i SKRIPSI
PROSES PENYELESAIAN PEMBAGIAN HARTA BERSAMA SUAMI ISTERI DALAM PERKAWINAN SETELAH BERCERAI
(Studi Kasus di Pengadilan Agama Karanganyar)
Disusun dan Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Syarat-syarat Guna Mencapai Derajat Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Oleh:
PUTRI LITA AYEZHA NIM: C.100.120.182
FAKULTAS HUKUM
v MOTTO
“Wahai orang-orang yang beriman, mohonlah pertolongan (kepada Allah)
dengan sabar dan shalat. Sungguh Allah beserta orang-orang yang sabar.”
(Qs. Al-Baqarah : 153)
“Jika kamu menghitung nikmat Allah,
niscaya kamu tidak akan sanggup menghitungnya.”
(Qs. Ibrahim : 34)
“Barang siapa keluar untuk mencari ilmu maka dia berada di jalan Allah’
vi
PERSEMBAHAN
Skripsi ini, penulis persembahkan kepada:
1. Hartati Ibuku Tercinta
“Terimakasih telah memberikan segalanya untukku”.
2. Lilik Budi Santoso Ayahku Tercinta
vii
PROSES PENYELESAIAN PEMBAGIAN HARTA BERSAMA SUAMI ISTERI DALAM PERKAWINAN SETELAH BERCERAI
(Studi Kasus di Pengadilan Agama Karanganyar) PUTRI LITA AYEZHA
NIM: C.100.120.182 Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta Putriayezha11@gmail.com
ABSTRAK
Kehidupan berumah tangga tidak sedikit yang berakhir dengan perceraian. Pembagian harta bersama dalam perkawinan menjadi masalah lain yang timbul setelah perceraian terjadi. Permasalahan sering terjadi antara mantan suami dan isteri dalam pembagian harta bersama. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Metode pendekatan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan yuridis normative. Responden dalam penelitian yaitu hakim di Pengadilan Agama Karanganyar. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu : (1) Dasar hukum yang dapat digunakan untuk menyelesaikan proses pembagian harta bersama ada tiga yaitu KUHPerdata, Hukum Adat dan KHI. (2) Dasar pertimbangan hakim dilihat pada proses pembuktian diamana Tergugat dapat membuktikan bantahannya, sehingga hakim memutuskan yang dibagi hanyalah yang termasuk harta bersama dan masing-masing berhak atas separoh bagian, berdasarkan Pasal 97 KHI.
Kata Kunci: perceraian, proses penyelesaian pembagian harta bersama. ABSTRACT
Many life of marriages that ended in divorce. The division of joint property in marriage being the other issues that arises after the divorce happened. Issues concerning joint property often occur between ex-husband and ex-wife about the division of joint property in marriage. This type of research is normative juridical approach. Respondent in the study is the judges in Pengadilan Agama Karanganyar. The conclusion of this study are: (1) There are three basic law that can be used to the judges for completing to the resolutions proccess of division of joint property in marriage there are, KUHPerdata, common law and KHI. (2) The basic consideration for judges is by judjing from the process of proof in the trial, which is the defendant can prove his denial statement, then the judges deciding which is devided only includingthe joint property and each husband and ex-wife is entitled to the half of the part, based on Pasal 97 KHI.
viii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Alhamdulillah, segala puji dan syukur hanyalah bagi Allah SWT yang menguasai alam semesta ini, serta Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang sehingga dengan rahmat dan hidayah-Nya, penulis akhirnya dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini banyak hambatan dan kesulitan atau masalah yang dihadapi. Namun, berkat adanya bantuan dari berbagai pihak akhirnya hambatan atau masalah tersebut dapat diatasi. Karena itu penulis dengan kerendahan dan kesungguhan hati mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Bapak dan Ibuku tercinta terimakasih selalu mendoakan tanpa henti, memberi nasihat, dukungan serta motivasi untuk menyertai langkah penulis dalam menjalani kehidupan ini.
2. Bapak Dr. Natangsa Surbakti, S.H., M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta.
3. Ibu Nuswardhani, S.H., S.U, selaku Pembimbing terimakasih telah meluangkan waktu dan pikiran serta membimbing penulis untuk menyelesaikan penulisan skripsi ini.
4. Seluruh Dosen dan Staf Tata Usaha Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah membantu serta memberikan arahan kepada penulis dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini.
5. Pengadilan Agama Karanganyar terimakasih sudah memberikan data-data dan memberi kemudahan kepada penulis sehingga dapat melancarkan penulis dalam penulisan skripsi ini.
6. Seluruh keluarga yang telah mendoakan agar penulis segera menyelesaikan penulisan skripsi ini berjalan dengan lancar.
x DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
HALAMAN PERNYATAAN ... iv
HALAMAN MOTTO ... v
HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi
ABSTRAK………... vii
KATA PENGANTAR ………...... viii
DAFTAR ISI... x
BAB I : PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Rumusan Masalah ... 4
C. Tujuan Penelitian... 5
D. Manfaat Penelitian ... 5
E. Metode Penelitian ... 6
1. Metode Pendekatan... 6
2. Jenis Penelitian... 7
3. Sumber Data Penelitian…………... 7
4. Metode Pengumpulan Data ... 9
5. Metode Analisa Data ... 9
F. Sistematika Skripsi ... 10
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Umum Tentang Perkawinan Dan Perceraian ... 12
1. Pengertian Perkawinan ... 12
2. Tujuan Perkawinan ... 14
3. Syarat Perkawinan ... 15
4. Putusnya Perkawinan Karena Perceraian... 22
5. 6. Pengertian Perceraian ... Akibat Setelah Bercerai Terhadap Harta Bersama... 22 26 B. Tinjauan Umum Tentang Harta Bersama ... 30
1. Pengertian Harta Bersama Dalam Perkawinan ... 27
xi
3. Pertimbangan Hakim Dalam Menentukan Hak-Hak Suami Isteri Dalam Pembagian Harta Bersama... 36 BAB III : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Proses Penyelesaian Pembagian Harta Bersama Suami Isteri Setelah Bercerai... 74 B. Pertimbangan Hakim Dalam Menentukan Putusan Tentang Hak-Hak
Yang Diperoleh Suami Isteri Atas Harta Bersama Setelah Bercerai... 77 BAB IV : PENUTUP
A. Kesimpulan ... 102
B. Saran ... 103