Pewilayahan Curah Hujan Di Kabupaten Indramayu Dengan Metode Gerombol (Berdasarkan Data Median Tahun 1980-2000)
Teks penuh
Dokumen terkait
Berdasarkan nilai MAPE, ramalan tingkat pengembalian curah hujan maksimum untuk 9 bulan dan 12 bulan ke depan pada periode tahunan memiliki hasil ramalan yang cukup relevan untuk
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai korelasi (R 2 ) antara data lapangan dengan data curah hujan NOAA AVHRR-19 pada bulan Juli sebebesar 0,430,
Berdasarkan dari hasil dan pembahasan dari penelitian didapatkan bahwa metode distribusi dan perhitungan intensitas yang mendekati data curah hujan maksimum Stasiun
19 AVHRR Dengan Data Curah Hujan Lapangan. Pengolahan curah hujan menggunakan citra NOAA-19 AVHRR dan curah hujan lapangan memberikan hasil nilai yang berbeda.Citra NOAA AVHRR
Dalam menentukan prakiraan jangka panjangnya BMG menerapkan beberapa metode prakiraan musim (Gunawan 2000), salah satu diantaranya yaitu Model Statistik/ Matematik dengan
Pengelompokan ini dimaksudkan untuk membagi secara spasial wilayah Kabupaten Indramayu yang mempunyai pola hujan yang sama dan pola hujan kelompok yang satu
Berikut ini adalah grafik perbandingan antara kedua data tersebut Gambar 1 : Gambar 1 Grafik perbandingan nilai recharge Apabila dilihat dari grafik perbandingan nilai rechargeantara
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurva IDF Intensitas, Durasi dan Frekuensi metode intensitas hujan yang paling sesuai dengan karakteristik curah hujan Kalimantan Barat adalah metode