• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH KEGIATAN BERNYANYI TERHADAP PENGUASAAN KOSAKATA ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TK SANTA LUSIA MEDAN PERJUANGAN T.A 2015/2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH KEGIATAN BERNYANYI TERHADAP PENGUASAAN KOSAKATA ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TK SANTA LUSIA MEDAN PERJUANGAN T.A 2015/2016."

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH KEGIATAN BERNYANYI TERHADAP PENGUASAAN KOSAKATA ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TK SANTA LUSIA

MEDAN PERJUANGAN T.A 2015/2016

Skripsi

Telah Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Prodi Pendidikan Anak Usia Dini

Oleh:

LESTARI ELISABET SIBURIAN NIM. 1122113011

PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)

RIWAYAT HIDUP

I. DATA PRIBADI

a. Nama : Lestari Elisabet Siburian b. Nim : 1122113011

c. Tempat Tanggal Lahir : Karing, 25 Maret 1994 d. Jenis Kelamin : Perempuan

e. Agama : Kristen Protestan

f. Alamat : Jln. Sukaria No 110 Pancing Medan

II. NAMA ORANGTUA

a. Nama Ayah : Pantes Siburian b. Nama Ibu : Maryati Purba c. Pekerjaan Orangtua

-Ayah : PNS -Ibu : Petani

Alamat Orangtua : Karing, Sidikalang, Dairi

d. Anak ke : 1 (pertama) dari 4 (empat) bersaudara

III. RIWAYAT PEDIDIKAN

(5)

i

ABSTRAK

LESTARI ELISABET SIBURIAN, Nim : 1122113011, Pengaruh Kegiatan Bernyanyi Terhadap Penguasaan Kosakata Anak Usia 4-5 Tahun Di TK Santa Lusia Medan Perjuangan T.A 2015/2016. Skripsi. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan, 2016.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah perkembangan bahasa anak 4-5 tahun masih kurang optimal khususnya dalam penguasaan kosakata. Oleh karena itu perlu menggunakan kegaiatan yang tepat, salah satunya adalah kegiatan bercerita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kegiatan bernyanyi terhadap penguasaan kosakata anak usia 4-5 tahun Di Tk Santa Lusia Medan Perjuangan T.A 2015/2016.

Metode penelitian ini termasuk penelitian eksperimen yaitu Posttest-Only

Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh kelompok A yang

ada di TK Santa Lusia yang berjumlah 38 orang. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan Random Sampling, yaitu memilih sampel dengan cara acak. Cara undian yang dimaksud adalah dengan mengocok 38 gulungan kertas nama anak, kemudian nama yang keluar pertama adalah kelas eksperimen (kelas A2), nama yang keluar selanjutnya adalah kelas control (kelas A1) dan seterusnya bergantian. Untuk kelas ekperimen (kelas A2) 19 orang anak dengan pembelajaran menggunakan kegiatan bernyanyi, dan kelas kontrol (kelas A1) 19 orang anak menggunakan kegiatan bercerita. Untuk memperoleh data dalam penelitian ini penulis melakukan pengumpulan data dengan cara menggunakan lembar observasi.

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diketahui bahwa anak kelas memiliki nilai terendah 14, nilai tertinggi 18 dan nilai rata-rata 16,15 yang lebih tinggi dibanding dengan kelas control yang memiliki terendah 10, nilai tertinggi 14 dan nilai rata-rata 11,84. Hal ini menunjukkan bahwa penguasaan kosakata anak kelas eksperimen lebih baik dibanding anak kelas kontrol. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai thitung =10,56; nilai ini dibandingkan dengan nilai ttabel

(dk =(n1+n2)-2=36; α=0,05). Harga ttabel dengan nilai N=36 diperoleh 1,7048.

Sehingga diperoleh thitung> ttabel (10,56 > 1,704), dengan demikian hipotesis H0

ditolak dan Ha diterima. Hal ini menunjukkan “Ada pengaruh yang signifikan dari

(6)

ii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulisan skripsi ini dapat selesai dengan baik. Skripsi ini berjudul “Pengaruh Kegiatan Bernyanyi Terhadap Penguasaan Kosakata Anak Usia 4-5 Tahun DiTK St Lusia Medan Perjuangan T.A 2015/2016. Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam memperoleh gelar sarjana pada program studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini.

Skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, berkat bimbingan, kritik dan saran sehingga hasilnya menjadi lebih baik. Penulis mengucapkan banyak terima kasih terutama kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd sebagai Rektor Universitas Negeri Medan beserta jajarannya.

2. Bapak Dr. Nasrun, MS sebagai Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) UNIMED

3. Wakil Dekan Bidang Akademik Bapak Prof. Dr. Yusnadi, M.S, Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Bapak Dr. Aman Simaremare, M.S, dan Wakil DekanBidang Kemahasiswaan Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd.

(7)

iii

5. Ibu Damaiwaty Ray, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah dengan penuh kesabaran membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

6. Bapak Dr. Edward Purba, MA, Ibu Dra. Dorlince Simatupang, M.Pd dan Ibu Dra. Nurmaniah, M.Pd sebagai dosen penguji yang telah memberikan kritik dan saran serta masukan untuk menyelesaikan skripsi ini agar lebih baik.

7. Seluruh Dosen jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini di Fakultas Ilmu Pendidikan UNIMED, yang telah membimbing dan memberikan ilmunya khususnya kepada Dosen Pembimbing Akademik Bapak Dr. Edward Purba, MA yang telah membimbing selama perkuliahan.

8. Seluruh civitas akademika FIP UNIMED, Khusunya Kak Ika yang telah banyak memberikan bantuan kepada penulis baik informasi maupun motivasi agar penulis tetap semangat dalam menyelesaikan skripsi ini. 9. Sr. Adriana Simatupang, KSFL sebagai Kepala Sekolah di TK Santa

Lusia Medan Perjuangan yang telah memberikan izin untuk melakukan penelitian di TK dan para Ibu guru khususnya Ibu Selly Christy Turnip, S.Pd yang telah memberikan bantuan dan kerjasamanya selama melakukan penelitian.

(8)

iv

membantu serta memberikan dukungan, motivasi dan doa dalam penyelesaian skripsi agar selesai tepat waktu.

11.Untuk adik - adik yang tersayang Febrian Siburian, Gibson Siburian dan Theo Siburian. Kemudian untuk seluruh keluarga besar yang telah memberikan dukungan, motivasi dan doa kepada penulis.

12.Teman- teman seperjuangan di Kelas Reguler A angkatan 2012 yang membantu dalam suka maupun duka.

13.Sahabat-sahabat ku J’BerFi YuAsMi’E (Jelita, Berliana, Defita, Yunita, Lasni, dan Afni) yang selalu membantu dalam suka maupun duka, selalu memberikan dorongan dan motivasi agar penulis tetap semangat dalam penyelesaian skripsi ini agar selesai tepat waktu.

14.Teman-teman satu kost (Roida, Karnita, Febri, Thesa, Tiur, Dina, Lasri dan Kak Lenda) yang selalu memberikan motivasi dan dukungan kepada penulis

Atas segala bantuan dan bimbingan yang telah penulis terima dari berbagai pihak, penulis mengucapkan banyak terima kasih. Semoga Tuhan Yang Maha Esa membalasnya. Akhir kata semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua dan dapat dijadikan sumbangan pemikiran dalam dunia pendidikan terutama di bidang Pendidikan Anak Usia Dini.

Medan, Agustus 2016 Mahasiswa,

Lestari Elisabet Siburian

(9)
(10)

v

1.2. Identifikasi Masalah ... 5

1.3. Pembatasan Masalah ... 5

1.4. Rumusan Masalah ... 5

1.5. Tujuan Penelitian ... 6

1.6. Manfaat Penelitian ... 6

BAB II : KAJIAN PUSTAKA 2.1. Kajian Teoritis ... 8

2.1.1. Kosakata ... 8

2.1.1.1 Pengertian Kosakata...8

2.1.1.2 Perkembangan Penguasaan Kosakata AUD...10

2.1.1.3 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Kosakata AUD...13

2.1.1.4 Jenis-Jenis Kosakata...15

(11)

vi

2.1.2.1 Pengertian Kegiatan Bernyanyi...16

2.1.2.2 Manfaat Bernyanyi...16

2.1.2.3 Langkah-Langkah Bernyanyi...20

2.1.2.4 Pengaruh Bernyanyi Terhadap Penguasaan Kosakata....22

2.1.3. Bercerita ... 23

2.1.3.1 Pengertian Bercerita...23

2.1.3.2 Langkah-langkah Bercerita...24

2.1.3.3 Teknik Bercerita...25

2.4. Kerangka Berpikir ... 27

2.5. Hipotesis Penelitian ... 28

BAB III : METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian ... 28

3.2. Populasi dan Sampel ... 28

3.2.1. Populasi ... 28

3.2.2. Sampel ... 29

3.3. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 29

3.4. Desain dan Prosedur Penelitian ... 30

3.4.1. Desain Penelitian ... 30

3.4.2. Prosedur Penelitian ... 31

3.5. Instrumen Penelitian... 32

3.6. Teknik Analisis Data ... 34

3.6.1. Uji Normalitas...34

3.6.2. Uji Homogenitas...35

(12)

vii

3.9. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 38

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian ... 39

4.1.1. Deskripsi Hasil Observasi Penguasaan Kosakata Usia 4-5 Tahun ... 39

4.1.2. Data Hasil Observasi Kelas Eksperimen ... 39

4.1.3. Data Hasil Observasi Kelas Kontrol ... 43

4.2. Analisis Data ... 46

4.2.1.Uji Normalitas ... 46

4.2.2. Uji Homogenitas ... 47

4.2.3. Uji Hipotesis ... 48

4.3. Pembahasan Hasil Penelitian ... 49

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan ... 50

5.2. Saran ... 51

DAFTAR PUSTAKA

(13)

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Tabel Desain Penelitian ... 30

Tabel 3.2. Tabel Kisi- Kisi Pedoman Lembar Observasi Penguasaan Kosakata Anak...33

Tabel 3.3 Tabel Jadwal Rencana Penelitian ... 38

Tabel 4.1. Tabel Data Hasil Observasi Kelas Eksperimen ... 40

Tabel 4.2. Tabel Distribusi Frekuensi Data Nilai Penguasaan Kosakata Kelas Eksperimen... 40

Tabel 4.3. Tabel Data Hasil Observasi Kelas Kontrol ... 43

Tabel 4.4. Tabel Distribusi Frekuensi Data Nilai Penguasaan Kosakata Kelas Kontrol ... 44

Tabel 4.5. Tabel Ringkasan Uji Normalitas Data Dengan Uji Liliefors ... 46

Tabel 4.6. Tabel Ringkasan Uji Homogenitas ... 47

(14)

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1. Grafik Histogram Nilai Penguasaa Kosakata Kelas

Eksperimen ... 42 Gambar 4.2. Grafik Histogram Nilai Penguasaa Kosakata Kelas

(15)

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Observasi Kemampuan Penguasaan Kosakata Kelas Eksperimen Lampiran 2. Observasi Kemampuan Penguasaan Kosakata Kelas Kontrol Lampiran 3. Data Mentah Hasil Observasi Penguasaan Kosakata Anak Usia 4-5

Tahun di Kelas Eksperimen.

Lampiran 4. Data Mentah Hasil Observasi Penguasaan Kosakata Anak Usia 4-5

Tahun di Kelas Kontrol.

Lampiran 5. Nilai Mean (Rata-rata), Standar Deviasi dan Varians Kelas

Eksperimen dan Kelas Kontrol.

Lampiran 6. Perhitungan Mean (Rata-rata), Standar Deviasi dan Varians Kelas

Eksperimen dan Kelas Kontrol.

Lampiran 7. Uji Normalitas Lampiran 8. Uji Homogenitas. Lampiran 9. Uji Hipotesis

Lampiran 10. Tabel Wilayah Luas di Bawah Kurva Normal 0 ke Z. Lampiran 11. Tabel Daftar Nilai Presentil untuk Distribusi t.

Lampiran 12. Tabel Distribusi F. Lampiran 13. Foto Penelitian Lampiran 14. RKM dan RKH Lampiran 15. Surat Izin Penelitian

(16)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan anak usia dini (PAUD) merupakan pendidikan yang sangat mendasar dan strategis dalam pembangunan sumber daya manusia. Pendidikan anak usia dini PAUD diperuntukkan untuk anak usia 0-6 tahun. Sesuai dengan UU Nomor. 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional yang menyatakan

“Pendidikan anak usia dini (PAUD) adalah suatu upaya pembinaan yang

ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia 6 tahun yang dilakukan melalui pembinaan rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki

pendidikan lebih lanjut”.

Anak usia dini adalah sekelompok anak yang berada dalam proses pertumbuhan dan perkembangan yang bersifat unik, artinya memiliki karakteristik pertumbuhan dan perkembangan fisik, motorik, kognitif atau intelektual (daya pikir, daya cipta), sosial emosional serta bahasa.

(17)

2

Mengajarkan bahasa kepada anak usia dini tidaklah mudah, karena bahasa mempunyai beberapa komponen antara lain kosakata, pengucapan, dan pemaknaan. Mengingat karakteristik anak usia dini yang masih mempunyai rentang konsentrasi rendah, komponen-komponen bahasa tersebut tidak mudah diserap oleh anak sehingga kemampuan bahasa anak menjadi tidak sempurna. Di dalam berbahasa ada tiga perkembangan yang harus dikuasai yaitu penguasaan kosakata, perkembangan semantik dan sintatik, perkembangan variasi dan kompleksitas.

Penguasaan kosakata merupakan hal yang terpenting dalam keterampilan berbahasa, tanpa penguasaan kosakata yang memadai maka tujuan pembelajaran bahasa tidak akan tercapai, karena semakin banyak kosakata yang dimilki seseorang maka akan semakin terampil pula dia dalam berbahasa.

(18)

3

Rendahnya kemampuan bahasa anak usia dini disebabkan orangtua cenderung mengunakan “baby talk” atau bahasa bayi. Kebanyakan orangtua dan pendidik lebih menekankan pada pencapaian kemampuan anak pada aspek kognitif dan penyampaian yang kurang variatif. Pendidik juga kurang memanfaatkan kegiatan bernyanyi untuk merangsang penguasaan kosakata anak, kegiatan bernyanyi hanya sebatas untuk menghibur anak, dikala anak jenuh dalam proses pembelajaran.

Pernyataan di atas didukung oleh hasil penelitian yang dilakukan Astutik (2012) menemukan bahwa penguasaan kosakata kelomkpok TK A belum memadai. Hal ini terlihat dari ada anak yang belum mengerti kata-kata yang diucapkan oleh gurunya, ada anak yang tidak mau bicara jika guru sedang bertanya, kegiatan yang dilakukan oleh guru selama ini kurang maksimal serta tuntutan dari masyarakat yang menginginkan CALISTUNG di TK karena menjadi persyaratan masuk ke sekolah dasar.

(19)

4

Bernyanyi merupakan mengeluarkan suatu aktivitas untuk mengekspresikan rasa yang ada di dalam diri manusia melalui nada dan kata-kata.. Bernyanyi membuat suasana belajar menjadi riang dan bergairah sehingga perkembangan bahasa anak dapat distimulasi secara lebih optimal. Kegiatan bernyanyi merupakan aktivitas yang sangat popular dan dilakukan anak usia dini dalam kegiatan sehari-hari. Bernyanyi itu berperan penting dalam pengembangan bahasa anak karena melalui bernyanyi anak bisa secara langsung mengucapkan kata demi kata sehingga anak lebih mudah mengungkapkan apa yang dirasakannya daripada anak diajarkan mengeja kata per kata dan melalui bernyanyi anak akan diajak mengetahui kata–kata sukar serta makna dari nyanyian tersebut.

Melalui nyanyian yang sesuai, perbendaharaan bahasa, kreativitas serta kemampuan anak berimajinasi dapat mengembangkan daya pikir anak sehingga perkembangan inteligensinya dapat berkembang dengan baik.

(20)

5

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan di atas, adapun identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Perkembangan bahasa anak 4-5 tahun masih kurang optimal khususnya dalam penguasaan kosakata dengan menggunakan kegiatan bernyanyi

2. Orangtua cenderung menggunakan baby talk atau bahasa bayi

3. Orangtua dan Guru lebih menekankan pada kemampuan anak pada aspek kognitif dan penyampaian yang kurang variatif

1.3 Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka peneliti membatasi permasalahan yang akan dikaji pada “Perkembangan bahasa anak 4-5 tahun masih kurang optimal khususnya dalam penguasaan kosakata dengan menggunakan kegiatan bernyanyi”.

1.4 Rumusan Masalah

(21)

6

1.5 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian menentukan arah yang tepat dalam menghindari kesulitan yang terjadi dalam proses penelitian. Maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kegiatan bernyanyi terhadap penguasaan kosakata anak usia 4-5 tahun Di Tk Santa Lusia Medan Perjuangan T.A 2015/2016.

1.6 Manfaat Penelitian

Penulisan ini diharapkan dapat berguna untuk: 1. Manfaat teoritis

Secara teoritis penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan referensi dibidang pendidikan pada anak usia dini, terutama dalam hal mengembangkan kemampuan berbahasa anak khususnya dalam penguasaan kosakata anak usia dini melalui kegiatan bernyanyi.

2. Manfaat praktis a. Guru PAUD

- Sebagai gambaran dan bahan informasi bagi guru untuk mengetahui pengaruh kegiatan bernyanyi terhadap penguasaan kosata anak usia dini

(22)

7

b. Pihak Sekolah

Bahan masukan bagi sekolah dalam menyusun program pembelajaran serta menentukan metode dan kegiatan pembelajaran yang tepat untuk meningkatkan kemampuan berbahasa anak usia dini.

c. Penulis

(23)

50

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat diambil kesimpulan bahwa :

1. Kegiataan bernyanyi adalah kegiatan yang menyenangkan dan memampukan anak untuk mengucapakan kata-kata dengan cara dinyayikan.

2. Penerapan kegiatan bernyanyi memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penguasaan kosakata pada anak dibandingkan dengan menggunakan kegiatan bercerita.

3. Hasilnilai uji hipotesis terbukti bahwa thitung> ttabel (10,56> 1,704). Hal

tersebut sesuai dengan hipotesis Ho ditolakdan Ha diterima, sehingga dapat dinyatakan “Ada pengaruh yang signifikan antara kegiatan bernyanyi terhadap penguasaan kosakata anak usia 4-5 tahun di TK

(24)

51

5.2. Saran

Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan yang telah dikemukakan maka

peneliti mengajukan beberapa saran sebagai berikut:

1. Bagi guru sebaiknya sebelum menggunakan kegiatan bernyanyi dalam kegaiatan pembelajaran, alangkah baiknya pilihlah lagu atau nyanyian yang sesuai dengan karakteristik usia anak. Agar kegiatan bernyanyi lebih menarik perhatian anak, guru juga bisa memadukannya dengan gerakan atau menggunakan media audi-visual (radio, tape, vcd)

2. Bagi pihak sekolah sebaiknya menghimbau guru-guru untuk mengikuti pelatihan-pelatihan, khususnya yang berkaitan dengan kegiatan bernyanyi.

(25)

53

DAFTAR PUSTAKA

Dhiene, Nurbiana. 2006. Metode Pengembangan Bahasa. Jakarta: Universitas Terbuka

Fadillah. 2014. Edutaiment Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana

Fathur, Rasyid. 2010. Cerdaskankan Anakmu Dengan Musik. Yogyakarta: Diva Press

Fauziddin, Mohammad. 2014. Bermain, Cerita Dan Menyanyi Secara Islami. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Gunarti, Winda. 2008. Metode Pengembangan Perilaku Dan Kemampuan Dasar

Anak Usia Dini. Jakarta: Universitas Terbuka

Hana, Jasmin. 2011. Terapi Kecerdasan Anak Dengan Dogeng. Yogyakarta: Berlian Media

Hanifa. 2012. Penerapan Metode Bernyanyi Untuk Meningkatkan Perbendaharaan Kosakata Pada Anak Kelompok A di TK Among Putra Surabaya. Artikel. UNESA

Hurlock, Elizabeth B. Edisi keenam. Perkembangan Anak. Jakarta: Erlangga Keraf, Gorys. 2006. Diksi Dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama Jamaris, Martini. 2006. Perkembangan Dan Pengembangan Anak Usia Taman

Kanak-Kanak. Jakarta: Grasindo

Mirroh. 2013. Usia Emas (Golden Age). Yogyakarta: Laras Media Prima

Musfirroh, Takdiroatum. 2008. Bercerita Untuk Anak Usia Dini. Jakarta: Depdiknas

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Repuplik Indonesia No. 137 tahun 2014

Soetjingsih, Christiana Hari. 2012. Perkembangan Anak Sejak Pertumbuhan

Sampai Kanak-Kanak Akhir. Jakarta: Kencana

Sri Astutik. 2014. Peningkatan Penguasaan Kosakata Anak Usia 3-4 Tahun

dengan Metode Bernyanyi di Paud Terpadu KB/TK Islam Teladan Tarbiyatul Banin II Salatiga. Skripsi. Universitas Kristen Satyawacana

(26)

54

Sudjana. 2009. Metode Statistika. Bandung: Tarsito

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitaf, Kualitatif,

Dan R&D). Bandung: Alfabeta

. 2009. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta

Sukardi. 2008. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara Susanto, Ahmad. 2012. Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana Tarigan, Henry Guntur. 2011. Pengajaran Kosakata. Bandung: Angkasa

Undang-Undang Repuplik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1

Wiyani, Novan Ardy. 2014 Format PAUD. Yogyakarta: AR-Ruzz Media

Gambar

Tabel 3.1.  Tabel Desain Penelitian ............................................................
Gambar 4.1.  Grafik Histogram Nilai Penguasaa Kosakata Kelas

Referensi

Dokumen terkait

“KONTRAK KERJA KONSTRUKSI (Suatu Tinjauan Sistematik Hukum dalam Perjanjian Pekerjaan Rehabilitasi Jembatan “TUGU” antara Balai Pelaksana Teknis Bina Marga Wilayah Sragen dengan

Ada kemungkinan terdapat perbedaan prestasi belajar antara siswa yang mendapat pengajaran matematika melalui metode pemecahan masalah dengan siswa yang mendapat pengajaran

maksimal dan hasil belajar yang dicapai siswa lebih baik dari hasil

PERTAMA Memberhentikan dengan hormat dan keanggotaan Senat Akademik Institut Teknologi Bandung nama-nama seperti yang tercantum dalam lampiran 1 Surat Keputusan

Hope Doloksanggul dimana sub pembahasan dari bab keempat ini adalah hubungan hukum para pihak yang timbul di dalam pelaksanaan perjanjian pengadaan barang dan jasa antara

Penggunaan Multimedia Interaktif pada Pembelajaran Konsep Reproduksi Hewan untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep, Keterampilan Generik dan Berpikir Kritis Siswa Kelas IX..

c.   bahwa perlu dibentuk Tim Teknis untuk merumuskan spesifikasi teknis dalam pengadaan peralatan3. laboratoriurnlpenelitian tersebut

Pengertian perjanjian telah diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KUH Perdata) Pasal 1313, yaitu bahwa perjanjian atau persetujuan adalah suatu perbuatan dengan mana