• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS YURIDIS PENJATUHAN PUTUSAN BEBAS TERHADAP TINDAK PIDANA KORUPSI (Putusan No. 596/Pid.B/2009/PN.Bwi)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS YURIDIS PENJATUHAN PUTUSAN BEBAS TERHADAP TINDAK PIDANA KORUPSI (Putusan No. 596/Pid.B/2009/PN.Bwi)"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Berkaitan dengan hal tersebut permasalahannya adalah apakah pertimbangan majelis hakim yang memutus terdakwa Donna Safitri Natalia sebagaimana dalam Putusan

3.1 Pertimbangan Hakim Mahkamah Agung Menyatakan Bahwa Terdakwa Sebagai Justice Collaborators Ditinjau Berdasarkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2006 tentang

dilakukan oleh beberapa orang tersangka yang tidak termasuk dalam ketentuan Pasal 141. KUHAP, penuntut umum dapat melakukan penuntutan terhadap masing-masing terdakwa

Selanjutnya, untuk membuktikan tepat atau tidaknya penerapan pasal yang dilakukan oleh Mejelis Hakim yang didakwakan Jaksa Penuntut Umum bahwa Terdakwa melakukan

Membuktikan bersalah tidaknya seorang terdakwa haruslah melalui pemeriksaan didepan sidang pengadilan. Dalam hal pembuktian ini, Hakim perlu memperhatikan kepentingan

Perbuatan terdakwa tidak menurut Hakim Pengadilan Tinggi Pekanbaru tidak memenuhi unsur Pasal 56 KUHP sebagaimana didakwakan oleh Jaksa Penuntut Umum di dalam

Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk menganalisis pertimbangan hakim yang menyatakan terdakwa tidak terbukti bersalah melakukan tindak pidana kesusilaan dihubungkan

85 Penuntut Umum tersebut, dengan demikian yang dimaksud dengan unsur “Setiap orang” disini adalah Bujang yang atas pertanyaan Majelis Hakim dirinya menyatakan dalam keadaan sehat