PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA CV. MALIK JAYA
BALIKPAPAN
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajad Sarjana Ekonomi
Disusun Oleh:
Agus Putra Wahyugi 201110160311221
JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA CV. MALIK JAYA
BALIKPAPAN
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajad Sarjana Ekonomi
Oleh:
Agus Putra Wahyugi 201110160311221
JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikumWr. Wb.
Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta hidayat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini tepat pada waktunya.
Skripsi yang berjudul “Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Terhadap Kinerja Karyawan CV. Malik Jaya Balikpapan” disusun untuk memenuhi serta melengkapi syarat memperoleh gelar sarjana di bidang Ekonomi, program studi Manajemen pada Universitas Muhammadiyah Malang.
Dalam penyusunan skripsi ini penulis berusaha memberi sebaik mungkin namun demikian, penulis menyadari akan kemampuan dan keterbatasan pengetahuan serta pengalaman penulis. Skripsi ini tidak akan terselesaikan tanpa adanya bantuan serta dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat:
1. Dr. H. Nazaruddin Malik, M.si, selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang
2. Dr. Marsudi, MM, selaku Ketua Jurusan Manajemen Universitas Muhammadiyah Malang
4. Dra. Sandra Irawati, MM, selaku Dosen Pembimbing Pendamping yang penuh kesabaran telah memberikan bimbingan serta petunjuk hingga selesainya penulisan skripsi ini.
5. Staf Dosen Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang yang telah banyak memberikan bekal ilmu penulis selama dalam menempuh kuliah
6. Orang Tuaku, bapak dan ibu tercinta yang selalu memberikan doa restu dan dukungannya
7. Terimakasih teman – teman angkatan 2011 8. Terima kasih kepada CV. Malik Jaya Balikpapan
9. Semua pihak yang memberikan bantuan dalam pelaksanaan penelitian ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Akhirnya segala amal baik yang telah mereka berikan kepada penulis semoga mendapat balasan dari Allah SWT dan penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi pengembang ilmu pengetahuan.
WassalamualaikumWr. Wb.
Malang, 26 Januari 2016
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... i
DAFTAR ISI ... iii
DAFTAR TABEL ... v
DAFTAR GAMBAR ... vii
DAFTAR LAMPIRAN ... viii
ABSTRAK ... ix
ABSTRACT ... x
BAB I PENDAHULUAN A. LatarBelakangMasalah ... 1
B. RumusanMasalah ... 8
C. TujuanPenelitian ... .8
D. BatasanMasalah... .9
E. ManfaatPenelitian ... .9
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. PenelitianTerdahulu ... 10
B. LandasanTeori ... 11
C. KerangkaPemikiran ... 28
D. Hipotesis ... 29
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi ... 30
B. JenisPenelitian ... 30
C. PopulasidanSampel ... 30
D. Data danSumber Data ... 31
F. DefinisiOperasional... 32
G. TeknikPengukuranVariabel... 34
H. UjiInstrumenPenelitian ... 34
I. TeknikAnalisis Data ... 35
J. PengujianHipotesisi... 37
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. HasilPenelitian 1. TinjauanUmumLembaga ... 40
2. KarakteristikResponden ... 46
3. HasilUji Instrument ... 50
4. HasilAnalisis Data ... 53
5. HasilPengujianHipotesis ... 63
B. Pembahasan ... 64
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 74
B. Saran ... 75 DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Data KecelakaanKerja CV. Malik Jaya ... 5
Tabel 1.2 Data KinerjaKerja CV. Malik Jaya ... 6
Tabel2.1PenelitianTerdahulu ... 10
Tabel3.1TeknikPengukuranVariabel ... 34
Tabel3.2RentangSkala ... 36
Tabel 4.1JumlahKaryawanBerdasarkanBagian-Bagian ... 43
Tabel 4.2KarakteristikRespondenBerdasarkanUsia ... 46
Tabel 4.3 KarakteristikRespondenBerdasarkanjenisKelamin ... 47
Tabel 4.4 KarakteristikRespondenBerdasarkan Status Perkawinan ... 48
Tabel 4.5KarakteristikRespondenBerdasarkanPendidikanTerakhir ... 48
Tabel 4.6 KarakteristikRespondenBerdasarkan Masa Kerja ... 49
Tabel 4.7 KarakteristikRespondenBerdasarkanBagianDalamBekerja... 50
Tabel 4.8HasilUjiValiditas ... 51
Tabel 4.9 HasilUjiReliabilitas ... 52
Tabel 4.10 RentangSkalaKeselamatanKerja ... 54
Tabel 4.12RentangSkalaKinerja ... 58
Tabel 4.13HasilAnalisisRegresiBerganda... 60
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Kuisioner
Lampiran 2 : UjiValiditas
Lampiran 3 : UjiReliabelitas
Lampiran 4 : KarakteristikResponden
DAFTAR PUSTAKA
Bangun, Wilson, 2012, Manajemen Sumber Daya Manusia, Gelora Aksara Pratatama, Jakarta.
Bestari, Mitra, Tim, 2005, Manajemen Sumber Daya Manusia, Shaum Media Utama, Yogyakarta
Hariandja, Efendi, Tua, Marihot, 2009, Manajemen Sumber Daya Manusia, Gramedia Widiasarana Indonesia, Jakarta.
Jackson.H Jhon, Mathis.L Robert, 2006, Manajemen Sumber Daya Manusia, Salemba Empat,Jakarta
L.Gaol, Jimmy.CHR, 2014, A to Z Manajemen Sumber Daya Manusia, Grasindo Anggota Ikapi, Jakarta.
Mangkunegara, A.A.Anwar Prabu, 2007, Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan, Remaja Rosdakarya, Bandung.
Mondy Wayne. R, 2008, Manajemen Sumber Daya Manusia, Gelora Aksara Pratama, Jakarta.
Rivai, Veltzhal, 2005, Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan, Murai Kencana,Jakarta.
Rosidah, Sulistiyani, Teguh, Ambar, 2009, Manajemen Sumber Daya Manusia, Graha Ilmu, Yogyakarta
Sanusi, Anwar, 2013, Metodologi Penelitian Bisnis, Salemba Empat, Jakarta. Sugiyono, 2011, Statistika Untuk Penelitian, Alfabeta, Bandung.
Suma’mur. 1996. Keselamatan Kerja dan Pencegahan Kecelakaan. PT. Toko Gunung Agung. Jakarta
Sunyoto, Drs. Danang, 2012, Manajemen Sumber Daya Manusia, Penerbit CAPS, Yogyakarta
Swasto, Bambang, 2011, Manajemen Sumber Daya Manusia, UB Press, Malang. Umar, Husein, 2003, Metode Riset Bisnis, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Umar, Husein, 2003, Metode Riset Perilaku Organisasi, Gramedia Pustaka
Umar, Husein, 2001, Riset Sumberdaya Manusia Dalam Organisasi, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Warner Steve, Schuler S.Randall, Jackson E.Susan, 2011, Pengelolaan Sumber Daya Manusia, Salemba Empat, Jakarta.
Wibowo, 2007, Manajemen Kinerja, Raja Grafindo Persada, Jakarta
1 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Memasuki perkembangan era industrialisasi yang bersifat global seperti sekarang
ini, persaingan industri untuk memperebutkan pasar baik pasar tingkat regional,
nasional maupun internasional, dilakukan oleh setiap perusahaan secara
kompetitif.Industrialisasi tidak terlepas dari sumber daya manusia, yang dimana
setiap manusia diharapkan dapat menjadi sumber daya siap pakai dan mampu
membantu tercapainya tujuan perusahaan dalam bidang yang dibutuhkan.
Luce Neni (2005) mengatakan, pada dasarnya kekuatan yang ada dalam suatu
perusahaan terletak pada orang-orang yang ada dalam perusahaan tersebut. Apabila
tenaga kerja diperlakukan secara tepat dan sesuai dengan harkat dan martabatnya,
perusahaan akan mencapai hasil yang sesuai dengan tujuan yang diinginkan oleh
perusahaan. Dari uraian tersebut jelaslah bahwa faktor sumber daya manusia
memegang peranan yang paling penting dan utama dalam proses produksi, karena
alat produksi tidak akan berjalan tanpa dukungan dan keberadaan sumber daya
manusia.
Pada jaman dahulu, sekarang, sampai di masa yang akan datang, manusia hidup
di dunia ini membutuhkan beberapa faktor penunjang untuk dapat bertahan hidup.
Salah satu faktor agar manusia dapat bertahan hidup adalah membutuhkan
pekerjaan.Manusia bekerja tergantung kepada kondisi yang bersifat fisiologis dan
2
selalu menjadi faktor utama untuk meningkatkan kerja, Mereka bekerja juga untuk
memenuhi kebutuhan psikologis dan kebutuhan sosial, yaitu kebutuhan memperoleh
perhatian pada segi kemanusiaanya.
Masalah yang sering muncul dalam perusahaan saat ini adalah kurangnya
perhatian terhadap aspek manusiawi, bila ingin memahami perilaku karyawan,
seorang manajer atau pimpinan harus dapat menciptakan kondisi-kondisi yang
mendukung kenyamanan dan kegairahan kerja, sehingga dengan kondisi tersebut
karyawan dapat meningkatkan produktivitas kerjanya sehingga sekaligus dapat
meningkatkan kualitas dan kuantitas perusahaan itu sendiri. Tidak jarang para
karyawan dalam suatu perusahaan dihadapkan pada persoalan di dalam keluarga
maupun perusahaan.
Tekanan persoalan dapat berupa aspek emosional dan fisik, terbatasnya biaya
pemeliharaan kesehatan, dan berlanjut pada terjadinya penurunan kinerja
karyawan.Pihak manajemen perusahaan seharusnya mampu mengakomodasi
persoalan karyawan sejauh yang terkait dengan kepentingan
perusahaan.Pertimbangannya adalah bahwa unsur keselamatan dan kesehatan
karyawan memegang peranan penting dalam peningkatan kinerja karyawan. Semakin
cukup kuantitas dan kualitas fasilitas keselamatan dan kesehatan kerja, maka semakin
tinggi pula kinerja karyawannya. Dengan demikian perusahaan akan semakin
diuntungkan dalam upaya pencapaian tujuannya. Keselamat (safety) mencakup
perlindungan karyawan dari cedera yang disebabkan oleh kecelakaan yang berkaitan
3
keselamatan tersebut adalah faktor-faktor yang berhubungan dengan cedera stress
berulang serta kekerasan di tempat kerja. Kesehatan (helath) mengacu pada
kebebasan dari penyakit fisik maupun emosional.Masalah-Masalah dalam bidang ini
bisa serius memengaruhi produktivitas dan kualitas hidup kerja karyawan.Hal-Hal
tersebut secara dramatis menurunkan efektivitas perusahaan dan semangat kerja
karyawan kondisi fisiologis-fisikal meliputi penyakit-penyakit dan kecelakaan kerja
seperti kehilangan nyawa atau anggota badan, cedera yang diakibatkan gerakan
berulang-ulang, sakit punggung, dan sebagainya.
Berdasarkan hasil penelitian Syamsudin (2008) dalam Muhammad Iqbal Fathoni
(2008), menunjukkan bahwa dari jumlah kecelakaan kerja yang terjadi, secara umum
dapat diklasifikasikan bahwa kecelakaan yang disebabkan oleh kesalahan manusia
(unsafe action) sebesar 78 %, yang disebabkan kondisi berbahaya dari peralatan
(unsafe condition) sebesar 20 %, dan faktor lainnya sebesar 2 %. Hasil penelitian itu
membuktikan bahwa perilaku manusia merupakan penyebab utama terjadinya
kecelakaan di tempat kerja. Padahal, kecelakaan kerja yang terjadi dapat
mengakibatkan korban jiwa, cacat, kerusakan peralatan, menurunnya produktivitas
dan hasil produk, terhentinya proses produksi dan kerusakan lingkungan, yang pada
akhirnya akan merugikan semua pihak. Dalam skala besar, akibat kecelakaan kerja
yang banyak terjadi dan besarnya jumlah kerugian yang diderita perusahaan, secara
kumulatif akan pula merugikan perekonomian sosial. Terungkap juga bahwa
lingkungan yang ada sering kali kurang membantu tenaga kerja untuk
4
kondisi udara banyak yang mengganggu kenyamanan kerja.Penerangan yang penting
untuk melakukan kerja sering diabaikan, akibatnya sering timbul kelelahan mata dan
berakibat pada menurunnya tingkat efisiensi. Lingkungan kerja sering dipenuhi debu,
uap, gas atau asap yang bisa mengganggu kesehatan, keselamatan dan produktivitas
kerja. Terdapat keluhan-keluhan yang menunjukkan kurangnya kesenangan dan
kenyamanan kerja pada tenaga kerja yang banyak berhubungan (exposed) dengan
debu.
CV. Malik Jayamerupakan salah satu perusahaan swasta di Balikpapanyang
bergerak dalam sektor jual beli besi tua, logam, botol bekas dan baru.Kegiatan usaha
utama dari perusahaan ini adalah menerima dan menampung besi tua, logam, botol
bekas dan baru yang di jual oleh masyarakat sekitar (misalnya seperti perusahaan dll)
dan selanjutnya dijual kepada penadah yang lebih besar.Perusahaan ini
mempekerjakan banyak tenaga kerja, dimana jumlah pekerjanya yaitu 35 karyawan
bekerja di sana tiap harinya. Berikut ini adalah penyebab dari terjadinya kecelakaan
dan akibat dari kecelakaan kerja pada tahun 2012 sampai 2014, serta jumlah
5
Tabel 1.1 Data Kecelakaan Kerja CV. Malik Jaya Balikpapan
Tahun Jumlah Kecelakaan Kerja
Deskripsi Kecelakaan Jenis Cedera
2012 6 Tidak memakai pelindung
wajah saat memotong besi, Kurangnya memperhatikan kebocoran pada tabung gas, Tidak memakai sepatu boots (sepatu seafty), Tidak memakai masker dan sarung tangan
Kerusakan pada penglihatan akibat cahaya dari api, Wajah terbakar, Kaki terluka terkena jatuhan serpihan besi, Gangguan pernapasan, Tangan terluka terkena besi yang sifatnya tajam
2013 7
2014 10
Jumlah 23
Sumber: CV. Malik Jaya Balikpapan
Dari ulasan table di atas diketahui bahwa terjadi peningkatan setiap tahunya pada
kecelakaan kerja pada CV. Malik Jaya Balikpapan.Perusahaan hendaknya perlu
melakukan perlindungan yang merupakan jaminan rasa aman dan ketenangan bagi
karyawan. Disamping itu dengan adanya program keselamatan dan kesehatan kerja
maka karyawan akan lebih jarang absen dan akan lebih meningkatkan kinerjanya.
Karena peningkatan kinerja karyawan sangat dibutuhkan oleh sebuah perusahaan.
Kinerja sendiri merupakan gambaran mengenai tingkat pencapaian pelaksanaan suatu
program kegiatan atau kebijakan dalam mewujudkan sasaran, tujuan, visi, dan misi
organisasi yang dituangkan melalui perencanaan strategis suatu organisasi.Kinerja
dapat diketahui dan diukur jika individu atau sekelompok karyawan telah mempunyai
6
karena itu, jika tanpa tujuan dan target yang ditetapkan dalam pengukuran, maka
kinerja pada seseorang atau kinerja organisasi tidak mungkin dapat diketahui bila
tidak ada tolak ukur keberhasilannya. Menurut (Moeheriono 2009:61) definisi kinerja
yaitu hasil kerja yang dapat dicapai oleh seseorang dalam suatu organisasi baik secara
kuantitatif maupun kualitatif, sesuai kewenangan dan tugas tanggung jawab
masing-masing, dalam upaya mencapai tujuan organisasi bersangkutan secara legal, tidak
melanggar hokum dan sesuai dengan moral maupun etika. CV. Malik Jaya
mempunyai data kinerja karyawan dari tahun 2012 sampai dengan 2014. Berikut data
kinerja dari CV. Malik Jaya :
Tabel 1.2Data Kinerja Kerja CV. Malik Jaya Balikpapan
Tahun Target Realisasi Selisish (%)
2012 1000 ton 900 ton 100 ton
2013 1000 ton 864 ton 136 ton
2014 1000 ton 792 ton 208 ton
Jumlah 3000 ton 2556 ton
Sumber : CV. Malik Jaya Balikpapan
Dari ulasan tabel di atas di uraikan bahwa terjadi penurunan jumlah dari pengiriman
barang yang ditargetkan oleh CV. Malik Jaya dari tahun 2012 yaitu sebesar 100 ton
(10%), tahun 2013 sebesar 136 ton (13,6%) dan tahun 2014 sebesar 208 ton (20,8%).
Penurunantersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu pada ketepatan waktu
untuk menyelesaikan pekerjaan yang tidak sesuai dengan target yang telah ditentukan
yaitu 1000 ton pertahun.Kemudian terkait denngan kualitas barang yang telah
diklasifikasikan berdasarkan jenis masih terdapat barang yang tidak sesuai dengan
7
(tembaga,almunium,kuningan,aki,steanlis,perunggu,timah). Selain faktor kinerja ada
beberapa faktor lain yang menyebabkan penurunan yaitu karyawan yang mengalami
kecelakaan kerja yang disebabkan olehpenyusunan dan penyimpanan barang,
pengaturan penerangan, pengguanaan alat pelindung kerja dan pengaman peralatan
kerja seperti ruang kerja yang kurang cahaya atau remang-remang, banyaknya
penumpukan barang disatu tempat,kurangnya perhatian dalam penggunaan pelindung
kerja seperti (masker, sarung tangan, sepatu),kurangnya pengamanan pada peralatan
kerjaserta perawatan peralatan yang kurang diperhatikan, hal itu yangmenyebabkan
kerusakan pada penglihatan akibat cahaya dari api, wajah terbakar, kaki terluka
terkena jatuhan serpihan besi, gangguan pernapasan, dan tangan terluka terkena besi
yang sifatnya tajam.
Beberapa pekerja yang bekerja di CV. Malik Jaya mengeluh tentang kondisi
kesehatan fisik dan rasa sakit seperti stamina yang dimilikinya kurang bisa
beradaptasi dengan pekerjaan yang ditekuninya dan sesak nafas akibat dari ruang
kerja yang kotor dan berdebu serta pembuangan limbah yang tidak pada
tempatnya.Pada umumnya para pekerja tersebut mengeluh tentang kesehatan mata,
hidung, dan tangan yang merupakan salah satu bagian organ fisik yang diutamakan
saat bekerja serta kurangnya perhatian perusahaan dalam hal menangani masalah
kesehatan karyawan seperti penyediaan fasilitas kesehatan dan peralatan medis.Dari
keselamatan dan kesehatan kerja tersebut juga mempengaruhi tingkat kehadiran
karyawan yang berpengaruh pada jumlah pengiriman barang yang tidak sesuai
8
memperhatikankeselamatan dan kesehatan kerja seperti keadaan tempat lingkungan
kerja, pengaturan penerangan, pemakaian peralatan kerja, serta kondisi fisik dan
mental karyawan, agar pekerjaan dapat selesai dengan tepat waktu dan sesuai dengan
jumlah pekerjaan atau target yang diinginkan oleh perusahaan.
Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik untuk meneliti lebih lanjut dalam bentuk
skripsi yang berjudul “PengaruhKeselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) terhadap
Kinerja Karyawan CV. Malik Jaya Balikpapan”.
B.Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian di bagian latar belakang mengenai arti pentingnya keselamatan
dan kesehatan kerja bagi kemajuan peusahaan, maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana keselamatan kerja padakaryawan CV. Malik Jaya ?
2. Bagaimanakesehatan kerja pada karyawan CV. Malik Jaya ?
3. Bagaimana kinerja pada karyawan CV. Malik Jaya ?
4. Apakah keselamatan dan kesehatan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja
karyawan pada CV. Malik Jaya ?
5. Diantara variabel keselamatan dan kesehatan kerja manakah yang paling
berpengaruh terhadap kinerja pada karyawan CV. Malik Jaya ?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai setelah melakukan penelitian berdasarkan permasalahan
adalah:
9
2. Untuk mendeskripsikan kesehatan kerja pada karyawanCV. Malik Jaya
3. Untuk mendeskripsikan kinerja pada karyawan CV. Malik Jaya
4. Untuk menganalisis signifikan pengaruh keselamatan dan kesehatan kerja
terhadap kinerja karyawan pada CV. Malik Jaya
5. Untuk menganalisisvariabel yang paling berpengaruh dominan terhadap kinerja
pada karyawan CV. Malik Jaya.
D. Batasan Masalah
Untuk membatasi perluasan masalah mengenai penelitian pada CV. Malik Jaya,
maka dalam hal ini peneliti membatasi penyajian masalah pada karyawanCV.Malik
Jaya yang meliputi pada bagian penerimaan, pemilihan dan pengiriman barang yang
bermasa kerja minimal 2 tahun, karena karyawan yang berada pada bagian tersebut
lebih berisiko mengalami kecelakaan kerja.
E. Manfaat Penelitian 1.Bagi perusahaan :
a. Sebagai bahan masukan bagi perusahaan untuk merumuskan kebijaksanaan
dalam hal keselamatan dan kesehatan kerja, dalam rangka peningkatan
kenyamanan,mutu serta kinerja karyawan.
2. Bagi peneliti lanjutan :
a. Sebagai salah satu sumber referensi bagi kepentingan keilmuan dalam
mengatasi masalah yang sama atau terkait di masa yang akan datang.
b. Sebagai sumbagan pemikiran yang akan berguna bagi pihak-pihak yang