PENGARUH KOMPOSISI VARIABEL MESH DAN PROSENTASE SEKAM
PADI TERHADAP KEKUATAN TARIK KOMPOSIT POLIETILEN
Oleh: NANANG N URSYAH ( 01510212 )
Dept. of Mechanical Engineering
Dibuat: 2010-01-28 , dengan 3 file(s).
Keywords: Kata Kunci : Sekam Padi, Polyester, Komposit, Uji Tarik
Pemanfaatan limbah pertanian untuk dunia industri dan kehidupan sehari – hari sangatlah minim
maka perlu adanya suatu rekayasa agar limbah pertanian dapat dimanfaatkan secara optimal
sebagai salah satu bahan pembuat helm, panel – panel plastic, botol mineral dan sebagainya..
Salah satu limbah pertanian yang bisa dimanfaatkan adalah sekam padi,dimana sekam padi mempunyai sifat kuat dan kaku,maka dapat dipakai sebagai bahan pengisi atau filler campuran plastik yang disebut dengan komposit. Dalam perancangan komposit ini digunakan Yukalac QTN polyester 835 / 83K, dengan sekam padi yang telah dihaluskan dan diayak dengan berbagai ukuran atau mesh. Perbandingan komposisi yang berbeda antara polietilene dan serbuk sekam padi, serta dengan memakai variabel mesh merupakan salah satu cara untuk mengetahui komposisi yang optimal dalam mengetahui kekuatan komposit tersebut.
Untuk mengetahui hasil dari seberapa jauh kekuatan komposit tersebut digunakan pengujian tarik.
Utilization of agricultural wastes for industry and daily life - the day is minimal then there is need for an engineer to agricultural wastes can be used optimally as one helmet fabric, panel - panel plastic, bottles of mineral ,etc.
One of the agricultural waste that can be used are rice husk, rice husk which has a strong and rigid nature, it can be used as a filler or filler material mixed with plastic called composite. In this composite design used Yukalac QTN polyester 835 / 83K, with rice husk has been mashed and sifted with a variety of sizes or mesh. Comparison of different composition between
polietilene and rice husk powder, and by using variable mesh is one way to find out the optimum composition in knowing the power of these composites.