1
BAB I
PENDAHULUAN
Pada bab 1 pendahuluan ini akan dibahas secara sistematis mengenai Latar
Belakang, Rumusan Masalah dan Tujuan Penelitian.
1.1Latar Belakang
Perkembangan kurikulum di Indonesia dari masa ke masa terus mengalami
perubahan yang signifikan, karena Indonesia sebagai Negara berkembang haruslah
mengikuti perkembangan zaman agar tidak menjadi Negara yang terbelakang dalam
kanca internasional. Perubahan kurikulum sudah dimulai sejak awal kemerdekaan
republik Indonesia, bahkan sebelum merdeka pun Indonesia sudah mengalami
beberapa perubahan kurikulum seperti pada masa transisi zaman penjajahan belanda
terhadap masa penjajahan jepang, sistem pendidikan di Indonesia juga mengalami
perubahan. Hal ini sejalan dengan pendapat Zainal Arifin dalam bukunya yang
berjudul “konsep dan model pengembangan kurikulum” bahwa jika ingin
membangun suatu bangsa, maka bangunlah sistem pendidikannya, dan jika ingin
membangun pendidikan maka bangunlah yang pertama sistem kurikulumnya (Zainal
Arifin, 2011: iii).
Berdasarkan pendapat Zainal Arifin tersebut dapat tergambar bahwa
kurikulum mempunyai pengaruh yang sangat dominan terhadap suatu bangsa
khususnya pada perkembangan sumber daya manusia. Kurikulum pendidikan
Indonesia senantiasa terus mengalami perubahan dimulai sejak awal kemerdekaan
2
UUD Negara republik Indonesia. Sebagaimana yang diamanatkan dalam pembukaan
Undang-Undang Dasar 1945 bahwa Pendidikan harus mencerdaskan kehidupan
bangsa yang diatur dalam pasal 31 ayat 3 yaitu pendidikan harus meningkatkan
keimanan dan ketaqwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa. Oleh karena amanat UUD 1945, maka pada pertengahan tahun 2013
pemerintah menggebrak kembali sistem pendidikan Indonesia dengan
memberlakukan uji coba Kurikulum 2013. Uji coba Kurikulum 2013 dengan berbasis
pada kompetensi yang nantinya akan membawa peserta didik menjadi: 1) Manusia
berkualitas yang mampu dan proaktif menjawab tantangan zaman yang selalu
berubah; dan (2) manusia terdidik yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri; dan (3) warga
negara yang demokratis dan bertanggung jawab (Kemendibud, 2012:2).
Sehubungan dengan terlaksananya kurikulum 2013 pada tahun ajaran
2013-2014 maka dalam mengimplementasikan kurikulum khususnya para pelaku
kurikulum akan menemui berbagai macam kesulitan sehingga akan menimbulkan
tanggapan atau persepsi terhadap kurikulum 2013 pada seluruh daerah di Indonesia.
tidak tekecuali pada daerah Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo yang mana
pada daerah ini kurikulum 2013 terkesan menakutkan dan nantinya akan lebih
memberatkan bagi pelaksananya. Hal ini terjadi karena minimnya pengetahuan
pelaksana kurikulum terhadap kurikulum 2013, disamping itu pada tahun ajaran
2013-2014 hanya sekolah-sekolah sasaran saja yang melaksanakan kurikulum 2013
sehingga bagi para pelaksana kurikulum di sekolah-sekolah yang lain yang tidak
3
belum jelas asalnya. Seperti halnya pada SDN Krampilan, dimana alasan peneliti
mengambil data pada Lembaga ini dikarenakan menurut peneliti pada lembaga SDN
Krampilan ini sudah bisa dikategorikan sebagai salah satu jenjang pendidikan yang
bagus dari segi pelaksana kurikulum yang tercermin dalam lembaga ini yang
memiliki 8 PNS dengan 7 orang guru lulusan jenjang S1 dan 1 Kepala sekolah
jenjang S2 serta kepala sekolah SDN Krampilan ini ditunjuk untuk menjadi salah satu
dari 10 orang koordinator kurikulum 2013 untuk Kecamatan Besuk Kabupaten
Probolinggo.
Pelaksanaan kurikulum 2013 yang serentak dilaksanakan diseluruh indonesia
pada pertengahan 2014 ini, mengakibatkan muncul berbagai macam tanggapan baik
yang pro maupun kontra, baik dari segi pelaksana kurikulum sampai penerima
kurikulum. Tidak terkecuali pada SDN Krampilan Kecamatan Besuk Kabupaten
Probolinggo, dimana pada awal pelaksanaannya kurikulum 2013 sudah mengalami
kesulitan dalam mendapatkan buku pegangan guru dan siswa, gedung yang masih
dalam tahap penyelesaian serta pemahaman guru yang tidak sama terhadap kurikulum
2013 karena minimnya pelatihan yang membuat tanggapan dari warga sekolah tidak
sama pula serta cenderung untuk melaksanakan kurikulum yang lama karena
dianggap lebih baik. Hal inilah yang melatarbelakangi penelitian ini untuk diteliti
dengan maksud untuk mengetahui keragaman persepsi yang muncul pada warga
sekolah SDN Krampilan Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo terhadap
implementasi kurikulum 2013 dengan harapan dapat memberikan kontribusi yang
berarti bagi perancang kurikulum untuk dapat memaksimalkan kurikulum yang
4
1.2Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas maka dapat dikemukakan inti
permasalahan dalam penelitian ini, yaitu:
1.2.1 Bagaimanakah implementasi kurikulum 2013 pada SDN Krampilan
Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo ?
1.2.2 Bagaimanakah ragam persepsi yang muncul pada warga sekolah terhadap
implementasi kurikulum 2013 pada SDN Krampilan Kecamatan Besuk
Kabupaten Probolinggo ?
1.3Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan di atas, maka tujuan
penelitian ini adalah untuk
1.3.1 Mengetahui dan mendeskripsikan implementasi kurikulum 2013 pada SDN
Krampilan Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo.
1.3.2 Mengetahui dan mendeskripsikan ragam persepsi warga sekolah terhadap
implementasi kurikulum 2013 di SDN Krampilan Kecamatan Besuk
Kabupaten Probolinggo.
1.4Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan mampu untuk memberikan manfaat kepada beberapa
5
1.4.1 Bagi Peneliti
1.4.1.1 Peneliti dapat mengetahui pelaksanaan kurikulum 2013 di lapangan (SDN
Krampilan Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo.)
1.4.1.2 Peneliti dapat mengetahui ragam persepsi warga sekolah SDN Krampilan
Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo.
1.4.1.3 Peneliti dapat mengambil kesimpulan dari ragam persepi yang ada dan
menjadikannya patokan untuk melaksanakan kurikulum 2013 ketika kelak
terjun kedalam dunia pendidikan.
1.4.1.4 Peneliti selanjutnya dapat menjadikan penelitian ini sebagai bahan
perbandingan dalam penelitian yang sejalan
1.4.2 Bagi Sekolah
1.4.2.1 Sekolah dapat mengetahui kelemahan yang dihadapinya dalam
mengimplementasikan kurikulum 2013
1.4.2.2 Sekolah dapat mengembangkan pelaksanaan kurikulum berdasarkan acuan
dari penelitian
1.4.3 Bagi pembaca
1.4.3.1 Pembaca dapat mengetahui implementasi kurikulum 2013 pada SDN
Krampilan Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo.
1.4.3.2 Pembaca dapat mengetahui secara langsung ragam persepsi warga
sekolah terhadap pelaksanaan kurikulum 2013 di SDN Krampilan
6
1.4.4 Bagi Dinas Terkait
1.4.4.1 Pemerintah dapat mengetahui ragam persepsi warga sekolah pada SDN
Krampilan Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo selaku pelaksana
kurikulum
1.4.4.2 Pemerintah dapat menjadikan penelitian ini sebagai salah bahan acuan
dalam mensosialisasikan kembali Kurikulum 2013.
1.4.4.3 Pemerintah dapat mengambil keputusan untuk dapat menyelaraskan
keragaman persepsi warga sekolah terhadap pelaksanaan Kurikulum 2013
pada seluruh sekolah di Indonesia.
1.5Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian
1.5.1 Ruang Lingkup
Penelitian ini berfokus pada keragaman persepsi warga sekolah terhadap
pelaksanaan kurikulum 2013 yang meliputi : Pemahaman dan tanggapan
warga sekolah terhadap pelaksanaan kurikulum 2013 serta gambaran
pelaksanaan kurikulum 2013 di SDN Krampilan Kecamatan besuk Kabupaten
Probolinggo.
1.5.2 Keterbatasan penelitian ini disebabkan oleh 2 faktor yaitu :
1.5.2.1Keterbatasan lokasi penelitian
Tempat pengumpulan data pada penelitian ini yaitu SDN Krampilan
Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo, yang mana lokasi ini merupakan
7
tercermin dari berbagai macam prestasi yang dimiliki oleh SDN Krampilan,
namun SDN Krampilan saat ini masih dalam proses renovasi gedung sehingga
memungkinan sarana dan prasarana pendukung kurikulum 2013 masih belum
lengkap.
1.5.2.2 Keterbatasan subjek penelitian
Penelitian ini hanya terbatas pada subjek penelitian yaitu warga sekolah
SDN Krampilan untuk memberikan tanggapannya terhadap pelaksanaan
kurikulum 2013 serta pemahaman semua warga sekolah terhadap kurikulum
2013. Keterbatasan subjek untuk memberikan informasinya adalah
pengetahuan subjek penelitian yang dirasa belum mumpuni, meskipun
lembaga ini memiliki warga sekolah yang sudah memiliki 8 orang sarjana
pendidikan S1 dan sudah menjadi PNS dan selebihnya adalah 5 orang
pegawai sukwan .
1.6Penegasan Istilah
1.6.1 Analisis
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) kata Analisis berarti; a)
penyelidikan terhadap suatu peristiwa (karangan, perbuatan) untuk
mengetahui keadaan yang sebenarnya (sebab-musabab, duduk perkara).
Dalam penelitian ini analisis berarti penyelidikan yang dilakukan oleh peneliti
selaku pengumpul data penelitian untuk mengetahui pelaksanaan serta
8
1.6.2 Persepsi
Menurut kamus besar bahasa Indonesia (KBBI) (Balai Pustaka, 2003)
persepsi adalah tanggapan atau penerimaan langsung dari sesuatu; proses
seseorang mengetahui beberapa hal melalui pancainderanya. Dalam penelitian
ini persepsi berati tanggapan serta pemahaman warga sekolah terhadap
Kurikulum 2013
1.6.3 Kurikulum 2013
Menurut kamus besar bahasa Indonesia (KBBI) (Balai Pustaka, 2003)
kurikulum berarti 1) Perangkat mata pelajaran yg diajarkan pada lembaga
pendidikan; 2) Perangkat mata kuliah mengenai bidang keahlian khusus.
Kurikulum 2013 pada penelitian ini berarti suatu fenomena pendidikan
yang akan mengubah dunia pendidikan di Indonesia kejalan yang lebih baik
dari apa yang telah terjadi sebelumnya.
1.6.4 Warga Sekolah
Menurut kamus besar bahasa Indonesia (KBBI) (Balai Pustaka, 2003)
Warga berarti: anggota (keluarga, perkumpulan, dsb). Sekolah berarti 1)
bangunan atau lembaga untuk belajar serta tempat menerima dan memberi
pelajaran. 2) waktu atau pertemuan ketika murid diberi pelajaran.
Warga Sekolah pada penelitian ini berarti semua individu yang
termasuk anggota sekolah dan berhubungan secara langsung dengan sekolah
untuk dapat memaksimalkan sekolah tersebut, seperti: kepala sekolah, komite
sekolah, guru dan siswa.
ANALISIS RAGAM PERSEPSI WARGA SEKOLAH TERHADAP
PELAKSANAAN KURIKULUM 2013
DI SDN KRAMPILAN KECAMATAN BESUK KABUPATEN
PROBOLINGGO
SKRIPSI
Oleh :
EKO CAHYONO
201010430311415
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
ANALISIS RAGAM PERSEPSI WARGA SEKOLAH TERHADAP
PELAKSANAAN KURIKULUM 2013
DI SDN KRAMPILAN KECAMATAN BESUK KABUPATEN
PROBOLINGGO
SKRIPSI
Diajukan kepada Universitas Muhammadiyah Malang sebagai salah satu syarat mendapatkan gelar sarjana pendidikan guru sekolah dasar
Oleh :
EKO CAHYONO
201010430311415
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Eko Cahyono
Tempat tanggal lahir : Probolinggo, 10 Mei 1991
NIM : 201010430311415
Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Program Studi : Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Dengan ini menyatakan dengan sebenar – benarnya bahwa:
1. Skripsi dengan judul “Analisis Ragam Persepsi Warga Sekolah Terhadap
Pelaksanaan Kurikulum 2013 di SDN Krampilan Kecamatan Besuk Kabupaten
Probolinggo” adalah hasil karya saya, dan dalam naskah skripsi ini tidak terdapat
karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar
akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, baik sebagian atau keseuruhan,
kecuali secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber
kutipan atau daftar pustaka.
2. Apabila ternyata di dalam naskah skripsi ini dapat dibuktikan terdapat
unsur-unsur plagiasi, saya bersedia skripsi ini digugurkan dan gelar akademik yang
telah saya peroleh dibatalkan, serta diproses dengan ketentuan hukum yang
berlaku.
3. Skripsi ini dapat dijadikan sumber pustaka yang merupakan hak bebas royalty
non eksklusif.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk dipergunakan
sebagaimana mestinya.
Malang, 16 Januari 2015
Yang menyatakan,
MOTTO
“Sesungguhnya pada pertukaran malam dan siang itu dan pada apa yang diciptakan allah di langit dan di bumi, benar-benar terdapat tanda-tanda (Kekuasaan-Nya) bagi
orang-orang yang bertaqwa” (Q.S. Yunus (109): 6)
Lebih baik merendah dari pada meninggi, duduk sama rendah berdiri sama tinggi,
PERSEMBAHAN
Rasa syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan
kelapangan, serta petunjuk sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.
Kupersembahkan skripsi ini untuk:
1. Ibuku Siti Aisyah dan Bapakku saya Rofi’i yang sangat kucintai dan kuhormati. Terima kasih atas setiap untaian doa yang telah Ibu dan Bapak kirim disetiap
waktu serta kasih sayang yang selama ini telah kalian curahkan, pendidikan dan
pengorbanan yang telah kalian berikan. Semoga Allah membalas dengan
memuliakan Bapak dan Ibu di dunia dan di akhirat.
2. Adekku Imam Syafi’i. Terima kasih atas doa yang selalu kalian kirimkan. Semoga
kita menjadi anak-anak kebanggaan Ibu dan Bapak, karena harapan dan impian
mereka ada pada diri kita.
3. Sahabatku tersayang, Endy Firdian ysng telah menjadi sahabat terbaikku, terima
kasih atas semua hal yang sudah engkau berikan padaku. Semoga engkau tenang
dialam sana.
4. Semua warga sekolah SDN Krampilan yang telah bersedia untuk menuangkan
tanggapannya terhadap jalannya penelitian ini.
5. Keluarga besar PGSD C’ 2010, bahagia bisa menjadi bagian dari kelas ini. Semoga kita menjadi orang yang berguna bagi agama, orang tua, dan lingkungan
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT Rabb semesta alam, atas segala
kelapangan serta petunjuk-Nya sehingga skripsi dengan judul: “Analisis Metode Mengajar Guru Pada Pembelajaran Kelas I-V di SDN Talun 03 Kecamatan Talun Kabupaten Blitar” dapat terselesaikan.
Skripsi ini ditulis dalam rangka memenuhi sebagian persyaratan untuk
memperoleh gelar sarjana pendidikan pada pada Program Studi Pendidikan Guru
Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah
Malang (UMM). Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dengan kerja keras, doa,
dukungan, dan bantuan dari semua pihak sangatlah berperan penting dalam
terselesaikannya tugas akhir ini. Secara khusus penulis mengucapkan terima kasih
kepada:
1. Ketua Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Dr. Ichsan Anshory AM,
M.Pd.
2. Dosen pembimbing (I) Dr. Nurul Zuriah, M.Si dan dosen pembimbing (II) Dr.
Ichsan Anshory AM, M.Pd.yang telah membimbing dan mengarahkan penulis
selama penyusunan tugas akhir ini.
3. Kepala Sekolah SDN Krampilan, Agus Setiono, M.Pd yang telah memberikan ijin
kepada penulis untuk melakukan penelitian.
Teriring doa semoga amal kebaikan dari semua pihak mendapat pahala terbaik dan
berlipat ganda dari Allah SWT karena sesungguhnya Allah Maha Berkuasa untuk
melakukan semua itu. Semoga karya ilmiah ini dapat bermanfaat bagi siapa saja yang
membacanya dan menjadi referensi untuk perbaikan pendidikan khususnya pada
jenjang Sekolah Dasar. Amiin.
Malang, 16 Januari 2015
DAFTAR ISI
Halaman Sampul ... i
Halaman Judul ... ii
Lembar Persetujuan ... iii
Lembar Pengesahan ... iv
BAB III METODE PENELITIAN……… 28
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 40
4.1 Pelaksanaan Kurikulum 2013 ... 41
4.1.1 Pelaksanaan Kurikulum Secara Umum... 43
4.1.2 Pelaksanaan Kurikulum Per kelas ... 49
4.2 Persepsi Warga sekolah terhadap kurikulum 2013... 58
4.2.1 persepsi warga sekolah pelaksana kurikulum ... 60
4.2. 2 persepsi warga sekolah penerima kurikulum... 66
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Tabel Kegiatan Penelitian... 39
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Gambar elemen perubahan Kurikulum 2013... 20
Gambar 3.1 Gambar Komponen Analisis Data Model Interaktif Model Sugiono... ... 35
Gambar 4.4 Gambar Guru Membimbing Siswa Menuliskan Nama ... 49
Gambar 4.5 Gambar Guru Menerangkan Pembelajaran ... 52
Gambar 4.6 Gambar Guru Menerangkan Pembelajaran Simetri Lipat... 54
Gambar 4.7 Gambar Guru Bersama Siswa Bermain diluar Kelas ... 54
Gambar 4.8 Gambar Guru Bertanya Jawab seputar Materi ... ... 56
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
Lampiran 1 Lembar Hasil wawancara ... 73
Lampiran 2 Lembar Hasil Observasi ... 111
Surat pernyataan telah melakukan penelitian ... 113
DAFTAR PUSTAKA
Alwi, Hasan,dkk. 2003. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: balai Pustaka.
Arni, Mahmud. 2008. Persepsi Guru Bahasa Indonesia Terhadap Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) (Studi Pada SMA Negeri di Kabupaten Sinjai). (Online) http://tentang-penelitian.blogspot.com diakses pada tanggal 6 April 2014.
Hamidi, 2007. Metode penelitian dan Teori Komunikasi: Pendekatan Praktis Penulisan Proposal dan Laporan Penelitian. Malang: UMM Press
Hidayat, Sholeh. 2013. Pengembangan Kurikulum Baru. Bandung: Rosdakarya
Ivancevich, John M, dkk. 2006. Perilaku dan Manajemen Organisasi. Jakarta: Erlangga.
Jalaluddin Rahmat, 2003. Psikologi Komunikasi. Remaja Rosdakarya : Bandung.
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Pedoman Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Badan Pengembang Sumber Daya Manusia Pendidikan Kebudayaan dan Penjamin Mutu pendidikan.
Makmuri Muchlas.2008.Perilaku Organisasi.Yogyakarta.Gadjah Mada University Press.
Moleong, Lexy. 2004. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Mulyana, Deddy. 2002. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. PT. Remaja Rosdakarya. Bandung.
Mulyasa. 2013. Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013. PT. Remaja Rosdakarya. Bandung.
Pemerintah Republik Indonesia, (2003), Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Jakarta.
Permendikbud Nomor 67 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (Online).
(http://bsnpindonesia.org/id/?p=1239) . Diakses pada tanggal 6 april 2014.
Radar Bromo. 21 Juli 2013. Kurikulum (Titanic) 2013. Hal 34
Sugiyono 2010, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R& D, Alfabeta Bandung.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan nasional. 2009. Bandung: Citra Umbara
Zuriah, Nurul.2009. Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan.Jakarta Bumi Aksara.