AKTIVITAS PUBLIC RELATIONS DALAM MENJAGA HUBUNGAN BAIK DENGAN MEDIA MASSA
(Studi Deskriptif PT. Toyota Astra Motor)
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang
Sebagai Persyaratan Untuk Mendapatkan Gelar Sarjana (S-1)
Oleh :
Fitria Rizky Rahmawati 201010040311185
DOSEN PEMBIMBING :
1. Himawan Sutanto, S.Sos, M.Si 2. Drs. Farid Rusman, M. Si
JURUSAN ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
LEMBAR PENGESAHAN
Nama : Fitria Rizky Rahmawati NIM : 201010040311185 Jurusan : Ilmu Komunikasi
Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Judul Skripsi :AKTIVITAS PUBLIC RELATIONS DALAM MENJAGA HUBUNGAN BAIK DENGAN MEDIA MASSA
(Studi Deskriptif Pada Kegiatan Media Relations PT.Toyota Astra Motor Jakarta)
Telah dipertahankan dihadapan Dewan Penguji Skripsi Jurusan Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Muhammadiyah Malang Dan dinyatakan : LULUS Pada Hari : SENIN
Tanggal : 25 Januari 2016 Tempat : R. 607
Mengesahkan, Dekan FISIP UMM
Dewan Penguji :
1. Drs. Abdullah Masmuh, M.Si Penguji I 2. Novin Farid Styo Wibowo, M.Si Penguji II 3. M.Himawan Sutanto, M.Si Penguji III 4. Drs.Farid Rusman, M.Si Penguji IV
KATA PENGANTAR
Assalammualaikum Wr. Wb
Dengan mengucap syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan Rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul :
“AKTIVITAS PUBLIC RELATIONS DALAM MENJAGA HUBUNGAN BAIK DENGAN MEDIA MASSA (Studi Deskriptif di PT.Toyota Astra Motor)
Penyusunan skripsi ini merupakan salah satu persyaratan dalam memperoleh gelar Strata-1 Program studi Ilmu Komunikasi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang. Selama proses penyusunan skripsi ini penulis mendapatkan banyak bantuan dari berbagai pihak sehingga akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan.
Pada kesempatan ini penulis tidak lupa mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung penulis baik moril maupun materi atas tersusunnya skripsi ini, kepada :
1. Allah SWT, atas Rahmat dan Karunianya sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
2. Ibu saya (Pudji Astuti), yang telah memberikan semangat terus menrus kepada penulis untuk terus menyelesaikan skripsi ini.
4. Bapak Himawan Sutanto,S.Sos, M.Si, selaku dosen pembimbing I yang sangat membantu dalam penulisan dan membimbing penyelesaian skripsi penulis.
5. Bapak Drs.Farid Rusman,M.si, selaku dosen pembimbing II yang telah meluangkan waktu untuk membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
6. Head of Media Relations PT. Toyata Astra Motor (TAM), bapak Dimas Aska, yang telah memberikan kesempatan kepada peneliti untuk melakukan penelitian dan melakukan wawancara.
7. Dwi Apriani, selaku senior Officer Media Relations & Head of Internal PR TAM, Suci dan Dimas BP yang telah membantu dan meluangkan waktu untuk melakukan wawancara.
8. Semua teman, sahabat dan orang spesial yang selalu memberi dukungan, smangat, dan doanya agar dapat segera menyelesaikan skripsi manis ini.
Penulis menyadari masih banyak kekurangan dari hasil skripsi ini, namun penulis berharap semoga skripsi ini dapat menambah wawasan dan pengalaman yang juga bermanfaat bagi kita semua, tidak lepas dari itu penulis juga mengharap kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan yang akan datang.
Malang, 19 Januari 2016
DAFTAR ISI
JUDUL
LEMBAR PERSETUJUAN... i
LEMBAR PENGESAHAN... ii
LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS... iii
LEMBAR BERITA ACARA BIMBINGAN SKRIPSI... iv
ABSTRAK... v
KATA PENGANTAR... vii
LAMPIRAN... ix
DAFTAR ISI... x
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ...1
1.2 Rumusan Masalah ...9
1.3 Tujuan penelitian ...9
1.4 Manfaat penelitian ...10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Public Relations...11
2.1.1 Definisi Public Relations ... 11
2.1.2 Tugas Pokok Public Relations... 14
2.1.3 Fungsi& Ruang Lingkup Public Relation...15
2.2 Publik Dalam Public Relations... 23
2.2.1 Pengertian Publik...23
2.2.2 Publik Internal dalam PR ...23
2.2.3 Publik eksternal dalam P...24
2.3 Media Massa ...25
2.3.1 Definisi Media Massa...25
2.3.2 Peran Media Massa...26
2.3.3 Macam-macam Media Massa...27
2.3.4 Tujuan Penggunaan Media Massa...28
2.4 Media Relations...30
2.4.1 Definisi Media Relations...30
2.4.2 Pentingnya Media relations Bagi PR...33
2.4.3 Manfaat Media Relations...36
2.4.4 Kegiatan Media Relations...36
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian ... 41
3.2 Tipe Penelitian ... 41
3.3 Fokus Penelitian ... 42
3.4 Informan Penelitian ... 42
3.5 Lokasi dan Waktu Penelitian... 43
3.6 Teknik Pengumpulan Data ... 44
3.8 Uji Keabsahan Data ...48
BAB IV GAMBARAN OBJEK PENELITIAN 4.1.1 Sejarah Toyota ... 49
4.1.2 Logo dan Arti ...52
4.2 Gambaran Umum Perusahaan Toyota Astra Motor...53
4.2.1 Sejarah Toyota Astra Motor ...53
4.2.2 Produk yang dijual di Indonesia ...55
4.2.3 Tujuan, Visi & Misi ... 56
4.2.4 Struktur Organisasi ...57
4.2.5 Penghargaan yang didapat TAM ...58
4.3 Public Relations Toyota Astra Moto... 61
4.3.1 Kegiatan Media Relations TAM... 63
4.3.2 Struktur Organisasi Corporate Planning ... 64
BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Deskripsi Informan ... 65
5.2 Sajian Data...87
5.3 Analisis Data... 5.3.1 Pentingnya Media Relations Bagi PR...79
5.3.2 Aktivitas Media Relations TAM...84
5.3.3 Kegiatan informal media relations TAM...97
BAB VI KESIMPULAN & SARAN... 104
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, Eceng.2004. Press Relations Kiat Berhubungan Dengan Media Massa.Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
Alifahmi, Hilmi. 1994. Marketing Public Relations : Upaya Memenangkan Persaingan Yang Komunikatif. Jakarta, Lembaga Manajemen UI dan Indofood.
Anwar Arifin. 1984, Strategi Komunikasi, Bandung:Armico
Cutlip, M. Scott, dkk. 2006.Effective Public Relations.Jakarta:Kencana Penada Media
Denis L.Wilcox, dkk. Public Relations Strategi dan Taktik.Karisma
Iriantara, Yosal. 2005. Media Relations. Bandung: Simbiosa RekatamaMedia
Iriantara, Yosal.2003. Manajement Strategis Public Relations.Ghalia Indonesia.
Jefkins, Frank. 1992. Public Relations edisi keempat. Jakarta:Erlangga
Kriyantono, Rachmat. 2007. Teknik Praktisi riset Komunikasi: Disertai Contoh Praktis Riset Media, Public Relations, Advertising, Komunikasi Organisasi, Komunikasi Pemasaran. Jakarta: Kencana
Littlejhon, Stehen W. & Karen A. Foss.2009. Teori Komunikasi: Theories of Human Communication, Edisi Kesembilan. (Terjemahan Mohammad Yusuf Hamdan). Jakarta: Salemba Humanika.
McQuail, Denis. 1989. Teori Komunikasi Massa Suatu Pengantar. Jakarta: Erlangga.
Moleong, J. Lexy. 2002. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : PT.Remaja Rosdakarya
Mulyana, Deddy. 2005. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar.Bandung: PT.Remaja Rosdakarya
Nazir, Mochammad. 1998. Metodelogi penelitian. Jakarta. PT. Gramedia Pustaka Utama
Nurudin. 2007. Pengantar Komunikasi Massa.Jakarta: Penerbit PT Raja Grafindo Persada.
Rini, Darmastuti. 2012. Media Relations: Konsep, Strategi dan Aplikasi. Yogyakarta:CV. Andi Yogyakarta
Wasesa Silih Agung & Jim Macnamara. 2010. Strategi Public Relations. Jakarta: PT. Gramedia
Wardani, Diah. 2008. Media Relations. Jakarta: Graha Ilmu.
Soemirat, Soleh & Ardianto, Elvinarno.2004.Dasar-dasar Public Relations. Rosdakarya
Situs resmi Toyota http://www.toyota.astra.motor.ac.id diakses penulis pada 26 September 2014.
http://ahmedleiza.blogspot.com/2008/04/analisi-teoritis-tentang-media-massa.html diakses pada 26 September 2014.
Skripsi :
Sari, Ayu Puspita.2009. Strategi Humas pemerintah Kab.Malang dalam menjalin hubungan dengan media cetak,Malang,UMM Press.
1 BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Seiring dengan perkembanga, kemajuan serta banyaknya sekali persaingan
diantara perusahaan yang ada di Indonesia, banyak dari
perusahaan-perusahaan tersebut yang berlomba-lomba menunjukan kredibilitas yang mereka
miliki terhadap lingkungaan sekitar/ stakeholder nya. Perusahan yang tidak
mampu bersaing secara otomatis juga tidak akan mampu bertahan dan bahkan
dapat tersingkir dari persaingan dalam dunia bisnis itu sendiri. Keadan-keadan
seperti itu secara sengaja ataupun tidak sengaja tentu saja dapat dijadikan acuan
oleh setiap perusahan untuk terus tumbuh sebagai perusahaan besar yang
mempunyai berbagai keunggulan di bidang usaha yang digelutinya.
Perkembangan teknologi dan laju arus informasi saat ini, turut
memperlancar pula arus informasi dan komunikasi antara komunikator dengan
komunikan sehingga informasi dapat dengan mudah dan cepat menyebar ke
khalayak publik dalam hitungan menit bahkan detik meskipun terbentang jarak
yang jauh sekalipun. Perkembangan dibidang teknologi dan informasi saat ini
menuntut suatu organisasi, perusahaan ataupun lembaga masyarakat untuk
menginformasikan pesan-pesan kepada khalayak mengenai sosialisasi- sosialisasi
yang diperlukan. Sosialisasi tersebut dapat dilakukan baik melalui media cetak,
2
Media dapat dipergunakan untuk membantu suatu organisasi, perusahaan
ataupun lembaga pemerintahan dalam mengkomodir informasi yang berkaitan
dengan perusahaan untuk selanjutnya disampaikan kepada khalayak maupun
mengkomodir respon dari khalayak yang berkaitan dengan organisasi. Iriantara
(2005:150) menjelaskan bahwa pada dasarnya media membutuhkan informasi
yang bisa menarik perhatian publik karena media memang menyajikan informasi
untuk kepentingan publik. Media sangat berfungsi sebagai jembatan yang
menghubungkan antara organisasi dengan para stakeholdernya serta dengan
masyarakat. Media juga memiliki peran yang sangat penting bagi sebuah
perusahaan, Iriantara menambahkan hubungan yang baik dengan media akan
membantu meningkatkan citra perusahaan.
Jefkins, menjelaskan bahwa hubungan yang baik antara perusahaan
dengan pihak eksternal tidak begitu saja tercipta, namun perusahaan dituntut
untuk mampu membangun saling pengertian akan hak dan kebutuhan
masing-masing pihak serta berusaha terus menerus untuk mengetahui segala sesuatunya
selengkap mungkin sehingga terjalin komunikasi yang baik antara perusahaan
dengan pihak eksternal.
Dalam menjalankan aktifitas seperti ini organisasi atau perusahan
memerlukan adanya divisi public relations (selanjutnya disingkat PR). Oleh
karena itu, PR tidak dapat lepas dari media massa yang juga menjadi publik
eksternal perusahaan. Seperti yang disampaikan oleh Nurudin (2008) bahwa PR
modern adalah PR yang mampu memanfaatkan media karena saat ini kita tidak
3
berdasarkan penelitian atas jangkauan serta dampak media yang besar, terutama
yang berkaitan dengan pers surat kabar (newspaper) yang baru dan popular
(McQuail, 20011). Berdasarkan pernyataan tersebut, media massa sangat berperan
penting tidak hanya dalam menyebarkan informasi tetapi juga mempengaruhi
khalayak yang dijangkau.
Pertumbuhan media di Indonesia berkembang semakin pesat dan
menjadikan media semakin aktif di masyrakat. Perkembangan media ini
mendorong organisasi untuk melakukan kegiatan khusus guna menjalin hubungan
baik dengan media yang disebut dengan media relations. Perkembangan media ini
membuat praktik PR di Indonesia semakin hidup melalui kegiatan media
relations. Jefkins menyebut media relations dengan istilah hubungan pers (pressrelations) yang artinya :
“Hubungan pers (press relations) adalah usaha untuk mencapai publikasi
atau penyiaran yang maksimum atas suatu pesan atau informasi humas dalam
rangka menciptakan pengetahuan dan pemahaman bagi khalayak”.
Berdasarkan pengertian tersebut dapat dikatakan bahwa media menjadi
salah satu tempat untuk menunjukan sikap atau tindakan bagi organisasi atau
perusahaan. Hal ini berarti bahwa media relations penting sebagai wujud
komunikasi dan mediasi antara suatu lembaga dengan publiknya sebagai tools
seorang PR dalam menjalankan pekerjaannya. Publikasi menjadi hal dasar dalam
pelaksanaan media relations. Publikasi dalam hal ini berupa segala informasi
4
perusahaan. Keberhasilan pekerjaan seorang PR sangat ditentukan oleh
keberhasilannya dalam menjalin hubungan dengan media massa. Media relations
ini sangat penting artinya sebagai wujud komunikasi dan mediasi antara suatu
lembaga dengan publiknya dan sebagai tools seorang PR dalam menjalankan
pekerjaannya.
Seperti yang dikemukakan oleh Iriantara (2005:32), media relations
merupakan bagian dari public relations eksternal yang membina hubungan baik
dengan media massa sebagai sarana komunikasi antara organisasi atau perusahaan
kepada publik untuk mencapai tujuannya. Karena peran hubungan media dan pers
dalam dunia public relations dapat dijadikan sebagai saluran (channel) dalam
penyampaian pesan, maka upaya peningkatan pengenalan (awarness) dan
informasi atau pemberitaan dari pihak publikasi PR merupakan prioritas utama.
Oleh karena itu, media massa sangat memiliki pengaruh yang besar bagi
suatu organisasi atau perusahan. Salah satu fungsi media massa adalah dapat
mempengaruhi khalayak pembaca maka, setiap perusahaan atau organisasi akan
berharap media massa dapat memberikan pemberitaan positif tentang organisasi
atau perusahaanya tersebut. Dampak dari pemberitaan yang akan dimuat oleh
media massa dan yang akan dibaca oleh masyarakat sangat berpengaruh pada citra
perusahaan. Setiap perusahaan pasti menginginkan pemberitaan yang positif yang
akan dimuat oleh media massa dan akan mempengaruhi masyarakat pembaca
untuk dapat berasumsi sama dengan berita tersebut. Dan hasil dari pengaruh yang
diberikan oleh media massa tersebut dapat meningkatkan dan menjaga citra atau
5
Media massa merupakan media yang mempunyai peran sangat besar
dalam penyampaian pesan dari komunikator ke komunikan. Namun mengingat
media massa tidak bisa disederhanakan hanya menjadi soal wartawan saja,
menjalin hubungan baik dengan organisasi media, asosiasi profesi atau asosiasi
media juga tak kalah pentingnya. Wartawan merupakan bagian penting dari
organisasi media, tetapi media sendiri sebagai salah satu organisasi merupakan
entisitas yang tak dapat diabaikan keberadaanya, yang harus diperhitungkan
ketika sebuah perusahaan menyusun atau merencanakan model strategi media
relations (Yosal,2005:3-5).
Hubungan antara PR dengan perss atau media massa harus tetap erat,
karena PR tidak dapat meninggalkan pers sebagiaman sarana informasi publikasi
perusahaan untuk pemberitaan positif dalam menjaga citra perusahaannya,
begitupun sebaliknya pers atau media massa membutuhkan informasi resmi,
akurat dan lengkap, itu semua biasanya didapat dari PR. Jadi ada semacam
pertalian yang bersifat simbiosis mutualisme antara kedua belah pihak.
Begitu pentingnya menyelenggarakan hubungan dengan media maka
menghindari hubungan dengan media massa adalah kematian. Sedangkan
mengelola dan menjalin hubungan yang baik dengan media adalah kehidupan
yang akan terjamin di masa yang akan datang. Sebab media massa mempunyai
peran penting dalam penyebaran informasi atau berita ke masyarakat dari sebuah
perusahaan. Pada umumnya public relations dan pers saling membutuhkan dan
6
Media relations berkaitan dengan fungsi dan tugas seorang public
relations (Ruslan, 2002). Avrill dan Lesly mengungkapkan bahwa saat ini keberadaan PR semakin dibutuhkan oleh perusahaan baik yang bergerak di bidang
industri maupun jasa untuk menjalin hubungan baik dengan media, baik itu media
elektronik seperti radio, televisi dan internet, ataupun media cetak, yaitu surat
kabar atau harian, majalah dan tabloid, karena media merupakan jalur terpenting
kegiatan PR. Salah satu divisi media relations perusahaan yang menjalin
hubungan baik dengan pihak media adalah PT. Toyota Astra Motor.
PT. Toyota Astra Motor (TAM) adalah salah satu perusahan industri
otomotif terbesar yang sudah memiliki nama baik di Indonesia. Hal ini terbukti
dari angka penjualan mobil toyota yang dimiliki TAM sangat tinggi sekali. TAM
merupakan agen tunggal pemegang merk mobil Toyota dan Lexus di Indonesia.
Perusahaan ini merupakan perusahaan joint venture antara PT. Astra Internasional
Tbk dengan presentase saham 51% dan Toyota Motor Corporation, Jepang
dengan presentase saham 49%. Selama lebih dari 30 tahun, TAM telah
memainkan peran penting dalam pengembangan industri otomotif di Indonesia
serta membuka lapangan pekerjaan termasuk dalam industri pendukungnya.
Era mobil murah yang terjadi pada tahun 2013 yang membuat persaingan
semakin ketat diantara perusahan industri otomotif di Indonesia. Banyak sekali
perusahaan otomotif di Indonesia yang bersaing mengeluarkan jenis-jenis mobil
terbaru di pasaran. Persaingan antara beberapa perusahaan otomotif di Indonesia
ini yang menyebabkan setiap perusahan harus memiliki citra atau nilai positif
7
terus bertahan di dunia perindustrian dengan keadaan persaingan yang kuat. TAM
walaupun sebuah perusahan industri terbesar tetap harus menjaga nilai positifnya
dimasyarakat agar tidak terpengaruh oleh persaingan dengan industri otomotif
atau perusahaan lainnya.
Untuk menjaga keberadaan perusahaan dalam setiap persaingan tentunya
perusahaan perlu memiliki citra yang baik, maka perusahaan perlu menghasilkan
publisitas di media. Publisitas bertujuan untuk menarik perhatian dan kesadaran
dengan cara apa pun yang kredibel dan relevan. Menurut Cutlip, Center dan
Brown (2006: 12) publisitas adalah informasi yang disediakan oleh sumber yang
digunakan oleh media karena informasi itu memiliki nilai berita untuk menjadi
sebuah pemberitaan. Sebagian besar berita dan informasi di media berasal dari
sumber.
Namun , tidak dapat dipungkiri bahwa menjaga hubungan baik antara PR
dengan media ataupun wartawan merupakan hal yang tidak mudah. Seperti yang
sudah dijelaskan bahwa PR dan juga media massa adalah ujung tombak
perusahaan untuk menjaga maupun mempopularkan perusahaan dengan berita
yang dimuatnya. Oleh karena itu PR dalam perusahan TAM harus memiliki
strategi khusus dalam menjaga hubungan dengan media massa. Oleh sebab itu
berdasarkan uraian diatas banyak peneliti yang melakukan penelitian mengenai
aktivitas media relations dalam menjalin hubungan dengan media. Salah satu
penelitian terdahulu yang pernah ada, dilakukan oleh Ayu Puspita Sari dengan
judul penelitian “Strategi Humas Pemerintah Kabupaten Malang Dalam Menjalin
8
strategi yang digunakan Humas Pemerintah kabupaten Malang dalam menjalin
hubungan baik dengan media cetak. Pemilihan media cetak karena dianggap
memiliki jumlah lebih banyak dari pada media lainnya, berita yang
menyeluruh,dapat menyebar dengan efektif, dan jangkauannya luas terhadap
pembaca yang tersebar luas diberbagai tempat dalam waktu yang bersama-sama.
Menjalin hubungan dengan media cetak dianggap dapat memberikan dampak
yang berpengaruh terhadap citra Pemerintah Kabupaten Malang.
Konsep yang digunakan dalam penelitian terdahulu adalah konsep strategi
media relations yaitu mengelola relasi, mengembangkan jaringan, dan
mengembangkan strategi. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa strategi
yang dikembangkan bagian humas dalam upaya memantapkan media cetak
diantaranya adalah kontak pribadi, press release, peliputan kegiatan insan oleh
pers dan press clipping. Dampak yang diperoleh humas pemerintah kabupaten
Malang setelah melakukan strategi media relations yaitu terciptanya kelancaran
publikasi,terjalin hubungan yang saling menghormati antara humas dan wartawan
serta terjalinnya sikap saling pengertian diantara kedua belah pihak.
Namun perbedaan dalam penelitian ini adalah peneliti ingin mengetahui
lebih detail tentang aktivitas public relations yang dilakukan oleh PR TAM untuk
menjaga hubungan baik dengan media massa dan adakah pembagian secara
khusus dari media massa itu sendiri di TAM. Dan pastinya adalah tujuan kegiatan
9
Berdasarkan uraian di atas, terlihat jelas bahwa public relations mampu
memberikan kontribusi yang positif dalam menjaga hubungan baik dengan media
karena TAM memerlukan media untuk menciptakan hubungan timbal balik yang
saling menguntungkannya.
1.2Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah pada penelitian
ini adalah “Bagaimana aktivitas public relations PT. Toyota Astra Motor dalam
menjaga hubungan baik dengan media massa ?”
1.3Tujuan Penelitian
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas public
relations yang dilakukan oleh PT. Toyota Astra Motor dalam menjaga hubungan baiknya dengan media massa.
1.4Manfaat Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian yang telah diambil penulis, maka manfaat
dari penelitian ini adalah :
1.4.1 Manfaat Akademis
Penulisan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang berguna bagi
penulisan yang akan datang dan memberikan pengetahuan mengenai pelaksanaan
media relations di dalam perusahan. Penulisan ini juga diharapkan dapat
10
relations dalam menjalankan media relations untuk menjaga hubungan baik dengan media.
1.4.2 Manfaat Praktis
Penulisan ini diharapkan dapat memberikan masukan kepada para praktisi
public relations PT. Toyota-Astra Motor dalam menjalankan aktivitas public relations untuk menjaga hubungan baik dengan media sehingga dapat memaksimalkan peran media sebagai salah satu alat yang efektif untuk