• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Konsentrasi NH4NO3 dan KNO3 terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Tunas Mikro Kentang (Solanum tuberosum L.)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Konsentrasi NH4NO3 dan KNO3 terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Tunas Mikro Kentang (Solanum tuberosum L.)"

Copied!
84
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

("> tJ セAO@

f.:,V

PENGARUH

KONSENTRASI NH4N03 DAN KN03 TERHADAP

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

TUNAS MIKRO KENT ANG

(Solanum tuberosum L,)

Oleh LIANA BURHAN

A, 19,0567

JURUSAN BUDI DAYA PERTANIAN

FAKULTAS PERTANIAN, INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(3)

RINGKASAN

LIAl'lA BURHAN. Pengaruh Konsentrasi NH4N03 dan KN0

3 terha-dap Pertumbuhan dan Perkembangan Tunas Mikro Kentang

Sola-ill!!!!. tuberosum L (Di bawah bimbingan Dr.lr. G. A. WATTH!ENA). Tujuan penelitian ini untuk melihat pengaruh

konsen-trasi NH

4N03 dan KN03 terhadap pertumbuhan dan perkembang-an tunas mikro ken tperkembang-ang PAS 4050. Percobaan dilakukan di

Laboratorium kultur jaringan, Jurusan Budi Daya Pertanian,

Institut'Pertanian Bogor.

Konsentrasi NH4N03 dan KN0

3 nyata mempengaruhi pertum-buhan tunas mikro kentang. Pada dasarnya untuk respon per-'

tumbuhan yang Iebih baik, dibutuhkan セオュ「・イ@ N berupa NH4+

dan N0

3 - dalam jumlah dan perbandingan tertentu. Respon pertumbuhan terbaik dicapai pada konsentrasi 30-55 mM N,

+

-10-15 mH NH4 ' 20-40 mM N03 ' 10-20 mN K, dan pada rasio

N H4 +/ N0 -

°

+ .

3 sekitar NセNMPNUN@ Kandungan NH4 yang Q・「セィ@ be-sar dari 15 mM memberikan pengaruh yang kurang baik.

Pe-nambahan N0

3- ke da1am media dengan kandungan NH4+ tinggi dapat memperbaill:i respon pertumbuhan tunas, yai tu sampai

diperoleh rasio NH

4+/N03- tertentu.

Medium yang mengandung 15 mM NH4N03 dan 20 mH KN03

(15-20), menghasilkan jum1ah stek bibit terbesar オョエオャセ@

pe-manenan satu ka1i, sedangkan medium 10-20 untuk pepe-manenan

berulang. Dalam waktu :: 20 minggu, medium 10-20 mampu

(4)

PENGARUH KONSENTRASI NH

4

N0

3

DAN KN0

3

TERHADAP

PERTUMBUHAN DAN PEm(EMBANGAN

TUNAS MIKRO KENTANG (§Q1anum tuberosum L)

oleh LIANA BURHAN

A.19.0567

Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh zelar Sarjana Pertanian

pada

Jurusan Budi Daya Pertanian Fakultas Pertanian

Institut Pertanian Bogor

JURUSAN BUDI DAYA PERT ANI AN FAKULTAS PERTANIAN

(5)

Kami menyatakan bahwa laporan Karya Ilmiah yang disusun

oleh:

Nama

Nomor pokok

Judul

Liana Burhan

Pengaruh Konsentrasi NH

4N03 dan KN03 ter-hadap Pertumbuhan dan Perkembangan Tunas

l1ikro Kentang (Solanum tuberosum L)

Diterima sebagai persyaratan untuk memperoleh gelar

Sarjana Pertanian

pada

Jurusan Budi Daya Pertanian, Fakultas Pertanian

Institut Pertanian Bogor

Ketua Jurusan

"

(Ir. Sugeng Sudiatso. MS) Panitia Karya Ilmiah

(6)

RI''''1.YAT HIDUP

Penu1is di1ahirkan pada tanggal

7

Juni 1963 di

Cibi-nong, Kabupaten Bogor.dari ayah bernama Luky Burhan dan

ibu Fenty. Pada tahun 1969 mu1ai menempuh pendidikan di

TKK, di1anjutkan ke SD, SMP, dan SHA, semuanya di Yayasan

Kato1ik Regina Pacis Bogor. Pada tahun 1982 1u1us dari

SMA, kemudian me1anjutkan pendidikan di Institut Pertanian

Bogor me1a1ui ja1ur penerimaan Proyek Perintis II.

Penu1is pernah menjadi asisten untuk mata ajaran

Fi-sika Dasar pada semester pera1ihan dan semester I tahun

(7)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha-Kasih atas segala

rahmat dan terang yang dianugerahkan-Nya kepada penulis,

sehingga dapat menyelesaikan penulisan karya ilmiah ini.

Tulisan 1n1 berisi hasil :"peneli tian mengenai kul tur

jaringan tanaman l'l:entang, yaitu mengenai pengaruh NH

4N03

dan KN0

3 terhadap pertumbuhan dan perkembangan tunas

mi-kro kentang, yang dilaksanakan sejak bulan September 1985

sampai dengan bulan Mei 1986 yang lalu.

Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaH'l:an

teri-ma kasih sebesar-besarnya kepada Bapak G.A. Wattimena yang

telah membimbing dan memberi saran selama pene1itian dan

penulisan karya i1miah 1n1. Penulis juga ingin

menyampai-kan terima kasih kepada Ibu Livy Winata, Bapak Sudarsono,

dan Ibu Andri at as saran yang telah diberikan.

Bantuan dari rekan-rekan, berupa saran, kritik, dan

dorongan semangat sangat bermanfaat bogi penulis. Untuk

semuanya itu penulis menyampaikan pula rasa terima kasih.

Penu1is mengharapl'l:an agar -Gulisan ini memberi banyak

manfaat bagi mereka yang memerlukannya, walaupun

sesung-guhnya penu1is menyaclari bahwa tu1isan ini masih jauh

da-ri sempurna.

Dogor, Agustus 1986

(8)

DAFTAR lSI

Ha1aman

DAFTAR TABEL • •

·

iii

DAFTAR GAM BAR iv

PENDAHULUAN 1

TINJAUAN PUSTAKA 6

Botani Tanaman Kentang

,

·

6 Perkembangan Ku1tur Jaringan • • 7 Prinsip Dasar Kultur Jaringan • • 9 Sifat Eksp1an

·

• • • • 9 Kondisi Fisik Media • • • • • 11

Komposisi Kimia Media • • • • 13 Kondisi Lingkungan Kultur • • •

·

18 Aklimatisasi • • 19 BAHAN DAN t1ETODE • •

·

2l

Bahan dan Alat 21

Metode Percohaan • •

·

22 Per1akuan Percobaan

·

·

22 Pelaksanaan Percobaan

·

23

HASIL DAN PEMBAHASAN 27

Hasi1

.

.

• • • • 27

Keadaan Pertumbuho.n 27 Pengaruh Media Pel'lakuan 33

Pemanenan Berulang 36

(9)

Pembahasan

.

• •

.

!

39

Keadaan Pertumbuhan

39

Pengaruh Mddia Perlakuan • •

40

Pemanenan Berulang

46

Aklimatisasi • •

48

KESIMPULAN DAN SARAN • •

50

DAFTAR PUSTAKA

·

·

52

LAMPI RAN

·

セ@
(10)

DAFTAR TABEL

Nomor

jセ@

1. Jum1ah Tunas, Tunas Dapat Dip an en , Stek Pa-nen, Penggandaan Buku, Hata Tunas Ak-tif, dan Tunas Belum Dapat Dipanen per

Halaman

D.splan pada Hinggu VII... 30

2. Respon Pertumbuhan Tunas Hikro Kentang ber-dasarkan Perubahan Konsentrasi KNO pada Taraf Konsentrasi NHhN03 dan Konsentrasi KNO Terbaill: untult Pe-エ・イエセョエオ@ ubah Jumlah Tunas, Jumlah Tunas Panen, Jumlah Mata Tunas Aktif, dan

Penggan-daan Buku ...

31

3. Konpentrasi Nitrogen, Ammonium, Nitrat.

Ka-lium, dan Rasio NH INO pada Kom5inasi

NH},N0

3-KN03 t・イ「。ゥセ@ オョセオォ@ Peubah Jumlah

Tunas, jオュセ。ィ@ Tunas Panen, Jumlah Hata

Tunas M,tif, dan Penggandaan Buku •••• 32

4.

Jumlah Stek per Pemanenan dan Jumlah Total

Stek pada Pemanenan Berulang ••••••••• 36

5.

Persentase Stek Hidup, Stek Berakar, 、セ@

Jumlah Akar Stek pada Percobaan

akli-matisasi •••••••••• II • • • • • • • • • • • • • • . . . . . 36.

Lampiran

1. Komposisi Medium Murashige dan Skoog ••••• 58

2. Analisa Varian Jumlah Tunas per セウーQ。ョ@

pa-da Minggu

VII...

59

3. Analisa Varian Penggandaan Jumlah Buku per

. セウーャ。ョ@ pada Ninggu

VII...

59

4.

Analisa Varian Jumlah Stek Panen per セウM
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)
(61)
(62)
(63)
(64)
(65)
(66)
(67)
(68)
(69)
(70)
(71)
(72)
(73)
(74)
(75)
(76)

("> tJ セAO@

f.:,V

PENGARUH

KONSENTRASI NH4N03 DAN KN03 TERHADAP

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

TUNAS MIKRO KENT ANG

(Solanum tuberosum L,)

Oleh LIANA BURHAN

A, 19,0567

JURUSAN BUDI DAYA PERTANIAN

FAKULTAS PERTANIAN, INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(77)

RINGKASAN

LIAl'lA BURHAN. Pengaruh Konsentrasi NH4N03 dan KN0

3 terha-dap Pertumbuhan dan Perkembangan Tunas Mikro Kentang

Sola-ill!!!!. tuberosum L (Di bawah bimbingan Dr.lr. G. A. WATTH!ENA). Tujuan penelitian ini untuk melihat pengaruh

konsen-trasi NH

4N03 dan KN03 terhadap pertumbuhan dan perkembang-an tunas mikro ken tperkembang-ang PAS 4050. Percobaan dilakukan di

Laboratorium kultur jaringan, Jurusan Budi Daya Pertanian,

Institut'Pertanian Bogor.

Konsentrasi NH4N03 dan KN0

3 nyata mempengaruhi pertum-buhan tunas mikro kentang. Pada dasarnya untuk respon per-'

tumbuhan yang Iebih baik, dibutuhkan セオュ「・イ@ N berupa NH4+

dan N0

3 - dalam jumlah dan perbandingan tertentu. Respon pertumbuhan terbaik dicapai pada konsentrasi 30-55 mM N,

+

-10-15 mH NH4 ' 20-40 mM N03 ' 10-20 mN K, dan pada rasio

N H4 +/ N0 -

°

+ .

3 sekitar NセNMPNUN@ Kandungan NH4 yang Q・「セィ@ be-sar dari 15 mM memberikan pengaruh yang kurang baik.

Pe-nambahan N0

3- ke da1am media dengan kandungan NH4+ tinggi dapat memperbaill:i respon pertumbuhan tunas, yai tu sampai

diperoleh rasio NH

4+/N03- tertentu.

Medium yang mengandung 15 mM NH4N03 dan 20 mH KN03

(15-20), menghasilkan jum1ah stek bibit terbesar オョエオャセ@

pe-manenan satu ka1i, sedangkan medium 10-20 untuk pepe-manenan

berulang. Dalam waktu :: 20 minggu, medium 10-20 mampu

(78)

PENGARUH KONSENTRASI NH

4

N0

3

DAN KN0

3

TERHADAP

PERTUMBUHAN DAN PEm(EMBANGAN

TUNAS MIKRO KENTANG (§Q1anum tuberosum L)

oleh LIANA BURHAN

A.19.0567

Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh zelar Sarjana Pertanian

pada

Jurusan Budi Daya Pertanian Fakultas Pertanian

Institut Pertanian Bogor

JURUSAN BUDI DAYA PERT ANI AN FAKULTAS PERTANIAN

(79)

Kami menyatakan bahwa laporan Karya Ilmiah yang disusun

oleh:

Nama

Nomor pokok

Judul

Liana Burhan

Pengaruh Konsentrasi NH

4N03 dan KN03 ter-hadap Pertumbuhan dan Perkembangan Tunas

l1ikro Kentang (Solanum tuberosum L)

Diterima sebagai persyaratan untuk memperoleh gelar

Sarjana Pertanian

pada

Jurusan Budi Daya Pertanian, Fakultas Pertanian

Institut Pertanian Bogor

Ketua Jurusan

"

(Ir. Sugeng Sudiatso. MS) Panitia Karya Ilmiah

(80)

RI''''1.YAT HIDUP

Penu1is di1ahirkan pada tanggal

7

Juni 1963 di

Cibi-nong, Kabupaten Bogor.dari ayah bernama Luky Burhan dan

ibu Fenty. Pada tahun 1969 mu1ai menempuh pendidikan di

TKK, di1anjutkan ke SD, SMP, dan SHA, semuanya di Yayasan

Kato1ik Regina Pacis Bogor. Pada tahun 1982 1u1us dari

SMA, kemudian me1anjutkan pendidikan di Institut Pertanian

Bogor me1a1ui ja1ur penerimaan Proyek Perintis II.

Penu1is pernah menjadi asisten untuk mata ajaran

Fi-sika Dasar pada semester pera1ihan dan semester I tahun

(81)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha-Kasih atas segala

rahmat dan terang yang dianugerahkan-Nya kepada penulis,

sehingga dapat menyelesaikan penulisan karya ilmiah ini.

Tulisan 1n1 berisi hasil :"peneli tian mengenai kul tur

jaringan tanaman l'l:entang, yaitu mengenai pengaruh NH

4N03

dan KN0

3 terhadap pertumbuhan dan perkembangan tunas

mi-kro kentang, yang dilaksanakan sejak bulan September 1985

sampai dengan bulan Mei 1986 yang lalu.

Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaH'l:an

teri-ma kasih sebesar-besarnya kepada Bapak G.A. Wattimena yang

telah membimbing dan memberi saran selama pene1itian dan

penulisan karya i1miah 1n1. Penulis juga ingin

menyampai-kan terima kasih kepada Ibu Livy Winata, Bapak Sudarsono,

dan Ibu Andri at as saran yang telah diberikan.

Bantuan dari rekan-rekan, berupa saran, kritik, dan

dorongan semangat sangat bermanfaat bogi penulis. Untuk

semuanya itu penulis menyampaikan pula rasa terima kasih.

Penu1is mengharapl'l:an agar -Gulisan ini memberi banyak

manfaat bagi mereka yang memerlukannya, walaupun

sesung-guhnya penu1is menyaclari bahwa tu1isan ini masih jauh

da-ri sempurna.

Dogor, Agustus 1986

(82)

DAFTAR lSI

Ha1aman

DAFTAR TABEL • •

·

iii

DAFTAR GAM BAR iv

PENDAHULUAN 1

TINJAUAN PUSTAKA 6

Botani Tanaman Kentang

,

·

6 Perkembangan Ku1tur Jaringan • • 7 Prinsip Dasar Kultur Jaringan • • 9 Sifat Eksp1an

·

• • • • 9 Kondisi Fisik Media • • • • • 11

Komposisi Kimia Media • • • • 13 Kondisi Lingkungan Kultur • • •

·

18 Aklimatisasi • • 19 BAHAN DAN t1ETODE • •

·

2l

Bahan dan Alat 21

Metode Percohaan • •

·

22 Per1akuan Percobaan

·

·

22 Pelaksanaan Percobaan

·

23

HASIL DAN PEMBAHASAN 27

Hasi1

.

.

• • • • 27

Keadaan Pertumbuho.n 27 Pengaruh Media Pel'lakuan 33

Pemanenan Berulang 36

(83)

Pembahasan

.

• •

.

!

39

Keadaan Pertumbuhan

39

Pengaruh Mddia Perlakuan • •

40

Pemanenan Berulang

46

Aklimatisasi • •

48

KESIMPULAN DAN SARAN • •

50

DAFTAR PUSTAKA

·

·

52

LAMPI RAN

·

セ@
(84)

DAFTAR TABEL

Nomor

jセ@

1. Jum1ah Tunas, Tunas Dapat Dip an en , Stek Pa-nen, Penggandaan Buku, Hata Tunas Ak-tif, dan Tunas Belum Dapat Dipanen per

Halaman

D.splan pada Hinggu VII... 30

2. Respon Pertumbuhan Tunas Hikro Kentang ber-dasarkan Perubahan Konsentrasi KNO pada Taraf Konsentrasi NHhN03 dan Konsentrasi KNO Terbaill: untult Pe-エ・イエセョエオ@ ubah Jumlah Tunas, Jumlah Tunas Panen, Jumlah Mata Tunas Aktif, dan

Penggan-daan Buku ...

31

3. Konpentrasi Nitrogen, Ammonium, Nitrat.

Ka-lium, dan Rasio NH INO pada Kom5inasi

NH},N0

3-KN03 t・イ「。ゥセ@ オョセオォ@ Peubah Jumlah

Tunas, jオュセ。ィ@ Tunas Panen, Jumlah Hata

Tunas M,tif, dan Penggandaan Buku •••• 32

4.

Jumlah Stek per Pemanenan dan Jumlah Total

Stek pada Pemanenan Berulang ••••••••• 36

5.

Persentase Stek Hidup, Stek Berakar, 、セ@

Jumlah Akar Stek pada Percobaan

akli-matisasi •••••••••• II • • • • • • • • • • • • • • . . . . . 36.

Lampiran

1. Komposisi Medium Murashige dan Skoog ••••• 58

2. Analisa Varian Jumlah Tunas per セウーQ。ョ@

pa-da Minggu

VII...

59

3. Analisa Varian Penggandaan Jumlah Buku per

. セウーャ。ョ@ pada Ninggu

VII...

59

4.

Analisa Varian Jumlah Stek Panen per セウM

Referensi

Dokumen terkait

Pembelajaran kontekstual (Contextual Teaching and Learning, CTL) merupakan konsep belajar yang mampu membantu guru mengkaitkan antara materi yang diajarkannya dengan

Abstrak: Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode mendeskripsikan dengan pendekatan kualitatif, yang mana data-data hasil penelitiannya disajikan dalam bentuk uraian

Mansoureh Farzam dalam penelitiannya yang berjudul proposing an aggregate production planning model by goal programming approach, a case study pada tahun 2014 memperoleh

Pada saat Peraturan Walikota ini mulai berlaku, maka Peraturan Walikota Padang Nomor 36 Tahun 2012 tentang Tunjangan Perumahan Ketua, Wakil- wakil Ketua dan Anggota Dewan

Sehubungan dengan telah dilakukannya evaluasi administrasi, teknis dan kewajaran harga serta formulir isian Dokumen Kualifikasi untuk penawaran paket pekerjaan tersebut diatas,

Pendidikan Islam sesungguhnya adalah pendidikan kepada manusia yang seutuhnya. Manusia seutuhnya ini adalah sebagai pribadi muslim yang beriman dan bertaqwa kepada

Sunan Muria adalah putra Sunan Kalijogo dengan Dewi Saroh (adik kandung Sunan Giri). Nama kecilnya adalah Raden Prawoto. Gaya berdakwahnya banyak mengambil cara ayahnya,

d. Diperlukan adanya kerjasama dengan LSM-LSM Indonesia untuk ikut lebih aktif dalam mempromosikan HAM. 26 Tahun 2000 tentang Pengadilan HAM, 2) mentalitas penegak hukum