran yang krang tercapai tentunya akan menjadi

permasalahan dalam dunia pendidikan dan perlu dicari solusinya. Salah satu

solusi yang dapat diupayakan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Dengan

adanya berbagai media pembelajaran yang diharapkan dapat meningkatkan

kemampuan menulis karangan narasi siswa. Adapun media pembelajaran yang

diasumsikan dapat meningkatkan kemampuan menulis karangan narasi siswa

tersebut adalah media film.

Berdasarkan pernyataan diatas dapat disimpulkan bahwa dengan media

(17)

5

menulis sebuah karangan narasi. Dengan adanya film, susana kelas lebih hidup,

siswa lebih rilex, imajinasi akan terangsang, sehingga pengaruhnya akan lebih

banyak kepada siswa dalam menulis karangan narasi.

Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis tertarik melakukan penelitian

tentang Pengaruh Penggunaan Media Film “Aisyah Biarkan Kami Bersaudara”

Terhadap Kemampuan Menulis Karangan Narasi Oleh Siswa Kelas X SMA

Negeri 11 Medan Tahun Pembelajaran 2016/2017.

B. Indentifikasi Masalah

Dari latar belakang masalah tersebut, maka dapat diindentifikasi

masalah-masalah yang relevan dalam penelitian ini antara lain sebagai berikut.

1. Kemampuan siswa dalam menulis karangan narasi masih sangat rendah.

2. Siswa sulit menemukan gagasan atau ide kedalam tulisan yang ingin

disampaikan, serta kurang mampu menuangkan bahasa yang baik dan

benar.

3. Media yang digunakan guru dalam pengajaran menulis karangan narasi

masih kurang efektif.

C. Batasan Masalah

Agar penelitian ini terarah dan tuntas, maka perlu diadakan pembatasan

masalah. Berdasarkan indentifikasi masalah di atas, maka peneliti ini dapat

dibatasi pada pengaruh penggunaan media film Aisyah biarkan kami bersaudara

terhadap kemampuan menulis karangan narasi siswa kelas X SMA Negeri 11

(18)

6

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas, maka yang menjadi rumusan masalah

adalah :

1. Bagaimana kemampuan menulis karangan narasi siswa kelas X SMA

Negeri 11 Medan tahun pembelajaran 2016/2017 sebelum menggunakan

media film?

2. Bagaimana kemampuan menulis karangan narasi siswa kelas X SMA

Negeri 11 Medan tahun pembelajaran 2016/2017 sesudah menggunakan

media film?

3. Apakah ada pengaruh media film terhadap kemampuan menulis karangan

narasi siswa kelas X SMA Negeri 11 Medan tahun pembelajaran

2016/2017?

E. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui kemampuan menulis karangan narasi siswa kelas X

SMA Negeri 11 Medan sebelum menggunakan media film.

2. Untuk mengetahui kemampuan menulis karangan narasi siswa kelas X

SMA Negeri 11 Medan setelah menggunakan media film.

3. Untuk mengetahui pengaruh penggunaan media film terhadap kemampuan

siswa kelas X SMA Negeri 11 Medan dalam menulis karangan narasi.

F. Manfaat Penelitian

(19)

7

1. Manfaat Teoritis

Peneliti ini diiharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi

perkembangan teori khususnya mengenai teori yang berhubungan dengan media

pembelajaran.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Guru

Peneliti ini dapat menginspirasi guru untuk meningkatkan kreativitas nya

dalam kegiatan belajar mengajar, khususnya dalam pembelajaran menulis

karangan narasi. Guru juga dapat menerapkan media ini dalam pembelajaran

menulis karangan narasi untuk meningkatkan keterampilan menulis dan

menambah semangat belajar siswa.

b. Bagi Penulis

Sebagai salah satu rujukan untuk penelitian-penelitian yang relevan dan

memberikan pengetahuan dan pengalaman baru yang bermanfaat bagi penulis

sebagai calon pendidik.

c. Bagi Siswa

Siswa akan dapat menambah wawasan dan pengalaman baru ketika belajar

menggunakan media film, serta meningkatkan kreatifitas dan ide terhadap

(20)

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan rumusan masalah, hasil penelitian dan pembahasan tentang

pengaruh Media film “Aisyah Biarkan Kami Bersaudara ”terhadap kemampuan

menulis karangan narasi siswa kelas X SMA Negeri 11 Medan Tahun

Pembelajaran 2016/2017 yang diuraikan pada bab IV. Maka dapat disimpulkan

beberapa hal yang merupakan inti dari hasil penelitian ini.

1. Kemampuan menulis karangan narasi siswa kelas X SMA Negeri 11

Medan tahun pembelajaran 2016/2017 sebelum menerapkan media film

berada pada kategori kurang dengan nilai rata-rata 65 dengan nilai

tertinggi 80 dan terendah 50 serta standar deviasi 8,88.

2. Kemampuan menulis karangan narasi siswa kelas X SMA Negeri 11

Medan tahun pembelajaran 2016/2017 setelah menerapkan media film

berada pada kategori baik dengan nilai rata-rata 76,4 dengan nilai tertinggi

90 dan terendah 60 serta standar deviasi 8,96.

3. Pembelajaran dengan media film memberikan pengaruh yang signifikan

terhadap kemampuan menulis karangan narasi siswa kelas X SMA Negeri

11 Medan tahun pembelajaran 2016/2017 dengan hasil hipotesis,

yaitu > dan 3,33>2,026 yang berarti Haditerima. Karena model

ini mampu memberikan sugesti dalam meningkatkan perhatian anak dalam

(21)

64

B. Saran

Berdasarkan simpulan di atas, maka sebagai tindak lanjut penelitian ini

perlu diungkapkan beberapa saran sebagai berikut.

1. Kemampuan siswa menulis karangan narasi perlu ditingkatkan lagi. Hal

tersebut tentunya memerlukan media pembelajarann yang lebih efektif

digunakan dalam proses belajar mengajar di sekolah. Salah satu media

pembelajaran yang dapat dijadikan alternative adalah media film.

2. Sebaiknya dalam menggunakan media film, guru bahasa dan sastra

Indonesia memiliki pemahaman yang baik dari segi persiapan,

pelaksanaan, sampai dengan evaluasi agar hal yang diharapkan yakni

peningkatan kemampuan menulis karangan narasi siswa dapat tercapai.

3. Penerapan media film menempatkan guru sebagai fasilitator dan pemerhati

proses belajar siswa. Oleh karena itu, guru tetap menjaga agar siswa tetap

mandiri dalam proses mengerjakan proyek.

4. Disarankan pada penelitian selanjutnya agar lebih memperhatikan

perkembangan media-media pembelajaran yang ada di dunia pendidikan

agar dapat digunakan di sekolah, khususnya dalam pembelajaran menulis

(22)

65

DAFTAR PUSTAKA

Alwasilah, A. Chaedar dan Senny Suzana. 2007. Pokoknya Menulis. Bandung: Kiblat BukuUtama

Arikunto, Suharsimi, 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineke Cipta.

Arsyad, Azhar. 2011.Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Arief S. Sadiman, dkk. 2011.Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Jakarta: Rajawali.

Atar Semi. 1990.Menulis Efektif. Padang: CV Angkasa Raya. K

Barus, Sanggup. 2013. Penulisan Karya Tulis. Jakarta: Halaman Moeka Publishing

Dalman. 2012.Menulis Karya Ilmiah. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Daryanto. 2011. Media Pembelajaran. Bandung: PT Sarana Tutorial Nurani Sejahtera.

Depdiknas. 2007. Kamus Besar Bahasa dan Sastra Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka

Depdiknas. 2005.Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka.

Hamalik. 2008.Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Kosasih. 2011. Ketatabahasaan dan Kesusastraan. Bandung: CV. Yrama Widya.

Keraf, Gorys. 2005.Argumentasi dan Narasi. Gramedia .

Nursisto. 1999.Penuntun Mengarang. Yogyakarta: Adicita

Sugiyono. 2009.Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Raja Grapindo Persada.

Suparno dan Muhammad Yunus. (2006). Keterampilan Dasar Menulis. Jakarta: Universitas Terbuka

Gambar

TabelNilaiUji “t” .............................................................

Referensi

Dokumen terkait

Kompetensi Dasar Materi Pokok dan Uraian Materi Pengalaman Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Penilaian Alokasi Waktu Sumber/ Bahan/ Alat Jenis Tagihan Bentuk Instrumen

Dalam Penulisan Ilmiah ini, penulis akan membahas mengenai JARINGAN LAN PADA RENTAL TC COMPUTER yang salah satu tujuan LAN adalah mendapatkan keandalan tinggi dengan

Dalam penyusunan LKS, materi yang diberikan pada setiap kali pertemuan kegiatan belajar mengajar (KBM), disediakan tiga jenis tugas, yaitu pemahaman konsep, latihan

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberi karunia-Nya, sehingga peneliti dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah dengan judul “

untuk rralgukur kakarBllan bush. 8ebaglll perangklltlunllk dlgul\llkan program pengolahan dtnI yang dlbengun dengan bahaaa C. Program yang dlgunakan dapsllTlllngambll citra

Terbangunnya sistem informasi pendaftaran akta online pada dinas kependudukan dan catatan sipil kota Surakarta ini dapat menghasilkan proses pendaftaran yang dilakukan

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL. GURU DAN

The primary data source of the study is the novel For A Dream`s Sake written by Laura Conway published in London, 1967.. Secondary